S.H
Tergugat:
PT INDONESIA EVERGREEN ARGICULTURE dahulu bernama PT EVERGREEN SEAFER FEED
Turut Tergugat:
PT SEAFER LUMINA CAPITAL

M SIMANJUNTAK, S.Pi VS PT INDONESIA EVERGREEN ARGICULTURE (dahulu bernama PT EVERGREEN SEAFER FEED),

Seafer General Foods;bahwa menurut Terbanding sesuai dengan kontrak mitra produksi menyatakan bahwacakupan kerja PT. Seafer General Foods adalah mengolah raw material/bahan baku, sesuaidengan permintaan dari Pemohon Banding, mengemas produk /packing dan mengirimkanhasil produksi dan atau hasil olahan tersebut kepada pelanggan dan atau tempat yangditentukan oleh Pemohon Banding baik dalam negeri maupun luar negeri. Berdasarkandata masterfile Terbanding klasifikasi usaha PT.

Seafer General Foods NPWP.01.215.815.0513.000 adalah industri pembekuan ikan dan biota perairan lainnya (KLU15124) bukan kategori jasa pengolahan;bahwa menurut Terbanding tidak ada dokumen penyerahan apapun ( invoice, faktur pajak,dokumen BC.2.3 dan sebagainya) antara PT.

Seafer General Foods ke Pemohon Banding;bahwa menurut Terbanding terdapat selisih antara jumlah koreksi dengan data yangdiberikan oleh Pemohon Banding dalam proses keberatan sebesar Rp. 174.542.405,00yang disebabkan karena terdapat perbedaan antara jumlah pembelian impor yang diberikanoleh Pemohon Banding pada saat pemeriksaan dan pada saat proses keberatan yang tidakdapat ditelusuri lebih lanjut;bahwa menurut Pemohon Banding mengacu kepada invoice pembelian yang bernominalRp. 3.354.622.500,00 maka

Seafer General Food dengan nominal Rp. 10.427.305.027,00 bahwa PT.

Seafer General Foods,Pemohon Banding telah menyampaikan dokumen berupa PPBI/E, Invoice, B/L, Packinglist dan rekening Koran beserta perjanjian dan setelah dilakukan penelitan atas dokumentersebut diketahui bahwa semua dokumen pembelian impor adalah atas nama PT.

Seafer General Food dengan Nominal Rp 10.427.305.027,00 dalam hal iniingin Pemohon Banding sampaikan bahwa PT.

Seafer General Foods dengan nilai sebesarRp 110.427.305.028,00 setelah dilakukan penelitian terhadapdokumendokumen berupa perjanjian, P1?BI, invoice, packing listdan B/L dapat diketahui bahwa sesuai perjanjian antara PemohonBanding dengan PT. Seafer General Foods pelaksana impor adalahPT.

Bahwa berdasarkan penelitian atas dokumen yangdisampaikan oleh Termohon Peninjauan Kembali(semula Pemohon Banding), dapat diketahui bahwaseluruh dokumen pembelian impor (cokumen BC.2.3,invoice, packing list, bill of lading) atas nama pihaklain yaitu PT Seafer General Foods NPWP01.215.815.0513.000.

Bahwa tidak ada dokumen penyerahan apapun baikberupa invoice, faktur pajak, dokumen BC.2.3mantara PT Seafer General Foods kepada PTIndoboga Jaya Makmur ataupun sebaliknya. Bahwa Termohon Peninjauan Kembali (semulaPemohon Banding) menyerahkan dokumenpembayaran atas nama Termohon PeninjauanKembali (semula Pemohon Banding) terkait impor anPT Seafer General Foods, namun tidak dapatditelusuri kaitan antara dokumen pembelian impordan pembayarannya.

Seafer General Foods pelaksanaimpor adalah PT. Seafer General Foods sedangkanpembayaran dilakukan oleh Pemohon Banding danantara dokumen impor dengan dokumen pembayaranterdapat keterkaitan satu sama lain;Bahwa atas pendapat Majelis tersebut, PPemohonPeninjauan Kembali (semula Terbanding) berpendapatsebagai berikut:Halaman 20 dari 26 halaman. Putusan Nomor 517/B/PK/PJK/2016Bahwa dalam transaksi impor, dapat terjadipelaksana impor (importir) berbeda dengan pemilikbarang.

Seafer General Foods Rp 60.766.450.145,00 Ekspor oleh PT. Bumi Panen Raya Rp 8.199.394.924,00 Selisih dikarenakan ongkos angkut dan nilai harga Rp 1.521.849.060,00Tanggapan dari Pemohon BandingBahwa Pemohon Banding sangat keberatan dengan hasil pemeriksaanyang tertuang dalam Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar, hal itu dikarenakan :Bahwa ekspor yang dilakukan oleh PT.

Seafer General Foods 60.766.450.145,00Ekspor oleh PT.

