Ditemukan 1565 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 11-10-2017 — Putus : 30-10-2017 — Upload : 11-01-2018
Putusan PT PALU Nomor 122/Pid.Sus/2017/PT PAL
Tanggal 30 Oktober 2017 — Pidana - WAWAN ARIYANTO Alias ARI
218
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) buah pembungkus rokok merk LA BOLD warna hitam berisi 57 (lima puluh tujuh) butir obat Trihexipenidyl (THD) yang dibungkus dengan kertas alumunium rokok; 4 (empat) bungkus plastik warna bening obat keras jenis obat tablet Trihexypenidyl (THD) dimana tiap bungkusnya berisi 1.000 (seribu) butir, jadi total keseluruhan sebanyak 4.000 (empat ribu) butir; 1 (satu) bungkus plastik warna bening obat keras jenis obat tablet Trihexypenidyl
    (THD) yang berisi 263 (dua ratus enam puluh tiga) butir; 1 (satu) pack plastik warna bening yang berisi 100 (seratus) lembar plastik kecil warna bening; 1 (satu) buah handphone merk Samsung warna putih biru type J1 dengan nomor 0822 9229 7913; 1 (satu) buah handphone merk SONY warna putih type EXPERIA C3 dengan nomor 0831 3319 8657;- Uang sebanyak Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) dengan pecahan Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah) sebanyak 3 (tiga) lembar
    Poso untuk mengambil Obat THD sebanyak 100 butir atasperintah dari saksi YASIN ABD. MALIK alias ENDUNG untuk dijual kembalidan saksi FARIZAL SANTALIA alias RIZAL menyerahkan obat THDtersebut kepada Terdakwa kemudian setelah Obat THD tersebut habisterjual selanjutnya pada Rabu Tanggal 15 Maret 2017 sekitar jam 14.30WITA, Terdakwa datang kembali kerumah saksi FARIZAL SANTALIA aliasRIZAL di Desa Tokorondo Kec. Poso Pesisir, Kab.
    MALIK aliasENDUNG sebagai hasil penjualan Obat THD yang Terdakwa ambil padahari Rabu tanggal 13 maret 2017 ;Bahwa setelah Terdakwa memperoleh obat THD sebanyak 100 butir darisaksi FARIZAL SANTALIA alias RIZAL selanjutnya pada hari Rabu tanggal15 Maret 2017 sekitar jam 15.00 WITA sampai dengan jam 21.00, Terdakwamenjual obat THD tersebut di Desa Tokorondo, Kec. Poso Pesisir, Kab.Poso tepatnya di dalam Warnet Selfia Damayanti kepada beberapa orangyakni :1. Kepada saksi MOHAMMAD RWUAL M.
    Poso untuk mengambil Obat THD sebanyak 100 butir atasperintah dari saksi YASIN ABD. MALIK alias ENDUNG untuk dijual kembalidan saksi FARIZAL SANTALIA alias RIZAL menyerah obat THD tersebutkepada Terdakwa kemudian pada Rabu Tanggal 15 Maret 2017 sekitarjam 14.30 WITA, Terdakwa datang kembali kerumah saksi FARIZALSANTALIA alias RIZAL di Desa Tokorondo, Kec. Poso Pesisir, Kab.
    Posountuk mengambil lagi Obat Tablet Trihexyphenidyl (THD) sebanyak 10bungkus kertas alumunium rokok yang masingmasing bungkusan berisi 10butir obat THD sehingga total keseluruhan obat THD tersebut sebanyak100 (seratus) butir didalam kamar saksi FARIZAL SANTALIA alias RIZALdan menyerahkan uang sebesar Rp. 245.000, (dua ratus empat puluh limaRibu Rupiah) kepada saksi FARIZAL SANTALIA alias RIZAL untukdiberikan kepada saksi YASIN ABD.
    MALIK alias ENDUNG sebagai hasilpenjualan Obat THD yang Terdakwa ambil pada hari Rabu tanggal 13 maret2017 ; Bahwa setelah Terdakwa memperoleh obat THD sebanyak 100 butir darisaksi FARIZAL SANTALIA alias RIZAL selanjutnya Terdakwa pada hariRabu tanggal 15 Maret 2017 sekitar jam 15.00 WITA sampai dengan jam21.00, mengedarkan atau menjual obat THD di Desa Tokorondo, Kec. PosoPesisir, Kab. Poso tepatnya di dalam Warnet Selfia Damayanti, kepadabeberapa orang yakni :1. Kepada saksi MOHAMMAD RUAL M.
