Ditemukan 105931 data
95 — 21
Avanzatersebutselanjutnya Terdakwa menutup mulut saksi korban serta mengancam saksi korbanagar tidak berteriak dengan menggunakan pisau, sedangkan saksi lbnu HayanTerdakwa perintahkan untuk mengikat tangan serta kaki korban denganmenggunakan kaber carger HP yang memang telah ada di dalam Mobil Avanzatersebut.e Bahwa Terdakwa mengancam saksi korban untuk menyediakan uang sebesar Rp.200.000.000 (Dua Ratus Juta Rupiah) kalau tidak saksi korban akan di bunuh.e Bahwa kemudian saksi lbnu Hayan diturunkan di Ule
tidak lama kemudian setelah saksi korban berada dalam mobil Avanzatersebut, kemudian Terdakwa mencekik leher saksi korban serta menutup mulutsaksi korban dengan menggunakan lakban, serta mengancam saksi korban denganmenggunakan pisau, sedangkan saksi lobnu Hayan mengikat tangan serta kaki saksikorban dengan menggunakan kabel carger HP yang diberikan oleh Terdakwa;e Bahwa kemudian saksi korban dibawa oleh Terdakwa dan Zarwiyan (DPO) kearahAceh Jaya sedangkan saksi lbnu Hayan diturunkan di daerah Ule
14 — 14
ule ule pis awlasl>Artinya : Menolak kerusakan harus didahulukan dari pada mendapatkankemaslahatan;Menimbang, bahwa pada setiap persidangan Majelis telah berusahasecara maksimal menasehati Penggugat agar tetap mempertahankan rumahtangganya namun ternyata tidak berhasil karena Penggugat tetap bersikerasuntuk bercerai, sehingga Majelis berkesimpulan bahwa antara Penggugat danTergugat telan tidak ada harapan untuk dapat rukun kembali dalam sebuahrumah tangga;Menimbang, bahwa bertolak dari semua pertimbanganpertimbangantersebut
11 — 8
ule ule pric swlaodl >Artinya: Menolak mafsadat lebih didahulukan dari pada mengambilmashlahatnya.Menimbang, bahwa pentingnya keseimbangan suami isteri dalamberumah tangga telah digambarkan oleh Allah SWT dalam firmannya, sebagaiberikut:Og pul piilg eS yw OD weesArtiNya 1.......eeeee mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah(pakaian bagi mereka.............. (QS. AlBaqarah, Ayat 187Menimbang, bahwa perumpamaan suami isteri dalam ayat tersebutHal. 18 dari 21 hal.
16 — 2
TnkPutus Tanggal 23 Nopember 2020demikian rupa dapat diyakini akan lebih besar mudharat dari padamaslahatnya, sedangkan mencegah atau menolak mudharat/mafsadat harusdidahulukan dari meraih maslahat sebagaimana kaedah fikhiyah yang diambilMajelis sebagai pendapat, yang berbunyi :Wlacl ule ule pric wlio! I, Menolak keburukan harus diutamakan daripada meraih kebaikan ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syar!