Seafer GeneralFoods untuk mengatasi Permasalahan Ijin Ekspor yang belum diterimaPemohon Banding sehingga Pemohon Banding melakukan kerjasamaberdasarkan Surat Perjanjian (Memorandum of Understanding) denganPT.

Seafer GeneralFoods (PT. SGF) yang berkedudukan di Kendal, Jawa Tengah,dimana PT. SGF merupakan perusahaan yang telah memiliki EU NumberHalaman 15 dari 31 halaman.

Seafer General Foods (SGF) tidak mengakui nilaiRp.60.766.450.145,00 sebagai pembelian lokal dan/atau penjualanekspornya, hal ini dapat dibuktikan lewat laporan keuangan PT. SGF,lewat SPT masa PPN dan SPT badan tahunan (dokumen dan suratpernyataan terlampir)c. Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali (Ssemula Pemohon Banding)bekerjsama dengan pihak ketiga (PT. BPR dan/atau PT.

Seafer GeneralFoods (PT. SGF) yang berkedudukan di Kendal, Jawa Tengah, di manaPT. SGF merupakan perusahaan yang telah memiliki EU Number untukpersyaratan ekspor ke Uni Eropa dan green ticket sebagai persyaratanekspor ke Amerika Serikat;Bahwa atas kerjasama dengan PT. SGF tersebut, Pemohon Bandingmembayar fee atas kegiatan ekspor impor yang dilakukan PT. SGFtermasuk menggunakan dokumen PIB dan PEB atas nama PT.

Genral Foods 16.931.641.418,00 17.345.793.536,00 4.398.911.443,00Total 30.947.168.486,00 30.947.168.486,00 16.022.991.883,00 Bahwa berdasarkan arus dokumen atas data impor melalui PT BumiPanen Raya dan PT Seafer General Foods berupa BC 2.3(Pemberitahuan Pengangkutan Barang Impor/ekspor dari Satu Tempatke Tempat Laim dalam pengawasan Pabean), invoice dari SheyangQingyuan King, Bill of Lading, Veterinary (Health) Certificate, namuntidak ada data terkait dengan jasa angkutan, invoice tagihan dari PTBumi

Panen Raya dan PT Seafer General Foods sebagaimana diaturdengan Pasal 3 dan Pasal 4 Perjanjian Kerjasama Nomor 001/IlJMJKT/LGL/1/08 tanggal 02 Januari 2008 (antara Pemohon Bandingdengan PT Bumi Panen Raya) dan Pasal 4 Amandemen PerjanjianHalaman 18 dari 30 halaman.

Putusan Nomor 2105/B/PK/PJK/201 7Kerjasama 002/IJMJKT/LGL//08 tanggal 02 Januari 2008 (antaraPemohon Banding dan PT Seafer General Foods);Bahwa tidak terdapat kartu stock sehingga tidak dapat ditransir mutasibarang impor yang dibeli mengunakan nama pihak lain (PT BPR dan PTSGF);Bahwa berdasarkan arus uang pembayaran diketahul invoice dariprodusen barang ditunjukan kepada PT Bumi Panen Raya dan PTSeafer General Foods namun tidak ada dokumen dari PT Bumi PanenRaya dan PT Seafer General Foods yang ditunjukan

Indoboga Jaya Makmur (selaku PemohonBanding) dalam Putusan Pengadilan Pajak NomorPut.50166/PP/M.XII/15/2014 tanggal 29 Januari 2014, di bagianPokok Sengketa menjelaskan bahwa:Mengacu kepada koreksi pembelian bahan baku atas nama PT.Seafer General Foods dengan nominal Rp10.427.305.027,00 dalamhal ini Pemohon Banding sampaikan bahwa PT Seafer GeneralFoods (SGF) ditunjuk oleh Pemohon Banding untuk melaksanakanimpor dan ekspor untuk kepentingan Pemohon Banding, semuaaliran dana baik dari hasil penjualan

Putusan Nomor 369B/PK/Pjk/2018berkekuatan hukum tetap, dalam perkaranya melawan TermohonPeninjauan Kembali dengan petitum banding sebagai berikut:Bahwa Pemohon Banding tetap mengakui adanya penyerahan atasekspor;Bahwa Pemohon Banding hanya mengakui koreksi pajak masukanyang dikreditkan atas nama PT Seafer adapun untuk kealfaan tersebutPemohon Banding memohon untuk diberikan pengurangan sanksiadministrasi kenaikan pasal 13 ayat (3);Bahwa Pemohon Banding tetap mengakui adanya penyerahan yangtidak terutang

Seafer adapun untuk kealfaan tersebutHalaman 1 dari 9 halaman.

Bahwa tugas saksi (Ady Catur Santoso) bersama Dina Wiyana bertugasmenginput data dan membuat seafer identity document (SID), kadang membantumencetak/print buku pelaut, tugas Thomas Roto Laksono bertugas input data danmencetak/print buku pelaut, sedangkan tugas terdakwa dan Delsy Analisamenerima dokumen dari agen pengurus pembuatan buku pelaut maupun SeafarerIdentity Document (SID), serta menyerahkan buku pelaut maupun SeafererIdentity documnet (SID) yang sudah jadi ke pihak agen pengurus.

