Ditemukan 142 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 16-07-2020 — Putus : 17-09-2020 — Upload : 15-10-2020
Putusan PN CIREBON Nomor 161/Pid.Sus/2020/PN Cbn
Tanggal 17 September 2020 — Penuntut Umum:
SUNARNO, S.H.
Terdakwa:
DEDI JUNAEDI bin alm AHMAD DAMIRI
6221
  • Rezamengirimkan obatobatan pil jenis Trinex melalui jasa paket pengiriman;Bahwa Terdakwa menjual obatobatan pil jenis Trihex tersebut dengancara Terdakwa menjual melalui media telekomunikasi kemudian dikirimoleh Terdakwa dan Terdakwa langsung menjualnya kepada pembeli;Bahwa Terdakwa baru pertama kali menjual/mengedarkan obatobatanberupa pil jenis Trinex;Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin menjual / mengedarkan obatobatanpil jenis Trihex tersebut;Bahwa pekerjaan seharihari Terdakwa tidak ada hubungannya
    denganbidang kesehatan, sehingga Terdakwa tidak memiliki jijinmenjual/mengedarkan obatobatan pil jenis Trinex tersebut;Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang diajukan kepersidangan, barang bukti tersebut merupakan barang bukti yangditemukan pada saat penangkapan, barang bukti berupa uangsejumlah Rp400.000,00 (empat ratus ribu Rupiah) tersebut merupakanhasil penjualan dari obatobatan pil jenis Trinex;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa berpendapat bahwa keteranganSaksi tersebut ada yang tidak
    Rezamengirimkan obatobatan pil jenis Trinex melalui jasa paket pengiriman;Bahwa Terdakwa menjual obatobatan pil jenis Trinex tersebut dengancara Terdakwa menjual melalui media telekomunikasi kKemudian dikirimoleh Terdakwa dan Terdakwa langsung menjualnya kepada pembeli;Bahwa Terdakwa baru pertama kali menjual/mengedarkan obatobatanberupa pil jenis Trihex;Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin menjual / mengedarkan obatobatanpil jenis Trihex tersebut;Bahwa pekerjaan seharihari Terdakwa tidak ada hubungannya
    Reza yakni teman biasa;Bahwa Terdakwa memperoleh obatobatan pil jenis Trinex dari Sdr. Rezadengan cara Terdakwa dihubungi Sdr. Reza melalui media telekomunikasisekitar pukul 20.00 WIB yang mengatakan akan ada barang yang akandikirimkan melalui travel;Bahwa setelah itu Sdr.
    Reza mengirimkan obatobatan pil jenis Trihexmelalui Travel, kemudian sekitar pukul 04.00 WIB pagi, Terdakwa bertemudi terminal Harjamukti dengan Sopir Travel untuk mengambil barang berupaobatobatan pil jenis Trinex tersebut;Bahwa Terdakwa mendapatkan obatobatan pil jenis Trinex dari Sdr.
Register : 06-05-2019 — Putus : 29-04-2019 — Upload : 06-05-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 39 /Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 29 April 2019 — GALUH DRIANTARA PUTRA bin JULIAN dkk lawan Penuntut Umum : Sukirno, SH
5618
  • tempat samping Rutan tidak dijaga Petugas dan barangtersebut disuruh untuk dilemparkan ke dalam Rutan, maka kemudiansekitar pukul 14.00 Wib saksi menyuruh Terdakwa Galuh selakuTamping Rutan untuk mengambil barang tersebut untuk diserahkankepada saksi setelah di dalam kamar saksi membuka barang yangteroungkus dalam kaos kaki warna hitam yang isinya 600 (enam ratus)pil Trinex dan 3 (tiga) linting daun ganja kering sebagai bonus daripembelian pil Trinex;Bahwa barang bukti tersebut dibeli dari Sdr Jeki
    Galuh Driantara Putra bin Julian, pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa Terdakwa pernah diperiksa oleh Penyidik dan keteranganTerdakwa dalam BAP Penyidik benar;Bahwa Terdakwa dihadirkan ke persidangan dalam perkara ini karenaTerdakwa bersama dengan Terdakwa lain dan saksi Hardi Budi Priyonotelah melakukan kesalahan berupa turut mengkonsumsi secarabersamasama obat jenis pil Trinex dan ganja di dalam kamar Blok B2Rutan Kelas Cirebon, ikutmembeli pil Trinex secara patungan dan atasperintah
    saksi Hardi Terdakwa membawa pil Trinex dan ganja yangdilempar dari luar Rutan ke dalam kamar Blok B2 serta Terdakwa tidakmelaporkan kejadian yang Terdakwa ketahui kepada Petugas;Bahwa Terdakwa mengkonsumsi pil Trihex maupun ganja dengan saksiHardi, Terdakwa Raeno, Terdakwa Ipran dan Terdakwa Agitha;Bahwa cara mengkonsumsi pil Trinex dan ganja tersebut yaituTerdakwai mendapat 5 (lima) butir pil Trinex diminum sendirisendirisedangkan ganja dihisap bersamasama bergantian;Bahwa Terdakwa mendapatkan
    ada daun ganja kering sebanyak 3 (tiga) linting;Bahwa ada 650 (enam ratus lima puluh) butir pil Trinex;Halaman 24 dari 44 Putusan Nomor 39/Pid.Sus/2019/PN CbnBahwa tujuan Terdakwa membeli pil Trinex tersebut untuk dikonsumsibersama di kamar;Bahwa tidak boleh mengkonsumsi pil Trinex dan Narkoba di kamar;Bahwa para Penghuni kamar Blok B2 mengetahui saat saksi Hardimembeli pil Trinex ke Sdr Jeki melalui Terdakwa Wahyudi;Bahwa para Penghuni juga mengetahui mendapat bonus 3 (tiga) lintingganja kering
    dan 3 (tiga) linting daun ganja kering sebagai bonus daripembelian pil Trinex;Bahwa 600 (enam ratus) pil Trihex dibeli dengan cara patungan olehpara Penghuni Kamar Blok B2 Rutan Kelas Cirebon diantaranyaTerdakwa Galuh, Terdakwa Agitha, Terdakwa Ipran, Terdakwa Raenoyang telah menghisap ganja secara bergantian kecuali TerdakwaWahyudi, masingmasing telah pula mengkonsumsi pil Trinex TerdakwaRaeno dua butir, Terdakwa Ipran dua butir, Terdakwa Agitha dua butir,Terdakwa Wahyudi 2 butir, Terdakwa Galuh
Register : 23-07-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 19-11-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 124/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
ANDRY SETYA PRADANA, SH.
