Ayub (DPO/salah satuwarga Dusun Nyiur Tebel, Desa Dasan Lekong, Kecamatan Sukamulia,Kabupaten Lombok Timur) dengan upah atau imbalan sejumlah uang yangakan diterimanya setelah shabunya sampai ke tangan Sdr.

Ayub (DPO/salah satuwarga Dusun Nyiur Tebel, Desa Dasan Lekong, Kecamatan Sukamulia,Kabupaten Lombok Timur) dengan upah atau imbalan sejumlah uang yangakan diterimanya setelah shabunya sampai ke tangan Sadr.

Waktu ituSUPARLAN Als LAN BIN PE, lebih dulu memasukan barang shabunya kelubang duburnya yang ia bawa sebanyak 2 bungkus, kemudian setelah itubaru terdakwa masuk ke kamar mandi.

MAENI pada hari Jumat tanggal 29 Januari 2021 dan dijelaskanjuga oleh Ayub bahwa mengambil shabunya di Medan dan AYUBmenjelaskan kepada SUPARLAN Als LAN BIN PE.

MAENI padahari Jumat tanggal 29 Januari 2021 dan dijelaskan juga oleh Ayub bahwamengambil shabunya di Medan nanti setelah kembali ke Lombok akandikasih upah; Bahwa Terdakwa dengan SUPARLAN Als LAN BIN PE.

Juki Medan danbertemu dengan Popi Hariyani dan mengatakan mana shabunya, kak selanjutnyaPopi Hariyani menjawab tunggu sebentar, nanti ada yang bawak kemari, kaumintalah sama mereka uang panjarnya sebesar Rp. 10.000.000, (Ssepuluh jutarupiah) selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi NURDIN WAGITO kalau PopiHariyani minta uang panjar dulu sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta rupiah) lalusaksi NURDIN WAGITO mengatakan ada uang ada shabu dijawab terdakwa kalaubegitu gak bisalah bang akhirnya transaksi

dengan saksi NURDIN WAGITOyang berada didalam mobil selanjutnya Popi Hariyani naik kedalam mobil tersebut danterdakwa pergi memakirkan sepeda motor yang saksi kendarai, namun tidak adatempat untuk parkir, kemudian terdakwa pergi menemui saksi NURDIN WAGITO danPopi Hariyani didalam mobil selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi NURDINWAGITO (anggota polisi yang menyamar sebagai pembeli) mana uangnya bangselanjutnya saksi NURDIN WAGITO (anggota polisi yang menyamar sebagai pembeli)mengatakan mana shabunya

Juki Medan danbertemu dengan Popi Hariyani dan mengatakan mana shabunya, kak selanjutnyaPopi Hariyani menjawab tunggu sebentar , nanti ada yang bawak kemari, kaumintalah sama mereka uang panjarnya sebesar Rp. 10.000.000, (Sepuluh jutarupiah) selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi NURDIN WAGITO kalau PopiHariyani minta uang panjar dulu sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta rupiah) lalusaksi NURDIN WAGITO mengatakan ada uang ada shabu dijawab terdakwa kalaubegitu gak bisalah bang akhirnya transaksi

mobil selanjutnya Popi Hariyani naik kedalam mobil tersebut danterdakwa pergi memakirkan sepeda motor yang saksi kendarai, namun tidak adaHalaman7Put.Pidana No.78/Pid Sus/2016/PN Mdntempat untuk parkir, kemudian terdakwa pergi menemui saksi NURDIN WAGITO danPopi Hariyani didalam mobil selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi NURDINWAGITO (anggota polisi yang menyamar sebagai pembeli) mana uangnya bangselanjutnya saksi NURDIN WAGITO (anggota polisi yang menyamar sebagai pembeli)mengatakan mana shabunya

Juki Medan danbertemu dengan Popi Hariyani dan mengatakan mana shabunya, kak selanjutnyaPopi Hariyani menjawab tunggu sebentar , nanti ada yang bawak kemari, kaumintalah sama mereka uang panjarnya sebesar Rp. 10.000.000, (Sepuluh jutarupiah) selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi NURDIN WAGITO kalau PopiHalaman12Put.Pidana No.78/Pid Sus/2016/PN MdnHariyani minta uang panjar dulu sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta rupiah) lalusaksi NURDIN WAGITO mengatakan ada uang ada shabu dijawab terdakwa

Pancakarsa Tanjungbalai;Sesampainya di bundaran Pancakarsa Tanjungbalai sekira pukul 04.00 wib saksiMuhammad Adlan Nasution menemui saksi Heri Indra Nasution yang berada didalammobil bersama dengan beberapa orang Polisi, tidak berapa lama kemudian salah seorangPolisi memanggil terdakwa agar datang ke mobil, setelah terdakwa datang ke mobil lalusaksi Muhammad Adlan Nasution menanyakan dimana shabunya, kemudian terdakwamenyerahkan (satu) buah plastik klip ukuran sedang berisi shabu tersebut kepada

Pancakarsa Tanjungbalai;e Sesampainya di bundaran Pancakarsa Tanjungbalai sekira pukul 04.00 wib saksiMuhammad Adlan Nasution menemui saksi Heri Indra Nasution yang berada didalammobil bersama dengan beberapa orang Polisi, tidak berapa lama kemudian salah seorangPolisi memanggil terdakwa agar datang ke mobil, setelah terdakwa datang ke mobil lalusaksi Muhammad Adlan Nasution menanyakan dimana shabunya, kemudian terdakwamenyerahkan (satu) buah plastik klip ukuran sedang berisi shabu tersebut kepada

