Ditemukan 13152 data
20 — 5
Undang Nomor1 Tahun 1974 yaitu terbentuknya rumah tangga yangkekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa diperlukanadanya unsur saling mencintai dan saling menyayangidiantara kedua belah~ pihak ~~ sebagai suamiisterisebagaimana yang diisyaratkan dalam Al Quran suratArrum ayat 21;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekaldan sejahtera akan terwujud jika antara suami isterisaling mencintai dan menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa = sebagaimana ternyata antaraPenggugat dan Tergugat telah terjadi perselisihan danpertengkaran yang berdampak kedua belah pihak telahberpisah tempat tinggal dan sebagaimana ternyata upayadari Tergugat maupun keluarga Tergugat untuk rukunkembali dengan Penggugat tidak membuahkan hasil,Penggugat bersikukuh ingin
27 — 2
Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangantersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa kehidupanrumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah sangat sulituntuk dirukunkan lagi dan jika perkawinan seperti ini tetapdipertahankan maka perkawinan tersebut tidak akan sesuailagi dengan cita cita ideal dan tujuan luhur dari sebuahperkawinan ~ yakni kehidupan rumah tangga yang kekal,bahagia, sakinah mawaddah warahmah, oleh karena itu MajelisHakim berpendapat bahwa
21 — 18
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
12 — 0
tidak mungkin dapat mewujudkan tujuanperkawinan itu sendiri dan apabila rumah tangga tetap dipertahankan akanmendatangkan madharat yang lebih besar, dengan demikian maka perceraianadalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihan rumahMenimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebuttetap dipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinanyakni kehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah = waMenimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasangugatan Penggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39ayat 2 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf(f) secara yuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dariTergugat dapat dikabulkan; Menimbang bahwa Penggugat selama perkawinan
21 — 9
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
logis apabilaPenggugat telah sampai pada sebuah titik dimana ia kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
46 — 19
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 000/ Pdt.G/ 2020/ PA DpsMenimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
16 — 15
Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 000/ Pdt.G/ 2019/ PA DpsPerkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
12 — 0
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tana ;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
18 — 13
Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2;Perkawinan menurut hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akad yang sangatkuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allah danmelaksanakannya merupakan ibadah;Halaman 9 dari 13 Halaman Putusan Nomor 328/Pdt.G/2021/PA.DpsPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, dan rahmah;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
30 — 21
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 000 / Pdt.G/ 2020/ PA DpsPerkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
15 — 12
Laguna Cita Griya; Timur berbatasan dengan tanah milik Wisnu Supriadi; Barat berbatasan dengan tanah milik Arifin;d. 1 (satu) set kursi tamu;e. 1 (satu) unit sofa;f. 4 (empat) unit lemari pakaian;g. 1 (satu) unit buffet;h. 2 (dua) unit lukisan;i. 1 (Satu) unit meja rias;j. 2 (dua) unit rak sepatu;k. 1 (satu) unit rak televisi;. 2 (dua) unit AC (merek Sanken dan merek Akari).m. 4 (empat) unit televisi.n. 1 (satu) unit kulkas;o. 1 (Satu) unit tape recorder;p. 1 (satu) unit tempat tidur anak;q. 1 (satu
Laguna Cita Griya; Timur berbatasan dengan tanah milik Wisnu Supriadi; Barat berbatasan dengan tanah milik Arifin;d. 1 (satu) set kursi tamu;e. 1 (satu) unit sofa;f. 4 (empat) unit lemari pakaian;g. 1 (Satu) unit buffet;h. 2 (dua) unit lukisan;i. 1 (Satu) unit meja rias;j. 2 (dua) unit rak sepatu;k. 1 (satu) unit rak televisi;. 2 (dua) unit AC (merek Sanken dan merek Akari).m. 4 (empat) unit televisi.n. 1 (satu) unit kulkas;o. 1 (satu) unit tape recorder;p. 1 (Satu) unit tempat tidur anak;q. 1 (satu
28 — 11
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 270 / Pdt.G/ 2020/ PA DpsPasal 2;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
13 — 12
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 355 / Pdt.G/ 2020/ PA DpsPerkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
11 — 0
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tanga ;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Putusan No : 1303/Pdt.G/2013/PA.Wsb Halaman 13 dari 14 halamanUndang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan
10 — 8
Cita cita tersebut hanya bisatercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama.
10 — 0
menerus itu telah nyata dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat sehingga sudah sulit untukdirukunkan kembali;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud dalam Surah Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang No. 1 tahun 1974 Jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islamadalah untuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahirbatin, yang diikat dengan akad nikah dan cinta kasihantara suami isteri, namun bila memperhatikan kondisi riilrumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulituntuk mewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab cintakasih yang menjadi salah satu perekat fundamental keutuhansebuah rumah tangga telah berubah menjadi benih benihkebencian dan saling bermusuhan, bahkan telah bertekadHal 13 dari 13 hal.
10 — 1
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tangga yaknimembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan rumah tanggaitu. akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Oleh karenanya Majelis Hakim menilai bahwa perceraianmerupakan solusi dan atau jalan yang terbaik bagiPenggugat dan Tergugat untuk mengakhiri perselisihan danpertengkaran diantara keduanya;Menimbang,
14 — 12
Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 26/ Pdt.G/ 2020/ PA DpsPasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
19 — 7
akan memperkuat ikatan batinantara suami dengan istri. vide Pasal 33 UU 1/1974.Menimbang, bahwa oleh karena perkawinan bertujuan untukmembentuk rumah tangga bahagia dan kekal, maka untuk tercapainya tujuantersebut Suami dan istri mempunyai kewajiban yang sama untuk menjunjungtinggi cinta dan kasih demi terciptanya rumah tangga yang bahagia vide Pasal30 UU 1/1974;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat yang terikat dalam tali perkawinan, adalah suami istri yang harusnya mewujudkan nilai dan cita
, cita perkawinan sebagaimana disebutkan di atas namun nyatanya yang terjadidalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat adalah sering terjadi perselisihandan pertengkaran disebabkan oleh sikap Tergugat sebagai suami seringee berlaku kasar kepada Penggugat dengan cara menyakiti jasmani Pengguagatdan memakinya.
25 — 11
keluarga, rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akad yangsangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allah danmelaksanakannya merupakan ibadah;Pasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, dan rahmah;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
logis apabilaPenggugat telah sampai pada sebuah titik dimana ia kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita