KASWARI UNGGUL, pada saat itu prosesStacking sudah hampir selesai;Bahwa seingat saksi, pada lahan yang sekarang menjadi objek sengketa ini tidak adapermasalahan;Bahwa setelah dilakukan stacking dilakukan penanaman Sawit ;Bahwa saksi bekerja pada PT.

UNGGUL mulai tahun 2002 s/d bulan Oktobertahun 2015;Bahwa pada tahun 2002 saksi bekerja sebagai mandor lapangan dan saksi berhentisaat menjabat kepala tehnik;Bahwa pada tahun 2002 itu, setelah saksi mendapatkan perintah dan diberikan Peta,saksi langsung mengerahkan alat berat ke wilayah yang termasuk dalam peta kerja PT.KASWARI UNGGUL itu, termasuk lokasi objek sengketa ini, jalan perusahaan yang adadidekat objek sengketa ini anak buah saksi yang mengerjakannya, dan pada tahun2002 itu kami melakukan Stacking

dan Planting / penanaman;Bahwa saat itu lokasi objek sengketa ini dan daerah sekitarnya masih berupa hutanalami yang masih banyak pohonpohon besarnya;Bahwa saat dilakukan staking setahu saksi saat itu tidak ada hambatan ataupermasalahan saat Stacking atau pembukaan lahan dilokasi objek sengketa itu, karenajika ada permasalahan lokasi itu akan di tinggalkan dan tidak di kerjakan sampai adapenyelesaian, serta lokasi itu akan di tandai atau diarsir pada petanya atau biasa disebut dengan istilah Inklaf

;Halaman 59 dari 16 halaman Put No. 42/PDT/2018/PT JMBBahwa setahu saksi saat saksi dan tim saksi melakukan Stacking, parit bagian batasSelatan di tanah sengeketa tersebut belum ada;Bahwa saksi tidak mengenal AMAT SARI, LAMIJO, YUNITA dan UMI PUJOWATI;Bahwa saksi tidak tahu pasti mengenai sejarah lahan sengketa ini, tetapi sepertinyalahan yang sekarang menjadi objek sengketa ini tidak ada yang memillikinya saat itukarena saat mengerjakannya sama sekali tidak ada hambatan;Bahwa saksi mengenal SUNGKIMIN

KASWARI UNGGUL;Bahwa saat saksi melakukan staking dilahan tersebut tidak ada kegiatan lain di situ,kalau saat itu ada kegiatan lain, tidak akan berani melanjutkan pekerjaan;Bahwa saat dilakukan pengerjaan stacking tidak ada yang menghentikan pekerjaan ;Bahwa lahan yang disebelah utara lokasi objek sengketa ini adalah milik masyarakat;Bahwa SUNGKIMIN saat itu menjabat sebagai Manager ;Bahwa saat itu saksi mendapat perintah dari atasan saksi untuk mengerjakan lokasisengketa saat itu yaitu BUDIMAN,

Kalista Alam dengan luas terbakar sekitar + 5 (lima) hektar, arealtersebut masuk dalam areal kebun Suak Bahong yang belum dilakukan penanaman sawittetapi sudah di stacking dan telah disiapkan lobang tanam (hole), api berasal dari lahan2PT.

Kallista Alam denganluas terbakar sekitar + 5 (lima) hektar, areal tersebut masukdalam areal kebun Suak Bahung yang belum dilakukanpenanaman sawit tetapi sudah di stacking dan disiapkanlobang tanam (hole), api berasal dan lahan PT. Kallista Alamyang pada saat itu api membakar ke lahan kebun blok A2yang telah dilakukan steckingan tetapi belum ditanam, padasaat itu api membakar jalurjalur rumpukan (arah utaraselatan) di blok A2...

Kallista Alam seluas 1.000 ha melaluipemberian kompos...Bahwa ketidak konsistenan Jaksa/Penuntut Umum dalammenentukan luasan lahan yang terbakar tersebutmenunjukkan bahwa surat dakwaan Penuntut Umum telahdisusun secara tidak cermat dan tidak jelas, sehingga suratdakwaan tersebut sudah seharusnya dinyatakan batal demihukum;d.Sur Dakwaan Tidak rm Karena Tidak BiMembedakan Antara Proses Pembukaan Lahan Dengan CaraMembakar Dengan Proses Stacking Yang Merupakan Pembukaan Lahan Tanpa BakarBahwa sebagaimana

Kallista Alam denganluas terbakar sekitar + 5 (lima) hektar, areal tersebut masukdalam areal kebun Suak Bahung yang belum dilakukanpenanaman sawit tetapi sudah di stacking dan disiapkanlobang tanam (hole), api berasal dari lahan PT.

memerintahkan saudara ANDI untuk membuatparit keliling menggunakan 1 (satu) unit alat berat merk Komatsu PC 130 warnakuning (Selanjutnya dalam surat dakwaan ini juga bisa disebut 1 (satu) unit alatberat merk Komatsu) di dalam wilayah tertentu yang ditetapkan oleh Pemerintahuntuk dipertahankan keberadaannya sebagai hutan tetap di Desa KesumaHalaman 6 dari 23 Putusan Nomor 307/Pid.B/LH/2018/PN PlwKecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan menggunakan mobil Tradoyang akan distacking untuk tanda batas lahan stacking

Terdakwa JULIADI yang juga tidak memiliki izin dari menteri yangmenyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kehutanan, kemudianmemerintahkan saudara ANDI untuk membuat parit keliling menggunakan 1(Satu) unit alat berat merk Komatsu tersebut di wilayah tertentu yang ditetapkanoleh Pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya sebagai hutan tetap diDesa Kesuma Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan yang akandistacking untuk tanda batas lahan stacking.

Bangunan Stacking Sheet ;yang terletak di PT Batasan, di Desa Tebang KacangKecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya sebagaimanatersebut dalam butir 3 di atas ;5.

Bangunan Stacking Sheet ;sah sebagai agunan kredit Turut Tergugat II padaPenggugat ;5. Menyatakan Lelang Eksekusi atas Obyek Lelang padatanggal 16 April 2010 tidak sah karena mengandungcacat hukum ;6. Membatalkan Lelang Eksekusi atas Obyek Lelangpada tanggal 16 April 2010 sesuai Risalah LelangNo. 101/2010 ;7. Menghukum Tergugat I dan ~Tergugat MII secaratanggung renteng membayar ganti rugi sebesar Rp.1.709 .000.000, ditambah bunga 6 % kepadaPenggugat ;8.

Bangunan Stacking Sheet ;dan menghukum Tergugat I serta Tergugat II secara tanggungrenteng membayar ganti rugi sebesar Rp.1.709.000.000,ditambah bunga 6 % kepada Penggugat atau menghukum TergugatI menyerahkan uang hasil lelang sebesar Rp.1.709.000.000, ditambah bunga 6 % kepada Penggugat ;Menimbang, bahwa dengan demikian yang menjadi pokokpermasalahan dalam perkara ini adalah, apakah~ eksekusilelang yang telah dimohonkan oleh Tergugat I dan yang telahdilaksanakan pada tanggal 16 April 2010 oleh Pengadilandengan

Pembuatan pancang stacking (tanda dengan kayu ujungnyadiberi tanda dari plastik) pada masingmasing blok;. Melakukan imas tumbang dan perun /rumpuk mekanis(tergantung kontraktor) yaitu menumbangkan kayu/pohonukuran diameter besar menggunakan mesin potong (chainsaw), dan kayu/pohon dengan diameter kecil langsung diangkatdengan alat eksavator.

Terdapat masingmasing 2 baris tanam antar duabaris rumpukan (stacking). Jarak pokok (tanaman sawit) antarbarisan adalah 9 (sembilan) meter, sedangkan jarak pokok(tanaman sawit) dalam barisan adalah 8, 7 meter, dan jarakpokok (tanaman sawit) ke pinggir rumpukan sekitar 2 2, 5meter. Selanjutnya dilakukan lobang tanam ukuran 60 x 60 cm,kedalaman 60 cm, dilanjutkan dengan pemberian pupuk/lobangtanam sekitar 0, 5 kg/lobang tanam..

ASI ; Bahwa benar ahli menerangkan lokasi yang terbakar mayoritasmerupakan lokasi rumpuk jalur (stacking) ; Bahwa benar ahli menerangkan tujuan adanya pembakaran di lokasikebun sawit Bayas Jaya PT.

ASI ;Bahwa benar ahli menerangkan lokasi yang terbakar mayoritasmerupakan lokasi rumpuk jalur (stacking) ;Bahwa benar ahli menerangkan tujuan adanya pembakaran di lokasikebun sawit Bayas Jaya, PT. ASI adalah menghilangkan limbah vegetasipada jalur rumpukan karena jalur tersebut menjadi sarang tikus, kumbangdan jamur ;Bahwa benar dengan adanya kebakaran perusahaan akan beruntungkarena dapat menghemat biaya operasional ;Hal. 29 dari 31 hal. Put.

