seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

rupiah) dan dari transaksi tersebut terdakwamendapatkan imbalan uang asli sebesar Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) dari EDY (DPO) dan selanjutnyauang kertas palsu pecahan Rp.100.000, (seratus riburupiah) sebanyak Rp.5.000.000, (lima jua rupiah)tersebut terdakwa serahkan kepada saksi SLAMETRIYADI pada keesokan harinya di Madiun.Pada akhir bulan Oktober 2013 saksi SLAMET RIYADImemberikan uang asli sebanyak Rp.15.000.000, (limabelas juta rupiah) kepada terdakwa dengan harapanuntuk ditukar dengan

riburupiah) yang terdakwa terima dari EDY (DPO),sebanyak Rp.33.000.000, (tiga puluh tiga juta rupiah)diserahkan terdakwa kepada saksi SLAMET RIYADI danRp.1.000.000, (satu juta rupiah) terdakwa tukarkankepda saksi PARIYADI dengan uang asli sebesarRp.500.000 (lima ratus ribu rupiah) sedang sisanyaRp.1.000.000, (Satu juta rupiah) terdakwa simpan.Selanjutnya 1 (satu) minggu kemudian saksi SLAMETRIYADI kembali memesan uang kertas palsu kepadaterdakwa dengan menyerahkan uang asli sebesarRp.5.000.000,

(lima juta rupiah) dan dari transaksi tersebut terdakwamendapatkan imbalan uang asli sebesar Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) dari EDY (DPO) dan selanjutnyauang kertas palsu pecahan Rp.100.000, (seratus riburupiah) sebanyak Rp.5.000.000, (lima jua rupiah)tersebut terdakwa serahkan kepada saksi SLAMETRIYADI pada keesokan harinya di Madiun.Pada akhir bulan Oktober 2013 saksi SLAMET RIYADImemberikan uang asli sebanyak Rp.15.000.000, (limabelas juta rupiah) kepada terdakwa dengan harapanuntuk ditukar

Seratus riburupiah) yang terdakwa terima dari EDY (DPO),sebanyak Rp.33.000.000, (tiga puluh tiga juta rupiah)diserahkan terdakwa kepada saksi SLAMET RIYADI danRp.1.000.000, (satu juta rupiah) terdakwa tukarkankepda saksi PARIYADI dengan uang asli sebesarRp.500.000 (lima ratus ribu rupiah) sedang sisanyaRp.1.000.000, (satu juta rupiah) terdakwa simpan.Selanjutnya 1 (satu) minggu kemudian saksi SLAMETRIYADI kembali memesan uang kertas palsu kepada12terdakwa dengan menyerahkan uang asli sebesarRp.5.000.000

asli kepada terdakwasebanyak Rp. 15.000.000, (lima belas jutarupiah) yang kemudian terdakwamenyerahkan uang kertas palsu yangditerimanya dari EDY (DPO) kepada saksiSlamet Riyadi sebanyak Rp . 33.000.000,(tiga puluh tiga juta rupiah) dan uang palsusebanyak Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah)disimpan terdakwa di rumahnya;Selanjutnya saksi Slamet Riyadi kembalimenyerahkan uang~ asli sebanyak Rp.5.000.000, (lima juta rupiah) dengan harapanakan ditukar oleh terdakwa dengan uangpalsu sebesar Rp. 10.000.000

dijual kepada ALEX (DPO), dari hasil penjualan uang palsutersebut terdakwa ALI USMAN Bin KARIONO mendapat uang asli sebesarRp. 2.600.000, (dua juta enam ratus ribu rupiah) dan uang tersebut olehterdakwa ALI USMAN Bin KARIONO diserahkan kepada terdakwa IlKOSIM Alias MBAH Bin TA'!

hari kemudian mendapattelepon lagi dari ALEX (DPO) akan membeli lagi uang palsu senilai Rp.3.000.000, (tiga juta rupiah) dan terdakwa ALI USMAN Bin KARIONOmendapat uang asli senilai Rp. 800.000, (delapan ratus ribu rupiah), darihasil penjualan uang palsu tersebut di berikan kepada terdakwa Il KOSIMAlias MBAH Bin TAI diberi senilai Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah),beberapa hari kemudian ALEX (DPO) menghubungi terdakwa ALI USMANBin KARIONO dengan maksud untuk menukar uang asli dengan uang palsudan

dijual kepada ALEX (DPO), dari hasilpenjualan uang palsu tersebut terdakwa ALI USMAN Bin KARIONOmendapat uang asli sebesar Rp. 2.600.000, (dua juta enam ratus riburupiah) dan uang tersebut oleh terdakwa ALI USMAN Bin KARIONOdiserahkan kepada terdakwa II KOSIM Alias MBAH Bin TA!

