Shevanya Octavia Khalifah berumur 6 tahun;b.

Shevanya Octavia Khalifah berumur 6 tahunb.

Bahwa selanjutnya pada sekira pukul 08.00 Wib, terdakwa pergi bekerjasebagai sopir pribadi untuk mengantar saksi SHEVANYA RAINA KINANTIPUTRI (yang merupakan boss dari terdakwa) kuliah di Kampus UIHalaman 3 dari 23 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN Dpk.Kelurahan Pondok Cina Kecamatan Beji Kota Depok, terdakwa mengambil1 (Satu) lembar uang palsu pecahan Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah) daridalam dompet terdakwa untuk membayar parkir/ tiket masuk UI sebesar Rp.4.000, (empat ribu rupiah) kepada saksi

BAHRUDIN (yang merupakansecurity yang bertugas di bagian penerimaan uang tiket masuk) laluterdakwa mendapatkan uang kembalian asli sebesar Rp. 96.000,(Sembilan puluh enam ribu rupiah) dari saksi BAHARUDIN.Bahwa kemudian pada hari Rabu tanggal 19 September 2018 sekira pukul07.18 Wib, ketika terdakwa sedang mengantar saksi SHEVANYA RAINAKINANTI PUTRI kuliah di Kampus UI Kelurahan Pondok Cina KecamatanBeji Kota Depok, terdakwa kembali mengulangi perbuatannya membayartiket masuk / uang parkir dengan

Bahwa selanjutnya pada sekira pukul 08.00 Wib, terdakwa pergi bekerjasebagai sopir pribadi untuk mengantar saksi SHEVANYA RAINA KINANTIPUTRI (yang merupakan boss dari terdakwa) kuliah di Kampus UIKelurahan Pondok Cina Kecamatan Beji Kota Depok, terdakwa mengambilHalaman 5 dari 23 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN Dpk.1 (Satu) lembar uang palsu pecahan Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah) daridalam dompet terdakwa untuk membayar parkir/ tiket masuk UI sebesar Rp.4.000, (empat ribu rupiah) kepada saksi

Awalnya Terdakwa mengaku kalau uangtersebut adalah uang palsu dan setelah diinterogasi lebih lanjut, iamengakui kalau uang tersebut memang palsu;Halaman 16 dari 23 Putusan Nomor 127/Pid.B/2019/PN Dpk.bahwa benar awalnya pada hari Senin tanggal 17 September 2018 sekitarjam 08.00 WIB, Terdakwa mengantarkan Saksi Shevanya Raina Kinanti(anak majikan Terdakwa) dengan menggunakan mobil, masuk ke areagedung Rektorat UI, dan membayarkan uang kertas pecahan Rp100.000,00(seratus ribu rupiah) dan oleh Saksi

1. MenyatakanTergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan, tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
3. Menjatuhkan talak satu bain sughra dari Tergugat (Erian Mardiantulloh bin Umar) terhadap Penggugat (Ayu Shevanya Mulyasari binti Amung Mulyadi);
4. Membebankan biaya perkara kepada Negara melalui DIPA Pengadilan Agama Bogor tahun aggaran 2022;

MENETAPKAN

1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
2. Memberikan dispensasi kepada Renaldy Mawuntu, lahir di Tanjung Merah pada tanggal 26 April 2004, untuk melangsungkan perkawinan dengan Calon Isteri yang bernama Shevanya Gloria Syaloomita;
3. Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp160.000,00 (seratus enam puluh ribu rupiah);

Tergugat yang dilangsungkan secara Adat Bali dan Agama Hindu pada tanggal 14 Februari 2016 di Jembrana di hadapan pemuka Agama Hindu yang bernama I Nyoman Runes, sebagaimana Kutipan Akta Perkawinan Nomor: 5101-KW-28122018-0003 tertanggal 21 Mei 2019, adalah sah dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;

Rekonvensi selama 3 (tiga) bulan sebesar seluruhnya Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah), yang harus dibayarkan secara tunai kepada Penggugat Rekonvensi pada saat pengucapan ikrar talakdi hadapan Majelis Hakim;

strong>MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan sah dan patut tetapi tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan menurut hukum bahwa Perkawinan Penggugat dan Tergugat yang dilangsungkan di Kabupaten Minahasa Utara pada tanggal 20 Juli tahun 2011, sesuai kutipan Akte Perkawinan No. 7106CPK2007201100545, putus karena Perceraian dengan segala akibat hukum;
4. Menyatakan anak yang bernama SHEVANYA