Register : 19-04-2021 — Putus : 07-05-2021 — Upload : 28-05-2021
Putusan PT PALANGKARAYA Nomor 42/PID.SUS/2021/PT PLK
Tanggal 7 Mei 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : RONALD PERONIKO, SH
Terbanding/Terdakwa : GUSMAN Als AMANG AGUS Bin BUNNYAMIN USMAN Alm
5420
  • obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD) dan saksi MUHAMMAD ARIYADI Bin MURSALIMmengakui bahwa obat tersebut dibeli dari terdakwa, selanjutnya saksiALFIANNOR SH Bin H.ABU BAKAR HB dan M.KURNIAWAN, SH BinRAHMADI, SE dan SUKARNA Bin SURYANSYAH (Alm) (Ketua RT) setempatlangsung melakukan penggeledahan dirumah terdakwa, didapat dari dalamrumah terdakwa 10 (Sepuluh) bungkus / 55 (lima puluh lima) butir obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD) di dalam kaleng rokok gudang garam surya, uangtunai Rp.60.000, (enam puluh ribu
    rupiah) hasil penjualan obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD), dan 1 (satu) pak plastic klip untuk pembungkusobat, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti dibawa ke Kantor KepolisianResor Kapuas untuk diperiksa lebih lanjut;Bahwa terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang dalammengedarkan obat merk TRIHEXYPHENIDYL (THD) dan tidak ada keahliandibidang kefarmasian untuk menjual obat merk TRIHEXYPHENIDYL (THD)tersebut;Bahwa maksud tujuan terdakwa menjual obat obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD) tersebut
    ), selanjutnya saksiALFIANNOR SH Bin H.ABU BAKAR HB dan M.KURNIAWAN, SH BinRAHMADI, SE. beserta beberapa anggota sat res Narkoba melakukanpenyelidikan dimana melihat saksi MUHAMMAD ARIYADI Bin MURSALIMsedang membeli obat merk TRIHEXYPHENIDYL (THD) kepada terdakwa, padasaat saksi MUHAMMAD ARIYADI Bin MURSALIM hendak pulang dari rumahterdakwa ditemukan oleh saksi ALFIANNOR SH Bin H.ABU BAKAR HB danM.KURNIAWAN, SH Bin RAHMADI, SE berupa 5 (lima) butir obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD) dan saksi MUHAMMAD
    (THD), dan 1 (satu) pak plastic klip untuk pembungkusobat, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti dibawa ke Kantor KepolisianResor Kapuas untuk diperiksa lebih lanjut;Bahwa terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang dalammengedarkan obat merk TRIHEXYPHENIDYL (THD) dan tidak ada keahliandibidang kefarmasian untuk menjual obat merk TRIHEXYPHENIDYL (THD)tersebut;Bahwa maksud tujuan terdakwa menjual obat obat merkTRIHEXYPHENIDYL (THD) tersebut adalah untuk mendapat keuntungan dariHal 4 dari
    KURNIAWAN (masingmasing merupakan anggota SatnarkobaPolres Kapuas) yang menjelaskan bahwa obat jenis Trihexyphenidyl(THD) merupakan obat keras yang hanya boleh diedarkan olehApotek, Instalansi Farmasi Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, TokoObat Berizin dan Praktek Bersama sedangkan terdakwa bukanmerupakan orang yang memiliki keahlian dan kewenangan dibidangkefarmasian dan obatobatan.Artinya obat jenis Trihexyphenidyl (THD) BUKAN merupakan jenisobat yang dicabut izin edarnya oleh Pemerintah melainkan
Putus : 29-04-2013 — Upload : 20-01-2014
Putusan PN POSO Nomor 45/PiD.SUS/2013/PN.PSO
Tanggal 29 April 2013 —
204
  • No. 45/Pid.Sus/2013/PN.PSOBahwa saksi membeli pil THD tersebut dari para terdakwa dengan harga Rp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) sebanyak 5 (lima) biji; Bahwa saksi membeli pil THD tersebut hanya untuk saksi komsumsi sendiridan saksi tidak mengetahui apa kegunaan dan efek dari pil THD tersebut; Bahwa setelah saksi mengkomsumsi pil THD tersebut saksi merasa menjaditenang dan tidak ada beban pikiran; Bahwa setahu saksi para terdakwa tidak mempunyai ijin resmi dari pihak yangberwenang dalam membawa dan
    pil THD sekitar 6 (enam) bulan lamanya;Hal 17 dari 30 hal.
    No. 45/Pid.Sus/2013/PN.PSOBahwa terdakwa menemani terdakwa mengedarkan pil THD tersebut tanpaada paksaan dari siapan juga; Bahwa setiap 10 butirnya terdakwa bungkus dengan kerstas timah atau plastikrokok sedangkan untuk yang kemasan 100 obutir dibungkus denganmenggunakan plastik klip; Bahwa terdakwa dengan terdakwa tidak mempunyai ijin dalam mengedarkanpil thd tersebut dan tidak berdasarkan resep dokter; Bahwa terdakwa hanya membeli pil THD dari terdakwa saja;Bahwa pil THD yang terdakwa beli dari
    Abraham alias Atodan rencananya pil THD akan dijual olen kedua terdakwa diwilayah BongkaBahwa ciriciri pil THD yang ditemukan pada terdakwa . Ahmas S.
