Akibat perbuatan terdakwa GEORGE MANUFANDU tersebut saksi korbanmengalami luka Sebagaimana hasil Visum Et Repertum Nomor: R/451.6/005/1/2016/RSUDBiak tanggal 20 Januari 2016, yang dibuat danditandatangani oleh dr.

Bahwa dua buah batu karang yang di perlihatkan kepadanya pada saatterdakwa di periksa sepertinya bukan batu yang terdakwa pakai untukmelempar saudara YAKOB MANUFANDU pada saat itu; Bahwa terdakwa menyesali perbuatannya; Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban mengalamiluka akibat kekerasan tumpul berupa luka memar pada lengan bawahkanan dan perut sebelah kiri, sebagaimana hasil visum et repertumNomor : R /451.6/005/1/2016/RSUDBiak tanggal 20 Januari 2016,yang dibuat dan ditandatangani

terdakwa GEORGE MANUFANDU melakukan penganiayaandengan cara melempar saksi korban YAKOB MENUFANDU denganmenggunakan batu sebanyak tiga kali, lemparan yang pertama mengena padatangan kanannya, lemparan yang kedua mengena pada bagian perut sebelahkiri dan lemparan yang ke tiga mengenal motor;Menimbang, bahwa akibat perobuatan terdakwa tersebut saksi korbanmengalami luka akibat kekerasan tumpul berupa luka memar pada lenganbawah kanan dan perut sebelah kiri, sebagaimana hasil visum et repertumNomor : R /451.6

Hal tersebut sebagaimana Visum Et Repertum No.VER: 451.6/032/I/2017/RSUD tanggal 07 Februari 2017 yang dibuat danditandatangani oleh dr. IZAK REBA, Sp.KF, MH.Kes dokter pemerintahpada Rumah Sakit Umum Daerah Biak Numfor, dengan hasil pemeriksaansebagai berikut :Kesimpulan : Berdasarkan faktafakta yang ditemukan dari pemeriksaanatas jenazah, disimpulkan bahwa telah diperiksa jenazah seorangperempuan, umur kurang lebih tiga puluh delapan tahun, warna kulit hitam,kesan gizi baik.

Visum Et Repertum Nomor : VER: 451.6/032/I/2017/RSUD tanggal 07Februari 2017 dan ditandatangani oleh dr.

Unsur Mengakibatkan Orang Lain Meninggal DuniaMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan,bahwa dari kecelakaan lalu lintas sebagaimana diuraikan diatas mengakibatkankoroban EMY MORIN meninggal dunia sebagaimana hasil Visum Et RepertumNomor : VER: 451.6/032/l/2017/RSUD tanggal 07 Februari 2017 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr.

duduk di lantai lalu saksi ANJULINA FAIRNAP menanyakankepada terdakwa ada apa namun terdakwa mengayunkan tangan kirimengenai kening saksi ANJULINA FAIRNAP sehingga saksiANJULINA FAIRNAP menuju ke depan teras rumah kemudianterdakwa marahmarah dan saksi korban mengusir terdakwa darirumah saksi korban lalu terdakwa membawa pakaiannya dan pergimeninggalkan rumah saksi korban; Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi/korban MARIARUMAR mengalami luka sebagaimana hasil visum et repertumNomor: VER/451.6

selalu bersama; Bahwa Terdakwa merasa sangat bersalaah dan menyesal atas perbuatanTerdakwa kepada Saksi Korban dan Kepada mertua Terdakwa yaitu Saksi AnjulinaFairnap;Menimbang bahwa atas kesempatan yang telah diberikan oleh MajelisHakim untuk mengajukan saksi yang meringankan (a de Charge), Terdakwamenyatakan bahwa ia tidak akan mengajukan saksi yang meringankan (a deCharge);Menimbang, bahwa dalam pemeriksaan perkara ini Penuntut Umumtelah mengajukan bukti surat berupa Visum Et Repertum Nomor:VER/451.6

