Ditemukan 17962 data
104 — 69 — Berkekuatan Hukum Tetap
Berarti pengelola/imam mesjid adalah perempuan (SanggupTarigan) dan Makmumnya adalah lakilaki;Bahwa dengan menyebut tanah untuk diwakafkan berarti harus adatindak lanjut yaitu pembuatan akta ikrar wakaf;Bahwa yang berwenang membuat akta ikrar wakaf adalah pejabatpembuat akta ikrar wakaf yaitu kepala kantor urusan agamakecamatan.
Departemen Agama khususHal. 7 dari 18 hal.Put.No. 2842 K/Pdt/2010mengenai wakaf, wakif, bayinah (alat bukti) dan sebagainya untukitu diselesaikan oleh Pengadilan Agama dengan menpergunakanhukum acara Pengadilan Agama;Bahwatanah wakaf mesjid Masiah AlIkhlas telah memiliki sertifikathak milik wakaf No. 530/wakaf tgl. 31 Maret 1991, yang diterbitkanoleh BPN Medan berdasarkan permohonan dari kepala kantorurusan agama kecamatan/pejabatan pembuat akta ikrar wakaf,Medan Tuntungan No.
Sertifikat Wakaf Nomor530, tanggal 3131992, yang diterbitkan oleh Kepala kantor PertanahanKota Medan, Akte Ikrar Wakaf tanggal 25 Juli 1991 yang dibuat olehPejabat Pembuat Akte lkrar Wakaf, dan surat Pengesahan Nadzir Wakaftanggal 25 Juli 1991 yang dibuat olen KUA, dan surat Pengesahan NadzirWakaf tanggal 25 Juli 1991 yang dibuat olen KUA/Pejabat Pembuat AkteIkrar Wakaf;.
Bahwa Pengadilan Tinggi Medan tidak memperhatikan dengan cermattentang gugatangugatan yang diajukan oleh Termohon Kasasi untukmenguasai dan memiliki benda (harta) wakaf guna kepentingan ekonomisTermohon Kasasi, hal mana sama seperti gugatan yang pernah diajukanoleh Termohon Kasasi tentang pembatalan sertifikat tanah mesjid MasiahAlIchlas yaitu terhadap sertifikat Wakaf No. 530/Wakaf, tanggal 31 Maret1992, dimana gugatan Termohon Kasasi tersebut dinyatakan tidak dapatditerima oleh Pengadilan Tata
yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf dan SuratPengesahan Nadzir Wakaf tanggal 25 Juli 1991 yang dibuat olehKUA/Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf, maka berdasarkan Pasal 49UndangUndang No.3 tahun 2006 jo UndangUndang No.7 tahun 1989, joUndangUndang No.5 tahun 1960 jo PP 28 tahun 1977 jo UndangUndangNo.41 tahun 2004 tentang wakaf dan Inpres No.1 tahun 1991 PN.
28 — 16
Bahwa tidak ada satupun anggota keluarga yangmengetahui perihal penyerahan atau pun pemberian wakaf yang dilakukanoleh almarhum Amaq Zaenab alias H. Sadaruddin kepada Masjid AlFirdaus;7. Bahwa adanya pemberian wakaf oleh almarhum AmaqZaenab alias H.
Bahwa tanah wakaf tersebut merupakan hartabersama antara almarhun cenganPenggugat 1. Namun kenyataannya dalam pemberian wakaf tersebutPenggugat 1 sebagai istri dan juga pemilik tanah tidak ikut memberikan /menyerahkan wakaf sebagaimana yang tertera dalam surat pernyataanpenyerahan wakaf tanah pertanian/ kebun yang dikirimkan ke pada ParaPenggugat oleh Tergugat 2;13. Bahwa cacat prosedur dalam pemberian wakaf tersebutsangatlah terang benderang adanya.
Pemberian wakaf tersebut tidakpernah sama sekali diikrarkan dan tidak pernah terdaftar dalam daftar hartabenda wakaf pada instansi yang berwenang dan juga tanah tersebuttidaklah dimiliki dan dikuasai sepenuhnya oleh almarhum BE arena tanah tersebut adalah harta bersama denganpenggugat 1. Sehingga dapat diyakini bahwa pemberian wakaf tersebutbertentangan dengan undangundang No. 41 tahun 2004 tentang wakaf.;14.
Bahwa jika melihat jelas dan terangnya cacat dalampemberian wakaf sebagaimana dalil pada angkaangka di atas, makasudah sepantasnya terhadap pemberian wakaf tersebut haruslah dibatalkandan segala bentuk penyerahan wakaf maupun suratmenyurat atas wakaftersebut juga seharusnya dinyatakan tidak sah atau dibatalkan;15.
Menyatakan batal dan tidak sah wakaf tertanggal 5rabiulakhir 1429 H. bertepatan dengan tanggal 12 april 2008 M. darialmarhum a ES kepada $= Masjid Al Firdausyang diterima oleh Dahiruddin Tergugat 1;3. Menyatakan hukum segala bentuk surat menyurat yangtimbul akibat dari wakaf tersebut adalah batal dan tidak sah serta tidakmemiliki nilai pembuktian;4. Menghukum Tergugat 1 dan 2 untuk menyerahkantanah wakaf tersebut dalam keadaan baik, kosong dan tanpa bebanapapun di atasnya;5.
41 — 31
tanggal 26 Mei 1992 atas namaMUHAMAD MUSLICH ( Pemberi Wakaf/Al Wakif) yang telah diwakafkankepada : HADORI, ABDUL WAHIB, H.
SYAFTVI, ABDUR ROCHIM dan H.ANWAR selaku nadzir (Penerima Wakaf) di Desa Jatigunting, KecamatanWonorejo, Kabupaten Pasuruan ; Menimbang, bahwa berikutnya alasan/dasar Para Penggugat/Terbandingmenggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya dan menuntut pembatalanatau dinyatakan tidak sah atas Keputusan Tata Usaha Negara obyek sengketa aquo,yaitu berupa Sertifikat Hak Milik (Wakaf) Desa Jatigunting No. 13, karena KeputusanTata Usaha Negara obyek sengketa tersebut telah merugikan kepentingannya
Abdul Halim dan tanah Yayasan Pondok Pesantren AlHidayah .Menimbang, bahwa para Penggugat/Terbanding dalam surat gugatannya telahmengklaim bahwa sebagian diatas tanah pekarangan warisannya telah terbit SertifikatHak Milik (wakaf) Nomor 13/Desa Jatigunting yang diterbitkan tanggal 26 5 1992yang diterbitkan Tergugat/Pembanding dan telah bertentangan dengan peraturanperundangundangan yang berlaku ;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P8T2T4T12 Sertifikat Hak Milik (Wakaf) .