asli kepada saksi Muji Suryanto sebanyak Rp2.500.000, ( dua juta lima ratus ribu rupiah ) .Selanjutnya pada akhirbulan Oktober 2013 sekira pukul 19.00 Wib bertempat dijalan raya pasarSleko madiun terdakwa kembali menerima uang kertas palsu pecahanRp 100.000, dari saksi Muji Suryanto sebanyak Rp 33.000.000,( tigapuluh tiga juta rupiah ) dan terdakwa menyerahkan uang asli kepadasaksi Muji Suryanto sebanyak Rp 15.000.000,( lima belas juta rupiah )sehingga total uang kertas palsu pecahan Rp 100.000,

uang asli sebesar Rp 500.000,sedangkan sisanya Rp 1.000.000, ( satu juta rupiah ) terdakwa simpan.e Bahwa kemudian terdakwa memesan lagi uang senilai Rp 10.000.000,dan lalu terdakwa Slamet Riyadi menyerahkan uang asli sebesar Rp5.000.000,e Bahwa pada hari jumat tanggal 8 Nopember 2013 bertempat diKarangrejo Ngawi saksi bertemu dengan Edy dan menukarkan uang aslidari saksi Slamet Riyadi sebesar Rp 5.000.000, dan ditukar uang palsupecahan 100 lembar uang palsu pecahan Rp 100.000,senilai Rp10.000.000

kertas palsu pecahan Rp 100.000,dari saksi Muji Suryanto sebanyak Rp 33.000.000, dan terdakwamenyerahkan uang asli kepada saksi Muji Suryanto sebanyak Rp15.000.000,Menimbang, Bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi , barang buktidan keterangan terdakwa diperoleh fakta hukum sebagai beikut;Bahwa pada pertegahan bulan oktober 2013 , ia bertemu dengan saksiMuji Suryanto yang menyerahkan uang palsu pecahan Rp 100.000,sebanyak Rp 5.000.000, dan terdakwa menyerahkan uang asli kepadasaksi Muji Suryanto

asli dan tidak dipalsu .

terdakwaditemukan uang palsu pecahan Rp 100.000, sebanyak Rp 29.000.000,e Bahwa setelah ditunjukkan barang bukti berupa uang kertas pecahan Rp100.000, maka setelah diamati uang tersebut tidak sesuai dengankeaslian dari uang rupiah tersebut.e Bahwa setelah sederhana untuk membedakan uang asli dengan yangpalsu adalah dengan metode 3 D yaitu Diraba, dilinat dan diterawang.e Bahwa ciriciri uang palsu adalah warna uang palsu cenderung kusamatau kurang tajam sedangkan uang asli warna lebih tajam terdapatcetakan

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502462 ; 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502463 ; 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502464 ; 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502466 ;Dirampas untuk Negara ; 1 (satu) lembar uang palsu pecahan Rp. 50.000

asli pecahan senilai Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) kedalam kertas HVS ukuran F4 dengan menggunakan printer merk Epson L220warna hitam yang berada diruangan sekretaris kantor Kecamatan Kalis ;> Bahwa setelah terdakwa berhasil mengcopy sisi bagian depan dan bagianbelakang uang asli pecahan senilai Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)kemudian terdakwa memotong sisi sisi kertas HVS ukuran F4 tersebutmenggunakan cutter merk Kenko warna merah kombinasi silver dan mistarmerk Nariko yang berada di

asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC50242 ;1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502468 ; 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502464 ; 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC502466 ; 1 (satu) lembar uang palsu pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dengan nomor seri RWC50242 ; 1 (satu) lembar uang palsu

asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC50242 ;b. 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC502463 ;c. 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC502464 ;d. 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC502466 ;e. 1 (satu) lembar uang palsu pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC50242 ;f. 1 (satu) lembar

Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwadikuraingkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;Menetapkan barang bukti berupa :1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC50242 ;e 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC502463 ;e 1 (satu) lembar uang asli pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)dengan nomor seri RWC502464

Menyatakan Terdakwa AGUS, Sip BIN NASRUDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan perbuatan pidana "Dengan sengaja mata uang atau uang kertas yang dikeluarkan oleh Negara atau Bank sebagai mata uang atau uang kertas asli dan tidak dipalsukan, padahal ditiru atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli atau dipalsu ataupun menyimpan dengan maksud untuk mengedarkan sebagai uang asli dan tidak palsu" ;2.

Menyatakan Terdakwa AGUS, Sip BIN NASRUDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan menuruthukum bersalah melakukan perbuatan pidana "Dengan sengaja mata uang atau uang kertas yangdikeluarkan oleh Negara atau Bank sebagai mata uang atau uang kertas asli dan tidak dipalsukan,padahal ditiru atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli atau dipalsu ataupun menyimpandengan maksud untuk mengedarkan sebagai uang asli dan tidak palsu" ;2.

bukti berupa :- Uang pecahan Rp.100.000,- sebanyak 31 lembar dengan nomor seri : CSX807121, CSX807123, CSX807129, CSX807130 (dua lembar), CSX807131, CSX807132, CSX807134 (dua lernbar), CSX807135, CSX807136, CSX807138, CSX807139, CSX807141, CSX807142, CSX807145, CSX807146 (dua lembar), CSX807147, CSX807150, CSX807151, CSX807157, CSX807159, CSX807171, CSX807173, CSX807174, OBP807161 (dua lembar), OBP807162 (dua lembar), LGV881516 dan satu bungkus rokok Dji Sam Soe, dirampas untuk dimusnahkan- Uang

asli sebanyak Rp.76.000,- dikembalikan kepada saksi korban Kadek Budiasih/Ichwanudin ;6.

