Ditemukan 5 data
34 — 6
ltte binti Mappiare vs Siara Akmal bin Sappeang
14 — 6
Bahwa Pemohon I dan Pemohon II telah mendaftarkan perkawinan anaknya keKantor Urusan Agama Kecamatan Banggae, tetapi berdasarkan surat KepalaKantor Urusan Agama Kecamatan Banggae dengan Nomor KK.31.02.1/PW.01/251/2012 bertanggal 27 Nopember 2012 dan surat Kepala Kantor UrusanAgama Kecamatan Banggae Timur Nomor KK.31.02.5/PW.01/448/2012bertanggal 27 Nopember 2012 menolak untuk melangsungkan pernikahan antaraMisnawati bintt Sappeang dengan Ihsan bin Sukriadi dengan alasan anakPemohon I dan Pemohon
I masih dibawah umur.Bahwa para Pemohon bermaksud akan melangsungkan pernikahan anakkandungnya bernama Misnawati binti Sappeang, umur 15 tahun, agama Islam,pendidikan SMP, pekerjaan tidak ada, bertempat tinggal di Lingkungan Saleppa,Kelurahan Banggae, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene dengan seoranglelaki bernama Ihsan bin Sukriadi, umur 17 tahun, agama Islam, pendidikan SD,pekerjaan Supir mobil, bertempat tinggal di BTN Blok II No. 1 Leppe Barat,Kelurahan Lembang, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten
Majene.Bahwa hubungan antara anak Pemohon I Misnawati binti Sappeang dengan anakPemohon II, Ihsan bin Sukriadi sudah berlangsung enam bulan dan hubungankeduanya sudah sedemikian eratnya karena saling cinta mencintai.Bahwa anak kandung Pemohon I Misnawati binti Sappenag sangat sulit untuktidak melangsungkan pernikahan dengan lelaki Ihsan bin Sukriadi, karena anakkandung para Pemohon sudah melakukan hubungan biologis.Bahwa syaratsyarat untuk melaksanakan pernikahan tersebut baik menurutketentuan hukum
Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlakutelah terpenuhi kecuali syarat usia bagi anak para Pemohon belum mencapai umur16 tahun bagi anak Pemohon I dan bagi anak Pemohon II belum mencapai umur19 tahun.Bahwa anak Pemohon I Misnawati binti Sappeang berstatus perawan dan telahaqil balig serta sudah siap untuk menjadi menjadi ibu rumah tangga, begitu pulacalon suami berstatus jejaka dan sudah siap menjadi kepala rumah tangga.7.
I, untukmenikah dengan anak Pemohon II bernama XXX II.Menetapkan biayabiaya perkara menurut ketentuan hukum dan perundangundangan yang berlaku.Atau bilamana majelis hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadiladilnya.Bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan para Pemohon datangmenghadap sendiri di persidangan.Bahwa setelah pembacaan surat permohonan, para Pemohon menyatakan tetappada dalildalil permohonannya.Bahwa para Pemohon juga telah memperhadapkan anak Pemohon I Misnawatibinti Sappeang
1.Akhmad Pamin
2.Drs.Kahar Lappi
3.Ir. Kaso Sape
4.Drs. Alamsyah M. Si
Tergugat:
4.Putriani
5.H. Amir Lanteng
6.Hj. St. Nursiah
7.Israwati
188 — 67
SAKKA TO SAPPEANG, yang telah dikuasainya sejaksebelum kemerdekaan yang dahulu diatasnya terdapat pohon kelapa danpohon sagu dan belakangan ditanam pula kKemudian pohon kapuk, pohonjati putin, pohon bance, serta beberapa tanaman jangka panjang lainnyanamun sebagian tidak tumbuh baik karena struktur tanahnya yang basahdan beratr;Bahwa sepeninggal kakek Para Penggugat alm.
ALAMSYAH,Halaman 5 dari 22 Putusan Perdata Gugatan Nomor 41/Pat.G/2020/PN PipM.Si, adalah Para Ahli Waris yang SAH dari almarhum SAKKA TOSAPPEANG bersama para ahli waris SAKKA TO SAPPEANG lainnya;. MENYATAKAN bahwa tanah sengketa yang terletak di KelurahanRampoang, Kecamatan Bara, Kota Palopo; dengan batas batasnyasekarang adalah sebagai berikut Utara berbatas Jalan Tani ; Timur berbatas Sungai Mati (bekas sungal) ; Selatan berbatas tanah alm. H.
SAKKA TO SAPPEANG yang dikuasaidan dikelola secara terus menerus sampai Para Tergugat melakukanmenyerobotan pada tahun 2018 dengan cara menjual dan membangunrumah diatasnya serta menebang beberapa tanaman tanamanpeninggalan kakek maupun orang tua Para Penggugat yang adadiatasnya.> Bahwa adapun tanah yang pernah ditempati oleh nene Cambangletaknya berada di sebelah selatan dari tanah sengketa sedangkanalm.
SAKKA TO SAPPEANG;Menimbang, bahwa oleh karena telah diakui atau setidaktidaknyatidak disangkal maka menurut hukum harus dianggap terbukti halhal sebagaiberikut;1. Bahwa Para Penggugat adalah merupakan ahli waris atau keturunan darikakek Para Penggugat bernama alm. SAKKA TO SAPPEANG;2. Bahwa Para Tergugat yaitu Tergugat , Tergugat II dan Tergugat III adalahketurunan dari almarhum Basirong alias Nene Cambang;3.
SAKKA TO SAPPEANG sedangkandari pihak Para Tergugat (Tergugat , Tergugat Il dan Tergugat Ill), telahmendalilkan bahwa obyek sengketa adalah sebagian adalah warisan dari Alm.Basirong (Nene Cambang) dan sebagian lagi adalah merupakan warisan darialm. H. Saja yang dibeli dari Alm.
55 — 21
Penetapan No.210/Pdt.P/2020/PA.Mj Fotokopi Kutipan Akta Kelahiran atas nama Anak berdasarkan Akta KelahiranNomor CCXXVIIN/IST/10503/III/12, yang aslinya dikeluarkan oleh KepalaPejabat Pembuat Akte Catatan Sipil Kabupaten Majene pada tanggal 30042012, bermeterai cukup, telah dicap pos (nazegelen), telah dicocokkan denganaslinya, kode P.3; Fotokopi Kartu Keluarga, Nomor 7605021503082894, atas nama kepalakeluarga Santa bin Sappeang yang aslinya dikeluarkan oleh Kepala DinasKependudukan dan Pencatatan
Pdt.P/2020/PA.MjMenimbang, bahwa para Pemohon telah mengajukan bukti P.1 dan P.2berupa Kartu Tanda Penduduk atas nama Pemohon dan Pemohon Il,berdasarkan alat bukti P.ldan P.2 tersebut telah membuktikan autentikasi paraPemohon secara formil dan materil, karena itu para Pemohon merupakan pihak inperson yang berwenang dalam pengajuan permohonan a quo;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.3 berupa Kutipan Akta Kelahiranatas nama Anak dan bukti P.4 berupa Kartu Keluarga atas nama kepala keluargaSanta bin Sappeang
16 — 6
dancocok dengan aslinya, maka bukti P tersebut telah memenuhi syarat formildan materil dan sebagai akta autentik memiliki kekuatan pembuktian yangsempurna dan mengikat, sehingga berdasarkan bukti P tersebut harusdinyatakan terbukti bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istrisah, menikah pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2010, hal tersebutsesuai ketentuan pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa selain bukti tertulis, Penggugat juga telahmengajukan dua orang saksi yaitu: Sido bin Sappeang