antara terdakwa dan Marisi Lubis terjadidorong mendorong dan keduanya jatuh kenya Marisi Lubismengambil batu dan berusaha melepar kan batu tersebut kearah terdakwa;Bahwa Marisi Lubis tidak ada luka luka;Bahwa antara terdakwa dan Marisi Lubis belum adaperdamaian;keterangan saksi tersebut,terdakwa menyatakan tidakkeberatan dan membenarkannya;Menimbang, bahwa di Persidangan terdakwa juga mengajukansaksi ade charge (Ssaksi meringankan) yang telah bersumpah/berjanjiyang pada pokoknya menerangkan :Saksi OBSATAR

,bertempat di jalan UmumLumban Rau Barat dekat Ladang Palangkat Desa LumbanRau Barat Kecamatan Habinsaran Kabupaten TobaSamosir terdakwa terlibat saling dorong dengan saksiMarisi Lubis hingga saksi Marisi Lubis terjatuh akaibatditarik kaki kirinya oleh terdakwa;e Bahwa benar kejadian bermula ketika terdakwa beradaditeras rumahnya dan melihat saksi Marisi Lubis, saksiPartusong Lubis saksi Berton Lubis dan saksi ObsatarLubis sedang meluruskan batas tanah milik dari saksiMarisi Lubis dengan saksi Obsatar

Wib ,bertempat di jalan UmumLumban Rau Barat dekat Ladang Palangkat Desa LumbanRau Barat Kecamatan Habinsaran Kabupaten TobaSamosir terdakwa terlibat saling dorong dengan saksiMarisi Lubis hingga saksi Marisi Lubis terjatuh akibatditarik kaki kirinya oleh terdakwa;e Bahwa benar kejadian bermula ketika terdakwa beradaditeras rumahnya dan melihat saksi Marisi Lubis, saksiPartusong Lubis saksi Berton Lubis dan saksi ObsatarLubis sedang meluruskan batas tanah milik dari saksiMarisi Lubis dengan saksi Obsatar

Obsatar Sinaga, S.IP., M.Si Prof. Dr. Sri Mulyani, Ak., CA. COIN @ PR e IN TP Prof. Dr. med Tri Hanggono Achmad, dr. 8. Bahwa pada tanggal 14 September 2018 Panitia Pemilihnan Rektorsecara resmi menyerahkan berkas pemeriksaan administrasi 8 (delapan)nama bakal calon Rektor kepada TERGUGAT I.9.

Obsatar Sinaga, S.IP., M.Si10. Bahwa TERGUGAT I mengadakan Rapat Pleno tertanggal 15September 2018 terkait perubahan jadwal pemilihan dan penetapan yang awalnya dari 18 September sampai dengan 11 Oktober 2018 menjadi 18Oktober sampai dengan 27 Oktober 2018.11.

Obsatar Sinaga, sebagaimanadinyatakan dalam surat menristekdikti, akandijadikan salah satu dasar pengambilan keputusandalam tahap pemilihan rektor. 6. Pleno MWA akan melakukan pemilihan rektor dari3 calon rektor. 7. Dalam hal jumlah calon rektor yang mengikutitahap pemilihan rektor berjumlah kurang dari 3orang, maka pleno MWA akan memilih bakal calonrektor yang telah dinyatakan lolos tahappenjaringan. 8.

Obsatar Sinaga, S.IP., M.Si16. Bahwa pada tanggal 15 Maret 2019 TERGUGAT mengadakanRapat Pleno yang memutuskan dengan memenuhi quorum pengambilan keputusan untuk melaksanakan Pemilihan Rektor tanggal 29 Maret 2019.17. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2019 TERGUGAT membuatUndangan Rapat yang di agendakan pada tanggal 22 Maret 2019 dengankeputusan hasil rapat menganulir kKeputusan rapat tanggal 15 Maret 2019sebagaimana disebutkan dalam Posita No.16 diatas.18.

Obsatar Sinaga, S.IP.,M.Si., telah sesuai dengan peraturan perundangundangan. Akibat dari keterlambatan terbitnyakeputusan pemberhentian sementara tersebutmeminta kepada TERGUGAT memerintahkan RektorUniversitas Padjadjaran untuk menyelesaikan sesuaidengan ketentuan peraturan perundangundangan 2.

Obsatar Sinaga, S.IP. M.Si. yang dianggap oleh Tergugat tidakmemenuhi persyaratan administrasi sebagai calon Rektor UniversitasPadjadjaran. Sejatinya permasalahan tersebut sama sekali tidak memilikiketerkaitan dengan Penggugat; 3. Bahwa keputusan Tergugat untuk mengulang proses pemilihan RektorUniversitas Padjadajaran dikarenakan adanya permasalahan administrasipada pencalonan Prof. Dr. Obsatar Sinaga, S.IP.

Obsatar Sinaga, S.1P., M.Si7. Prof, Dr. Sri Mulyani, Ak., CA8. Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr 3. Bahwa pada tanggal 14 September 2018, Panitia Pemilinan Rektor secararesmi menyerahkan berkas pemeriksaan administratif delapan Bakal Calon Rektor kepada Tergugat;4.

Obsatar Sinaga (Fakultas IImu Sosial dan Ilmu Politik);5.

Bahwa pada tanggal 25 Oktober 2018, Ombudsman Republik Indonesiamenyatakan menemukan maladministrasi dalam proses pemilihan rektorUnpad, yaitu tidak adanya proses pengaduan dari masyarakat dalam prosespemilinan Rektor Universitas Padjadajaran Periode 20192024.Berdasarkan hal tersebut Ombudsman menyampaikan tiga rekomendasi,yaitu (1) Tergugat diminta kembali meninjau pencalonan Obsatar Sinagasebagai calon rektor; (2) Tergugat direkomendasikan untuk membuat SOPtentang pengaduan masyarakat dalam pemilihan

Obsatar Sinaga (fotocopy sesuaidengan fotocopy);Keputusan Presiden Surat Keputusan Presiden RepublikIndonesia Nomor: 81/P Tahun 2018 tanggal 27 April 2018 tentang Pemberhentian dengan Hormat danPengangkatan Keanggotaan Komisi PengawasanPersaingan Usaha (fotocopy sesuai dengan fotocopy);Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan TinggiRepublik Indonesia Nomor: 774/M/KPT.KP/2018 tanggal28 Nopember 2018 tentang Pemberhentian Sementarasebagai Pegawai Negeri Sipil Kepada Prof. Dr.

Obsatar
Terbanding/Tergugat IV : Prof. Dr. Dadang Suganda M. Hum.
Terbanding/Turut Tergugat I : Universitas Esa Unggul
Terbanding/Turut Tergugat II : Universitas Buana Pejuang Karawang

Obsatar
Terbanding/Tergugat IV : Prof. Dr. Dadang Suganda M. Hum.
Terbanding/Turut Tergugat I : Universitas Esa Unggul
Terbanding/Turut Tergugat II : Universitas Buana Pejuang Karawang