Ditemukan 104257 data
13 — 2
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga seperti hanya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisihan dan pertengkaran yang terus menerus;.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang sedemikian rupa, tanpa arah dantanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannyaperkawinannya dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi,karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapatdijadikan imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddahdan warohmah, sehingga perkawinan tersebut harus putus karenaperceraian;.
8 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinah,mawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisihan dan pertengkaran yang terus menerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanoa arah dantanoa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannyaperkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karenaTergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapatdijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah dengan, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
16 — 3
isteri tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadap Penggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan di atas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamaTergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidak dapatdipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian di atas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawadda warohmah
MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangandan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuumayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluargasakinah, mawaddah warohmah
20 — 1
karuniai anak.Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon semula dalam keadaanbaik dan harmonis akan tetapi sejak + tahun 2012 mulai terjadipermasalahan atau terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdikarenakan antara lain yaitu: Bahwa masalah ekonomi yang kurang Bahwa Termohon tidak krasan hidup di rumah Pemohon Bahwa Termohon sering keluar rumah tanpa seijin PemohonBahwa Pemohon sudah berusaha untuk bersabar, memperbaiki rumahtangganya agar menjadi keluarga yang bahagia dan kekal juga sakinah,mawaddah, warohmah
berikut :Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon semula dalam keadaanbaik dan harmonis akan tetapi sejak + tahun 2012 mulai terjadipermasalahan atau terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdikarenakan antara lain yaitu: Bahwa masalah ekonomi yang kurang Bahwa Termohon tidak krasan hidup di rumah Pemohon Bahwa Termohon sering keluar rumah tanpa seijin PemohonBahwa Pemohon sudah berusaha untuk bersabar, memperbaiki rumahtangganya agar menjadi keluarga yang bahagia dan kekal juga sakinah,mawaddah, warohmah
10 — 2
Bahwa atas dasar halhal tersebut di atas Penggugat berkesimpulan bahwatujuan rumahtangga yang sakinah mawadah warohmah sudah tidakmungkin bisa dicapai lagi, dan satusatunya jalan terbaik adalah perceraian.Berdasarkan alasan dalildalil tersebut di atas, Penggugat memohonkepada Yang Terhormat Ketua Pengadilan Agama Blitar Cq Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini, untuk sedapatnya segera memeriksa dan mengadiliperkara tersebut dan selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi :1.
Penggugat dan Tergugat telah berpisah kurang lebih + 5 tahun danselama itu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada hubungan lahirbathin lagi seperti layaknya suami istri dalam berumah tangga ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana tercantum baik dalamAl Quran surat Al Rum ayat 21 maupun dalam UU No. 1 Tahun 1974 pasal 1tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam pasal 3, adalah terwujudnyarumah tangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa kasihsayang (mawaddah, warohmah
8 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisinan dan pertengkaran yang terusmenerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
17 — 2
tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadap Penggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
dipersidangan tersebut, MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, ikatan bathin tidak lagi terjalin keduanya telah memilih jalan masingmasing, oleh karenanya bila perkawinan Penggugat dengan Tergugat tetap dipertahankanakan menimbulkan penderitan yang berkepanjangan dan tujuan perkawinan sebagaimanayang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuum ayat 21 dan pasal 1 UndangundangNomor: 1 tahun 1974 untuk membentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah
10 — 0
Bahwa setelah secara lisan menceraikan Penggugat tersebut akan tetapiPenggugat masih tinggal satu atap dengan Tergugat dengan harapan masih bisamembina keluarga yang sakinah mawaddah warohmah hingga harapan tersebuttimbul tepatnya pada bulan Desember 2013 Penggugat dengan Tergugat rujukkembali dihadapan Penghulu dan saksi saksi.8.
menjemput Penggugathanya tinggal harapan yang ada kemudian Tergugat mengirim sms kePenggugat pada bulan Oktober 2014 yang intinya bahwa Tergugatmempersilahkan Penggugat menggugat cerai Tergugat di Pengadilan Agama.Bahwa karena perilaku Tergugat tersebut, dan antara Penggugat denganTergugat sudah tidak serumah lagi sejak bulan September 2014 lalu , makaperkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak mungkin lagi untuk dapatdipertahankan, tidak akan mungkin lagi terbentuknya keluarga yang sakinahmawaddah warohmah
11 — 4
Bahwa atas dasar halhal tersebut di atas Penggugat berkesimpulan bahwarumahtangga yang sakinah mawadah warohmah sudah tidak mungkin bisadicapai lagi, dan satusatunya jalan adalah perceraian.
