M E N G A D I L I :

• Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum;
• Mengubah Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Kupang Nomor 10/Pid.Sus-TPK/2023/PN.Kpg tanggal 4 Agustus 2023 yang dimintakan banding, mengenai pidana pokok yang dijatuhkan sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut :
  1. Menyatakan Terdakwa SARIATUS SEREBRI TEMU, S.H., Alias ARI TEMU tersebut di atas, terbukti secara sah dan

Pembanding/Penuntut Umum II : Muhammad Taufik Halik, S.H
Terbanding/Terdakwa : SARIATUS SEREBRI TEMU, S.H

dirawat di RS Margono Soekarjo Purwokerto dan setelah dilakukanperawatan akhirnya korban RENGGAR AFRA SABILA IRIANA meninggaldunia.Bahwa berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Daerah Prof Dr.Margono Soekarjo Purwokerto No. 474.3/12770/IPJ/1262012 tanggal 09 Juni2012 yang ditanda tangani oleh dokter AGUS BUDI SETIAWAN SpBS denganhasil pemeriksaan ditemukan luka lecet pada wajah akibat trauma tumpul, lukalecet pada perut akibat trauma tumpul, ditemukan pula gegar otak pada kepala(contusio serebri

selanjutnya dibacakan Visum et Repertum atas namaRENGGAR AFRA SABILA IRIANA, umur 14 tahun, jenis kelamin perempuan sebagaiberikut: berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Daerah Prof Dr.Margono Soekarjo Purwokerto No. 474.3/12770/IPJ/1262012 tanggal 09 Juni 2012 yangditanda tangani oleh dokter AGUS BUDI SETIAWAN SpBS dengan hasil pemeriksaanditemukan luka lecet pada wajah akibat trauma tumpul, luka lecet pada perut akibat traumatumpul, ditemukan pula gegar otak pada kepala (contusio serebri

korban RENGGAR AFRA SABILA IRIANAmeninggal dunia.Bahwa berdasarkan hasil Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum Daerah Prof Dr.Margono Soekarjo Purwokerto No. 474.3/12770/IPJ/1262012 tanggal 09 Juni2012 yang ditanda tangani oleh dokter AGUS BUDI SETIAWAN SpBS atas namaRENGGAR AFRA SABILA IRIANA , umur 14 tahun, jenis kelamin perempuandengan hasil pemeriksaan ditemukan luka lecet pada wajah akibat trauma tumpul,luka lecet pada perut akibat trauma tumpul, ditemukan pula gegar otak pada kepala(contusio serebri

MargonoSoekarjo Purwokerto No. 474.3/12770/IPJ/1262012 tanggal 09 Juni 2012 yang ditandatangani oleh dokter AGUS BUDI SETIAWAN SpBS atas nama RENGGAR AFRASABILA IRIANA , umur 14 tahun, jenis kelamin perempuan dengan hasil pemeriksaanditemukan luka lecet pada wajah akibat trauma tumpul, luka lecet pada perut akibat traumatumpul, ditemukan pula gegar otak pada kepala (contusio serebri) serta sembab otak akibattrauma benda tumpul yang menyebabkan cedera kepala berat, kematian diperkirakankarena cedera

Djasmen Saragin Daerah Pematang Siantar.Sedangkan saksi korban AGUS PRIANTO mengalami luka robek didaerahpelipis mata kanan dan Kiri uk.38x1x1, luka robek didaerah kepala bagianbelakang uk.5x2x1, dengan kesimpulan : telah diperiksa seorang lakilaki umur16 tahun dengan Kontosio Serebri, Vulnus laceratum, diakibatkan ruda paksatajam. sesuai Visum Et Repertum Nomor : 10424/VER/RM/X/2014 tanggal 23Oktober 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr.

Djasmen Saragih Daerah Pematang Siantar.Sedangkan saksi korban AGUS PRIANTO mengalami luka robek didaerahpelipis mata kanan dan Kiri uk.3x1x1, luka robek didaerah kepala bagianbelakang uk.5x2x1, dengan kesimpulan : telah diperiksa seorang lakilaki umur16 tahun dengan Kontosio Serebri, Vulnus laceratum, diakibatkan ruda paksatajam. Sesuai Visum Et Repertum Nomor : 10424/VER/RM/X/2014 tanggal 23Oktober 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr.