    Abraham alias Ato dan rencananya pil THD akan dijual oleh keduaterdakwa diwilayah Bongka; Menimbang, bahwa ciriciri pil THD yang ditemukan pada terdakwa .
Putus : 30-01-2014 — Upload : 25-02-2014
Putusan PN POSO Nomor 291/PID.SUS/2013/PN.PSO
Tanggal 30 Januari 2014 —
173
  • (THD).
    Saksi Fil Razag alias Acak:Bahwa pada hari Senin tanggal 02 September 2013 sekitar pukul 13.00wita bertempat dirumah desa Malei Kecamatan Lage Kabupaten Poso,ditangkap oleh petugas Polisi karena ditemukan obat Tryhexiphenidel(THD) dirumah milik terdakwa;Bahwa saksi mengetahui kalau terdakwa menjual obat Tryhexiphenidel(THD) pada saat ada acara pesta kawin di desa Malei, terdakwamenawarkan obat Tryhexiphenidel (THD) kepada saksi untuk menjualkembali obat Tryhexiphenidel (THD) kepada orang lain;Bahwa
    saksi mengetahui terdakwa menjual obat Tryhexiphenidel (THD)kepada saksi sebanyak 2 (dua) kali yakni 1).
    (THD) obat apa;e Bahwa terdakwa menjual obat trinexyphenidy! (THD) dengan keuntungansejumlah Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);e Bahwa terdakwa membeli obat trinexyphenidyl (THD) dari temanbernama Unceng yang beralamat di Palu dan terdakwa membeli obattersebut pada Uceng dengan cara berhutang seharga Rp.15.000, (limabelas ribu rupiah) dan nanti setelah laku jual, baru terdakwa bayarkepada Uceng;e Bahwa terdakwa menjual trinexyphenidyl (THD) tidak ada ijin;Hal.11 dari 22 Hal.
    (THD) kepada orang lain;Bahwa terdakwa mendapat keuntungan dari hasil penjualan obattrinexyphenidyl (THD) dengan keuntungan sejumlah Rp.100.000,(seratus ribu rupiah);Hal.13 dari 22 Hal.
Putus : 02-09-2015 — Upload : 04-11-2015
Putusan PN AMUNTAI Nomor 149/Pid.Sus/2015/PN.Amt.
Tanggal 2 September 2015 — - DHIKI KURNIA ARSANDI Bin MUHAMMAD ARIADI
444
  • .- 32 (tiga puluh dua) butir obat Daftar G jenis Trihexyphenidyl (Thd)- 2 (dua) lembar plastik warna Hitam- 12 (dua belas) butir obat jenis Dextrometrophan (Dextro) warna kuning yang dibungkus dengan plastik warna bening- 8 (Delapan) butir obat Daftar G jenis Trihexyphenidyl (Thd)Dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (Dua ribu rupiah).
    obat jenis DEXTROMETROPHAN (Dextro) danObat Daftar G jenis TRIHEXIPHENIDYL (Thd) dengan cara membeli di toko obatmilik Sdr.
    ) dibelakang rumah terdakwa.e Bahwa obatobat tersebut merupakan milik terdakwa yang rencananya dan sebagian telahterdakwa jualan secara eceran kepada pembeli.e Bahwa terdakwa tidak memiliki izin edar untuk menjual obat jenisDEXTROMETROPHAN (Dextro) dan obat daftar G jenis Trihexiphenidy1 (Thd).e Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis DEXTROMETROPHAN (Dextro) dan ObatDaftar G jenis TRIHEXIPHENIDYL (Thd) dengan cara membeli di toko obat milik Sdr.Cinghui yang berada di Amuntai dengan harga untuk obat
    ) di belakang rumah terdakwa.Menimbang, bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis DEXTROMETROPHAN (Dextro)dan Obat Daftar G jenis TRIHEXIPHENIDYL (Thd) dengan cara membeli di toko obat milikSdr.
    )e 2 (dua) lembar plastik warna Hitame 12 (dua belas) butir obat jenis Dextrometrophan (Dextro) warna kuning yang dibungkusdengan plastik warna bening 8 (Delapan) butir obat Daftar G jenis Trihexyphenidy1 (Thd)Dirampas untuk dimusnahkan.6.
Register : 08-01-2019 — Putus : 31-01-2019 — Upload : 01-09-2019
Putusan PN POLEWALI Nomor 7/Pid.Sus/2019/PN Pol
Tanggal 31 Januari 2019 — Penuntut Umum:
EKO VITIYANDONO, S.H.