Antara Penggugat dan Tergugat telah berpisah + 5 bulan dan selama ituantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada hubungan lahir bathin lagiseperti layaknya suami istri dalam berumah tangga ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana tercantum baik dalamAl Qur'an surat Al Rum ayat 21 maupun dalam UU No. 1 Tahun 1974 pasal 1tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam pasal 3, adalah terwujudnyarumah tangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa kasihsayang (mawaddah, warohmah
12 — 2
hakdan kewajiban suami isteri kurang terlaksana dengan baik sebagaimana mestinyaakan tetapi Tergugat masih memberikan nafkah lahir;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan tersebut, MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, sendisendi rumah tangga tidak dapat ditegakan lagi, oleh karenanyabila perkawinan Penggugat dengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkanpenderitan yang berkepanjangan dan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendakiAlQuran dalam Surat ArRuum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun1974 untuk membentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah
17 — 3
XXX5, Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orangdalam berumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisihan dan pertengkaran yang terusmenerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpaarah dan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, kKarena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehingga perkawinantersebut putus karena perceraian;9.
15 — 4
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis , sakinah,mawadah, warohmah, akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisinan dan pertengkaran yang terus menerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasanyaperkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi,karenaTergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi Suami yang dapatdijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
14 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orangdalam berumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisihan dan pertengkaran yang terusmenerus;6.
Put.No.5438/Pdt.G/2018/PA.Bwibahwasannya perkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
14 — 2
terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadapPenggugat.Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;10.11.12.Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
Penggugat dan tidak memperhatikanPenggugat sebagai bukti Tergugat menunjukan sikap tidak mau lagi kembali ke rumahkediaman bersama dan telah melalaikan kewajiban sebagai seorang suami, olehkarenanya bila perkawinan Penggugat dengan Tergugat tetap dipertahankan akanmenimbulkan penderitan yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak dan tujuanperkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuum ayat 21dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluarga sakinah,mawaddah warohmah
15 — 3
tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadap Penggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangandan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuumayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluargasakinah, mawaddah warohmah
16 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orangdalam berumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisihan dan pertengkaran yang terusmenerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpaarah dan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskanbahwasannya perkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapatdipertahankan lagi, karena Tergugat sudah tidak bisa diharapkan lagimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut putus karena perceraian;Him.2 dari 10 hlm. Put.No.0000/Pdt.G/2018/PA. Bwi9.
12 — 5
Menginginkanhalaman 4 dari 31putusan nomor 2121/pdt.g/2015/pa. mil.Tergugat untuk rukun kembali dan Penggugat untuk bisa memberikankesempatannya rukun kembali layaknya rumah tangga yang sakinah,mawaddah warohmah, maka dengan demikian dalil posita poin nomor 3haruslah ditolak /tidak diterima;4. Bahwa Tergugat menolak dalil posita nomor 4 dan 5 ,karena Tergugat masihmemiliki itikad baik untuk rumah tangga dengan Penggugat rukun yangsakinah mawaddah warohmah;Dalam Rekonpensi1.
Menginginkan PenggugatRekonpensi untuk rukun kembali dengan Tergugat Rekonpensi untuk bisamemberikan kesempatannya rukun kembali dengan Tergugat rekonpensiuntuk bisa memberikan kesempatannya rukun kembali layaknya rumahtangga yang sakinah ,mawaddah warohmah .Maka dengan demikian dalilposita poin nomor 3 dari Tergugat haruslah ditolak /tidak diterima .4.