Djasmen Saragih Daerah Pematang Siantar.Sedangkan saksi korban AGUS PRIANTO mengalami luka robek didaerahpelipis mata kanan dan kiri uk.3x1x1, luka robek didaerah kepala bagianbelakang uk.5x2x1, dengan kesimpulan : telah diperiksa seorang lakilaki umur16 tahun dengan Kontosio Serebri, Vulnus laceratum, diakibatkan ruda paksatajam. Sesuai Visum Et Repertum Nomor : 10424/VER/RM/X/2014 tanggal 23Oktober 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr.

PRANS memukul kepala sebelah kiri saksikorban AGUS PRIANTO dengan menggunakan besi aspak mobil sebanyak 2(dua) kali sehingga saksi korban AGUS PRIANTO jatuh ketanah, yang setidaktidaknya akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban AGUS PRIANTOmengalami luka robek didaerah pelipis mata kanan dan kiri uk.3x1x1, lukarobek didaerah kepala bagian belakang uk.5x2x1, dengan kesimpulan : telahdiperiksa seorang lakilaki umur 16 tahun dengan Kontosio Serebri, Vulnuslaceratum, diakibatkan ruda paksa tajam

Djasmen Saragih Daerah Pematang Siantar;e Perbuatan Terdakwa mengakibatkan saksi korban AGUS PRIANTOmengalami luka robek didaerah pelipis mata kanan dan kiri uk.3x1x1,luka robek didaerah kepala bagian belakang uk.5x2x1, dengankesimpulan : telah diperiksa seorang lakilaki umur 16 tahun denganKontosio Serebri, Vulnus laceratum, diakibatkan ruda paksa tajam.sesuai Visum Et Repertum Nomor : 10424/VER/RM/X/2014 tanggal 23Oktober 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr.

Bhayangkara Medan dengankesimpulan Penyebab Kematian Korban Tahan Ginting adalah AkibatRuda Paksa Tumpul pada Kepala yang mengakibatkan Pendarahan padaHalaman 4 dari 14 halaman, Pekerkara No 482/PID.Sus/2018/PTMdnPermukaan Otak dan Pembengkakan Jaringan Otak (Oedema serebri)sehingga menyebabkan mati lemas disertai Luka tusuk pada Punggung.Perbuatan terdakwa Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 338KUHP Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP.Atau KeduaBahwa la terdakwa Andreas Joseph Tarigan bersama

H.Mistar Ritonga,Sp.F dokter Pada RS.Bhayangkara Medan dengan kesimpulan Penyebab Kematian KorbanTahan Ginting adalah Akibat Ruda Paksa Tumpul pada Kepala yangmengakibatkan Pendarahan pada Permukaan Otak dan PembengkakanJaringan Otak (Oedema serebri) sehingga menyebabkan mati lemasdisertai Luka tusuk pada Punggung.Perbuatan terdakwa Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 170 Ayat (2) Ke3 KUHP:Menimbang, bahwa Surat Tuntutan Pidana dari Jaksa Penuntut Umumtertanggal 27 Maret 2018 No.Reg.Perkara

Bhayangkara Medan dengan kesimpulanPenyebab Kematian Korban Tahan Ginting adalah Akibat Ruda PaksaTumpul pada Kepala yang mengakibatkan Pendarahan pada PermukaanOtak dan Pembengkakan Jaringan Otak (Oedema serebri) sehinggamenyebabkan mati lemas disertai Luka tusuk pada Punggung (SuratVisum Et Repertum terlampir).Bahwa Peran dari terdakwa adalah dengan mengambil posisi jongkokterdakwa melakukan Pemukulan terhadap Korban Tahan Ginting secaraberulang kali dan menarik rambut korban Tahan Ginting dengan

kendaraan yang dikemudikannya ataupunmembunyikan klakson mobil yang dikemudikan terdakwa sebagai pertandamobil ada didepannya karena terdakwa tertidur sesat tetapi terdakwa tetapmelajukan kendaraannya sehingga menabrak korban hingga korbanmeninggal dunia, sebagaimana Visum et Repertum No001/VER/RSDAT/VI/2020 tanggal O05 Juni 2020 atas nama: Hadori yangditandatangani oleh dr Harmeida Risa dari RUMAH SAKIT ADAM TALIB ,menerangkan : Hasil Pemeriksaan :Diagnosa : Penurunan kesadaran ec ICH SDH edema serebri

