Tapi dengan perlakuan Penggugat yangdemikian Tergugat hanya bisa bersabar, Tergugat menyadari perlunyamempertahankan keutuhan rumah tangga tidak lain hanya demi anakanak yang Tergugat sayangi, yang mana mereka masih kecil dan butuhkasih sayang kedua orang tuanya;Bahwa terlalu mengadaada dalil Penggugat tersebut nomor 11 (Sebelas),Tergugat menyadari dengan mengidap penyakit menular Tergugat tidakdengan leluasa bergaul bahkan dengan keluarga, Tergugat tidak ingin inimenjadi wabah di dalam keluarga

terima setiap bulan adalah sebesar Rp 5.000.000, (lima jutarupiah) hal ini mengacu pada pasal 156 huruf d tersebut secara nominalkemampuan Tergugat hanya bisa memberikan nafkah secara :keseluruhansebesar Rp 1.000.000, (Satu juta rupiah) perbulan dan Rp 3.000.000, (tigajuta rupiah) adalah untuk biaya Tergugat dan anakanak nantinya, bahkanapabila Majelis Hakim menjatuhkan hak asuh dan perwalian anak kepadaTergugat, maka Tergugat akan lebih giat mencari nafkah untuk membiayaianakanak yang Tergugat sayangi

mereka.Saya lakukan ini semua memang demi anakanak saya dan saya masih sayangkepada istri saya, saya tidak mau istri saya menyesal dengan perilakunya sendiriyang tanpa berfikir panjang, karena sekeraskerasnya ibu pasti butuh anak dansejauhjauhnya anak pasti butuh orang tua dan saya inginkan keluarga sayaberkumpul bersama kembali ;Hal yang saya kecewakan kenapa masalah ini diungkitungkit kembali, sedangkananak saya sudah terima jati dirinya dan dia juga ada sama saya dan saya sudahterima dan sudah saya sayangi

Benar sudah benar memang saya pulang ke rumah orang tua saya bukan karenasuami saya melainkan karena mertua saya, mertua saya yang 8 (delapan) tahunsaya rawat, saya sayangi melebihi orang tua saya sendiri ternyata jahat terhadapsaya, berkali kali saya dihina dijelek jelekkan tidak pernah menghargai sayapadahal selama 8 (delapan) tahun itu belum pernah saya menyembunyikanmakanan sebesar sendokpun di rumah mertua saya.

Karena pastiada perbedaan dalam kehidupan kami itu saya anggap wajar;Tapi keegoisannya menutup kasih sayangnya dan memaksa sayasebagai suami untuk menuruti segala kemauannya, Bahkan terkadangHal. 5 dari21 hal. puusan nomor xxxx/Pdt.G/2016/PA.Pokeras kepalanya itu tidak menghormati saya sebagai suaminya.Sedangkan saya masih mempertahankan dia (penggugat) sebagai istrisaya yang saya sayangi;6. Saya tidak setuju dan itu tidak benar.Semua itu dalah alasannya (istri saya) saja.

Tergugat cemburu karena Penggugat menjalin hubungan denganlakilaki lain, wajar sebagai Seorang Ssuami Tergugat cemburu karena ituadalah istri yang di Sayangi dan dicintainya.Apalagi jika Istri keluar rumah tanpa seijin Suaminya apakah itu dianggaphal yang biasa dan tidak berdosa ? segala kebaikan dan keburukan itupasti Allah akan membalasnya, sedangkan Penggugat mengatakan Anakyang dilahirkan itu bukan anak Tergugat. Dalam berumah tanggaterkadang bercanda dengan anakanak dan ibunya.

pekerjaan tetap dan seringmenganggurjadi untuk memenuhi kebutuhan itu sangat terbatas.Bahwa yang disangkakan tergugat saya tidak bisa membedakanperbuatan yang salah dan benar itu sama sekali kurang beralasankarena dalam hal ini yang disangkut pautkan adalah teman dantetangga yg sama sekali tidak ada kaitannya dengan pribadi rumahtangga kami.Semua yang di sangkakan tentang perselingkuhan tidak benaradanya.Tidak ada perbedaan perlakuan antara anak saya yang pertamadengan anak saya yang kedua semua saya Sayangi

Pasal 197 huruf f KUHAP perlu dipertimbangkan pulahalhal yang dapat memberatkan dan dapat meringankan hukuman yangdijatunkan kepada diri Terdakwa, sebagai berikut :Halhal yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa dilakukan terhadap istrinya sendiri yang seharusnyaTerdakwa sayangi sekaligus Terdakwa lindungi. Perbuatan Terdakwa merupakan perbuatan yang dilandasi oleh emosi dankurangnya kontrol diri.