Dengan sengaja mengedarkan mata uang atau uang kertas yang dikeluarkan oleh Negaraatau bank sebagai mata uang atau uang kertas asli dan tidak dipalsu, padahal ditiru ataudipalsukan olehnya sendiri, atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli ataudipalsu, ataupun barangsiapa menyimpan atau memasukkan ke Indonesia mata uang danuang kertas yang demikian, dengan maksud untuk mengedarlcan atau menyuruhmengedarkan sebagai uang asli dan tidak dipalsu ;Ad. 1.

Unsur : Dengan sengaja mengedarkan mata uang atau uang kertas yangdikeluarkan oleh Negara atau bank sebagai mata uang atau uang kertasasli dan tidak dipalsu, padahal ditiru atau dipalsukan olehnya sendiri,atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli atau dipalsu,ataupun barangsiapa menyimpan atau memasukkan ke Indonesia matauang dan uang kertas yang demikian, dengan maksud untukmengedarkan atau menyuruh mengedarkan sebagai uang asli dan tidakdipalsu ;Menimbang, bahwa unsur ini adalah alternatif

asli sebanyak Rp.76.000, dikembalikan kepada saksi korban Kadek Budiasih/Ichwanudin ;6.

Sebelum kejadian, saya membeli uang kertas palsu pecahanRp.100.000, kepada seseorang yang mengaku bernama Harto Muktisebanyak 31 lembar dengan harga Rp.1.500.000..Pada hari Jumat tanggal 11 Januari 2013 sekitar jam 06.15 WVBbertempat di warung Budirasa masuk Dusun Paras Putih DesaBangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi, sayamakan nasi dan membeli sebungkus rokok Dji Sam Soe dibayarmenggunakan selembar uang kertas palsu pecahan Rp.100.000,tersebut dan saya menerima uang asli kembaliannya

Menetapkan barangbuktiberupa :----------------------------------------------------------------------- 71 (tujuh puluh satu) lembar uang pecahan Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) mata uang palsu ;--------------------------------------------------------------------------------Dirampas untuk dimusnahkan ;--------------------------------------------------------------------- 2 (dua) lembar uang pecahan Rp.50.000,- (limapuluh ribu rupiah) mata uang asli;---------------------------------------------

Menetapkan barang bukti berupa : 71 (tujuh puluh satu) lembar uang pecahan Rp. 100.000, mata uang palsudirampas untuk dimusnahkan . 2(dua) lembar pecahan Rp. 50.000,mata uang asli dirampas untuk negara.4.

kertas menggunakan pisau karter sehinggamenyerupai uang asli selanjutnya terdakwa mengeluarkan lagi uangpecahan Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah ) dengan nomor seriRCA371792 dari dompet terdakwa dan kemudian terdakwamemphotocopy uang pecahan Rp.50.000, (liama puluh ribu rupiah )dengan nomor seri RCA371792 tersebut menggunakan printer warnaMerk EPSON Type L360 yang bisa memphotocopy pada masingmasingsisi uang tersebut sehingga menyerupai uang asli selanjutnya terdakwamemotong sisa kertas menggunakan

asli selanjutnyaterdakwa memotong sisa kertas menggunakan pisau karter sehinggamenyerupai uang asli selanjutnya terdakwa mengeluarkan lagi uangpecahan Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah ) dengan nomor seriRCA371792 dari dompet terdakwa dan kemudian terdakwamemphotocopy uang pecahan Rp.50.000, (liama puluh ribu rupiah )dengan nomor seri RCA371792 tersebut menggunakan printer warnaMerk EPSON Type L360 yang bisa memphotocopy pada masingmasingsisi uang tersebut sehingga menyerupai uang asli selanjutnya

RAPI tidak mengetahui jika uangtersebut palsu yang terdakwa buat dan juga mereka masih anakanaksehingga belum dapat membedakan antara> uang asli dan uang palsu;> Bahwa maksud dan tujuan terdakwa membuat uang palsutersebut adalah agar terdakwa bisa berbelanja memenuhi kebutuhanseharihari meskipun terdakwa tidak mempunyal uang asli dimanakeadaan ekonomi terdakwa memaksa terdakwa untuk membuat uangpalsu tersebut;> Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dan hak untuk membuatdan mencetak uang sebagai alat

asli selanjutnya terdakwa memotong sisa kertasmenggunakan pisau karter sehingga menyerupai uang asli selanjutnya terdakwamengeluarkan lagi uang pecahan Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah ) dengannomor seri RCA371792 dari dompet terdakwa dan kemudian terdakwamemphotocopy uang pecahan Rp.50.000, (liama puluh ribu rupiah ) dengannomor seri RCA371792 tersebut menggunakan printer warna Merk EPSONType L360 yang bisa memphotocopy pada masingmasing sisi uang tersebutsehingga menyerupai uang asli selanjutnya

sebanyak dua lembar kepada pedagang asongan sehingga Terdakwa menerima 4(empat) lembar uang asli pecahan Rp.50.000, (ima puluh ribu rupiah).