SANDI KURNIA Nik :3204280312000002 :Menimbang bahwa selain barang bukti tersebut, Penuntut Umum jugamengajukan bukti surat berupa : Visum et Repertum No001/VER/RSDAT/VI/2020 tanggal O5 Juni 2020 atas nama : Hadori yangHalaman 9 dari 16 Putusan Nomor 648/Pid.Sus/2020/PN Cbiditandatangani oleh dr Harmeida Risa dari RUMAH SAKIT ADAM TALIB ,menerangkan : Hasil Pemeriksaan :Diagnosa : Penurunan kesadaran ec ICH SDH edema serebri ec Cedera KepalaBerat Stress ulcer Multiple vulnus ekskoriasiPasien dinyatakan

Bogor, dan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalulintas tersebut adalah kendaraan Daihatsu Ayla No.Pol B1416KIZ, yangmenabrak seorang korban yang bernama Handori, bahwa akibat darikecelakaan tersebut berdasarkan Visum et Repertum No001/VER/RSDAT/VI/2020 tanggal O5 Juni 2020 atas nama : Hadori yangditandatangani oleh dr Harmeida Risa dari RUMAH SAKIT ADAM TALIB ,menerangkan : Hasil Pemeriksaan :Diagnosa : Penurunan kesadaran ec ICH SDH edema serebri ec Cedera KepalaBerat Stress ulcerHalaman

sesuaidengan ketentuan hukum sehingga dapat dijadikan barang bukti yang sahserta Terdakwa dan saksisaksi menyatakan mengenal barangbarangbukti tersebut;Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula dibacakan Visum etRepertum yaitu :e Surat Keterangan Meninggal Nomor :13496 / VI/UPM/X/2013tertanggal 30 Oktober 2013 atas nama TUKAR.e Visum et Repertum No. 11225VER/RM/X.2013 dengankesimpulan telah diperiksa seorang lakilaki umur 71 tahundengan keluhan penurunan kesadaran dan gelisah dengandiagnosa kontosio serebri

DjasamenSaragin hingga akhirnya meninggal dunia demikian sesuai SuratKeterangan Meninggal Nomor :13496 / VI/UPM/X/2013 tertanggal 30Oktober 2013 atas nama TUKAR dan Visum et Repertum No. 11225VER/RM/X.2013 dengan kesimpulan telah diperiksa seorang lakilaki umur 71tahun dengan keluhan penurunan kesadaran dan gelisah dengan diagnosakontosio serebri + vulnus laceratum;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas makaunsur yang mengemudikan kendaraan bermotor yang karena kelalaiannyamengakibatkan

Tamin dengan hasil pemeriksaan tampakluka tertutup pada puncak kepala, warna merah kebiruan, diameter kurang lebih limasentimeter, batas tidak tegas, tepi tidak rata, pada perabaan tampak menonjol,terdapat luka tertutup di perut, batas tidak tegas, tepi tidak rata, permukaan berwarnakemerahan, pemeriksaan CT Scan kepala lesi hiperdens irregular di regionfrontoparietal sinistra, kesan contusion serebri, pemeriksaan roentgen thorax efusipleura kanan dan curiga contusion pulmo hingga pada tanggal 22

AGUS BUDISETIAWAN, Sp.BS, dimana dari Visum tersebut menyatakan pada diri korbantampak luka tertutup pada puncak kepala, warna merah kebiruan, diameter kuranglebih lima sentimeter, batas tidak tegas, tepi tidak rata, pada perabaan tampakmenonjol, terdapat luka tertutup di perut, batas tidak tegas, tepi tidak rata,permukaan berwarna kemerahan, pemeriksaan CT Scan kepala lesi hiperdenswregular di region frontoparietal sinistra, kesan contusion serebri, pemeriksaanroentgen thorax efusi pleura kanan

Bhayangkara Medan dengan kesimpulan Penyebab Kematian KorbanTahan Ginting adalah Akibat Ruda Paksa Tumpul pada Kepala yangmengakibatkan Pendarahan pada Permukaan Otak dan PembengkakanJaringan Otak (Oedema serebri) sehingga menyebabkan mati lemas disertaiLuka tusuk pada Punggung. Perbuatan Terdakwa Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 338 KUHP Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP.AtauKeduaese Bahwa la Terdakwa 1.

