Bahwa pada sekitar bulan Agustus tahun 2005 terjadi perselisihan dan pertengkaran mulutyang memuncak disamping permasalahan pernikahan Pemohon dan Termohon atas dasardyodohkan (dipaksa) oleh masingmasing orang tua Pemohon dan Termohon juga Termohonpada saat diberi saransaran oleh orang tua Pemohon agar Termohon berusaha secara lambatlaun nantinya dapat saling mencintai tetapi malahan Termohon mengumpat dengan nadasuara keras dan mengejek kepada Pemohon Contoh: Kamu rupanya elek jelek cuman hanyaakan

Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlan Rp. 370.800,00(tiga ratus tujuh puluh ribu delapan ratus rupiah) ;Menimbang, bahwa Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan ter sebut diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum secara elek tronik pada hari Kamis, tanggal 24 Juni 2021 dengan dihadiri para Penggugatatau Kuasanya dan Tergugat atau Kuasanya melalui Sistem Informasi Pe ngadilan ;Menimbang, bahwa atas Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Me dan tersebut, Tergugat/Pembanding

Menimbang, bahwa kemudian Majelis telah berusaha menasehatiPenggugat agar mengurungkan kehendaknya untuk bercerai dengan Tergugattetapi tidak berhasil, kKemudian dibacakan surat gugatan yang isinya tetapdipertahankan oleh Penggugat dengan penjelasan sebagai berikut :e Bahwa Penggugat bekerja di Malasyia selama 3 tahun, kontrak pertama 2tahun selanjutnya memperpanjang kontrak dan pulang bulan Mei 2014;e Bahwa Tergugat pernah menghina Penggugat via SMS dengan berkatakasar seperti: Asu, Kirik, Rupamu elek

para terdakwa melakukan penganiayaan dengan cara memukul memakaitangan ke kepala dan tubuh saksi beberapa kali ;Bahwa para terdakwa emosi karena telah ditegur saksi;Bahwa awalnya anak saksi mau memompa ban sepeda di tempat terdakwa II akantetapi tidak dilayani, selanjutnya saksi mendatangi teman terdakwa II untukmenanyakan penyebab kenapa tidak dilayani dan dijawab karena tidakdiperbolehkan oleh terdakwa II, lalu saksi berkata kepada terdakwa II lapo koenkok katutkatut ambek ibukmu wong ibukmu elek

Bahwa saksi mengetahui dan mendengar sendiri Termohon berkatakatakasar seperti bajingan, tuwek, elek kepada Pemohon sambil marahmarah ;4. Bahwa saksi tidak tahu penyebabnya Termohon marahmarah danberkatakata kasar ;5. Bahwa Pemohon dengan Termohon telah pisah tempat tinggal kuranglebih 6 bulan lamanya, Termohon telah kembali ke rumah orang tuanyasendiri dengaan membawa paksa anaknya ;6.

Bahwa menurut Pemohon permasalahannya adalah karenaTermohon berkatakata kasar yang menyakitkan hati yaitu Termohonsering berkata wong tuwo elek dan saat saksi menanyakan hal tersebut,Termohon mengatakan bahwa Pemohon pun sering mengatakan jikaTermohon sudah tidak perawan ; dan menyakitkan hati Termohon ;6. Bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah tempat tinggal sejaktanggal 7 Januari 2017 karena Termohon saksi jemput bersama keluarga ;7.

pihak lawan yang menerangkan bahwa iaseorang yang berprilaku buruk (tidak bersifat adil) maka berdasarkan Pasal 171ayat (1) dan Pasal 172 HIR., maka keterangan saksi tersebut secara yuridismateriil dapat diterima sebagai alat bukti;Putusan no.0327/Pdt.G/2017/PA.Skh.Halaman 18 dari 31 halamanMenimbang, bahwa saksi Pemohon menerangkan bahwa rumah tanggapemohon dan Termohon sudah tidak rukun lagi yang disebabkan Termohonsering marahmarah dan berkatakata kasar kepada Pemohon semisal bajingan,tuwek , elek