menukarkan uang palsu pecahan seratus riburupiah sebanyak dua lembar kepada pedagang asongan sehingga Terdakwa menerima 4(empat) lembar uang asli pecahan Rp.50.000, (ima puluh ribu rupiah).

sebanyak dua lembar kepada pedagang asongan sehingga Terdakwa menerima 4Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 105/Pid.B/2016/PN Kbj(empat) lembar uang asli pecahan Rp.50.000, (ima puluh ribu rupiah).

asli dan uang palsu dengan cara 3D yaitu,dilihat, diraba dan diterawang, kalau uang asli ada tanda airnya, tulisannominal terasa kasar, selain itu untuk membedakan uang asli dan uang palsudapat menggunakan alat yaitu menggunakan sinar ultra violet ;Bahwa kalau uang asli jika di sinari alat ultra violet maka terdapat gambarsedangkan palsu tidak;Bahwa barang bukti berupa uang pecahan Rp100.000,00 (seratus riburupiah) yang menjadi barang bukti dalam perkara ini adalah uang palsu;Bahwa uang asli terbuat

Uang asli terdapat tanda airnya,tulisan nominal terasa kasar dan selain itu untuk membedakan uang asli dan uang palsudapat menggunakan alat yaitu menggunakan sinar ultra violet.

asli dan tidak dipalsu.

Selaniutnya setelah rnenerima uang buatan MuhamadAminullah tersebut, terdakwa menawarkan uang buatan Muhamad.Aminullah yangmenyerupai uang yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia ( uang asli yang masihberlaku ) kepada terdakwa IV Ahmad sudirman dengan perbandingan : 5 ( satubanding lima ) seperti yang diminta oleh Muhamad Aminullah ;Bahwa setelah melihat uang buatan Muhamad Aminullah tersebut menyerupaidengan masih uang asli dan berlaku terdakwa IV menerima tawaran tersebut,selanjutnya menawarkannya

asli di foto copy kemudiandisablon supaya kelihatan agak kasar seolaholah seperti uang asli, setelah disablon kemudian di foto copy lagi, setelah selesai kemudian baru di potong;Menimbang, bahwa selain keterangan saksi tersebut juga dibacakanketerangan saksi dalam berita acara pemeriksaan Penyidik, yaitu :1.

asli yaitu 1 : 3( Rp. 1.000.000, uang asli ditukar dengan Rp. 3.000.000, uangpalsu ;Bahwa, terdakwa mendapatkan uang palsu tersebut dari Sadr.Adenan sejumlah p. 4.200.000, ( empat juta dua ratus riburupiah ), dapat dari Sdr.

Adenan ( terdakwa Il ) , dariseluruh uang palsu yang terdakwa Ill terima, terdakwa Ill sudah mendapatkanpenukaran dengan uang asli sejumlah Rp. 2.400.000,, dari Sdr. Adenan ( terdakwaIl ), sedangkan Rp. 400.000, dipergunakan oleh Sdr. Adenan ( terdakwa II ) untuktransport , sedangkan yang Rp. 2.000.000, terdakwa Ill serahkan kepada M.Aminullah, terdakwa II hanya diberikan uang asli sebesar Rp. 20.000, oleh Sdr.

Dodi ada bisnis uang asli seratus ribuan warnamerah sebanyak 1 (satu) milyar ditukar dengan uang asli sebanyak tigaratua juta rupiah kemudian Sdr. Dodi bertanya siapa yang maumenjualnya ? Sdr. H. Yana menjawab yang menjual Sdr. Irfan aliasTedy Bramantio orang Cimahi selanjutnya Sdr. Dodi tertarik dengan jualbeli uang tersebut, lalu) Sdr. H. Yana menghubungi Sdr. Irfan alias TedyBramantio melalui Hand Phone (HP), kemudian Sdr. H. Yana menyerahkan HPkepada Sdr.

DediRokandi, dengan maksud akan meyerahkan 4 (empat) gepok tumpukan potongankertas buram yang diatasnya diberi uang asli pecahan Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) yang dikatakan uang IDR (Indonesia Dolar Republik)berjumlah Rp. 600.000.000, (enam ratus juta rupiah) kepada Sdr. H. Yanayang akan dibeli dengan uang asli senilai Rp. 150.000.000, (seratuslima puluh juta rupiah) namun pada saat Terdakwa akan menyerahkantumpukan potongan kertas buram yang diakuinya sebagai uang IDR kepadaSdr. H.

Bahwa benar setelah 4 (empat) gepok tumpukan uang disitapetugas polisi ternyata uang yang di katakan uang IDR (IndonesiaDolar Republik) berjumlah Rp. 600.000.000, (enam ratus jutarupiah) kepada Saksi 1 yang akan dibeli dengan uang asli senilaiRp. 150.000.000, (seratus lima puluh juta rupiah) adalah potongankertas buram yang diatasnya diberi uang asli pecahan Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah).12.

asli rupiah sebagai alattukar uang IDR yang ternyata hanya tumpukan kertas buram yangdiatasnya dilapisi uang asli pecahan Rp. 100.000, (seratus riburupiah).3.

