Ditemukan 16369 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 24-09-2018 — Putus : 30-10-2018 — Upload : 10-01-2019
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 488/Pdt.G/2018/PA.Pyk
Tanggal 30 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
143
  • ale gle gro) aro Ul arty prs aint SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak Suaminya dengan talaksatu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara ini perceraianmenjadi diperbolehkan, dan oleh karena /Imsak bil Ma'ruf tidak berhasil makaperceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis
Register : 14-10-2014 — Putus : 26-02-2015 — Upload : 08-04-2015
Putusan PA KUALA TUNGKAL Nomor 285/Pdt.G/2014/PA.Ktl
Tanggal 26 Februari 2015 — PEMOHON VS TERMOHON
311
  • selakupasangan suami isteri telah ternyata sudah tidak lagi timbul sikap saling mencintai,saling pengertian dan saling melindungi dan bahkan Pemohon sudah tidak lagiberkeinginan untuk meneruskan rumah tangganya dengan Termohon, maka agar keduabelah pihak berperkara tidak lagi lebih jauh melanggar norma agama dan norma hukum,maka perceraian dapat dijadikan salah satu alternatif untuk menyelesaikan sengketarumah tangga antara Pemohon dengan Termohon karena dalam hukum Islamperceraian dapat dipandang sebagai Tasrih
Register : 08-10-2019 — Putus : 29-10-2019 — Upload : 21-11-2019
Putusan PA PANDAN Nomor 210/Pdt.G/2019/PA.Pdn
Tanggal 29 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
4510
  • Pemerintah nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat(2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2), ternyata tidak berhasil (telah gagal),maka dalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 18-02-2021 — Putus : 04-03-2021 — Upload : 04-03-2021
Putusan PA NATUNA Nomor 40/Pdt.G/2021/PA.Ntn
Tanggal 4 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
3314
  • Tahun 1974 tentang Perkawinan sertaPasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2016 tentangMediasi juncto Pasal 82 ayat (2) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama dan Pasal 31 ayat (1) dan (2) serta Pasal 22 ayat (2)Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 tentang pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan ternyata tidak berhasil (telahgagal), maka perceraian a quo dipandang sebagai tasrih
Putus : 04-02-2013 — Upload : 09-04-2013
Putusan PA SAMPIT Nomor 17/Pdt.G/2013/PA.Spt
Tanggal 4 Februari 2013 —
141
  • Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat kualitaspertengkaran Penggugat dan Tergugat telah sampai pada pertengkaran dan perselisihanyang tidak mungkin didamaikan lagi, maka dalam hal ini perceraian dipandang lebihbaik untuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa meskipun salah satu prinsip UndangUndang Nomor1ltahun 1974 tentang Perkawinan adalah mempersulit perceraian dan Agama Islam sangatmembenci perceraian, namun mempertahankan perkawinan Penggugat
Register : 10-03-2021 — Putus : 15-04-2021 — Upload : 15-04-2021
Putusan PA SAMARINDA Nomor 504/Pdt.G/2021/PA.Smd
Tanggal 15 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat
107
  • Mudahmudahan (sesudah itu) Allan SWTmenyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya, barangkali denganpasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 11-06-2020 — Putus : 23-06-2020 — Upload : 23-06-2020
Putusan PA NATUNA Nomor 77/Pdt.G/2020/PA.Ntn
Tanggal 23 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1610
  • Pasal 82 ayat (2) UndangUndang nomor 7tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3 tahun 2006 dan Pasal 31 ayat (1)dan (2) serta Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975tentang pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinanternyata tidak berhasil (telah gagal), maka dalam hal ini perceraian a quodipandang sebagai tasrih bi ihsan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berdasarkan sebuah hadits dankaidahkaidah hukum serta pendapat para pakar hukum Islam yang selanjutnyadiambil alin
Register : 08-01-2020 — Putus : 27-01-2020 — Upload : 28-01-2020
Putusan PA KALABAHI Nomor 4/Pdt.G/2020/PA.Klb
Tanggal 27 Januari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3028
  • Peraturan Pemerintah No. 9tahun 1975 serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam,sedangkan usaha perdamaian sesuai dengan pasal 82 ayat (2)UndangUndang No. 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agamasebagaimana yang telah diubah dengan UndangUndang No. 3 tahun2006 dan perubahan kedua dengan UndangUndang No 50 tahun2009 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah No. 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal),maka dalam hal ini perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 09-04-2018 — Putus : 05-06-2018 — Upload : 19-12-2018
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0182/Pdt.G/2018/PA.LK
Tanggal 5 Juni 2018 — Penggugat melawan Tergugat
137
  • at, prc riuil slyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis menyimpulkan
Register : 10-08-2020 — Putus : 24-08-2020 — Upload : 24-08-2020
