Ditemukan 1 data
66 — 15
saudara sepupu, dimana ayah Penggugat dengan ayahTergugat dan Tergugat Il adalah saudara kandung dan sebenarnyalahPenggugat sangat ingin menyelesaikan masalah ini dengan carakekeluargaan, tetapi karena tidak ditemukan titik temu, dengan berat hatiPenggugat harus tetap mengajukan gugatan ini tidaklah sematamatamenginginkan bagian warisan, tetapi yang lebin penting adalah untukmencari kebenaran, kepastian hukum dan tentunya ingin menjaga SaudariPenggugat yaitu Tergugat I dan Tergugat II dari harta yang shubhat
saudara sepupu, dimana ayah Penggugat denganayah Tergugat dan Tergugat II adalah saudara kandung dansebenarnyalah Penggugat sangat ingin menyelesaikan masalah inidengan cara kekeluargaan, tetapi karena tidak ditemukan titik temu,dengan berat hati Penggugat harus tetap mengajukan gugatan initidaklan sematamata menginginkan bagian warisan, tetapi yang lebihpenting adalah untuk mencari kebenaran, kepastian hukum dantentunya ingin menjaga Saudari Penggugat yaitu Tergugat I dan TergugatIl dari harta yang shubhat
eeees gugatan ini tidak sematamata menginginkan bagian warisan,....Dst....Tidakkah pemenggalan kalimat seperti yang dilakukan Tergugat danTergugat Il seolaholan ada yang salah pada niat para Penggugat,tetapi bila kalimat dikutip dengan cara yang sedikit lebih adil, seperti:ae gugatan ini tidaklah sematamata menginginkan bagian warisan,tetapi yang lebih penting adalah untuk mencari kebenaran, kepastianhukum dan tentunya ingin menjaga Saudari Penggugat yaitu Tergugat dan Tergugat II dari harta yang shubhat