PENETAPANNomor 24/Pdt.P/2017/PA Batg.sw ollD> bb llb> blDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Bantaeng yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkanpenetapan dispensasi nikah yang diajukan oleh:XXXXXXXXXX, UMur 49 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanPetani, bertempat kediaman di Punganrong, Desa Pattallassang,Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, selanjutnya disebutPemohon ;XXXXXXXXXX, UMur

38 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanPetani, bertempat kediaman di Punganrong, Desa Pattallassang,Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, selanjutnya disebutPemohon Il;Pengadilan Agama tersebut;Telah mempelajari Suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan para Pemohon, anak para Pemohon;Telah memeriksa buktibukti yang diajukan di muka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa para Pemohon dengan surat permohonannya,tertanggal 6 Februari 2017 yang telah didaftar

tanggal6 Februari 2017, telah mengemukakan halhal sebagai berikut:Pemohon dan Pemohon II bermaksud mengajukan Permohonan dispensasiPenetapan nomor 24/Padt.P/2017/PA Batg Hal. 1 dari 15 Hal.kawin bagi anak kandung Pemohon dengan anak kandung Pemohon Ildengan dalildalil sebagai berikut:1.Bahwa para Pemohon hendak menikahkananak kandung Pemohon :Nama > XXXXXXXXXXTanggal lahir : 06 Oktober 2003 (umur 13 tahun, 4 bulan);Agama : Islam;Pendidikan terakhir : SMP;Pekerjaan : Tidak ada;Tempat kediaman : Punganrong

, Desa Pattallassang, KecamatanTompobulu, Kabupaten Bantaeng;dengan calon suaminya yaitua nak kandung Pemohon II :Nama > XXXXXXXXXXTanggal lahir : 31 Desember 2001, (umur 15 tahun, 2 bulan);Agama : Islam;Pendidikan terakhir : SD;Pekerjaan : Petani;Tempat kediaman : Punganrong, Desa Pattallassang, KecamatanTompobulu, Kabupaten Bantaeng;Bahwa syaratsyarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik menurutketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yangberlaku telah terpenuhi kecuali syarat

XXxXXxXXxXxXxXx, UMur 25 tahun, agama Islam, pekerjaan Guru SMA CendekiaBajiminasa Bantaeng, bertempat tinggal di Punganrong, DesaPattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, saksiPenetapan nomor 24/Padt.P/2017/PA Batg Hal. 4 dari 15 Hal.mempunyai hubungan keluarga dengan Pemohon sebagai KeponakanPemohon II, telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut: Saksi mengenal anak Pemohon yang bernama Xxxxxxxxxx dan anakPemohon II yang bernama XxxxxxXxXxxXx; Bahwa

PENETAPANNomor 72/Pdt.P/2016/PA Batg.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Bantaeng yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan penetapanitsbat nikah yang diajukan oleh:Een, Umur 48 tahun, agama Islam, pendidikan terakhirSMA, pekerjaan Petani, bertempat tinggal di Punganrong, DesaPattallassang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng,sebagai Pemohon I.EE, uur 37 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD, pekerjaanPetani

, bertempat tinggal di Punganrong, Desa Pattallassang,Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, sebagai Pemohon Il.Pengadilan Agama tersebut;Penetapan nomor 72/Pat.P/2016/PA Batg Hal. 1 dari 14 Hal.Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan para Pemohon dan para saksi dimuka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa para Pemohon dengan surat permohonannya,tertanggal 16 Mei 2016 yang telah didaftar di Kepaniteraan Pengadilan AgamaBantaeng dalam register perkara

pernikahan tersebut telah dikaruniai dua oranganak bernama as Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II tidak terdaftar padaKantor Urusan Agama Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng; Bahwa tujuan para Pemohon mohon pengesahan nikah diPengadilan Agama Bantaeng untuk dijadikan alas hukum pengurusanberkas administrasi pendaftaran jamaah haji dan kepentingan hukum lainPenetapan nomor 72/Pat.P/2016/PA Batg Hal. 7 dari 14 Hal.para Pemohon;2. er 55 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani,bertempat tinggal di Punganrong

jaseDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Bantaeng yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusancerai gugat antara:Penggugat, umur 25 tahun, agama Islam, pendidikan SMP, pekerjaan tidakada, bertempat tinggal di Dusun Jampea, Desa Kaloling,Kecamatan Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng, sebagaiPenggugat.melawanTergugat, umur 25 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan Petani,bertempat tinggal di Dusun Punganrong

Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, dengan batas-batas:

1. Sebidang tanah kebun yang terletak di Kampung Punganrong

   hartahartadimaksud ditetapkan sebagai harta bersama Penggugat dan Tergugat dandibagi dua antara Penggugat dan Tergugat, Tergugat menyatakan keberatan.Halaman 97 dari 140 Putusan Nomor 286/Pdt.G/2021/PA.BatgMenimbang, bahwa adapun harta bersama yang diakui oleh Tergugatdalam jawabannya adalah: Tanah kebun dengan ukuran lebih kurang 5 X 80 M2 yang terletak diKampung Borong Kapala, Desa Pattalassang, Kecamatan Tompobulu,KABUPATEN BANTAENG; Tanah kebun dengan ukuran lebih kurang 20 X 30 M2 yang terletak diKampung Punganrong

   Bahwa sebidang tanah kebun yang terletak di Kampung Punganrong,Desa Pattalassang, xxxXxXXXXX XXXXXXXXXXXXX, KABUPATEN BANTAENG,dengan batasbatas: Sebelah Utara berbatasan dengan rumah milik H. Saing,berukuran Panjang = 29,65 meter; Sebelah Timur berbatasan dengan Tanah milik Dg.

   tersebut, Tergugatmembenarkan adanya objek sengketa, meskipun Tergugat menginginkanmemberikan kepada anak Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa karena objek dimaksud telah diakui olehTergugat dimana pengakuan adalah bukti yang sempurna (Pasal 311R.Bg.) ditambah dengan hasil pemeriksaan setempat, dimana tanahkebun tersebut memang ada, maka berdasarkan Pasal 37 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 juncto Pasal 97 Kompilasi Hukum Islam,Majelis Hakim menetapkan sebidang tanah Kebun yang terletak diKampung Punganrong