Ditemukan 13169 data
63 — 10
dilakukan oleh Majelis Hakimmaupun pihak keluarga akan tetapi seluruh usaha damai tersebuttetap tidak berhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannyauntuk bercerai, hal ini membuktikan pula bahwa telah terjadiperselisihan dan pertengkaran yang dalam dan sulit untuk dirukunkan; Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita
17 — 9
Komunikasi kasih sayang antarakedua belah pihak sebagai suami isteri telah buntu, yang pada titik sekarangPemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagimempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya ;Menimbang,
75 — 26
sebagaimana diatur dalam firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Majelis Hakim menilai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
10 — 0
berhasil;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
16 — 2
adanya keharmonisanrumah tangga Penggugat dan Tergugat, maka institusi perkawinan yangdiatur pada Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yaitu untukmembentuk suatu keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, atau berdasarkan Pasal 3 Kompilasi HukumIslam, untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah,jelasjelas tidak dapat diharapkan lagi dalam keluarga Penggugat danTergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita
15 — 9
sebagaimana diatur dalam firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Majelis Hakim menilai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
14 — 1
pula keduabelah pihak tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami istri,sehingga hal tersebut membuktikan adanya percekcokan atau perselisihanPemohon dengan Termohon yang semakin memuncak, meskipun keduanyatelah diupayakan untuk didamaikan, namun tidak berhasil.Menimbang bahwa salah satu pihak tidak lagi mau melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
36 — 1
Jadi dalam hal ini pelaku harus berkehendak ataumemiliki niat untuk melakukan kejahatan (teori kehendak), disamping itupelakunya juga harus menginsyafi/mengerti dan menginginkan hasil atauakibatnya (teori berpangkal cita/pengetahuan);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkapdipersidangan bahwa pada hari Jumat tanggal 31 Januari 2014 sekitar jam 08.00wib bertempat di Perumahan Rorinata III Blok C1 No. 05, Desa Suka Maju,Halaman 9 dari 13 Putusan Nomor 881/Pid.B/2014/PN.Lbp/LDAd.3.Ad.4
20 — 2
merupakanbentuk atau ekspresi lain dari adanya perselisinan dan pertengkaran itu sendiri.Dengan demikian, selama Penggugat dan Tergugat masih berpisah tempattinggal, maka patut diduga bahwa selama itu pula perselisihan danpertengkaran terjadi dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, dansemakin lama pisah tempat tinggal tersebut berlangsung semakin meningkatpula kualitas perselisinannya;Menimbang, bahwa oleh karena itu, maka pengadilan menilai kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat telah kehilangan cita
23 — 16
sebagaimana diatur dalam firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Majelis Hakim menilai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
23 — 7
diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 75/Pdt.G/2018/MS.IdiBale Raa ub Sa o> 154 Ge SIsArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
52 — 3
., di atas;Menimbang, bahwa dengan melihat sikap dan prilaku Tergugatsebagaimana tersebut dalam fakta di atas, telah cukup pula membuktikanbahwa prilaku dan sikap Tergugat sebagai suami telah menyimpangi ketentuanPasal 33 dan Pasal 34 Ayat (1) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Majelis Hakimberpendapat apabila memaksakan ikatan perkawinan mereka tetap bersatudapat dipastikan bahwa cita ideal dari kehidupan rumah tangga tidak akanterwujud
10 — 5
sekadarmempertahankan ikatan perkawinan yang semu dan tidak lagi mendatangkanmanfaat bagi sepasang suami istri;Menimbang, bahwa secara sosiologis sepasang suami istri yang Sudah tidakada harapan lagi untuk hidup rukun kembali dalam satu ikatan rumah tanggadipastikan sulit mewujudkan rumah tangga yang bahagia yang penuh rahmah dankasin sayang seperti yang diharapkan oleh setiap pasangan suami istri padaumumnya;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
10 — 2
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihnan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah;Menimbang, bahwa dengan berpisahnya Pemohon dan Termohon kuranglebih 2 (dua ) tahun lamanya maka dapat dipastikan
20 — 8
danTermohon telah memperlihatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahui;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
12 — 1
tetap dipertahankan akanmendatangkan madharat yang lebih besar, dengan demikian makaperceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanFUMAN tANGGa 5 nnn nnn nnn nn nn nen nn nnn nnn cen nnn nn ren cnn nnn nn nee n nen eeeMenimbang bahwa berdasarkan' pertimbangan pertimbangansebagaimana tersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumahtangga Penggugat dengan Tergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi,jika perkawinan tersebut tetap dipertahankan maka tidak akan tercapaicita cita
16 — 5
Swwhati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuhdalam satu cinta dan cita bersama justru sebaliknya yang terwujud dalamrumah tangga Penggugat dan Tergugat, karena dengan adanya pisahtempat tinggal sejak 1 tahun yang lalu sampai dengan sekarangsebagaimana pada fakta hukum poin 3, maka Majelis Hakim menilai haltersebut sebagai indikasi kuat betapa telah retak dan pecahnya rumahtangga Penggugat dan Tergugat, hal tersebut sesuai dengan abstraksihukum dalam Yurisprudensi Mahkamah
14 — 5
saksi tersebutdi atas, maka Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugatsebagai suami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagirumah tangganya sebagai akibat adanya perselisihnan dan pertengkaran rumahtangga secara terus menerus, yang mengakibatkan keretakan dalam rumahtangga serta berakhir dengan perpisahan tempat tinggal minimal 5 lima bulanlamanya serta kedua belah pihak sudah diusahakan untuk dirukunkan melaluikeluarga, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
11 — 1
Pasal 116 huruf (f )Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak pernah menjadi kenyataan, bahkan kehidupan rumah tangga ituakan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak.
23 — 9
SwwMenimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2, Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah tidak terwujud lagi, Karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insanyang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalam satu cinta dan cita bersama justrusebaliknya yang terwujud dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat karena terjadi perselisihan dan pertengkaran dengan