kepada saksi Muhammad Adlan Nasution dijawaba saksiMuhammad Adlan Nasution bahwa sabunya ada sama terdakwa, dan tidakberapa lama saksi Muhammad Adlan Nasution memanggil terdakwa yangsedang berdiri dipinggir jalan agar datang ke mobil dan setelah terdakwadatang ke mobil dan saksi Muhammad Adlan Nasution berkata kepadaterdakwa Mana shabunya lalu terdakwa menyerahkan (satu) klip plasticyang berisi 6 (enam) plastic shabu kepada saksi Muhammad Adlan Nasutionkemudian menyerahkan shabu kepada saksi lalu

kepada saksi Muhammad Adlan Nasution dijawab saksiMuhammad Adlan Nasution bahwa sabunya ada sama terdakwa, dan tidakberapa lama saksi Muhammad Adlan Nasution memanggil terdakwa yangsedang berdiri dipinggir jalan agar datang ke mobil dan setelah terdakwadatang ke mobil dan saksi Muhammad Adlan Nasution berkata kepadaterdakwa Mana shabunya lalu terdakwa menyerahkan (satu) klip plasticyang berisi 6 (enam) plastic shabu kepada saksi Muhammad Adlan Nasutionkemudian menyerahkan shabu kepada saksi lalu

ditemukan barangbukti berupa 1 (satu) bilah senjata tajam pada Sdr. lwan sedangkanpada terdakwa tidak ditemukan apaapa;Bahwa selanjutnya setelah melakukan penggeledahan saksi melihatgerak gerik terdakwa yang gelisah dan selalu mengarahkanpandangannya kearah rumah miliknya kemudian saksi dan anggotalainnya langsung menuju kedalam rumah terdakwa;Bahwa pada saat dilakukan penggeledahan ditemukan 1 (satu) buahdompet warna merah muda yang berisikan 8 (delapan) bungkusplastik bening yang masih ada sisa shabunya

dan 1 (satu) buahperangkat alat penghisap shabu (bong);Bahwa terdakwa menyimpan 1 (satu) buah dompet warna merahmuda yang berisikan 8 (delapan) bungkus plastik bening yang masihada sisa shabunya dan 1 (satu) buah perangkat alat penghisap shabu(bong) dibawah kompor yang ada didapur rumah terdakwa;Bahwa terdakwa mengakui bahwa plastik yang masih ada sisa shabutersebut adalah milik Sdr.

Putusan Nomor : 155/Pid.SUS/2016/PN.Pbm.plastik bening yang masih ada sisa shabunya dan 1 (satu) buahperangkat alat penghisap shabu (bong);Bahwa terdakwa menyimpan 1 (satu) buah dompet warna merahmuda yang berisikan 8 (delapan) bungkus plastik bening yang masihada sisa shabunya dan 1 (satu) buah perangkat alat penghisap shabu(bong) dibawah kompor yang ada didapur rumah terdakwa;Bahwa terdakwa mengakui bahwa plastik yang masih ada sisa shabutersebut adalah milik Sdr.

BUSTOMI penggeledahan di dalam rumah terdakwasaksi RIKI Bin PARTO bersama saksi ALHADI FEBRIYANZA Bin H.BUSTOMI menemukan 1 (satu) buah dompet warna merah muda yangberisikan 8 (delapan) bungkus plastik bening yang masih ada sisa shabunyadan 1 (satu) buah perangkat alat penghisap shabu (bong);Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan terdakwa di persidangan1 (satu) buah dompet warna merah muda yang berisikan 8 (delapan)bungkus plastik bening yang masih ada sisa shabunya dan 1 (satu) buahperangkat alat

bahwa di persidangan terdakwa mengakui 1 (satu) paketnarkotika jenis shabu yang dibawa oleh terdakwa di dalam kotak rokokDUNHHIL milik terdakwa tersebut adalah milik saudara saudara Ivantersebut akan digunakan akan tetapi terdakwa belum tahu akan digunakan dimana 1 (satu) paket narkotika jenis shabu tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidanganpada saat terdakwa 1 (satu) buah dompet warna merah muda yang berisikan8 (delapan) bungkus plastik bening yang masih ada sisa shabunya

HAMZAH dihadapan saksibersama saksi MIRZAN, lalu terdakwa SYAHRUL RIZA Bin ABBASADAM berkata bawa shabunya kemari, mereka sudah menunggu dandijawab oleh terdakwa HAMBALI Bin Alm. HAMZAH ya, tidak lamaHalaman 8 dari 26 Putusan Nomor 88/Pid.Sus/2019/PN Birkemudian terdakwa HAMBALI Bin alm. HAMZAH bersama denganAYUB (DPO) tiba dengan berjalan kaki dan jarak antara saksi, saksiMIRZAN beserta terdakwa SYAHRUL RIZA Bin ABBAS ADAM,terdakwa HAMBALI Bin Alm.

HAMZAH dihadapansaksi bersama saksi RISKY MULYANDA, lalu terdakwa SYAHRUL RIZABin ABBAS ADAM berkata bawa shabunya kemari, mereka sudahmenunggu dan dijawab oleh terdakwa HAMBALI Bin Alm. HAMZAHya", tidak lama kemudian terdakwa HAMBALI Bin alm. HAMZAHbersama dengan AYUB (DPO) tiba dengan berjalan kaki dan jarakantara saksi, saksi RISKY MULYANDA beserta terdakwa SYAHRULRIZA Bin ABBAS ADAM, terdakwa HAMBALI Bin Alm.

HAMZAH dan terdakwa berkata bawa terus shabunya kesini, mereka sudah menunggu dan dijawabHAMBALI Bin Alm. HAMZAH iya dan tidak lama kemudian HAMBALIBin Alm. HAMZAH tiba bersama dengan AYUB (DPO) dengan berjalankaki.Bahwa kemudian HAMBALI Bin Alm.

HAMZAH dan terdakwa berkata bawa terus shabunya kesini, mereka sudah menunggu dan dijawab HAMBALIBin Alm. HAMZAH iya dan tidak lama kemudian HAMBALI Bin Alm. HAMZAHtiba bersama dengan AYUB (DPO) dengan berjalan kaki.Menimbang, bahwa kemudian HAMBALI Bin Alm.