Cahaya Anugrah dikerjakan sesuai kontrak sepertikegiatan Rumpuk Jalur (Stacking), Tapak Kuda, Road, Drain, Log Bridge,Culvert, Road Maintence Desilting Drain.Bahwa kontrak kerja setelah ditanda tangani pada tanggal 10 Februari 2012,baru terealisasi sejak bulan Maret 2012.Bahwa pekerjaan kontrak belum selesai dikerjakan sampai tanggal 10 Mei2013, kontrak bisa diperpanjang dengan diadendum, setelah diadendumpekerjaan belum selesai karena alat berat ada yang rusak dan sekarangsudah disita oleh pihak

Susantri Permai tersebut adalahsebanyak 200 hektar, yang sudah diland clearing adalah sebanyak 40 hektar.Bahwa pekerjaan dalam kontrak yang dikerjakan oleh CV.Prima Tama Mandiritersebut sebagaimana kontrak yaitu kegiatan rumpuk jalur (stacking Darat,stacking rawa), tapak kuda, drain, log bridges.Bahwa Peralatan alat berat yang dimiliki CV. Prima Tama Mandiri yangdigunakan untuk melakukan pembersihan lahan perkebunan PT. Susantri Permaiadalah sebanyak 9 (sembilan) unit, terdiri dari :a).

Cahaya Anugrah dikerjakan sesuai kontrak sepertikegiatan Rumpuk Jalur (Stacking), Tapak Kuda, Road, Drain, Log Bridge,Culvert, Road Maintence Desilting Drain.Bahwa pekerjaan kontrak belum selesai dikerjakan sampai tanggal 10 Mei2013, kontrak bisa diperpanjang dengan diadendum, setelah diadendumpekerjaan belum selesai karena alat berat ada yang rusak dan sekarangsudah disita oleh pihak kepolisian.Bahwa berdasarkan keterangan saksi FAJAR HARIADY Bin RUSLAN,berdasarkan laporan orang lapangan alat berat

Susantri Permai.Bahwa pekerjaan dalam kontrak yang dikerjakan oleh CV.Prima Tama Mandiritersebut sebagaimana kontrak yaitu kegiatan rumpuk jalur (stacking Darat,stacking rawa), tapak kuda, drain, log bridges.Bahwa Peralatan alat berat yang dimiliki CV. Prima Tama Mandiri yangdigunakan untuk melakukan pembersihan lahan perkebunan PT. Susantri Permaiadalah sebanyak 9 (sembilan) unit, terdiri dari :a). Buldozer sebanyak 7 (tujuh) unit terdiri dari :81. Merk Catepillar D7G2. Merk Catepillar D7G3.

Cahaya Anugrah dikerjakan sesuai kontrak sepertikegiatan Rumpuk Jalur (Stacking), Tapak Kuda, Road, Drain, Log Bridge,Culvert, Road Maintence Desilting Drain.Bahwa kontrak kerja setelah ditanda tangani pada tanggal 10 Februari 2012,baru terealisasi sejak bulan Maret 2012.Bahwa pekerjaan kontrak belum selesai dikerjakan sampai tanggal 10 Mei2013, kontrak bisa diperpanjang dengan diadendum, setelah diadendumpekerjaan belum selesai karena alat berat ada yang rusak dan sekarangsudah disita oleh pihak

Susantri Permai tersebut adalahsebanyak 200 hektar, yang sudah diland clearing adalah sebanyak 40 hektar.Bahwa pekerjaan dalam kontrak yang dikerjakan oleh CV.Prima Tama Mandiritersebut sebagaimana kontrak yaitu kegiatan rumpuk jalur (stacking Darat,stacking rawa), tapak kuda, drain, log bridges.Bahwa Peralatan alat berat yang dimiliki CV.