HAJI ANWAR untuk bangunan madrasah berdasarkan AktaPengganti Akta Ikrar Wakaf Nomor : W3/036/VU/Tahun 1991 tanggal 20 Juli 1991dibuat oleh Kepala Urusan Agama Kecamatan Wonorejo /Pembuat Akta Ikrar Wakaf ;Menimbang, bahwa , Sertifikat Hak Milik (Wakaf) Nomor 13/DesaJatigunting (obyek sengketa) diatas yang oleh Para Penggugat/Terbanding diklaimsebagai milik Para Penggugat/Terbanding karena mewaris dari Almarhum Ayahnyabernama H.Abdul Qomar alias Dul Kamar (meninggal dunia tahun 1996) denganmenunjuk
HakMilik No. 13/Desa Jatigunting yang diterbitkan pada tanggal 26 Mei 1992 atas namaMuhamad Muslich yang kemudian diwakafkan menjadi atas nama Penerima Wakaf(Nadzir) adalah sudah sesuai berdasarkan Peraturan Perundangundangan yangberlaku;Menimbang, bahwa berdasarkan uraianuraian pertimbangan tersebut diatas,Majelis Hakim Banding Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya berpendapatbahwa pencatatan peralihan hak terhadap Sertifikat Hak Milik (Wakaf) No. 13 DesaJatigunting atas nama Muhamad Muslich
48 — 2
uang logam pecahan Rp.200,00 (dua ratus rupiah) ; - 14 (empat belas) keping uang logam pecahan Rp.500,00 (lima ratus rupiah) ; - 1 (satu) keping uang logam pecahan Rp.1.000,00 (seribu rupiah) ;- 10 (sepuluh) lembar uang kertas pecahan Rp.1.000,00 (seribu rupiah) ; - 3 (tiga) lembar uang kertas pecahan Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah) ; - 3 (tiga) lembar uang kertas pecahan Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah) ; 1 (satu) buah besi penyangga jendela ; 1 (satu) buah kotak wakaf
tersebut terdakwa tarik ke atasdengan paksa sampai kunci kotak wakaf rusak dan terbuka, lalu besipenyangga jendela terdakwa letakkan di atas pintu kotak wakaf dandengan menggunakan tangan kanan terdakwa mengambil semua uangyang berada di dalam kotak wakaf sejumlah Rp.45.600,00 (empatpuluh lima ribu enam ratus rupiah) yang terdiri dari :1)2)3)4)5)6)7)ke dalam42 (empat puluh dua) keping uang logam pecahan Rp.100,00(seratus rupiah) ;12 (dua belas) keping uang logam pecahan Rp.200,00 (dua ratusrupiah
, di bagian kanan masjid dekat jendela ; Bahwa saksi mengetahui kotak wakaf tersebut berisi uang wakaf hasilsumbangan warga yang datang ke masjid ;bahwa saksi melihat kotak wakaf yang penutupnya terbuat dari kaca yangdilapisi oleh lempengan besi sebelumnya dalam keadaan terpasang denganbaik, akibat dari perbuatan Terdakwa, penutup kotak wakaf tersebutmenjadi rusak diduga karena dibuka paksa oleh Terdakwa ;bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Masjid Darunnaffis mengalami kerugiansebesar Rp 45.600,00 (
kepada Terdakwa mengenai perbuatan Terdakwayang diakui oleh Terdakwa bahwa dirinya baru saja mengambil uang tunaidari dalam kotak wakaf masjid Darunnaffis sebesar Rp 45.600,00 (empatpuluh lima ribu enam ratus rupiah) ;Bahwa uang yang berada di dalam kotak wakaf tersebut milik masjidDarunnaffis yang berasal dari sumbangan masyarakat yang shalat dimasjid tersebut ;bahwa saksi melihat kotak wakaf yang penutupnya terbuat dari kaca yangdilapisi oleh lempengan besi sebelumnya dalam keadaan terpasang denganbaik
, akibat dari perbuatan Terdakwa, penutup kotak wakaf tersebutmenjadi rusak diduga karena dibuka paksa oleh Terdakwa ;Bahwa perbuatan Terdakwa yang sempat mengambil uang tunai daridalam kotak wakaf Masjid Darunnaffis, tanpa sepengetahuan dan seijinsaksi Yusa Bin Baseri selaku pengurus atau penanggung jawab masjidDarunnaffis ;Bahwa barang bukti dibenarkan oleh saksi ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakanbenar dan tidak keberatan.3.
59 — 19
Anwar;
sebagai tanah wakaf milik Meunasah Gampong Geuceu Meunara, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh;
3. Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.246.000,- (dua ratus empat puluh enam ribu rupiah);
Bahwa tanah wakaf tersebut hingga sekarang Belum memiliki Sertifikat danAkta Ikrar wakaf maka akan dapat menyulitkan Nadhir dalampenguasaannya, hal ini juga dapat berdampak tidak baik terhadapkeberadaan tanah wakaf Desa Geuceu Meunara dan untuk menghindariadanya kesalah pahaman serta klaim atas Tanah wakaf Desa GeuceuMeunara oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab.Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas Pemohon memohon KepadaKetua Mahkamah Syariah Jantho atau Majelis Hakim yang memeriksa perkaraini
Jth.7Mengabulkan permohonan PemohonMenetapkan Tanah yang tersebut pada point 1 (Satu) Posita di atas adalahsah sebagai Tanah wakaf milik Gampong Geuceu Meunara yang terletak diGampong Garot Dusun Melati Kecamatan Darul Imarah Aceh Besar.Menetapkan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan,Pemohon telah hadir menghadap sidang, dan Majelis Hakim telah memberikannasehat terkait Penetapan Istbat Wakaf berdasarkan hukum
Surat Pengesahan Nadzir tanggal 07 Desember 2018, yang dikeluarkanoleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Jaya Baru Kota BandaAceh/ Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf, Bukti surat tersebut telah diberimeterai cukup, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.2;3.
