Ditemukan 13169 data
20 — 3
Maka fakta tersebut telah cukup membuktikanbahwa ikatan batin Pemohon terhadap Termohon telah pecah dan sulit untukdipersatukan kembali;Menimbang, bahwa dengan kondisi demikian, apabila memaksakanperkawinan antara Pemohon dengan Termohon tetap utuh justru akanmenambah kemudharatan yang lebih besar bagi kKeduanya, oleh karenanyaMajelis Hakim berpendapat cita ideal dari pekawinan sebagaimana tersebutdalam Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan Jo.Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, sulit
44 — 39
bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohonsebagaimana tersebut di atas, telah sedemikian rupa menunjukkan hancurnyakeharmonisan kehidupan rumah tangga, dimana komunikasi kasin sayangantara kedua belah pihak sebagai suami isteri telan buntu, yang pada titiksekarang Pemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagimempertahankan kehidupan rumah tangganya dengan Termohon;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
15 — 4
Tergugat, sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT.dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, MajelisHakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidakterwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci(mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hatidan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalamsatu cinta dan cita
24 — 5
Majelis Hakim telah berupaya maksimalmendamaikan dan menasehati secara sepihak kepada Penggugat untukbersabar dan hidup rukun lagi bersama Tergugat, namun usaha damai tersebuttidak berhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannya ingin hidup berpisah atau bercerai dari Tergugat ;Bahwa, fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadap Tergugatdan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita
19 — 4
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
30 — 4
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bile Ares aid S18 SGN 1,4 56 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
25 — 9
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;h.
24 — 9
Untuk mencapai tujuan itu antara suami isteriharus saling mencintai dan menyayangi satu sama lain, apabila salah satupihak telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagisuatu kehidupan rumah tangga tidak akan pernah terwujud.
32 — 12
Putusan No.257/Pdt.G/2021/PA.Mkmsuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta Penggugat begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan
15 — 1
adanya keharmonisanrumah tangga Penggugat dan Tergugat, maka institusi perkawinan yangdiatur pada Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yaitu untukmembentuk suatu keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, atau berdasarkan Pasal 3 Kompilasi HukumIslam, untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah,jelasjelas tidak dapat diharapkan lagi dalam keluarga Penggugat danTergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita
32 — 31
adalah ikatan lahirbatin antara seorang pria dengan seorang wanitasebagai suami isteri dengan tujuan membentukkeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, namun denganadanya ketetapan hati Penggugat untuk bercerai denganTergugat, menunjukkan bahwa ikatan lahir dan batinantara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak adakesamaan lagi karena Penggugat menginginkan bercerai,meskipun tetap diteruskan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat tidak mungkin lagi tercapai cita
18 — 13
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanHal 12 dari 15hal Put.
21 — 10
keteguhanhati untuk memutuskan ikatan perkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkantalak terhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkandalil alQuran surat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bale Saas abl S18 GUGM 1,4 5 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untukmenjatuhkan talak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengarlagi Maha Mengetahu;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasin sayangnya, maka cita
28 — 4
danTermohon telah memperlihatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBagarah ayat 227 yang berbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
32 — 15
danTermohon telah memperlihnatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
35 — 10
meninggal dunia karena dikeroyok orang ;Bahwa saksi tidak tahu bagian tubuh mana saja yang luka pada tubuhanaknya karena saksi tidak tega melihat anak saksi tersebut ;Bahwa sejak pisah dari istrinya, anak saksi yang bernama ANDIKSUWANDONO tersebut sering keluarmalam ;Bahwa saksi tidak mengetahui pelaku pengeroyokan yang mengakibatkananaknya meninggal dunia ;Bahwa setelah kejadian tersebut ada beberapa orang perwakilan keluargapara Terdakwa mendatangi saksi untuk meminta maaf dan memberi uangduka cita
21 — 9
UlinBanjarmasin ; Bahwa saksi melihat akibat dari kecelakaan tersebut suami saksi mengalamipendarahan di telinga sebelah kiri,luka lecet ditangan dan meninggal duniasetelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Ulin Banjarmasin pada hariMinggu tanggal 30 Juni 2013 sekira jam 03.00e Bahwa suami saksi dimakamkan di Kuburan Muslimin di Desa Baru Rt.02Kecamatan Awayan Kabupaten Balangan tepatnya pada hari Minggu tanggal 30Juni 2013 sekira jam 14.00 wita ;e Bahwa perasaan saksi sangat sedih dan berduka cita
50 — 41
lainnya;Menimbang, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohonsebagaimana tersebut di atas, telah sedemikian rupa menunjukkan hancurnyakeharmonisan kehidupan rumah tangga, dimana komunikasi kasin sayangantara kedua belah pihak sebagai suami isteri telan buntu, yang pada titiksekarang Pemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagimempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
13 — 8
dan Tergugat, sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT.dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Hakimmenilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak terwujudlagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasamenjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuh dalam satucinta dan cita
23 — 8
Maka berdasarkan uraian fakta di atas, dinilai MajelisHakim telah cukup membuktikan bahwa alasan perceraian sebagaimanaketentuan hukum tersebut telah terbukti;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat denganTergugat yang sudah sedemikian rupa adanya, Majelis Hakim berpendapatbahwa cita ideal dari perkawinan sebagaimana yang tersebut dalam ketentuanPasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan Jo. Pasal 3Kompilasi Hukum Islam, sudah tidak mungkin lagi dapat diwujudkan.