MATROSID bin SAKRANI

PUTUSANNomor 2053 K/Pid.Sus/2019DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara tindak pidana khusus pada tingkat kasasi yangdimohonkan oleh Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkalan telahmemutus perkara Terdakwa:Nama MATROSID bin SAKRANI;Tempat Lahir : Bangkalan;Umur/Tanggal Lahir > 54 Tahun/01 Juli 1963;Jenis Kelamin > Lakilaki:Kewarganegaraan > Indonesia;Tempat Tinggal : Dusun Lantek, Desa Lantek Barat,Kecamatan Gala, KabupatenBangkalan;Agama Islam;Pekerjaan

(satu) buah HP warna putin merk oppo dan 1 (satu) buah HPwarna putih merk Xiaomi;Dirampas untuk Negara;Menetapkan agar Terdakwa dibebankan untuk membayar biayaperkara sebesar Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);Membaca Putusan Pengadilan Negeri Bangkalan Nomor240/Pid.Sus/2018/PN Bkl tanggal 11 Desember 2018 yang amarlengkapnya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa MATROSID bin SAKRANI tidak terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimanadalam Dakwaan Primair dan Subsidair

Penuntut Umum;Membebaskan Terdakwa MATROSID bin SAKRANI dari dakwaanPrimair dan Subsidair Penuntut Umum tersebut;Menyatakan Terdakwa MATROSID bin SAKRANI terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajatidak melaporkan tindak pidana pemakaian narkoba golongan bukantanaman dalam Dakwaan Lebih Subsidair:Menjatuhnkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjaraselama 9 (sembilan) bulan;Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwadikurangkan seluruhnya dari

Menyatakan terdakwa MATROSID Bin SAKRANI tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair dan Subsidair Penuntut Umum;

2. Membebaskan terdakwa MATROSID Bin SAKRANI dari dakwaan Primair dan Subsidair Penuntut Umum;

3. Menyatakan terdakwa MATROSID Bin SAKRANI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Tidak Melaporkan Tindak Pidana Pemakaian Narkotika

Terdakwa:
MATROSID Bin SAKRANI

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa RADEN SARPANDI Alias INGGU Bin RADEN MATROSID (Alm) tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian Ringan;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
3. Menyatakan pidana tersebut tidak perlu dijalani

Penyidik Atas Kuasa PU:
DONNI DWI SULISTIAWAN
Terdakwa:
RADEN SARPANDI alias INGGU bin RADEN MATROSID alm

MENGADILI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat (Agus Riyanto bin Tisan) terhadap Penggugat (Ramlah alias Romlah binti Matrosid);
3. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp780.000,00 (tujuh ratus delapan puluh ribu rupiah);

Menetapkan jatuh talak satu khul'i dari Tergugat (TERGUGAT) terhadap Penggugat (MUSAHIROH b inti MATROSID) dengan iwadl Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah); 5.

Menetapkan jatuh talak satu khul'i dari Tergugat (TERGUGAT) terhadapPenggugat (MUSAHIROH b inti MATROSID) dengan iwadl Rp 10.000,(sepuluh ribu rupiah); 5.

Pasal 3 ayat (1) huruf (b)dan Pasal 5 UndangUndang Nomor 10 Tahun 2020 tentang Bea Meterai;Menimbang bahwa berdasarkan alat bukti P.1 tersebut maka MajelisHakim menilai bahwa antara Penggugat dengan Tergugat mempunyaihubungan hukum sebagai suami istri yang sah sehingga secara formil gugatanPenggugat patut untuk dipertimbangkan selanjutnya;Menimbang, bahwa dua orang saksi yang dihadirkan olehPenggugat untuk meneguhkan dalildalil gugatannya, masingmasingbernama Hadori bin Muslimin dan Matrosid bin

Omben Kab.Sampang datanglah MAT SAHRIL mengajak terdakwa ke rumahnya pak MATROSID, untuk itu terdakwa bersamasama dengan MAT SAHRIL berangkat kerumahnya pak MAT ROSID, sesampainya di rumahnya Pak MAT ROSIDdatanglah MASKUR dengan mengendarai sepeda motor Yamaha yupiter;Bahwa, tidak lama kemudian, terdakwa bersamasama denganMASKUR dan MAT SAHRIL dengan mengendarai sepeda motor berboncengantiga dengan posisi yang didepan MASKUR dan terdakwa ditengah sedangkanMAT SAHRIL berada di belakang berangkat menuju