Terdakwa:
SAHRUL GUNAWAN bin WARSINA
346
  • Langu yang merupakankakak dari Terdakwa; Bahwa menurut pengakuan Terdakwa, Terdakwa baru 1 (Satu) kali inimelakukan penjualan pil Dextro dan pil Trinex; Bahwa Terdakwa mendapatkan keuntungan dari penjualan pil Dextrodan pil Trinex tersebut dengan menerima upah sejumlah Rp50.000,00 (limapuluh ribu Rupiah) setiap harinya; Bahwa Terdakwa melakukan penjualan pil Dextro dan pil Trihex sejakpukul 11.00 WIB sampai dengan sore hari; Bahwa Terdakwa menyetorkan uang hasil penjualan pil Dextro dan pilTrihex
    Langu melarikan diri; Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang untukmelakukan penjualan pil Dextro dan pil Trinex; Bahwa Saksi membenarkan barang bukti yang dihadirkandipersidangan kecuali barang bukti handphone, karena Saksi tidakmelakukan penyitaan terhadap handphone tersebut; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat bahwaTerdakwa keberatan dengan keterangan Saksi karena Terdakwa tidakmelakukan penjualan pil Dextro dan pil Trinex, melainkan kakak Terdakwayang
    Pasal 197UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan; Bahwa saat ini pil Trinex masih memiliki ijin edar, tetapi untuk pil Dextrotelah dicabur ijin edarnya sejak tahun 2013; Bahwa apabila mengkonsumsi pil Trihex dan pil Dextro tidak sesuaiaturan akan berdampak pada kerusakan otak dan menimbulkan halusinasi; Bahwa obat jenis pil Trinex dan pil Dextro adalah jenis obat keras yangtidak diperjualbelikan secara bebas tetapi harus dengan resep dokter;Halaman 12 dari 26 Putusan
    Pil Trinex sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir;3.
    , kemudian saksi Mochamad Effendi dan saksi Gugun Gumilarmelakukan penggeledahan pada diri Terdakwa dan ditemukan barang buktiberupa 85 (delapan puluh lima) butir pil Trinex dan 736 (tujuh ratus tiga puluhenam) butir pil Dextro yang dimasukan ke dalam plastik kresek yang ditimbundengan sampah kering di teras belakang rumah Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa memperoleh pil Trinex dan pil Dextrotersebut dari kakak Terdakwa yaitu Sdr.
Register : 05-09-2016 — Putus : 08-11-2016 — Upload : 15-12-2016
Putusan PN KENDAL Nomor 35/Pid.Sus/2016/PN Kdl
Tanggal 8 Nopember 2016 — MUHAMMAD YOGA EKO OKTAVIANTO ALS CIPPO Bin ABDUL AZIS
767
  • Terdakwa diminta oleh SaksiMuhammad Sholeh Musyafa Bin Sobirin untuk dibelikan 10 (sepuluh)paket @ 10 butir pil warna putih/Trinex dengan harga Rp 250.000, (duaratus lima puluh ribu rupiah), dan saat itu Terdakwa membeli pil warnaputih/Trinex sebanyak 20 (dua puluh) paket @ 10 butir dengan harga Rp400.000, (empat ratus ribu rupiah) dari Sdr.
    20.00 Wib Terdakwa diminta oleh Saksi MuhammadSholeh Musyafa Bin Sobirin untuk dibelikan 10 (sepuluh) paket @ 10 butirpil warna putih/Trinex dengan harga Rp 250.000, (dua ratus lima puluhribu rupiah), dan saat itu Terdakwa membeli pil warna putih/Trihexsebanyak 20 (dua puluh) paket @ 10 butir dengan harga Rp 400.000,(empat ratus ribu rupiah) dari Sdr.
    Cepiring, Kab.Kendal Saksi ditangkap oleh petugas karena kedapatan menyimpanpil Trihex;Bahwa Saksi membeli pil Trinex tersebut dari Terdakwa;Bahwa Saksi membeli 10 paket @ 10 butir pil Trinex dengan hargaRp.1.300.000, (satu juta tiga ratus ribu rupiah);Bahwa Saksi sudah lima kali membeli pil Trinex dari Terdakwa ;Bahwa Saksi pernah dihukum kurungan karena mengedarkan sediaanfarmasi berupa pil Trihex dan Saksi mendapatkan pil tersebut dariTerdakwa;Bahwa Saksi tidak memiliki ijin untuk mengedarkan
    dengan harga Rp.250.000, (dua ratuslima puluh ribu rupiah) dan belum Saksi ambil dan masih dibawaTerdakwa;Bahwa pil Trinex tersebut untuk dikonsumsi sendiri;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidakkeberatan;5.
    dengan harga Rp.250.000, (dua ratuslima puluh ribu rupiah) dan belum Saksi ambil dan masih dibawaTerdakwa;Bahwa pil Trinex tersebut untuk dikonsumsi sendiri;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidakkeberatan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli sebagaiberikut :1.
Register : 18-03-2019 — Putus : 16-04-2019 — Upload : 21-06-2019
Putusan PN KENDAL Nomor 43/Pid.Sus/2019/PN Kdl
Tanggal 16 April 2019 — Penuntut Umum:
N.KRISTIN A, SH.MH
Terdakwa:
Muhamad Rizal Rizky Ramadhoni Alias Pak Wo Bin Ahmad Noor Sholeh
4910
  • Kendal; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin dari pihak yang berwenang ; Bahwa setelah melakukan penggeledahan saya beserta tim menemukanpil warna putih / trinex; Didepan rumah Terdakwa ditemukan berupa:o Disaku celana belakang sebelah kanan terbungkus rokokSignature 5 (lima) paket klip kecil @ 3 (tiga) butir pil warnaputih/trinex;o Disaku celana depan kanan 1 buah Hp Samsung Note 3 untukmelakukan transaksi;o Disaku celana belakang sebelah kiri Dompet berisi uang Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);
    menyatakan tidak keberatan danmembenarkannya ;3.Saksi Akhmad Hidayatulloh bin Abdul Muchid, di depan persidangan dibawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaiberikut :Halaman 9 dari 27 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2019/PN Kdl Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini sehubungan dengan sayatelah membeli pil berwarna putih / trinex kepada Muhamad Rizal RizkyRamadhoni alias Pak Wo; Bahwa Saksi membeli pil warna putih/Trinex dari Terdakwa pada hariSelasa tanggal 8 Januari 2019 pukul 17.00
    SaksiFani Setiawan alias Pandem bin (alm) Pudji Santoso , didepan persidangan dibawah sumpah memberikan keterangan yangHalaman 10 dari 27 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2019/PN Kdlpada pokoknya sebagai berikut : Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini sehubungan dengan sayatelah membeli pil berwarna putih / trinex kepada Muhamad Rizal RizkyRamadhoni alias Pak Wo; Bahwa Saksi membeli pil warna putih/Trinex 1(satu) paket klip kecil berisi3 (tga) butir seharga Rp. 10.000,00 (Ssepuluh ribu rupiah) dari
    Saksi membeli pil warna putih/Trinek untuk dikonsumsibiarngeflay tidak untuk menyembuhkan penyakit ; Bahwa setiap kali mengkonsumsi pil warna putih/Trihex saksi biasanya 2(dua) butir kadang 1 (Satu) butir; Bahwa cara saksi membeli pil warna putih/Trinex tersebut yaitu terlebihdahulu WA atau telpon kepada Terdakwa janjian dan bertemu di warungkopi; Bahwa Saksi tidak tahu kegunaan pil warna putih/Trinex tersebut; Bahwa pada saat membeli pil warna putih/Trinex tersebut saksi tidaksakit; Bahwa yang
    membeli pil warna putih/trinex tersebut tidaksakit;Bahwa Saksi pernah mengkonsumsi pil warna putih/Trihex tersebut;Bahwa setelah mengkonsumsi pil warna putih/Trinex tersebut saksimerasa tenang, lemas dan badan terasa enteng;Bahwa benar Saksi sebelumnya pernah dihukum dengan perkara obat;Halaman 12 dari 27 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2019/PN Kdl Bahwa Saksi keluar dari Lembaga Pemasyarakatan baru November2018; Bahwa Saksi membeli pil warna putih/Trinek tersebut dari Aripin alasPincuk di Mankang; Bahwa
Register : 31-01-2019 — Putus : 06-03-2019 — Upload : 17-03-2019
Putusan PN KENDAL Nomor 25/Pid.Sus/2019/PN Kdl
Tanggal 6 Maret 2019 — Penuntut Umum:
FITRIA IKA RAHMAWATI, S.H.
