Ditemukan 5040 data
HERLAMBANG ADHI NUGROHO, SH.
Terdakwa:
SULTAN Bin LAWIK
57 — 43
Kemudian sekira pukul 20.00 wib saudara UDIN ada menghubungsaksi ANDRY GARCIA selaku petugas Polisi yang melakukan penyamaran(Undercover Buy) dan mengatakan aku udah hubungi kawan aku, kata dia adabarangnya 1 (satu) bungkus, harganya Rp. 40 juta, mau tak ? saksi ANDRYGARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy)jawabya aku mau dijawab oleh saudara UDIN oke nanti aku kabari lagisetelahitu hubungan telephone ditutup.
saksi ANDRY GARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran /Undercover Buy) jawab ya aku mau dijawab oleh saudara UDIN oke nanti akukabari lagi setelah itu hubungan telephone ditutup.
Batu Ampar Kota Batam, setelah itu saksi ANDRY GARCIA(Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy) menemulsaudara UDIN dimaksud dengan saat itu terus di pantau oleh saksi BRIPKADENNY PUTRA dan saksi BRIPTU AL AMIN VINANSIUS SIAHAAN, dan padasaat bertemu dengan saudara UDIN serta berkenalan dengannya kemudiansaksi ANDRY GARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran /Undercover Buy) mengatakan kepada saudara UDIN gimana bang, manabarangnya ?
Batu Ampar Kota Batam, setelah itu saksi ANDRY GARCIA (Polisiyang bertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy) menemuisaudara UDIN dimaksud dengan saat itu terus di pantau oleh saksiBRIPKA DENNY PUTRA dan saksi BRIPTU AL AMIN VINANSIUSSIAHAAN, dan pada saat bertemu dengan saudara UDIN sertaberkenalan dengannya kemudian saksi ANDRY GARCIA (Polisi yangbertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy) mengatakankepada saudara UDINgimana bang, mana barangnya ?
saksi ANDRYGARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy)jawabya aku maudijawab oleh saudara UDINoke nanti aku kabari lagisetelahitu hubungan telephone ditutup.Lalu sekira pukul 21.30 wib saudara UDIN kembali menghubungi saksi ANDRYGARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran / Undercover Buy) danmengatakankamu nanti sekitar jam 23.00 standby di sekitaran Sengkuangyasaksi ANDRY GARCIA (Polisi yang bertugas melakukan Penyamaran /Undercover Buy) jawabiyasetelah itu hubungan
1.JOHAN CANDRA SETYAWAN,SH
2.ANITA MAIMUNAH
Terdakwa:
HARIYANTO Alias ULAK Bin SARA'I
81 — 13
pembeli yang tidak lainadalah anggota polisi yang melakukan penyamaran (UNDERCOVER), Bahwa anggota kepolisian yang melakukan penyamaran sebagai pembeli(UNDERCOVER) setelah melihat terdakwa ingin menyerahkan 1 (satu) paketnarkotika jenis sabu tersebut, langsung mengamankan Terdakwa HariyantoAlias Ulak Bin Sarai; ZHalaman 10 dari 24 Putusan Nomor 117/Pid.S 8/ eae Bahwa saksi bersama rekanrekannya yang menyamar sebagai pembelj(UNDERCOVER) saat melaksanakan tugas yang dilengkapi dengan suratperintah
Sus/2018/PNAM Narkotika jenis sabu kepada anggota polisi yang melakukan penyamaransebagai pembeli (UNDERCOVER).Bahwa Terdakwa pada saat ditangkap akan mengantar serta menyarahkanNnarkotika jenis sabu kepada pembeli yang tidak mengetahui bahwa pembeliadalah anggota kepolisian yang melakukan penyamaran (UNDERCOVER BUY)sebanyak 1 (satu) paket narkotika jenis sabu seharga Rp 450.000, (empatratus lima puluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa ditelfon anggota Polisi yang melakukan penyamaran(UNDERCOVER) pada
Tabukan, KabupatenHulu Sungai Utara, Terdakwa ditangkap karena menjadi perantara narkotikajenis sabu kepada anggota polisi yang melakukan penyamaran sebagaipembeli (UNDERCOVER),Bahwa Terdakwa pada saat ditannarkotika jenis sabu kepada pembeli yang tidak mengetahui bahwa pembeliadalah anggota kepolisian yang melakukan penyamaran (UNDERCOVER BUY)0.000, (empatgkap akan mengantar serta menyarahkansebanyak 1 (satu) paket narkotika jenis sabu seharga Rp 45ratus lima puluh ribu rupiah), Bahwa Terdakwa ditelfon
yang tidak lain adalah anggota polisi yang melakukan penyamaran(UNDERCOVER), Bahwa pada saat dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwa ditemukanbarang bukti berupa 1 (satu) buah kotak plastik transaparan yang di dalamnyaterdapat 8 (delapan) paket narkotika jenis sabu termasuk 1 (satu) paketnyayang akan Terdakwa serahkan kepada pembeli yang tidak lain adalah anggotekepolisian yang melakukan penyamaran sebagai pembeli (UND BUY) tersebut yang mana Terdakwa simpan dengan cara Terdakwa genggammenggunakan
yang akan terdakwa serahkan kepadapembeli yang tidak lain adalah anggota polisi yang melakukan penyamaran(UNDERCOVER).
1.MUHAMMAD RACHMADHANI ,SH.
2.BARA MANTIO IRSAHARA, SH
Terdakwa:
RUHAINI alias UHAI bin SAHRUNI
84 — 15
(undercoverbuy) untuk membeli narkotika jenis sabu dari Terdakwa adalah Bripda Hendradan Bripda Muhammad Ridwan; Bahwa Peranan Saksi dalam melakukan penyamaran (undercover buy)untuk membeli narkotika jenis sabu dari Terdakwa adalah Saksi hanyamemantau daerah sekitar Desa Nelayan; Bahwa pada saat kami melakukan penyamaran (undercover buy) untukmembeli narkotika jenis sabu dari Terdakwa tersebut kami dilengkapi dengansurat perintah tugas Nomor : SP.Gas/17/III/RES.$.2/2021/Resnarkobatanggal 11 Maret
2021; Bahwa Saksi dari anggota kepolisian yang melakukan penyamaran(undercover buy) membeli narkotika jenis sabu dari terdakwa sebanyak 1(satu) paket dengan harga Rp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah); Bahwa benar Terdakwa adalah orang yang Saksi tangkap pada saatmelakukan penyamaran (undercover buy) karena memiliki narkotika jenissabu; Bahwa Terdakwa memperoleh keuntungan sebesar Rp50.000,00 (limapuluh ribu rupiah) dari hasil penjualan narkotika jenis sabu tersebut; Bahwa menurut pengakuan Terdakwa
narkotika jenis sabu dari Terdakwa adalah Bripda Hendradan Bripda Muhammad Ridwan; Bahwa Peranan Saksi dalam melakukan penyamaran (undercover buy)untuk membeli narkotika jenis sabu dari Terdakwa adalah Saksi hanyamemantau daerah sekitar Desa Nelayan; Bahwa pada saat kami melakukan penyamaran (undercover buy) untukmembeli narkotika jenis sabu dari Terdakwa tersebut kami dilengkapi denganHalaman 11 dari 26 Putusan Nomor 96/Pid.Sus/2021/PN Amtsurat perintah tugas Nomor : SP.Gas/17/III/RES.$.2/2021/
Resnarkobatanggal 11 Maret 2021; Bahwa Saksi dari anggota kepolisian yang melakukan penyamaran(undercover buy) membeli narkotika jenis sabu dari terdakwa sebanyak 1(satu) paket dengan harga Rp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah); Bahwa benar Terdakwa adalah orang yang Saksi tangkap pada saatmelakukan penyamaran (undercover buy) karena memiliki narkotika jenissabu; Bahwa Terdakwa memperoleh keuntungan sebesar Rp50.000,00 (limapuluh ribu rupiah) dari hasil penjualan narkotika jenis sabu tersebut; Bahwa
menurut pengakuan Terdakwa, Terdakwa juga mengkonsumsinarkotika jenis Sabu; Bahwa Terdakwa berkomunikasi dengan Saudara Yuli dan anggotakepolisian yang melakukan penyamaran (undercover buy) denganmenggunakan telepon genggam milik Terdakwa; Bahwa berat narkotika jenis sabu yang diserahkan oleh Terdakwakepada anggota kepolisian yang melakukan penyamaran (undercover buy)adalah berat keseluruhan 0,27 gram dan berat bersih 0,06 gram; Bahwa Terdakwa tidak sedang menjalani pengobatan yangberhubungan dengan
39 — 5
Ara kemudian terdakwa pergi ke Simpang AraHalaman 3 dari 31 Putusan Nomor 78/Pid.Sus/2017/PN Birmenjumpai anggota polisi yang melakukan penyamaran tersebut, dansesampai di Simpang Ara tersebut terdakwa langsung menjumpaianggota polisi yang melakukan penyamaran tersebut dan mengatakankepada terdakwa ini uang jangan lama lama dan kemudian terdakwalangsung pergi ke Desa meunasah Dayah Kec.Jeunib Kab.Bireuendengan menggunakan jasa Ojek dan setiba di Desa Meunasah Dayahterdakwa kembali menghubungi yang
MUZIR yang melakukan penyamaran sebagaipembeli disaat itu di Jalan Banda AcehMedan Desa Pandrah Kandeh Kec.Pandrah Kab.
Ara kemudian Terdakwa pergi ke Simpang Aramenjumpai anggota polisi yang melakukan penyamaran tersebut dansesampai di Simpang Ara tersebut Terdakwa langsung menjumpai anggotapolisi yang melakukan penyamaran tersebut dan mengatakan kepadaTerdakwa ini uang jangan lama lama dan kemudian Terdakwa langsungpergi ke Desa meunasah Dayah Kec. Jeuniob Kab.
Ara kemudian Terdakwa pergi ke Simpang Aramenjumpai anggota polisi yang melakukan penyamaran tersebut dansesampai di Simpang Ara tersebut Terdakwa langsung menjumpai anggotapolisi yang melakukan penyamaran tersebut dan mengatakan kepadaTerdakwa ini uang jangan lama lama dan kemudian Terdakwa langsungpergi ke Desa meunasah Dayah Kec. Jeunib Kab.
Ara kemudian Terdakwa pergi ke Simpang AraHalaman 20 dari 31 Putusan Nomor 78/Pid.Sus/2017/PN Birmenjumpai anggota polisi yang melakukan penyamaran tersebut dansesampai di Simpang Ara tersebut Terdakwa langsung menjumpai anggotapolisi yang melakukan penyamaran tersebut dan mengatakan kepadaTerdakwa ini uang jangan lama lama dan kemudian Terdakwa langsungpergi ke Desa meunasah Dayah Kec. Jeunib Kab.
Dede Mauladi, SH.
Terdakwa:
M.ALI BIN Alm M.JAFAR
25 — 7
sedikit lagi, nanti kalau sudah datang pembeli kamu pergi terus kekampung saya ya terdakwa menjawab iya boleh Selanjutnya tiba tibaanggota polisi yang melakukan penyamaran menghubungi terdakwa danmengatakan kemana saya pergi* terdakwa menjawab ke warung kopi uleesimpang depan dayah* lalu dijawab iya, kemudian anggota polisi yangmelakukan penyamaran langsung menjumpai terdakwa diwarung kopi yangberada di Desa Batee Timoh Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen danpada saat bertemu anggota polisi menanyakan
yang melakukan penyamaran menunggu dan sesampainya terdakwa diwarung kopi terdakwa langsung menghampiri anggota polisi yangmelakukan penyamaran yakni Saksi ARHAMUL FAJRIEYAL dan SaksiRIZKY MULYANDA dan mengambil narkotika jenis shabu yang terdiri 1(Satu) paket sedang dan 2 (dua) paket kecil dari saku celana sebelah kananterdakwa lalu Narkotika jenis shabu tersebut terdakwa serahkan kepadaanggota polisi yang melakukan penyamaran sambil mengatakan ini bangkemudian Anggota polisi yang melakukan penyamaran
yang melakukan penyamaran menunggu dan sesampainya terdakwa diwarung kopi terdakwa langsung menghampiri anggota polisi yangHalaman 6 dari 21 Putusan Nomor 81/Pid.Sus/2018/PN Birmelakukan penyamaran yakni Saksi ARHAMUL FAJRIEYAL dan SaksiRIZKY MULYANDA dan mengambil narkotika jenis shabu yang terdiri 1(satu) paket sedang dan 2 (dua) paket kecil dari saku celana sebelah kananterdakwa lalu Narkotika jenis shabu tersebut terdakwa serahkan kepadaanggota polisi yang melakukan penyamaran sambil mengatakan
Hendra (DPO) langsung meyerahkan 1 (satu) paketsedang dan 2 (dua) paket kecil Narkotika jenis shabu kepada Terdakwa ;Bahwa kemudian Terdakwa menerima Narkotika jenis shabu tersebut dansetelah itu Terdakwa kembali Kewarung kopi tempat anggota Polisi yangmelakukan penyamaran menunggu dan sesampainya Terdakwa diwarungkopi sekira pukul 13.30 WIB Terdakwa langsung menghampiri anggotaPolisi yang melakukan penyamaran yaitu saksi Arhamul Fajrieyal dan saksiRizky Mulyanda dan menyerahkan 1 (Satu) paket sedang
Hendra (DPO) langsung meyerahkan 1 (satu) paketsedang dan 2 (dua) paket kecil Narkotika jenis shabu kepada Terdakwa ;Bahwa kemudian Terdakwa menerima Narkotika jenis shabu tersebut dansetelah itu Terdakwa kembali Kewarung kopi tempat anggota Polisi yangmelakukan penyamaran menunggu dan sesampainya Terdakwa diwarungkopi sekira pukul 13.30 WIB Terdakwa langsung menghampiri anggotaPolisi yang melakukan penyamaran yaitu saksi Rizky Mulyanda danArhamul Fajrieyal dan menyerahkan 1 (Satu) paket sedang dan
1.BAYU INDRA SUKMA, SH
2.RIZKY AL IKHSAN, SH
Terdakwa:
REZA MAHLUFI Als REZA Bin RUDI
159 — 28
Hulu Sungai Utara, Saksibersama 2 ( Dua ) rekan Saksi BRIPDA HENRYA NANDA PRATAMA danBRIPTU MOURISS SITORUS yang melakukan penyamaran sebagaipembeli (UNDERCOVER BUY).
Bahwa narkotika jenis sabu yang Terdakwa jual kepada anggota polisiyang melakukan penyamaran sebagai pembeli ( UNDERCOVER BUY )dengan berat keseluruhan 0.63 gram berat bersih 0.46 gram.
Bahwa narkotika jenis sabu yang Terdakwa jual kepada anggota polisiyang melakukan penyamaran sebagai pembeli saksi mouriss sebagai(UNDERCOVER BUY) dengan berat keseluruhan 0.63 gram berat bersih0.46 gram.
Hulu SungaiUtara, ditangkap oleh pihak kepolisian dikarenakan menjual narkotika jenisHalaman 14 dari 32 Putusan Nomor 184/Pid.Sus/2020/PN Amtsabu kepada anggota polisi yang melakukan penyamaran sebagai pembeli(UNDERCOVER BUY). Bahwa Terdakwa menerangkan bahwa benar narkotika jenis sabu yangTerdakwa jual kepada anggota polisi yang melakukan penyamaran sebagaipembeli ( UNDERCOVER BUY ) dengan berat keseluruhan 0.63 gramberat bersih 0.46 gram.
Hulu Sungai Utara, dilakukan olehBRIPDA HENRYA NANDA PRATAMA, dan rekan saksi BRIPDAM.R.SYAHBANA, dan saksi BRIPTU MOURISS SITORUS yangmelakukan penyamaran sebagai pembeli (UNDERCOVER BUY),.
37 — 20
di JalanMulawarman Desa Tungkaran Pangeran Kecamatan Simpang Empat KabupatenTanah Bumbu atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih daerah hukumPengadilan Negeri Batulicin, telah tanpa hak atau melawan hukum menawarkanuntuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli,menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I, yang dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut :Awalnya pada waktu dan tempat tersebut diatas, terdakwa bertemu petugaskepolisian yang melakukan penyamaran
Selanjutnya terdakwa bertemu ITA (DPO) beserta temannyabernama WANDI (DPO), dan ITA (DPO) menyerahkan (satu) paket sabusabubeserta 1 (satu) buah pipet kaca kepada terdakwa kemudian terdakwa langsungpulang membawa sabusabu tersebut untuk diberikan kepada pemesannya(anggota kepoisian yang melakukan penyamaran) yang sudah menunggu ditempatkejadian ; e Setelah terdakwa menyerahkan sabusabu sebanyak (satu) paket seharga Rp.1.000.000, (satu juta rupiah) kepada pemesannya (anggota kepoisian yangmelakukan
Selanjutnya terdakwa bertemu ITA(DPO) beserta temannya bernama WANDI (DPO), dan ITA (DPO) menyerahkan1 (satu) paket sabusabu beserta 1 (satu) buah pipet kaca kepada terdakwakemudian terdakwa langsung pulang membawa sabusabu tersebut untukdiberikan kepada pemesannya (anggota kepoisian yang melakukan penyamaran)yang sudah menunggu ditempat kejadian ; Bahwa benar, Setelah terdakwa menyerahkan sabusabu sebanyak (satu) paketseharga Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) kepada pemesannya (anggota kepoisianyang
melakukan penyamaran), pada saat itu juga terdakwa langsung di tangkapanggota kepolisian dan terdakwa tidak memiliki ijin atas sabusabu tersebut ;Bahwa benar terhadap barang bukti (satu) paket berisi serbuk sabu sabusetelah dilakukan Penimbangan Petugas Kantor Pegadaian Cabang Batulicinsebagaimana disebutkan dalam suratnya Nomor : 273/IL.1338/2012 tanggal 03September 2012 ternyata memiliki berat bersih 0,2 Gram, selanjutnya dari (satu)paket kecil berisi serbuk sabusabu yang telah disisikan seberat
Selanjutnya terdakwa bertemu ITA(DPO) beserta temannya bernama WANDI (DPO), dan ITA (DPO) menyerahkan (satu) paket sabusabu beserta 1 (satu) buah pipet kaca kepada terdakwa kemudianterdakwa langsung pulang membawa sabusabu tersebut untuk diberikan kepadapemesannya (anggota kepoisian yang melakukan penyamaran) yang sudah menungguditempat kejadian ; Menimbang, setelah terdakwa menyerahkan sabusabu sebanyak 1 (satu)paket seharga Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) kepada pemesannya (anggotakepoisian yang
221 — 32
Nofrizal Chan harga perdollarnya yang akan dijual dan diberitahukan dijual dengan harga Rp.6.000, dan ketika itu Haji Budi (anggota Kepolisian bernama SugengPrastijo yang sedang melakukan penyamaran) menawarnya denganharga Rp. 4.000, dan disepakati oleh terdakwa 2. Nofrizal Chan,setelah itu Haji Budi (anggota Kepolisian bernama Sugeng Prastijoyang sedang melakukan penyamaran) menanyakan uang dollar palsulainnya yang akan dijual, selanjutnya terdakwa 2. Nofrizal Chanmenghampiri terdakwa 1.