Geuceu Meunaraadalah satu gampong yaitu Gampong Garot Geuceu, setelah terjadipemekaran gampong pada tahun 1990an, Dusun Melati masuk keGampong Garot;Bahwa saksi tidak tahu siapa pemilik tanah tersebut yang telahmemberi wakaf kepada Meunasah Gampong Geuceu Meunara,karena sejak saksi pindah dari Lhoknga ke Gampong Garot tahun1980, tanah tersebut sudah dibangun Meunasah Gampong GeuceuMeunara;Bahwa Luas tanah Wakaf tersebut seluas + 300 meter, dengan batasbatas sebagai berikut : Utara dengan tanah toko
Sudirman) adalahsebagai Ketua Nazir tanah wakaf Gampong Geuceu Meunara, KecamatanJaya Baru, Kota Banda Aceh;2. Bahwa tanah yang terletak di Dusun Melati GampongGarot, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar seluas + 300Meter dengan batasbatas : Utara dengan tanah H. Cut Irsaden, Timurdengan Jalan Soekarno Hatta, Selatan dengan Jalan Tgk. Meunara VII danBarat dengan tanah Anwar adalah merupakan tanah wakaf milik GampongGeuceu Meunara, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh;3.
Pembanding/Penggugat IV : H.MOH NASIR BR Diwakili Oleh : KAMISAH
Pembanding/Penggugat II : IRWANDI Diwakili Oleh : KAMISAH
Pembanding/Penggugat V : SAPARUDDIN Diwakili Oleh : KAMISAH
Pembanding/Penggugat III : SYEH KARIM Diwakili Oleh : KAMISAH
Pembanding/Penggugat I : H.RIDWAN, SE Diwakili Oleh : KAMISAH
Terbanding/Tergugat II : AHMAD RASIDUN
Terbanding/Tergugat I : H. AHMAD AMAN MIZAN
103 — 35
Kompetensi Absolute Mengadili Dalam Perkara A Quo MerupakanKewenangan Dari Pengadilan Agama/ Mahkamah = Syariyah(Exceptio Declinatoir Atau Absolute Competency)a.Bahwa setelah membaca, mencermati dan mempelajari dari dalildalilgugatan PARA PENGGUGAT maka Gugatan Aquo masuk dalamkatagori sengketa Wakaf, karena dasar gugatan jelas mengakulbahwa Gugatan Aquo adalah sengketa dalam bidang Wakaf.
Sedangkan TERGUGAT dalam dokumendokumen Wakaf disebutkan sebagai Wakif yaitu atas nama H. AhmadAman Mizan, Dkk, sedangkan untuk Nadzir di tunjuk TERGUGATatas nama Pribadi;.b.
Menjaga, mengelola dan mengembangkan harta Benda Wakaf,13 Dari 26 Halaman Putusan No. 68/PDT/2017/PTBNAsesual dengan tujuan, fungsi peruntukannya;3. Mengawasi dan melindungi harta benda wakaf,;4. Melaporkan pelaksanaan berbagai kegiatan dalam rangkamenumbuhkan kembangkan harta wakaf yang dimaksud.
Bahwa setelah TERGUGAT mengucapkan ikrar wakaf tersebut, segalaurusan Administrasi Prsoses wakafnya diurus oleh Kepala Desa, makaterbitlan Surat Ikrar Wakaf, dan Akte Wakaf sebagaimana yang diakuloleh PARA PENGUGAT.
Hal ini disebakan TERGUGAT dalamkeadaan emosional, dan bahkan TERGUGAT membuat suratpembatalan Wakaf secara resmi yang ditembuskan kepada Camat danKUA Bebesen.
66 — 55 — Berkekuatan Hukum Tetap
Asyikin MD, selakupengurus Masjid AtTaqwa menghadap Kepala Kantor Urusan AgamaKecamatan Tarakan Barat, selaku Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf KecamatanTarakan Barat untuk mendaftar dibuatkan Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf untuktanah wakaf tersebut, dan terbitlah Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf dengan No.N.2/023/K.2/Tahun 1992, dengan Nadzir Masjid waktu itu adalah Sdr. H.A.
RoesliHaroen;Bahwa penerbitan Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf tersebut dengan No.N.2/023/K.2/Tahun 1992, telah cacat hukum dan batal demi hukum karena KepalaKantor Agama selaku Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf pada waktu itu tidakmemuat atau mencantumkan batasbatas tanah yang diwakafkan, luas tanah dan pihakyang mewakafkan tanah tersebut, kolom atau keterangan pada Akta PenggantiAkta Ikrar Wakaf dibiarkan kosong tanpa diisi keterangan;Bahwa dengan berbekal Akta Pengganti Akta Ikrar Wakaf tersebut
Menghukum Tergugat I selaku Nadzir Masjid AtTaqwa untuk menghadapkepada Kantor Urusan Agama Tarakan Tengah selaku Pejabat Pembuat AktaIkrar Wakaf untuk melakukan permohonan pembuatan Akta Ikrar Wakaf yangbaru yaitu tanah wakaf seluas bangunan Masjid AtTaqwa di atas tanah yangdiwakafkan oleh almarhumah Kalsum binti Batjo Oengkang melalui ahliwarisnya;5.
Roesli Haroen) selaku Nadzir atau kepada yangkuasa untuk itu. untuk mengajukan permohonan pembuatan AktaPengganti Ikrar Wakaf/Akta Ikrar Wakaf sesuai diktum 6 di atas sesuaiketentuan yang berlaku;Memerintahkan kepada Tergugat I untuk menyerahkan tanah seluas 1.341.64m/?
N.2/023/K.2/Tahun 1992 tanggal 23Maret 1992 yang tidak memenuhi syarat formil, tidak menyebut siapa Wakif,siapa Nazhir dan berapa ukuran panjang, lebar dan luas wakaf tersebut, sehinggadengan batalnya Akta Pengganti Ikrar Wakaf dengan sendirinya Sertifikat HakMilik No. 381 batal pula, padahal sejatinya justru sebaliknya;7.
