Ditemukan 104257 data
9 — 0
Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan terciptanya mahligairumah tangga yang sakinah mawadah warohmah, dengan keadaan yang sudahsedemikian itu Penggugat sudah tidak ada harapan serta sudah tidak sanggup lagi untukmelanjutkan hidup berumah tangga dengan Tergugat, sehingga cukup alasan hukumbagi gugatan Penggugat berdasarkan Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam ;8.
serta telah putus komunikasi, dengan demikianmaka dalildalil gugatan Penggugat tersebut beralasan dan tidak melawan hukum;Menimbang, bahwa dengan demikian, maka rumah tangga Penggugat dan Tergugattelah pecah dan tidak ada harapan untuk hidup rukun lagi sebagai suami istri lagi dan pulatidak mungkin dapat disatukan kembali untuk membentuk rumah tangga yang bahagia dankekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dan tidak mungkin pula untuk dapatmewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warohmah
18 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Pemohon dan Termohon mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Pemohon hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Pemohon dan Termohon tidak harmonis lagi;1. Bahwa Termohon kurang menghargai terhadap Pemohon dan nafkahyang di berikan Pemohon Termohon merasa kurang;2.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Pemohon memutuskan bahwasannyaperkawinannya dengan Termohon sudah tidak dapat dipertahankan lagi,karena Termohon sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi istri yang dapatdijadikan Makmum dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah, sehingga perkawinan tersebut harus putus karenaHlm.2 dari 11 hlm. Put.No.3342/Pdt.G/2019/PA.Bwiperceraian;4.
13 — 10
pernah lagi saling peduli dan tidak pernahlagi menjalin hubungan sebagaimana layaknya suami istri;Bahwa antara keluarga Penggugat dan Tergugat pernah mencobamemusyawarahkan permasalahan tersebut, akan tetapi tidak berhasil;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat makin harisemakin memburuk sehingga dengan kondisi seperti itu Penggugat merasatidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat karenatujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah,dan warohmah
terdapat lagi rasa sakinah(ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
35 — 22
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik,sehingga rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah tidak tercapai.Pengguga tmerasa menderita lahir bathin dan sudah tidak mungkin lagiuntuk meneruskan rumah tangga dengan Tergugat serta tidak ada jalanterbaik kecuali perceraian.11.
terdapat lagirasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasihsayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
18 — 4
Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuanuntuk membentuk rumah tangga yang bahagia sejahtera (Sakinah2mawaddah warohmah) sudah tidak dapat diwujudkan lagi, oleh karena ituPenggugat mohon diceraikan dari Tergugat;10. Bahwa atas kondisi dalam rumah tangga Penggugat danTergugat sebagaimana disebutkan diatas, maka Penggugat menilai bahwaalasanalasan diatas telah cukup, akhirnya Penggugat memutuskan untukmenyelesaikan rumah tangganya dengan jalan perceraian di PengadilanAgama Bogor;11.
tersebut telahternyata Penggugat dan Tergugat telah menikah dan masih terikat perkawinanyang sah sampai dengan sekarang dan belum pernah bercerai;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadiperselisinan dan pertengkaran secara teruS menerus, sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, sebagaimana Pasal 1 Undang8undang Nomor 1 Tahun 1974, dan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawadah dan warohmah
18 — 4
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Pemohon dan Termohon mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Pemohon hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisihan dan pertengkaran yang teruS menerus;6.
Put.No.4455/Pdt.G/2019/PA.Bwimawadah, warohmah, sehingga perkawinan tersebut harus putus karenaperceraian;9. Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibatperkara ini;Berdasarkan alasan alasan tersebut, selanjutnya Pemohon menyampaikanPermohonan Cerai Talak kepada yang terhormat Ketua Pengadilan AgamaBanyuwangi untuk berkenan menerima, yang selanjutnya memanggil parapihak , memeriksa, mengadili dan memberikan putusan yang amar berbunyi;PRIMAIR:1.
