Ditemukan 13162 data
10 — 1
Bahwa kedaan rumah tangga yang demikian, membawaakibat buruk bagi kelangsungan hidup berumah tanggayang selama ini telah dibina dan juga semakin jauhuntuk mewujudkan cita cita membina rumah tangga yangsakinah, mawaddah warohmah;.
17 — 1
Bahwa pemohon sudah tidak sabar mempertahnkan keutuhanrumah tangga bersama termohon karena sudah tidak adaharapan lagi untuk rukun , sehingga cita cita perkawinansebagaimana dikehendaki oleh UU perkawinan (UU No.1tahum 1974) tidak dapat terwujud, oleh karenanya pemohonmengajukan cerai int ;Berdasarkan alasan/dalil dalil diatas, penggugat mohon agar ketuapengadilan Agama Surakarta segera memeriksa dan mengadili perkara ini,selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi :PRIMER :1.
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum I : YULIA OKTAVIA ADING,SH.
Terbanding/Penuntut Umum II : NI MADE SAPTINI
Terbanding/Penuntut Umum III : PINTONO HARTOYO, SH
69 — 26
(Delapan Ratus Juta Rupiah) dengan ketentuan Jika denda tersebuttidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (Tiga) bulan.Bahwa dari putusan tersebut diatas, Terdakwa Memohon Kepada MajelisHakim Tinggi Mataram yang terhormat, terdakwa masih mudah danseorang anak lakilaki memiliki cita cita masa depan yang lebih baik, bisabekeryja dan berusaha Oleh karenanya terdakwa Memohon KepadaHal 5 dari 8 hal Putusan No. 96/PID.SUS /2020/PT.MTRMajelis Hakim Tinggi Mataram yang terhormat, agar dapat meringankanPidananya
10 — 0
tangga yangkekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa diperlukan adanya unsur saling cintamencintai dan saling sayang menyayangi diantara kedua belah pihak sebagai suamiisteri sebagaimana diisyaratkan di dalam AlQuran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan tidak akan dapat mewujudkan cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa pasal 39 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974,menentukan bahwa untuk melakukan perceraian harus cukup alasan, bahwa antarasuami dan isteri itu tidak akan dapat hidup rukun sebagai suami isteri, sedangkanalasanalasan yang dapat dipakai sebagai dasar pengajuan perceraian, diatur dalampasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Jo.
22 — 5
Bahwa saya dengan calan istri saya ingin mengikat hubungan kami dalambentuk maghligai rumah tangga dan membina rumah tangga yang Sakinah,mawaddah, Warohmah, sesuai dengan cita cita kami berdua.3. Bahwa perkawinan atau pernikahan tersebut merupakan bagian Ibadah dansusuatu tindakan yang baik dan terpuji menurut ketentuan Hukum IslamMaupun Peraturan dan perundangundangan yang berlaku.4. Bahwa Saya dengan calon istri saya memiliki rasa takut terjerumus kedalamperbuatan dosa dalam bentuk Zina.5.
14 — 2
tidakberhasil menunjukkan adanya keretakan bathin antara Pemohondan Termohon dengan demikian patut dinilai telah terjadiperselisihan dan pertengkaran terus menerus tanpa harusmempersoalkan siapa pemicu terjadinya konflik dalam rumahtangga tersebut;Menimbang, bahwa dalam kondisi rumah tangga sebagaimanayang telah diuraikan di muka Majelis hakim menilai sendisendi pokok dari tujuan perkawinan = antara Pemohon danTermohon telah meleset jauh dari harapan semula, ketentramandan kedamaian semakin jauh dari cita
cita bahkan semakinjauh dari isyarat Rasulullah SAW yakni rumahku = surgakusebukan sebaliknya rumahku nerakaku ;Menimbang, bahwa dari pertimbangan pertimbangantersebut di muka, maka Majelis menilai mempertahankan ikatanperkawinan antara Pemohon dan Termohon hanya akanmelestarikan konflik serta menimbulkan kemudharatan dankesengsaraan, tidak hanya kepada Pemohon dan Termohon akantetapi juga keluarga kedua belah pihak.
