Ditemukan 61364 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Putus : 22-04-2014 — Upload : 16-10-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 135/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 22 April 2014 — JARWOKO Als.GEMBUK Bin KASNO
261
  • Menyatakan terdakwa JARWOKO Als.GEMBUK Bin KASNO , terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilik izin edar ;2.
    GEMBUK Bin KASNO bersalah melakukan tindakpidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar"dalam pasal 197 Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan sebagaimana dalam dakwaan Primair.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa JARWOKO Als.
    MONCENG langsung disimpan dalam saku celanadan rencananya akan dikomsumsi sendiri;Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa tablet dobel Lkepada saksi SAIFUL Als. MONCENG tersebut tidak memiliki ijin edar daripejabat yang berwenang. Dan terdakwa dalam mengedarkan obat danbahan yang berkahsiat obat kepada Sdr. SAIFUL Als.
    MONCENG langsung disimpan dalam sakucelana dan rencananya akan dikomsumsi sendiri;Bahwa benar terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa tabletdobel L kepada saksi SAIFUL Als. MONCENG tersebut tidak memiliki ijinedar dari pejabat yang berwenang. Dan terdakwa dalam mengedarkan obatdan bahan yang berkahsiat obat kepada Sdr. SAIFUL Als.
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar " artinya suatu kegiatan atau prosesmenyiapkan, mengolah, membuat atau mengeluarkan/menjual obat, bahan obat,Halaman 11 dari 16 hal.
    Benar terdakvva dalam mengedarkansediaan farmasi berupa tablet dobel L kepada saksi SAIFUL Als. MONCENGtersebut tidak memiliki ijin edar dari pejabat yang berwenang dan tidak memilikikeahlian dan kewenangan dan obat obat yang telah terdakwa edarkan tersebuttidak memenuhi standar mutu pelayan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanHalaman 12 dari 16 hal. Put nomor 135/Pid.B/2014/PN.BltPemerintah.
Putus : 23-07-2014 — Upload : 06-08-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 316/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 23 Juli 2014 — PURWANTO Als. TELO Bin SURYADI
265
  • TELO Bin SURYADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) bulan ;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4.
    Menyatakan terdakwa PURWANTO Alias TELO Bin SURYAuI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dalam dakwaan Primair melanggar pasal 197 UU RI No.36Tahun 2009 tentang Kesehatan ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa PURWANTO Als.
    TELO Bin SURYAJI pada hariKamis tanggal 08 Mei 2014 sekita pukul 13.45 Wib atau setidaktidaknya padawaktu tertentu dalam tahun dua ribu empat belas bertempat rumah terdakwa diDusun Bulurejo Desa Ngaringan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar atausetidaktidaknya pada suatu tempat tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Blitar, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar perbuatan mana terdakwa lakukan
    TELO Bin SURYAJI pada waktudan tempat sebagaimana tersebut dalam dakwaan primair diatas, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu perbuatan mana terdakwa melakukandengan caracara sebagai berikut :Berawal ketika saksi Dedit Erdianto bersama dengan saksi Budi Santosotelah mengamankan saksi Deri Restu Herlambang yang telah didapati barangberupa pil dobel L sebanyak 8
    Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa dakwaan Jaksa Penuntut Umum telah disusun secaraSubsidaritas, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan lebih dahuludakwaan Primair dengan unsurunsur sebagai berikut :Primair pasal 197 UU RI No.36 tahun 2009 dengan unsurunsur sebagaiberikut :Unsur setiap orangUnsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    TELO Bin SURYADI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiiin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 11 (sebelas) bulan ;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalanioleh Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4. Memerintahkan Terdakwa tersebut tetap dalam tahanan ;5.
Putus : 09-06-2014 — Upload : 02-07-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 220/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 9 Juni 2014 — RUDI TINANGUN Als. GENDON Bin SUKARI
252
  • GENDON Bin SUKARI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 11 ( sebelas ) Bulan;3.