Cahaya Anugrah dikerjakan sesuai kontrak sepertikegiatan Rumpuk Jalur (Stacking), Tapak Kuda, Road, Drain, Log Bridge,Culvert, Road Maintence Desilting Drain.75Bahwa pekerjaan kontrak belum selesai dikerjakan sampai tanggal 10 Mei2013, kontrak bisa diperpanjang dengan diadendum, setelah diadendumpekerjaan belum selesai karena alat berat ada yang rusak dan sekarangsudah disita oleh pihak kepolisian.Bahwa saksi FAJAR HARIADY Bin RUSLAN, berdasarkan laporan oranglapangan alat berat yang disita ada 7

Susantri Permai.78Bahwa pekerjaan dalam kontrak yang dikerjakan oleh CV.Prima Tama Mandiritersebut sebagaimana kontrak yaitu kegiatan rumpuk jalur (stacking Darat,stacking rawa), tapak kuda, drain, log bridges.Bahwa Peralatan alat berat yang dimiliki CV. Prima Tama Mandiri yangdigunakan untuk melakukan pembersihan lahan perkebunan PT. Susantri Permaiadalah sebanyak 9 (sembilan) unit, terdiri dari :a). Buldozer sebanyak 7 (tujuh) unit terdiri dari :. Merk Catepillar D7G2. Merk Catepillar D7G3.

(dua milyar seratus dua puluh lima ribu seratus lima belasribu rupiah) pekerjaan pembukaan lahan dan pekerjaan Stacking danCompacting dengan nilai pinjaman Rp. 1.990.000.000.(satu milyarsembilan ratus sembilan puluh juta rupiah) sehingga jumlahkeseluruhan Rp. 4.115.115.000.(empat milyar seratus lima belas jutaseratus lima belas ribu rupiah), dan jika dijalankan dalam bentuk usahamaka diharapkan keuntungan yang didapat adalah sebasar 15% dariRp. 4.115.115.000.

terjadinya kebakaran lahan dan terlambat mengantisipasi terjadinyakebakaran sehingga kebakaran tersebut terjadi beberapa hari dan meluashingga + 23 Ha yang berada pada Blok C21, Blok C22, Blok C23, Blok C24dan Blok C25 dan terhadap lahan yang terbakar tersebut saat ini telahdilakukan kegiatan stacking atau penggemburan tanah guna melakukanpenanaman atas perintah Terdakwa selaku Project Manager.Bahwa sebelum terjadinya kebakaran lahan pada areal PT.

Kapuas Sawit Sejahterasebagai operator alat berat Excavator, Saksi bekerja sejak sekitar bulan April2019 sampai dengan sekarang, dengan tugas pokok membukalahan(stacking), membuat parit dan membuat jalan di areal PT. Kapuas SawitSejahtera, yang mana dalam pelaksanaan tugas tersebut Saksi bertanggungjawab kepada atasan Saksi yaitu Mandor Alat Kebun; Bahwa Saksi mengetahui kebakaran yang terjadi diareal kebun PT.

Kapuas Sawit Sejahtera pada areallahan yang terbakar tersebut yaitu proses Stacking atau penumpukan sisasisapembersihan lahan yang untuk selanjutnya dilakukan proses penanaman bibitkelapa sawit;Bahwa pada areal lahan PT. Kapuas Sawit Sejahterayang terbakar tersebut merupakan lahan gambut;Bahwa lahan PT.

Kapuas Sawit Sejahtera yang terbakar tepatnya diDivisi IV Blok C21, C22, C23, C24 dan C25 tersebut belum ada dilakukankegiatan penanaman kelapa sawit terjadinya kebakaran pada Blok C21, C22,C23, C24 sebagian areal lahannya sudah dilakukan stacking (jalur rumpukan),kemudian setelah terjadinya kebakaran pada Blok C25 dilakukan stacking(jalur namun sebelum rumpukan);Bahwa sedangkan terhadap areal yang berada pada Divisi IV Blok C21, C22,C23, C24 dan C25 tersebut sudah dilakukan pembebasan / ganti rugi

LASRI setelah menerima uang dari MULIADI CHANDRA sebesarRp2.000.000,00 per hektarnya;Bahwa kemudian atas dasar 81 eksemplar SKGR tersebut, sejak tahun2005 MULIADI CHANDRA melalui pekerjapekerjanya mulai membuka lahanareal seluas + 162 ha di Km. 53 itu dengan cara menumbangkan tegakan kayuhutan alam, dan meratakannya (stacking) menggunakan alat berat excavator,lalu. melakukan pengerjaan parit/kanal batas serta jalan, dan membangunperumahan karyawan, kantor dan gudang peralatan kerja.

