MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa AGUNG PUTRA DEWANTARA Alias ZATAN Bin WULANG SUTRIONO tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dalam Dakwaan Alternatif Kesatu Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AGUNG

PUTRA DEWANTARA Alias ZATAN Bin WULANG SUTRIONO oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun;

MENETAPKAN :

1. Mengabulkan Permohonan Pemohon ;
2. Memberikan izin kepada Para Pemohon untuk mengganti nama anak ketiga Pemohon pada Akta Kelahirannya sesuai dengan kutipan Akta Kelahiran Nomor : 5.410/IS/KLU/2013 terbit di Kab.Lombok Utara pada tanggal 17 Desember 2013 yang semula tercantum atas HADYAN FAYAD JIBRIL diganti menjadi HADYAN ZATAN ASSAHAT, laki laki lahir di Sumur Pande Tengak pada tanggal 02 Agustus 2013 ;

Lombok Utara pada tanggal 17 Desember 2013 yang semula tercantum atas HADYAN FAYAD JIBRIL diganti menjadi HADYAN ZATAN ASSAHAT;

Membebankan segala biaya yang timbul dalam permohonan ini kepada Pemohon sebesar Rp. 266.000.- (dua ratus enam puluh enam ribu rupiah) ;

Menetapkan secara hukum bahwa Penggugat adalah selaku pemegang hak Hadhonah / hak asuh atas anak yang dilahirkan dari hasil perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang bernama bernama Ravinza Zatan Pristyo (Laki-laki) lahir di Jakarta tanggal 20 September 2009, Rafkha Jamzama Rezikya (Laki-laki) lahir di Jakarta tanggal 01 Mei 2011 dan Raezta Hijriyah (Perempuan) lahir di Jakarta tanggal 06 Juli 2013 dan tinggal satu atap dengan Penggugat;

5.

strong>ENSI

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (Sopian bin Zainul) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon (Leni Marlina binti Bustiar AS) di hadapan sidang Pengadilan Agama Muara Bulian;

DALAM REKONVENSI

1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi;
2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya hadhanah terhadap anak yang bernama Zatan

Uang sejumlah Rp.20.000.000,(dua puluh juta rupiah) karenaTergugat rekonvensi tidak memiliki uang sedangkan pekerjaan Tergugatrekonvensi hanya sebatas kuli muat batu koral yang seharinya sekitarRp.50.000,(lima puluh ribu rupiah) kotor namun terhadap uang yangdipergunakan untuk rumah tersebut Tergugat Rekonvensi bersedia untukmemberikan rumah tersebut kepada anak yang bernama Zatan Ozil anak dariTergugat Rekonvensi dan Penggugat Rekonvensi;3.7.3 Petitum replik konvensi dan jawaban rekonvensiBerdasarkan