selanjutnya dijawab saksikorban TANOKKU NYA ITU lalu terdakwa kembali berkata DANGADONG TANOM DIST (TIDAK ADA TANAHMU DISITU) dan kemudiandijawab oleh saksi korban dengan berkata DANG SIAN HO HUTUHOR I, SIANSI TARKUS SIMANULLANG DO HUTUHOR I (BUKAN DARI KAMU SAKSIBELI ITU, DARI SI TARKUS SIMANULLANGNYA KUBELIITU) mendengarjawaban dari saksi korban tersebut terdakwa menjadi marah dan emosi dankemudian mengucapkan perkataan bernada pengancaman dengan berkata UNANGULA KOBUN I, KOBUN HU DOI, DANG BOI BEHO MARDALANI

selanjutnya dijawab saksikorban TANOKKU NYA ITU lalu terdakwa kembali berkata DANGADONG TANOM DIST (TIDAK ADA TANAHMU DISITU) dan kemudiandijawab oleh saksi korban dengan berkata DANG SIAN HO HUTUHOR I, SIANSI TARKUS SIMANULLANG DO HUTUHOR I (BUKAN DARI KAMU SAKSIBELI ITU, DARI SI TARKUS SIMANULLANGNYA KUBELIITU) mendengarjawaban dari saksi korban tersebut terdakwa menjadi marah dan emosi dankemudian mengucapkan perkataan bernada pengancaman dengan berkata UNANGULA KOBUN I, KOBUN HU DOI, DANG BOI BEHO MARDALANI

Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (Slamet Bin Suwito) terhadap Penggugat (Dwi Depri Mardalani Binti Sidin Susanto);

5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp 616.000,00 (enam ratus enam belas ribu rupiah).

yang berukuran 72 (Tujuh puluh Dua) cm yang bergagang plastikwarna hijau yang bertuliskan DOMDAS ditangan kirinya sambil mengatakanakan membunuh saksi korban jika membawa tuak keluar dari perladangantersebut;Menimbang, bahwa dalam fakta hukum di persidangan bahwa kejadiannyaadalah pada hari kamis tanggal 30 Maret 2017 sekira pukul 15.10 wib terdakwamengajak adik terdakwa bernama MARUBA SITANGGANG Als UBA pergimenuju keladang adik terdakwa bernama MARUBA SITANGGANG tersebutdengan kalimat eta jo dek mardalani

besi yang berukuran 72 (Tujuh puluh Dua) cm yang bergagang plastikwarna hijau yang bertuliskan DOMDAS ditangan kirinya sambil mengatakanakan membunuh saksi korban jika membawa tuak keluar dari perladangantersebut;Menimbang, bahwa fakta hukum dalam persidangan kejadiannya adalah padahari kamis tanggal 30 Maret 2017 sekira pukul 15.10 wib terdakwa mengajakadik terdakwa bernama MARUBA SITANGGANG Als UBA pergi menujukeladang adik terdakwa bernama MARUBA SITANGGANG tersebut dengankalimat eta jo dek mardalani

selanjutnya dijawab saksi korban TANOKKU NYA ITU laluterdakwa kembali berkata DANG ADONG TANOM DISI (TIDAK ADA TANAHMUDISITU) dan kemudian dijawab oleh saksi korban dengan berkata DANG SIAN HOHUTUHOR I, SIAN SI TARKUS SIMANULLANG DO HUTUHOR I 9BUKAN DARIKAMU SAYA BELI ITU, DARI SI TARKUS SIMANULLANGNYA KUBELI ITU)mendengar jawaban dari saksi korban tersebut terdakwa menjadi marah dan emosi dankemudian mengucapkan perkataan bernada pengancaman dengan berkata UNANG ULAKOBUN I, KOBUN HU DO I, DANG BOI BE HO MARDALANI

HERU SANTOSO, SH.MH.sebagai Hakim Ketua, ERICA MARDALANI, S.H., M.H. dan ANDREASARMAN SITEPU, S.H., masingmasing sebagai Hakim Anggota.