Besulutu No. 36/12/VI/2011 tanggal 27 Juni 2011;Dikembalikan kepada saksi Nopling;- 1 (satu) buah buku nikah istri yang diterbitkan Kantor Urusan Agama Kec. Besulutu No. 36/12/VI/2011 tanggal 27 Juni 2011;Dikembalikan kepada terdakwa; 6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,- (lima ribu rupiah) ;

Konawe dan ayahTerdakwa bernama Tajuddin telah menyakinkan ayah Saksi bahwaTajuddin siap bertanggung jawab atas segala resiko yang terjadi atasperkawinan Terdakwa dengan Saksi dan ternyata surat pernyataanHalaman 13 dari 27 Putusan Nomor 113/Pid.B/2017/PN UNHbebas dari Saksi Nopling kepada Terdakwa belum ditanda tangani olehSaksi Nopling dengan alasan bahwa saat itu Saksi Nopling berada diKota Kendari;Bahwa yang menjadi wali nikah adalah orang tua Terdakwa bernamaTajuddin, selaku penghulu H.

Bahkan terakhir kali Saksi Nopling mengusir Terdakwa darirumah Terdakwa di Desa Wowolemo didepan kedua orang tua Terdakwasehingga waktu itu ibu Terdakwa menangis melihat pelakuan SaksiNopling kepada Terdakwa sehingga pada pagi harinya dibulan Oktober2016 Terdakwa memutuskan untuk menginggalkan rumah dan SaksiNopling karena Saksi Nopling telah mengusir Terdakwa denganmengucapkan kata Cerai sehingga mulai saat itu Terdakwa merasatelah diceraikan oleh Saksi Nopling;Bahwa Pernikahan Terdakwa dengan Saksi

Konawe;Bahwa sebelum saksi Hasran menikah dengan terdakwa tersebut, SaksiNopling sebagai suami sah terdakwa telah mengusir Terdakwa darirumah Terdakwa dan saksi Nopling di Desa Wowolemo sehingga padapagi harinya dibulan Oktober 2016 Terdakwa memutuskan untukmeninggalkan rumah Saksi Nopling karena Saksi Nopling telah mengusirTerdakwa dengan mengucapkan kata Cerai sehingga mulai saat ituTerdakwa merasa telah diceraikan oleh Saksi Nopling;Bahwa Pernikahan Terdakwa dengan Saksi Nopling berlangsung padatanggal

Besulutu No. 36/12/V1/2011 tanggal 27 Juni 2011;Atas barang bukti tersebut adalah milik sah saksi Nopling sebagai suamiterdakwa maka dengan demikian dikembalikan kepada saksi Nopling; 1 (satu) buah buku nikah istri yang diterbitkan Kantor Urusan AgamaKec.

SAHARUDDIN), terdakwa yangmengetahui bahwa saksi JUMARIAN Als JANNAH Als JANNATI BinTAJUDDIN masih berstatus istri sah dari saksi NOPLING (berdasarkanAkta Nikah Nomor : 36/12/VV2011 tanggal 27 Juni 2011 dengan No. seri: 4574339 atas nama Nopling yang diterbitkan oleh Kantor UrusanAgama Kec.

Bahkanterakhir kali Saksi Nopling mengusir Saksi dari rumah kami di DesaWowolemo didepan kedua orang tua Saksi sehingga waktu itu iobu Saksimenangis melihat pelakuan Saksi Nopling kepada Saksi sehingga padapagi harinya dibulan Oktober 2016 Saksi memutuskan untukmenginggalkan rumah dan Saksi Nopling karena Saksi Nopling telahmengusir Saksi dengan mengucapkan kata Cerai sehingga mulai saatitu Saksi merasa telah diceraikan oleh Saksi Nopling;Bahwa Pernikahan Saksi dengan Saksi Nopling memiliki Akta

Pondidaha Kab.Konawe dan ayah Terdakwa bernama Tajuddin telah menyakinkan ayahTerdakwa bahwa Tajuddin siap bertanggung jawab atas segala resikoyang terjadi atas perkawinan Terdakwa dengan Saksi Jumarian danternyata surat pernyataan bebas dari Saksi Nopling kepada SaksiHalaman 17 dari 28 Putusan Nomor 112/Pid.B/2017/PN UNHJumarian belum ditanda tangani oleh Saksi Nopling dengan alasanbahwa saat itu Saksi Nopling berada di Kota Kendari;Bahwa yang menjadi wali nikah adalah orang tua Saksi Jumarianbernama

Konawe;Bahwa sebelumnya terdakwa menikah dengan saksi Jumarian tersebut,Saksi Nopling sebagai suami sah saksi Jumarian telah mengusir SaksiJumarian dari rumah Saksi Jumarian dan saksi Nopling di DesaWowolemo sehingga pada pagi harinya dibulan Oktober 2016 SaksiJumarian memutuskan untuk meninggalkan rumah Saksi Nopling karenaSaksi Nopling telah mengusir Saksi Jumarian dengan mengucapkan kataCerai sehingga mulai saat itu Saksi Jumarian merasa telah diceraikanoleh Saksi Nopling;Bahwa Pernikahan Saksi

dan saksi Nopling di DesaWowolemo sehingga pada pagi harinya dibulan Oktober 2016 SaksiJumarian memutuskan untuk menginggalkan rumah Saksi Noplingkarena Saksi Nopling telah mengusir Saksi Jumarian denganmengucapkan kata Cerai sehingga mulai saat itu Saksi Jumarianmerasa telah diceraikan oleh Saksi Nopling;Halaman 23 dari 28 Putusan Nomor 112/Pid.B/2017/PN UNH Bahwa Pernikahan Saksi Jumarian dengan Saksi Nopling berlangsungpada tanggal 24 Oktober 2010 dan telah memiliki Akta Nikah denganbuku nikah