62 — 18
Bahwa oleh karena Mesjid Raya Petumbukan adalah wakaf ummatIslam maka sesuai dengan ketentuan psl. 1 huruf C UU No.41 tahun2004 tentang WAKAF yaitu nadzir mempunyai tugas mengawasi danmelindungi harta benda wakaf yo psl. 13 ayat 1 PP No. 42 Tahun 2006tentang pelaksanaan UU No.41 tahun 2004 tentang WAKAF yangmenyatakan "nadzir sebagaimana dimaksud dalam psl.4,psl.7 danPutusan Perdata Nomor : 250/PDT/2017/PT MDN Halaman 25 dari 52psl. 1 wajib mengadministrasikan, mengelola, mengembangkan,mengawasi
dan melindungi harta benda wakaf.3.
(Error Persona)a) Bahwa sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku diNegara Kesatuan Republik Indoensia yaitu Undang Undang No.41 tahun2004, Tentang Wakaf, Masjid adalah merupakan tanah wakaf yangperuntukannya untuk kegaiatan keagamaan.Didalam Undang Undang No.41 Tahun 2004 pada Pasal 1 angka 4, Pasal 8ayat 3 dan Pasal 11 mengatur bahwa yang berhak menerima wakaf adalahNazhir, yang mempunyai tugas untuk melakukan pengadministrasian hartabenda wakaf, sesuai dengan tujuan, fungsi dan peruntukannya
termasukPutusan Perdata Nomor : 250/PDT/2017/PT MDN Halaman 29 dari 52antara lain Mesjid, mgelola dan mengembangkan harta benda wakaf,termasuk mengawasi dan melindungi harta wakaf.
Tugas dan kewajiban Pengurus Masjidadalah memelihara dan melindungi hartaharta benda milik Masjid.Dan berdasarkan Pasal 11 dan Pasal 32 UndangUndang No. 41Tahun 2004 tentang Wakaf. Organisasi Kenadzir berkewajiban untukmengadministrasikan, menjaga dan melindungi serta mendaftarkan hartabenda wakaf (ic. Tanah Wakaf Masjid).
NAJARUDDIN
Tergugat:
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN BERAU
Intervensi:
IBNU UBAIDILLAH
211 — 119
yang merupakan obyek tanah wakaf berdasarkanSertifikat Tanda Bukti Wakaf Nomor 2225 tanggal 18 Juli 1996 yangmerupakan sisa tanah atau pecahan yang berasal dari suratSertifikat Tanda Bukti Hak Milik No.
, saksi lupa siapa yangmenunjuk saksi sebagi saksi dalam Ikrar Wakaf;Bahwa benar saksi 1 kali hadir pada waktu penandatangan ikrar wakaf diBahwa benar yang bertandatangan pada Akta Ikrar Wakaf adalah Mustafasebagai wakif, Usman Yunan sebagai nazhir, Saya dan Drs.
Kompetensi Pengadilan Agama, bahwa jika Penggugatmempersoalkan Sertipikat Tanda Bukti Tanah Wakaf Nomor : 00002tanggal 9 Agustus 2018, maka terlebin dahulu harus membatalkanAkta Ikrar Wakaf Nomor : W2/02/III/1996 tanggal 29 Agustus 1996dan Surat Keterangan Penunjukan dan Penetapan Nazhir BaruNomor : B099/Kua.16.05.01/BA.00/II/2018 tanggal 8 Agustus 2018yang secara hukum merupakan sengketa wakaf yang harusdiselesaikan melalui Pengadilan Agama terlebih dahulu, sehinggaPTUN Samarinda tidak berwenang
Kompetensi Pengadilan Negeri, bahwa Sertipikat Tanda BuktiTanah Wakaf Nomor : 00002 tanggal 9 Agustus 2018 sebagai obyektanah wakaf, yang sebelumnya merupakan Sertipikat Tanda BuktiPutusan No.43/G/2018/PTUN.SDM. halaman 72 Wakaf Nomor 0004 tanggal 18 Juli 1996, yang semula berasal dariSertipikat Hak Milik Nomor 2225, yang merupakan sisa tanah ataupecahan yang berasal dari Sertipikat Tanda Bukti Hak Milik Nomor :640 tanggal 31 Juli 1987, sehingga jika Penggugat mempersoalkanmasalah kepemilikan atas
Nomor00002/Kelurahan Tanjung Redeb (vide Bukti T.lIl.Int9) dimana Mustafasebagai Wakif (Pemberi Wakaf) mewakafkan tanahnya berdasarkan SuratKeterangan Penunjukan dan Penetapan Nazhir Baru) Nomor B099/Kua.16.05.01/BA.00/II/2018 tanggal 8 Pebruari 2018 (vide Bukti T.II.I8),yang merupakan perubahan dari Sertipikat Tanda Bukti Wakaf Nomor 0004tanggal 18 Juli 1996 berdasarkan Akta Ikrar Wakaf Nomor W2/02/III/1996tanggal 29 Pebruari 1996 (vide Bukti T17=T.IL.Int11, terjadi perubahanSertipikat Hak Wakaf
37 — 41 — Berkekuatan Hukum Tetap
Syafri Musa(almarhum), yang telah berikrar dihadapan Pejabat Pembuat Akta lkrar Wakaf untukmewakafkan tanahnya seluas + 4.505 meter persegi berikut bangunan di atasnya yangterletak di Kelurahan Koto Luar, Kecamatan Pauh, Kota Padang dengan batasbatas tanahsebagaimana tersebut dalam surat gugatan, dan sekarang dengan sebagian tanah ANAS,sesuai dengan Akta Ikrar Wakaf No.
W 2/02/05 tahun 1991;Bahwa di atas tanah wakaf, selain ada bangunan milik wakif, tahun 1985 YayasanLembaga Pembangunan Mentawai (YLPM) juga telah mendirikan bangunan lain berupa:a Asrama dengan ukuran lebih kurang 10 x 12 meter persegi;b Mushalla dengan ukuran lebih kurang 12 x 12 meter persegi;c Dapur dan gudang dengan ukuran lebih kurang 7 x 9 meter persegi;Bahwa tanah wakaf tersebut didaftarkan di Badan Pertanahan Nasionalsebagai tanah wakaf sesuai dengan Buku Tanah Hak Milik No. 402 denganGambar
dengan status pinjam pakai, barulahpada tahun 1991 YLPM dan Panti Asuhan PAKAM menerima wakaf tanah hak milikbeserta 1 (satu) buah bangunan semi permanen bertingkat dari wakif H.