    GENDON Bin SUKARI,pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut dalam dakwaan Primairtersebut diatas, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaaran, dan mutu,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : e Berawal ketika pada hari Selasa tanggal 18 Pebruari 2014 sekira jam15.00 wib saksi Moch.
    memberikan uang sebesarRp. 50. 000. ( lima puluh ribu rupiah ) .kepada terdakwa namun oleh terdakwadikernbalikan sebesar Rp 5..000,( lima ribu rupiah) sebagai uang hasil terimakasihnya;e 636Benar bahwa dari harga Rp 45000, (empat puluh lima ribu rupiah) tersebutterdakwa memberikan sebanyak 70 ( tujuh puluh butir ) pil double L..e 36 Benar bahwa terdakwa mengedarkan pil double L sudah berjalan kuranglebih 1 bulan;Benar bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dan kKewenangan untukmengedarkan sediaan farmasi
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;Ad.1. Unsur Setiap orang :woneen= Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam rumusan delikini adalah orang perseorangan atau pelaku dari suatu tindak pidana yang telahmemenuhi semua unsur;nonnee= Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan terdakwa RUDIWINANGUN Als. GENDON Bin SUKARI adalah sebagai pelaku tindak pidanasebagaimana dimaksud dalam unsur setiap orang, maka unsur ini terpenuhi;Ad.2.
    Unsur "Dengan sengaja sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki ijin edar;noneens Menimbang, bahwa yang dimaksud "dengan sengaja dalam perkara iniadalah adanya niat atau maksud yang timbul dari pelaku tindak pidana yangdalam keadaan sadar melakukan melakukan suatu perbuatan yang sudahdiketahui akibat yang akan terjadi;wencen= Menimbang, bahwa sebagaimana terungkap dalam persidangan terdakwaRUDI WINANGUN Als.
    GENDON Bin SUKARI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar 13Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 11 ( sebelas ) Bulan;Menjatuhkan pidana denda kepada terdakwa sebesar Rp. 300.000, (tigaratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidakdibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 ( dua ) bulan ;Menetapkan masa selama terdakwa
Register : 20-12-2016 — Putus : 25-01-2017 — Upload : 28-09-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 659/Pid.Sus/2016/PN Byw
Tanggal 25 Januari 2017 — AHMAD FAUZI alias MATO Bin AHMAD KIDAM
4012
  • Menyatakan Terdakwa AHMAD FAUZI alias MATO Bin AHMAD KIDAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 1 (satu) Bulan dan denda sebesar Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah);3.
    Mato Bin Anmad Kidam secarasyah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam pasal 197 Undang Undang RepublikIndonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang KesehatanMenjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ahmad Fausi Als.
    mendapatinformasi bahwa terdakwa sering mengedarkan sediaan farmasi berupaobat/ pil Trehexipinidhil yang dilakukan dengan cara berkelilingmendatangi kawan kawannya yang suka mengkonsumsi obat/ pilTrehexipinidhil tersebut, yang mana pada saat itu saksi Eko WahyudiTA membeli sediaan farmasi berupa obat / pil Trehexipinidhil sebanyak39 (Tiga puluh Sembilan) butir dengan harga Rp. 78.000, (Tujuh puluhdelapan ribu rupiah) kepada terdakwa, setelah terjadi kesepakatankemudian terdakwa menyerahkan 39 (Tiga
    Surat Perintah Tugas dariKepala Kepolisian Resort Banyuwangi Nomor : SPGas/120/IX/2016/Reskoba karena sebelumnya telah mendapatinformasi bahwa terdakwa sering mengedarkan sediaan farmasi berupaobat/ pil Trehexipinidhil yang dilakukan dengan cara berkelilingmendatangi kawan kawannya yang suka mengkonsumsi obat/ pilTrehexipinidhil tersebut, yang mana pada saat itu saksi Eko WahyudiTA membeli sediaan farmasi berupa obat / pil Trehexipinidhil sebanyak39 (Tiga puluh Sembilan) butir dengan harga Rp. 78.000
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 Ayat (1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Menyatakan Terdakwa AHMAD FAUZI alias MATO Bin AHMAD KIDAMtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana : "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu) Tahun dan 1 (satu) Bulan dan denda sebesarRp.3.000.000, (tiga juta rupiah);3. Menetapkan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti denganpidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;4.
