Purwadi Pranotohadi, S.Th., dan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah, dinyatakan putus karena perceraian, dengan segala akibat hukumnya;

Penggugat mengajukan Kesimpulan tanggal1 April 2019 dan akhirnya Kuasa Penggugat menyatakan tidak ada halhal yangdiajukan lagi dan mohon putusan;TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM:Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat padapokoknya berkenaan dengan gugatan perceraian, Penggugat meminta agarperkawinannya dengan Tergugat yang dilangsungkan di Bauh GunungsariJabung Kabupaten Lampung Tengah menurut agama Kristen pada tanggal29 Februari 1996 di hadapan pemuka agama Kristen yang bernama Pdt.Purwadi Pranotohadi

Purwadi Pranotohadi, S.Th., dan dicatatkan di Kantor CatatanSipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret 1996 sebagaimanatercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Sejati, yang dikeluarkanoleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah;Halaman 6 dari 15 halaman Putusan Perdata Nomor 6 /Pdt.G/2019/PN.Sdne Bahwa dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 1(satu) anak yaitu Saksi Magdalena Ayunitasari

Purwadi Pranotohadi,S.Th.dan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah padatanggal 22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta PerkawinanNo.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan SriWahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan SipilKabupaten Lampung Tengah;Menimbang, bahwa dari bukti surat P2 dan P3 serta keteranganSaksi Saksi maka secara yuridis dapat disimpulkan bahwa antara Penggugatdan Tergugat telah melangsungkan perkawinan

Purwadi Pranotohadi, S.Th. dan dicatatkandi Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996Halaman 10 dari 15 halaman Putusan Perdata Nomor 6 /Pdt.G/2019/PN.Sdntanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Seyjati,yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten LampungTengahdinyatakan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya,hal mana sesuai dengan ketentuan pasal

Purwadi Pranotohadi, S.Th., dandicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta PerkawinanNo.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan SriWahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan SipilKabupaten Lampung Tengah, dinyatakan putus karena perceraian, dengansegala akibat hukumnya;4.

Purwadi Pranotohadi, S.Th., dan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah, dinyatakan putus karena perceraian, dengan segala akibat hukumnya;

Penggugat mengajukan Kesimpulan tanggal1 April 2019 dan akhirnya Kuasa Penggugat menyatakan tidak ada halhal yangdiajukan lagi dan mohon putusan;TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM:Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat padapokoknya berkenaan dengan gugatan perceraian, Penggugat meminta agarperkawinannya dengan Tergugat yang dilangsungkan di Bauh GunungsariJabung Kabupaten Lampung Tengah menurut agama Kristen pada tanggal29 Februari 1996 di hadapan pemuka agama Kristen yang bernama Pdt.Purwadi Pranotohadi

Purwadi Pranotohadi, S.Th., dan dicatatkan di Kantor CatatanSipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret 1996 sebagaimanatercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Sejati, yang dikeluarkanoleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah;Halaman 6 dari 15 halaman Putusan Perdata Nomor 6 /Pdt.G/2019/PN.Sdne Bahwa dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 1(satu) anak yaitu Saksi Magdalena Ayunitasari

Purwadi Pranotohadi,S.Th.dan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah padatanggal 22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta PerkawinanNo.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan SriWahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan SipilKabupaten Lampung Tengah;Menimbang, bahwa dari bukti surat P2 dan P3 serta keteranganSaksi Saksi maka secara yuridis dapat disimpulkan bahwa antara Penggugatdan Tergugat telah melangsungkan perkawinan

Purwadi Pranotohadi, S.Th. dan dicatatkandi Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Maret1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta Perkawinan No.474.2/224/1996Halaman 10 dari 15 halaman Putusan Perdata Nomor 6 /Pdt.G/2019/PN.Sdntanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan Sri Wahyuning Seyjati,yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten LampungTengahdinyatakan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya,hal mana sesuai dengan ketentuan pasal

Purwadi Pranotohadi, S.Th., dandicatatkan di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal22 Maret 1996 sebagaimana tercatat dalam Kutipan Akta PerkawinanNo.474.2/224/1996 tanggal 22 Maret 1996 atas nama Widi Purwoko dan SriWahyuning Sejati, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan SipilKabupaten Lampung Tengah, dinyatakan putus karena perceraian, dengansegala akibat hukumnya;4.

SAKSI HABIB HUSIN ATAWURIDA Bin PRANOTOHADI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut : Bahwa saksi tidak kenal terdakwa dan tidak ada hubungankeluarga ; Bahwa kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi pada hariSenin, tanggal 27 Januari 2014 sekitar pukul 12.50 wib di JalanSoekarno Hatta pertigaan isep isep Salatiga =;Bahwa pada waktu kejadian saksi sedang ada di bengkelmiliknya lalu saksi melihat saksi korban terguling dengansepeda motornya ; Bahwa korban jatuh di marka sebelah

Pranotohadi dengan seorangperempuan bernama Raden Nganten tersebut, telah dikaruniai 11(sebelas) orang anak, salah satunya bernama Tresnohadiati (alm) tetapisudah meninggal sedangkan sekarang yang masih hidup hanyaPenggugat Sajaj 2+ 290 220 nnn noe nnn non nen nee on een nee3.