Menetapkan barang bukti berupa barang barang 1 (satu) gepok potongan kertas buram yang diatasnyadiberi uang asli seratus' ribu rupiah sebanyak 1 (satu)lembar, dirampas untuk dimusnahkan. 1 (satu) lembar uang asli Rp. 100.000, (seratus riburupiah), dirampas untuk negara.4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,(lima riobu rupiah).5.

SUGINI MARYAM BINTI SURYO WASITO cee Bahwa pada suatu hari di bulan September 2017 saksi SUMINAHmendatangi rumah saksi dan menyampaikan terdakwa WARYONOmemiliki uang palsu yang dapat ditukar dengan uang asli dengan ketentuan 1 uang asli : 2 uang palsu ;Bahwa selanjutnya saksi menyerahkan uang sejumlah Rp. 2.000.000,kepada saksi SUMINAH untuk ditukar dengan uang palsu, tetapi saksiSUMINAH hanya menukarkan uang tersebut sejumlah Rp. 1.500.000, ;Bahwa terdakwa WARYONO menerima uang asli sejumlah Rp.1.500.000

asli : 2 uang palsu ; Bahwa pada suatu hari di bulan September 2017 saksi SUMINAH bertemuterdakwa WARYONO di wilayah Sidareja dan saat itu terdakwa WARYONOmengatakan bahwa saksi SUMINAH bahwa terdakwa WARYONO memilikiuang palsu dan menawarkan apabila saksi SUMINAH apabila maumenukarkan uang asli, akan mendapatkan dua kali lipat uang asli tersebutdengan uang palsu ; Bahwa selanjutnya saksi SUMINAH mendatangi rumah terdakwaWARYONO dan menukarkan uang asli sejumlah Rp. 1.500.000, denganuang palsu sejumlah

Rp. 3.000.000, ; Bahwa terdakwa WARYONO menerima uang asli sejumlah Rp. 1.500.000,dan terdakwa WARYONO menyerahkan uang palsu sejumlah Rp.3.000.000, kepada saksi SUMINAH terdiri dari pecahan Rp. 100.000, ; Bahwa saksi SUGINI MARYAM juga menukarkan uang asli sejumlah Rp.250.000, dengan uang palsu sejumlah Rp. 500.000, kepada terdakwa ; Bahwauang palsu yang terdakwa tukarkan dengan uang asli tersebut terdiridari pecahan Rp. 100.000. ; Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum mengajukan barang

Bahwa benar pada suatu hari di bulan September 2017 saksi SUMINAHalias SUM BINTI TAWIKRAMA bertemu terdakwa WARYONO di wilayahSidareja dan saat itu terdakwa WARYONO mengatakan bahwa dirinyamemiliki uang palsu dan menawarkan apabila saksi SUMINAH alias SUMBINTI TAWIKRAMA menukarkan uang asli, akan mendapatkan dua kali lipat dari uang asli tersebut dengan uang palsu ; Halaman 9 dari 16 Putusan Nomor 167/Pid.B/2018/PN Clp2.

asli, akan mendapatkan dua kali lipat dari uang asli tersebutdengan uang palsu. selanjutnya saksi SUMINAH alias SUM BINTI TAWIKRAMAmendatangi rumah saksi SUGINI MARYAM dan menyampaikan apa yangdijelaskan terdakwa WARYONO.

NUR (terdakwa dalam perkara lain)dan memberikan uang asli Republik Indonesia milik terdakwa sebanyak Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah).e Bahwa selanjutnya terdakwa membawa sample / contoh uang palsu tersebutkepada Sdr. AGUS (belum tertangkap) dan diganti dengan uang asli pecahanRp.100.000, (seratus ribu rupiah) sebanyak tiga lembar.e Bahwa karena cocok dengan uang palsu tersebut, orang cina dari Kalimantanteman Sdr.

NUR (terdakwa dalam perkara lain)dan memberikan uang asli Republik Indonesia milik terdakwa sebanyak Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah).Bahwa selanjutnya terdakwa membawa sample / contoh uang palsu tersebutkepada Sdr. AGUS (belum tertangkap) dan diganti dengan uang asli pecahanRp.100.000, (seratus ribu rupiah) sebanyak tiga lembar.Bahwa karena cocok dengan uang palsu tersebut, orang cina dari Kalimantanteman Sdr.

, jika ada, orang kalimantanyang akan mau menukar uang asli. Selanjutnya saya telepon kepada DIAN apakah adauang merah? ini ada orang yang mau menukar uang!

ITA;10e Bahwa selanjutnya malamnya saya ambil uang palsu tersebut ITA sejumlah 5 lembarpecahan 100 ribu (500 ribu) selanjutnya saya memberikan uang asli milik saya sendiriRp.250.000, besoknya uang palsu saya serahkan kepada Agus sebagai sample dan sayaberi uang asli Rp.300.000, dan selanjutnya AGUS menyampaikan kepada saya adaorang Kalimantan yang mau menukar uang asli;e Bahwa pada Tanggal 9 Juli 2012 sekitar Jam : 15.30 Wib, Desa Geneng,Kec/Kab.Jombang.saya ditangkap bersama DIAN WAHYUNI dan NUR

, jika ada, orangkalimantan yang akan mau menukar uang asli. Selanjutnya Terdakwa menelepon DIANyang saat itu masih berada di Kalimantan menanyakan apakah ada uang merah? ini adaorang yang mau menukar uang!