Putus : 20-01-2015 — Upload : 09-02-2015
Putusan PN BLITAR Nomor 543/Pid.B/2014/PN Blt
Tanggal 20 Januari 2015 — MOHAMAD EFENDHI Als PENDOL Bin SUYANTO
283
  • Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar?
    persidangan berdasarkansurat dakwaan Penuntut Umum sebagai berikut :Dakwaan :Primair :nonn Bahwa ia terdakwa Muhamad Effendhi Als Pendhol Bin Suyatno pada hariMinggu tanggal 12 Oktober 2014 sekira pukul 22.30 Wib atau setidaktidaknya padawaktu tertentu dalam tahun dua ribu empat belas bertempat di Simpang Empat DesaTumpang Kecamatan Talun Kabupaten Blitar atau setidaktidaknya pada suatu tempattertentu dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Blitar, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkann sediaan farmasi
    dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar.Perbuatan mana terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut : 4tertentu dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Blitar, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkann sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandart dan persyaratan keamanan.Perbuatan mana terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut : aonne Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas ketika saksi Didit Erdiantobersama dengan saksi Heru Susanto telah melakukan
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar Ad.1. Unsur Setiap orang .Pengertian setiap orang adalah siapa saja oarng atau subyek hukum baik lakilaki maupun perempuan yang mampu untuk melakukan perbuatannya tersebut.
    Menyatakan terdakwa MUHAMAD EFENDHI Als PENDOL Bin SUYANTOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMILIKIIZIN EDAR ;Menjatuhkan Pidana terhadap Terdakwa tersebut diatas oleh karena itudengan Pidana Penjara selama 7 (tujuh) bulan, serta pidana denda sebesar Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah ) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua)bulan.3.
Register : 02-02-2016 — Putus : 06-04-2016 — Upload : 21-04-2016
Putusan PN SAMPANG Nomor 20/Pid.B/2016/PN Spg
Tanggal 6 April 2016 — SOLEHUDDIN
SUPRIYANTO
755
  • SUPRIYANTO tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutu, yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan ;2. Menjatuhkan pidana atas diri terdakwa I. SOLEHUDDIN dan terdakwa II.
    Menetapkan barang bukti berupa :- 50 butir sediaan farmasi jenis Pil Doble L warna putih ;- 7 (tujuh) lembar sobekan kertas aluminium foil warna putih ;- 1 (satu) bungkus rokok merk Dunhil warna hitam ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- 1 (satu) buah HP Merk Nokia warna hitam beserta simcardnya dengan No. 087850759488 ;- 1 (satu) buah HP Merk Smartfren warna hitam kombinasi putih beserta simcardnya dengan No. 087850759488 ;Dirampas untuk Negara ;6.
    SUPRIYANTO telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan khasiat ataukemanfaatan dan mutu, yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan sebagaimana diatur dalam Pasal 196 Jo. Pasal 98 (2) UU RI No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan dalam surat dakwaan 52. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa .
    Menyatakan barang bukti berupa :e 50 butir sediaan farmasi jenis Pil Doble L warna putih ;e 7 (tujuh) lembar sobekan kertas aluminium foil warna putih ;e 1 (satu) bungkus rokok merk Dunhil warna hitam ;Dirampas untuk dimusnahkan ;"Halaman 3 dari 18 Putusan Nomor 20/Pid.B/2016/PN Spge 1 (satu) buah HP Merk Nokia warna hitam beserta simcardnya denganNo.087850759488 ;2 nn oon nnn nn nnn nnn nnn nnn nn ence neee 1 (satu) buah HP Merk Smartfren warna hitam kombinasi putin besertasimcardnya dengan No.087850759488
    jesssesseseeee ene e ese cree neers eee ener eneeeeeeeeeeeeBahwa terdakwa mengetahui barang bukti, yang disita dalam perkara ini;w Menimbang, bahwa dipersidangan telah ditunjukkan barangbarang buktiberupa :50 butir sediaan farmasi jenis Pil Doble L warna putih ;7 (tujuh) lembar sobekan kertas aluminium foil warna putih ;1 (satu) bungkus rokok merk Dunhil warna hitam ;1 (satu) buah HP Merk Nokia warna hitam beserta simcardnya denganNo.087850759488 ; 222 nn nnn nn nnn nnn nnn nnn e nnn nn nnn1 (satu
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratankeamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutu, yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan 53. Telah melakukan, menyuruh melakukan atau turut serta melakukan ;Ad.1.
    SOLEHUDDIN dan Terdakwa il.SUPRIYANTO tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danatau persyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutu,yang tidak memiliki keahlian dan kewenanganMenjatuhkan pidana atas diri terdakwa .
