Ditemukan 16363 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 04-07-2017 — Putus : 25-07-2017 — Upload : 23-02-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0291/Pdt.G/2017/PA.LK
Tanggal 25 Juli 2017 — Penggugat melawan Tergugat
1612
  • Ghayatul Maram hal. 162 yang selanjutnya diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:plyoll alt) aalb wolull)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 24-06-2021 — Putus : 01-07-2021 — Upload : 21-07-2021
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 230/Pdt.G/2021/PA.Pyk
Tanggal 1 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
168
  • selanjutnya diambil alih sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:ddl nolall ade gill gro aro ul at, prs risil SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 26-11-2020 — Putus : 10-12-2020 — Upload : 10-12-2020
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 709/Pdt.G/2020/PA.LK
Tanggal 10 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
4810
  • Putusan Nomor 709/Padt.G/2020/PA.LKplyoll alt) aalb Qolall ale glb lero) arg sll at, prt ruil Sle)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;
Register : 12-02-2018 — Putus : 10-04-2018 — Upload : 20-08-2018
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 0115/Pdt.G/2018/PA.Pyk
Tanggal 10 April 2018 — Penggugat melawan Tergugat
133
  • Putusan No 0115/Pdt.G/2018/PA.PYKArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengan talaksatu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraianmenjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidak berhasil makaperceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis
Register : 10-11-2021 — Putus : 24-11-2021 — Upload : 24-11-2021
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 487/Pdt.G/2021/PA.Pyk
Tanggal 24 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2016
  • apakahtelah pecah/retak dan sulit dipertahankan dan jika Hakim telah yakin pecahnyahati kedua belah pihak yang berperkara yang menyebabkan pecahnya rumahtangga mereka, maka berarti telah terpenuhi maksud Pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 09-09-2019 — Putus : 24-09-2019 — Upload : 24-09-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 313/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 24 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
183
  • SIkperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 04-01-2019 — Putus : 12-02-2019 — Upload : 28-02-2019
Putusan PA Teluk Kuantan Nomor 0024/Pdt.G/2019/PA.Tlk
Tanggal 12 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2714
  • Tikperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan,Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jo.
Register : 08-09-2020 — Putus : 22-09-2020 — Upload : 22-09-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 989/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 22 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
116
  • Hal iniadalah aniaya yang bertentangan dengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi mubah (diperbolehkan), dan oleh karena /msak bil Ma'ruftidak berhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UndangUndangNomor 16 Tahun 2019 Tentang perubahan terhadap
Register : 26-02-2019 — Putus : 26-03-2019 — Upload : 08-04-2019
Putusan PA PANDAN Nomor 55/Pdt.G/2019/PA.Pdn
Tanggal 26 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
119
  • Pemerintah nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat(2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2), ternyata tidak berhasil (telah gagal),maka dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 09-06-2020 — Putus : 08-07-2020 — Upload : 08-07-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 506/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 8 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
109
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 25-08-2020 — Putus : 23-09-2020 — Upload : 23-09-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 901/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 23 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
217
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 21-08-2019 — Putus : 04-09-2019 — Upload : 04-09-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 937/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 4 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
96
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 16-09-2019 — Putus : 16-10-2019 — Upload : 17-10-2019
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1032/Pdt.G/2019/PA.Kag
Tanggal 16 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
128
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 11-01-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 25-05-2021
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 39/Pdt.G/2021/PA.LK
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
165
  • 24Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminyadengan talak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 21 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 20-09-2018 — Putus : 23-10-2018 — Upload : 10-01-2019
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 484/Pdt.G/2018/PA.Pyk
Tanggal 23 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
184
  • ale gle gro) aro Ul arty prs ririll SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengan talaksatu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraianmenjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidak berhasil makaperceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis
Register : 21-03-2017 — Putus : 23-05-2017 — Upload : 07-08-2017
Putusan PA KOTABUMI Nomor 181/Pdt.G/2017/PA.Ktbm
Tanggal 23 Mei 2017 — Pemohon dan Termohon
151
  • Pasal 82 UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 yang telah diubahdengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua denganUndangUndang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Peradilan Agama, makaperceraian dipandang lebih baik untuk menentukan kehidupan berikutnya ataudianggap sebagai tasrih bi ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas dengan tanpamempersoalkan siapa yang menjadi penyebab perselisihan dan pertengkarantersebut serta terlepas dari apapun yang melatar belakanginya, yang tampakadalah Termohon
Register : 15-07-2020 — Putus : 26-11-2020 — Upload : 26-11-2020
Putusan PA NATUNA Nomor 114/Pdt.G/2020/PA.Ntn
Tanggal 26 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
5012
  • Pdt.G/2020/PA.NtnMenimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbukti Sesuaidengan pasal 23 huruf (b) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 2375 tentangPelaksanaan UndangUndang Nomor 1 tahun 2374 tentang Perkawinan sertaPasal 116 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha penasihatanoleh Majelis Hakim dalam persidangan supaya Penggugat tetap bersabarmempertahankan rumah tangga bersama Tergugat, ternyata tidak berhasil(telah gagal), maka dalam hal ini perceraian a quo dipandang sebagai tasrih
Register : 09-07-2019 — Putus : 17-07-2019 — Upload : 17-07-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 248/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 17 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
163
  • sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan isteri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talaksuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 18-01-2022 — Putus : 31-01-2022 — Upload : 31-01-2022
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 39/Pdt.G/2022/PA.LK
Tanggal 31 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2010
  • diambil alin sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:plyodl alt) aalb poll ale sll Qrg J avg Vl aly prc raul 5Iq)Artinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 07-12-2021 — Putus : 16-12-2021 — Upload : 16-12-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 1603/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 16 Desember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
5011
  • Putusan Nomor 1603/Pdt.G/2021/PA.KagAllah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah