mendampingi disana dan pada saat kelahiran anak, suratsuratmengenai perkawinan Pemohon dan istrinya tidak dibawa ke Perancis maka saatpencatatan kelahiran anak tersebut hanya mencantumkan nama ibunya di AktaKelahiran yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang di Perancis, hal tersebutbersesuaian dengan bukti surat P8 yang berupa Surat Pernyataan atas namaFlorie, Gabrielle, Simone, Valensi yang dibuat pada tanggal 13 Juli 2020 yangpada pokoknya menyatakan bahwa pada saat anak yang bernama Noa ShantyDewi

lahir pada tanggal 30 Maret 2012 sesualdengan Kutipan Lengkap Akta Kelahiran No 001053/2012 atas nama Noa, Shanty,Dewi Valensi yang dikeluarkan di AixenProvence, tanggal 31 Maret 2012 adalahanak sah/ anak kandung dari perkawinan antara Made Sudarsana denganValensi Florie adalah beralasan dan bukanlah suatu perbuatan yang melanggarketentuan perundangundangan yang berlaku, oleh karena itu petitum Pemohonpoint 2 (dua) patut untuk dikabulkan;Menimbang, bahwa oleh karena anak Pemohon yang bernama Noa ShantyDewi

,MKn Daerah Kerja Kabupaten Bogor dan yang tercatat atas nama Arie ShantyDewi (Pemohon), Rienyta Florisiensy Tarigan (anak), Aprianisa Obsidiany DaisyTarigan (anak), Sabrina Oktaviani Putri Tarigan (anak), Petrus Haganta Tarigan(anak) sebagaimana tercatat dalam Sertifikat Hak Milik No. 1138;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut diatas Hakim berkesimpulanpermohonan Pemohon beralasan menurut hukum dan tidak melanggarketentuan Pasal 330 KUH Perdata, Pasal 35, Pasal 36, Pasal 47 ayat (2), Pasal48, Pasal

dalamlampiran Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor : 69 Tahun 2009 Tanggal, 18Nopember 2009 Tentang Upah Minimum Kabupaten/ kota di Jawa Timur dengannominal UMK (Upah Minimum Kota) khususnya untuk kota Malang sebesar Rp.1.006.263, (satu juta enam ribu dua ratus enmn puluh tiga rupiah) Bahwa, alasan terdakwa dengan tidak memberikan upah sebagaimana denganketentuan UMK Kota Malang adalah karena para karyawan tidak bisa memenuhitarget produksi sebagaimana yang telah tentukan oleh pihak perusalman UD ShantyDewi