15 — 18
sebagaimana layaknya suamistri;Halaman 2 dari 10, Putusan Nomor 1480/Pat.G/2020/PA.CbdBahwa menghadapi keadaan rumah tangga Penggugat yang sudah tidakrukun lagi tersebut Penggugat sudah berusaha bersabar, akan tetapi tidakberhasil;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat makin harisemakin memburuk sehingga dengan kondisi seperti itu Penggugat merasatidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat karenatujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah,dan warohmah
terdapat lagi rasa sakinah(ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
10 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinah,mawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisihan dan pertengkaran yang terus menerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannyaperkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karenaTergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapatdijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah dengan, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian;Hlm.2 dari 11 hlm. Put.No.3481/Pdt.G/2018/PA. Bwi9.
5 — 8
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina denganbaik, sehingga rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah tidakHalaman 2 dari 11, Putusan Nomor 3065/Padt.G/2020/PA.Cbntercapai. Penggugat merasa menderita lahir bathin dan sudah tidakmungkin lagi untuk meneruskan rumah tangga dengan Tergugat sertatidak ada jalan terbaik kecuali perceraian10.
terdapat lagirasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasihsayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
8 — 7
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik,sehingga rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warohmah tidak tercapal.Halaman 2 dari 10, Putusan Nomor 95/Pdt.G/2020/PA.CbnPenggugat merasa menderita lahir bathin dan sudah tidak mungkin lagiuntuk meneruskan rumah tangga denganTergugat serta tidak ada jalanterbaik kecuali perceraian;Berdasarkan dalil/alasanalasan tersebut diatas, Penggugat mohonkepada Bapak Ketua Pengadilan
ikatan perkawinan antar keduanya sudahsedemikian rapuh, tidak terdapat lagi rasa sakinah (ketenangan) dan rasamawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat Penggugat telah berhasil membuktikan dalil pokok gugatannyadan dapat disimpulkan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidakada harapan untuk dipertahankan lagi karena telah pecah (marriage breakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah, mawaddah, warohmah
13 — 10
Bahwa dengan adanya perselisinan dan percekcokan tersebut,kerukunan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat untukdibina dan dipertahankan lagi dengan baik sehingga tujuan dari perkawinanyaitu untuk mencapai keluarga yang bahagia dan sejahtera ( sakinah,mawadah, warohmah ) tidak dapat diwujudkan;8.
terdapat lagi rasa sakinah(ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
12 — 10
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik,sehingga rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah tidaktercapai.
tidakterdapat lagi rasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) sertarahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
9 — 13
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik,sehingga rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warohmah tidaktercapai.
terdapat lagi rasa sakinah(ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telah berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
16 — 1
No. 4186/Pdt.G/2013/PA.Bwi2.Bahwa setelah Akad Nikah dilaksanakan, Penggugat dan Tergugattinggal bersama dirumah bersama selama kurang lebih 13 tahun, dandikaruniai 1 orang anak yang bernama : ANAK PENGGUGAT DANTERGUGAT, umur 12 tahun ;Babwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti hanya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, warohmah.
telah berusaha menyelesaikan krisis rumahtangganya ini, bahkan pihak keluarga Pemggugat dan Tergugat jugatelah berusaha membantu menyelesaikan, namun tidak berhasil ;Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasanya perkawinannya dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah
12 — 1
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisinan dan pertengkaran yang terusmenurus;.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinannya dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut harus putus karena perceraian;9.
10 — 0
Dafa dea saputra, umur6 tahunBahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, warohmah.
memenuhikebutuhan rumah tanggaBahwa akibat peristiwa tersebut sejak 4 tahun lamanya Tergugat pergidari rumah kediaman bersama dan selama itu sudah tidak adakomunikasi lagiBahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinannya dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah
22 — 19
pendapat dalam berbagai hal, dimanaTermohon Cerai Talak sendiri sebagai seorang istri sudah tidakpernah mencerminkan rasa hormatnya lagi kepada Pemohon CeralTalak selaku Suaminya, terbukti dari sikap Termohon Cerai Talaksendiri yang apabila sedang marahmarah itu selalu berani melawankepada Pemohon Cerai Talak dan selalu menuntut cerai, sehinggasampai dengan sekarang ini sudah tidak ada kecocokan lagi antaraPemohon Cerai Talak dan Termohon Cerai Talak didalam membinarumah tangganya yang Sakinah Mawadah Warohmah
Putusan No. 783/Pdt.G/2021/PA.CbdCibadak dengan alasan agar bisa untuk rujuk kembali, namun TermohonCerai Talak itu justru sering mendesak terusmenerus kepada PemohonCerai Talak agar segera memproses perkara perceraian ini ke Pengadilan,sehingga dengan kejadian ini telah jelas Termohon Cerai Talak disini Sudahtidak bersedia lagi untuk hidup rukun kembali dan bertahan hidup didalammembina rumah tangga sebagai pasangan Suami Istri yang baik SakinahMawadah Warohmah bersama dengan Pemohon Cerai Talak
8 — 0
Bahwa dengan keadaan rumah tangga yang demikian ini Penggugatmerasa sudah tidak sanggup untuk dapat meneruskan hidup bersamaTergugat, apalagi mengharapkan rumah tangga yang sakinahmawaddah warohmah, maka untuk itu Penggugat mengajukan gugatan Penetapan Cabut, nomor: 0242/Pdt.G/2013/ Halaman 2 dari 5PA.TL.