Indra Jayalalu bersamasama masuk kedalam Rumah Makan Ciliwung tersebutdan menemui Haji Budi (anggota Kepolisian bernama Sugeng Prastijoyang sedang melakukan penyamaran) lalu menunjukkan diatas mejaberupa 9 ikat uang Dollar Amerika Palsu pecahan USD 100 berjumlah882 lembar, setelah itu Haji Budi (anggota Kepolisian bernama SugengPrastiio yang sedang melakukan penyamaran) berpurapuramenghubungi supirnya dan ketika itu datang saksi Benny Situmeangyang juga adalah anggota Kepolisian dan kemudian para
Nofrizal Chan menunjukkan 95 lembar uang dollarpalsu pecahan USD 100 dari dalam tas selempang wana hijaulumut muda dan Haji Budi (anggota Kepolisian bernama SugengPrastiio yang sedang melakukan penyamaran) menanyakankepada terdakwa 2.
Nofrizal Chan harga per dollarnya yang akandijual dan diberitahukan dijual dengan harga Rp. 6.000, dan ketikaitu Haji Budi (anggota Kepolisian bernama Sugeng Prastijo yangsedang melakukan penyamaran) menawarnya dengan harga Rp.4.000, dan disepakati oleh terdakwa 2. Nofrizal Chan, setelah ituHaji Budi (anggota Kepolisian bernama Sugeng Prastijo yangsedang melakukan penyamaran) menanyakan uang dollar palsulainnya yang akan dijual, selanjutnya terdakwa 2. Nofrizal Chanmenghampiri terdakwa 1.
Nofrizal Chanharga per dollarnya yang akan dijual dan diberitahukan dijual denganharga Rp. 6.000, dan ketika itu Haji Budi (anggota Kepolisian bernamaSugeng Prastijo yang sedang melakukan penyamaran) menawarnyadengan harga Rp. 4.000, dan disepakati oleh terdakwa 2. Nofrizal Chan,setelah itu Haji Budi (anggota Kepolisian bernama Sugeng Prastijo yangsedang melakukan penyamaran) menanyakan uang dollar palsu lainnyayang akan dijual, selanjutnya terdakwa 2. Nofrizal Chan menghampiriterdakwa 1.
30 — 5
Nur Sulaiman berjumpa hingga kemudian berkenalan denganseorang lakilaki yang mengaku kepada terdakwa bernama Sdr JOL(polisiyang melakukan penyamaran), setelah terjadi perkenalan tersebut lalu SdrJOL(polisi yang melakukan penyamaran) bertanya kepada terdakwa tinggaldimana terdakwa jawab di Lamteuba bang lalu Sdr JOL(polisi yangmelakukan penyamaran) bertanya lagi kepada terdakwa apa ada bakong(Ganja) disana terdakwa jawab enggak tahu bang, setelah itu terdakwadan Sdr.JOL(polisi yang melakukan penyamaran
) langsung bertukarannomor HP, setelah pertukaran nomor HP tersebut lalu Sdr JOL(polisi yangmelakukan penyamaran) pergi, kemudian berselang dua hari setelahperkenalan tersebut Sdr JOL(polisi yang melakukan penyamaran)menghubungi terdakwa untuk yang pertama kali dan bertanya kepadaTerdakwa kek mana zaini, apa ada bakong (ganja) sama kamu terdakwajawab enggak ada bang, selanjutnya selang dua hari kemudian Sdr JOL(polisi yang melakukan penyamaran menghubungi lagi Terdakwa untuk yangkedua kali dan mengatakan
Syiah Kuala Kota Banda Aceh tepatnya didepanLapangan Motor Cross yaitu sekira pukul 13.30 Wib, lalu Terdakwalangsung menghubungi Sdr JOL(polisi yang melakukan penyamaran) danberkata bang ini bakong (Ganja) sudah ada dan saya sudah sampai diBanda Aceh, sekarang saya di Lamnyong tepatnya didepan Lapangan MotorCross lalu Sdr JOL(polisi yang melakukan penyamaran) menjawab oke,kamu tunggu aja sebentar lagi saya kesitu, setelah lebin kurang 15 menitTerdakwa Zaini Bakri Bin M.
31 — 3
Anggota Polres Pidie yang melakukan penyamaran menunggu dirumah Dedy Saputra Bin Samsul dan Dedy Saputra Bin Samsul keluar darirumah dengan menggunakan sepeda motor. Dedy Saputra Bin Samsul pergimenjumpai Terdakwa di Irigasi Gampong Pante Garot Kec. Indra Jaya Kab.Pidie.
Pidie, anggota Polres Pidie yang memesansabu yang melakukan penyamaran masih di rumah Dedy Saputra BinSamsul;Bahwa selanjutnya Dedy Saputra Bin Samsul menyerahkan (satu) paketkecil sabu seberat 0,22 (nol koma dua puluh dua) gram kepada anggotaPolres Pidie yang melakukan penyamaran.
Selanjutnya Dedy Saputra Bin Samsulmenyerahkan 1 (satu) paket kecil sabu seberat 0,22 (nol koma dua puluh dua) gramkepada anggota Polres Pidie yang melakukan penyamaran. Kemudian sekira pukul 14.00WIB anggota Sat Resnarkoba Polres Pidie yang melakukan penyamaran dan anggotaPolisi lainnya menangkap Dedy Saputra Bin Samsul. Kemudian sekira pukul 14.30 WIBbertempat di Lorong Balee Gampong Pante Garot Kec. Indra Jaya Kab. Pidie Terdakwaditangkap oleh Sat Resnarkoba Polres Pidie.
24 — 2
Pidie, saksi Heri Suryanto bersama pihakKepolisian lainnya yang melakukan penyamaran masih di rumah terdakwa.Selanjutnya terdakwa menyerahkan (satu) paket kecil sabu seberat 0,22(nol koma dua puluh dua) gram kepada saksi Heri Suryanto.
Pidie, saksi Heri Suryanto bersama pihakKepolisian lainnya yang melakukan penyamaran masih di rumah terdakwa.Selanjutnya terdakwa menyerahkan 1 (satu) paket kecil sabu seberat 0,22(nol koma dua puluh dua) gram kepada saksi Heri Suryanto.
Bahwa selesai shalat Jum'at anggota Polres Pidie (yangmelakukan penyamaran) menghubungi Terdakwa kembali dan menanyakan apa sudahpulang dan Terdakwa menjawab bahwa ia sudah ada di rumah. Selanjutnya Saksi HeriSuryanto bersama pihak Kepolisian lainnya yang melakukan penyamaran datang kerumah terdakwa di Gampong Klibeut Ulee Ceu Kec. Pidie Kab. Pidie. Terdakwamenghubungi Adani Bin M.