Syafri Musa;Bahwa sejak tanggal 1 Januari 2000 (setelah wakif meninggal dunia), 5 orang anakwakif (para Tergugat) merampas tanah wakaf tersebut dengan alasan wakaf tanah tersebuttidak sah, sebab para Tergugat tidak diminta persetujuannya oleh wakif ketika mewakafkantanah tersebut, sedang amnakanak wakif yang masih hidup lainnya tidakmempermasalahkan tanah wakaf tersebut;Bahwa setelah para Tergugat merampas tanah wakaf tersebut, 2 tahunkemudian (tahun 2002) para Tergugat mendirikan Yayasan baru yang
a quo;Bahwa gugatan para Penggugat keliru dan kabur (obscuur libel), karena :a Para Penggugat dalam gugatannya tidak menjelaskan secara tegas apayang menjadi obyek gugatan, apakah tanah wakaf beserta bangunanataukah bangunan asrama, mushalla, dapur dan gudang panti yang ada diatas tanah wakaf, sementara dalam petitumnya menuntut pengesahan danpengembalian tanah wakaf yang nota benenya (tanpa bangunan);b Bahwa kapasitas para Penggugat dalam perkara ini tidak jelas, karena paraPenggugat menyebutkan
95 — 50
Mengabulkan gugatan wakaf untuk seluruhnya; ;2. Menyatakan Surat Wakaf yang dibuat dan ditanda tanganioleh Almarhum HAJJAH CHADIJAH Binti AHMAD Bin UMARselaku WAKIF dengan almarhum HAJI AHMAD BANTAN selakuNAZIR pada tanggal 30 Oktober 1996, atau 17 JumadilAkhir 1417 H dan disaksikan oleh saksi saksi adalah sahdan berharga serta mengikat menurut hukum berdasarkanUndang undang RI Nomor 41 Tahun 2004 tentang WAKAF;Hal. 5 dari 26 hal. Putusan Nomor : 267/Pdt.G/2010/PA.AB3.
Menyatakan perbuatan Tergugat selaku adik tiri yangmenyerobot dan mengmbil alih tanah dan bangunan ( objeksengketa ) milik wakif almarhumah HAJJAH CHADIJAH BintiAHMAD Bin UMAR adalah tindakan melawan hukum dan melawanhak orang lain sebagaimana diatur dalam Undang undangRI .Nomor 41 Tahun 2004 Tentang Wakaf;5. Menyatakan sertifikat hak milik atas tanah dan bangunanrumah objek sengketa tanah wakaf adalah tidak sah danbatal demi hukum ; 6.
DALAM EKSEPSI : 1.Bahwa identitas Tergugat, bukan RIDWAN bin Umar, yangsebenarnya adalah RIDWAN MUCHLIS BIN UMAR, dengan Itikadbaik Tergugat tidak mempersulit;2.Bahwa Penggugat mengajukan gugatan a quo bertentangandengan hukum dan undangundang vide Pasal 40 huruf eUndangUndang Nomor 41 Tahun 2004 #4tentang Wakaf,menegaskan : Harta benda wakaf yang sudah diwakafkandilarang, diwariskan ; Fakta membuktikan , Drs.
Hal inidengan tulus perlu Tergugat tanyakan kepada Penggugat danwajib dibuktikan, Tanah Sertifkat Hak Milik Wakaf Nomorbeberapa, tahun berapa? Apakah penggugat tidak kelirutuntunan sedemikian itu?
Putusan Nomor :; 267/Pdt.G/2010/PA.AB14Umar meninggal dunia, Tergugatitinggal bersama disebahagiaan tanah Sertifikat Hak Milik NO 432 bersamaorang tua, tidak pernah Tergugat mendengar ada Wasiatatau. pembicaraan almarhumah ada Wakaf. Dan perludipertanyakan, apakah menurut SYARA (Figh) Syariat, anakboleh jadi saksi dalam peristiwa Wakaf ini? Yaitu Hi.FAUZAN BANTAN yang adalah anak kandung dari almarhum Hi.Achmad Babtan. Dan setelah Hj.
38 — 13
Toyibdiberikan wakaf akses jalan masuk dari Jalan Kapten Anwar Sastro denganlebar 3 (tiga) meter dengan panjang sesuai kebutuhan akses masuk ke tanahPenggugat serta jalan menuju perkampungan masyarakat sekitar Lorong kulit(sekarang lorong Haji Toyib). Selain itu juga diberikan tanah seluas 400 M2untuk dikelola dan digunakan sebagai sarana kesehatan untuk masyarakatyang berada disekitar Lorong kulit berdasarkan Surat Wakaf dari H.M.
, sebagian atau seluruhnyadan karenanya sekaligus membuktikan bahwa keberatan yang diajukan olehPara Penggugat adalah tidak berdasar.Wakaf yang didalilkan oleh para penggugat tidak memenuhi ketentuan undangundang nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf.26 Bahwa Para Tergugat mohon akta, Para Tergugat tidak mengakui danmenolak dalil Para Penggugat yang mendalilkan adanya Surat Wakaf dariHM Toyib kepada R.A.
Manaf pada tanggal 5 Februari 1966.27 Bahwa jikapun ada, Quad Non, wakaf yang didalilkan Para Penggugat tidakmemenuhi ketentuan perundangundangan mengenai wakaf sebagaimanadiatur dalam Undangundang Nomor 41 tahun 2004.
