Ditemukan 3500 data
15 — 10
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungan satusama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa ada hubungandengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri) adalah bagiandari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidak dapatmelaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelis berpendapatbahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
9 — 4
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
10 — 6
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
12 — 7
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
10 — 5
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
18 — 12
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
15 — 7
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungan satusama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa ada hubungandengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri) adalah bagiandari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidak dapatmelaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelis berpendapatbahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
22 — 7
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungan satua lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa ada hubungandengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (suami istri) adalah bagtandari masyarakat, apabila dalam keluarga (suami atau istri) tidak dapatmglaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelis berpendapatbahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
18 — 1
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanoa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri)tidak dapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidakakan terjadi keseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikianmajelis berpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
11 — 5
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
16 — 9
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
20 — 8
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
21 — 11
dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)Halaman 12 dari 14 halaman Putusan Nomor 2108/Pdt.G/2018/PA.Lpkadalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
15 — 8
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
71 — 47
dari bagian yang saling berhubunganPutusan Nomor 0734/Pdt.G/2015/PA.TgtHalaman 12 dari 15 halamansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanopa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Ssuami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
67 — 31
dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)Halaman 12 dari 15 halaman Putusan Nomor 2503/Pdt.G/2018/PA.Lpkadalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
10 — 4
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
20 — 12
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungansatu sama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa adahubungan dengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri)adalah bagian dari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidakdapat melaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelisberpendapat bahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
39 — 16
sosiologi, bahwa masyarakatadalah suatu sistem yang berlaku terdiri dari bagian yang saling berhubungan satusama lain di mana bagian yang satu tidak bisa berfungsi tanpa ada hubungandengan bagian yang lain, dengan demikian keluarga (Suami istri) adalah bagiandari masyarakat, apabila dalam keluarga (Suami atau istri) tidak dapatmelaksanakan kewajiban sebagaimana fungsinya maka tidak akan terjadikeseimbangan hidup dalam rumah tangga, dengan demikian majelis berpendapatbahwa doktrin George Ritzer dalam artikel
50 — 25 — Berkekuatan Hukum Tetap
., dalam artikel yang berjudul"Pajak Pertambahan Nilai Transaksi Lintas Juridiksi", Jakarta,Majalah Berita Pajak Edisi Februari 2009, halaman 11 sampaidengan 16; Dengan berbagai pertimbangan tersebut, dapat disimpulkanbahwa untuk penyerahan jasa, UU PPN menganut purchaseprinciple (sebagaimana dimaksud dalam EEC Sixth Directive)agar terjadi efisiensi administrasi pemungutan PPN danmengurangi moral hazard penyalahgunaan tarif pajak 0% atasekspor jasa dalam rangka pengamanan hak fiskal negara danmasyarakat
Gunadi, MSc., Ak., dalam artikel yang berjudul PajakPertambahan Nilai Transaksi Lintas Yurisdiksi, Jakarta, MajalahBerita Pajak Edisi Februari 2009, halaman 1116, menyatakan:Dalam penyerahan jasa lintas yurisdiksi, seperti halnyapenyerahan barang, juga dapat diberlakukan prinsip origin ataudestinasi, Namun untuk penerapan prinsip destinasi atas jasaTerra menyatakan, untuk keperluan administrasi dan pengawasankepabeanan agak lemah.