Sebab, kalau dipertahankan disamping tidak akan terpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, jugadikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:4$lb waldll gile gllalersg il arg pl oe) prc risllsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim

Putusan No.2390/Pdt.G/2019/PA.Lmjkurang baik atau bahkan membahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belahpihak baik secara fisik atau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasus yang terjadipada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salah seorangsahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminya hanya karenatidak senang dengan suaminya.

Istri tersebut juga beralasan jika perkawinannyadengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisa menjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapat AhliHukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevan denganperkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkara ini, sebagaiberikut:als gle kro aro Jl at, prs riwl olsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak, maka MajelisHakim harus menjatuhkan

owe a * 4 + of, wo 7 1 wy dy bot aay ga 5S 858) Cs) 5 gh Vg GR a alle Cie ba I atl DpAgia) Sil il gin Od gad Glle caidas aile GSH Al Ogg les4gillai Lgall 5Artinya: Dari Ibnu Abbas, ia berkata: Istri Tsabit bin Qais bin Syammasdatang kepada Nabi SAW, lalu ia berkata, Ya Rasulullah,sesungguhnya aku tidak mencela dia (suamiku) tentang akhlaqdan agamanya, tetapi aku tidak menyukai kekufuran dalam Islam.Kemudian Rasulullah SAW bertanya, Maukah kamumengembalikan kebunmu kepadanya?. la menjawab, Ya.

LaluRasulullah SAW bersabda (kepada Tsabit), Terimalah kebunmuitu dan thalaglah dia sekali. (HR. Bukhari dan Nasai, dalam NailulAuthar juz 6, hal. 276);3. Kaidah fikih:dal!

Putusan No.0342/Pdt.G/2021/PA.KrSlt el CM ul gh Gulf gh Gull Sigal Sela OE Gale Gil gecoi SII bo8) Cisl 5 oa Vg GA a ale Gab a 3) tl Optya8) abl J 5a Cas gad GE Claas aile C45 58 atl O5tn Clde SLYArtinya: Dari Ibnu Abbas, ia berkata: Istri Tsabit bin Qais bin Syammasdatang kepada Nabi SAW, lalu ia berkata, Ya Rasulullah,sesungguhnya aku tidak mencela dia (suamiku) tentang akhlaqdan agamanya, tetapi aku tidak menyukai kekufuran dalam Islam.Kemudian Rasulullah SAW bertanya, Maukah kamumengembalikan

LaluRasulullah SAW bersabda (kepada Tsabit), Terimalah kebunmuitu dan thalaqlah dia sekali. (HR. Bukhari dan Nasai, dalam NailulAuthar juz 6, hal. 276);3.

Sebab, kalau dipertanankan disamping tidak akan terpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, jugadikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:adlla Gualdll gle gllalers jl arg ll acy prc rinullsArtinya :Apabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis

Sebab, kalau dipertahankan disamping tidak akanterpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, juga dikhawatirkan akanterjadi halhal yang kurang baik atau bahkan membahayakan bagi salah satupihak atau kedua belah pihak baik secara fisik atau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Hal. 9 dari 12 Hal.

AlHadits:ow wl 41531 wls Jls yl , wl ytWwJgtu5 GeSLES en ol Qld yf yal5 yh V5 gd og alle Cal ls wl oJJains Iles PLAY od 385 6551 isss gaz QJl8 Sasatys afle ofl allsails gil 5 advall Jl al DatuArtinya: Dari Ibnu Abbas, ia berkata: Istri Tsabit bin Qais bin Syammasdatang kepada Nabi SAW, lalu ia berkata, Ya Rasulullah,sesungguhnya aku tidak mencela dia (suamiku) tentang akhlaqdan agamanya, tetapi aku tidak menyukal kekufuran dalam Islam.Kemudian Rasulullah SAW bertanya, Maukah kamumengembalikan kebunmu

LaluRasulullah SAW bersabda (kepada Tsabit), Terimalah kebunmuitu dan thalaglah dia sekali. (HR. Bukhari dan Nasai, dalam NailulAuthar juz 6, hal. 276);3. Kaidah fikih: 3dlasll uls So wel awlaall 235Artinya: Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambilkebaikan.Hal. 10 dari 13 Hal.