HAMZAH,sedangkan AYUB (DPO) langsung melarikan diri pada saat melihat kedatanganPolisi, lalu Polisi tersebut berkata mana shabunya dan terdakwa jawab ituditanah kemudian Polisi menyuruh terdakwa mengambil kembali shabutersebut lalu terdakwa serahkan kepada petugas Kepolisian tersebut.Menimbang, bahwa pada saat dilakukan penggeledahan terhadapterdakwa dan HAMBALI Bin Alm.

Ali menuju rumah terdakwa setelah sampai dirumah terdakwa TimDit Res Narkoba Polda Kalteng yang menyamar menanyakan shabu yangdipesan sebelumnya, kemudian terdakwa menyuruh saksi Ita Als TanjungBinti Bakran untuk menghubungi seseorang yang bernama ADE melaluiHand Phone untuk memesan shabu sebanyak 1(satu) paket sehargaRp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) setelah mendapat jawaban dari Sadr.ADE bahwa shabunya ada, saksi lta memberitahu terdakwa selanjutnyaterdakwa menyuruh saksi Sari Binti Mastur untuk

Idrus (Tim yang menyamar) menanyakan shabu yangdipesan sebelumnya, kemudian terdakwa menyuruh saksi lta Als TanjungBinti Bakran untuk menghubungi seseorang yang bernama ADE melaluiHand Phone untuk memesan shabu sebanyak 1(satu) paket sehargaRp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) setelah mendapat jawaban dari Sdr.ADE bahwa shabunya ada, saksi Ita memberitahu terdakwa selanjutnyaterdakwa menyuruh saksi Sari Binti Mastur untuk mengambil shabuketempat Sdr.

Saksi Ali Bin Muhamad Aini:Bahwa saksi pernah diperiksa diKepolisian dan semua keterangan diBAP (Berita Acara Pemeriksaan) saksi adalah benar.Bahwa saksi mengenal terdakwa dalam hal jual beli shabu dan sudahpernah bertransaksi sebanyak 5 kali dengan harga perpaket antaraRp.200.000,(dua ratus ribu rupiah) dan Rp.400.000,(empat ratus riburupiah) dengan cara saksi menghubungi Imah menggunakan handphonesetelah barang ada saksi akan mengambil shabu kealamat Imah danyang sering menyerahkan shabunya adalah

Ali segera menujurumah Imah setelah sampai anggota (Ari) yang sedang menyamarmenanyakan mana shabunya? beberapa saat kemudian Sdri. Imahmenyuruh Ita Binti Bakran untuk menghubungi seseorang melalui Hp untukpesan shabu sebanyak 1(satu) paket tidak berapa lama Imah menyuruh SariBinti Mastur untuk mengambil shabu ketempat seseorang yang dihubungisebelumnya oleh Ita (belakangan diketahui namanya Ade) selanjutnya SariBinti Mastur datang dengan membawa 1(satu) paket shabu ditanganHal.11 dari 17 hal.

Ali segeramenuju rumah Imah setelah sampai anggota (Ari) yang sedangmenyamar menanyakan mana shabunya? beberapa saat kemudianSdri.

Terdakwa menelpon saksi ANDIMAPPATUNRU Alias UNDU dan mengatakan ada teman Terdakwa yangmau membeli shabushabu sebanyak 1 (Satu) bal dengan berat 50 (lima)puluh gram, lalu Saksi ANDI MAPPATUNRU Alias UNDU mengatakankepada Terdakwa tunggumi. kemudian Terdakwa menelpon LelakiHalaman 3 dari 19 halaman Putusan Nomor.526/PID.Sus/2019/PT.MKSHASKI (DPO) dan mengatakan tunggumi shabunya karena saya sudahtelpon teman saya yang berada di Rutan Maros dan Terdakwamenyuruh Lelaki HASKI (DPO) datang ke Maros untuk

Bahwa setelah Terdakwa memperoleh Narkotika jenis shabutersebut lalu pergi menuju kota Maros dengan membawa sebanyak 1(satu) bal dengan berat 50 (lima puluh) gram dan ingin menyerahkankepada Lelaki HASKI dengan harga Rp.38.000.000,(tiga puluh delapanjuta rupiah) dan di dalam perjalanan terdakwa di telpon oleh saksi ANDIMAPPATUNRU Alias UNDU dan mengatakan adami shabunya danterdakwa mengatakan adami shabunya lalu terdakwa melanjutkanperjalanan.

nanti Terdakwa telpon teman yaitu saksi ANDIMAPPATUNRU Alias UNDU yang berada dalam Rutan Klas II A Maros.Selanjutnya sekitar pukul 18. 30 wita Terdakwa pulang dari menjual ikan dipasar lalu Terdakwa menelpon saksi ANDI MAPPATUNRU Alias UNDUdan mengatakan ada teman Terdakwa yang mau membeli shabushabusebanyak 1 (Satu) bal dengan berat 50 (lima) puluh gram, lalu Saksi ANDIMAPPATUNRU Alias UNDU mengatakan kepada Terdakwa tunggumi.kemudian Terdakwa menelpon Lelaki HASKI (DPO) dan mengatakantunggumi shabunya

Bahwa setelah terdakwa memperoleh Narkotika jenis shabu tersebutlalu pergi menuju kota Maros dengan membawa sebanyak 1 (satu) baldengan berat 50 (lima puluh) gram dan ingin menyerahkan kepada LelakiHASKI dengan harga Rp.38.000.000,(tiga puluh delapan juta rupiah) dandi dalam perjalanan terdakwa di telpon oleh saksi ANDI MAPPATUNRUAlias UNDU dan mengatakan adami shabunya dan terdakwa mengatakanadami shabunya lalu terdakwa melanjutkan perjalanan.