Terdakwa:
ASHAR BiN ASMADY BORA
4636
  • Pol.atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidyl lalu berdasarkan hasilintrogasi yang dilakukan saksi ABD.GAFUR, SH dan Saksi NURHALISdiperoleh informasi barang bukti sekitar 90 (Sembilan puluh) butir pil koploatau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidyl yang merupakan milik ADNANALVARIZI Bin HARUN diperoleh dari terdakwa dengan cara membelinyapada waktu sekitar akhir agustus 2018 bertempat dalam wilayah kabupatenPolewali Mandar kemudian atas dasar informasi tersebut saksi ABD.GAFUR,SH dan Saksi
    Pol.butir pil Koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidyl yang terdakwajual (edarkan) kepada ADNAN ALVARIZI Bin HARUN pada sekitar akhiragustus tahun 2018 di rumah terdakwa di BTN RISKITA PERMAI DesaPatampanua Kec. Matakali Kab.
    telahterdakwa jual (edarkan) kepada masyarakat dan kepada ADNANALVARIZI Bin HARUN;Bahwa pada saat terdakwa menjual (mengedarkan) obat pil koplo atauBoje atau obat merk Tramadol atau obat merk THD (Trihexyphenidyl)yang sebelumnya terdakwa jual (edarkan) kepada masyarakat dan padasaat terdakwa menjual (mengedarkan) barang bukti sekitar 90 (Sembilanpuluh) butir pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidylyang terdakwa jual (edarkan) kepada ADNAN ALVARIZI Bin HARUN danbarang bukti sekitar
    Pol.Bahwa pada saat terdakwa menjual (mengedarkan) obat pil koplo atauBoje atau obat merk Tramadol atau obat merk THD (Trihexyphenidyl)yang sebelumnya terdakwa jual (edarkan) kepada masyarakat dan padasaat terdakwa menjual (mengedarkan) barang bukti sekitar 90 (Sembilanpuluh) butir pil kKoplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidylyang terdakwa jual (edarkan) kepada ADNAN ALVARIZI Bin HARUN danbarang bukti sekitar 3000 (tiga ribu) butir obat tramadol pada saat ituterdakwa tidak memiliki ijin
    (Trihexyphenidyl) yang sama yang sebelumnya telahterdakwa jual (edarkan) kepada masyarakat dan kepada ADNANALVARIZI Bin HARUN;Bahwa pada saat terdakwa menjual (mengedarkan) obat pil koplo atauBoje atau obat merk Tramadol atau obat merk THD (Trihexyphenidyl)yang sebelumnya terdakwa jual (edarkan) kepada masyarakat dan padasaat terdakwa menjual (mengedarkan) barang bukti sekitar 90 (Sembilanpuluh) butir pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidylyang terdakwa jual (edarkan) kepada ADNAN
Register : 20-08-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 16-12-2020
Putusan PN LUWUK Nomor 188/Pid.Sus/2019/PN Lwk
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
DEDI RIYANTO, SH
Terdakwa:
Sudirman Lamansa alias Diman
6719
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 287 (dua ratus delapan puluh tujuh) butir obat / pil THD
      putin dimana salah satu sisiberlambang Y yang merupakan Triheksifenidil Hidroklorida (THD) kepadaSaksi Muh.
      handphonetersebut bahwa ada pesanan pil THD Terdakwa yang dikirim dari Luwuksudah sampai di Pelabuhan Banggai melalui kapal Lady Vera, selanjutnyaAnggota Satuan Reserse Narkoba Polres Banggai Kepulauan bersamadengan Terdakwa melakukan pengecekan di kapal Lady Vera bersama ABKkapal tersebut kemudian ditemukan 3 bungkus plastik yang di dalamnyaberisi 286 (dua ratus delapan puluh enam) obat / pil THD;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 188/Pid.Sus/2019/PN Lwk Bahwa tujuan Terdakwa memiliki obat jenis THD
      adalah akan dijualkepada orang yang membutuhkan dan mendapat keuntungan; Bahwa Terdakwa juga pernah memakai/mengkonsumsi obet jenis THD; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untukmengedarkan obat jenis THD; Bahwa Saksi mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidanganberupa 287 (dua ratus delapan puluh tujuh) butir obat/ pil jenis THD dan 1(Satu) buah Hand Phone merk Nokia Warna hitam.adalah barang yangSaksi temukan pada saat penangkapan Terdakwa;Atas keterangan saksi
      Balut; Bahwa tujuan Saksi membeli obat THD dari terdakwa untuk saksikonsumsi sendiri untuk menenangkan perasaan; Bahwa Saksi membeli obat THD dari Terdakwa dengan caramemesan melalui telepon atau sms, setelan ada barangnya, Saksimendatangi Terdakwa dan menyerahkan uang untuk selanjutnya Terdakwamenyerahkan obat THD tersebut kepada Saksi;Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa menyatakanbenar;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah membacakan keterangan ahli atasnama Asriansyah, S.