Bhayangkara Medan dengankesimpulan Penyebab Kematian Korban Tahan Ginting adalah Akibat RudaPaksa Tumpul pada Kepala yang mengakibatkan Pendarahan pada PermukaanOtak dan Pembengkakan Jaringan Otak (Oedema serebri) sehinggamenyebabkan mati lemas disertai Luka tusuk pada Punggung.

BhayangkaraMedan dengan kesimpulan Penyebab Kematian Korban Tahan Ginting adalahAkibat Ruda Paksa Tumpul pada Kepala yang mengakibatkan Pendarahanpada Permukaan Otak dan Pembengkakan Jaringan Otak (Oedema serebri)sehingga menyebabkan mati lemas disertai Luka tusuk pada Punggung;Menimbang, bahwa segala sesuatu yang tercantum dalam Berita AcaraPersidangan merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan putusan ini;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan

Bhayangkara Medan dengan kesimpulan PenyebabKematian Korban Tahan Ginting adalah Akibat Ruda Paksa Tumpul pada Kepalayang mengakibatkan Pendarahan pada Permukaan Otak dan PembengkakanJaringan Otak (Oedema serebri) sehingga menyebabkan mati lemas disertai Lukatusuk pada Punggung;Menimbang, bahwa selanjutnya Roni Tarigan dalam waktu yangbersamaan juga berusaha mengikat kaki koroban dan mendadak Jeremia RukunTarigan datang dan kemudian membantu mengikat kaki korban;Menimbang, bahwa Jeremia Rukun Tarigan

Bhayangkara Medan dengan kesimpulan PenyebabKematian Korban Tahan Ginting adalah Akibat Ruda Paksa Tumpul pada Kepalayang mengakibatkan Pendarahan pada Permukaan Otak dan PembengkakanJaringan Otak (Oedema serebri) sehingga menyebabkan mati lemas disertai Lukatusuk pada Punggung;Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut diatas Maka MaijelisHakim berpendapat unsur ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 170 Ayat (2) Ke3KUHPidana telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah

ANDI ASADUL ISLAM Sp.BS denganhasil pemeriksaan korban FAISAL RASIDIN, sebagai berikut :Daerah Kepala : Pada kepala bagian kanan (region pariental dextra) tampakluka sedikit lebih tinggi dari sekitarnya (bengkak) dengan diameter kuranglebih 6 sentimeter.CT Scan Kepala : Contusio serebri dan tandatanda iskemik hemisfer kananKesimpulanDari hasil pemeriksaan dapat disimpulkan bahwa pada korban tersebutditemukan bengkak pada kepala bagian kanan, dengan diameter enamsentimeter.

:HK. 05. 01/ 2.4.19/ 029/2014 tanggal 11 maret 2014 yangditanda tangani oleh Doketer Residen Bedah Dr.ENDRA RAMADHAN dan DokterAhli Bedh Saraf Dr.ANDI ASADUL ISLAM Sp.BS dengan hasil pemeriksaan korbanFAISAL RASIDIN, sebagai berikut :Daerah Kepala : Pada kepala bagian kanan (region pariental dextra) tampakluka sedikit lebih tinggi dari sekitarnya (bengkak) dengan diameter kuranglebih 6 sentimeter.CT Scan Kepala : Contusio serebri dan tandatanda iskemik hemisfer kananKesimpulanDari hasil pemeriksaan

O1/ 2.4.19/029/2014 tanggal 11 Maret 2014 yang ditanda tangani oleh Dokter Residen BedahDr.ENDRA RAMADHAN dan Dokter Ahli Bedh Saraf Dr.ANDI ASADUL ISLAMSp.BS dengan hasil pemeriksaan korban FAISAL RASIDIN, sebagai berikut :e Daerah Kepala : Pada kepala bagian kanan (region pariental dextra) tampakluka sedikit lebih tinggi dari sekitarnya (bengkak) dengan diameter kuranglebih 6 sentimeter.CT Scan Kepala : Contusio serebri dan tandatanda iskemik hemisferkanan,dengan Kesimpulan bahwa pada korban tersebut