Anjulina Fairnap; Bahwa benar setelah itu, Terdakwa diusir keluar rumah oleh SaksiKorban Maria Rumar dan Saksi Anjulina Fairnap; Bahwa benar antara Terdakwa dan Saksi Korban Maria Rumarmerupakan pasangan suami istri yang telah hidup bersama sejak tahun2015 dan telah menikah secara tata cara agama kristen di Gereja padatahun 2020 dan memiliki 2 (dua) orang anak yang masingmasing berusia 5(lima) tahun dan 3 (tiga) tahun; Bahwa benar akibat perbuatan Terdakwa, berdasarkan Visum EtRepertum Nomor: VER/451.6

yang tersenyum kepada pria tersebut, sehingga Terdakwamerasa cemburu dan emosi lalu Terdakwa menghampiri Saksi Korban MariaRumar yang sedang berada didalam kamar kemudian Terdakwa memukul Saksikorban Maria Rumar menggunakan tangan yang terbuka sebanyak 2 (dua) kalimengenai kepala bagian kiri lalu Terdakwa menendang dada Saksi Korban MariaRumar sehingga Saksi Korban Maria Rumar terjatuh dan mengenai lututTerdakwa;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa, berdasarkan Visum EtRepertum Nomor: VER/451.6

tersebutterdakwa melihat saksi korban VIK MOROUW MARKUS WAROY sedang tertidur diruang tamu saksi METTU MANIANI terdakwa yang sudah dalam keadaan emosilangsung menendang saksi korban VIK MOROUW MARKUS WAROY denganmenggunakan kaki kanan terdakwa sebanyak 1 kali yang mengenai bibir mulut saksikorban dengan posisi korban tertidur menyamping sebelah kiri sehingga menyebabkanmulut bibir saksi korban bengkak dan mengeluarkandarah ; Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor :451.6

ternyataminyak premium (bensin) tersebut tidak ada, lalu terdakwa pulang kerumah untuk menanyakan bensin tersebut ternyata adik terdakwa /12korban VIKTOR MOROUW MARKUS WAROI yang mengambilbensin tersebut, dan menjual bensin milik terdakwa kepada bapak(orang tua) kami, hal itu. yang membuat terdakwa marahdanmenganiaya korban ; e Bahwa penerangan pada saat itu terang karena lampu dalam keadaanmenyala ;Menimbang, bahwa di persidangan jaksa penuntut umum melampirkan bukti suratberupa Visum Et Repertum No.VER/451.6

melakukanpenganiayaan terhadap korban karena masalah minyak Premium(bensin) milik terdakwa yang di taruh di dalam perahu, saksi korbanangkat dan bawah pulang ke rumah, karena tempat di mana terdakwamenaruh minyak tanah, masyarakat ada membakar ikan, setelah itusaksi korban mencari terdakwa namun tidak bertemu, selanjutnya14minyak premium (bensin) tersebut korban jual ke bapak (orang tua)dan rencananya uang hasil penjualan minyak tersebut akan di bagidengan terdakwa ;: Bahwa sesuai Visum Et Repertum No.VER/451.6

VER/451.6/116/1X /2011tanggal 12 Agustus 2011 yang dibuat oleh dr.

Visum et Repertum No : VER/451.6/032/TV/2016/RSUD tanggal 11 April2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Izak Reba, Sp.KF, MH. Kes,selaku dokter yang bekerja di RSUD Biak, dengan hasil pemeriksaan :Kesimpulan :Dari pemeriksaan ditemukan, korban tidak sadarkan diri, ditemukan lukaakibat kekerasan tumpul berupa luka memar pada mata kanan dan kiri, lukarobek pada hidung dan tandatanda patah dasar tengkorak berupa keluardarah dari hidung dan mulut.

Visum Et Repertum Nomor : VER/451.6/032/IV/2016/RSUD tanggal 11 April2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Izaak Reba, Sp.KF, MH.

Siti Halima selaku dokter jaga padaRSUD Kabupaten Supiori dan Visum Et Repertum NomorVER/451.6/032/IV/2016/RSUD tanggal 11 April 2016 yang dibuat danditandatangani oleh dr. Izak Reba, Sp.KF, MH.

Unsur Mengakibatkan Orang Lain Meninggal DuniaMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan,bahwa dari kecelakaan lalu lintas sebagaimana diuraikan diatas mengakibatkankorban YAN PIET AMUNAUW meninggal dunia sebagaimana hasil Visum EtRepertum Nomor : VER/451.6/032/IV/2016/RSUD tanggal 11 April 2016 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr. Izak Reba, Sp.KF, MH.

d. 2 (dua) lembar Visum Et Revertum, No:VER/451.6/12/I/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 An. Pelda Sulkan. Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.15.000,-(lima belas ribu rupiah).

