Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Mungkin maksud Anda adalah : tasrif tasrim tasrip tasri tamrin tarsih tasril tasrin tasbih
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 22-06-2020 — Putus : 06-07-2020 — Upload : 06-07-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 297/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 6 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
17 — 5
  • Putusan Nomor 297/Pdt.G/2020/PA.LKMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, jo.
Pengadilan PA KAYU AGUNG Perdata Agama
Register : 03-11-2020 — Putus : 18-11-2020 — Upload : 18-11-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1207/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 18 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
11 — 3
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA TANAH GROGOT Perdata Agama
Register : 08-07-2019 — Putus : 06-08-2019 — Upload : 09-08-2019
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 356/Pdt.G/2019/PA.Tgt
Tanggal 6 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
7 — 4
  • TgtSalinanmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 08-08-2016 — Putus : 21-09-2016 — Upload : 12-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 230/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 21 September 2016 — Penggugat melawan Tergugat
9 — 4
  • slyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis menyimpulkan harus dinyatakan
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 05-05-2017 — Putus : 31-05-2017 — Upload : 15-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0227/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 31 Mei 2017 — Penggugat melawan Tergugat
13 — 5
  • selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:dalle nolall ale gll gro) aro il at, prc riusl slyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA BANGKINANG Perdata Agama
Register : 14-08-2020 — Putus : 31-08-2020 — Upload : 01-09-2020
Putusan PA BANGKINANG Nomor 694/Pdt.G/2020/PA.Bkn
Tanggal 31 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
17 — 4
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA KAYU AGUNG Perdata Agama
Register : 13-11-2019 — Putus : 20-11-2019 — Upload : 21-11-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1227/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 20 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
13 — 3
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA DUMAI Perdata Agama
Register : 27-08-2019 — Putus : 12-09-2019 — Upload : 22-09-2019
Putusan PA DUMAI Nomor 384/Pdt.G/2019/PA.Dum
Tanggal 12 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
13 — 3
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalamhidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 02-01-2018 — Putus : 23-01-2018 — Upload : 01-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0007/Pdt.G/2018/PA.LK
Tanggal 23 Januari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
12 — 6
  • Bahwa sebabsebab dibolehkannya perceraian adalah adanya hajatuntuk melepaskan ikatan perkawinan, ketika terjadi pertentanganakhlak dan timbulnya rasa benci di antara suamiistri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkanhukumhukum Allah SWT; Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 24-10-2019 — Putus : 12-11-2019 — Upload : 13-11-2019
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1279/Pdt.G/2019/PA.RAP
Tanggal 12 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
14 — 1
  • Sesungguhnya kehidupan suami istri tidak akan tegak denganadanya perpecahan dan pertentangan, selain itu justru akan menimbulkanbahaya yang serius terhadap pendidikan anakanak dan perkembanganmereka, dan tidak ada kebaikannya mengumpulkan dua orang yang salingmembenci;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA BANGKINANG Perdata Agama
Register : 25-08-2020 — Putus : 02-09-2020 — Upload : 02-09-2020
Putusan PA BANGKINANG Nomor 725/Pdt.G/2020/PA.Bkn
Tanggal 2 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
19 — 4
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 11-08-2020 — Putus : 02-09-2020 — Upload : 02-09-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 460/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 2 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
14 — 5
  • diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:alt) adll noldll ads oll lIergjJ amo jl at, prc raisul slyel Jl)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminyadengan talak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA BANGKINANG Perdata Agama
Register : 27-08-2020 — Putus : 03-09-2020 — Upload : 04-09-2020
Putusan PA BANGKINANG Nomor 742/Pdt.G/2020/PA.Bkn
Tanggal 3 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
15 — 2
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 02-01-2019 — Putus : 27-02-2019 — Upload : 27-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 10/Pdt.G/2019/PA.LK
Tanggal 27 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
10 — 5
  • Putusan Nomor 10/Pdt.G/2019/PA.LKMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 20-07-2020 — Putus : 12-08-2020 — Upload : 14-08-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 399/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 12 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
14 — 4
  • Putusan Nomor 399/Pdt.G/2020/PA.LKArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama Perceraian
Register : 21-09-2020 — Putus : 30-09-2020 — Upload : 30-09-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 565/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 30 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
12 — 6
  • yang akan membawamudharat kepada kehidupan Penggugat dan Tergugat apabila rumah tanggatetap dipertahankan, sedangkan kemudharatan harus disingkirkansebagaimana kaidah fighiyah yang berbunyi sebagai berikut:iT li wet weArtinya: Kemudharatan harus disingkirkan ;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA RANTAU PRAPAT Perdata Agama
Register : 27-08-2020 — Putus : 15-09-2020 — Upload : 15-09-2020
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1164/Pdt.G/2020/PA.RAP
Tanggal 15 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
10 — 1
  • Sesungguhnya kehidupan suami istri tidak akan tegak denganadanya perpecahan dan pertentangan, selain itu justru akan menimbulkanbahaya yang serius terhadap pendidikan anakanak dan perkembanganmereka, dan tidak ada kebaikannya mengumpulkan dua orang yang salingmembenci:;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA BANGKINANG Perdata Agama
Register : 27-08-2019 — Putus : 22-10-2019 — Upload : 22-10-2019
Putusan PA BANGKINANG Nomor 748/Pdt.G/2019/PA.Bkn
Tanggal 22 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
39 — 16
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Pengadilan PA TANJUNG PATI Perdata Agama
Register : 05-08-2020 — Putus : 08-09-2020 — Upload : 08-09-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 437/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 8 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
11 — 5
  • tahun 1975;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan petunjukAllah SWT dalam AlQuran Surat AlBagoroh ayat 227 yang terjemahannyaberbunyi Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, MakaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha MengetahuiMenimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Pengadilan PA SAMARINDA Perdata Agama
Register : 04-05-2021 — Putus : 24-05-2021 — Upload : 24-05-2021
Putusan PA SAMARINDA Nomor 802/Pdt.G/2021/PA.Smd
Tanggal 24 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
9 — 5
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allan menyediakan bagi merekapasangan lain dalam hidupnya, barangkali dengan pasangan baru itu diperolehketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa secara sosiologis suatu perkawinan yang didalamnyasering terjadi perselisihan