Kahar DAN Sennawia

Hakim yang memeriksa dan mengadiliperkara ini agar menjatuhkan penetapan yang amarnya sebagai berikut :12Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II.Menetapkan sah pernikahan Pemohon I (Kahar bin Madda) dengan Pemohon II(Sennawia binti Beddu Lati) yang dilaksanakan pada pada tanggal 27 November2011 di Dusun Laponrong, Desa Laponrong, Kecamatan Amali, Kabupaten Bone.Menetapkan biaya perkara menurut hukum.Bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Pemohon I dan Pemohon IItelah hadir sendiri

dengan Pemohon IItelah pula disaksikan oleh dua orang saksi yang adil yaitu: Laba dan Malawi;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang diuraikan di atas, hakimmenemukan fakta hukum di persidangan bahwa pernikahan antara Pemohon I denganPemohon II telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan hukum Islam dan sesuai puladengan kehendak pasal 14 Kompilasi Hukum Islam karena telah memenuhi rukun nikahyaitu :1 Adanya calon suami yaitu Pemohon I (Kahar bin Madda);2 Adanya calon isteri yaitu Pemohon II (Sennawia

Pasal 91 A UndangUndang Nomor 50 tahun 2009 sebagai perubahan keduaUndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, biaya perkaradibebankan kepada Pemohon I dan Pemohon II.Mengingat segala ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku danmemperhatikan segala ketentuan hukum syari yang berkaitan dengan perkara ini.MENETAPKAN1 Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon I.2 Menetapkan sah pernikahan Pemohon I (Kahar bin Madda) dengan Pemohon II(Sennawia binti Beddu Lati) yang dilaksanakan

Tanah perumahan luas + 250 M2 yang diatasnyaberdiri rumah kayu 3 lontang terletak di Dusun Dea, Desa Sipodeceng,Kecamatan Baranti,Kabupaten Sidenreng Rappang dengan batas batas sebagai berikut : Sebelah Utara : Tanah Sennawia Sebelah Selatan : Tanah Wa Sema Sebelah Timur : Tanah Hj. Dira Sebelah Barat : Tanah Lakariobyek sengketa sekarang berada dalam penguasaan Turut Tergugat2. Sepeda Motor merek Suzuki Smash, obyek sengketa IIsekarang berada dalam penguasaan Tergugat6.

Menyatakan menurut hukum bahwa obyek sengketaberupa: Tanah perumahan luas + 250 M2 yang diatasnyaberdiri rumah kayu dengan ukuran terletak di Dusun Dea, DesaSipodeceng, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappangdengan batas batas sebagai berikut : Sebelah Utara : Tanah Sennawia Sebelah Selatan : Tanah Wa Sema Sebelah Timur : Tanah Hj. Dira Sebelah Barat : Tanah Lakari Sepeda Motor merek Suzuki Smashadalah harta bersama antara Penggugat dengan Tergugat yang belumpernah dibagi;5.

adalahsuami isteri, namun sekarang telah bercerai dan mempunyai dua oranganak yang masih di bawah umur10 Bahwa kedua anak tersebut berada dalam asuhanPenggugat; Bahwa tanah dan rumah yang ditempati Penggugat danTergugat adalah warisan dari rang tua Tergugat yang merupakanbagiannya Onding saudara Tergugat namun saksi tidak mengetahuisecara langsung tentang proses perolehan harta tersebut, Bahwa saksi tidak mengetahui luasnya, namun saksimengetahui batasbatasnya yaitu yaitu: Sebelah Utara : Tanah Sennawia

yang diatasnya berdirirumah kayu dengan ukuran terletak di Dusun Dea, Desa Sipodeceng,Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang dengan batas batas sebagai berikut : Sebelah Utara : Tanah Sennawia Sebelah Selatan : Tanah Wa Sema Sebelah Timur : Tanah Hj.

yang diatasnya berdiri rumah kayu 3lontang, terletak diDusun Dea, Desa Sipodeceng, Kecamatan Baranti, KabupatenSidenreng Rappang dengan batas batas sebagai berikut : Sebelah Utara : Tanah Sennawia Sebelah Selatan : Tanah Wa Sema Sebelah Timur : Tanah Hj.

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I, (Kannu bin Laukuru) dengan Pemohon II, (Sennawia binti Lapewa) yang dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 1982 di Kelurahan Nalu, Kecamatan Baolan, Kabupaten Tolitoli;

3. Memerintahkan Pemohon I dan II untuk melaporkan pernikahannya pada Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Baolan, Kabupaten Tolitoli, untuk dicatatkan;

4.

Pada pukul 21.00 Wita Pemohon dan Termohon meninggalkanlokasi Penginapan dan Pemohon lalu mengantar Termohon kerumah sahabatperempuan Termohon bernama Sennawia yang berlamat di DesaPassipo.Kecamatan palakka,Kabupaten Bone, setelan itu Pemohonmelanjutkan perjalanan pulang ke kediaman orang tua Pemohon di DusunPaeenree,Desa lamkkarasseng,Kecamatan Ulaweng,KabupatenBone,sehingga sejak tanggal 18 Juli 2015 antara pemohon denganTermohontelah pisah tempat tinggal/pisah ranjang hingga saat ini telahmencapai