INGRID NATALIE AliasVILA menghubungi HASRUL (berkas perkara terpisah) melalui chatWhatsApp dan memesan narkotika jenis shabushabu untuk terdakwadan VILLARY INGRID NATALIE Alias VILA seharga Rp.300.000, (tigaratus ribu rupiah) lalu HASRUL mengajak VILLARY INGRID NATALIEAlias VILA dan terdakwa untuk datang ke tempat kostnya; Bahwa sekitar pukul 14.00 wita terdakwa diantar oleh VILLARYINGRID NATALIE Alias VILA pulang ke rumahnya lalu terdakwa danVILLARY INGRID NATALIE Alias VILA sepakat untuk singgah

ditempat kost HASRUL kemudian terdakwa dan VILLARY INGRIDNATALIE Alias VILA singgah menemui HASRUL di kamar kostnyasetelah itu sekitar pukul 15.10 wita HASRUL mengeluarkan alatpenghisap shabushabu miliknya dan 1 (satu) sachet shabushabuHal. 3 dari 13 Putusan No.58/PID.SUS/2018/PT.MKSpesanan terdakwa dan VILLARY INGRID NATALIE Alias VILA laludisimpan di atas lantai kamar kost HASRUL kemudian terdakwabersama VILLARY INGRID NATALIE Alias VILA dan HASRULmerangkai alat penghisap shabushabu tersebut lalu

ISMAIL KADIR, SH. bersama Brigpol WAWANDHARMAWAN dan Tim Sat Narkoba Polres Pelabuhanmemperkenalkan diri lalu melakukan penggeledahan setelah itumelakukan penangkapan terhadap terdakwa, VILLARY INGRIDNATALIE Alias VILA dan HASRUL serta mengamankan barang buktiyang ditemukan yaitu 1 (Satu) lembar kertas aluminium foil, 1 (Satu)botol plastic kompor shabu, 1 (Satu) buah pipet hitam sendok shabu, 1(satu) buah botol bong kaca lengkap dengan pipet, 1 (Satu) buah botolplastic lengkap dengan pipet, 2 (dua

(berkas perkara terpisah) melalui chat WhatsApp danmemesan narkotika jenis shabushabu untuk terdakwa dan VILLARYINGRID NATALIE Alias VILA seharga Rp.300.000, (tiga ratus riburupiah) lalu HASRUL mengajak VILLARY INGRID NATALIE Alias VILAdan terdakwa untuk datang ke tempat kostnya;Bahwa sekitar pukul 14.00 wita terdakwa diantar oleh VILLARY INGRIDNATALIE Alias VILA pulang ke rumahnya lalu terdakwa dan VILLARYINGRID NATALIE Alias VILA sepakat untuk singgah di tempat kostHASRUL kemudian terdakwa dan

VILLARY INGRID NATALIE Alias VILAsinggah menemui HASRUL di kamar kostnya setelah itu sekitar pukul15.10 wita HASRUL mengeluarkan alat penghisap shabushabu miliknyadan 1 (satu) sachet shabushabu pesanan terdakwa dan VILLARYINGRID NATALIE Alias VILA lalu disimpan di atas lantai kamar kostHASRUL kemudian terdakwa bersama VILLARY INGRID NATALIE AliasVILA dan HASRUL merangkai alat penghisap shabushabu tersebut lalumengkonsumsi shabushabu pesanan terdakwa dan VILLARY INGRIDNATALIE Alias VILA bersamasama

Terdakwa menginap dirumah Villary Ingrid Natalie alias Vilabinti Fransiskus Sonda, kemudian berdua bermaksudmengkonsumsi shabu, selanjutnya Villary menghubungiHasrul untuk mencarikan shabu sebesar Rp300.000,00 (tigaratus ribu rupiah). Hasrul setuju dan minta agar Villarydatang kerumah Hasrul;2.

Bahwa atas kesepakatan tersebut Terdakwa Andi Nursiahalias Cia binti Andi Tondra Mahie dan Villary datang kekamar kost Hasrul, selanjutnya mereka bertigamengkonsumsi shabu; Bahwa pada saat Terdakwa, Villary dan Hasrul mengkonsumsishabu di tempat kost Hasrul ditangkap Polisi beserta barangbukti shabu dan alatalat konsumsi shabu disita oleh Polisi: Bahwa berdasar hasil uji Laboratorium forensik Polisi barangbukti shabu benar mengandung Narkotika metamfetaminesesuai Berita Acara Laboratoris Kriminalistik

D I L I :

• Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum;
• Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Makassar tanggal 19 September 2017 Nomor 910 /Pid.Sus/2017/PN.Mks yang dimintakan banding tersebut sekedar status penahanan terdakwa serta tempat terdakwa menjalani rehabilitasi sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut :
  1. Menyatakan terdakwa VILLARY

Pembanding/Penuntut Umum : ARIANI VEMI OCTAVIANI, SH
Terbanding/Terdakwa : VILLARY INGRID NATALIE ALIAS VILA BINTI FRANSISKUS SONDA