Pidie, Saksi Heri Suryanto bersama pihak Kepolisianlainnya yang melakukan penyamaran masih di rumah terdakwa. Selanjutnya Terdakwamenyerahkan 1 (satu) paket kecil sabu seberat 0,22 (nol koma dua puluh dua) gramkepada saksi Heri Suryanto.
Bahwaselesai shalat Jum'at anggota Polres Pidie (yang melakukan penyamaran) menghubungiHalaman 25 dari 30 Putusan Nomor 213/Pid.Sus/2014/PN SgiTerdakwa kembali dan menanyakan apa sudah pulang dan Terdakwa menjawab bahwaia sudah ada di rumah. Selanjutnya Saksi Heri Suryanto bersama pihak Kepolisianlainnya yang melakukan penyamaran datang ke rumah terdakwa di Gampong KlibeutUlee Ceu Kec. Pidie Kab. Pidie. Terdakwa menghubungi Adani Bin M.
27 — 3
Dan sewaktu petugas melakukan penyamaran dengan caramengadakan transaksi pembelian tablet double L kepada Terdakwa sebanyak 20 (dua puluh)butir maka oleh Terdakwa telah dilayaninya dan pada saat itu juga petugas langsung melakukanpenangkapan terhadap diri Terdakwa serta melakukan penyitaan berupa (satu) kantong plasticbening berisi 20 (dua puluh) butir tablet double L dan untuk selanjutnya Terdakwa bersamabarang bukti yang ada dibawa ke Polresta Blitar untuk dilakukan penanganan perkaranya lebihlanjut
Bahwa benardalam penyamaran tersebut saksi telah memesan pil double L kepada terdakwa BagusAdhitya Inrilyo, dengan menggunakan HP milik teman terdakwa yaitu Ginanjar AtmaWijaya, dan dengan menggunakan nama Ginanjar Atma Wijaya, dan banyaknya doubleL yang dipesan sebanyak 20 butir, yang ternyata terdakwa melayaninya dan sewaktuterdakwa mau menyerahkan barang berupa pil double L kepada saksi dan rekan yangtelah melakukan penyamaran, maka pada saat itu telah dilakukan penangkapan terhadapterdakwa dan
Sananwetan KotaBlitar. telah dilakukan penangkapan terhadap terdakwa Bagus Adhitya Inrilyo karenasecara melawan hak atau melawan hukum telah mengedarkan sediaan farmasi berupatablet double L ;Bahwa benar Terdakwa telah mengedarkan / menjual sediaan farmasi berupa pil / tabletdouble L kepada temannya yaitu Ginanjar Atma Wijaya dan kepada petugas dari SatReskoba Polres Blitar Kota yang melakukan penyamaran ;Bahwa benar terdakwa mengedarkan dan / menjual pil double L yang dilakukan kepadatemannya sdr
dengan menggunakan identitas temannnya yang bernamaGinanjar Atma Wijaya ;e Bahwa benar pada waktu petugas yang melakukan penyamaran tersebut datang ke rumahterdakwa untuk mengambil pil double L yang dipesannnya tersebut, pada waktu ituseseorang yang namanya Panjul baru saja datang di rumah terdakwa dan menyerahkan pildouble L sebanyak 20 (dua puluh) butir dan setelah belum lama Panjul pergimeninggalkan rumah, tibatiba datang petugas yang telah melakukan penyamaran dantelah memesan pil double L tersebut
16 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
) dan IJUL (DPO) di Hotel Trio di Selatpanjang.e Bahwa kemudian Terdakwa bersamasama dengan EDI SUSANTO Als BIMABin SUMARDI, RIDHO (anggota Polisi yang melakukan tugas penyamaran)dan IJUL (DPO) menuju Hotel Lili No. 317 jalan Tebing Tinggi KabupatenKepulauan Meranti, sesampainya di kamar No. 317 RIDHO menanyakankepada EDI SUSANTO Als BIMA Bin SUMARDI apakan bisa mencarikanshabushabu kemudian EDI SUSANTO Als BIMA Bin SUMARDI menanyakankepada Terdakwa apakah tidak masalah lalu Terdakwa jawab terserah
) dan IJUL (DPO) di Hotel Trio di Selatpanjang.Bahwa kemudian Terdakwa bersamasama dengan EDI SUSANTO Als BIMABin SUMARDI, RIDHO (anggota Polisi yang melakukan tugas penyamaran)dan IJUL (DPO) menuju Hotel Lili No. 317 Jalan Tebing Tinggi KabupatenKepulauan Meranti, sesampainya di kamar No. 317 RIDHO menanyakankepada EDI SUSANTO Als BIMA Bin SUMARDI apakah bisa mencarikanshabushabu kemudian EDI SUSANTO Als BIMA Bin SUMARDI menanyakankepada Terdakwa apakah tidak masalah lalu Terdakwa jawab terserah
) dan IJUL (DPO) di Hotel Trio di Selatpanjang.Bahwa kemudian Terdakwa bersamasama dengan EDI SUSANTO Als BIMABin SUMARDI, RIDHO (anggota Polisi yang melakukan tugas penyamaran)dan IJUL (DPO) menuju Hotel Lili No. 317 Jalan Tebing Tinggi KabupatenHal. 5 dari 16 hal.
HASAN, seseorang yang mengaku bernama RIDHO(anggota Polisi yang melakukan tugas penyamaran) dan seseorang yang mengakubernama IJUL (DPO) menuju Hotel Lili No. 317 Jalan Tebing Tinggi KabupatenKepulauan Meranti, sesampainya di kamar No. 317 seseorang mengaku benamaRIDHO tersebut menanyakan kepada saksi EDI SUSANTO Als BIMA BinSUMARDI apakah bisa mencarikan shabushabu lalu saksi EDI SUSANTO AlsBIMA Bin SUMARDI menanyakan kepada Terdakwa T. ASRAL Bin T.
melakukan tugas penyamaran dalam rangka pemberantasanperedaran Narkotika) tersebut telah sesuai dengan pengertian permufakatan jahatyaitu perbuatan dua orang atau lebih yang bersekongkol atau bersepakat untukmelakukan, melaksanakan, membantu, turut serta melakukan, menyuruh,Hal. 11 dari 16 hal.