Putus : 20-05-2014 — Upload : 26-06-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 173/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 20 Mei 2014 — INDRA GUNAWAN As. GUNDUL Bin SLAMET
244
  • GUNDUL Bin SLAMET telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara 11 (sebelas) bulan dan pidana denda sebesar Rp.500.000.,-(lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana kurungan selama 5 (lima) bulan;3.
    Brantas Rt.02Rw.03 Ds.Talun Kec.Talun Kab.Blitar atau setidaktidaknya di suatu tempat lainyang masih dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Blitar, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar sebagaimana domaksud dalam pasal 106 (1) perbuatantersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :Pada awalnya yaitu terdakwa telah dihubungi oleh Sdr.ARIK Als.
    Bahwatedakwa memperoleh sediaan farmasi berupa tablet dobel L tersebutdengan cara membeli dari HANI MARYANTO Als. KEPET Bin HARISUNARMAN (TERDAKWA DALAM BERKAS TERSEBDIRI) ALAMAT DIKelurahan Wlingi, Kabupaten Blitar sebanyak 1(satu) kantong plastik berisilebih kurang 1000 (seribu) butir dengan harga Rp.450.000,(empat ratuslima puluh ribu rupiah).Bahwa pada hari Jumat tanggal 24 Januari 2014 sekitar Jam 21.00 Wib.
    CEKREK.bahwa terdakwa dalam mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupatablet dobel L kepada Sdr.ARIK als.
    CEKREK.e bahwa terdakwa dalam mengedarkan atau menjual sediaan farmasi berupatablet dobel L kepada Sdr.ARIK als.
    Unsur Dengan sengaja memproduksi men rkan iaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar.Menimbang, bahwa sesuai keterangan saksisaksi dan terdakwa bahwaterdakwa telah memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar.
Putus : 09-04-2014 — Upload : 26-05-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 113/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 9 April 2014 — DEDI TRIAWAN Als. GENDHUT Bin MESEMAN
251
  • GENDHUT Bin MESEMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan ;3.
Putus : 25-10-2016 — Upload : 28-10-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 207/Pid.Sus/2016/PN Kdr.
Tanggal 25 Oktober 2016 — GHEA CANDRA ADITYA bin HADI SUYITNO
667
  • Menyatakan terdakwa GHEA CANDRA ADITYA BIN HADI SUYITNO secarasah dan meyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanankhasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 196 UndangUndang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam dakwaan kami.2.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan mutu ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam menilai pembuktian unsurdakwaan Penuntut Umum tersebut memberikan pertimbangan sebagai berikut :Ad. 1.
    diinsyafi dan adanyaakibat dari perobuatannya;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 tentangKesehatan disebutkan sebagai berikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahliandan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikandan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 3 UU No.36 tahun 2009 tentangKesehatan disebutkan sebagai berikut: Ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi
    dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Halaman 12 dari 17Pengadilan Negeri KediriPutusan Nomor 207/Pid.Sus/2016/PN.
    Menyatakan terdakwa GHEA CANDRA ADITYA bin HADI SUYITNO terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Janpakeahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandart dan persyaratan keamanan, atau khasiat kemanfaatan, dan mutu,sebagaimana dalam dakwaan Primair.2.