Tang seperti tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan Tidak Dapat Menunjukkan KTP-Elek Yang Sah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wajo Nomor 39 Tahun 2011 tersebut dalam Berita Acara Pemeriksaan Pelanggaran Peraturan Daerah;

Tenri Sanna seperti tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan Tidak Dapat Menunjukkan KTP-Elek Yang Sah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wajo Nomor 39 Tahun 2011 tersebut dalam Berita Acara Pemeriksaan Pelanggaran Peraturan Daerah;

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa Rahmatia seperti tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan Tidak Dapat Menunjukkan KTP-Elek Yang Sah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wajo Nomor 39 Tahun 2011 tersebut dalam Berita Acara Pemeriksaan Pelanggaran Peraturan Daerah;
2. Menghukum Terdakwa dengan hukuman denda sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) dengan

dengan menggunakan telunjuk;e Bahwa setelah melihat kejadian tersebut, saksi menyuruh Terdakwauntuk pulang ke rumah; Bahwa menurut saksi benjolan yang ada dikepala saksi Lely Indrawatibukanlah akibat perbuatan Terdakwa, melainkan karena saksi LelyIndrawati sempat jatuh dari sepeda motor 1 (satu) minggu sebelumkejadian;e Bahwa Terdakwa mendatangi saksi Lely Indrawati karena emosi setelahmendengar cerita dari bibinya bahwa saksi Lely Indrawati telahmenghina saksi dengan mengatakan : tuwek (tua), elek

Sutomo gang Nomor 52, Rt. 21, Rw.03 Kelurahan Badean, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso;Bahwa kejadian bermula ketika Terdakwa mendapat laporan dari bibiTerdakwa yang mengatakan saksi korban telah menghina bapakTerdakwa dengan mengatakan tuwek (tua), elek (jelek), Kurang ajar,cangkeme bejat (mulutnya rusak);Bahwa karena emosi kemudian Terdakwa kemudian mendatangi saksikorban ke rumahnya;Bahwa ketika Terdakwa masuk ke dalam rumah saksi korban, saksikorban tengah duduk di kursi plastik sambil

Elek Bin Andari umur 68 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempatkediaman di Desa Macanputih Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi ;.Saksi menerangkan bahwa saksi adalah tetangga Pemohon dan di bawahsumpah memberikan keterangan sebagai berikut :Hal. 4 dari 10 hal.

Seseorangdikatakan sebagai orang Batak sesungguhnya bukan dari marganya, bukan daribahasanya, bukan pula dari ciriciri fisiknya, tetapi dari philosophynya sebagaiorang Batak yaitu Dalihan Na Tolu, manat mardongan tubu, elek marboru,Halaman 4 dari 31 halaman Putusan No. 108/PDT/2020/PT YYKsomba marhulahula.

Sesuaidengan filsafan Batak DALIHAN NA TOLU yang diantaranya adalah SombaMarhulaHula (Hormat pada keluarga Istri), Elek Marboru (Mengayomi KaumWanita), Manat Mardongan Tubu yang pada dasarnya gambaran seorang adikdan abang, secara psikologis dalam kehidupan seharihari hubungan antaraAbang dan Adik sangat erat.

Sesuaidengan filsafah Batak DALIHAN NA TOLU yang diantaranya adalahSomba MarhulaHula (Hormat pada keluarga Istri), Elek Marboru(Mengayomi Kaum Wanita), Manat Mardongan Tubu yang pada dasarnyagambaran seorang adik dan abang, secara psikologis dalam kehidupanseharihari hubungan antara Abang dan Adik sangat erat.

Tergugat sering mengatakan bahwa akan menceraikan Penggugat,dengan mengatakan "koe elek kok petingkah, kono to nak meh mbokurus, nak iso sak cepete", (kamu jelek kok banyak tingkah, sana kalaukamu mau ngurus cerai, kalau bisa secepatnya);4.

Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalamperkara ini ;Menimbang, bahwa terhadap Memori Banding Para Penggugat/Pem banding tersebut, Tergugat/Terbanding tidak mengajukan Kontra MemoriBanding ;Menimbang, bahwa terhadap Memori Banding Para Penggugat/Pem banding tersebut, pihak Para Tergugat II Intervensi/Terbanding telah menga jukan Kontra Memori Bandingnya tertanggal 10 November 2021 secara elek tronik melalui Sistem Informasi Pengadilan dan telah diserahkan pula secaraelektronik kepada

Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara yangtimbul dalam sengketa ini sebesar Rp. 2.247.000,00 (Dua juta dua ratusempat puluh tujuh ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbarutersebut diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum secara elek tronik pada hari Kamis, tanggal 15 April 2021 dengan dihadiri para pihak dalamSistem Informasi Pengadilan ;Menimbang, bahwa atas Putusan Pengadilan Tata Usaha NegaraPekanbaru tersebut, Para Penggugat/Pembanding

PerumNirwana Asri Blok H3 Rt.19 Rw.05 KemasanKrian Sidoarjo, setelah sampai rumah Saksi4Terdakwa sambil marahmarah denganmenodongkan pistol dari jarak 2 (dua) meterdengan mengatakan he endi Amalia, kKemudianSaksi1 jawab lapo om, selanjutnya Terdakwamengatakan rinio Nel dan Saksi1 jawab sengbutuh mrene om lapo aku mrunu kemudianTerdakwa mengatakan dengan nada keras raimuwes elek ireng kemayu dan Saksi1 jawabmasalahne opo om kok sampek jebus kunu,selanjutnya Terdakwa menodongkan pistolnyakemuka Saksi1

Dani SeptiyaPutra (SaksiVl) kemudian Terdakwa dan isterinyadatang sambil menodongnodongkan pistol heendi Arnelia dijawab lapo om kemudianTerdakwa memanggil rinio nel dijawab sengbutuh rene om lapo aku mrunu selanjutnyadengan nada keras Terdakwa mengatakan raimuwes elek ireng kemayu dijawab masalahne opoom kok sampek jebus kunu.Bahwa Saksi pada saat terjadi cekcok mulutkemudian ditodong pistol oleh Terdakwa denganjarak lebin kurang 2 (dua) centimeter sampaidengan 3 (tiga) centimeter kearah dahi sambilmengatakan

Arnelia Ayu Rahmadika (SaksiI) kKemudian Terdakwa emosi lalu dengan nadakeras mengatakan raimu wes elek ireng kemayudijawab masalahne opo om kok sampek jebuskunu.Bahwa benar Terdakwa menodongkan pistol jenisAirsoft Gun hampir menempel di dahi Sdri.

Tergugat kalau bertengkar dengan Penggugat, Tergugat seringberkata kata kotor, contoh : Kowe saiki elek ora koyo biyen ( kamu sekarang jelek tidak sepertidulu ); Kasekkane ( Kakekkane ), lonthe ( WTS ), matamu picek (matamu buta ) dan lain lain;6.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa Arikahayu Ramadhani seperti tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan Tidak Dapat Menunjukkan KTP-Elek Yang Sah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wajo Nomor 39 Tahun 2011 tersebut dalam Berita Acara Pemeriksaan Pelanggaran Peraturan Daerah;
2. Menghukum Terdakwa dengan hukuman denda sebesar Rp. 30.000,- (tiga puluh ribu rupiah

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa Armi seperti tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatan Tidak Dapat Menunjukkan KTP-Elek Yang Sah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Wajo Nomor 39 Tahun 2011 tersebut dalam Berita Acara Pemeriksaan Pelanggaran Peraturan Daerah;
2. Menghukum Terdakwa dengan hukuman denda sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) dengan ketentuan

;

Seseorangdikatakan sebagai orang Batak sesungguhnya bukan dari marganya, bukan daribahasanya, bukan pula dari ciriciri fisiknya, tetapi dari philosophynya sebagaiorang Batak yaitu Dalihan Na Tolu, manat mardongan tubu, elek marboru,somba marhulahula.

Sesualdengan filsafah Batak DALIHAN NA TOLU yang diantaranya adalah SombaMarhulaHula (Hormat pada keluarga Istri), Elek Marboru (Mengayomi KaumWanita), Manat Mardongan Tubu yang pada dasarnya gambaran seorang adikdan abang, secara psikologis dalam kehidupan seharihari hubungan antaraAbang dan Adik sangat erat.