(satu) unit mobil Toyota Kijang Innova BK1741ZM;e 1 (satu) unit mobil Bus Raja Trans BK7860LT;Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan Visum Et Repertum NoNo 05782 VER/RM/VI.2014 tanggal 16 Juni 2014 yang dibuat dan ditandatanganioleh dr Indra Bhakti,Sps,Dokter rumah Sakit Vita Insani, perihal HasilPemeriksaan atas nama Fajar Simanjuntak,dalam kesimpulannyamenyatakan :telah diperiksa seorang lakilai,35 tahun dengan kesadaran composmentis,hnematom dibelakang kepala dengan diagnose Kontosio Serebri

jugamengakibatkan penumpang dari mobil tersebut mengalami lukalukaMenimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi yang bersesuaiandengan keterangan terdakwa bahwa terdakwa tidak sempat membunyikanklakson mobil ataupun memberi tanda lampu atau memberi tanda untuk memintamendahului jalan;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi yang bersesuaiandengan keterangan terdakwa bahwa akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebutsaksi Fajar Simanjuntak mengalami hematom di belakang kepala dengandiagnose Kontosio Serebri

pipi Kanan, tampak luka lecet di daerah pelipiskanan berukuran berukuran kurang lebih dua centimeter, luka lecetberukuran lima centimeter di pergelangan tangan kanan, lukagoresan berukuran satu setengah centimeter di siku kiri, luka jejasminimal di dada, luka lecet tudak beraturan dilutut kanan, lukagoresan di lutut kiri, luka tidak beraturan dan hancur di jari kakipertama, kedua, dan ketiga kaki kanan, luka lecet di jari kaki pertamadan kedia kaki kiri.e Hasil CT Scan Kepala : curiga perdarahan serebri

pipi kanan, tampak luka lecet di daerah pelipiskanan berukuran berukuran kurang lebih dua centimeter, luka lecetberukuran lima centimeter di pergelangan tangan kanan, lukagoresan berukuran satu setengah centimeter di siku kiri, luka jejasminimal di dada, luka lecet tudak beraturan dilutut kanan, lukagoresan di lutut kiri, luka tidak beraturan dan hancur di jari kakipertama, kedua, dan ketiga kaki kanan, luka lecet di jari kaki pertamadan kedia kaki kiri.e Hasil CT Scan Kepala : curiga perdarahan serebri

pipi kanan, tampak luka lecet di daerah pelipis kananberukuran berukuran kurang lebih dua centimeter, luka lecet berukuran limacentimeter di pergelangan tangan kanan, luka goresan berukuran satusetengah centimeter di siku kiri, luka jejas minimal di dada, luka lecet tudakberaturan dilutut kanan, luka goresan di lutut kiri, luka tidak beraturan danhancur di jari kaki pertama, kedua, dan ketiga kaki kanan, luka lecet di jari kakipertama dan kedia kaki kiri.e Hasil CT Scan Kepala : curiga perdarahan serebri

kananHalaman 22 dari 26 Putusan Nomor 127/Pid.B/2021/PN Dps berukuran berukuran kurang lebih dua centimeter, luka lecet berukuran limacentimeter di pergelangan tangan kanan, luka goresan berukuran satusetengah centimeter di siku kiri, luka jejas minimal di dada, luka lecet tudakberaturan dilutut kanan, luka goresan di lutut kiri, luka tidak beraturan danhancur di jari kaki pertama, kedua, dan ketiga kaki kanan, luka lecet di jari kakipertama dan kedia kaki kiri.e Hasil CT Scan Kepala : curiga perdarahan serebri

Trauma tumpul pada kepala menyebapkan lukarobek, memar pada jaringan otak (contusion serebri),perdarahan di bawah selaput keras otak (subdural haematom)dan perdarahan dibawah selaput lunak otak (subarachnoidhemorrhage). Sebab kematian adalah perdarahan hebat akibattrauma tumpul di kepala ; Berdasarkan Riwayat Pasien Rawat Jalan dari Klinik GrandMedica atas nama pasien MULYATI datang ke klinik jam 13.30wita dan dinyatakan meninggal dunia jam 13.50 wita.Perbuatan ia terdakwa ZAINI Bin H.

Trauma tumpul pada kepala menyebapkanluka robek, memar pada jaringan otak (contusion serebri),perdarahan di bawah selaput keras otak (subdural haematom)dan perdarahan dibawah selaput lunak otak (subarachnoidhemorrhage).