Putus : 15-11-2016 — Upload : 18-11-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 240/Pid.Sus/2016/PN Kdr
Tanggal 15 Nopember 2016 — PAMUJI KRISTIYAN Bin SUWITO
11222
  • perkara atas nama terdakwa PAMUJI KRISTIYAN BinSUWITO beserta seluruh lampirannya;Halaman 1 dari 15 Putusan Perkara No. 240/Pid.Sus/2016/PN.KdrTelah mendengar Tuntutan Pidana (Requisitoir) dari Penuntut Umum yang padapokoknya menuntut supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kediri yang mengadiliperkara ini memutuskan sebagai berikut:1 Menyatakan terdakwa Pamuji Kritiyan Bin Suwito terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi ataumengedarkansediaan farmasi
    Mojoroto, Kota Kediri atau pada suatu tempattermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri terdakwa dengan sengajaMemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard an/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No. 36 Tahun 2009,berupa 100 (Seratus) butir pil dobel L dibungkus plastik dan berdasarkan hasilpemeriksaan Laboratorium Forensik POLRI Cabang Surabaya tanggal
    Sarwodatang ke rumahnya tersangka dan setelah ketemu langsung transaksi;Bahwa terdakwa membeli dengan harga Rp. 40.000, (empat puluh ribu rupiah) danmendapatkan 1(satu) bok isi 100 (seratus) butir kemudian dijual lagi;Bahwa terdakwa membeli obat jenis pil dobel L tersebut kepada saudara Sarwosudah dua kali ini membeli kepada Sarwo serta sudah dua kali pula menjualnya;Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin di dalam melakukan pekerjaan kefarmasiandan juga tidak mempunyai latar belakang pendidikan di bidang farmasi
    dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional, dan kosmetika;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidanganyang diperoleh dari keterangan saksisaksi, keterangan terdakwa serta barang bukti,dapatlah diketahui terdakwa ditangkap oleh saksi Sulistyawan, saksi Basori, saksi Satriyaanggota satresnarkoba Polres Kediri
    yang tidak dimuat dalam uraian putusan ini, telah turut dipertimbangkan dalamputusan ini guna untuk mempersingkat uraian putusan ini;Memperhatikan segala peraturan perundangundangan yang berhubungandengan perkara ini terutama Pasal 196 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Pasal197 KUHAP serta ketentuan lain yang bersangkutan;MENGADILIe Menyatakan Terdakwa PAMUJI KRISTIYAN BIN SUWITO telahterbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Register : 14-05-2013 — Putus : 29-02-2012 — Upload : 14-05-2013
Putusan PN BLITAR Nomor 45/Pid.B/2012/PN.BLT
Tanggal 29 Februari 2012 — Muhammad Arif Fatoni Bin Kastain
242
  • Menyatakan Terdakwa : Muhammad Arif Fatoni Bin Kastain terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar
    Menyatakan terdakwa MOH ARIF FATONI Bin KASTAINbersalah melakukan tindak pidana Sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam dakwaan Primair pasal 197 UU R No.36 tahun2009 tentang Kesehatan ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjaraselama 1 (satu) tahun 3 (tiga) bulan potong tahanan dan Dendasebesar Rp.500.000, (Lima ratus ribu rupiah) Subsidair 5 (lima)bulan kurungan.3.
    Menyatakan Terdakwa : Muhammad Arif Fatoni Bin Kastain terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada ia Terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama : 1 ( satu ) tahun, serta pidana denda sebesarRp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama :3 (tiga) bulan ; *)3.
Register : 20-01-2016 — Putus : 09-02-2016 — Upload : 31-03-2016
Putusan PN TRENGGALEK Nomor 5/Pid.Sus/2016/PN Trk
Tanggal 9 Februari 2016 — Pidana -EPRI DWI CAHYONO Bin SUKARNI
819
  • Menyatakan terdakwa EPRI DWI CAHYONO Bin SUKARNI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan ; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4.
Register : 03-06-2013 — Putus : 22-02-2012 — Upload : 03-06-2013
Putusan PN BLITAR Nomor 76/Pid.Sus/2012/PN.BLT
Tanggal 22 Februari 2012 — SUGENG HERMANTO al. BAGONG bin KATIJAN ;
17321
  • BAGONG bin KATIJAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan dan mutu ;
    Setiap orang ;2. dengan sengaja memproduksi dan atau mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan danmutu dan atau keahlian dan kewenangan melakukan pekerjaan kefarmasian ;Unsur 1.Setiap orang 225Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam rumusan delik ini adalahorang sebagai subyek hukum yang didakwa melakukan tindak pidana ; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan terdakwa SUGENGHERMANTO al BAGONG bin KATIJAN telah
    membenarkan identitasnya sebagaimanadalam surat dakwaan Penuntut Umum dengan demikian unsur ini telah terpenuhi; Unsur 2. dengan sengaja memproduksi dan atau mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, Kasiat atau kemanfaatandan mutu dan atau keahlian dan kewenangan melakukan pekerjaan kefarmasian :Menimbang, bahwa sesuai keterangan saksi saksi dan terdakwa bahwa semula padahari Selasa, tanggal 3 Januari 2012 sekira jam 14.00 WIB, saksi Wawan bersama Danangdatang