Kutim, dan Untuk 3 (tiga) poket shabunya lagi sudah Sdra SURYARAMADANI Als SURYA serahkan kepada teman Sdra. ARIF yang sama sekaliSdra SURYA RAMADANI Als SURYA tidak kenal orangnya pada hari Rabutanggal 30 November 2016, sekitar jam 19.00 Wita di depan Gang saharaSangatta Kab. Kutim, dan untuk 10 (sepuluh) poket shabunya juga sudahhabis Sdra SURYA RAMADANI Als SURYA serahkan kepada teman Sdra. ARIFatas suruhan Sdra.

Kutim dan untuk 2 (dua) poket shabunya lagi SdraSURYA RAMADANI Als SURYA serahkan kepada teman Sdra. ARIF yang jugasama sekali Sdra SURYA RAMADANI Als SURYA tidak kenal yang mana padasaat itu juga Sdra SURYA RAMADANI Als SURYA menyerahkan timbanganHal 8 dari 28 Putusan No.211/Pid.Sus/2016/PN.Sgtdigital tersebut atas suruhan Sdra.

Kutim, dan Untuk 3(tiga) poket shabunya lagi sudah Sdra SURYA RAMADANI Als SURYA serahkankepada teman Sdra. ARIF yang sama sekali Sdra SURYA RAMADANI Als SURYAtidak kenal orangnya pada hari Rabu tanggal 30 November 2016, sekitar jam19.00 Wita di depan Gang sahara Sangatta Kab. Kutim, dan untuk 10 (sepuluh)poket shabunya juga sudah habis Sdra SURYA RAMADANI Als SURYA serahkankepada teman Sdra. ARIF atas suruhan Sdra.

Kutim, danUntuk 4 (empat) poket shabunya lagi sudah saya serahkan kepada temanSdra. ARIF yang sama sekali saya tidak kenal orangnya pada hari Rabutanggal 30 November 2016, sekitar jam 19.00 Wita di depan Gang saharaSangatta Kab. Kutim, dan untuk 10 (sepuluh) poket shabunya juga sudahhabis saya serahkan kepada teman Sdra. ARIF atas suruhan Sdra. ARIFsendiri yang mana untuk 5 (lima) poket shabunya sudah saya serahkankepada teman Sdra.

Sangatta Utara Kab.Kutim dan untuk 2 (dua) poket shabunya lagi saya serahkan kepada temanSdra. ARIF yang juga sama sekali saya tidak kenal yang mana pada saat itujuga saya menyerahkan timbangan digital tersebut atas suruhan Sdra. ARIF,pada hari Jumat Tanggal 09 Desember 2016, sekitar jam 22.30 Wita diDepan Gang Sahara Sangatta Kab. Kutim. Bahwa saksi dan Sdra. ASWAR dalam hal menerima penyerahan shabu darisaya dari sdr.

SUGIANTO memberikan uang sebesar Rp.4500.000,(empat juta lima ratus ribu rupiah) dan mengatakan ini lu pakek beli shabunya nantilu bawa kesini lagi ya dan terdakwapun mengiyakan selanjutnya terdakwa pergiuntuk membeli shabu.

terdakwa untukmengambil uang pembelian shabu dirumahnya, kemudian terdakwamenyanggupinya lalu terdakwa menghubungi sdr ABENG (DPO) untukmemesan shabu sebanyak setengah kantirng sekira 5 gram dan disanggupioleh sdr ABENG , kemudian sekira pkul 12.30 Wib terdakwa pergi kKerumahsdr EDI SUGIANTO di Perum Sukamaju Kel Sukamaju Kec Teluk BetungBarat Kota Bandar Lampung sesampainya disana, sdr EDI SUGIANTOmemberikan uang sebesar Rp.4500.000, (empat juta lima ratus ribu rupiah)dan mengatakan ini lu pakek beli shabunya

SUGIANTO di Perum Sukamaju KelSukamaju Kec Teluk Betung Barat Kota Bandar Lampung sesampainya disana, sdr EDISUGIANTO memberikan uang sebesar Rp.4500.000, (empat juta lima ratus riburupiah) dan mengatakan ini lu pakek beli shabunya nanti lu bawa kesini lagi ya danterdakwapun mengiyakan selanjutnya terdakwa pergi untuk membeli shabu.

ADY WIRAWAN di Kandangan ada menghubungiterdakwa melalui HP yang mana saat itu terdakwa sedang berada di Banjarmasin tepatnyapada hari Kamis tanggal 19 Mei 2016 sekira pukul 21.00 Wita, saat itu saksi ADYWIRAWAN minta dicarikan bahan/narkotika jenis shabu setengah kantong dan terdakwajawab menunggu besok pagi karena terdakwa mau menanyakan dulu kepada temannyayang ada di Banjarmasin, keesokan harinya setelah terdakwa menanyakan kepada temanterdakwa yang bernama MAMA ICA ada bahan/narkotika jenis shabunya

ADY WIRAWAN di Kandangan ada menghubungiterdakwa melalui HP yang mana saat itu terdakwa sedang berada di Banjarmasin tepatnyapada hari Kamis tanggal 19 Mei 2016 sekira pukul 21.00 Wita, saat itu saksi ADYWIRAWAN minta dicarikan bahan/narkotika jenis shabu setengah kantong dan terdakwajawab menunggu besok pagi karena terdakwa mau menanyakan dulu kepada temannyayang ada di Banjarmasin, keesokan harinya setelah terdakwa menanyakan kepada temanterdakwa yang bernama MAMA ICA ada bahat/narkotika jenis shabunya