SAMUEL PANGARIBUAN,SH
Terdakwa:
MUHD. ZULFADLI Alias IJUL Bin RUSLI HARUN
43 — 19
Bahwa atas informasi tersebut atas perintah pimpinanDitresnarkoba Polda Kepri yang memerintahkan saksi ANDRY GARCIA,saksi SURYA FEBRIANTO dan saksi NOVRI EDI untuk mencari danmendekati lelaki ABANG (Daftar Pencarian Orang) dan selanjutnyasaksi ANDRY GARCIA melakukan penyamaran dan berpurapura inginmembeli sabu dan kemudian sekitar jam 12.00 WIB saksi ANDRYGARCIA mendapatkan nomor handphone lelaki ABANG (DaftarPencarian Orang) kemudian saksi ANDRY GARCIA menghubungi lelakiABANG dan meminta untuk bertemu
di Rusun Windsor KecamatanLubuk Baja Kota Batam dan kemudian pada saat bertemu di salah satuwarung yang berada dilokasi tersebut kemudian saksi ANDRY GARCIAHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 780/Pid.Sus/2018/PN Btmyang sedang melakukan penyamaran menanyakan bahwa.lelakiABANG mempunyai informasi tentang orang jual sabu dan kemudiandijawab lelaki ABANG tya aku (lelaki ABANG) kemarin ada dapatinformasi bahwa terdakwa sering jual sabu dan selanjutnya saksiANDRY GARCIA meminta lelaki ABANG untuk menhubungi
Bahwa atas informasi tersebut atas perintah pimpinanDitresnarkoba Polda Kepri yang memerintahkan saksi ANDRY GARCIA,saksi SURYA FEBRIANTO dan saksi NOVRI EDI untuk mencari danmendekati lelaki ABANG (Daftar Pencarian Orang) dan selanjutnyaHalaman 5 dari 22 Putusan Nomor 780/Pid.Sus/2018/PN Btmsaksi ANDRY GARCIA melakukan penyamaran dan berpurapura inginmembeli sabu dan kemudian sekitar jam 12.00 WIB saksi ANDRYGARCIA mendapatkan nomor handphone lelaki ABANG (DaftarPencarian Orang) kemudian saksi ANDRY
Bahwa kemudian saksi mencoba untuk mendekati ABANG (DPO) sertamelakukan penyamaran dan berpura pura ingin membeli shabu, lalusekira pukul 12.00 Wib setelahn nomor Handphone ABANG (DPO)diperoleh (082384594580) saksi selaku petugas Polisi yang melakukanpenyamaran (Undercover Buy) langsung menghubungi ABANG (DPO)dan saat itu ABANG (DPO) meminta saksi untuk menemuinya di RusunWindsor Kec.
dan berpura pura inginmembeli shabu, lalu sekira pukul 12.00 Wib setelah nomor HandphoneABANG (DPO) diperoleh (082384594580) saksi ANDRY GARCIA selakupetugas Polisi yang melakukan penyamaran (Undercover Buy) langsungmenghubungi ABANG (DPO) dan saat itu ABANG (DPO) meminta saksiANDRY GARCIA untuk menemuinya di Rusun Windsor Kec.
1.Iwan Budi Susilo,SH
2.ANDRI NANDA H. F., S.H., M.H.
Terdakwa:
Amat Yunus Als Amat Lenong Bin Syahran
25 — 6
Supian sebanyak 10(sepuluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) kKemudian satu hari kKemudian masih dalam bulanFebruari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwa menjual kepada sdr.Asbulah sebanyak 40 (empat puluh) butir obat carnophen zenith denganharga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah);Bahwa kemudian pada hari Senin tanggal 4 Februari 2019 sekitar jam09.35 wita ketika terdakwa sedang berada di rumahnya datang saksiYudha Kusumawardhana melakukan penyamaran
denganberpurapura membeli obat carnophen zenit kepada terdakwa; Bahwa terhadap barang bukti berupa obat jenis Carnophen zenithsebanyak 10 (Ssepuluh) butir obat carnophen zenit tersebut yang didapatpada saat penyamaran telah dikembalikan untuk dijadikan barang buktidan barang bukti tersebut telah disisinkan sebanyak 2 (dua) butir untukpengujian Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan Banjarmasin denganlaporan pengujian nomor : LP.Nar.K.19.0116 tanggal 12 Februari 2019yang dibuat dan ditandatangani Deputi
Supian sebanyak 10(Sepuluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) kKemudian satu hari kKemudian masih dalam bulanFebruari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwa menjual kepada sdr.Asbulah sebanyak 40 (empat puluh) butir obat carnophen zenith denganharga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah);Bahwa kemudian pada hari Senin tanggal 4 Februari 2019 sekitar jam09.35 wita ketika terdakwa sedang berada di rumahnya datang saksiYudha Kusumawardhana melakukan penyamaran
denganberpurapura membeli obat carnophen zenit kepada terdakwa;Bahwa terhadap barang bukti berupa obat jenis Carnophen zenithsebanyak 10 (sepuluh) butir obat carnophen zenit tersebut yang didapatpada saat penyamaran telah dikembalikan untuk dijadikan barang buktidan barang bukti tersebut telah disisinkan sebanyak 2 (dua) butir untukpengujian Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan Banjarmasin denganlaporan pengujian nomor : LP.Nar.K.19.0116 tanggal 12 Februari 2019yang dibuat dan ditandatangani Deputi
Supian sebanyak 10(sepuluh) butir obat carnophen zenith dengan harga Rp. 100.000,(Seratus ribu rupiah) kKemudian satu hari kKemudian masih dalam bulanFebruari 2019 sekitar jam 11.00 wita terdakwa menjual kepada sdr.Asbulah sebanyak 40 (empat puluh) butir obat carnophen zenith denganharga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah);Bahwa kemudian pada hari Senin tanggal 4 Februari 2019 sekitar jam09.35 wita ketika terdakwa sedang berada di rumahnya datang saksiYudha Kusumawardhana melakukan penyamaran
SUSI SIHOMBING,SH
Terdakwa:
INDRA MALAY alias IN
29 — 3
Simanjuntak dan saksi Irpan AuliaSiregar menerima informasi tersebut, selanjutnya salah satu anggota SatRes Narkoba Polres Labuhanbatu melakukan Undercover (penyamaran)sebagai pembeli dan menghubungi terdakwa saat itu.