Putus : 22-05-2013 — Upload : 05-04-2014
Putusan PN SUMBER Nomor 143/Pid.B/2013/ PN.Sbr
Tanggal 22 Mei 2013 — TAYO bin IRSAD
483
  • Atau setidaktidaknya padasuatu waktu yang masih termasuk bulan JANUARI 2013, BERTEMPAT DIAREAL Pesawahanyang termasuk desa Leuweung Gajah, Kecamatan Pabuaran Kabupaten Cirebon atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan negeri Sumber,Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak mempunyaistandar dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau manfaat dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 ayat (2) dan (3), dilakukan dengan cara
    Atau setidaktidaknya padasuatu waktu yang masih termasuk bulan JANUARI 2013, BERTEMPAT DIAREAL Pesawahanyang termasuk desa Leuweung Gajah, Kecamatan Pabuaran Kabupaten Cirebon atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan negeri Sumber,Dengan SENGAJA MEMPRODUKSI ATAU MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DANATAU ALAT KESEHATAN YANG TIDAK MEMILIKIU IJIN EDAR, SEBAGAIMANADIMAKSUD DALAM PASAL 106 AYAT (1) dilakukan dengan cara atau rangkaian sebagaiberikut :Bahwa pada awalnya
    Tanpa hak Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar, sebagaim,ana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);3. Penyertaan pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPad.1.
    Tanpa hak Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar, sebagaim,ana dimaksud dalam Pasal 106 ayat(1);Menimbang, bahwa yang dimasud dalam unsur ini sifatnya alternatif, adalah apabilansatu unsur yang ada diantara dalam unsur tersebut telah terpenuhi, maka unsur uni dianggaptelah terbukti ; 1 (satu) 3 (tiga) box atau 3.000 (tiga ribu) butir pil dextro; 23 (dua puluh tiga)paket yang perpaketnya berisikan 10 (sepuluh) butir sehingga
    NASOR bin WARJItelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DenganSengaja Tanpa Izin Mengedarkan Sediaan Farmasi Jenis Dextro;2. Menjatuhkan pidana kepada diri Terdakwa 1. TAYO bin IRSAD dan Terdakwa 2.NASOR bin WARJI oleh karena itu masingmasing dengan pidana penjara selama 1(stahu) Tahun; 3. Menjatuhkan hukuman pula kepada terdakwa 1. TAYO bin IRSAD dan Terdakwa 2.NASOR bin WARJI dengan pidana denda masingmasing sebesar Rp.500.000, (Limaratus ribu rupiah).
Putus : 05-05-2014 — Upload : 26-05-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 194/Pid.B/2014/PN.Blt
Tanggal 5 Mei 2014 — ANTON CAHYONO Bin MUJIB
316
  • Menyatakan Terdakwa ANTON CAHYONO Bin MUJIB terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2.
    saksisaksi, pengakuan terdakwaserta memperhatikan barang bukti yang diajukan kedepan persidangan ;Terdakwa dalam perkara ini didampingi oleh PenasehatHukumnya bernama DWI FIRDA SETYANINGSIH,SH.M.Hum Advokat/Konsultan Hukum berdasarkan Penetapan Hakim tanggal 28 April2014 ;Telah pula mendengar tuntutan Jaksa Penuntut Umum yangpada pokoknya mohon agar Majelis Hakim memutuskan sebagai berikut :Menyatakan terdakwa ANTON CAHYONO Bin MUJIB bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    MOCH HATTA Kota Blitaratau setidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Blitar, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar perbuatan mana terdakwalakukan dengan caracara sebagai berikut :e Pada hari Minggu tanggal 12 Januari 2014 sekira jam 17.00Wib terdakwa bertemu dengan dua orang lakilaki yangsudah terdakwa kenal yang satu namun namanya terdakwatidak mengetahuinya sedangkan untuk
    netto 0,517 gram milik terdakwaANTON CAHYONO tersebut adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksiffeidhil HCL mempunyai efek sebagai antiParkinson tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropikatetapi daftar obat keras .Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 197 UU RI Nomor : 36 Tahun 2009 tentang KesehatanSUBSIDAIR :Bahwa ia terdakwa ANTON CAHYONO sebagaimana pada waktudan tempat dalam dakwaan Primair tersebut diatas, dengan sengajamempruduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur dengan sengaja memperoduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar .Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksidan keterangan terdakwa yang saling bersesuaian bahwa terdakwatelah mengedarkan sediaan farmasi berupa tablet double L kepadadua orang teman terdakwa yang belum tahu namanya setelahdiperiksa bernama Dwi cahyono dan kepada Edi Subagio aliasKenthus masingmasing sebanyak 10 (sepuluh) butir dibungkus kertasrokok grenjeng , Benar bahwa
    Menyatakan Terdakwa ANTON CAHYONO Bin MUJIB terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama : 6 (enam) bulan serta pidana denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga)bulan kurungan ;.