Register : 18-02-2013 — Putus : 29-04-2013 — Upload : 13-05-2013
Putusan PN POSO Nomor 38/PID.SUS/2013/PN.PSO
Tanggal 29 April 2013 —
548
  • dirumah Terdakwa di Jalan Kelapa,Kelurahan Dondo Barat, Kecamatan Ampana Kota Kabupaten Tojo UnaUna.Bahwa awalnya saksi yang mendapat sms dari Terdakwamemberitahukan bahwa Terdakwa ada barang atau obat THD.Bahwa saksi sudah 3 (tiga) kali membeli obat THD dari Terdakwa.Bahwa Terdakwa menjual obat THD perbutirnya dengan hargaRp.1.000, (seriou rupiah).e Bahwa dirumah Terdakwa saksi melihat ada 170 (seratus tujuh puluh)butir berupa Pil THD yang sudah dikemas dalam palstik yang Terdakwasimpan didalam
    SUARDI, Apt, MSi :e Bahwa berdasarkan pemeriksaan balai POM obat THD mengandung zataktif trinexyphenidil 2 mg, maka obat tersebut termasuk obat keras daftarG yang dalam peredarannya harus memiliki izin dan hanya dijual melaluiapotek dengan menggunakan resep dokter.e Bahwa obat THD dipergunakan untuk penderita penyakit Parkinson danatau untuk penderita penyakit jiwa dan dampaknya bagi konsumen yangmenggunakan atau menyalahgunakan obat THD tanpa resep dokter ataubukan yang memiliki keahlian keahlian
    Put.No.38/Pid.Sus/2013/PN.PSO.2d,Menimbang, bahwa Terdakwa membeli obat jenis THD dari Lelaki Zakariayang berdomisili di Palu seharga Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) per por(per pornya berisi 1000 butir) ;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak menggunakan resep membeli obat THDdan Terdakwa berpendidikan Sekolah Dasar (SD) bukan sebagai apoteker danpekerjaan sehariharinya hanyalah sebagai Nelayan dan dari penghasilan jualobat THD tersebut oleh Terdakwa digunakan untuk keperluan seharihari ;Menimbang
    , bahwa berdasarkan pemeriksaan balai POM obat THD tersebutmengandung zat aktif trinexyphenidil 2 mg, maka obat tersebut termasuk obatkeras daftar G yang dalam peredarannya harus memiliki ijin dan dapat diperjualbelikan melalui apotek dengan menggunakan resep dokter karena obat THDtermasuk dalam golongan obat keras daftar G ;Menimbang, bahwa kegunaan THD adalah untuk penderita penyakitParkinson dan atau untuk penderita penyakit jiwa dan dampak bagi pemakaiatau konsumen yang menggunakan atau menyalahgunakan
    pil THD yangbukan resep dokter atau bukan dari yang memiliki keahlian adalah pemakaiatau konsumen bisa mengalami gangguan pada susunan saraf pusat beruaparasa cemas, kelelahan, halusinasi, rasa senang yang berlebihan dan ketakutan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas maka terdakwa telah mengedarkan obat trinexyphenidil (THD) tanpa izindari pihak yang berwenang sedangkan terdakwa berpendidikan terkahir adalahSD tamat, terdakwa bukan sebagai apoteker dan pekerjaannya
Register : 22-04-2015 — Putus : 10-06-2015 — Upload : 21-08-2015
Putusan PN POSO Nomor 100/PID.SUS/2015/PN PSO
Tanggal 10 Juni 2015 —
5710
  • 10 (sepuluh) butir obat Trinexphenedyl (THD).Kemudian selain dari itu, terdakwa juga menjual obat Trihexphenedyl (THD)kepada Saksi FRIDA CAROLINE Alias IDANG pada waktu yang terdakwa tidakdapat mengingat dan menentukan lagi dengan pasti dalam bulan Februari 2015sekitar jam 12.30 Wita didekat lampu merah yang terletak di Kelurahan SangeleKecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso dengan harga Rp. 25.000, (duapuluh lima ribu rupiah) sebanyak 10 (sepuluh) butir obat Trihexphenedyl (THD).Kemudian terdakwa
    10 (sepuluh) butir obat Trinexphenedyl (THD).Kemudian selain dari itu, terdakwa juga menjual obat Trihexphenedyl (THD)kepada Saksi FRIDA CAROLINE Alias IDANG pada waktu yang terdakwa tidakdapat mengingat dan menentukan lagi dengan pasti dalam bulan Februari 2015sekitar jam 12.30 Wita didekat lampu merah yang terletak di Kelurahan SangeleKecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso dengan harga Rp. 25.000, (duapuluh lima ribu rupiah) sebanyak 10 (sepuluh) butir obat Trihexphenedyl (THD).Halaman 11 dari
    sediaan obat dengan jenis obat Trihexyphenidyl(THD) dan pembayaran obat tersebut dilakukan dengan caramentransfer melalui rekening Lk.