14 — 1
(rumah tangga yang sudah pecah/retak) bisamenimbulkan dan mengakibatkan akibat negatif bagi semua pihak dankesemuanya itu bisa mendatangkan mudharat, oleh karena itu harus dicarikemaslahatannya (yang terbaik), hal ini sesuai pula dengan kaidah figh yangberbunyi sebagai berikut:lao ule ule prio swlasll 49Artinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu harus didahulukan(diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa untuk kemaslahatan Penggugat dan Tergugatmaka jalan perceraian merupakan pilihan
20 — 1
No. 712/Pdt.G/2019/PA Skhdalam rumah tangga kedua belah pihak, dan Majelis Hakim memandang bahwaperceraian adalah jalan keluar terbaik yang lebih kecil madlorotnya dari padamembiarkan kedua belah pihak berada dalam konflik rumah tangga yang terusmenerus, hal ini perlu dihindari sesuai qaedah ushuliyah yang untuk selanjutnyadiambil alin sebagai pendapat Majelis Hakim yang menyatakan:bac ule ule rio aw lid Is) 9Artinya: "Menolak kemafsadatan lebih didahulukan dari pada menarikkemaslahatan.Menimbang
15 — 4
Putusan No.983/Pdt.G/2020/PA.Blaakan memberi maslahat (kebaikan) tetapi sebaliknya dapat membawamafsadat (keburukan) bagi Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telan memenuhi normahukum Islam sebagaimana petunjuk Syari berupa Qaidah Ushul Figh yangdiambil alin sebagai pertimbangan Majelis Hakim yang berbunyi :Whacd ule ule prio swlisdl boMaksudnya : Menolak mafsadat (kemudharatan) itu lebih diutamakan daripada mencapai kemaslahatan;serta petunjuk syari dalam Kitab Ghayatul
15 — 5
ule ule p rio awlaodil>Artinya : Menghindari yang merusak lebih didahulukan daripada mengambilyang baik;Menimbang, bahwa Rasullulah SAW, sangat menganjurkan kepadaummatnya untuk hidup rukun dan harmonis dalam sebuah rumah tangga, akantetapi jika ada halhal tertentu. diluar kemampuan suami isteri, yangmengakibatkan Pemohon dan Termohon tidak harmonis maka Rasullulah SAW,memberikan tawaran dalam hadisNya yang berbunyi :@MbII Ul ais JNJ!
18 — 3
perselisinan dan pertengkaran akan sulit untukmewujudkan rumah tangga bahagia yang penuh rahmah dan kasih sayangseperti yang diharapkan setiap pasangan suami istri, justru sebaliknyamempertahankan perkawinan seperti itu (rumah tangga yang sudahpecah/retak) bisa menimbulkan dan mengakibatkan akibat negatif bagisemua pihak dan kesemuanya itu bisa mendatangkan mudharat, olehkarena itu harus dicari kemaslahatannya (yang terbaik), hal ini sesuai puladengan kaidah figh yang berbunyi sebagai berikut:lacll ule
ule prio awlaall 549Artinya: Menolak kesusahan (madiarat) itu harus didahulukan(diutamakan) daripada mengambil kemaslahatan;Menimbang, bahwa untuk kemaslahatan Pemohon dan Termohonmaka jalan perceraian merupakan pilihan yang terbaik bagi Pemohon danHim 18 dari 22 hlm Putusan No. 177/Pdt.G/2019/PA.MpwTermohon serta dengan faktafakta yang telah dipertimbangkan tersebut diatas, Majelis Hakim menilai bahwa unsurunsur untuk dikabulkanya sebuahperceraian berdasarkan Pasal 19 huruf (f) Peraturan pemerintah
30 — 7
ule GLE prio xwlaoll s 55Artinya: menolak kemudharatan lebih uttama ketimbang menarik kemanfaatan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu merujuk kepada yurisprudensiMahkamah Agung RI Nomor 534 K/Pdt/1996, tanggal 18 Juni 1996 dengankaidah hukum yang berbunyi: bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihatdari siapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkanpihak lain, tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri apakah masihdapat dipertahankan atau tidak;Menimbang, bahwa
keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah tidak tercermin didalam rumah tangga ini, vide : Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 tahun 1974dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga yang telah pecahsedemikian rupa adalah siasia belaka, dan bahkan apabila dipaksakan ataudibiarkan keadaannya seperti sekarang ini maka justru akan menimbulkanmadharat dan penderitaan lahir batin yang berkepanjangan bagi kedua belahpihak, sebagai mana Qaidah Ushul Figh yang berbunyi:laoll Lue ule
18 — 1
ule ule prio xwlasll soArtinya : Menolak/menghindarkan dari suatu kamadlaratan itu hendaknyalebih didahulukan dari pada menarik kemashalahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka permohonan Pemohon tersebut harus dikabulkan ;Dalam Rekonpensi :Menimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonpensi adalah sebagaimanatelah terurai di atas ;Menimbang, bahwa semua pertimbangan dalam konpensidipertimbangkan pula dalam rekonpensi ini ;Menimbang, bahwa Penggugat Rekonpensi
Terbanding/Terdakwa : SABENI EFENDI Bin MURSALIH
64 — 57
JABABUAls OPAY Bin JOHANIS JABABU berbicara di depan umum mengatakan gwabis ribut sama anak PP, lu ke pos aja bilang gw abis ribut sama anak PPkemudian sekitar jam 16.00 wib di terminal kota Depok saksi RISKY PURNOMOBin WAGIMIN bertemu dengan saksi FEBRIAN NUGRAHA Als B ULE, Sadr.KIROY, saksi IWAN DERMAWAN Als REEGE, saksi PURNAMA Bin HASANdan Sdr.