Terdakwa:
Zuhri Salafudin Alias Bajuri Bin Muh Soleh
362
  • Lalu dilakukan penggeledahan di rumah Terdakwadan didapatkan 1 (satu) buah tas HP warna hitam yang berisi 51 (lima puluhsatu) paket @ 10 (Sepuluh) butir pil warna putih/Trihex, 1 (Satu) paket berisi9 (Sembilan) butir pil warna putih/trinex, 1 (Satu) plastik transparan berisi 93(Sembilan puluh tiga) butir pil warna putih/trinex dan 1 (satu) buah HPSamsung J5 Prime warna hitam dengan simcard nomor 0895340345588.
    Bajuri;Bahwa Saksi membeli pil warna putih/Trinex dari Terdakwa pada hariRabu tanggal 21 November 2018 pukul 18.30 Wib di belakang warung buNgamini Dk.
    untuk mendapatkanuang tambahan saku dan jajan; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil warna putih/Trinex dar Sdr Juni dan yangmengantarkan Sdr.
    berisi 8 (delapan) butir pil warna putih/trihex;Halaman 16 dari 30 Putusan Nomor 25/Pid.Sus/2019/PN Kdl 1 (Satu) paket klip kecil berisi 5 (lima) butir pil warna putih/trinex; 1 (Satu) paket klip kecil berisi 9 (Sembilan) butir pil warna putih/trinex; 1 (Satu) paket klip kecil berisi 5 (lima) butir pil warna putih/trinex; 1 (Satu) buah tas HP warna hitam yang berisi: 51 (lima puluh satu) paket @ 10 (Ssepuluh) butir pil warna putih/Trihex; 1 (Satu) paket berisi 9 (Sembilan) butir pil warna putih/
    Dan Tujuan Terdakwa menjual pilwarna putih/Trinex untuk mendapatkan uang tambahan saku dan jajan;Halaman 25 dari 30 Putusan Nomor 25/Pid.Sus/2019/PN KdlBahwa Terdakwa mendapatkan pil warna putih/Trinex dar Sdr Juni danyang mengantarkan Sdr. Pincuk. Dan Terdakwa membeli pil warna putih/Trinekkepada Sdr.
Register : 15-08-2019 — Putus : 13-08-2019 — Upload : 15-08-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 97/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 13 Agustus 2019 — Giarna Angga Mahendra bin Sugiartopo lawan Penuntut Umum : Irna septelina, SH.MH.
11422
  • sebagai anti Parkinson danpenggunaan pil Trinex secara berlebihan akan berdampak pada gangguansyaraf otak antara lain detak jantung dan tekanan darah naik serta mudahberhalusinasi dan pil Trinex hanya dapat diperoleh di saranasarana sepertiApotik, rumah sakit atau klinik tetapi atas dasar resep dari Dokter.Terdakwa dalam hal mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kKemanfaatan dan mutu.Perbuatan terdakwa sebagaimana
    Pada saatdiperiksa Terdakwa menjelaskan bahwa Terdakwa mendapatkan obatjenis Trinex tersebut dengan cara membeli dari saksi Yanto bin Karnadi 2(dua) kali membeli obat jenis Trinex tersebut, pertama kali membelisebanyak 35 (tiga puluh lima) butir dengan harga Rp 75.000,00 (tujuhpuluh lima ribu rupiah) dan kali kedua membeli sebanyak 50 (lima puluh)butir dengan harga Rp 125.000,00 (seratus dua puluh lima ribu rupiah).Terdakwa langsung mendatangi rumah saksi Yanto bin Karnadi dirumahnya yang beralamat
    Saat ditangkap saksi mengaku bahwasaksi membeli obat jenis Trinex tersebut dari Terdakwa Giarna AnggaMahendra bin Sugiartopo; Bahwa saksi sudah 2 (dua) kali membeli obat jenis Trinex tersebut danyang terakhir saksi membeli sebanyak 50 (lima puluh) butirdengan hargaRp 125.000,00 (seratus dua puluh lima ribu rupiah).
    Pada saat ditangkap didalam genggaman tangan kanan saudara ditemukan 35 (tiga puluh lima) butirpil jenis Trinex yang kemudian Terdakwa diamankan oleh saksi Sanusi H.S.E., dan saksi Faturrohman, S.H. ke Sat Resserse Narkoba KepolisianRessor Narkoban Kota Cirebon bersama dengan 35 (tiga puluh lima) butirobat jenis Trihex tersebut;Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Trinex tersebut dari saksi Yanto binKarnadi dengan cara mendatangi rumahnya di Desa Gesik, KecamatanTengahtani, Kabupaten Cirebon sebanyak
    Menetapkan barang bukti berupa: Piljenis Trinex sebanyak 35 (tiga puluh lima) butir, di musnahkan;6.