Register : 09-01-2012 — Putus : 31-01-2012 — Upload : 26-03-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 10 / Pid. B / 2012/ PN.Mkt
Tanggal 31 Januari 2012 — AZIZ ANNAFI NUROSYIDIN BIN MOCH.SYAKUR
8011
Putus : 15-03-2021 — Upload : 04-07-2023
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 715 K/PID.SUS/2021
Tanggal 15 Maret 2021 — Dedeh Hasanah Binti Iim Ibrahim
15242 Berkekuatan Hukum Tetap
Putus : 18-08-2011 — Upload : 17-04-2014
Putusan PN BLITAR Nomor 454/Pid.B/2011/PN.Blt
Tanggal 18 Agustus 2011 — DANANG ZULIAWAN Bin ISROIL
734
  • Menyatakan Terdakwa DANANG ZULIAWAN Bin ISROIL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar"; -------------------2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) ;-------------------------------------------------------------------------------------3.
    Menyatakan Terdakwa DANANG ZULIAWAN Bin ISROIL terbukti bersalahmelakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar" melanggar pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan sebagaimana disebutkan dalam dakwaan Primair; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DANANG ZULIAWAN Bin ISROILdengan pidana selama (satu) tahun dan denda sebesar Rp.250.000 (dua ratus limapuluh ribu rupiah) Subsidair 3 (tiga) bulan kurungan;3.
    jenis tabletBahwa benar saksi membawa, memiliki sediaan farmasi jenis tablet double L tanpa ijin dantanpa hak pada hari Kamis malam tanggal 21 April 2011 sekira jam 21.300 wib di jalan rayadesa / Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar; Bahwa benar saksi memperoleh sediaan farmasi jenis tablet double L dari membeli padaterdakwa Danang Zuliawan bin Isroil; Bahwa benar tablet double L yang dibawa oleh saksi sebanyak 81 butir yang saksi simpandalam kantong saku celana milik saksi yang saksi pakai; Bahwa
    Mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan; 4. Yang tidak memiliki izin edar; Ad. 1. Unsur Setiap orang ; Bahwa yang dimaksud dengan setiap orang / barang siapa adalah subyek hukumpendukung hak dan kewajiban yang cakap dan mampu mempertanggungjawabkansegala perbuatannya didepan hukum serta pada diri pelaku tidak terdapat alasan pemaaf maupun, ..............6.maupun pembenar yang dapat melepaskannya dari pertanggungjawaban pidana.
    Mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan; Bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan adalah menyerahkan sediaan farmasi kepada orang lain.
    Yang tidak memiliki izin edar; Bahwa yang dimaksud dengan tidak memiliki izin edar adalah setiap orang yangmelaksanakan suatu kegiatan mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat Kesehatanyang memenuhi standar dan / atau persyaratan keamanan harus mendapat ijin dari pihakyang berwenang.
Register : 22-12-2016 — Putus : 08-02-2017 — Upload : 08-09-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 677/Pid.Sus/2016/PN Byw
Tanggal 8 Februari 2017 — Fatimah Sujahra Binti Mohamad
244
  • Menyatakan Terdakwa Fatimah Sujahra Binti Mohamad, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
    Lukman pada hari Jumat tanggal 02September 2016 jam 16.00 WIB di Dusun Krajan Rt. 04 Rw. 02 DesaBengkak Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi telahmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa Fatimah Sujahra BintiMohamad karena kedapatan mengedarkan sediaan farmasi jenisTrihexyphenidyl dan Dextro yang tergolong dalam obat daftar G; Bahwa awalnya saksi dan saksi Moch.