(PT10)28 Bahwa dalam Bab X Undangundang Nomor 41 Tahun 2004, tentangKetentuan Peralihan Pasal 69 dinyatakan:Ayat Dengan berlakunya undangundang ini, wakaf yang dilakukanberdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku sebelumdiundangkannya undangundang ini, dinyatakan sah sebagai wakaf menurutundangundang ini.Ayat 2 Wakaf sebagaimana dimaksud pada ayat 1 wajib didaftarkan dandiumumkan paling lama 5 tahun sejak undangundang ini diundangkan.29 Bahwa dengan diundangkannya Undangundang
Nomor 41 2004 ini padatanggal 27 Oktober 2004, maka segala wakaf yang telah ada yang tidakdidaftarkan menurut ketentuan undangundang ini secara hukum dianggaptidak ada dan gugatan Para Penggugat haruslah ditolak.30 Bahwa karena tidak adanya Wakaf sebagaimana didalilkan Para Penggugatmaka Sita Jaminan yang dimohonkan Penggugat haruslah ditolak, karenapermohonan Sita Jaminan yang dimohonkan adalah tidak berdasar.31 Bahwa oleh karena gugatan Para Penggugat tidak berdasar dan tidak adabukti yang mendasari
30 — 5
Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) buah pisau;Dirampas untuk dimusnahkan;- 1 (satu) buah kotak wakaf yang terbuat dari besi warna hijau;- Uang sebesar Rp. 1.450.000,00 (satu juta empat ratus lima puluh ribu rupiah) dengan rincian :- Uang pecahan Rp. 10.000,00 sebanyak 20 lembar;- Uang pecahan Rp. 5.000,00 sebanyak 160 lembar;- Uang pecahan Rp. 2.000,00 sebanyak 215 lembar; - Uang pecahan Rp. 1.000,00 sebanyak 20 lembar; Dikembalikan kepada pihak Masjid Sirotul Mustaqim melalui
Setelahdirasa tidak dapat membuka kotak wakaf dengan kuncikunci tersebutkemudian terdakwa berusaha membuk kotak wakaf dengan menggunakanpisau yang sebelumnya sudah disiapkan oleh terdakwa;e Bahwa pada saat terdakwa sedang berusaha membuka kotak wakafdengan menggunakan pisau kemudian datang saksi LAOSA yang kemudianmenangkap terdakwa dan membawanya ke polsek Tanjung untuk diproseshukum lebih lanjut;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 363ayat (1) ke5 KUHP jo pasal 53
Setelah berada di dalam Masjid Sirotul Mustaqim Tanjungkemudian terdakwa menuju ke kotak wakaf yang berada di dalam Masjid.Selanjutnya tanpa seijin pihak Masjid Sirotul Mustagim Tanjung terdakwaberusaha membuka kotak tetapi ternyata terdakwa tidak bisa membukanyakarena kotak wakaf dalam posisi dikunci atau digembok;e Bahwa pada saat terdakwa sedang berusaha membuka kotak wakafkemudian datang saksi LAOSA yang kemudian menangkap terdakwa danmembawanya ke polsek Tanjung untuk diproses hukum lebih lanjut
Saksi tidak tahujumlah pasti uang yang hilang di dalam kotak amal tersebut, kirakira Rp. 60.000,00 (enam puluh ribu rupiah);Bahwa setelah dimasuki pencuri pengurus masjid sudah menggantisemua kunci pintu masjid kecuali pintu dekat mimbar;Bahwa terdakwa tidak ada ijin untuk masuk masjid dan mengambiluang dalam kotak wakaf;e Bahwa setelah sholat isya pintu masjid sudah dikunci;e Bahwa barang bukti uang adalah uang dari kotak wakaf masjidyang akan diambil oleh tedakwaAtas keterangan saksi tersebut terdakwa
Dengan mak ntuk dimiliki ra melawan hakMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan telahternyata terdakwa memasuki Masjid Sirotul Mustakim dengan maksud untukmengambil uang dalam kotak wakaf. Terdakwa bermaksud untuk mengambil uangdi Majid Sirotul Mustagim tersebut tanpa ijin dari Pengurus Masjid SirotulMustagim. Dengan demikian unsur ketiga ini juga telah terpenuhi ;Ad. 4.
Setelah berada di dalammasjid kemudian terdakwa menuju kotak wakaf dengan maksud untukmembukanya dan mengambil uang didalamnya dengan menggunakan kuncikunciyang tertempel di dinding masjid akan tetapi tidak bisa. Kemudian terdakwaberusaha membukanya dengan pisau yang terdakwa bawa. Bahwa saat terdakwasedang berusaha membuka kotak wakaf terdakwa mendengar suara ramai di luarmasjid. Terdakwa tidak jadi membuka kotak amal dan mengambil uang dalamkotak amal tersebut.
40 — 32
Saleh, Jalan Gampong, tanah wakaf gampong Pante Tengoh dan tanah Abu Bakar;
- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Gampong, tanah Julibar (Lidan) dan tanah Nurmala;
- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah Rusli Ibrahim, tanah M.
Hasan, tanah Moler Polisi, tanah Dr.Wardoyo dan tanah Almarhum Zainabon;
- Sebelah Barat berbatas dengan jalan Gampong Keunire;
- Menetapkan tanah sebagaimana tersebut pada angka 2 (dua) diatas adalah tanah wakaf dari Habib Abubakar bin Husain bin Umar bin Abubakar bin Ahmad bin Abdurrahman Bilfaqih atau yang biasa dikenal dengan Tengku Dianjong kepada Masyarakat Muslim Kabupaten Pidie dalam hal ini kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pidie, cq. Pj.
56 — 25 — Berkekuatan Hukum Tetap
FADLIL, kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Swasta, bertempattinggal di Desa Jatikalang, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, selakuKetua Nadzir berdasarkan Akta Wakaf Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf(PPAIW) Kecamatan Krian, Drs.
MASUD DIMJATI tertanggal 31 Oktober1991;Halaman 1 dari 17 halaman Putusan Nomor 235 K/TUN/20142 BRAHIM, kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Swasta, bertempat tinggaldi Desa Jatikalang, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, selaku WakilKetua Nadzir berdasarkan Akta Wakaf Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf(PPAIW) Kecamatan Krian, Drs.
Desember 2012 tersebut dibacakan oleh Bapak Sekretaris Desa (Sekdes) mengenaiadanya keputusan objek sengketa berupa Sertipikat Hak Milik (wakaf) Nomor : 17 /Desa Jatikalang, tanggal 2 Maret 1994, Gambar Situasi Tanggal 26 Januari 1994,Nomor : 694, Luas 587 M2 yang diterbitkan berdasarkan Akta Ikrar Wakaf PejabatPembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) Kecamatan Krian tanggal 31 Oktober 1991Nomor : 272/10/KP/1991 dan pada pertemuan di Balai Desa tanggal 18 Desember 2012Halaman 3 dari 17 halaman Putusan Nomor
Para Penggugat mengakui dan menyatakan bahwa tanah pekarangan sesuai denganSertipikat Wakaf Nomor : 17 Desa Jatikalang telah sah untuk Wakaf Masjid BaitulAmirin Dusun Jatirejo Desa Jatikalang ;b. Para Penggugat tidak mempermasalahkan tanah wakaf tersebut dalam bentuk apapundan kapan saja ;c.
Berdasarkan Akta Ikrar Wakaf tanggal 31101991 Nomor : W.272/10/KP/1991yang dibuat dihadapan Drs.