Pelda Sulkan.d. 2 (dua) lembar Visum Et Revertum, No:VER/451.6/12/1/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 An. Pelda Sulkan.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.Barangbarang: NihilMewajibkan kepada Terdakwa untuk membayar biayaperkara sebesar Rp. 15.000,(lima belas ribu rupiah).2.

Bahwa akibat pemukulan yang di lakukan oleh Terdakwaterhadap Saksi1menyebabkan Saksiimengalami luka robekpada bibir kanan bawah dengan panjang 3 Cm lebar 2 Cmsedalam setengah Cm dengan sudut tumpul berwarnakemerahan tepi tidak rata, dan luka memar pada kepalabelakang sebelah kanan dengan garis tengah 4 Cm, panjang 3Cm, lebar 3 Cm, berwarna kebiruan, tapi tidak rata sesuaidengan Visum Et Revertum Nomor : VER/451.6/12/1/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 dari RSUD Biak dan di tandatanganioleh Dokter

Pelda Sulkan.d. 2 (dua) lembar Visum Et Revertum, No:VER/451.6/12/1/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 An.

Pelda Sulkan, adalah atasanyang menjadi korban dari perbuatan Terdakwa,d. 2 (dua) lembar Visum Et Revertum, No:VER/451.6/12/1/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 An.

Pelda Sulkan.d. 2 (dua) lembar Visum Et Revertum, No:VER/451.6/12/1/2012/RSUDtanggal 23 Januari 2012 An. Pelda Sulkan.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan Terdakwa terhadapSaksi dan Saksi II mengakibatkan Saksi mengalami luka lecetpada pipi kanan dan lukuluka robek pda bibir atas dan bawah,sesuai Visum Et Repertum No:VER/451.6/061/V1I/2018/RSUDtanggal 17 Juli 2018 atas nama Sdri. Cory Corazon Jarona yangditandatangani oleh dr.

Izak Reba, Sp.KF, MH.Kes, dokter padaRumah Sakit Umum Daerah Biak, sSementara Saksi Ilmengalami lukaluka memar di kepala bagian belakang danrasa sakit pada dada, sesuai Visum Et RepertumNo:VER/451.6/062/VII/2018/RSUD tanggal 17 Juli 2018 atasnama Sdri. Yustina Faidiban yang ditandatangani oleh dr.

VER/451.6/20/II/2019/RSUD tanggal 17 Februari 2019,yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

VER/451.6/20/II/2019/RSUD tanggal 17 Februari2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Izak Reba, Sp.Kf, MHKes selakudokter bagian Forensik pada RSUD Biak, dengan Kesimpulan hasilpemeriksaan jenazah : Berdasarkan faktafakta yang ditemukan daripemeriksaan atas jenazah tersebut disimpulkan bahwa telah diperiksa Jenazahseorang lakilaki Umur kurang lebih enam puluh lima tahun, warna kulit hitamkesan gizi baik.

dan masuk ke dalam rumahSaksi Theodorus Rumbewas kemudian mengangkat korban AleksWambrauw ke atas mobil patroli;Bahwa benar berdasarkan Surat Keterangan Kematian NomorSKK/01/V/2019 tanggal 12 Mei 2019 yang dibuat dan ditandatangani olehMakaryos Mandowen selaku Kepala Kampung Asaryendi, korban AleksWambrauw meninggal dunia pada malam harinya yaitu pada hari Senintanggal 4 Februari 2019 pukul 20.10 WIT, tempat Puskesmas YenburwoDistrik Numfor Timur dan berdasarkan hasil Visum Et Repertum NomorVER/451.6

kekerasan tumpul berupa luka memarpada dada kiri, disertai patah tulang rusuk kiri, ditmukan korban berbauAlkohol dan bau vermipan, ditemukan tanda pendarahan hebat, akibattrauma disertai patah tulang rusuk yang diduga menembus organ vitaldalam perut korban sebab pasti kematian tidak dapat ditentukan karenatidak dilakukan otopsi atas permintaan keluarga;Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Terdakwa dalam NotaPembelaannya salah satunya menyatakan pada pokoknya bahwa alat buktiVisum Et Repertum Nomor VER/451.6

saudara terdakwa yaitu saksi SELLY KURNI pergiketempat kejadian di jalan mawar.tiba di tempat kejadian kemudian terdakwamenghentikan mobil yang korban tumpangi bersama dengan suami korban,lalu terdakwamengayunkan kapak kedalam mobil tepat dimana posisi korban duduk dan mengenaipelipis mata bagian kiri korban sehingga mengeluarkan darah.setelah itu suami korbanpergi membawa korban kekantor polisi untuk melaporkan kejadian.Bahwa berdasarkan Visum Et Rivertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Biak Nomor :VER/451.6

dengan caramengayunkan kapak hingga mengenai dan melukai wajah persisnya mengenai pelipismata bagian kiri.Bahwa benar saksi dianiaya oleh terdakwa dikarenakan saksi mengomeli saksi EMIKURNI (anak terdakwa) dengan cara menghina dan mengeluarkan katakata hinaan.Bahwa benar terdakwa melukai korban dengan menggunakan kapak sebanyak 1 kali.Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum Et Repertum sebagai berikut :e Bahwa berdasarkan Visum Et Rivertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Biak Nomor :VER/451.6

faktafakta dipersidangan baik dari keterangan para saksi maupun pengakuan terdakwasendiri yang keterangannya saling bersesuaian bahwa terdakwa HERNA KURNI menganiaya korbanrita awom dengan cara mengayunkan dengan pantat kapak yag ketika itu saksi korban rita awom dansaksi danny (suami isteri) berada didalam mobil sebayak 1 kali hingga mengenai pelipis mata sebelahkiri dan akhirnya korban mendapatkan perawatan di RSUD Biak berdasarkan Visum Et Rivertum dariRumah Sakit Umum Daerah Biak Nomor : VER/451.6

Tidak lama kemudian, Terdakwa turun darikendaraan dan mencakar wajah saksi Robeka Wambrauw mengenai pipi kanan,setelah itu saksi Pieter Orgenes Rumpaidus berusaha melerai atau memisahkanTerdakwa dengan saksi Robeka Wambrauw, namun Terdakwa kembalimencakar pipi kiri saksi Robeka Wambrauw;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi Robeka Wambrauwmerasa sakit dan mengalami luka gores pada bagian pipi kanan dan pipi kiri,sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : VER/451.6 /098/I/2018/RSUDtertanggal

;Bahwa saat kejadian, situasi penerangan di sekitar tempat kejadian gelapkarena waktu sudah malam sehingga Terdakwa tidak bisa melihat danmemperhatikan apa yang dialami korban di wajahnya setelah Terdakwacakar;Halaman 8 dari 14 Putusan Nomor 79/Pid.B/2019/PN BikMenimbang, bahwa Terdakwa dan Penasihat Hukum tidak mengajukanSaksi yang meringankan (a de charge);Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula dibacakan hasil Visum EtRepertum Nomor : VER/451.6 /098/I/2018/RSUD tertanggal 15 Agustus 2018dari

Mendengar jawaban tersebut, Terdakwa turun darikendaraan dan mencakar pipi kiri saksi Robeka Wambrauw, setelah itusaksi Pieter Orgenes Rumpaidus berusaha melerai namun Terdakwakembali mencakar pipi kanan saksi Robeka Wambrauw; Bahwa benar akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi Robeka Wambrauwmerasa sakit dan mengalami luka gores pada bagian pipi kanan dan pipi kirisebagaimana hasil Visum Et Repertum Nomor : VER/451.6 /098/1/2018/RSUD tertanggal 15 Agustus 2018 dari Rumah Sakit UmumDaerah (RSUD)

di persidangan telah pula diperoleh fakta bahwaTerdakwa melakukan hal tersebut kepada Saksi Robeka Wambrauw karenaTerdakwa merasa sakit hati karena Saksi Robeka Wambrauw sering kali pergibersama Terdakwa sehingga hubungan suami istri antara Terdakwa denganPiter Orgenes Rumpaidus menjadi tidak harmonis;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi RobekaWambrauw merasa sakit dan mengalami Iluka gores pada bagian pipi kanan danpipi kiri Sebagaimana hasil Visum Et Repertum Nomor : VER/451.6

AtasNama YUSRI VER/451.6/040/IV/2016/RSUD tertanggal 25 April 2016, yangdibuat dan ditanda tangani oleh dr. IZAK REBA, Sp. KF. MH.

Atas Nama YUSRIVER/451.6/040/IV/2016/RSUD tertanggal 25 April 2016, yang dibuat danditanda tangani oleh dr. IZAK REBA, Sp. KF. MH.

Atas Nama YUSRI VER/451.6/040/IV/2016/RSUD tertanggal 25April 2016, yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. IZAK REBA, Sp. KF.

Foto copy Surat Keterangan Nomor: 451.6/88/12/Pem yang dikeluarkan olehKepala Desa Kabupaten Sintang tanggal 31 Mei 2012 yang telah dilegalisir,bermaterai cukup dan telah dicocokkan sesuai dengan surat aslinya (bukti P.2);3.

Oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat bahwa Penggugat tetapberkewajiban untuk membuktikan dalildalil gugatannya, sebagaimana dimaksudkan Pasal283 R.Bg bahwa siapa mendalilkan harus membuktikan, maka Penggugat harusmembuktikan;Menimbang, bahwa sesuai dengan beban pembuktian yang telah diberikan,Penggugat di muka persidangan telah mengajukan bukti surat berupa foto copy SuratKeterangan Nomor: 451.6/88/12/Pem tanggal 31 Mei 2012 bertanda P.2 dan foto copyKutipan Akta Nikah Nomor: 13/03/III/2001

tanggal 06 Maret 2001 bertanda P.3 serta duaorang saksi yang bernama SAKSI I dan SAKSI II yang telah memberikan keterangan dibawah sumpah, semua alat bukti tersebut akan Majelis Hakimpertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa karena bukti surat bertanda P.2 berupa foto copy SuratKeterangan Nomor: 451.6/88/12/Pem tanggal 31 Mei 2012 merupakan alat bukti otentikyang dibuat dan dikeluarkan oleh instansi yang berwenang yakni Kepala Desa ParibangBaru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang dan bukti

Rumaropen menghubungi saksi Erens Rumaropenmempunyai hubungan keluarga dengan saksi korban Robert Rumaropenselanjutnya setelah saksi Erens Rumaropen mengetahui kejadian tersebutsegera melaporkan ke kantor Polisi Biak Numfor.Akibat dari pemukulan yang dilakukan terdakwa CALVINRANDONGKIR, terdakwa Il KALVIN RUMAIKEUW dan IMANUELHalaman 4 dari 16 Putusan Nomor 52/Pid.B/2016/PN Bik.RANDONGKIR Alias IMAN (DPO), tersebut saksi koroban Robert Rumaropenmenderita luka sebagaimana Visum Et RepertumNo:VER/451.6

pukulan ke arah wajah saksikorban di alis mata kanan hingga robek dan berdarah selanjutnya secaraspontan saksi koroban menutupi wajahnya yang telah berlumuran darah Bahwa pada sat itu terdakwa Il KALVIN RUMAIKEUW juga ikut memukulbagian punggung saksi korban, dengan menggunakan kayu pagar rumahsaksi ZEMIL PADULI yang diambil dengan cara mencabut kayu pagartersebut; Bahwa Terdkawa menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi lagi;Menimbang, bahwa dipersidangan telah diajukan Visum Et RepertumNo:VER/451.6

bagian punggung Saksi dengan menggunakan kayupagar rumahsaksi ZEMIL PADULI yang diambil dengan cara mencabut kayu pagartersebut;Bahwa akibat kejadian tersebut Saksi korban mengalami luka yang dapatmendatangkan bahaya maut namun dapat menimbulkan cacat, setelahdilakukan perawatan, luka tersebut dalam proses penyembuhan;Bahwa selain itu Saksi terhambat dalam melaksanakan pekerjaan dan ataumata pencaharian sebagai swasta selama dua minggu;Bahwa hal tersebut bersesuaian dengan Visum Et RepertumNo:VER/451.6