    (THD)tersebut diterima oleh terdakwa, maka selanjutnya terdakwa akanlangsung menjual dan mengedarkannya kepada orang lain atautemantemannya dengan harga Rp.25.000,0 s/d Rp.30.000, per10 butir obat THD tersebut.Bahwa terdakwa pernah menjual dan mengedarkan obatTrinexphenedyl (THD) kepada Saksi FARA NGUDE alias FARAyakni pada pertengahan Januari 2015 sekitar jam 15.30 Wita dikostempat terdakwa yakni di Kelurahan Pamona (Kulinti) kKecamatanPamona Puselemba Kabupaten Poso yakni dengan harga Rp.30.000
    , (tiga puluh ribu) sebanyak 10 (sepuluh) butir obatTrihexphenedyl (THD).
Register : 05-05-2017 — Putus : 10-07-2017 — Upload : 12-07-2017
Putusan PN BANTA ENG Nomor 74/Pid.Sus/2017/PN Ban
Tanggal 10 Juli 2017 — Pidana - AKSAN AKBAR DAENG LAU Bin SYAHRIR
4011
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 11 (satu) sachet obat tramadol jumbo, sebanyak 6 (enam) butir; 5 (lima) sachet obat tramadol polos, sebanyak 50 (lima puluh) butir; 1 (satu) sachet obat tramadol polos, sebanyak 5 (lima) butir; 8 (delapan) sachet obat jenis Triheksifenidil (THD) berlogo segitiga sebanyak 80 (delapan puluh) butir; 1 (satu) sachet obat jenis Triheksifenidil (THD) berlogo segitiga sebanyak 5 (lima) butir; 1 (satu) buah tas kecil warna kuning bergaris merah muda, agar dirampas untuk
    Menyatakan barang bukti berupa:1 (satu) sachet obat tramadol jumbo, sebanyak 6 (enam) butir; 5 (lima) sachet obat tramadol polos, sebanyak 50 (lima puluh) butir; 1 (satu) sachet obat tramadol polos, sebanyak 5 (lima) butir; 8 (delapan) sachet obat jenis Triheksifenidil (THD) berlogo segitigasebanyak 80 (delapan puluh) butir; 1 (satu) sachet obat jenis Triheksifenidil (THD) berlogo segitigasebanyak 5 (lima) butir 1 (satu) buah tas kecil warna kuning bergaris merah muda;Dirampas untuk dimusnahkan4.
    (Kesehatan)Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Terdakwa melakukan pembelianobatobatan jenis Tramadol dan Triheksifenidil(THD) dari Saudara ILYASdengan harga Rp. 180.000, (seratus delapan puluh ribu rupiah) untuk 30(tiga puluh) kKemasan kecil (shacet) yang mana terdiri dari 15 (lima belas)kemasan kecil obat jenis Triheksifenidil(THD), 10 (Sepuluh) kKemasan kecilobat jenis Tramadolpolos dan 5 (lima) kemasan kecil obat jenisTramadolukuran besar, yang untuk tiap kemasannya berjumlah 10 (sepuluh)butir,
    (Kesehatan)e 80 (delapan puluh) butir Triheksifenidil(THD) berlogo segitiga yangdikemas dalam 8 (delapan) kemasan kecil;e 5 (lima) butir Trineksifenidil(THD) berlogo segitiga yang dikemas dalam 1(satu) kemasan kecil;Yang mana terhadap obatobatan tersebut diatas, telah dilakukanpemeriksaan laboratoris di Laboratorium Forensik Polri Cabang Makassar,dan hasil pemeriksaan sebagaimana tertuang di dalam Berita AcaraPemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.
    BadanPengawas Obat dan Makanan (BPOM), Terdakwa melakukan pembelianobatobatan jenis Tramadol dan Triheksifenidil(THD) dari Saudara ILYASdengan harga Rp. 180.000, (seratus delapan puluh ribu rupiah) untuk 30(tiga puluh) kKemasan kecil (shacet) yang mana terdiri dari 15 (lima belas)kemasan kecil obat jenis Triheksifenidil(THD), 10 (Sepuluh) kKemasan kecilobat jenis Tramadolpolos dan 5 (lima) kemasan kecil obat jenisTramadolukuran besar, yang untuk tiap kemasannya berjumlah 10 (sepuluh)butir, adapaun
    ) berlogo segitiga sebanyak 80 (delapan puluh) butir, 1 (satu)sachet obat jenis Triheksifenidil (THD) berlogo segitiga sebanyak 5(lima) butir;Bahwa, terdakwa memperoleh obatobatan tersebut dengan caraterdakwa kemakassar lalau membeli obatobatan tersebut dari ILYAS diterminal Malengkeri Makassar sebanyak 30 (tiga puluh) sachet, yakni 15(lima belas) sachet THD berlogo segitiga, 10 (Sepuluh) sachet tramadolpolos, dan 5 (lima) sachet obat tramadol jumbo dengan harga Rp6.000,00 (enam ribu Rupiah) per
Register : 04-12-2020 — Putus : 08-03-2021 — Upload : 09-04-2021
Putusan PN PALOPO Nomor 230/Pid.Sus/2020/PN Plp
Tanggal 8 Maret 2021 — Penuntut Umum:
1.YANUAR FIHAWIANO SH
2.Irmawati, SH
3.FITRIANI BAKRI, SH
Terdakwa:
GILANG RAMADHAN SAPUTRA
8536
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan Terdakwa Gilang Ramadhan Saputra telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi jenis Obat Tramadol HCI 50 Mg dan Obat Trihexyphenidyl (THD) yang tidak memiliki Izin Edar ;
    2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1(satu
    WaraKota Palopo pada hari Rabu tanggal 12 Agustus 2020 sekitar jam 11.30 wita;Bahwa benar pada saat itu Petugas menemukan paket pengiriman obat yangberisi Obat Tramadol dan THD ;Bahwa benar pada saat itu Terdakwa memesan obat lewat shopee dan saatpaket diantar oleh petugas JNT tidak lama petugas POM datang danmenanyakan paket yang baru saja diantarkan ;Hal 8 dari 22 Halaman Putusan Nomor : 230/Pid.Sus/2020/PN.PlIp Bahwa paket tersebut berisi obat Tramadol dan Trihexyphenidyl (THD) dan itumilik Terdakwa
    :1) Pasal 1 ayat (4) UURI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan obatTramadol HCI 50 Mg dan obat Trihexyphenidyl (THD).2) Pasal 1 ayat (1) PP Nomor 72 tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaanfarmasi dan Alat Kesehatan; Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan obat Tramadol HCI 50 Mg dan obat Trihexyphenidyl(THD).3) Pasal 1 ayat (2) PP Nomor 51 Tahun 2009 tentang PekerjaanKefarmasian; Sediaan farmasi adalah obat, bahan
    obat, obat tradisionaldan obat Tramadol HCI 50 Mg dan obat Trihexyphenidyl (THD).Bahwa benar Obat Tramadol dan obat Triheksifenidil yang biasadisebut THD adalah termasuk golongan obat keras (daftar G), dimanakedua obat tersebut adalah termasuk dalam kategori obatobat tertentuyang sering disalahgunakan dan sudah tidak memiliki izin edar dari BdanPOM RI;Bahwa benar berdasarkan hasil uji laboratorium Pengujian BBPOMMakassar No. : PP. 01.01.114.1142.08.20.1814a, tanggal 24 Agustus 2020menyatakan bahwa
    obat yang disita dari terdakwa GILANG RAMADHANSAPUTRA adalah obat Tramadol HCI 50 mg produksi pabrik Dexa Medicasejak tanggal 12 September 2018 obat tersebut tidak memiliki izin edarHal 10 dari 22 Halaman Putusan Nomor : 230/Pid.Sus/2020/PN.PIpsedangkan obat Trihexyphenidyl atau THD sesuai Keputusan Kepala BadanPOM RI Nomor HK.04.1.35.04.15.21.38, tahun 2015 telah membatalkan izinedar dari obat tersebut;Bahwa benar terdakwa GILANG RAMADHAN SAPUTRA yangmengedarkan obat Tramadol HCI dan Obat THD yang
    Menyatakan Terdakwa GILANG RAMADHAN SAPUTRA telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi jenis obat Tramadol HCI 50 Mg dan obat Trihexyphenidyl(THD) yang tidak memiliki izin edar,;2.
Register : 31-05-2018 — Putus : 24-07-2018 — Upload : 09-08-2018
Putusan PN TANJUNG Nomor 120/Pid.Sus/2018/PN Tjg
Tanggal 24 Juli 2018 — Penuntut Umum:
FEBRIAN RIZKY AKBAR
Terdakwa:
HABIBAH Binti ISMAIL .Alm
206
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) Buah Dompet Besar Warna Hitam;
    • 54 (lima puluh empat) Bungkus Plastik Klip kecil isi per bungkus sebanyak 3 (tiga) Butir Pil,total jumlah 162 (seratus enam puluh dua) butir pil yang diduga jenis Trihexyphenidyl (THD
      (THD) sebanyak 1% (Setengah) box jumlah 500 (lima ratus) pil dengan hargaRp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah); Bahwa Terdakwa menerangkan keuntungan dari hasil penjualan obatjenis Carnophen (Zenith) untuk 1 (satu) tablet sekitar Rp.2.000,00 (dua riburupiah) dan dari hasil penjualan obat jenis Trihexyphenidyl (THD) sekitarRp.3.000,00 (tiga ribu rupiah); Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang dalammenjual atau mengedarkan obat jenis Carnophen (Zenith) dan obat jenisTrinexyphenidyl
      (THD); Bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) Buan Dompet Besar Warna Hitam,54 (lima puluh empat) Bungkus Plastik Klip kecil isi per bungkus sebanyak 3(tiga) Butir Pil,total jumlah 162 (Seratus enam puluh dua) butir pil yangdiduga jenis Trihnexyphenidyl (THD) warna putih,12 (dua belas) Butir tabletyang diduga Jenis Carnophen (Zenith),1 (Satu) Buah dompet Kecil WarnaPink dan Uang tunai sebesar Rp.194.000, (Seratus sembilan puluh empatHalaman 10 dari 28 Putusan Nomor 120/Pid.Sus/2018/PN Tjgribu) rupiah