JUMADI bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengaja, Mengedarkan mata uang atau uang kertas yang dikeluarkan oleh Negara atau Bank sebagai mata uang atau uang kertas asli dan tidak dipalsu atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli atau palsu, Menyimpan untuk mengedarkan sebagai uang asli dan tidak dipalsu, sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 245 KUHP jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP;

JUMADI bersalah melakukan tindakpidana Turut serta Dengan Sengaja, Mengedarkan mata uang atau uangkertas yang dikeluarkan oleh Negara atau bank sebagai mata uang atauuang kertas asli dan tidak dipalsu atau waktu diterima diketahuinya bahwatidak asli atau dipalsu, Menyimpan untuk mengedarkan sebagai uang asli dantidak dipalsu, sSebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam pasal 245KUHP Jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.2.

Bogor kemudian setelah saksisaksi bersama rekanrekan bertemu dengan saksi rudi setelah itulangsung menangkap saksi Rudi dan dari tangan Rudi didapati uangpalsu pecahan Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) sebanyak 22 (duapuluh lembar) lembar, serta uang asli senilai Rp. 900.000, (Sembilanratus ribu rupiah) lalu para saksi juga mendapatkan uang palsu dirumahterdakwa sebanyak 15 (lima belas) lembar dan uang palsu tersebut yangakan digunakan untuk membeli sepeda motor.

Raya Bojong Gede Kp.Gedong Rt 003/010 Desa Bojong Gede, Kecamatan Bojong Gede karenakedapatan menyimpan uang palsu pecahan Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) sebanyak 37 (tiga puluh tujuh) lembar, serta uang asli Senilai Rp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah); Bahwa saksi bertemu dengan penyidik tersebut di Area SPBU Jl.Raya Bojonggede Kp. Gedong Rt.03/10 Desa Bojonggede Kec.Bojonggede Kab.

ARYO, danuang palsu yang saksi jual sebanyak 250 lembar pecahan Rp.20.000, (uang palsu) sehingga senilai 5.000.000, (uang palsu) danuang tersebut saksi jual seharga Rp. 1.500.000, (uang asli);b.kedua sekitar tanggal 20 Mei 2017, terdakwa menjual uang palsukepada Dina mardiana alias ophay melalui Sdr.

JUMADIbersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengaja,Mengedarkan mata uang atau uang kertas yang dikeluarkan olehNegara atau Bank sebagai mata uang atau uang kertas asli dan tidakdipalsu atau waktu diterima diketahuinya bahwa tidak asli atau palsu,Menyimpan untuk mengedarkan sebagai uang asli dan tidak dipalsu,sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 245 KUHP joPasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP;2.

asli ke dalam lipatan kertas danlipatan kertas yang didalamnya ada uang asli olehSlamet diserahkan kepada terdakwa, Supar dan Bonaralias Patek untuk digosok gosok dengan sendok makanmuncul gambar uang asli dalam kertas lipatan tersebutdan lipatan tersebut oleh Slamet dimasukkan ke dalamgelas yang berisi air dan secara bersamasama dansetelah itu) diberi obat dan muncul busa sewaktu kertasdimasukkan kedalam gelas uang asli kemudian diambildan ditunjukkan kepada saksi dan kertas dengan gambaruang asli

asli oleh saksi' diserahkankepada terdakwa, Supar dan Patek untuk dibasahi denganminyak tanah dan digaruk garu) dengan sendok makamuncul gambar uang asli dalam kertas lipatan tersebutdan kertas lipatan tersebut kemudian dimasukkankedalam gelas yang berisi air dan secara bersamaan dansembunyi sembunyi terdakwa memasukkan serbuk adem sarikedalam gelas sehingga muncul busa sewaktu kertasdimasukkan kedalam gelas yang berisi air, lalu lipatankertas yang berisi uang asli diambil dari dalam gelas,uang

air, lalu. lipatankertas yang berisi uang asli diambil dari dalamgelas, uang asli diambil dan ditunjukkan kepada18saksi Abu Bakar sedangkan kertas yang ada gambaruang asli dimasukkan dalam kantong dan saksiSlamet mengatakan dengan saksi Abu Bakar bahwahasil penggandaan uang tersebut belum sempurnadan harus menunggu finishing dulu dan atasperkataan saksi Slamet serta melihat praktekpenggandaan uang yang dilakukan oleh saksi Slametdan terdakwa tersebut saksi Abu Bakar percaya danberminat untuk minta