Pada awalnya tergugat berusaha memahami permintaan cerai Penggugatyang didasarkan hadist dari Ilbnu Abbas menyampaikan istri Tsabit bin qoisdatang kepada Rasulullah Wahai Rasulullah, Tsabit bin Qais tidaklah akumencelanya atas agama dan akhlaknya, akan tetapi aku khawatirkekufuran dalam islam maka Rasulullan SWA bersabda Apakah kamumau mengembalikan kebun miliknya itu? la menjawab ia menjawab, YaRasulullah SAW bersabda : Terimalah (wahai Tsabit) kebun itu, danceraikanlah ia dengan talak 1."

AlHadits:Uy Glas NN ul Gh Gad Gh Su BlpAI cucla OB Galle gil ceacta) co 55H 858) Cis 5 ob Vg GA Ch ale GET LG A at OptyAgiasN) J) al Opie lad gai Gl ates ale GA tl py lsArtinya: Dari Ibnu Abbas, ia berkata: Istri Tsabit bin Qais bin Syammasdatang kepada Nabi SAW, lalu ia berkata, Ya Rasulullah,sesungguhnya aku tidak mencela dia (suamiku) tentang akhlaqdan agamanya, tetapi aku tidak menyukai kekufuran dalam Islam.Kemudian Rasulullah SAW bertanya, Maukah kamumengembalikan kebunmu kepadanya?.

LaluRasulullah SAW bersabda (kepada Tsabit), Terimalah kebunmuitu dan thalaqlah dia sekali. (HR. Bukhari dan Nasai, dalam NailulAuthar juz 6, hal. 276);3.

Sebab, kalaudipertahankan di samping tidak akan terpenuhinya hak dan kewajiban bagimasingmasing, juga dikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baikatau bahkan membahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihakatau anak mereka, baik secara fisik atau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasusyang terjadi pada zaman rasulullan SAW, yaitu tentang adanya seorang istrisalah seorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai darisuaminya hanya

Istri tersebut jugaberalasan jika perkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatirakan tidak bisa menjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa sikap Penggugat yang tidak mau kembali lagikepada Tergugat dengan alasan apapun, sekalipun berbagai pihak telahmebujuknya, di satu pihak, Penggugat dapat dianggap telah membenci, atausetidaktidaknya tidak mencintai Tergugat selaku suami, di pihak lain, jugatelah menjadi bukti telah retaknya sebagian sendi rumah tangga yaitusakinah, mawaddah wa rahmah

Putusan No.2413/Pdt.G/2020/PA.Lmjdikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang dengan suaminya.

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:adlla Gualdll gilc gllalers jl arg ill acy prc riullsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim

Sebab, kalau dipertanankan disamping tidak akan terpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, jugadikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:4$ll waldll gle gllalers jl arg tll oe) prc risllsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim

Sebab, kalau dipertahankan di samping tidak akanterpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, juga dikhawatirkan akanterjadi halhal yang kurang baik atau bahkan membahayakan bagi salah satupihak atau kedua belah pihak baik secara fisik atau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:Hal. 8 dari 10 Hal.

(gS 51a daly ale C598Artinya : Isteri Tsabit bin Qais bin Syammas mendatangi Nabi Shallallahualaiht wa sallam seraya berkata ; Wahai Rasulullah, aku tidak membenciTsabit dalam agama dan akhlaknya. Aku hanya takut kufur. MakaRasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda : Maukah kamumengembalikan kepadanya kebunnya?. la menjawab, Ya, maka tamengembalikan kepadanya dan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallammemerintahkannya, dan Tsabit pun menceraikannya (HR AlBukhari)3.

yangseperti itu menurut Majelis Hakim sudah tidak perlu lagi dipertahankan.Sebab, kalau dipertahankan di Samping tidak akan terpenuhinya hak dankewajiban bagi masingmasing, juga dikhawatirkan akan terjadi halhalyang kurang baik atau bahkan membahayakan bagi salah satu pihak ataukedua belah pihak baik secara fisik atau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasusyang terjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorangistri salah seorang sahabat bernama Tsabit

Istri tersebutjuga beralasan jika perkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan diakhawatir akan tidak bisa menjalankan hukumhukum Allah;Hal. 9 dari 11 Hal.

Al Hadits, dari lonu Abbas radhiallahuanhuma, beliau menceritakan:alisy aie ath Toe el oN ule oh Cad Gh Cath Si jal Gel cub Me aatlhe i) Uging y Gullsalg aide ail Lin sai Gilles Aho Gus aide GF fil gy Dd 58S) GI SY) SI YS obLgl Ub 8 pag ale C3Artinya : Isteri Tsabit bin Qais bin Syammas mendatangi Nabi Shallallahualaihi wa sallam seraya berkata ; Wahai Rasulullah, aku tidak membenciTsabit dalam agama dan akhlaknya. Aku hanya takut kufur.

la menjawab, Ya, maka iamengembalikan kepadanya dan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallammemerintahkannya, dan Tsabit pun menceraikannya (HR AlBukhari)3.

Dan selamapernikahan tersebut penggugat dan tergugat telah dikaruniai 1 anak yangbernama Arkan Tsabit Alkhairy Derlauw lahir pada tanggal 18 Maret2016 dan anak tersebut dalam asuhan penggugat4.

formil dan materil alat bukti saksi yang diajukanPenggugat dapat diterima;Menimbang, bahwa berdasarkan penilaian terhadap gugatanPenggugat, serta alatalat bukti yang telah diajukan Penggugat di atas,Majelis menemukan faktafakta yuridis yang telah dikonstatir sebagai berikut: Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah sebagai suami isteri yangsah menikah tanggal 9 Agustus 2015 dan sampai sekarang belumpernah bercerai; Bahwa dari pernikahan Penggugat dengan Tergugat telah dikaruniai 1orang anak bernama Arkan Tsabit

Sebab, kalau dipertanankan disamping tidak akan terpenuhinya hak dan kewajiban bagi masingmasing, jugadikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:adlla Gualdll gilc gllalers jl arg ll acy prc riullsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim

Salinan Putusan No.1730/Pdt.G/2021/PA.Lmjdikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang dengan suaminya.

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:adlla Gualdll gilc gllalers jl arg ill acy prc riullsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim

Salinan Putusan No.1821/Pdt.G/2021/PA.Lmjdikhawatirkan akan terjadi halhal yang kurang baik atau bahkanmembahayakan bagi salah satu pihak atau kedua belah pihak baik secara fisikatau secara psikhis (kejiwaan);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan kasus yangterjadi pada zaman rasulullah SAW, yaitu tentang adanya seorang istri salahseorang sahabat bernama Tsabit bin Qais yang meminta cerai dari Suaminyahanya karena tidak senang dengan suaminya.

Istri tersebut juga beralasan jikaperkawinannya dengan Tsabit tetap dipaksakan dia khawatir akan tidak bisamenjalankan hukumhukum Allah;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengemukakan pendapatAhli Hukum Islam dalam kitab Ghoyatul Marom lisySyaikhil Majdi yang relevandengan perkara ini, dan selanjutnya dijadikan pendapat Majelis dalam perkaraini, sebagai berikut:adlla Gualdll gilc gllalers jl arg ill acy prc riullsApabila ketidaksenangan istri kepada suaminya sudah memuncak,maka Majelis Hakim