12 — 1
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatu11perkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
11 — 1
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secara10terpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
14 — 1
Keadaan rumah tangga yang demikianmembawa akibat buruk bagi kelangsungan hidup berrumahtangga yang selama ini telah dibina juga semakin jauhuntuk mewujudkan cita cita membina rumah tangga yangsakinah mawaddah warrahmah =;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdiliputi rasa tidak harmonis, tidak sejahtera yangpuncaknya aantara Penggugat dengan Tergugat pisahranjang pada tahun 2008 sehingga Penggugat berpendapatbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidakdapat dibina dan dipertahankan
49 — 25
Bahwa Penggugat merasa bahwa rumahtangga Penggugat dengan Tergugat sudahtidak dapat dibina dan dipertahankanlagi, sehingga untuk mencapai cita citarumah tangga bahagia dan sejahtera lahir5dan batin tidak akan mungkin terwujudlagi ;8. Bahwa berdasarkan alasan alasan tersebutdiatas, maka Penggugat mohon kiranyaKetua Pengadilan Agama Poso Cq. MajelisHakim untuk memeriksa dan mengadiliperkara ini dengan menjatuhkan putusansebagai berikut1. Mengabulkan gugatan Penggugat ;2.
12 — 0
setelah keluarga Tergugat berusaha membujukPenggugat agar rukun kembali dengan Tergugat, usaha tesebuttidak berhasil; Menimbang, bahwa sebagaimana dimaksud pada pasal 1Undang undang No. 1 tahun 1974 Jo pasal 3 Kompilasi HukumIslam tujuan disyariatkan perkawinan adalah untukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin, yang11diikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suamiisteri, mamun bila memperhatikan kondisi riil rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat saat ini, sudah sulit untukmewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab Penggugatsudah berketatapan hati ingin berpisah dari Tergugat,walaupun Tergugat menyatakan masih mencitai Penggugat danmasih ingin mempertahankan rumah tangganya, namun keinginanTergugat tersebut sudah bertepuk sebelah tangan, dengandemikian yang seharusnya ikatan perkawinan dapat memberiketentraman dan ketenangan bathin bagi suami isteri, namunyang terjadi sudah sebaliknya, sebab Penggugat sudah merasatidak nyaman dengan ikatan perkawinan dengan Tergugat,sehingga
18 — 8
dengan Termohon tidak harmonis lagi, rasa kasih sayang antarakeduanya telah bertukar dengan kebencian, rumah tangga Pemohon dan Termohonbenar benar telah pecah dan keutuhannya sudah sangat sulit untuk dipertahankan;Menimbang, bahwa dari keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohondengan kondisi seperti tersebut di atas, sudah sangat sulit untuk mewujudkan rumahtangga bahagia sejahtera, penuh dengan cinta dan kasih sayang, dan andaikata rumahtangga yang seperti itu tetap dipertahankan tidak akan terujud cita
cita perkawinansebagaimana dikehendaki Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 jo.
11 — 12
Termohon sudah tidak dapatdisatukan kembali karena sudah tidak sepaham dan sejalan dalam hidupberumah tangga dan PemohoN sangat menderita dan tersakiti hatinya olehperkataan yang tidak pantas dan tidak senonoh dari Termohon juga ikutcampurnya keluarga Termohon (ibu dan saudaraSaudara Termohon) dalamrumah tangga Pemohon dan Termohon, Pemohon selaku suami telahkehilangan rasa cinta dan kasih sayang terhadap Termohon, maka adalahsesuatu yang mustahil apabila Pemohon dan Termohon mendambakantercapainya cita
cita sebagai pasangan Suami Istri yang SakinahMawadah Wa Rahmah sebagaimana amanah pasal 1 UndangUndang No.1 Tahun 1974 ;8.