"Dengan dasar Firman Allah tersebut walaupun ada jaminan bagiTergugat untuk mengungkapkan dan menyatakannya apalagi didepan Hakimhalhal yang tidak baik mengenai Penggugat namun Tergugat merasa cukupbiarlah Penggugat yang akan mempertanggungjawabkannya kelak di hadapanAllah, dan Tergugat masih mengingat bahwa Penggugat adalah ibunya anakanak yang Tergugat sangat sayangi, walaupun Tergugat merasa di dholimi.Majelis yang mulia,Mengingat dan menimbang, sebelum Tergugat mengabulkanpermohonan gugatan Penggugat

Walau bagaimanapun dia adalah istri sayadan ibu dari anakanak saya yang saya harus jaga dan lindungi juga sayangi,apalagi istri saya dalam keadaan tidak stabil emosionalnya;Maka dari itu saya mohon kepada bapak hakim dapat mempertimbangkanpermasalahan rumah tangga saya ini;Catatan : Istri saya mengatakan bahwa ada orang yang akan menghancurkanrumah tangga kita, nanti ayah juga tahu siapa orangnya. Maksudnyasiapa?

mengenai perbedaan pendapat antara suami istri dalamrumah tangga hal ini wajar terjadi, apalagi mengingat usia pernikahanantara Penggugat dengan Tergugat belum sampai satu tahun, tetapipertengkaran tersebut tidak mengarah perpisahan antara Penggugatdengan Tergugat bahkan selalu dapat diselesaikan, dan tidak benar kalauTergugat sering marah marah tanpa alasan apalagi memaki makiPenggugat didepan umum, mana mungkin Tergugat melakukan hal tersebutkarena Penggugat adalah istri Tergugat yang Tergugat sayangi

Idimungkin Tergugat melakukan hal tersebut karena Penggugat adalahistri Tergugat yang Tergugat sayangi dan pastinya Tergugat akan selalumenjaga marwah keluarga apalagi harga diri istri Tergugat didepanumum; Bahwa mengenai keteranggan saksi I : Bahri (Pakwa Penggugat)dalam memberikan keterangan dipersidangan mengatakan Tergugatsering memakimaki Penggugat dan Tergugat bersikap kasar denganPenggugat ... dst,... keterangan tersebut tidak benar, karena saksitidak pernah mendengar, melihat atau menyaksikan

Bahwa dalam keadaan yang demikian PEMOHON sangat menderita lahirmaupun bathin berdampak pada kedinasan karena orang yang selamakenal PEMOHON sayangi justru telah menyakitkan hati berani berbohong,menipu, memalsukan identitas, meminta sejumlah uang di luar kKemampuanPEMOHON, sehingga rumah tangga yang demikian tidak dapatdipertahankan dikarenakan tidak adanya kejujuran TERMOHON terhadapPEMOHON dari pada dinas PEMOHON terganggu, PEMOHON mengambillangkah untuk mengajukan Cerai Talak atau mengajukan

Sebenarnya msih berjalan dengan baik sampai sekarang ini, karenaditengah kita ada anak yang saya sayangi, begitu juga ibunya atauPenggugat sangat sayang, karena tiap pagi saya antar anak sekolah,karena ibunya duluan pergi bekerja tepat jam 06.30 sedangkan anakmasuk sekolah jam 07.00 jadi saya mengurus dulu dirumah. Untukjemput pulangnya sekolah karena sore, tinggal dulu di Saudaranya.lbunya yang sempat jemput juga berarti saya sekalu suami Penggugatuntuk komunikasi masih berjalan dengan baik;4.