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 856/Pdt.G/2020/PA.Kag
Tanggal 24 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
167
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 25-09-2019 — Putus : 15-10-2019 — Upload : 27-12-2020
Putusan PA DENPASAR Nomor 462/Pdt.G/2019/PA.Dps
Tanggal 15 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2710
  • Dalam hal ini rumah tangga seperti tersebut diatas dan upaya perdamaian antara Penggugat dan Tergugat sudah dilakukanoleh keluarga, namun tidak berhasil, maka perceraian dipandang lebih baikuntuk menentukan kehidupan berikutnya atau dianggap sebagai Tasrih biIhsan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas dan denganmemperhatikan ketentuan Pasal 118 Kompilasi Hukum Islam, maka cukupberalasan bagi Majelis Hakim untuk memberi izin kepada Penggugat untukmenjatuhkan talak satu raj'i terhadap Tergugat
Register : 25-01-2021 — Putus : 02-06-2021 — Upload : 02-06-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 203/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 2 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
205
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 13-04-2015 — Putus : 23-06-2015 — Upload : 03-09-2015
Putusan PA DUMAI Nomor 134/Pdt.G/2015/PA.Dum
Tanggal 23 Juni 2015 — Penggugat dan Tergugat
122
  • perceraian telah terbukti sesuaidengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 sertapasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat(2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), makadalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 09-03-2021 — Putus : 31-03-2021 — Upload : 31-03-2021
Putusan PA KAYU AGUNG Nomor 442/Pdt.G/2021/PA.Kag
Tanggal 31 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
105
  • Mudahmudahan (sesudah itu)Allah SWT menyediakan bagi mereka pasangan lain dalam hidupnya,barangkali dengan pasangan baru itu diperoleh ketenangan dan kedamaian.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9
Register : 25-01-2016 — Putus : 25-02-2016 — Upload : 10-03-2019
Putusan PA TANJUNG PATI Nomor 0038/Pdt.G/2016/PA.LK
Tanggal 25 Februari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
115
  • SlyArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudah sedemikianmemuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talak Suaminya dengantalak satu;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutMajelis menyimpulkan harus dinyatakan
Register : 23-01-2019 — Putus : 28-05-2019 — Upload : 28-05-2019
Putusan PA SOLOK Nomor 42/Pdt.G/2019/PA.Slk
Tanggal 28 Mei 2019 — Penggugat melawan Tergugat
157
  • Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berpikir.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis berkesimpulan, harus dinyatakan Termohon tidak hadir sesuaidengan Pasal 149
Register : 12-08-2015 — Putus : 27-10-2015 — Upload : 26-07-2016
Putusan PA DUMAI Nomor 317/Pdt.G/2015/PA.Dum
Tanggal 27 Oktober 2015 — PEMOHON VS TERMOHON
133
  • perceraian telah terbukti sesuaidengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 sertapasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaiansesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat(2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), makadalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
Register : 04-07-2017 — Putus : 07-09-2017 — Upload : 03-01-2019
Putusan PA TANAH GROGOT Nomor 0485/Pdt.G/2017/PA.Tgt
Tanggal 7 September 2017 — Penggugat melawan Tergugat
114
  • /Quransurat AlBagarah ayat 229, yang diambil alin menjadi pertimbangan MajelisHakim berbunyi sebagai berikut;COWETA OOoArtinya: Talak (yang dapat dirujuk) itu dua kali, setelah itu boleh rujuk lagidengan cara yang makruf, atau menceraikan dengan cara yang balk;Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan dan oleh karena Imsak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih
Register : 16-02-2022 — Putus : 22-02-2022 — Upload : 22-02-2022
Putusan PA PAYAKUMBUH Nomor 120/Pdt.G/2022/PA.Pyk
Tanggal 22 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
4744
  • sloArtinya: Dan apabila ketidaksukaan istri terhadap suaminya sudahsedemikian memuncak, maka Hakim boleh menjatuhkan talakSuaminya dengan talak satu.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Ma'ruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975
Register : 26-07-2018 — Putus : 15-01-2019 — Upload : 16-01-2019
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 1458/Pdt.G/2018/PA.Lpk
Tanggal 15 Januari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
92
  • mengetengahkan FirmanAllah dalam Surat Al Bagarah ayat 227:Halaman 12 dari 13 halaman Putusan Nomor 1458/Pdt.G/2018/PA.Lpkails Bow al G1 lla 15256 3I5Artinya: Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, MakaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahul.Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara iniperceraian menjadi diperbolehkan, dan oleh karena Imsak bil Maruf tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih