Ditemukan 823050 data
YAYASAN PEMERHATI LINGKUNGAN DAN HUTAN INDONESIA
Tergugat:
1.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia),
2.Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan
3.PT. SUMBER SAWIT MAKMUR
56 — 34
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
PT. Riau Kampar Sahabat Sejati
Turut Tergugat:
Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar (Bupati Kampar)
88 — 34
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
PT. Bumi Mentari Karya
Turut Tergugat:
Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar (Bupati Kampar)
68 — 25
YAYASAN DEVENDRA
Tergugat:
1.PT. MODI MAKMUR PERKASA (PT. MMP)
2.PT. PERTAMINA HULU ROKAN (PT.PHR)
Turut Tergugat:
2.Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia
3.Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia)
4.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia(Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia)
88 — 75
MELANESIA FOREST WATCH (MFW)
Tergugat:
1.KHOIRIL ANWAR
2.MENTERI INVESTASI/KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL
3.MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
4.BUPATI LAMONGAN
11 — 5
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
RODEN
Turut Tergugat:
1.Pemerintah Provinsi Riau Cq Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau
2.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
86 — 27
Yayasan Pradata Anugerah Negeri
Tergugat:
AH Guan
Turut Tergugat:
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Cq. Dinas Kehutanan Provinsi Riau
81 — 22
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
Endri Indra alias Yucu
Turut Tergugat:
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
33 — 24
YAYASAN FIRMAR ABADI
Tergugat:
Tjong Lee
Turut Tergugat:
Pemerintah Daerah Provinsi Riau Gubernur Cq Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau
116 — 0
YAYASAN PRADATA ANUGERAH NEGERI
Tergugat:
SUNARTO
Turut Tergugat:
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia), Cq. Dinas Kehutanan Provinsi Riau
103 — 30
YAYASAN PENYELAMATAN DAN PELESTARIAN HUTAN RIAU
Tergugat:
PT. GUNA USAGRI PRATAMA
Turut Tergugat:
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Cq. DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN PROVINSI RIAU Cq. KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN (KPH) KAMPAR KIRI
72 — 39
Terbanding/Penggugat : YAYASAN RIAU MADANI
Terbanding/Turut Tergugat I : PT. Arara Abadi
Terbanding/Turut Tergugat II : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
69 — 48
1.YAYASAN MENATA NUSA RAYA
2.Yayasan Menata Nusa Raya (Menara)
Tergugat:
1.FARIDA HANUM
2.KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Cq KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANA PROFINSI RIAU
3.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
4.KLHK RI Cq Dinas LHK Provinsi Riau Kepala Dinas LHK Provinsi Riau
5.KLHK RI Cq Direktorat Jendral Penengakan Hukum LHK Dirjen Gakkum LHK
340 — 203
(Bukti P1,BuktiP2 dan Bukti P3);Bahwa PENGGUGAT didirikan dengan salah satu tujuan yaitu untukmeningkatkan peranserta masyarakat dalam upaya pelestarian fungsi hutandan lingkungan hidup di seluruh wilayah Negara Indonesia, hal inisebagaimana dinyatakan dengan tegas dalam pasal 3 ayat (2) huruf e AktaPendirian Yayasan Menata Nusa Raya;Bahwa PENGGUGAT telah melakukan kegiatan sesuai dengan angggarandasarnya, yaitu telah melakukan Investigasi di bidang kehutanan danmelakukan pada saat ini melakukan
Contoh SK Penunjukkan Areal HutanPenataan BatasPenataan batas dilakukan terhadap (P.44 Tahun 2012 pasal 14 ayat 3) :a. batasluarkawasanhutan;b. batasfungsikawasanhutan;danc. batas kawasan konservasi perairan.Kegiatan dalam pelaksanaan tata batas terdiri dari (P.44 Tahun 2012pasal 14 ayat 7):a. pengukuranbatas;b. pembuatan rintis batas;c. pembuatan lorong/parit batas;d. pembuatan tanda batas; dane. pemasangan tanda batas;Batas sementara yang telah diukur dan dipancang wajib diumumkankepada masyarakat
2 misalnya mengadakan kegiatansosialisasi/edukasi berupa seminar kepada masyarakat terkait denganPelestarian Fungsi Hutan.?Bukan langsung melakukan penghukuman dengan cara mengancammelalui somasi dan gugatan Perbuatan Melawan Hukum. Itulahsebenarnya yang harus dilakukan oleh PENGGUGAT, sehingga tidakmenimbulkan penafsiran apa motive sebenarnya PENGGUGAT melakukangugatan tersebut, apa ingin menakutnakuti masyarakat yang berada diKawasan Hutan.?