Bahwa Penggugat Rekonpensi menolak dalil posita nomor 4 dan 5 .KarenaPenggugat rekonpensi masih memiliki itikad baik untuk rumah tangga rukunyang sakinah mawaddah warohmah dengan Tergugat rekonpensi ;halaman 5 dari 31putusan nomor 2121/pdt.g/2015/pa. mil.Bahwa berdasarkan jawaban tergugat tersebut di atas, mohon kiranyakepada Majelis Hakim yang Mulia Pengadilan Agama Majalengka untukmemeriksa dan memutuskan putusan sebagai berikut :Dalam EksepsiMengaabulkan eksepsi TergugatDalam Pokok PerkaraMengabulkan
31putusan nomor 2121/pdt.g/2015/pa. mil.psikologis kedua belah pikak (antara Penggugat rekonpensi dan TergugatRekonpensi )Sehubungan dengan keterangan Tergugat rekonpensi mengenaipelanggaran hukum dan kekerasan psikis, Penggugat rekonpensi punmengalami kerugian yang serupa karena ulah Tergugat rekonpensi tersebutmelakukan tindakan pencemaran nama baik, sehingga berdampak buruk bagikeluarga kedua belah pihak, Penggugat rekonpensi menginginkan untuk rumahtangga rukun kembali yang sakinah, mawaddah warohmah
Agus Dedi bin Ade Olih
Termohon:
Endah Sari binti Irsad
8 — 1
Bahwa selama pisah rumah, keluarga kedua belah pihak telahberusaha untuk mendamaikan kedua belah pihak, akan tetapi tidakberhasil;10.Bahwa rumah tangga antara Pemohon dan Termohon sulit untukdipertahankan karena sudah tidak sesuai lagi dengan tujuanperkawinan yang sakinah, mawadah, warohmah. Maka jalan terbaikuntuk mengakhiri perkawinan tersebut Pemohon bermaksudmenceraikan Termohon;Bahwa berdasarkan dalildalil tersebut di atas, Pemohon mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Subang Cg, Cq.
20 — 2
Bahwa denganpernyataan Penggugat tersebut saya (Tergugat) kurang paham dan tidakmengerti bahwa dengan sikap Penggugat dengan alasan tidak ridhayang selama ini saya perbuat atau saya lakukan, apakah saya salahdengan sikap saya yang selama ini yang menginginkan dan mengajakisteri bersama anak kami untuk hidup mandiri, serta memiliki harapanuntuk memperbaiki ekonomi dan menata ekonomi yang selama ini tidakterkontrol serta membangun bahtera rumah tangga yang bahagia danSakinah, Mawadah Warohmah demi
saya (Meira Ratna Sari) dan anak saya (Atalla Rafa Destanto) untuktinggal di rumah saya untuk mewujudkan impian saya yang berkeinginanhidup mandiri bersama isteri dan anak kami, membesarkan danmendidik anak kami, membina rumah tangga yang bahagia, Sakinah,Hal. 10 dari 33 Putusan Nomor 0617/Padt.G/2020/PA.KItMawadah Warohmah demi masa depan anak kami, akan tetapi ister!
Bahwa, Tergugat menolak replik Penggugat dalam posita 6 yangmenyebutkan bahwa Tergugat belum bisa menjadi imam yang baik, danPenggugat memberikan kesempatan kepada Tergugat untuk merubahsikap, padahal yang sesungguhnya bahwa Tergugat selalu beretikatbaik kepada Penggugat selalu memohon kepada Penggugat agarPenggugat mau diajak hidup mandiri dan membina keluarga yangsakinah, mawadah warohmah dan juga Tergugat selalu mencobamenjadi imam yang baik menjadi panutan keluarga akan tetapiPenggugat selalu
Bahwa, Tergugat menolak replik Penggugat dalam posita 8 yangmenyebutkan bahwa Tergugat pernah menantang untuk berceraidengan Penggugat padahal yang sesungguhnya Tergugat tidak pernahmenantang dan menyatakan ingin bercerai dengan Penggugat justruTergugat yang selalu mendambakan keutuhan keluarga dan membinakeluarga yang sakinah mawadah warohmah yang merupakan salahsatu tujuan hidup Tergugat;10.
Bahwa, Tergugat dengan tegas menolak bahwa Tergugat tidakberperilaku sebagaimana suami yang tidak mempunyai etikat baik danTergugat adalah suami yang tidak bertanggung jawab tehadap keluargaseperti yang dinyatakan oleh Penggugat didalam Replik tertanggalAgustus 2020 akan tetapi bahwa Tergugat adalah suami yangbertanggung jawab dan mempunyai etikat yang baik untuk keutuhanrumah tangga serta menginginkan hidup rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah sesuai dengan tuntunan agama.Berdasarkan halhal
9 — 9
Bahwa dengan adanya perselisihan tersebut, kerukunan rumah tanggaantara Pemohon dan Termohon tidak dapat di bina dan dipertahankan lagidengan baik sehingga tujuan dari perkawinan yaitu untuk mencapaikeluarga yang bahagia dan sejahtera (Sakinah Mawaddah Warohmah) tidakdapat di wujudkan..