37 — 14
Kodir pernah menjadi saksi dalamikrar wakaf dari Malian.Bahwa saksi tahu kalau tahun 1974 diatas tanah tersebut ada satu gubukbukan rumah.Bahwa saksi tahu belakangan ini ada rumah Hainur Rasyid diatas tanahtersebut dan juga ada rumahrumah yang lain yang saksi tidak tahu.Bahwa batasbatas tanah wakaf tersebut saksi tidak tahu.Saksi 3 : Maman, S, 65 tahun.Bahwa saksi tahu yang menjadi sengketa adalah tanah kuburan yangdekat dengan sekolah Bestek adalah tanah wakaf dari Malian.Bahwa rumah Hainur Rasyid
dekat dengan tanah wakaf kuburan.Bahwa kondisi tanah Wakaf sekarang masih sekitar 20m x 20m.Bahwa batasnya ada pagar gedung bestek, pagar Stipada dan rumahpak.Camat.Bahwa saksi tidak kenal dengan Saadah dan Rustam Mansit.Bahwa saksi tahu kalau orang tua Penggugat nama Malian bin Sekutpernah mewakafkan tanah untuk perkuburan umum karena saksi tinggaldidekat tanah wakaf tersebut dan pada tahun 1966 saksi pindah.Bahwa jika ada yang meninggal dunia minta tolong saksi untuk galikuburan diatas tanah wakaf
tapi saksi tidaktahu wakaf siapa.Bahwa jarak rumah saksi dengan kuburan lebih kurang 25(dua puluhlima) merterSaksi 3.
yangmenurut Penggugat adalah tanah wakaf dari orang tuanya bernama Malian BinSukut yang diperuntukkan untuk pemakaman keluarga dan masyarakat sekitar,dan pada tanggal 12 Mei tahun 2012, tanah wakaf tersebut baru Penggugatketahui telah diserobot oleh Tergugat Ir.
Uti menjadi saksi dalam pernyataan ikrar wakaf dari orangtua Penggugat tersebut dan menurut saksi pernyataan ikrar wakaf tersebutdahulu diumumkan di Mushallah dekat lokasi tanah tersebut.Menimbang, bahwa dari bukti P.3 dapat diketahui pula bahwapenyerahan tanah wakaf untuk pemakaman umum oleh orang tua Penggugattersebut, pada tanggal 14 Nopember tahun 1976, tanah wakaf tersebutdiserahkan kepad Pasirah Kepala Marga Talang Kelapa Kabupaten Tk.II MusiBanyu Asin Provinsi Sumatera Selatan, dimana pada
100 — 32
Bahwa apada akhirakhir ini tepatnya sekitar Januari 2013, Tergugat I s/dTergugat 8 dengan mengatasnamakan Pengurus Yayasan Al ITTIHADULISLAMIY AH hendak merubah tujuan wakaf dari Almarhum Ali Bagis fersabutdiatas, dengan hendak membangun Toko / Ruko / Kios diatas tanah danbangunan Obyek sengketa, untuk dijual kepada pibak lain tanpa mendapatkanPersetujuan dari Penggugat sebagai Ahli Waris Almarhum Ali Bagis maupunpersetujuan dari Tergugat IX sebagai Pengawas Wakaf..
Bahwa Ikrar Wakaf dari Almarhum Ali Bagis atas tanah dan bangunan ObyekSengketa sampai dengan saat ini belum di daftarkan pada Kementerian Agama dan bangunan obyek sengketa masih ada tanggung jawab dari Abli WattsAli Bagis yaitu Penggugat untuk menjaga dan melestarikan Tanah dan bangs ryodgtLoObyek Sengketa sebagai Harta Benda Wakaf. alle10.
Bahwa saksi mengetahui adanya yayasan Pendidikan AlIttihadul Islamiyahsebagai wakaf yang diwakafkan oleh ALI BAGIS, namun ada persetujuandengan AJUN BAGIS untuk mensertifikatkan tanah tersebut hanya atasnama saja.
Bahwa saksi mengetahui Obyek sengketa wakaf tersebut di Jalan Saleh Sungkar, Mataram. Bahwa saksi tahu adanya Ikrar wakaf itu sejak kepengurusan ABDULLAHHIZAM oleh ALI BAGIS kepada KUA Ampenen, yaitu H. MUHAMMADMUNIR, namun ALI BAGIS bertindak hanya atas nama saja karena AJUN BAGIS termasuk orang yang sibuk serta antara ALI BAGIS dengan AJUNBAGIS masih kerabat dekat.
ALI BAGIS untuk dikelola sebagaimana Ikrar Wakaf dari Alm.ALI BAGIS.5. Bahwa Para Penggugat memohon agar Ikrar Wakaf yang dibuat di hadapanH.
143 — 96
Syarat wakaf harus ada ikrar wakaf.> krar wakaf adalah pernyataan kehendak dari wakif untuk mewakafkanbenda miliknya. lkrar wakaf dilaksanakan oleh wakil kepada nadzir dihadapan PPAIW (pejabat pembuat akta ikrar wakaf) dengan disaksikanoleh 2 orang saksi, ikrar tersebut tidak pernah dinyatakan oleh Pengugatbaik secara lisan dan atau tulisan serta dituangkan dalam akta ikrarwakaf oleh PPAIW.> Dalam hal wakif tidak dapat menyatakan ikrar wakaf secara lisan atautidak dapat hadir dalam pelaksanaan ikrar
/PA.Dpkperuntukan Wakaf a quo sesuai dengan kehendak para wakif yakni untuksarana dan kegiatan pendidikan.Adapun Pasal 3 UU RI No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf, secara Tegasmenyebutkan Wakaf yang telah diikrarkan tidak dapat dibatalkan.Bahwa ikrar wakaf yang telah diucapkan para Wakif i.c.
Menurut saksi yang wajib mengurus sertifikat wakafnya adalah Nadhir,sementara menurut Pasal 32 UU No. 41 Tahun 2004 tentang wakaf secarategas disebutkan bahwa PPAIW yang wajib mendaftarkan pengurusansertifikat wakafnya. Menurut saksi wakaf hanya sah apabila ada AlWnya, sementara saksi tidakfaham ketentuan Pasal 19 UU No. 41 Tahun 2004 tentang wakaf perihalsyarat untuk dapat dilaksanakannya ikrar wakaf adalah penyerahan seketikaobjek wakaf.