Setelah saya mencoba mengajak istri saya bicara dengan baikbaik dan tidak mendapat tanggapan dari istri saya, barulah sayameninggalkan rumah tempat kami tinggal dengan harapan semogaistri saya sadar dengan kata kata yang mungkin khilaf dilontarkanterhadap saya dan mengerti dengan maksud dan tujuan sayamenjaga persangka buruk dari lingkungan tempat tinggal danmenjaga istri saya agar terlindung dari fitnah;Pada bulan puasa terakhir tahun 2011 saya pulang ke rumahmenemui istri dan anak saya yang saya sayangi

yang sebesarbesarnya atas segalakekhilafan dan kesalahan saya karena saya sangat menyadariwalaupun saya telah mencoba berusaha menjadi kepala keluargayang baik, saya adalah manusia biasa yang tidak luput dari khilafdan dosa.hal 12 dari 23 hal Put No.2856/Pdt.G/2013/PAJSBuat saya, salah satu kebahagiaan di dunia ini yang terbaik yangtelah dikaruniakan Allah SWT kepada saya yaitu keberadaanbersama orang tua dan keluarga, terutama hidup bersama istri dananakanak saya yang sangat saya cintai dan saya sayangi

Dimana saya masih mengingat benarPenggugat saat itu meminta rujuk kembali dengan alas an bahwaPenggugat diusir dan ditelantarkan oleh suaminya yang kedua.Lalu sayamengingat Penggugat adalah mantan istri saya yang dahulu yang masihsaya sayangi hingga saat ini maka kami menikah kembali, saat iniPenggugat malah menggugat saya kembali untuk bercerai, sayamemohon kepada Majelis Hakim yang menyidangkan perkara ini untuktidak mengabulkan alasan Penggugat dalam gugatannya yang pernahdan dengan alasan yang

Kalau benar kenapa Pemohon tidak segera menemui Termohonyang masih berada di rumah bapak Pemohon untuk pamit sementarawaktu ingin menenangkan diri di rumah orang tuanya karena ucapanPemohon yang mengatakan Termohon sudah tua dan Pemohon maumenikah dengan Termohon hanya karena Termohon Pegawai negeriSipil ucapan yang tidak pernah diduga oleh termohon sebelumnyarasanya hati ini sakit karena katakata itu keluar dari mulut Suami ya gTermohon sangat sayangi.

kehidupan Rumah Tangga Penggugat dan Tergugat mulai mengalamikegoncangan karena sering terjadi perselisinan dan Pertengkaran yang terusmenerus terjadi dan menuju pada perpecahan, hal ini disebabkan karenaegoisme dari Tergugat yang lebih banyak bertindak kasar baik secara fisikmaupun psychis, baik di depan anak anak maupun keluarga Penggugat danTergugat hal ini membuat Penggugat merasa malu dan merasa tidakmempunyai harga diri lagi baik sebagai ibu di depan anak ataupun sebagaiisteri yang wajib di sayangi

Saya sudah tidak sudi serumah kalau karakternya sseperti itu, biarlah halini menjadi kenangan pahit dan biarkan saya tetap merawat kedua anaksaya yang saya sayangi itu. Saya siap mengasuh anak saya yang kedua sampai dia bekerja nanti.Bahwa, Tergugat telah menyampaikan kesimpulan secara tertulissebagai berikut:.

Kondisi badan Tergugat jugasetelah malam sering lelah dan untuk melakukan kewajiban suami isteripun tergugat merasa tidak bisa walaupun dipaksa pasti tidak akan terjadiereksi pada diri Tergugat, sampai Penggugat mengatakan kepadaTergugat janganjangan ada wanita lain dan perlu dicatat dan diingatbahwa sampai detik ini Tergugat tidak memiliki WIL ( Wanita IdamanLain) yang Tergugat miliki hanya isteri yaitu Penggugat yang sampai saatini masih Tergugat sayangi dan cintai.Pasca operasi Hernia Tergugat

Mariana diatas perut saya sdri.Mariana serta merta mengambil foto almarhum istri saya dan mengatakan kepada saya:"bayangkan ini, bayangkan ini istri mu yang sangat kau sayangi elok wardati" saya kagetdan saya katakan apaapaan kamu ini ma, biarin kata sdri. Mariana, biar kita samasama membayangi pasangan kita yang dulu. Akhirnya suasana pada saat itu benarbenar tidak mengenakkan hati dan saya pergi meninggalkan sdri. Mariana.