shabushabu seberat brutto 1,2 (satu koma dua) grarbuah pipet putin bekas ujungnya runcing, 2 (dua) buah kaca pbuah pipet putih bengkok bekas pakai, 1 (satu) buah pipet Bahwa tujuan Terdakwa menggunakan Narkotika tersekmenambah semangat bekerja ;Bahwa Terdakwa sudah 7 (tujuh) bulan menggunakan NarkotikaBahwa cara Terdakwa menggunakan Narkotika pertamamembuat alat hisap shabu yang sudah lengket disalah satu pipepin kemudian Terdakwa memasukan kedalam kaca pin terTerdakwa membuat alat untuk membakar shabunya

dari sebuskemudian Terdakwa membakar dan menghisap shabunya sampsBahwa Terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenmemiliki, menyimpan, menguasai dan menyalahgunakan Narkshabu tersebut untuk diri sendiri.Menimbang, bahwa selain mengajukan saksisaksi, dipeJaksa Penuntut Umum telah pula mengajukan barang bukti berupabuah plastik klip berisi shabushabu seberat brutto 1,2 (satu koma du(satu) buah pipet putin bekas ujungnya runcing, 2 (dua) buah kaca pbuah pipet putin bengkok bekas pakai, 1 (

grarbuah pipet putih bekas ujungnya runcing, 2 (dua) buah kaca pbuah pipet putih bengkok bekas pakai, 1 (satu) buah pipet bekas pakai dan 1 (satu) buah tutup botol aqua ;Bahwa barang bukti yang diista tersebut diperoleh Terdakwe(DPO) ;Dakiiscn ee es eee 7) AnH alovaicrn PMR RARNATIAN Aw Alarlatila LABAAL Bahwa cara Terdakwa menggunakan Narkotika pertamamembuat alat hisap shabu yang sudah lengket disalah satu pipepin kemudian Terdakwa memasukan kedalam kaca pin terTerdakwa membuat alat untuk membakar shabunya

dari sebukemudian Terdakwa membakar dan menghisap shabunya sampsMenimbang, bahwa Terdakwa diajukan kepersidangan berdasedakwaan Jaksa Penuntut Umum yang disusun secara alternatmelanggar Pasal 114 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentangAtau Kedua melanggar Pasal 112 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 20(Narkotika, Atau Ketiga melanggar Pasal 127 Ayat (1) huruf a UUTahun 2009 tentang Narkotika.Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Jaksa Penuntut Umusecara alternatif, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan

Pada saat bertemu, KADIRAN Bin PANIDI menanyakankepada terdakwa apa sudah ada shabunya? kemudian terdakwa menjawab Belumada, tapi akan saya cari dahulu shabunya. Selanjutnya KADIRAN Bin PANIDImenyerahkan sejumlah uang untuk membeli shabu kepada terdakwa sebesar Rp.4.000.000, (empat juta rupiah) dan terdakwa mengambil uang sebesar Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) sebagai imbalan untuk terdakwa. Selanjutnya terdakwa3menyerahkan wang tersebut kepada saksi T. JUNAIDI Bin T.

ISA (berkas terpisah) bahwa shabunya kecilkecil sekali kayaknya shabu inikualitasnya kurang bagus, nanti AMIR Bin ABDULLAH, dan KADIRAN Bin PANIDItidak mau menerimanya. Kemudian terdakwa bersama T. JUNAIDI Bin T. ISA (berkasterpisah) pergi berdua menemui SIPON ANAK KOTA (DPO) dengan tujuan untukmenukar shabu tersebut.Bahwa dalam perjalanan tepatnya di jalan pedesaan Desa Cot Girek Kec.Peusangan Kab. Bireuen terdakwa bersama saksi T. JUNAIDI Bin T.

Pada saat bertemu, KADIRAN Bin PANIDI menanyakankepada terdakwa apa sudah ada shabunya? kemudian terdakwa menjawab Belumada, tapi akan saya cari dahulu shabunya. Selanjutnya KADIRAN Bin PANIDImenyerahkan sejumlah uang untuk membeli shabu kepada terdakwa sebesar Rp.4.000.000, (empat juta rupiah) dan terdakwa mengambil uang sebesar Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) sebagai imbalan untuk terdakwa. Selanjutnya terdakwamenyerahkan wang tersebut kepada saksi T. JUNAIDI Bin T.

Isa shabunya kecilkecil sekali, kayaknya kualitasnya kurangbagus, nanti tersangka KADIRAN Bin PANIDI dan AMIR Bin ABDULLAH tidakmau menerimanya selanjutnya terdakwa dan saksi T. Junaidi Bin T. M. Isa pergikembali untuk menemui SIPON ANAK KOTA (DPO) dengan maksud untukmenukarnya, diperjalan di jalan desa Cot Girek Kecamatan Peusangan KabupatenBireuen terdakwa dan saksi T. Junaidi Bin T. M. Isa dibuntuti oleh anggota Polisi PolsekPeusangan karena saksi T. Junaidi Bin T. M.

;

Menyatakan barang bukti berupa: 1 (Satu) butir pil calmlet; 3 (tiga) buah pipet kaca yang diduga ada sisa shabunya;1 (Satu) buah alat hisap/ bong yang terbuat dari botol YOU C1000;1 (Satu) buah timbangan elektrik warna hitam;2 (dua) set plastik klip;1 (Satu) set sedotan warna merah; 1 (satu) buah korek api gas warna biru; 1 (satu) buah handphone Samsung J5.Dirampas untuk dimusnahkan.4.

Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta terkaitdengan transaksi obat jenis Psikotropika, pada saat ditangkap terdakwadilakukan penggeledahan oleh petugas kepolisian dan ditemukan barangberupa 1 (satu) butir pil Calmlet, barang tersebut diakui kepemilikannya olehterdakwa, kemudian petugas kepolisian melakukan pengembangan denganmelakukan penggeledahan di warung mie ayam tempat sebelumnya terdakwamenggunakan narkotika jenis shabushabu dan ditemukan barang berupa 3(tiga) buah pipet kaca yang diduga ada sisa shabunya

Tegalgendu Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta terkaitdengan transaksi obat jenis Psikotropika, pada saat ditangkap terdakwadilakukan penggeledahan oleh petugas kepolisian dan ditemukan barangberupa 1 (satu) butir pil Calmlet yang diakui kepemilikannya oleh terdakwa,kemudian petugas kepolisian melakukan pengembangan dengan melakukanpenggeledahan di warung mie ayam tempat sebelumnya terdakwamenggunakan narkotika jenis shabushabu dan ditemukan barang berupa 3(tiga) buah pipet kaca yang diduga ada sisa shabunya

Calmlet pada diriTerdakwa; Bahwa terdakwa mengaku bahwa sebelumnya juga telah menggunakannarkotika jenis shabushabu yang dilakukan di warung mie ayam milik mertuaterdakwa yang terletaka di Guyangan RT. 002 Wonolelo Kecamatan PleretKabupaten Bantul; Bahwa petugas bersama Terdakwa pergi ke warung mie ayam yangberalamat di Guyangan RT. 002 Wonolelo Kecamatan Pleret KabupatenBantul untuk dilakukan penggeledahan dan petugas menemukan barangbukti berupa : 3 (tiga) buah pipet kaca yang diguga ada sisa shabunya

Menetapkan barang bukti berupa:1) 3 (tiga) buah pipet kaca yang diduga ada sisa shabunya;2) 1 (satu) buah alat hisap/ bong yang terbuat dari botol YOU C1000;3) 1 (Satu) buah timbangan elektrik warna hitam;4) 2 (dua) set plastik klip;5) 1 (Satu) set sedotan warna merah;6) 1 (Satu) buah korek api gas warna biru;7) 1 (Satu) buah handphone Samsung J5;8) 1 (Satu) butir pil calmlet;dirampas untuk dimusnahkan;6.

ZULFIKAR alias FIKAR (DPO), lalu Terdakwa mengatakanmana shabunya sedikit, saya hanya ada uang Rp 100.000, sambilmenyerahkan uang Rp. 100.000, (Seratus ribu rupiah) kepada Sadr.ZULFIKAR alias FIKAR (DPO) dan Sdr. ZULFIKAR alias FIKAR (DPO)mengambil 1 (satu) paket kecil shabu dari dalam saku celannya, lalumenyerahkannya kepada Terdakwa sambil berkata *jangan bilangbilangsama orang ya. Setelah itu Terdakwa menyimpannya di dalam sakucelananya dan Sdr.

Bireuenuntuk jalanjalan dan sekira Pukul 17.00 WIB, Terdakwa melihat ZULFIKARalias FIKAR (DPO) keluar dari pantai, kemudian terdakwa memanggilZULFIKAR alias FIKAR (DPO).Bahwa saat bertemu dengan ZULFIKAR alias FIKAR (DPO), terdakwamengatakan "mana shabunya sedikit, saya hanya ada uang Rp100.000,00(seratus ribu rupiah) sambil menyerahkan uang Rp100.000,00 (seratus riburupiah) kepada ZULFIKAR alias FIKAR (DPO) lalu ZULFIKAR alias FIKAR(DPO) mengambil 1 (Satu) paket kecil shabu dari dalam saku celannya

Bireuen untuk jalanjalan dan sekira Pukul 17.00 WIB, Terdakwamelihat ZULFIKAR alias FIKAR (DPO) keluar dari pantai, kKemudian terdakwamemanggil ZULFIKAR alias FIKAR (DPO).Menimbang, bahwa saat bertemu dengan ZULFIKAR alias FIKAR(DPO), terdakwa mengatakan "mana shabunya sedikit, saya hanya ada uangRp100.000,00 (seratus ribu rupiah) sambil menyerahkan uang Rp100.000,00(seratus ribu rupiah) kepada ZULFIKAR alias FIKAR (DPO) lalu ZULFIKAR aliasFIKAR (DPO) mengambil 1 (satu) paket kecil shabu dari dalam

pesanan terdakwa setelahmenerima shabu tersebut kemudian terdakwa langsung pulangkerumah membuat bong setelah itu shabu tersebut terdakwagunakan sendiri dirumah namun tidak sampai habis masih ada tersisasedikit setelah menggunakan shabu tersebut kemudian pada saatterdakwa sedang santai dirumah sekitar jam 17.15 wib datang pihakkepolisian mengamankan terdakwa dan dilakukan penggeledahankemudian ditemukan 1 (satu) Buah Alat Bong lengkap dengansedotan serta Pipet kaca yang ada masih terdapat kerak shabunya

Kotawaringin Barat Prop Kalimantan Tengah seringdigunakan untuk menggunakan Narkoba, lalu Saksi dan rekan Saksimelakukan penyelidikan dibarakan tersebut kemudian sekitar pukul17.15 WIB Kami mengamankan Terdakwa dari dalam barakantersebut dan saat dilakukan penggeledahan ditemukan 1 (Satu) paketshabushabu; Bahwa pada saat Terdakwa diamankan ditemukan barang bukti 1(satu) buah bong lengkap dengan sedotan serta pipet kaca yangmasih ada terdapat kerak shabunya, kemudian di lantai barakan itujuga ditemukan

Kalimantan Tengah; Bahwa Saksi menyaksikan penggeledahan tersebut bersamaanggota Polisi lainnya; Bahwa saat Polisi melakukan penggeledahan badan/pakianTerdakwa tidak ditemukan apa apa, lalu ketika Polisi melakukanpenggeledahan di barakan tersebut ditemukan barang bukti 1 (Satu)buah bong lengkap dengan sedotan serta pipet kaca yang masih adaterdapat kerak shabunya, kemudian di lantai barakan itu juga ditemukan1 (Satu) paket shabushabu setelah ditimbang diketahui berat kotor 0,22(nol koma dua puluh