Register : 18-06-2020 — Putus : 29-07-2020 — Upload : 04-11-2020
Putusan PN CIREBON Nomor 124/Pid.Sus/2020/PN Cbn
Tanggal 29 Juli 2020 — Penuntut Umum:
IRNA SEPTELINA
Terdakwa:
Darto Bin Saban
3117
  • Menyatakan barang bukti berupa :Barang bukti yang disita dari terdakwa berupa :e Pil Jenis Trihnex sebanyak 2.108 (dua ribu seratus delapan) butir.e Pil Jenis Dextro sebanyak 8.400 (delapan ribu empat ratus) butir. 1 (Satu) buah handphone merk Samsung warna silver.e Uang hasil penjualan Rp 260.000, (dua ratus enam puluh ribu rupiah).Barang bukti yang disita dari saksi Sunadi Bin Gopar berupa : Pil Jenis Trinex sebanyak 39.000 (tiga puluh sembilan) butir.
    pilHalaman 3 dari 25 Putusan Nomor 124/Pid.Sus/2020/PN CbnTrinex sebanyak 10 (Sepuluh) box per 1.000 (Seribu) butir dan pil Dextrosebanyak 2 (dua) toples per 2.000 (dua ribu) butir dengan harga sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) kemudian pada hari Minggutanggal 23 Februari 2020 sekitar jam 19.00 Wib bertempat di depan bengkeltepatnya di Jalan Lurah Keduanan Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebonterdakwa bertemu dengan saksi Sunadi lalu saksi Sunadi menyerahkanobatobatan jenis pil Trinex
    sebanyak 10 (Sepuluh) box per 1.000 (seribu)butir dan pil Dextro sebanyak 2 (dua) toples per 2.000 (dua ribu) butirkemudian terdakwa menyerahkan uang sebesar Rp 2.500.000,00 (dua jutalima ratus ribu rupiah);Bahwa terdakwa menjual obatobatan jenis pil Trinex dengan hargasebesar Rp40.000,00 (empat puluh ribu rupiah) untuk 1 (Satu) lempeng per10 (sepuluh) butir dan pil Dextro dengan harga Rp10.000,00 (Ssepuluh riburupiah) untuk 1 (satu) paket per 10 (Sepuluh) butir yang dibungkus plastikklip warna
    Moch Effendi yang merupakan anggota kepolisian dari Sat NarkobaPolres Cirebon Kota karena telah menjual obatobatan jenis pil Trinex dan PilDextro;Bahwa penangkapan terhadap saksi terjadi pada hari Selasa tanggal 25Februari 2020 sekitar jam 20.00 wib di rumah saksi yang beralamat di JalanLurah Desa Keduwan Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon;Bahwa penangkapan terhadap saksi merupakan hasil pengembangan daritertangkapnya terdakwa;Bahwa terdakwa ada membeli obat kepada saksi pada hari minggu tanggal23
    menggunakan resep Dokter, dimana untuk Pil Dextrotelah dicabut jjin edarnya sejak tahun 2013 dengan NomorHK.04.1.35.07.13.3855 Tahun 2013 tentang perubahan atas keputusanKepala BPOM Nomor HK.04.1.35.06.13.3534 Tahun 2013 tentangpembatalan ijin edar obat yang mengandung Dextro Metorfan tunggal danterkait izin masalah jenis Pil Dextro dan Pil Trinex ini secara umum terbagidalam 2 (dua) kelompok. (1) Izin beredar Obat Thrihex dikeluarkan olehBadan POM. (2) Izin sarana yang mengedarkannya untuk PBF
Register : 18-12-2018 — Putus : 05-03-2019 — Upload : 19-11-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 252/Pid.Sus/2018/PN Cbn
Tanggal 5 Maret 2019 — Penuntut Umum:
IVAN RINALDI, SH., MH.
Terdakwa:
1.Prasetyo bin Armana
2.Donni Apriyandi bin Agus Mulyana
298
  • Cirebon, Saksi bersama Saksi Moch Efendi telahmelakukan penangkapan terhadap Para Terdakwa dengan barang bukti PilTrihex sebanyak 9 (sembilan) butir, Pil Tramadol sebanyak 7 (tujuh) butir danUang sebanyak Rp. 170.000,00 (seratus tujuh puluh ribu rupiah) yangditemukan diatas meja; Bahwa Saksi melakukan penangkapan berdasarkan informasi darimasyarakat bahwa ada transaksi jual beli obat kKemudian saksi bersamateam menuju ke lokasi sebagaimana informasi yang didapat dan benarditemukan barang bukti Pil Trinex
    dan Pil Tramadol 1(Satu) Box yang isinya 10 (Sepuluh) lembar; Bahwa Para Terdakwa tidak mempunyai izin untuk menjual Pil Trinex danPil Tramadol serta Para terdakwa tidak ada hubungan pekerjaan denganmenjual Pil Trinex sebanyak dan Pil Tramadol tersebut; Bahwa jika keuntungan Para Terdakwa tiap 100 (seratus) butirnya jika lakuRp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) yang didapat Para TerdakwaRp.60.000,00 (enam puluh ribu rupiah); Terhadap keterangan saksi, Para Terdakwa menyatakan benar dan tidakkeberatan
    27, Putusan Nomor 252/Pid.Sus/2018/PN.Cbn.melakukan penangkapan terhadap Para Terdakwa dengan barang bukti PilTrihex sebanyak 9 (sembilan) butir, Pil Tramadol sebanyak 7 (tujuh) butir danUang sebanyak Rp. 170.000,00 (seratus tujuh puluh ribu rupiah) yangditemukan diatas meja; Bahwa Saksi melakukan penangkapan berdasarkan informasi darimasyarakat bahwa ada transaksi jual beli obat kKemudian saksi bersamateam menuju ke lokasi sebagaimana informasi yang didapat dan benarditemukan barang bukti Pil Trinex
    sebanyak 9 (Sembilan)butir, Pil Tramadol sebanyak 7 (tujuh) butir merupakan sisa barang yang terjualsedangkan uang sebanyak Rp. 170.000,00 (seratus tujuh puluh ribu rupiah)merupakan hasil dari penjualan;Bahwa Terdakwa II bersama dengan Terdakwa Prasetyo sudah 3 (tiga)bulan menjual Tramadol dan Trinex dengan cara bagi hasil dengan Sdr.
Register : 24-08-2020 — Putus : 21-10-2020 — Upload : 22-10-2020
Putusan PN SUMBER Nomor 274/Pid.Sus/2020/PN Sbr
Tanggal 21 Oktober 2020 — Penuntut Umum:
JEMMY RUDOLF MANURUNG SH
Terdakwa:
DASTIM Bin SAMIAN
439
  • SYAHRIL (belum dilakukan penangkapan)dan memesan Pil Trinex sebanyak 11 box atau 1.100 (Seribu sertus) butirseharga Rp.1.650.000, (satu juta enam ratus lima puluh ribu rupiah),selanjutnya pada hari Senin tanggal 6 April 2020 sekira jam 13.00 wib barangberupa Pil Trinex terdakwa terima melalui paket dan terdakwa melakukanpembayaran melalui Alfamart Desa Sasak Kec. Babakan Kab.