Pasal 19 mana sejalan dan diproteksi oleh Pasal 3 UU No. 41Tahun 2004 tentang wakaf yang berbunyi wakaf yang telah diikrarkan tidakdapat dibatalkan.
Analisis Yuridis :Tentang Wakaf Bahwa dalam Pasal 1 ayat (1) UU RI No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf,menyebutkan bahwa Wakaf adalah perbuatan hukum wakif untukmemisahkan dan/atau menyerahkan sebagian harta benda miliknya untukdimanfaatkan selamanya...
33 — 4
setelah Terdakwa diamankan dan tidak lama kemudiandatang anggota dari kepolisian datang untuk mengamankan Terdakwa;Bahwa setelah diamankan kemudian Terdakwa digeledah oleh anggotakepolisian dan disaksikan oleh masyarakat termasuk saksi disaku celananyatersebut ditemukan uang dan satu buah obeng yang digunakan untukmencongkel kotak wakaf / amal tersebut;Bahwa pada saat Terdakwa mencongkel kotak wakaf tersebut saksi tidakmelihatnya namun saksi Murjani yang melihat langsung pada saat Terdakwamencongkel
kotak wakaf / amal mesjid tersebut;Bahwa sepengetahuan saksi selaku kaum mesjid, hilangnya uang wakaf atauamal tersebut sangat sering hanya belum pernah tertangkap dan baru kali inibisa ditangkap oleh masyarakat;Bahwa uang yang diambil Terdakwa dari wakaf / amal masjid sebesar Rp58.000, dengan rincian uang pecahan Rp 10.000, sebanyak 1 lembar, uangpecahan Rp 5.000, sebanyak 7 lembar, uang pecahan 2.000, sebanyak 5lembar dan uang pecahan 1.000, sebanyak 3 lembar;Bahwa dalam mengambil uang kotak wakaf
;Bahwa saksi melihat Terdakwa pada saat mencongkel kotak wakaf atau amaltersebut dengan menggunakan alat yang mirip dengan sebilah obeng dandengan penerangan cahaya pada saat itu sangat terang jadi terlihat jelassipelaku pada saat mencongkel kotak wakaf atau amal dan mengambil uangyang ada dikotak amal tersebut;Bahwa pada saat mengambil uang yang berada dikotak wakaf atau amalhanya sendirian;Bahwa kemudian setelah Terdakwa diamankan dan tidak lama kemudiandatang anggota dari kepolisian datang untuk
Kalsel;Bahwa Terdakwa tidak ada meminta ijin untuk mengambil uang wakaf atauamal tersebut dari pemilik atau pengurus mesjid tersebut;Bahwa selain mengambil uang wakaf di mesjid nurul taqwa Desa mangkupumRt.01 kec. Muara Uya Terdakwa juga ada mengambil uang di kotak amal ditempat lain di mosholla Muara Uya, yaitu di mosholla Simpang Empat MuaraUya, dan di mosholla Pasar Jaro Kec. Jaro;Bahwa mengambil uang kotak amal di mesjid nurul tagqwa Desa mangkupumRt.01 kec.
Kalsel;Bahwa Terdakwa tidak ada meminta ijin untuk mengambil uang wakaf atauamal tersebut dari pemilik atau pengurus mesjid tersebut;11Bahwa selain mengambil uang wakaf di mesjid nurul tagwa Desa mangkupumRt.01 kec. Muara Uya Terdakwa juga ada mengambil uang di kotak amal ditempat lain di mosholla Muara Uya, yaitu di mosholla Simpang Empat MuaraUya, dan di mosholla Pasar Jaro Kec. Jaro;Bahwa mengambil uang kotak amal di mesjid nurul tagqwa Desa mangkupumRt.01 kec.
62 — 41
RUSMINorang tua Tergugat Ill, apapun alasan dari Penggugat haruslah tidak perludipertimbangkan dan Perjanjian yang dibuat antara PimpinanMuhammmadiyah dengan Penggugat pada Zaman dahulu adalah Perjanjianyang tidak Halal dan tidak berpedoman pada Hukum Wakaf yang dianutdidalam Kompilasi Hukum Islam, sementara Para Pihak adalah menganutAgama Islam, maka perjanjian yang dibuat antara Pimpinan Muhammadiyahdengan Penggugat adalah Cacat Hukum, karena Tanah Objek Perkaraadalah Tanah Wakaf dari H.
Bahwa terhadap dalil keberatan Para Pembanding/Dahulu ParaTergugat dalam Memori Bandingnya menyatakan tanah objek perkaraadalah wakaf dari H Rusmin (Orang tua Tergugat Ill) kepadaMuhammadiyah, hal tersebut perlu Terbanding/Dahulu Penggugattegaskan didalam perjanjian tanggal 18 Juni 1975 (Bukti P1), tidakdisebutkan bahwa asal tanah objek perkara merupakan tanah wakaf dariH Rusmin, dan dalil tersebut tidak bisa dibuktikan oleh ParaPembanding/Dahulu Para Tergugat di depan Persidangan PengadilanNegeri
Pada Pasal 9 :(1) Pihak yang hendak mewakafkan tanahnya diharuskandatang di hadapan Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf untukmelaksanakan Ikrar Wakaf.(2) Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf seperti dimaksud dalam ayat (1)diangkat dan diberhentikan oleh Menteri Agama.(3) Isi dan bentuk Ikrar Wakaf ditetapkan oleh Menteri Agama.(4) Pelaksanaan Ikrar, demikian pula pembuatan Akta Ikrar Wakaf,dianggap sah, jika dihadiri dan disaksikan oleh sekurangkurangnya 2(dua) orang saksi.(5) Dalam melaksanakan ikrar seperti
Wakaf ; f.Zakat ; g.
Pasalpasal tersebut mengatur :Ketentuan umum, yaitu definisi wakaf, wakif, ikrar, benda wakaf, nadzir, PejabatPembuat Akta Ikrar Wakaf ; fungsi wakaf ; subjek hukum yang dapatmewakafkan harta bendanya ; syarat benda wakaf ; prosedur mewakafkan ;syaratsyarat nadzir ; kewajiban dan hak hak nadzir ; pendaftaran benda wakaf; perubahan, penyelesaian dan pengawasan benda wakaf.