Kalimantan Tengah; Bahwa ketika Terdakwa diamankan pihak Kepolisian ditemukanbarang bukti 1 (Satu) buah bong lengkap dengan sedotan serta pipetkaca yang masih ada terdapat kerak shabunya, kemudian di lantaibarakan ditemukan 1 (satu) paket shabushabu setelah ditimbangdiketahui berat kotor 0,22 (nol koma dua puluh dua) gram, 1 (satu) buahkotak rokok sampoerna merah, 1 (Satu) buah gunting, 4 (empat) pakplastik klip diduga bekas menggunakan shabushabu, 4 (empat) buahkorek api gas, 1 (Satu) buah kotak

Kalimantan Tengah;Halaman 15 dari 21 Putusan Nomor 26/Pid.Sus/2019/PN PbuMenimbang, bahwa dari faktafakta yang terungkap di depanpersidangan diperoleh adanya fakta hukum bahwa ketika Terdakwa diamankanpihak Kepolisian ditemukan barang bukti 1 (Satu) buah bong lengkap dengansedotan serta pipet kaca yang masih ada terdapat kerak shabunya, kemudian dilantai barakan ditemukan 1 (satu) paket shabushabu setelah ditimbangdiketahui berat kotor 0,22 (nol koma dua puluh dua) gram, 1 (Satu) buah kotakrokok

ADIT (DPO) menghubungi terdakwamenyuruh untuk menimbang Narkotika jenis Shabunya, lalu terdakwatimbang dengan maksud untuk dijual dan langsung terdakwa pisahkanserta membagi menjadi 5 (lima) plastik bening Narkotika jenis Shabu.Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk menawarkan untuk dijual,menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukaratau menyerahkan Narkotika Golongan dari Menteri Kesehatan RepublikIndonesia maupun pihak yang berwenang lainnya.Bahwa berdasarkan Berita

ADIT (DPO) menghubungi terdakwamenyuruh untuk menimbang Narkotika jenis Shabunya, lalu terdakwatimbang dengan maksud untuk dijual dan langsung terdakwa pisahkanserta membagi menjadi 5 (lima) plastik bening Narkotika jenis Shabu.e Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin untuk menawarkan untuk dijual,menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukaratau menyerahkan Narkotika Golongan dari Menteri Kesehatan RepublikIndonesia maupun pihak yang berwenang lainnya.e Bahwa berdasarkan Berita

ADIT (DPO) menghubungi terdakwa menyuruhuntuk menimbang Narkotika jenis Shabunya, lalu terdakwa timbang denganmaksud untuk dijual dan langsung terdakwa pisahkan serta membagimenjadi 5 (lima) plastik bening Narkotika jenis Shabu.

Dan sesampainya di rumah, terdakwa membuka plastik makananHalaman 10 dari 21 Putusan Nomor 298/Pid.Sus/2021/PN.BksGood Time tersebut dan ternyata benar Narkotika jenis Shabu. kemudian Sdr.ADIT (DPO) menghubungi terdakwa menyuruh untuk menimbang Narkotikajenis Shabunya, lalu terdakwa timbang dengan maksud untuk dijual danlangsung terdakwa pisahkan serta membagi menjadi 5 (lima) plastik beningNarkotika jenis Shabu.

ADIT (DPO) menghubungi terdakwa menyuruhuntuk menimbang Narkotika jenis Shabunya, lalu terdakwa timbang denganmaksud untuk dijual dan langsung terdakwa pisahkan serta membagimenjadi 5 (lima) plastik bening Narkotika jenis Shabu. Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki izin untuk menawarkan untuk dijual,menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukaratau menyerahkan Narkotika Golongan dari Menteri Kesehatan RepublikIndonesia maupun pihak yang berwenang lainnya.

Medan Sunggal KotaMedan, lalu Terdakwa bersama Muhammad Nasir (berkas terpisah) beristirahatsambil menunggu perintah dari Muhar (DPO), kKemudian sekira pukul 03.00 Wibsaksi Subit Shatz dan saksi Ralph Slmanjuntak mengetuk pintu kamar hotel danTerdakwa membuka pintu kamar Hotel tersebut lalu saksi Subit Shatz langsungmengatakan kami Polisi, dimana shabunya?

Setelah tiba didepan pintu kamar 303 tersebut, saksi mengetuk pintu kamar hotel dantidak beberapa lama kemudian pintu kamar dibuka dari dalam, lalu penghunikamar 303 tersebut adalah saksi Muhammad Nasir (berkas diajukanterpisah) dan Terdakwa Muhammad Idris;Bahwa setelah pintu kamar dibuka dari dalam, saksi dan rekan saksi masukke dalam kamar sambil berkata Kami polisi, dimana shabunya, selanjutnyasaksi bersama rekannya saksi masuk ke dalam kamar dan menanyakankepada saksi Muhammad Nasir (berkas diajukan

Muhar (DPO) karena tiket ke Jakarta belum diterima oleh saksiMuhammad Nasir (berkas diajukan terpisah) dan Terdakwa;Bahwa pada hari Kamis tanggal 28 Nopember 2019 sekira pukul 03.30 WIB,pintu kamar 303 tempat saksi Muhammad Nasir (berkas diajukan terpisah)dan Terdakwa istirahat diketuk dari luar, Kemudian saksi Muhammad Nasir(berkas diajukan terpisah) dan Terdakwa membuka pintu kamar dari dalam,setelah pintu kamar dibuka dari dalam, para saksi masuk ke dalam kamarsambil berkata Kami polisi, dimana shabunya

sudah ada dan akan diserahkan di pinggir jalandepan rumah Altaqwin; Bahwa selanjutnya saksi menghubungi pembelidan berkata: shabunya sudah ada 2(dua) paket seberat + 20 gram dan akan diserahkan di pinggir jalan di depan rumahAltaqwin dekat Tebing sesudah Terminal Betunga, ikuti saja mobil aku dan dijawaboleh pembeli iya, aku ikut di belakang mobil kamu; Bahwa saksi kemudian menghubungi Ansori Als.