Trauma tumpul pada kepala menyebapkan luka robek,memar pada jaringan otak (contusion serebri), perdarahan di bawahselaput keras otak (subdural haematom) dan perdarahan dibawahselaput lunak otak (subarachnoid hemorrhage).Sebab kematian adalah perdarahan hebat akibat trauma tumpul dikepala ; Bahwa benar, berdasarkan Riwayat Pasien Rawat Jalan dari KlinikGrand Medica atas nama pasien MULYATI datang ke klinik jam 13.30wita dan dinyatakan meninggal dunia jam 13.50 wita.Dengan demikian unsur Mengemudikan

Indra Bhakti,Sps selaku Dokter Pada Rumah Sakit Vita Insani yang menerangkan bahwatelah diperiksa seorang perempuan umur O5 Tahun dengan KesadaranSomnole, luka lecet dan robek disekitar wajah dan luka robek di extremitasbawah, dengan diagnosa kontosio serebri + trauma oculi dextra + fracturefemur yang disebabkan oleh Ruda Paksa pada kecelakaan lalu lintas.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 310 ayat (3) Undangundang Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintasdan angkutan

Indra Bhakti, Sps selaku Dokter Pada RumahSakit Vita Insani yang menerangkan bahwa telah diperiksa seorangperempuan umur 05 Tahun dengan Kesadaran Somnole, luka lecet danrobek disekitar wajah dan luka robek di extremitas bawah, dengandiagnosa kontosio serebri + trauma oculi dextra + fracture femur yangdisebabkan oleh Ruda Paksa pada kecelakaan lalu lintas;Bahwa saksi korban HENNY ASNAH SIDABUTAR mengalami lukasesuai dengan Visum Et Repertum No: 1463/VER/I/2018 tanggal 30Januari 2018 yang dibuat dan

Indra Bhakti, Sps selaku Dokter Pada RumahSakit Vita Insani yang menerangkan bahwa telah diperiksa seorangperempuan umur 05 Tahun dengan Kesadaran Somnole, luka lecet danrobek disekitar wajah dan luka robek di extremitas bawah, dengandiagnosa kontosio serebri + trauma oculi dextra + fracture femur yangdisebabkan oleh Ruda Paksa pada kecelakaan lalu lintas;Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsur ke2 telah terpenuhidalam perbuatan terdakwa;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 310

Didiri Mastur yang di buat dan di tanda tangani oleh dr.Agus BudiSetiawan, Sp.BS Dokter pada RSUD Prof.Dr Margono Soekarjo PurwokertoNo. 474.3/24755/11.10.2011 pada tanggal 11 oktober 2011, dengan hasilpemeriksaan tampak sebuah luka terbuka dan puncak kepala yang telah dijahit, bentuk tidak teratur,tepi tidak rata, panjang kurang lebih dua sentimeter,sekitar luka tampak menonjol berwarna kemerahan kesan terdapat gambaranotak ( Contusio serebri dan perdarahan sub dural dan pada tanggal 31Agustus 2011

DALDIRI MASTUR, umur 85 tahun, jenis kelamin Lakilaki dengan hasilpemeriksaan tampak sebuah luka terbuka pada puncak kepala yang telah dijahit, bentuktidak teratur, tepi tidak rata, panjang kurang lebih dua sentimeter, sekitar luka tampakmenonjol berwarna kemerahan, kesan terdapat luka tampak menonjol berwarnakemerahan, kesan terdapat gambaran cedera otak (Contusio Serebri dan perdarahan subdural), dengan kesimpulan ini kematian akibat trauma tumpul di kepala yangmenyebabkan gegar otak dan perdarahan

Korban dikonsulkan ke dokter spesialis Beda SyarafDan dilakukan pemeriksaan rongtgen CT Scan kepala & RO thoraxDengan hasil cidera kepala sedang + Contusio serebri + SDH temporaldextra + SAH + Hematoma sinus sphenoidalis. Cor : Cardiomegali danmembutuhkan rawat inap4. Terhadap korban dilakukan pembersihan luka, perawatan luka danpemberian obatobatan5.

Anggota bawah : Tak ada kelainan Korban dikonsulkan ke dokter spesialis Beda Syaraf dan dilakukanpemeriksaan rongtgen CT Scan kepala & RO thorax, dengan hasil ciderakepala sedang + Contusio serebri + SDH temporal dextra + SAH +Hematoma sinus sphenoidalis. Cor : Cardiomegali dan membutuhkan rawatinap Kesimpulan:1. Pada pemeriksaan korban lakilaki berusia 60 tahun ini ditemukan Ilukasebagaimana yang telah disebut diatas akibat kecelakaan lalu lintas;2.