Bahwa tugas terdakwa terkait buku pelaut : mengevaluasi permohonanyang disampaikan disesuaikan dengan syaratsyarat yang diajukan, setelah syaratlengap lalu di input ke dalam sistem oleh honorer Catur (untuk buku pelaut) danDina (untuk buku SID/Seafer Identitiy Documen). Bahwa honorer mendapat honor dari asosiasi /Consorsium IndonesiaManing Agency pengurusnya Ferry Luntungan. Bahwa asosiasi memberikan honor kepada honorer krena kepeduliannyakepada pelaut.

secara lisan di lantai 6 gedung KementrianPerhubungan, dari atasannya Kepala Seksi pengawakan dan perlindunganawak kapal Gunawan Parlindungan dengan tugas melakukan rekapitulasipenerimaan Negara bukan Pajak (PNBP) dari pelayanan penerbitan bukupelaut dan menjadi operator dalam pelayanan pembuatan buku pelaut danseaferer identity document (SID).3) Bahwa, dalam melaksanakan tugasnya terdakwa dibantu tenaga Honorerdiantarnya Ady Catur Santoso bersama Dina Wiyana bertugas menginputdata dan membuat seafer

dari para pemohon buku pelaut yang membayarmelebihi ketentuan yang berlaku (melebihi Rp.100.000/pemohon).5) Bahwa, syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan buku pelaut danSID diantaranya : asli sertifikat Basic Safety Training (BST), foto copy passport,asli SKCK masih berlaku ada sidik jri, mengisi formulir permohonan SID,setelah dinyatakan lengkap oleh terdakwa lalu diinput oleh tenaga honoreryakni saksi Ady Catur Santoso bersama dengan saksi Dina Wiyana (bertugasmenginput data dan membuat seafer

Medan Merdeka Barat no.8Jakarta Pusat, saksi bersama terdakwa (PNS), Delsy Analisa (PNS), dan 3 honoryakni saksi, Thomas Roto Laksono dan Dina Wiyana.Bahwa tugas saksi (Ady Catur Santoso) bersama Dina Wiyana bertugasmenginput data dan membuat seafer identity document (SID), kadang membantumencetak/print buku pelaut, tugas Thomas Roto Laksono bertugas input data danmencetak/print buku pelaut, sedangkan tugas terdakwa dan Delsy Analisamenerima dokumen dari agen pengurus pembuatan buku pelaut maupun

Bahwa tugas terdakwa terkait buku pelaut : mengevaluasi permohonan yangdisampaikan disesuaikan dengan syaratsyarat yang diajukan, setelah syaratlengap lalu di input ke dalam sistem oleh honorer Catur (untuk buku pelaut) danDina (untuk buku SID/Seafer Identitiy Documen). Bahwa honorer mendapat honor dari asosiasi /Consorsium Indonesia ManingAgency pengurusnya Ferry Luntungan. Bahwa asosiasi memberikan honor kepada honorer krena kepeduliannya kepadapelaut.

dari atasannya Kepala Seksi pengawakan dan perlindunganawak kapal Gunawan Parlindungan dengan tugas melakukan rekapitulasipenerimaan Negara bukan Pajak (PNBP) dari pelayanan penerbitan bukupelaut dan menjadi operator dalam pelayanan pembuatan buku pelaut danseaferer identity document (SID).Halaman 70 Putusan Nomor : 21/Pid.SusTPK/2017/PN.Jkt.Pst3)Bahwa, dalam melaksanakan tugasnya terdakwa dibantu tenaga Honorerdiantarnya Ady Catur Santoso bersama Dina Wiyana bertugas menginputdata dan membuat seafer

bersumber dari para pemohon buku pelaut yang membayarmelebihi ketentuan yang berlaku (melebihi Rp.100.000/pemohon).Bahwa, syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan buku pelaut dan SIDdiantaranya : asli sertifikat Basic Safety Training (BST), foto copy passport, asliSKCK masih berlaku ada sidik jri, mengisi formulir permohonan SID, setelahdinyatakan lengkap oleh terdakwa lalu diinout oleh tenaga honorer yakni saksiAdy Catur Santoso bersama dengan saksi Dina Wiyana (bertugas menginputdata dan membuat seafer

Usaha Desa tahun 2011 dan 2012:e Tanah PSDA di seafer luas 16.742 m?.e Tanah PSDA di seafer luas 10.000 m?e Bahwa untuk tanah bondo desa harus dilakukan lelang;e Bahwa Terdakwa untuk tahun 2011 dan 2012 tidak pernah melakukanlelang tanah bondo desa karena pihak kecamatan tidak pernah menerimalaporan mengenai kepanitiaan lelang dan hasil lelang;e Bahwa hasil lelang bondo desa Bangunsari untuk tahun 2011dan 2012 jika dilakukan pelelangan per tahunnya diperkirakansebesar Rp.55 juta.