    Pada saat di lakukanpenggledahan terhadap terdakwa DASTIM Bin SAMIANditemukan 7 (tujuh) butir Pil Trinex dan uang hasil penjulansebanyak Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah) yangditemukan di kantong celana sebelah kanan.
    Terdakwa menjual Pil Trinex secara eceran peraket isi3(tiga) butir yang saya jual seharga Rp.10.000, (Sepuluh riburupiah).
    Terdakwa menerangkan bahwa mendapatkan sediaanfarmasi jenis obat obatan tertentu atau Pil Trinex tersebut dariSdr. OBET warga Pronggol Kota Cirebon. Terdakwa menerangkan Awal mulanya pada hari Minggutanggal 5 April 2020 sekira jam 15.00 wib terdakwa menghubungiSdr.
    Bahwa terdakwa menjual atau mengedarkannya Pil Trinex sejakbulan April 2020 dengan cara di jual eceran kepada teman temanterdakwa dan orangorang yang datang.
Register : 27-12-2018 — Putus : 14-02-2019 — Upload : 19-11-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 259/Pid.Sus/2018/PN Cbn
Tanggal 14 Februari 2019 — Penuntut Umum:
IVAN RINALDI, SH., MH.
Terdakwa:
Johan Saputra bin Juki Hartono
307
  • Menyatakan barang bukti berupa : Uang hasil penjualan sebanyak Rp. 350.000 (tiga ratus lima puluh riburupiah);Dirampas untuk Negara; Pil Trinex sebanyak 231 (dua ratus tiga puluh satu) butir; Pil Tramadol sebanyak 284 (dua ratus delapan puluh empat) butir;dirampas untuk dimusnahkan;Halaman 2 dari 18 Putusan Nomor 259/Pid.Sus/2018/PN Cbn4.
    Kedawung Kab.Cirebon, pada saat terdakwa JOHAN SAPUTRA Bin JUKI HARTONOHalaman 3 dari 18 Putusan Nomor 259/Pid.Sus/2018/PN Cbnditangkap dan digeledah oleh Petugas Kepolisian telah ditemukan Barangbukti di dalam kresek yaitu : Pil Trinex, Tramadol serta uang hasil penjualan Pil Trinex sebanyak 231 (dua ratus tiga puluh satu) butir; Pil Tramadol sebanyak 284 (dua ratus delapan puluh empat) butir; Uang sebanyak Rp. 350.000 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah);Selanjutnya terdakwa dan barang bukti dibawa
    Pil trinex adalah obat yang secara terapi digunakan untukPengobatan Penyakit parkinson;Bahwa penggunaan Pil trinex, secara berlebihan akan berdampak padakerusakn otak dan jika penggunaan Pil tramdhol secara berlebihan akanberdampak pada tekanan darah bertambah tinggi dan mengakibatkanserangan jantung;Bahwa sebagaimana sudah saya sampaikan sebelumnya obat Piltramadhol, trihex hanya dapat diperoleh di saranasarana seperti apotik,RS atau klinik atas dasar resep Dokter;Bahwa menurut penggolongan Pil
    tramdhol,Pil trinex termasuk obatkeras (daftar G);Bahwa tidak dibenarkan untuk menjual dan mengedarkan obatobatantersebut diatas karena menurut Peraturan, obat itu diperjual belikan harusdisarana yang dijinkan dan ada Penanggung jawab serta penyerahanHalaman 9 dari 18 Putusan Nomor 259/Pid.Sus/2018/PN Cbnharus berdasarkan resep dokter, sementara Terdakwa memperjualbelikan secara perseorangan dan tidak berdasarkan resep;Bahwa Dalam pasal 98 ayat (2) yang berbunyi Setiap orang tidakmemiliki keahlian
    KarenaTerdakwa tidak memiliki keahlian sebagai seorang Tenaga KesehatanApoteker dan secara kewenangan Terdakwa memperjualbelikan tanpaizin edar;Bahwa yang dimaksud dengan izin edar disini, ditujukan kepadasediaan farmasi dan/atau alat kesehatannya sebagaimana tertuangdalam Pasal 106 ayat (1);Bahwa yang dimaksud dengan izin terkait masalah jenisPITRAMADOL ,PIl trinex ini Secara umum terbagi dalam 2 (dua)kelompok. (1) Izin beredar Obat PilTRAMADOL,PIL trihex dikeluarkanoleh Badan POM. (2) Izin sarana
Register : 21-11-2019 — Putus : 20-11-2019 — Upload : 21-11-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 155/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 20 Nopember 2019 — Ibnu Mukti Bin Mustamid lawan Penuntut Umum : Andri Setia Pradana, SH
16930
  • dan dextro yang Saksi jual kepada Terdakwa;Bahwa Saksi mendapatkan Obat sediaan Farmasi jenis Pil Tramadol,Trinex dan dextro tersebut dari Sdr.
    TATO HARYANTO (Berkas Perkaralain);Bahwa Saksi membantu Terdakwa untuk mendapatkan Obat sediaanFarmasi yang diduga jenis Pil Tramadol, Trinex dan dextro tersebut.
    ;Bahwa Saksi terakhir membantu Terdakwa dalam mendapatkan Obatsediaan Farmasi jenis pil Tramadol, Trinex dan dextro tersebut sekitar 3(tiga) minggu yang lalu dan sudah 3 (tiga) kali, dengan cara bertemusecara langsung di tempat yang sudah dijanjikan lewat komunikasitelephone, kemudian Saksi membawa pesanan Obat sediaan Farmasijenis Pil Tramadol, Trinex dan dextro tersebut yang Saksi dapatkan dariSdr.
    TATO HARYANTO Bin SAIMAN sering ke bengkel tempatkerja Saksi;Bahwa Saksi hanya menjual kepada Terdakwa saja;Bahwa Saksi tidak mempunyai keahlian dan kewenangan dalam menjualobatobatan sediaan farmasi jenis pil Tramadol, pil, Trinex, dan Pil Dextrotersebut;Halaman 11 dari 37 Putusan Nomor 155/Pid.Sus/2019/PN CbnBahwa saksi tidak mempunyai ijin pihak berwenang untuk memiliki danmenjual obatobatan sediaan farmasi jenis pil Tramadol, pil, Trinex, danPil Dextro tersebut;Terhadap keterangan Saksi tersebut
    Farmasijenis Pil Tramadol, Trinex dan dextro tersebut yang Sdr.