Acong Cong shabunya hanya adadua paket harganya Rp. 20 juta, yang satu ons tidak jadi, lalu Ansori Als. Acongberjata: jadilah, terus kalau tidak jadi kita tangkap yang jual, yang beli kita tangkapjuga, saksi lalu berkata ya jadi juga, pokoknya kau ikuti mobil saya saja dan mobilinnova yang hitam itu, Anson berkata di mana serah terima shabunya?

Acong Cong shabunya hanya adadua paket harganya Rp. 20 juta, yang satu ons tidak jadi, lalu Ansori Als. Acongberjata: jadilah, terus kalau tidak jadi kita tangkap yang jual, yang beli kita tangkapjuga, Erpan lalu berkata ya jadi juga, pokoknya kau ikuti mobil saya saja dan mobilinnova yang hitam itu, Anson berkata di mana serah terima shabunya?

Bahwa setelah sepakat antara Erpan, pembeli dan Altaqwin, laluAltaqwin pergi untuk mengambil shabu sedangkan Erpan dan pembeli langsung pergi kePangkalan Balai sesuai permintaan Altaqwin dan sekitar 15 menit kemudian Altaqwinmenghubungi Erpan dan berkata bahwa Shabunya sudah ada dan akan diserahkan dipinggir jalan depan rumah Altaqwin.

Bahwa selanjutnya Erpan menghubungi pembelidan berkata: shabunya sudah ada 2 (dua) paket seberat + 20 gram dan akan diserahkandi pinggir jalan di depan rumah Altaqwin dekat Tebing sesudah Terminal Betung, ikutisaja mobil aku dan dijawab oleh pembeli tya, aku ikut di belakang mobil kamu.Bahwa Erpan kemudian menghubungi Anson Als. Acong Cong shabunya hanya ada duapaket harganya Rp. 20 juta, yang satu ons tidak jadi, lalu Anson Als.

Setelah saksi SUSANTI Als SANTI BintiZAINUDIN sampai di Pasar Baru peranap Terdakwa mengatakan kepadasaksi RAHMAT als MAMAT DISINI AJALAH KITA PAKAI SHABUNYA MATdan saksi RAHMAT Als MAMAT mengatakan kepada Terdakwa TIDAKMUNGKIN DISINI BANG dan saksi RAHMAT als MAMAT mengatakankepada Terdakwa kita makai shabu nya di pondok kebun sawit di DesaPauhranap aja bang.

Setelah saksi SUSANTI Als SANTI BintiZAINUDIN sampai di Pasar Baru peranap Terdakwa mengatakan kepadasaksi RAHMAT als MAMAT * DISINI AJALAH KITA PAKAI SHABUNYA MATdan saksi RAHMAT Als MAMAT mengatakan kepada Terdakwa TIDAKMUNGKIN DISINI BANG dan saksi RAHMAT als MAMAT mengatakanHalaman 7 dari 26 Putusan Nomor 189/Pid.Sus/2019/PN.Rgt.kepada Terdakwa kita makai shabu nya di pondok kebun sawit di DesaPauhranap aja bang.

Susantibertemu selanjutnya Terdakwa mengatakan kepada Saksi disini ajalahkita pakai shabunya mat lalu Saksi berkata kepada Terdakwa "tidakmungkin disini bang dan Saksi berkata kita makai shabunya di pondokkebun sawit di DesaPauh Ranap aja bang setelah itu Saksi danTerdakwa menuju Pondok kebun sawit yang terletak di Desa PauhRanap tersebut menggunakan 1 (Satu) unit sepeda Motor Merk HondaHalaman 13 dari 26 Putusan Nomor 189/Pid.Sus/2019/PN.Rgt.Beat warna Putih merah dan Terdakwa mengatakan kepada

Susanti bertemuselanjutnya Terdakwa mengatakan kepada Saksi disini ajalah kita pakaishabunya mat lalu Saksi berkata kepada Terdakwa "tidak mungkin disinibang dan Saksi berkata kita makai shabunya di pondok kebun sawit diDesaPauh Ranap aja bang setelah itu Saksi dan Terdakwa menuju Pondokkebun sawit yang terletak di Desa Pauh Ranap tersebut menggunakan 1(satu) unit sepeda Motor Merk Honda Beat warna Putih merah dan Terdakwamengatakan kepada Sdri.

Susantibertemu selanjutnya Terdakwa mengatakan kepada Saksi Rahmat disini ajalahkita pakai shabunya mat lalu Saksi Rahmat berkata "tidak mungkin disini bangdan Saksi Rahmat berkata kita makai shabunya di pondok kebun sawit di DesaPauh Ranap aja bang setelah itu Terdakwa dan Saksi Rahmat menuju Pondokkebun sawit yang terletak di Desa Pauh Ranap tersebut menggunakan 1 (satu)unit sepeda Motor Merk Honda Beat warna Putih merah dan terdakwamengatakan kepada Sdri.

Saatdilakukan penggeledahan ditemukan 1 (satu) buah handphone merkSamsung berikut simcard dengan nomor 081276020630 di kantong celanadepan sebelah kanan kemudian Terdakwa diminta oleh Saksi DERI IRAWANuntuk menunjukkan dimana letak shabunya dan terdakwa mengantarkan kekamar 7 HG Apartement Modern Land Tower Hijau Jalan Hartono RayaKelapa Indah Kec. Tangerang Kota Tangerang.

Saat dilakukan penggeledahanditemukan 1 (satu) buah handphone merk Samsung berikut simcarddengan nomor 081276020630 di kantong celana depan sebelah kanankemudian Terdakwa diminta oleh Saksi DERI IRAWAN untuk menunjukkandimana letak shabunya dan terdakwa mengantarkan ke kamar 7 HGApartement Modern Land Tower Hijau Jalan Hartono Raya Kelapa IndahKec. Tangerang Kata Tangerang.