9 — 0
Bahwa, secara keluarga besar Pemohon dan Termohon sudah berupayauntuk mendamaikan guna mencari solusi atas permasalahan yang ada,namun solusi yang terbaik untuk menyelesaian segala permasalahanyang tidak pernah ditemukan oleh Pemohon dan Termohon, sehinggacukup beralasan kalau Pemohon berkesimpulan bahwa tujuan berumahtangga yang sakinah mawadah warohmah sudah tidak mungkin dicapailagi, dan satusatunya jalan adalah perceraian.10.
Bahwa, saksi mengetahui secara keluarga besar Pemohondan Termohon sudah berupaya untuk mendamaikan guna mencarisolusi atas permasalahan yang ada, namun solusi yang terbaik untukmenyelesaian segala permasalahan yang tidak pernah ditemukanoleh Pemohon dan Termohon, sehingga cukup beralasan kalauPemohon berkesimpulan bahwa tujuan berumah tangga yangsakinah mawadah warohmah sudah tidak mungkin dicapai lagi, dansatusatunya jalan adalah perceraian.Putusan Cerai Talak, nomor: 1770 Halaman 6 dari 16 Bahwa
Bahwa saksi mengetahui secara keluarga besar Pemohondan Termohon sudah berupaya untuk mendamaikan guna mencarisolusi atas permasalahan yang ada, namun solusi yang terbaik untukmenyelesaian segala permasalahan yang tidak pernah ditemukanoleh Pemohon dan Termohon, sehingga cukup beralasan kalauPemohon berkesimpulan bahwa tujuan berumah tangga yangsakinah mawadah warohmah sudah tidak mungkin dicapai lagi, dansatusatunya jalan adalah perceraian.
7 — 0
pada pokoknya sebagai berikut :1.Bahwa, Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami isteri yang sah,yang menikah pada hari Sabtu tanggal 11 Mei 2002 sebagaimana ternyatadalam Kutipan Akta Nikah Nomor : xxxxxx yang dicatat oleh PegawaiPencatat Nikah pada Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan PedurunganKota Semarang tertanggal 11 Mei 2002;Bahwa, pernikahan Penggugat dengan Tergugat tersebut dilaksanakansecara islam dan atas dasar suka sama suka dengan tujuan untukmembangun keluarga sakinah, mawaddah, warohmah
Bahwa, harapan Penggugat untuk membangun keluarga yang SakinahMawaddah dan Warohmah telah siasia dikarenakan antara Penggugatdengan Tergugat mulai sering terjadi pertengkaran yang terus menerus(syigoq) hal tersebut terjadi kurang lebih sejak tahun 2004 ketika Tergugatkeluar dari kantor tempat bekerjanya, bahkan hingga kini semakin memburukyang kiranya sangat sulit untuk dirukunkan kembali, hal tersebut disebabkanoleh :a.
kewajibannya masingmasingdapat mengajukan gugatan kepada Pengadilan Agama;10.Bahwa, keadaankeadaan tersebut diatas disamping telah memupus rasacinta dan rasa bangga Penggugat terhadap Tergugat selaku suami, imam,pemimpin, pengayom rumah tangga sehingga membuat Penggugat sudahkehilangan kepercayaan terhadap Tergugat juga membuat keadaan rumahtangga Penggugat dan Tergugat semakin memburuk sehingga sulit untukdipertahankan lagi, sehingga tujuan pernikahan untuk membentuk rumahtangga sakinah, mawaddah, warohmah