Register : 24-05-2018 — Putus : 09-08-2018 — Upload : 26-08-2018
Putusan PN KENDAL Nomor 64/Pid.Sus/2018/PN Kdl
Tanggal 9 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
SUWONO, SH
Terdakwa:
Agus Prasetiyo Alias Plentis Bin Syakur
7811
  • Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan carasebagai berikut:Bahwa sebelumnya Terdakwa membeli pil trinex dari Saksi MuhammadIqbal Hidayat (Terdakwa dalam berkas perkara terpisah) untuk Terdakwakonsumsi sendiri selama sekitar 3 (tiga) bulan, setelah itu Terdakwamendapat pesanan dari temanteman Terdakwa, kemudian Terdakwa bilangkepada Saksi Muhammad Iqbal Hidayat minta paketan obat/pil denganjumlah yang lebih banyak dari biasanya dengan cara obat/pil trinex tersebutSaksi Muhammad Iqbal Hidayat
    Perbuatan tersebut dilakukanTerdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa sebelumnya Terdakwa membeli pil trinex dari Saksi MuhammadIqbal Hidayat (Terdakwa dalam berkas perkara terpisah) untuk Terdakwakonsumsi sendiri selama sekitar 3 (tiga) bulan, setelah itu Terdakwamendapat pesanan dari temanteman Terdakwa, kemudian Terdakwa bilangkepada saksi Muhammad Iqbal Hidayat minta paketan obat/pil denganjumlah yang lebih banyak dari biasanya dengan cara obat/pil trinex tersebutSaksi Muhammad Iqbal Hidayat
    Muhammad Iqbal Hidayat berupaobat/pil trinex sebanyak 4 (empat) butir untuk sekali titip obat tersebut;Bahwa upah berupa obat/pil trinex tersebut Terdakwa konsumsi sendiri;Bahwa selain mendapat upah berupa obat/pil trinex dari hasil titipan obatSdr.
    Muhamad Iqbal Hidayat, Terdakwa tidak mendapatkan upah yanglainnya;Bahwa Terdakwa mengkonsumsi obat/pil jenis trinex tersebut sudah 1(satu) bulan;Bahwa yang Terdakwa rasakan setelah mengkonsumsi obat/pil jenis trinextersebut badan terasa lemas dan tengorokan terasa kering;Halaman 18 dari 27 Putusan Nomor 64/Pid.Sus/2018/PN Kadl Bahwa Terdakwa sudah 3 (tiga) kali mengkonsumsi obat tersebut; Bahwa Terdakwa tidak mengalami ketergantungan apabila tidakmengkonsumsi obat/pil jenis trinex tersebut; Bahwa
    Terdakwa tidak memiliki tujuan yang lain selain supayamendapatkan upah berupa obat/pil trinex secara gratis dari Sdr.
Register : 20-09-2018 — Putus : 18-09-2018 — Upload : 20-09-2018
Putusan PN CIREBON Nomor 128/Pid.Sus/2018/PN Cbn
Tanggal 18 September 2018 — ILHAM SRI YOSWA bin AGUS CATUR SANTOSO lawan Jaksa Penuntut Umum : Sukarni winarti, SH
9815
  • Menyatakan barang bukti berupa : Pil Dextro Sebanyak 50 (Lima Puluh) Butir; Pil Trinex Sebanyak 50 (Lima Puluh) Butir; 1 (Satu) Helai celana Jeans warna Biru;Dirampas untuk dimusnahkan;4.
    OBED langsung Memberikan Pil Tersebut kepadaterdakwa; Bahwa Untuk Pil Jenis Pil Dextro terdakwa membeli dengan hargaRp.50.000, (Lima puluh ribu rupiah) untuk 50 (Lima puluh) butir Pil jenisPil Dextro dan untuk Pil Trinex terdakwa membeli dengan hargaRp.50.000, (Lima puluh ribu rupiah) untuk 50 (Lima puluh) butir Pil jenisTrinex; Bahwa terdakwa menjual Pil Dextro Per 10 (Sepuluh) Butir sehargaRp.15.000, (Lima Belas ribu rupiah) dan terdakwa mnjual Pil Trinex PerHalaman4 dari 28 halaman, Putusan Nomor
    OBED langsung Memberikan Pil Tersebut kepadaterdakwa; Bahwa Untuk Pil Jenis Pil Dextro terdakwa membeli dengan hargaRp.50.000, (Lima puluh ribu rupiah) untuk 50 (Lima puluh) butir Pil jenisPil Dextro dan untuk Pil Trinex terdakwa membeli dengan hargaRp.50.000, (Lima puluh ribu rupiah) untuk 50 (Lima puluh) butir Pil jenisTrinex; Bahwa terdakwa menjual Pil Dextro Per 10 (Sepuluh) Butir sehargaRp.15.000, (Lima Belas ribu rupiah) dan terdakwa mnjual Pil Trinex PerHalaman6 dari 28 halaman, Putusan Nomor
    keuntungan yang terdakwa peroleh sebulan sekitar Rp.800.000,00(delapan ratus ribu rupiah);Halaman 13 dari28 halaman, Putusan Nomor 128/Pid.Sus/2018/PN CbnBahwa Terdakwa membeli pil Dextro dan pil Trinex dari sdr.
    OBED langsung memberikan pil tersebut kepada Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa membeli pil jenis Trinex dengan hargaRp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) untuk 50 (lima puluh) butir;Menimbang, bahwa terdakwa menjual pil Trinex per 10 (sepuluh) butirseharga Rp.20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) dan keuntungan yang Terdakwaperoleh sebulan sekitar Rp.800.000,00 (delapan ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa Terdakwa membeli pil Trihex dari sdr.
Register : 10-07-2019 — Putus : 10-07-2019 — Upload : 11-07-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 81/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 10 Juli 2019 — Irno Nurjanah bin Trisno lawan Penuntut Umum : Adiaty Riaunima, SH
11014
  • ;Bahwa pada saat diintrogasi, Terdakwa mengakui memiliki Pil Trihex itumilik sendiri untuk dijual kepada umum;Bahwa saat diintrogasi dari 100 (seratus) butir Pil Trihex, Terdakwamengatakan sudah menjual Pil Trinex dan uang tunai sebesar Rp.70.000,00 (tujuh puluh ribu) itu hasil penjualan Pil Trinex, tapi Saksi tidaktahu Terdakwa menjual Pil Trinex itu kepada siapa;Bahwa Terdakwa baru menjual Pil Trinhex itu 1 (satu) bulan, Terdakwatidak mempunyai ijin untuk menjual Pil Trinex dan pekerjaan Terdakwatidak
    ada hubungannya dengan Pil Trinex;Bahwa saat diintrogasi, Terdakwa mengatakan Pil Trinex itu dapat dariSdr.
    pada saat diintrogasi, Terdakwa mengakui memiliki Pil Trihex itumilik sendiri untuk dijual kepada umum;Halaman 7 dari 21 Putusan Nomor 81/Pid.Sus/2019/PN CbnBahwa saat diintrogasi dari 100 (seratus) butir Pil Trihex, Terdakwamengatakan sudah menjual Pil Trinex dan uang tunai sebesar Rp.70.000,00 (tujuh puluh ribu) itu hasil penjualan Pil Trinex, tapi Saksi tidaktahu Terdakwa menjual Pil Trinex itu kepada siapa;Bahwa Terdakwa baru menjual Pil Trinhex itu 1 (satu) bulan, Terdakwatidak mempunyai ijin
    Rian, kemudianTerdakwa tertarik untuk menjualnya karena keuntungannya besar.Kemudian Terdakwa membeli Pil Trinex dari Sdr.
    dan Terdakwa berjualan Pil Trinex karena tergiur keuntunganyang besar, Terdakwa membeli Pil Trihex tersebut dari sdr.