Sesampainya di Jalan Imam Bonjol Gang Suro, KecamatanBina Raga, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu, anggota SatRes Narkoba yang melakukan penyamaran sebagai pembeli bertemudengan Terdakwa di salah satu Salon dan anggota Sat Res Narkoba yangmelakukan penyamaran menyampaikan dan bertanya kepada Terdakwatersebut "Mana Barangnya ? dan di jawab Terdakwa "Itu sambil menunjukpintu besi depan salon tersebut.
yaitu denganberpurapura sebagai orang yang ingin membeli narkotika jenis sabusebesar Rp200.000, (dua ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa;Bahwa atas permintaan tersebut, Terdakwa menyanggupinya danmeminta anggota yang melakukan penyamaran untuk menunggu dansetelah berhasil memperoleh narkotika jenis sabu lalu Terdakwamenghubungi anggota yang melakukan penyamaran tersebut dansepakat untuk melakukan transaksi narkotika jenis sabu di salah satuSalon yang terletak di Jalan Imam Bonjol:;Bahwa kemudian
saksi bersamasama dengan saksi Irpan AuliaSiregar serta Tim Sat Res Narkoba Polres Labuhanbatu berangkatmenuju ke Salon yang ditunjukkan oleh Terdakwa dan sesampainya diSalon tersebut lalu anggota yang melakukan penyamaran bertanyakepada Terdakwa dengan mengatakan Dimana barangnya laluTerdakwa menjawab lItu sambil menunjuk ke arah pintu besi yangterletak di depan Salon tersebut;Bahwa anggota yang melakukan penyamaran tersebut bertanyakembali kepada Terdakwa dengan mengatakan Mana kemudian SdriAtika
yang terletak di Jalan Imam Bonjol:; Bahwa kemudian = saksi bersamasama dengan saksi JecsonSitumeang serta Tim Sat Res Narkoba Polres Labuhanbatu berangkatmenuju ke Salon yang ditunjukkan oleh Terdakwa dan sesampainya diSalon tersebut lalu anggota yang melakukan penyamaran bertanyakepada Terdakwa dengan mengatakan Dimana barangnya laluTerdakwa menjawab Itu sambil menunjuk ke arah pintu besi yangterletak di depan Salon tersebut; Bahwa anggota yang melakukan penyamaran tersebut bertanyakembali kepada
41 — 20
sehingga berhasil menghubungiNURINAH dengan menggunakan Hanphone untuk memesan paket sabusabu,NURINAH menyanggupi pesanan anggota Polres Tanah Bumbu yang sedangdalam penyamaran tersebut sehingga disepakati bahwa paket sabusabu tersebutdijual oleh NURINAH seharga Rp. 9.000.000, (sembilan juta rupiah) yangdiarahkan tempat penyerahan sabu tersebut adalah di jalan tambang Kodeco km.6 yang dibawa oleh terdakwa RUSMAN EFFENDI bin (alm) MINHAT ;Bahwa saksi IRWAN IBRAHIM menuju lokasi/tempat dimana diarahkan
sehingga berhasil menghubungiNURINAH dengan menggunakan Hanphone untuk memesan paket sabusabu,NURINAH menyanggupi pesanan anggota Polres Tanah Bumbu yang sedangdalam penyamaran tersebut sehingga disepakati bahwa paket sabusabu tersebutdijual oleh NURINAH seharga Rp. 9.000.000, (Sembilan juta rupiah) yangdiarahkan tempat penyerahan sabu tersebut adalah di jalan tambang Kodeco km.6 yang dibawa oleh terdakwa RUSMAN EFFENDI bin (alm) MINHAT ;e Bahwa saksi IRWAN IBRAHIM menuju lokasi/tempat dimana diarahkan
sehingga berhasilmenghubungi NURINAH dengan menggunakan Handphone untukmemesan paket sabusabu, NURINAH menyanggupi pesanan anggotaPolres Tanah Bumbu yang sedang dalam penyamaran tersebut sehinggadisepakati bahwa 1 paket sabusabu tersebut dijual oleh NURINAHseharga Rp. 9.000.000, (sembilan juta rupiah) yang diarahkan tempatpenyerahan sabu tersebut adalah di jalan Kodeco km 6 ;e Bahwa kemudian NURINAH memberitahu lewat telepon bahwa nantinyadi lokasi akan ada orang dengan ciriciri tertentu yang saatitu
sehingga berhasil menghubungi NURINAHdengan menggunakan Handphone untuk memesan 1 paket sabusabu,NURINAH menyanggupi pesanan anggota Polres Tanah Bumbu yangsedang dalam penyamaran tersebut sehingga disepakati bahwa paket10sabusabu tersebut dijual oleh NURINAH seharga Rp. 9.000.000,(sembilan juta rupiah) yang diarahkan tempat penyerahan sabu tersebutadalah di Jalan Tambang Kodeco km. 6 Desa Sari Gading KecamatanSimpang Empat Kabupaten Tanah Bumbt ; Bahwa benar kemudian NURINAH mendatangi dan bertemu
JASA dan atauKEUNTUNGAN merupakan faktor yang sangat penting, tanpa itu orang tidakdapat dikategorikan sebagai perantara dalam jual beli ; Menimbang, berdasarkan fakta hukum di persidangan diketahui bahwabenar informasi masyarakat kepada Polres Tanah Bumbu seseorang perempuan yangbernama NURINAH sering memperjual belikan sabusabu, kemudian anggota PolresTanah Bumbu melakukan Penyelidikan dan Penyamaran sehingga berhasilmenghubungi NURINAH dengan menggunakan Handphone untuk memesan 1 paketsabusabu
47 — 14
dariHendra (DPO) lalu pihak kepolisian melakukan pengembangan dengan caramenyuruh Saksi Hendra Saputra Bin Amren untuk membeli lagi sabusabu dariHendaj= === 92222 nnn nnn n nnn enn nnn enn nn an nen nec nn ce nee ee nnnBahwa selanjutnya Saksi Hendra Saputra Bin Amren yang didampingioleh petugas yang menyamar berangkat ke warung kopi di Garut dansesampainya di warung kopi tersebut Hendra (DPO) sudah menunggu didalamwarung kopi tersebut lalu Saksi Hendra Saputra Bin Amren dan petugas yangmelakukan penyamaran
Saksi Hendra Saputra Bin Amren "minum kopidulu dan tunggu sebentar lagi" lalu berselang 3 menit kemudian datangterdakwa dari arah belakang warung kopi menghampiri Hendra menyerahkansabusabu kepada Hendra lalu oleh Hendra menyerahkan sabusabu tersebutkepada Hendra Saputra Bin Araren dan oleh Saksi Hendra Saputra Bin Amrenmenyerahkan lagi sabusabu tersebut kepada petugas yang melakukanDenyamaran; == n= senna nnn nn nn nnn nn nnn nee en nnn ce nnn ne en cee nceBahwa selanjutnya petugas yang melakukan penyamaran