13 — 8
perkawinannya yang sudah terbina selama kurang lebih 2 tahunbersama Tergugat, bila perkawinan seperti ini dipaksakan untuk rukun dalam sebuahrumah tangga maka tidak ada manfaatnya, justru akan menimbulkan kesengsaraanlahir dan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat dan Tergugat, maka MajelisHakim menilai perkawinan Penggugat dan Tergugat segera diputuskan, hal manaselaras dengan qaidah fighiyah yang selanjutnya diambil alin sebagai pendapatMajelis Hakim sendiri, berbunyi sebagai berikut :Laoll ule
:53 Schall gs ol S pile 5587 l sist yulSall ye sh abdlye le ule tlaalls .Artinya : Hakim boleh memutus perkara atas orang yang tidak berada di tempatatau dari majelis hakim, baik ketidakhadirannya itu tersembunyi atauenggan, apabila Penggugat ada bukti yang kuat;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan maka,semua biaya perkara yang dipergunakan untuk pengadministrasian dan pemanggilanPenggugat dan Tergugat dalam perkara ini, harus dibebankan kepada Penggugatyang jumlahnya akan
79 — 41
Majelis Hakim berpendapat hal tersebut hanya akan menambah penderitaanbaik terhadap Penggugat ataupun Tergugat serta mudharat yang lebih besardibanding dengan mashlahat yang akan didapat disebabkan kondisi dankeadaan sebagaimana telah terungkap dalam fakta persidangan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim kaidah ushul fikih danketentuan hukum Islam yang termuat di dalam Kitab Figh asSunnah Juz Ilhalaman 290 sebagai berikut:lac ule
ule prio awlasll 549Hal 16 dari 20 Hal Putusan No.1262/Pdt.G/2021/PA.GMArtinya: Mencegah kerusakan/kemudhartaan lebih didahulukan daripadamengupayakan kebaikan/kemashlahatan,OW, Tol SL iclel arg jl uw Goll si bless cad Islecvolall jacg loglliol yu dyrusll pelos aro Gly loo slai L aalb gall login cMlo YI ysArtinya: Apabila tuduhan istri telah terbukti di hadapan Hakim denganberdasarkan buktibukti yang diajukan oleh isteri atau pengakuan darisuami, dan penderitaan yang dirasakan merupakan hal yangmenyebabkan
23 — 6
ule ule pric xwlisll I>halaman 17 dari 21 halaman Putusan Nomor 0486/Pdt.G/201 7/PA.BgrMenghindari mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari mencarikemaslahatan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengetengahkan pendapat ahiyang diambil sebagai pendapat sendiri, seperti termuat di dalam kitab GhAyatulMaram Lil Syarh alMajdi, yang berbunyi sebagai berikut:aflls nwolall lgle ollo lg>g J amo JI art, pre raisul IslArtinya : "Apabila ketidak sukaan ister kepada suaminya sudahsedemikian rupa, maka hakim boleh
13 — 8
ule yo wel awlaodls y>Artinya : Menolak kemudaratan lebih utama daripada mengambil manfaat.Begitu juga dengan tujuan perkawinan sebagaimana terdapat dalampasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan jo.pasal 3Kompilasi Hukum Islam tahun 1991 tidak lagi tercapai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa untuk lebih memperkuat pertimbangan tersebutdiatas, Majelis Hakim sependapat dengan pandangan ahli hukum yangtercantum dalam Kitab Ghayatul Marom dan mengambil alin menjadipendapatnya