    Dextro dan obat Trihexyphenidyl yang telah disimpan ditoilet kamar belakang;Bahwa Terdakwa memiliki obat sediaan farmasi tersebut dengan maksudakan dijual kepada orang lain dengan harga per klip obat Trihexyphenidy!
    5 (lima) butir dijual dengan harga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah)sedangkan obat Dextro per klip isi 10 (Sepuluh) butir dijual dengan hargaRp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa mengedarkan obat sediaan farmasi dengan caramenunggu pembeli datang ke rumah;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat sediaan farmasi dengan caramembeli sebanyak 2 (dua) kali dari seseorang sales obat yang tidakdikenal;Bahwa seseorang sales tersebut terlebih dahulu telepon kepadaTerdakwa yang pada saat itu menggunakan
    HP Nokia type 225 warnaOrange dengan Nomor HP 081258510893 kemudian menawarkan obatsediaan farmasi jenis Dextro dan Trihexyphenidyl kemudian pihak salesmenentukan tempat transaksinya ;Bahwa Terdakwa terakhir kali membeli obat sediaan farmasi dariseseorang sales obat pada hari Minggu tanggal 29 Agustus 2016 sekirajam 16.00 WIB bertempat di Pom Bensin Bangsring, pada saat ituTerdakwa membeli obat Trinexyphenidyl sebanyak 1 (satu) kaleng isi1000 (seribu) butir dengan harga Rp. 350.000, (tiga ratus lima
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Halaman 10 dari 14 Putusan Nomor 677/Pid.Sus/2016/PN BywAd.1.
Putus : 19-01-2015 — Upload : 23-02-2015
Putusan PN STABAT Nomor 749/Pid.Sus/2014/PN.Stb
Tanggal 19 Januari 2015 — ULUL AMRI
2710
  • (Farmasi) DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Stabat yang mengadili perkara pidana dengan acarapemeriksaan biasa pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusansebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama : ULUL AMRITempat Lahir : Tanjung PuraUmur/ tanggal lahir : 33 tahun/ 20 Pebruari1981Jenis Kelamin : LakilakiKebangsaan : IndonesiaTempat Tinggal : Jalan Sudirman No 47Tanjung Pura KabupatenLangkatAgama : IslamPekerjaan : Wiraswasta Terdakwa tidak didampingi
    melalui surat dakwaan pihak Jaksa Penuntut Umumtelah mendakwa Terdakwa melakukan tindak pidana sebagai berikut :DAKWAAN :Bahwa terdakwa Ulul Amri, pada hari Selasa tanggal 18 Desember 2012sekira pukul 16.00 WIB, atau setidaktidaknya pada waktu lain pada bulanDesember 2012 bertempat di Toko UD AMRI JI.Sudirman No.47 Tanjung Pura Kab3Langkat atau setidaktidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Langkat di Stabat, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    Frinses, saksi Jesaya Sembiring yang merupakantim petugas BBPOM Medan melakukan pemeriksaan di Toko UD AMRIJl.Sudirman No.47 Tanjung Pura Kab Langkat milik terdakwa ULUL AMRI,selanjutnya para saksi mulai melakukan pemeriksaan di terhadap semua ruanganUD AMRI Jl.Sudirman No.47 Tanjung Pura Kab Langkat tersebut, kemudiandidalam toko terdakwa tersebut ditemukan 17 (tujuh belas) jenis obat tradisionalyang diperjual belikan oleh terdakwa tanpa ada izin edar dari pejabat yangberwenang, yang mana sediaan farmasi
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)Ad.1 Unsur Setiap OrangMenimbang, bahwa yang dimaksudkan dengan Unsur Setiap Orang adalahadanya subyek hukum yang dalam hal ini orang sebagai pelaku tindak pidana, danatas tindak pidana yang dilakukannya orang tersebut secara jasmani maupunrohaninya mampu untuk bertanggung jawabMenimbang, bahwa dalam persidangan perkara ini Jaksa Penuntut Umumtelah mengajukan
    Obat Kuat dan Tahan Lama Samson 40 (empat puluh) Tanpa ijin edar(serbuk) bungkus Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut diatas, Majelis Hakimberpendapat bahwa terdakwa dengan sengaja menjual obatobat tradisionalsehingga unsur dengan sengaja telah terpenuhi;Ad.3 Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebaqaimana dimaksud dalam pasal106 ayat (1)Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga apabila salah satuunsur telah