Di atas lahanareal + 162 ha dengan dasar 81 eksemplar Surat Keterangan Ganti Kerugian(SKGR) milik pribadi MULIADI CHANDRA dimaksud, sejak tahun 2005MULIADI CHANDRA melalui pekerjapekerjanya mulai membuka lahan areal itudengan cara menumbangkan tegakan kayu hutan alam, dan meratakannya(stacking) menggunakan alat berat excavator, lalu melakukan pengerjaan parit/kanal batas serta jalan, dan membangun perumahan karyawan, kantor dangudang peralatan kerja.

Kalimantan Hamparan Sawit keadaan kebuntersebut dalam tahap penanaman kelapa sawit melakukankegiatan stacking (lahan yang siap tanam), melakukanaktifitas dalam kegiatan pembibitan ;Bahwa benar pembukaan lahan yang dilakukan oleh PT.Kalimantan Hamparan Sawit telah merubah fungsi lahansecara fisik maupun kimia yang berpengaruh terhadapekosistem yang ada ;Bahwa benar perusahaan PT.

Hidup (ANDAL) ;Bahwa benar persyaratan untuk study kelayakan lingkunganatau AMDAL yaitu perusahaan mengajukan permohonan,sosilisasi AMDAL terhadap masyarakat yang kena dampakmaupun pengumuman lewat iklan, menyusun dokumen olehahlinya yaitu dari konsultan baru dipresentasikan dihadapantim teknis AMDAL Kabupaten ;Bahwa benar jika dikaitkan dengan perjanjian kerja No. 18/KHSWL/VIII/2008 tanggal 20 Agutus 2008 PT.KALIMANTAN HAMPARAN SAWIT telah melakukanpekerjaan imas, tumbang cincang dan mekanikal stacking

KALIMANTANHAMPARAN SAWIT adalah sistem borongan yang tertuangdalam SKO/SPK di mana pekerjaan tersebut adalah dalamkegiatan pembuatan parit/kanal kemudian Land Clearingdengan pola Stacking ;e Bahwa benar Terdakwa sebagai Manager Estate PT.Kalimantan Hamparan Sawit yang bertugas dan bertanggungjawab atas seluruh aktifitas perusahaan di lingkungan PT.Kalimantan Hamparan Sawit yang terletak di Desa TumbangTalaken, Kecamatan Manuhing, Kabupaten Gunung Mas ;e Bahwa benar pernah terjadi kebakaran lahan

Kalista Alam dengan luas terbakar sekitar + 5 (lima) hektar, areal tersebutmasuk dalam areal kebun Suak Bahong yang belum dilakukan penanaman sawit tetapisudah di stacking dan telah disiapkan lobang tanam (hole), api berasal dari lahan PT.Kalista Alam yang pada saat itu api membakar ke lahan kebun blok A2 yang telahdilakukan stekingan tetapi belum ditanam, pada saat itu api membakar jalurjalurrumpukan (arah utara selatan) di blok A2 kebakaran ini berlangsung sampai dengan hariSelasa tanggal 27 Maret

Akan tetapi kurang lebih 1 bulan yang lalu lahan tersebutdilakukan pembersihan dengan menggunakan excavator dan pengerjaanberupa stacking dengan cara menggumpulkan sampahsampah dengansistem 1 (Satu)jalur. Sepengetahuan saksi bahwa sdr. Dalimanmengupahkan orang untuk menjaga lahan yang dikelola oleh sdr.Daliman tersebut yaitu Terdakwa.Saksi 6.

SSS. dengan cara melakukan /and clearing denganmemasukan alat berat untuk membuat stacking (persiapan lahan) menjadiblokblok lahan areal kebun kelapa sawit, dengan luas per blok tanaman 30Ha.

SSS.dengan cara melakukan land clearing dengan memasukan alat berat untukmembuat stacking (persiapan lahan) menjadi blokblok lahan areal kebunkelapa sawit, dengan luas per blok tanaman 30 Ha.

SSS. dengan cara melakukan /land clearing denganHalaman 57 dari 304 halaman, Putusan Nomor 349/Pid.B/LH/2019/PN Plwmemasukan alat berat untuk membuat stacking (persiapan lahan) menjadiblokblok lahan areal kebun kelapa sawit, dengan luas per blok tanaman 30Ha.

, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, dan 40,Blok J 31, 32, 33, 34, dan 35, Blok K 30, 31, 32, 33, 34, dan 35, Blok L34, 35, 36, 37, 38, 39, dan 40, Blok M 35, 36, 37, 38, 39, dan 40, Blok N 38, 39, dan 40.Bahwa terhadap blok blok yang belum dibuatkan parit (kanalnya),sedangkan kegiatan Pembukaan Lahan berupa: /and clearing, stacking danperumpukan secara mekanis telah dilaksanakan oleh Terdakwa PT.