ade gles erg) ule aro il acy pre aul lolHalaman 14 dari 19 halaman Putusan No164/Pdt.G/2017/PA.kKis.Artinya : Di saat isteri telah memuncak kebenciannya kepada suami,maka Hakim )berwenang( menjatuhkan talaknya suami.Menimbang, berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis Hakimberkesimpulan bahwa alasan perceraian yang diajukan oleh Penggugat telahterbukti dan dapat dikualifikasikan kepada maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islamyang
77 — 79
ule ule pric awlaodls >Artinya : Menghindari kerusakan lebih didahulukan daripada mengambilkemaslahatan.Menimbang, bahwa disamping itu majelis hakim perlu mengemukakanpendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Ghayatulmaram halaman 77 yangdiambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim dalam putusan ini yaitu :aall wolall ale glb erg) arg il at, 0 26 ail slyArtinya: Apabila istri telah memuncak kebenciannya terhadap suaminya,maka hakim diperkenankan untuk menjatuhkan talaknya suamidengan talak satu;Halaman
15 — 6
ule ule pariio jlaoll as.Artinya: Mencegah yang membahayakan itu lebih diprioritaskan daripadameraih keuntunganMenimbang, bahwa tujuan pernikahan adalah mencapai keluarga sakinah danmawaddah, dihubungkan dengan faktafakta hukum tersebut di atas, maka tujuanpernikahan tersebut sudah tidak dapat diwujudkan, karena Penggugat tetap inginberpisah dengan Tergugat, Hal tersebut sejalan dengan pendapat para pakar HukumHalaman 19 dari 25 halaman Putusan No. 0426/Pdt.G/2014/PA.KAGIslam dalam Kitab Ghayah alMaram
19 — 9
ule ule prio awlasdl sysArtinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari pada meraihkemaslahatan (kebaikan);Sebagaimana juga telah dijelaskan dalam Kitab Mada Hurriyah azZaujain fi alThalaq,halaman 83, yang telah diambil sebagai dasar pertimbangan dalam pendapat MajelisHakim, sebagaimana berikut:a8 pau alg duro il Old! GC pbaes cur GMb! ols pw! jis!
35OY Tay we Yo by 90 dara JI Aba JI Quai cur 9 alo Vo quai9) oll lie 9 uso) pal cure il ool ule pXsu wl olive yl poiwlAJlasJl.Hal. 26 dari 29 Put. No. 0 /Pdt.G/200 /PA.Wt.Artinya: Islam telah memilin lembaga perceraian ketika kehidupan rumahtangga telah goncang serta sudah dianggap tidak bermanfaat laginasehat dan perdamaian dimana hubungan suami isteri telah hampa,karenanya meneruskan perkawinan berarti menghukum salah satupihak dengan penjara yang berkepanjangan.
9 — 4
ule ule prio swlaodl 1Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Hakim menilai permohonan Pemohon dan Pemohon II padapetitum angka 1 (dua) dan 2 (dua) telah cukup beralasan dan mempunyaialasan hukum, oleh karenanya patut untuk dikabulkan dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon dan Pemohon II bernama XXX Binti XXXuntuk menikah dengan calon suaminya yang bernama XXX Bin XXX;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum diatas, Hakim menilai bahwa