Ditemukan 13128 data
6 — 3
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakni terbentuknyakeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangi di antara keduabelah pihak sebagai suami isteri, sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat ArRuum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
70 — 14
Tergugat, sebagaimana diaturdalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hiikum poin 2 dan 3,Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat denganikatan suci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbedafikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
8 — 2
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejak bulan Mei 2018 yang lalusampai sekarang.Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejakbulan
16 — 9
No. 2469/Pdt.G/2018/PA.Tng.Pasal 80 ayat (1) dan ayat (2) Kompilasi Hukum Islam: sudah tidak berjalan lagidalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa dengan mendasari kepada faktafakta danpertimbanganpertimbangan hukum sebagai tersebut di atas, Majelis Hakimmenilai: rumah tangga Pemohon dan Termohon, secara riil telah pecah,setidaknya telah retak/marriage breakdown dan sudah sulit dipersatukan lagi,hati dan rasa cita kasih sayang antara Pemohon dan Termohon sudah tidaksehaluan lagi (
13 — 4
Apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanperkawinan itu akan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 19 huruf f PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
14 — 6
Sim.Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkanPenggugat datang menghadap (in person) ke persidangan dan pada harihari persidangan berikutnya Penggugat tetap hadir in person dipersidangan, sedangkan Tergugat tidak pernah hadir dan tidak pulamengutus orang lain sebagai wakil atau kuasanya untuk menghadap dipersidangan meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut sebanyak 2(dua) kali panggilan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Agama Simalungunmelalui pengumuman di Radio Cita Anak Siantar
13 — 7
saat ini telah berjalan selama 5 tahun lebih.Perbuatan Termohon tersebut masuk dalam kualifikasi perbuatan istri yangnusyuZ;Menimbang, bahwa keadaan tersebut telah tergambar keadaan berupahancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon,yang pada titik sekarang Pemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidakberniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
10 — 2
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih Tergugatngnya, sebagaimana yang tengah dialami Penggugat terhadapTergugat saat ini, maka patut dinyatakan cita ideal dalam kehidupan rumahtangga di antara mereka tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sedemikian rupa, maka tujuan perkawinansebagaimana yang digariskan dalam AlQuran
13 — 2
Pasal 3 InstruksiPresiden Nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam tidak mungkinbisa terwujud ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang
11 — 5
dilakukan oleh Majelis Hakimmaupun pihak keluarga akan tetapi seluruh usaha damai tersebut tetaptidak berhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannya untukbercerai, hal ini membuktikan pula bahwa telah terjadi perselisihan danpertengkaran yang dalam dan sulit untuk dirukunkan;Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadapTergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasin sayangnya, maka cita
20 — 9
hubungan ikatan jiwa antara suami isteri harus sampai pada pencapaiankeharmonisan, tak ubahnya seperti pakaian;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk mentalak Termohon, makaMajelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuran surat alBaqarah ayat 227 yangberbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkan talak,maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
15 — 8
Putusan Nomor 0555/Pdt.G/2018/PA.KAGLogs) Eb ype Lagrlac is 9) Cita (yaad i)Artinya :Apabila dua mafsadah bertentangan, maha perhatikan manayang lebih besar mudaratnya dengan mengerakan yang lebih ringanmudaratnya;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim menilai bahwa permohonan Pemohon telah memenuhiketentuan Pasal 39 ayat (2) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, sehinggaMajelis Hakim berkesimpulan permohonan Pemohon tersebut telah terbukti dantelah beralasan
18 — 6
selama lebih dari1 tahun, dimana dalam rentang waktu tersebut kedua belah pihak tidak dapatkembali hidup rukun sebagai suami istri, sehingga dari keadaan tersebut telahtergambar keadaan berupa hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tanggaPemohon dan Termohon, yang pada titik sekarang Pemohon telah kehilanganrasa cintanya, serta tidak berniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumahtangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
13 — 11
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untukbercerai dengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cintalagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;h.
8 — 2
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadapTergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanPutusan Nomor 1253/Pdt.G/2020/PA.Dmk.
12 — 8
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang telah dikemukakan di atas,majelis berpendapat bahwa perkawinan Pemohon dan Termohon sudah pecah (marriagebreakdown), sulit untuk disatukan dalam sebuah rumah tangga yang harmonis, karenahati mereka sudah tidak seiya sekata
5 — 0
Tng.hati dan rasa cita kasih sayang antara Pemohon dan Termohon sudah tidaksehaluan lagi (broken heart), terobukti dari prilaku Termohon yang tidak taatkepada Pemohon sebagai suaminya sehingga tujuan perkawinan sebagai yangtelah disebutkan di atas, sudah tidak terwujud lagi dalam kehidupan rumahtangga Pemohon dan Termohon, yang berarti pula Pemohon dan Termohontelah gagal membina rumah tangga idaman, sebagai yang disabdakan NabiSAW. yang artinya: rumahku adalah surgaku;Menimbang, bahwa berdasarkan
9 — 1
sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanHalaman 9 dari 13 halaman, Putusan Nomor 2236/Pdt.G/2020/PA.Mrmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
7 — 2
Put.No.0498/Pdt.G/201 6/PA Bglmenyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami olen Penggugat danTergugat saat ini maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggasakinah, mawaddah dan rahmah yang diidamidamkan tidak mungkindapat terwujud dalam kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa salah satu unsur penting dalam membinarumah tangga adalah adanya kemesraan
16 — 5
Nayla Cita Aprilia binti Rahim Mastono, lahir pada tanggal 27 April 2015;6. Bahwa Pemohon tidak mempunyai istri lain selain Pemohon II;7. Bahwa, selama perikahan tersebut tidak ada pihak ketiga yangmengganggu gugat pernikahan Pemohon dan Pemohon II tersebut danselama itu pula Pemohon dan Pemohon II tetap beragama Islam;8.