Dokumen Laporan Kebakaran di PT.1 (satu)SPS2 pada blok yang tertanam dan lembarblok yang telah stacking (belumtanam). Hal. 7 dari 26 Hal. Putusan Nomor 236 PK/Pid. Sus/2018 4. Dokumen kronologis kejadian 1 (satu)kebakaran di SPS2 lembar5. Struktur Organisasi PT. SPS2 1 (satu)lembar6. Struktur organisasi TKTD PT. Surya 1 (satu)Panen Subur 2 lembar7. Data kontraktor kebun Darul Makmur 1 (eat)lembar8. Data blok per tahun tanam 1 (satu)lembar9.

Samalanga Kab.Bireuen, saksi langsung yang menyerahkan excavator tersebut kepadaterdakwa.Bahwa uang sewa belum diterima oleh saksi, karena berdasarkanperjanjian, uang sewa baru dibayarkan setelah pekerjaan selama 100(seratus) jam selesai.Bahwa excavator tersebut dalam sehari bekerja selama 8 (delapan)jam.Bahwa terdakwa sendiri yang mencari dan menggaji operator dankernet excavator tersebut.Bahwa berdasarkan keterangan terdakwa, excavator tersebut disewauntuk stacking (membersihkan lahan) kebun terdakwa

Bahwa pada bulan November 2019 Penggugat melakukan stacking(pembersihan lahan) menggunakan alat berat diatas tanah Objek Perkara danpada saat setelah kondisi tanah milik Penggugat tersebut telah bersih,Tergugat datang ke lokasi tanah Objek Perkara dan menyatakan kepadaPenggugat bahwa tanah yang dilakukan pembersihan oleh Penggugat tersebutadalah tanah milik Tergugat.12.

Inhu tidak selesai dikerjakan danpekerjaan yang sudah dikerjakan berupa pekerjaan stacking seluas 16ha dan dana yang sudah dicairkan dari rekening kelompok tanisebanyak Rp. 500.000.000,(lima ratus juta rupiah) ; Bahwa sekitar bulan Febuari pada tahun 2012 Desa Alim Kec. BatangCenaku Kab. Inhu melaksanakan Musawarah Pembangunan Desa(Musrenbang Des) Desa Alim Kec. Batang Cenaku Kab. Inhu yangdilaksanakan di Kantor Desa Alim Kec. Batang Cenaku Kab.

Lahan yang sudah dikerjakan seluas +16 Ha berupa stacking; 2.

Kemudian saksiJunaidi melakukan pengerjaan stacking diareal percetakan sawah tersebutmenggunakan alat berat berupa excavator.

Kemudian saksi Junaidi melakukan pengerjaan stacking diarealpercetakan sawah tersebut menggunakan alat berat berupa excavator.

50 (limapuluh) hektar akan tetapi yang dikerjakan hanya seluas 16 (enam belas)hektar, itupbun hanya berupa stacking saja, yang dikerjakan tersebut tidak adaHalaman 195 dari 225 halaman Putusan Nomor : 35/Pid.SusTpk/2016/PN.Pbryang selesai hingga berupa sawah, hal mana tidak sesuai dengan SuratPerjanjian Kerjasama (SPK) Nomor: 001 /SPK/X/2013, tanpa tanggal bulanOktober 2013 tentang pekerjaan borongan pekerjaan /and clearing dan landleveling tersebut.

JONIPENBahwa selain itu saya JUMALING juga menyerahkan uang kepada sayaKAHARUDDIN secara bertahap sejumlah Rp.584.950.000, (lima ratusdelapan puluh empat juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) untukmelakukan pekerjaan pembersihan lahan (stacking) dan peningkatanjalan usaha tani, namun pada kenyataannya saya KAHARUDDIN tidakmelaksanakannya.

JONIPENBahwa selain itu saya JUMALING juga menyerahkan uang kepada sayaKAHARUDDIN secara bertahap sejumlah Rp.584.950.000, (lima ratusdelapan puluh empat juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) untukmelakukan pekerjaan pembersihan lahan (stacking) dan peningkatanjalan usaha tani, namun pada kenyataannya saya KAHARUDDIN tidakmelaksanakannya. Kemudian saya JUMALING juga menyerahkan uangsejumlah Rp.185.000.000, (Seratus delapan puluh lima juta rupiah)kepada saya M.