air, lalu. lipatankertas yang berisi uang asli diambil dari dalamgelas, uang asli diambil dan ditunjukkan kepada23saksi Abu Bakar sedangkan kertas yang ada gambaruang asli dimasukkan dalam kantong dan saksiSlamet mengatakan dengan saksi Abu Bakar bahwahasil penggandaan uang tersebut belum sempurnadan harus menunggu finishing dulu dan atasperkataan saksi Slamet serta melihat praktekpenggandaan uang yang dilakukan oleh saksi Slametdan terdakwa tersebut saksi Abu Bakar percaya danberminat untuk minta

alr, lalu. lipatankertas yang berisi uang asli diambil dari dalamgelas, uang asli diambil dan ditunjukkan kepadasaksi Abu Bakar sedangkan kertas yang ada gambaruang asli dimasukkan dalam kantong dan saksiSlamet mengatakan dengan saksi Abu Bakar bahwahasil penggandaan uang tersebut belum sempurnadan harus menunggu finishing dulu dan atasperkataan saksi Slamet serta melihat praktekpenggandaan uang yang dilakukan oleh saksi Slametdan terdakwa tersebut saksi Abu Bakar percaya danberminat untuk minta

mendapatkan kembalian uang asli Rp.85.000, setelah membeli tahu kemudianterdakwa pulang ke rumah, dan pada hari Rabu tanggal 6 Juni 2012 sekira jam 06.00 WIB terdakwaberangkat lagi menuju ke Pasar Tinggarjaya naik sedan Galant yang dikemudikan oleh SUBANDI (DPO),sesampainya di pasar terdakwa membeli daging ayam potong kepada saksi SUWARTI sebanyak %4 Kgatau 7,5 ons seharga Rp.20.000, dan mendapatkan kembalian uang asli Rp.80.000,, akan tetapiterdakwa dicurigai dan diikuti oleh saksi KHALIMI yang

akhirnya terdakwa dapat ditangkap berikutdengan barang bukti %4 Kg atau 7,5 ons daging ayam potong dan uang asli kembalian Rp.80.000, dariterdakwa serta lembar uang kertas palsu pecahan Rp.100.000, dari saksi SUWARTI.

dan mendapatkan kembalian uang asli Rp.85.000, setelah membeli tahu kemudianterdakwa pulang ke rumah dan pada hari Rabu tanggal 6 Juni 2012 sekira jam 06.00 WIB terdakwaberaangkat lagi menuju ke Pasar Tinggarjaya naik sedan Galant yang dikemudikan oleh SUBANDI (DPO)sesampainya di pasar terdakwa membeli daging ayam potong kepada saksi SUWARTI sebanyak %4 Kgatau 7,5 ons seharga Rp.20.000, dan mendapatkan kembalian uang asli Rp.80.000, akan tetapiterdakwa dicurigai dan diikuti oleh saksi KHALIMI yang

akhirnya terdakwa dapat ditangkap berikutdengan barang bukti 34 Kg atau 7,5 ons daging ayam potong dan uang asli kembalian Rp.80.000, dariterdakwa serta lembar uang kertas palsu pecahan Rp.100.000, dari saksi SUWARTI.

asli Rp.100.000, sehinggadari 6 lembar pecahan Rp.100.000, yang diterima terdakwa membayarkepada Bu SRI dengan uang asli Rp.300.000, ;bahwa dengan katakata Bu SRI membayar dengan uang asli yang jumlahnyahanya separo dari jumlah uang pecahan Rp.100.000, dari Bu SRI, makaterdakwa tahu bahwa uang dari Bu SRI tersebut palsu ;bahwa benar dari 6 lembar uang pecahan Rp.100.000, tersebut sudahdibelanjakan membeli daging ayam potong 1 lembar, membeli tahu sehargaRp.15.000, pada seminggu sebelumnya hari Selasa

Saksi BUDIANTORO langsung tertarikdan beberapa hari kemudian saksi BUDIANTORO mengatakan bahwa ada temannyayang tertarik dengan uang layak edar / uang palsu tersebut;Bahwa saksi sepakat dengan BUDIANTORO melakukan pertukaran uang palsu 1:3.yaitu uang asli ditukar 3 uang palsu.

Pada pukul 16.00 WIB saksi bertemu saksiBUDIANTORO dan menyerahkan uang palsu itu kepada saksi BUDIANTORO, saksiBUDIANTORO menyerahkan uang asli Rp. 3.000.000, kepada saksi.

asli sebesar Rp. 2.000.000, danyang kedua pada hari Kamis tanggal 17 Nopember 2011 jam 16.30 di dalam kandangdi Desa Bolorejo Desa Mojojejer Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto uangpalsu pecahan Rp. 50.000, sebanyak 158 lembar dan pecahan Rp. 100.000, sebanyak3 lembar sehingga total semua Rp. 8.200.000, ditukar dengan uang asli sebesar Rp.3.000.000,;e Bahwa saksi BUDIANTORO mendapatkan uang palsu dari saksi SUPANGAT yangsaat itu juga ada di tempat tersebut dan terdakwa melihat SUPANGAT dari jarak