Register : 08-05-2019 — Putus : 06-05-2019 — Upload : 08-05-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 35/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 6 Mei 2019 — Bagus Hamdani bin Maari lawan Penuntut Umum : Budi Sucipto, SH
969
  • Menyatakan barang bukti berupa:Pil Tramadol Sebanyak 69 (Enam Puluh Sembilan) Butir;Pil Jenis Trinex Sebanyak 180 (Seratus Delapan Puluh) Butir,;Pil Jenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan puluh)Dirampas untuk dimusnahkan; dan uang hasil penjualan Rp. 120.000, (Seratus dua puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;4.
    Sebanyak 180 (Seratus Delapan Puluh) Butir,> PilJenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan puluh)Dan uang hasil penjualan Rp. 120.000, (Seratus dua puluh ribu rupiah) yangberada didalam Plastik warna Hitam.Bahwa terdakwa mendapatkan Obat obatan sediaan Farmasi tanpa ijin edaryang sah berupa :> Pil Tramadol Sebanyak 69 (Enam Puluh Sembilan) ButirPil Jenis Trinex Sebanyak 180 (Seratus Delapan Puluh) Butir,Vv> PilJenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan puluh)Dari sdr.
    (Seratus Delapan Puluh) Butir,Halaman 6 dari 24 Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2019/PN CbnPil Jenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan puluh)Dan uang hasil penjualan Rp. 120.000, (Seratus dua puluh ribu rupiah) yangberada didalam Plastik warna Hitam.Bahwa terdakwa mendapatkan Obat obatan sediaan Farmasi tanpa ijin edaryang sah berupa :Pil Tramadol Sebanyak 69 (Enam Puluh Sembilan) ButirPil Jenis Trinex Sebanyak 180 (Seratus Delapan Puluh) Butir,Pil Jenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan
    Namunsaranasarana tersebut hanya dapat menyerahkan obat Pil Trinex, Tramadoldan Trinex LL tersebut kepada pasien atas dasar resep dokter; Bahwa kegunaan Pil Trinex dan Trihex LL adalah sebagai anti Parkinsondengan dosis minum sehari 3 (tiga) kali dan maksimal 10 (sepuluh) tablet,sedangkan Pil Tarmadol adalah obat yang secara terapi digunakan untukpengobatan menghilangkan rasa nyeri atau rasa sakit terutama pasca operasi; Bahwa apabila obat jenis Trinex, Tramadol dan Trihex LL digunakan secaraberlebihan
    Menyatakan barang bukti berupa : Pil Tramadol Sebanyak 69 (enam puluh sembilan) butir; PilJenis Trinex Sebanyak 180 (seratus delapan puluh) butir; PilJenis Trinex LL Sebanyak 280 (dua ratus delapan puluh) butir;Dimusnahkan; Uang hasil penjualan sebanyak Rp120.000,00 ( seratus dua puluh riburupiah);Dirampas untuk Negara;6.
Register : 09-07-2020 — Putus : 14-09-2020 — Upload : 15-10-2020
Putusan PN CIREBON Nomor 153/Pid.Sus/2020/PN Cbn
Tanggal 14 September 2020 — Penuntut Umum:
SURYAMAN TOHIR,SH
Terdakwa:
NOPIAN Bin MUHDIAT
544
  • Namun saranasarana tersebuthanya dapat menyerahkan obat pil trinex dan Obat Pil Dextro tersebut kepadapasien atas dasar resep dari Dokter;Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikBareskrim Mabes Polri Nomor LAB : 2652/NOF/2020 tanggal 13 Mei2020 yangditandatangani oleh Drs FITRIYANA HAWA. DKK.
    menerangkansebagai berikut:2)Bahwa saksi sudah pernah memberikan keterangan di Penyidik sehubungandengan perkara ini dan keterangan yang saksi berikan tersebut sudah benarsemuanya;Bahwa saksi adalah anggota kepolisian dari Sat Narkoba Polres CirebonKota bersama dengan rekan saksi yakni saksi Vicky Praharta telahmelakukan penangkapan terhadap terdakwa;Bahwa penangkapan terhadap terdakwa berawal adanya laporan darimasyarakat bahwa terdakwa sering melakukan transaksi jual beli obat obatanjenis pil trinex
    Kesambi Kota Cirebon;Bahwa selain terdakwa jual sendiri, terdakwa juga ada menitipkanobat obatan Jenis pil trinex dan Pil Tramadol tersebut kepada saksi Firmansyahuntuk di jual dengan harga Rp30.000,00 (Tiga puluh ribu rupiah) per sepuluhbutir dan dari penjualan tersebut terdakwa memberi keuntungan kepada saksiFirmansyah per sepuluh butir yang laku dengan bayaran sebesar Rp3.000,00(Tiga ribu rupiah);Bahwa keuntungan terdakwa dari menjual obat jenis Tramadol adalahsebesar Rp120.000,00 (Seratus dua
    (Seratus dua puluh ribu rupiah) dan untuk jenisTrinexpenedil sebesar Rp80.000,00 (Delapan puluh ribu rupiah) untuk 1 boxnya;Menimbang, bahwa menurut ahli RETNO TRESNO SUNDARI, Ssi,Apt.MPH yang boleh memperjualbelikan obat jenis Pil Trihex dan Pil Tramadoladalah saranasarana pelayanan kesehatan yang berizin, antara lain Apotik,Klinik, Rumah Sakit dan Puskesmas, namun saranasarana tersebut hanyadapat menyerahkan obat jenis Pil Trinex dan Tramadol menggunakan resepDokter dan terkait izin Pil Trinex
Register : 19-08-2019 — Putus : 13-08-2019 — Upload : 19-08-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 99/Pid.Sus/2019/PN Cbn
Tanggal 13 Agustus 2019 — Rendi Gustama Bin Adi Sucipto lawan Penuntut Umum : Yuke Sinayangsih, SH
11017
  • YANTO untuk membeli obat jenis Pil Trinex sebanyak 50(lima puluh) Butir seharga Rp. 125.000, (seratus dua puluh lima riburupiah) selanjutnya Saksi GIARNA ANGGA MAHENDRA BinSUGIYARTOPO menyerahkannya kepada terdakwa.