Pelanggaran terhadap hal ini diancam dengan pidana;Bahwa hal tersebut diatur dalam Undangundang Nomor 18 Tahun 2013Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan;Bahwa pemerintah yang bertanggung jawab dan juga masyarakat bisamelakukan pengawasan terhadap perambahan hutan yang dilakukantanpa izin pemerintah;Bahwa yang dimaksud dengan masyarakat yaitu organisasi kehutananyang mempunyai hak untuk mengajukan gugatan ke Pengadilan yangsalah satu syaratnya adalah organisasi tersebut harus berbentuk
Jika masyarakat tersebutsudah mengelola sejak 20 (dua puluh) tahun sebelum SK pertamatahun 1978 maka bisa dikeluarkan dari kawasan hutan;Bahwa segala izin atas kegiatan pada kawasan hutan harus atas izinMenteri Kehutanan;Terhadap keterangan Saksi Ahli, para pihak menyatakan akanmenanggapi pada kesimpulan masingmasing;Menimbang, bahwa Tergugat untuk membuktikan dalil jawabannyatelah mengajukan bukti surat berupa:1.Fotokopi Akte Nomor: 199 tanggal 26 Oktober 2015 tentang PendirianKelompok Tani Usaha
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
SURIANTO WIDJAJA
Turut Tergugat:
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN RI
132 — 78
Republik Indonesia Nomor: SK. 903/MENLHK/SETJEN/PLA.2/2016 tanggal 7 Desember 2016 dan Peta Lampirannya adalah tidak berkekuatan hukum sepanjang terhadap Objek Sengketa;
- Menyatakan bahwa Kawasan Hutan yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 10 Tahun 2018 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Riau Tahun 2018-2038 adalah tidak berkekuatan hukum mengikat sepanjang terhadap Objek Sengketa;
- Menyatakan:
- Daftar Pembayaran Ganti Rugi Tanah Masyarakat
Dusun IV Kepau Tahap I dan Tahap Ke II tanggal 23 Mei 1997 kepada 122 orang masyarakat;
- Daftar Pembayaran Ganti Rugi Tanah/ Belukar Pribadi Masyarakat Dusun IV Kepau Desa Buluh Nipis tanggal 06-08-1997 kepada 22 orang masyarakat;
- Daftar Pembayaran Uang Kesejahteran Bagi Masyarat Yang Tidak Memeliki Tanah di Dusun IV Kepau bulan Oktober 1997 kepada 131 orang masyarakat.
Kampar, Provonsi Riau;
- Surat Pernyataan Kepala Desa Pangkalan Baru, Kepala Desa Buluh Cina dan Kepala Desa Buluh Nipis, pada Tanggal 15 September 1998 yang isinya Menyatakan bahwa areal perkebunam kelapa sawit yang dikerjakan kelompak Haji Usman Maun Cs Dan Kelompak Surianto Cs tidak ada sengketa kepada masyarakat, tanah belukar tersebut sudah diganti rugi kepada masyarakat;
- Surat Pernyataan seluruh panitia pengurusan tanah masyarakta Dusun IV Kepau, Desa Buluh Nipis, Kecamatan
adalah belukar milik masyarakat;
- Surat Camat Siak Huluh No. 525/113/SH/97, perihal Rekomendasi Perkebunan tanggal 30-08-1997, yang pada intinya menyatakan tidak keberatan atas pembukaan perkebunan kelapa sawit yang dilakukan Surianto;
- Surat Keputusan Musyawarah Ninik Mamak Dusun IV Kepau No.
Keputusan: 01/PPTM/IV/1996 tanggal 9 September 1996 oleh Panitia Pengurusan Tanah Masyarakat Dusun IV Kepau Desa Buluh Nipis;
- Surat Hasil Keputusan Musyawarah Ninik Mamak, Perangkat Desa Dan Pemuda Masyarakat Di Dusun IV Kepau Desa Buluh Nipis Kecamatan Siak Hulu tanggal 9 September 1996 Nomor: 01.
Terbanding/Pembanding/Penggugat : YAYASAN DEVENDRA Diwakili Oleh : DANIEL PRATAMA, S.H.M.H.,
Terbanding/Tergugat II : PT. PERTAMINA HULU ROKAN (PT.PHR)
Terbanding/Turut Tergugat II : Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia
Terbanding/Turut Tergugat III : Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia)
Terbanding/Turut Tergugat IV : Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia(Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia)
75 — 82
PT.Kalista Alam
Tergugat:
Kementrian Negara Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
501 — 338
Jo.PutusanMahkamah Agung Republik Indonesia No. 651 K/Pdt/2015, dan kondisiketidak selarasan itulah lagi yang membuat putusan tidak dapat dieksekusi,karena menjadi tidak jelas subjek hukumnya sepanjang rangkaian putusanawal hingga akhir;Bahwa dalam Penjelasan UndangUndang Nomor 30 Tahun 2014 TentangAdministrasi Pemerintahan ada disebut sebagai berikut :Pengaturan administrasi perintahan dalam undangundang ini menjaminbahwa keputusan dan atau tindakan badan dan atau pejabat pemerintahterhadap warga masyarakat
YAYASAN FIRMAR ABADI
Tergugat:
1.Kebun kelapa sawit KUD Mojopahit
2.Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau
38 — 23
Team Operasional Penyelamatan Asset negara Republik Indonesia
Tergugat:
1.PT. GUNA USAGRI PRATAMA
2.YINGERH GUNAWAN
3.KEPALA DESA SOTOL KECAMATAN LANGGAM
71 — 23
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
Ramos Teddy Sianturi
Turut Tergugat:
1.PT. Arara Abadi
2.Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
84 — 60
YAYASAN RIAU MADANI
Tergugat:
1.PT. Inecda Plantation
2.Lembaga Sertifikasi Kelapa Sawit Roundtable on Sustainable Palm Oil Indonesia Direktur RSPO Indonesia
3.Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
140 — 58