15meter;e Penukaran uang palsu dengan uang asli tersebut itu semestinya uang asli : 3 uangpalsu;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum juga mengajukan alat bukti suratberupa : Hasil Pemeriksaan Laboratorik Kriminalistik dari Badan Reserse Kriminal POLRIPusat Laboratorium Forensik Cabang Surabaya No.Lab. : 8576/DUF/2011 tanggal 20122011dengan hasil pemeriksaan : Uang kertas rupiah palsu yang dibuat secara teknik cetak printerberwarna;Menimbang, dipersidangan Penuntut Umum juga telah mengajukan

Di sana saksi SUPANGAT menyerahkan uang asli Rp. 2.000.000, dan ditukardengan uang palsu dari nama IMAM SOLIKIN Rp. 6.000.000, dan atas transaksi tersebutsaksi SUPANGAT mendapat komisi dari IMAM SOLIKIN sebesar Rp. 500.000,.Menimbang, bahwa kemudian saksi SUPANGAT naik bus menuju ke Mojokerto danturun di sebuah warung dekat Pabrik kertas Ciwi Ds. Mlirip Kec. Jetis Kab.

Dirampas untuk dimusnahkan- Uang asli tunai sebesar Rp.450.000,- (empat ratus lima puluh ribu rupiah).Dirampas untuk Negara.6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2000,- (dua rupiah).

Bahwa saksi memberitahu uang kertas tersebut adalah uang palsu kepadaterdakwa,dan saksi minta supaya terdakwa memberikan uang asli kepada saksisejumlah Rp.1.500.000,(satu juta limaratus ribu rupiah) sebagai ganti dari uangpalsu yang diberikan oleh saksi kepada terdakwa.Bahwa saksi memberitahukan cara membelanjakan uang palsu tersebut kepadaterdakwa yaitu dengan dicampur dengan uang asli sehingga tidak ketahuan uangpalsunya.Bahwa banar pada hari Selasa tanggal 26 Oktober 2010 sekitar pukul 17.00wita

Bahwa saat itu terdakwa membeli 30(tiga puluh) lembar asbes,2(dua) engseljendela dan l(satu) rantai anjing dengan jumlah pembayaran sebesarRp.800.000,(delapan ratus ribu rupiah).e Bahwa terdakwa membayar dengan menggunakan uang kertas seratus ribuan 8(delapan) lembar,5 lembar uang asli sedangkan 3 lembar adalah uang palsu.e Bahwa terdakwa juga berbelanja ditempat lain dengan mencampur uang asli danuang palsu tersebut.e Bahwa benar terdakwa benar ditangkap oleh polisi pada hari Rabu tanggal 26Oktober

asli.

adalahbenar bukan uang asli sehingga terdakwa mencampur uang tersebut dengan uang asli agartidak diketahui bahwa uang tersebut adalah bukan uang asli.Berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis berpendapat unsur dengansengaja mengedarkan telah terpenuhi dan terbukti menurut hukum.3.

asli tunai sebesar Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah).Dirampas untuk Negara.6.

Kemudian uang tersebut disampaikan PARIADI ke SARONIdan diganti uang asli oleh SARONI.Pada hari Jumat tanggal 2122011 sekitar jam 07.30 WIB di Pasar Hewan Ds.Gambiran Kec. Mojoagung Kab. Jombang, SARONI membeli 3 ekor kambingdari PUNOKO dengan harga Rp. 1.450.000,.

asli sebesar Rp. 2.000.000, dan yangkedua pada hari Kamis tanggal 17 Nopember 2011 jam 16.30 di dalam kandang diDesa Bolorejo Desa Mojojejer Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto uang palsupecahan Rp. 50.000, sebanyak 158 lembar dan pecahan Rp. 100.000, sebanyak 3lembar sehingga total semua Rp. 8.200.000, ditukar dengan uang asli sebesar Rp.3.000.000,;Bahwa saksi BUDIANTORO mendapatkan uang palsu dari terdakwa SUPANGATyang saat itu juga saksi ada di tempat tersebut dan Saksi melihat terdakwaSUPANGAT

dari jarak 15 meter;Penukaran uang palsu dengan uang asli tersebut itu semestinya 1 uang asli : 3 uangpalsu;Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkan dan tidak keberatan;1 Saksi BUDIANTORO :e Bahwa pada hari Minggu tanggal 13 Nopember 2011 sekitar pukul 18.00 WIBterdakwa saksi menelepon saksi terdakwa SUPANGAT untuk memesan uangpalsu sebanyak Rp. 6.000.000,;e Bahwa kemudian saksi dan terdakwa SUPANGAT janjian ketemu di warungdekat Pabrik kertas Ciwi Ds.

Sakst BUDIANTOROlangsung tertarik dan beberapa hari kemudian saksi BUDIANTORO mengatakanbahwa ada temannya yang tertarik dengan uang layak edar / uang palsu tersebut;Bahwa terdakwa sepakat dengan saksi BUDIANTORO melakukan pertukaran uangpalsu 1: 3. yaitu 1 uang asli ditukar 3 uang palsu.

Pada pukul 16.00 WIB terdakwabertemu saksi BUDIANTORO dan langsung menyerahkan uang palsu itu kepada saksiBUDIANTORO, selanjutnya saksi BUDIANTORO menyerahkan uang asli Rp.3.000.000, kepada terdakwa.