7 — 0
Bahwa keadaan tersebut berlangsung secara terusmenerus hingga saat ini, keadaan rumah tangga yangdemikian, membawa akibat buruk bagi kelangsunganhidup berumah tangga yang selama ini dibina dan jugasemakin jauh untuk mewujudkan~ cita cita membinarumah tangga yang sakinah, mawaddah warrahmah;8.
12 — 1
Apabilasalah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanrumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah pihak sehingga secara nyata Penggugat dan Tergugattidak dapat mewujudkan tujuan luhur perkawinan yaitumembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah wa rahmahsebagaimana dikehendaki oleh Pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo.
11 — 2
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
11 — 0
Nomor : 2075/Pdt.G/2011/PA.Sda.Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo pasal 2 KompilasiHukum Islam tujuan disyariatkannya perkawinan adalah ~suntukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin berdasarkanKetuhana Yang Maha Esa, yang diikat dengan akad nikah dan cintakasih antara suami isteri, mnamun bila memperhatikan kondisi riilrumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulit untukmewujudkan cita cita perkawinan dimaksud, sebab cinta kasih yangmenjadi salah satu perekat fundamental
11 — 5
Awalnya Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah nenekPenggugat yang bernama Cita di Desa Tenri Pakkua, KecamatanLappariaja, Kabupaten Bone, kemudian di rumah orang tua Tergugat diDesa Tenri Pakkua, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone secara silihberganti, Penggugat dan Tergugat terakhir tinggal bersama di rumahnenek Penggugat yang bernama Cita di Desa Tenri Pakkua, KecamatanLappariaja, Kabupaten Bone, dan telah melakukan hubungan badannamun belum dikaruniai anak.3.
23 — 12
saksi makaketerangan saksi tersebut diatas telah sesuai pasal 308 ayat 1 R.Bg, dan keterangan saksi saksi pun telah bersesuaian satu samalain; hal. 8 dari 12 halaman, Putusan, No 0216/Pdt.G/2018/PA.Sgta.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut diatas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tanggapemohon dengan termohon sudah sulit untuk didamaikan lagi, jikaperkawinan tersebut tetap dipertahankan, Majelis Hakimberpendapat perkawinan tersebut tidak akan sesuai lagi dengancita cita
persidangan pemohon bertekad untuk melepas ikatanperkawinan mereka, walaupun termohon tetap keberatan berpisahdengan pemohon, perdamaian dalam persidangan ataupun mediasitelah dilalui namun selalu gagal, itu tanda rasa kasih dan sayangdari salah satu pasang sudah tidak ada lagi;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dansejahtera akan terwujud jika antara suami isteri saling mencintaidan menyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
7 — 0
setelah kejadian tersebut di atas tergugattidak lagi peduli kepada penggugat dan tergugat0695.11 cgv.bs Sfd 3mengirimkan pesan elektronik (SMS) sepakat ceraldengan penggugat, sehingga dari peristiwa tersebut diatas penggugat menganggap tergugat sudah tidak lagimau mempertahankan rumah tangganya;Bahwa oleh karena keadaan rumah tangga yangsudah carut marut tersebut dan telah membawaakibat buruk bagi kelangsungan hidup berumahtangga yang selama ini telah dibina dan jugasemakin jauh untuk mewujudkan cita
cita membinarumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah;Bahwa keadaan rumah tangga yang demikian,dimana kehidupan perkawinan = yang diliputi rasatidak harmonis, tidak sejahtera yang disebabkanoleh sikap dan tingkah laku tergugat sebagaikepala rumah tangga yang sudah tidak bertanggungjawab terhadap keluarganya yang menyebabkanpenggugat merasa tertekan bathin dalam menjalankankehidupan rumah tangga, sehingga sudah tidak dapatdibina dan dipertahankan lagi, maka bersama inipenggugat tetap memohon kepada