Dari rongga mulut keluar darah segare DadaTidak ditemukan jejas akibat kekerasan tajam maupun tumpul pada dadae = PerutTidak ditemukan jejas akibat kekerasan tajam maupun tumpul pada perute Anggota gerak atasDalam batas normale Anggota gerak bawahDalam batas normalPemeriksaan penunjange Ctscan kepalaKesan terdapat gambaran cendera otak (Contusio serebri)B. tanggal 08 Agustus 2011 jam 13.45 wibe Keadaan umumKesadaran : koma dalam (GCS: EIMIVI)Tekanan darah : tidak terukur ( nol mililiter air raksa

Misalnya mudahtersesat saat menyetir;Menimbang, bahwa dari Bukti P11 adalah Foto copy Hasil PemeriksaanRadiologi Siti Muliyah Di RS Panti Nirmala pada 7 Maret 2017, telahdisesuaikan dengan aslinya, yang menerangkan bahwa kesimpulanhasilpemeriksaan radiologi Siti Muliyah lahir di Malang tanggal 1 Desember 1957alamat Jalan Mergo Basuki Mu;yo Agung adalah Infark Serebri di shalamus,capsula externa , corona radiata dextru et sinistra( dextra lebih prominent),disertai Senile Brain Atrophy;Menimbang, bahwa

Kesimpulan :Telah diperiksa seorang lakilaki, umur : 37 tahun dengan kesadaran koma,luka robek ditangan kiri ukuran 1x0.5x0.2; 1x.05x0.5 cm dengan diagnosakontosio serebri + trauma tumpul abdomen yang disebabkan oleh rudapaksa pada kecelakaan lalu lintas.Berdasarkan Surat Keterangan Meninggal yang dikeluarkan Rumah SakitRoyal Prima ditandatangani dr.

Kesimpulan :Telah diperiksa seorang lakilaki, umur : 40 tahun dengan kesadaran composmentis, luka robek di kepala ukuran 3x1x1 cm, luka robek ditangan kananukuran 5x1x1 cm, luka robek di kaki kanan ukuran 2x1 cm dengan diagnosaKomosio Serebri dan Vulnus Laceratum yang disebabkan oleh ruda paksa padakecelakaan lalu lintas.Akibat kelalaian terdakwa HAMDAN SARAGIH tersebut mengakibatkankerusakan pada 1 (satu) unit mobil pick up Daihatsu Grand Max BK 9265 TOwarna hitam dengan nomor rangka: MHKP3CA1JCK029494

Indra Bhakti, SoS dokter padaRumah Sakit Vita Insani dengan kesimpulan pemeriksaan menerangkanbahwa telah diperiksa seorang lakilaki, umur : 37 tahun dengan kesadarankoma, luka robek ditangan kiri ukuran 1x0.5x0.2; 1x.05x0.5 cm dengandiagnosa kontosio serebri + trauma tumpul abdomen yang disebabkan olehruda paksa pada kecelakaan lalu lintas;Halaman 30 dari 50 Putusan Nomor 1/Pid.Sus/2019/PN Sim2.

Indra Bhakti, SoS dokter padaRumah Sakit Vita Insani dengan kesimpulan pemeriksaan menerangkanbahwa telah diperiksa seorang lakilaki, umur : 40 tahun dengan kesadarancompos mentis, luka robek di kepala ukuran 3x1x1 cm, luka robek ditangankanan ukuran 5x1x1 cm, luka robek di kaki kanan ukuran 2x1 cm dengandiagnosa Komosio Serebri dan Vulnus Laceratum yang disebabkan olehruda paksa pada kecelakaan lalu lintas;5.

Bahwa suami Pemohon Ketut Budiana atau Ketut Budiana dalamkondisi sakit, saat ini tidak dapat melakukan kegiatan dan berfungsisebagaimana mestinya, karena mengalami gangguan mental organikakibat adanya massa di serebri (tumor otak), Sesuai dengan surat keterangan No. /dr. Romy Associates/e/12/2017;A.

Bahwa orang tua Pemohon yang bernama M Yusuf Chairudin Abdullah sedang sakitMultiple Lacunar infarct kronik dan atrofi serebri dan Diabetes Militus dan saat inikondisi pasien sadar, dapat membuka mata namun kontak tidak adekuat, adagangguan koordinasi pada ektremitas kanan dan kiri;4.