    Tengah Tani, Kab.Cirebon untuk kemudian dikonsumsi sendiri oleh Saksi;Bahwa Saksi membeli pil Trinex tersebut dari Sdr.
    benar mengandung bahan aktif Trihexyphenidyl;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil Trinex tersebut dengan cara membelidari Sdr.
    ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, Terdakwaterbuktisudah menjual kembali pil Trinex yang dibelinya dari Sdr.
    Menetapkan barang bukti berupa54 (lima puluh empat) butir obat jenisPil Trinex, dimusnahkan;Halaman 21 dari 22 Putusan Nomor 99/Pid.Sus/2019/PN Cbn6.
Putus : 19-10-2016 — Upload : 20-02-2017
Putusan PN SUMBER Nomor 433/Pid.Sus/2016/PN.Sbr.
Tanggal 19 Oktober 2016 — JAMALUDIN bin SAPTANI;
7811
  • BONI (DPO) yang menitipkan obatan obatan jenis TRAMADOL, TRIHEXPHENYDIL dan DEXTRO dalam taswarna coklat dan menyuruh terdakwa menjualkan kepada para pembelidengan harga pil jenis trinex seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah)untuk setiap 4 butir, pil jenis tramadol seharga Rp. 10.000, (sepuluh riburupiah) untuk setiap 5 butir dan pil jenis dextro seharga Rp. 10.000, (Sepuluhribu rupiah) untuk setiap 10 butir, sdr.
    BONI (DPO) yang menitipkan obatan obatan jenis TRAMADOL, TRIHEXPHENYDIL dan DEXTRO dalam taswarna coklat dan menyuruh terdakwa menjualkan kepada para pembelidengan harga pil jenis trinex seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah)untuk setiap 4 butir, pil jenis tramadol seharga Rp. 10.000, (sepuluh riburupiah) untuk setiap 5 butir dan pil jenis dextro seharga Rp. 10.000, (sepuluhribu rupiah) untuk setiap 10 butir, sdr.
    Boni tersebut dengan harga Pil Jenis Trinex untuk 4 (Empat) ButirSeharga Rp. 10.000, ( Sepuluh ribuh rupiah), Pil Jenis Tramadol untuk 5(lima) Butir Seharga Rp. 10.000, ( Sepuluh ribuh rupiah) dan Pil JenisHalaman 11 dari 20 Putusan Nomor 433/Pid.Sus/2016./PN.
    BONI (DPO) harga pil jenis trinex sehargaRp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) untuk setiap 4 butir, pil jenis tramadolseharga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) untuk setiap 5 butir dan pil jenisdextro seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah) untuk setiap 10 butir dansdr. BONI (DPQ) berjanji akan datang kembali pada malam harinya sekitarjam 19.00 Wib untuk mengecek penjualan obatobatan tersebut dan nantiHalaman 13 dari 20 Putusan Nomor 433/Pid.Sus/2016./PN.
    BONI (DPO) yangmenitipkan obatobatan jenis TRAMADOL, TRIHEXPHENYDIL dan DEXTROdalam tas warna coklat dan menyuruh Terdakwa menjualkan kepada parapembeli dengan harga pil jenis trinex seharga Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah)untuk setiap 4 butir, pil jenis tramadol seharga Rp. 10.000, (Sepuluh riburupiah) untuk setiap 5 butir dan pil jenis dextro seharga Rp. 10.000, (sepuluhribu rupiah) untuk setiap 10 butir, sdr.
Register : 04-09-2018 — Putus : 04-10-2018 — Upload : 19-11-2019
Putusan PN CIREBON Nomor 157/Pid.Sus/2018/PN Cbn
Tanggal 4 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
MUSTIKA D,SH
Terdakwa:
DUDUNG DANU SANTOSO bin OTONG EDI SUWARDI
11711
  • Kesambi Kota Cirebon kemudian saksi saksiAripin dan saksi Surahman melihat pintu rumah terdakwa dalam keadaanterbuka dan terdakwa sedang duduk ruang tamu di dalam rumahnya sepertimenunggu pembeli obatobatan sediaan farmasi selanjutnya saksi saksiAripin dan saksi Surahman masuk ke rumah terdakwa dan menangkap sertamelakukan penggeledahan ternyata ditemukan obatobatan sediaan farmasiberupa Pil Tramadol sebanyak 90 (Sembilan puluh) butir, Pil Trinex sebanyak45 (empat puluh lima) butir, Pil Dextro sebanyak
    Khuri (Dpo) yaitu Pil Tramadol seharga Rp.230.000, (dua ratus tiga puluh ribu rupiah) sebanyak 100 (Seratus) butir, PilTrihnex seharga Rp. 170.000, (Seratus tujuh puluh ribu) dan Pil Dextroseharga Rp. 600.000, (enam ratsu ribu rupiah) sebanyk 1.000 (seribu) butirlalu terdakwa menjual Pil Tramadol seharga Rp. 40.000, ( empat puluh riburupiah) untuk 10 (Sepuluh) butir, pil Trinex seharga Rp. 20.000, (dua puluhribu rupiah) untuk 10 (Sepuluh) butir, dan Pil Dextro seharga Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah
    dua) butir dan uang hasil penjualansebesar Rp. 135.000, (Seratus tiga puluh lima ribu rupiah) yang ada didalamplastik kresek warna hitam yang ada di bawah kolong kursi tempat dimanaterdakwa duduk;Bahwa terdakwa menjual obatobatan tersebut kurang lebih 1 (Satu) bulan;Bahwa terdakwa mendapatkan obatobatan jenis pil Tramado, Trinex danDextro tersebut dari Sdr.
    ) untuk 10 (Sepuluh) butir;Bahwa terdakwa menjual obat jenis Pil Tramadol, Trinex dan Dextro tersebuttidak ada jin dari pihak yang berwenang dan terdakwa bukan seorangApoteker;Bahwa terdakwa belum pernah dihukum, merasa menyesal dan berjanji tidakakan mengulang!
    Menetapkan barangbarang bukti berupa : Uang hasil penjualan Rp. 135.000, (Seratus tiga puluh lima ribu rupiah);DIRAMPAS UNTUK NEGARA; Pil Tramadol 90 (Sembilan puluh) butir; Pil Trinex 45 (empat puluh lima) butir; Pil Dextro 128 (Seratus dua puluh delapan) butir; Kantong kresek warna hitam;DIMUSNAHKAN;6.