Halaman 5 dari 25 halamanTerdakwa :RONI ANDRIANI Bin ANWAR MAHMUD.melakukan pengembangan dengan cara menyuruh Saksi Hendra Saputra BinAmren untuk membeli lagi sabusabu dari Hendra;Bahwa selanjutnya Saksi Hendra Saputra Bin Amren yang didampingioleh petugas yang menyamar berangkat ke warung kopi di Garut dansesampainya di warung kopi tersebut Hendra (DPO) sudah menunggu didalamwarung kopi tersebut lalu Saksi Hendra Saputra Bin Amren dan petugas yangmelakukan penyamaran duduk sekitar 1,5 (satu koma
lima meter) dari Hendralalu Hendra mengatakan kepada Saksi Hendra Saputra Bin Amren "minum kopidulu dan tunggu sebentar lagi" lalu berselang 3 menit kemudian datangHendra menyerahkan sabusabu tersebut kepada Hendra Saputra Bin Amrendan oleh Saksi Hendra Saputra Bin Amren menyerahkan lagi sabusabutersebut kepada petugas yang melakukan penyamaran;Bahwa selanjutnya petugas yang melakukan penyamaran menyerahkanuang kepada Saksi Hendra Saputra Bin Amren dan oleh Saksi Hendra SaputraBin Amren menyerahkan
uang tersebut kepada Hendra lalu oleh petugas yangmelakukan penyamaran memegang tangan Hendra namun Hendra melakukanperlawanan dan berhasil melarikan diri lalu datang petugas yang lain memberibantuan dan berhasil melakukan penangkapan terhadap terdakwa namunHendra berhasil melarikan diri lalu terdakwa dan barang bukti langsung dibawake Mapolres Pidie;~ + nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnnBahwa terdakwa tidak mempunyai izin dari Menteri Kesehatan RI ataupejabat yang berwenang untuk dapat memiliki, menyimpan
28 — 35
HERPANIJI;e Bahwa saksi adalah anggota Polres Tanah Bumbu yang telah melakukan penangkapanterhadap terdakwa;e Bahwa pada hari sabtu tanggal 22 Oktober 2011 sekira jam 15.00 wita saksi bersama H.MABRUR IRHANI (anggota Polres Tanah Bumbu) telah melakukan penyamaran ataupemancingan terlebih dahulu dengan cara menyuruh orang (PRAYIT) untuk membelinarkotika jenis extacy melalui sms ke HP terdakwa dimana HP terdakwa dibawaSYAHRANI als RANI bin (alm) PASRI dan bunyi sms tersebut bos ada barangkahkemudian
;10=ll=e Bahwa setelah terdakwa menyerahkan 3 (tiga) butir extacy pesanan anggota yang sedangmelakukan penyamaran kemudian saksi langsung melakukan penangkapan terhadapterdakwa :e Bahwa sebelum dilakukan penggeledahan rumah terdakwa kemudian SYAHRANI als RANIbin (alm) PASRI datang dari tempat kerjanya dan kemudian dilakukan penangkapanterhadap SYAHRANI als RANI bin (alm) PASRI ;e Bahwa benar saksi bersama dengan H.
HERPANJI pada hariSenin tanggal 24 Oktober 2011 saksi datang ke warung terdakwa dengan berpura puramembeli 3 (tiga) butir extacy dan kemudian terdakwa memberikan 3 (tiga) butir extacydengan tangan kanan ke anggota Polisi yang melakukan penyamaran ;Bahwa setelah terdakwa menyerahkan 3 (tiga) butir extacy pesanan anggota yang sedangmelakukan penyamaran kemudian saksi langsung melakukan penangkapan terhadapterdakwa ;Bahwa sebelum dilakukan penggeledahan rumah terdakwa kemudian SYAHRANI alsRANI bin (
extasy tersebut di dalamkamar kemudian terdakwa berikan kepada anggota yang melakukan penyamaran ,kemudian setelah terdakwa berikan obat extasy tersebut , terdakwa langsung ditangkapdan disuruh menunjukan dimana menyimpan obat narkotika jenis extasy kemudianterdakwa tunjukkan didalam kamar tepatnya di dalam lemari baju kemudian sisa obatnarkotika jenis extasy warna kuning merk banteng serta jumlahnya 13 ( tiga belas ) butirdisita oleh pihak kepolisian lalu terdakwa diamankan dan dibawa ke Polres
MABRUR IRHANI (anggota unit Narkoba Polres TanahBumbu) melakukan penyamaran warung terdakwa di Jalan Simpang GMK Rt 04 Desa satuiBarat Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu untuk memesan 3 (tiga) butir pil extacy dandisepakati dengan harga Rp. 350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) per butirnya dan ataspesanan tersebut kemudian terdakwa mengambil narkotika ke dalam warung dan setelah ituterdakwa menyerahkan kepada saksi H. MABRUR IRHANI dan kemudian M. HERPANJI danH.
878 — 555
SupraptoSibolga tepatnya didepan rumah makan elok, pada saat petugas Kepolisian Resort Taptengsedang melakukan penyelidikan terhadap informasi yang diperoleh dari masyarakatbahwa ada seorang perempuan yang akan menjual shabushabu di Jalan Suprapto Sibolgatepatnya didepan rumah makan elok, setibanya ditempat tersebut petugas melihatterdakwa sedang berdiri didepan rumah makan tersebut kemudian Sofian Harry Brahmana(Petugas Kepolisian yang melakukan penyamaran dengan cara berpurapura sebagaipembeli)
Kemudian Sofian Harry Brahmana (PetugasKepolisian yang melakukan penyamaran dengan cara berpurapura sebagai pembeli)berkata mana barangnya kak (sambil mengambil wang tersebut dari terdakwa) laluterdakwa menjawab ada diluar setelah itu Sofian Harry Brahmana (Petugas Kepolisianyang melakukan penyamaran dengan cara berpurapura sebagai pembeli) menyuruhterdakwa keluar memanggil becak mesin sambil berkata saat kakak hendak naik kebecak mesin lalu kakak memberikan barangnya kepada saya kemudian uangnya
Suprapto Sibolga tepatnya didepan rumah makan Elok; Bahwa saksi dan temannya melakukan penangkapan adalah dengan cara : setelah parasaksi mendengar informasi tentang terdakwa akan menjual shabushabu kemudiansaksi dan temannya menyediakan uang sebesar Rp. 10.000.000, (sepuluh juta rupiah)dan pergi kerumah makan Elok, disana para saksi melihat terdakwa dan para saksimelakukan penyamaran sebagai pembeli dan menghampiri terdakwa dan mengatakandidalamlah kita lalu para saksi dan terdakwa masuk kedalam