berdarah sedangkan terdakwa Il KALVINRUMAIKEUW juga ikut memukul bagian punggung Saksi korban denganmenggunakan kayu pagar rumah; Bahwa akibat kejadian tersebut Saksi korban mengalami luka yang dapatmendatangkan bahaya maut namun dapat menimbulkan cacat, setelahdilakukan perawatan, luka tersebut dalam proses penyembuhan; Bahwa selain itu Saksi terhambat dalam melaksanakan pekerjaan dan ataumata pencaharian sebagai swasta selama dua minggu; Bahwa hal tersebut bersesuaian dengan Visum Et RepertumNo:VER/451.6

korbanmenyampaikan bahwa saksi BERTA BERLIAN MARANDOF sudah telepon laluTerdakwa tidak terima kemudian memukul saksi korban dengan tangannyamengenai punggung kemudian terdakwa memukul saksi korban sebanyak 2 kalidengan menggunakan tangannya mengenai mata makan kemudian terdakwapergi meninggalkan saksi korban setelan saksi korban melaporkan kejadiantersebut dikantor Polisi;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban NAOMI DIMARAmengalami luka yang didapatkan sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor :VER/451.6

Terdakwa tidak terima kemudian memukul saksi korban dengantangannya mengenai punggungBahwa terdakwa memukul saksi korban sebanyak 2 kali denganmenggunakan tangannya mengenai mata makan kemudian terdakwa pergmeninggalkan saksi korban setelah saksi korban melaporkan kejadiantersebut dikantor Polisi;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban NAOMI DIMARAmengalami luka yang didapatkan sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor> VER/451.6 /023/III/2019/RSUD tertanggal 25 Maret 2019 yang dibuat danditandatangani

korbanmenyampaikan bahwa saksi BERTA BERLIAN MARANDOF sudah teleponlalu Terdakwa tidak terima kemudian memukul saksi korban dengantangannya mengenai punggung Bahwa terdakwa memukul saksi korban sebanyak 2 kali denganmenggunakan tangannya mengenai mata makan kemudian terdakwa pergimeninggalkan saksi korban setelah saksi korban melaporkan kejadiantersebut dikantor Polisi; Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban NAOMI DIMARAmengalami luka yang didapatkan sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor> VER/451.6

Terdakwa yang sudah dalam keadaantegang ke dalam kemaluan/vagina Saksi Korban dan menggoyanggoyangkannya selama beberapa saat hingga Terdakwa merasakan nikmatdengan mengeluarkan sperma di luar kemaluan/vagina Saksi Korban namunsebelum Terdakwa pergi dari rumah Saksi Korban tersebut Terdakwaterlebin dahulu memasukkan sebuah potongan kayu buah ke dalamkemaluan/vagina Saksi Korban;Bahwa saat Saksi Korban tersadar Saksi Korban merasakan sakitpada kemaluannya sebagaimana hasil wisum et repertum NomorVER/451.6

Terdakwa yang sudah dalam keadaantegang ke dalam kemaluan/vagina Saksi Korban dan menggoyanggoyangkannya selama beberapa saat hingga Terdakwa merasakan nikmatdengan mengeluarkan sperma di luar kemaluan/vagina Saksi Korban namunsebelum Terdakwa pergi dari rumah Saksi Korban tersebut Terdakwaterlebin dahulu memasukkan sebuah potongan kayu buah ke dalamkemaluan/vagina Saksi Korban;Bahwa saat Saksi Korban tersadar Saksi Korban merasakan sakitpada kemaluannya sebagaimana hasil vwisum et repertum NomorVER/451.6

mendorong tubuh Saksi Korban hingga jatun kelantai Kemudian Terdakwa mengayunkan tangan kanan memukul mengenabagian tubuh belakang Saksi Korban dan dalam keadaan Saksi Korbanmasih terbaring di lantai kembali Terdakwa memukul Saksi Korban dengancara menyikut Saksi Korban menggunakan tangan kanan mengena leherSaksi Korban mengakibatkan Saksi Korban tidak sadarkan diri/pingsan;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saat Saksi Korbanmengalami luka memar sebagaimana hasil visum et repertum NomorVER/451.6

Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban mengalami lukapada kepala bagian atas sebagaimana terdapat dalam Visum Et Repertumdari Rumah Sakit Umum Daerah Biak Nomor : VER/ 451.6 / 100 / X / 2016/RSUD yang dibuat dan ditandatangani olah dr.

dan mengenai bagian kepala sakai korban sehingga saksikorban terjatun didalam perahunya dan tidak sadarkan diri Bahwa terdakwa melakukan pemukulan terhadap korban karenasebelumnya terdakwa ditegur oleh korban karena terdakwamenggunakan bom untuk menangkap ikan;Halaman 8 dari 11 Putusan Nomor 124Pid.B/2016/PN.Bik Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korban mengalami :Luka akibat kekerasan tumpul berupa luka robek pada kepala bagianatas, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : VER/ 451.6

perahunya lalu memegang gagang dayung menggunakankedua tangan selanjut dayung tersebut dipukulkan ke arah tubuh saksi korbansebanyak 1 (satu) kail dan mengenai bagian kepala sakai korban sehinggasaksi korban terjatuh didalam perahunya dan tidak sadarkan diri;Halaman 9 dari 11 Putusan Nomor 124Pid.B/2016/PN.BikMenimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korbanmengalami Luka akibat kekerasan tumpul berupa luka robek pada kepalabagian atas, sebagaimana hasil visum et repertum Nomor : VER/ 451.6

**Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FERYANTO MANSNANDIFU AliasFERY mengakibatkan saksi korban JHON MAYOR mengalami lukasebagaimana dalam Visum Et Repertum (VeR) NomorVER/451.6/95/X1I/2020/RSUD, tanggal 13 November 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr. IZAK REBA, Sp.KF, MH.Kes selaku dokterforensik yang memeriksa pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Biakdengan berdasarkan hasil pemeriksaan orang tersebut (Saksi korbanJHON MAYOR), ditemukan faktafakta, sebagai berikut :A.

**Bahwa akibat perbuatan Terdakwa FERYANTO MANSNANDIFU AliasFERY mengakibatkan saksi korban JHON MAYOR mengalami lukasebagaimana dalam Visum Et Repertum (VeR) NomorVER/451.6/95/X1/2020/RSUD, tanggal 13 November 2020 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr. IZAK REBA, Sp.KF, MH.Kes selaku dokterforensik yang memeriksa pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Biakdengan berdasarkan hasil pemeriksaan orang tersebut (Saksi korbanJHON MAYOR), ditemukan faktafakta, sebagai berikut :A.

membantubiaya pengobatan saksi korban akibat perbuatan yang dilakukan olehterdakwa.Menimbang, bahwa terhadap kesempatan yang diberikan Majelis Hakim,terdakwa menyatakan tidak mengajukan saksi yang meringankan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut: 1(satu) buah sebilah parang dengan panjang 95 Cm.Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan alat bukti Surat dipersidangan dan telah diperlinatkan kepada saksisaksi dan terdakwa, yakniberupa: Resume Medis Nomor : VER/ 451.6

Menderita sakit lumpuh ;6 Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih ;7 Gugur atau matinya kandungan seorang perempuanMenimbang bahwa berdasarkan faktafakta hukum, bahwa sebagaimanaditerangkan dalam Resume Medis Nomor : VER/ 451.6/95/XI/ 2020/RSUD,yang keluar pada tanggal 13 November 2020 atas permintaan Visum etRepertum pada surat dari kepolisan resort Biak Numfor Nomor : VER/129/X1/2020/Papua/ Res Biak, tanggal 6 November 2020.

lalumemukul saksi korban masingmasing sebanyak 1 (satu) kali hingga mengenaipada bagian wajah atau muka bagian sebelah kiri dan kanan saksi korbanselanjutnya terdakwa mengulangi kembali perbuatannya dengan menggunakankaki bagian kanan menginjak saksi korban pada bagian dada sebanyak 1 (satu)kali kemudian terdakwa pergi meninggalkan saksi korban yang dalam keadaanterluka di tempat kejadian tersebut;Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta hukum, bahwasebagaimana diterangkan dalam Resume Medis Nomor : VER/ 451.6

No. 1560 K/Pid/2011depan dan Terdakwa langsung menendang korban dengan menggunakan kakikanannya dan mengena pada bagian pelipis/kening sebelah kiri korban,kemudian Terdakwa menendang korban lagi dengan kaki kanan ke arah perutkorban, kemudian setelah menendang, Terdakwa kembali melakukan pemukulandengan menggunakan tangan kanan dan kirinya dalam keadaan dikepal ke mukakorban yang berakibat korban mengalami lukaluka;e Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Nomor 451.6/115, tanggal 10 Juni 2010yang dibuat

dalamputusannya telah dipertimbangkan secara cukup termasuk halhal yangmempengaruhinya yaitu yang meringankan maupun yang memberatkan;Bahwa Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukanpenganiayaan terhadap korban JHON AVASEDANYA dengan caracara pada tanggal16 Juni 2010, Terdakwa karena tersinggung dengan katakatanya korban maka telahmendatangi rumah korban dan langsung memukul korban beberapa kali dan jugamenendangnya sehingga korban menderita luka sesuai dengan Visum Et RepertumNomor 451.6

Berdasarkan Visum et repertum no : VER/451.6/94/VIII/2020/RSUDtanggal 25 Agustus 2020 yang ditandatangani oleh dr.

keluarga terdakwa denganpihak keluarga korban, namun keluarga terdakwa pernah memberikan uanguntuk berobat korban;Halaman 10 dari 18 Putusan Nomor 128/Pid.B/2020/PN BikMenimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:Oo 2(dua) buah batu karang dengan ukuran masingmasing : 19x 9% Centimeter; 15 x 10 Centimeter;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan alat bukti suratdi persidangan dan telah diperlinatkan kepada saksisaksi dan terdakwa, yakniberupa: Resume Medis Nomor : VER/ 451.6

Gugur atau matinya kandungan seorang perempuanMenimbang bahwa berdasarkan faktafakta hukum, bahwa sebagaimanaditerangkan dalam Resume Medis Nomor : VER/ 451.6/94/VIII/ 2020/RSUD,yang keluar pada tanggal 25 Agustus 2020 atas permintaan Visum et Repertumpada surat dari kepolisan resort Biak Numfor Nomor : VER/100/VIII/2020/Papua/ Res Biak, tanggal 18 Agustus 2020.

Bertha Rumbrapuk dengan menggunakan tanganterdakwa yang dalam keadaan mengepal sebanyak 2 (dua) kali dan mengenai kepalaserta hidung saksi Bertha Rumbrapuk sehingga saksi Bertha Rumbrapuk terjatuh danhidung saksi Bertha Rumbrapuk mengeluarkan darah;Bahwa selanjutnya saksi Bertha Rumbrapuk melapor ke Polsek Biak Utara.Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi Bertha Rumbrapuk merasakesakitan dan mangalami luka serta mendapat perawatan di RSUD Biak, sesuaidengan Visum Et Repertum Nomor : VER/451.6

tersebut;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut:1 (satu) Buah Unit TV 21" (inchi) Merk POLYTRON warna Hitam; 1 (satu) BuahDispenser Merk UCHIDA warna PutihMerah; 1 (Satu) Buah Reskuker Merk MIYAKOwarna PutihPink; 1 (Satu) Buah Meja Plastik Merk NAPOLION warna Merah; 1 (satu)Buah Parang terbuat dari Besi bergagang plastik berwarna Hitam; 1 (Satu) Buah Pekuelterbuat dari Besi tanpa gagang.Menimbang, bahwa telah pula diajukan bukti surat berupa Visum Et RepertumNomor : VER/451.6

, akan tetapiterdakwa menarik saksi Bertha Rumbrapuk dan memukuli saksiBertha Rumbrapuk dengan menggunakan tangan terdakwa yangdalam keadaan mengepal sebanyak 2 (dua) kali dan mengenaikepala serta hidung saksi Bertha Rumbrapuk sehingga saksiBertha Rumbrapuk terjatuh dan hidung saksi Bertha Rumbrapukmengeluarkan darah; Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi BerthaRumbrapuk merasa kesakitan dan mangalami luka sertamendapat perawatan di RSUD Biak, sesuai dengan Visum EtRepertum Nomor : VER/451.6