      (THD); Bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) Buan Dompet Besar Warna Hitam,54 (lima puluh empat) Bungkus Plastik Klip kecil isi per bungkus sebanyak 3(tiga) Butir Pil,total jumlah 162 (Seratus enam puluh dua) butir pil yangdiduga jenis Trihnexyphenidyl (THD) warna putih,12 (dua belas) Butir tabletyang diduga Jenis Carnophen (Zenith),1 (Satu) Buah dompet Kecil WarnaPink dan Uang tunai sebesar Rp.194.000, (Seratus sembilan puluh empatHalaman 12 dari 28 Putusan Nomor 120/Pid.Sus/2018/PN Tjgribu) rupiah
      puluh empatribu rupiah) tersebut adalah uang hasil penjualan obatobatan jenisCarnophen (Zenith) dan Trihexyphenidyl (THD); Bahwa Terdakwa memiliki pekerjaan Ibu rumah tangga dan berjualan kueatau makanan ringan; Bahwa suami Terdakwa berada dalam tahanan; Bahwa benar barang bukti yang diajukan kepersidangan berupa 162(Seratus enam puluh dua) butir pil jenis Trinexyphenidyl (THD) warna putih,12 (dua belas) Butir tablet Jenis Carnophen (Zenith), 1 (satu) Buah DompetBesar Warna Hitam tempat menyimpan
      dengan pembelidatang kerumah Terdakwa; Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang dalammenjual atau mengedarkan obat jenis Carnophen (Zenith) dan obat jenisTrihexyphenidyl (THD); Bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) Buah Dompet Besar Warna Hitam,54 (lima puluh empat) Bungkus Plastik Klip kecil isi per bungkus sebanyak 3(tiga) Butir Pil,total jumlah 162 (Seratus enam puluh dua) butir pil yangdiduga jenis Trihexyphenidyl (THD) warna putih,12 (dua belas) Butir tabletyang diduga Jenis
Register : 19-02-2019 — Putus : 27-03-2019 — Upload : 29-05-2019
Putusan PN SUNGGUMINASA Nomor 76/Pid.Sus/2019/PN Sgm
Tanggal 27 Maret 2019 — Penuntut Umum:
1.Anita Arsyad, S.H
2.Citra Permata Sari, S.H.
Terdakwa:
Nurhikma Binti Syamsuddin
242
  • pada suatu tempattertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSungguminasa, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), yang dilakukan Terdakwadengan caracara sebagai berikut :Berawal pada hari dan tanggal yang tidak dapat diingat lagi terdakwamemperoleh obat daftar G jenis tramadhol dan THD
    kemudian dijual kembali dengan harga untukRp.4000(empat ribu rupiah) untuk obat jenis tramadhol sebanyak 190(seratussembilan puluh) sedangkan obat yang berlogo Y THD dijual dengan hargaRp.3000.9tiga ribur rupiah) perbutir sehingga terdakwa memeperoleh setiapbutirnya keuntungan sebesar Rp.1000.
    Asryanto, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi hadir dipersidangan terkait penyalangunaan obatanobatanjenis Tramadhol dan THD.
    tersebut sebesar Rp1.000, (Seribu rupiah)Bahwa Terdakwa menjual atau mengedarkan Obat Daftar G diduga jenisTrmadhol dan THD sejak 2 Bulan terakhir.Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untuk menjualataupun mengedarkan Obat Daftar G jenis Tramadhol dan THD kepadaorang lain.Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahlian dalam bidang Farmasi ataupunobatobatan.Halaman 6 dari 13 Putusan Nomor 76/Pid.Sus/2019/PN Sqm Bahwa Terdakwa bukanlah seorang apoteker; Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya
    Bahwa Terdakwa memperoleh keuntungan dari hasil penjualan obat daftarG jenis Tramadhol dan THD tersebut sebesar Rp1.000, (Seribu rupiah) Bahwa benar Terdakwa menjual atau mengedarkan Obat Daftar G didugajenis Trmadhol dan THD sejak 2 Bulan terakhir; Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untukmenjual ataupun mengedarkan Obat Daftar G jenis Tramadhol dan THDkepada orang lain;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum
Register : 30-05-2018 — Putus : 10-07-2018 — Upload : 01-09-2019
Putusan PN POLEWALI Nomor 89/Pid.Sus/2018/PN Pol
Tanggal 10 Juli 2018 — Penuntut Umum:
SUGIHARTO, S.H.
Terdakwa:
WIWIN WIDYA ARYA PUTRA Alias EKKI Bin ABD. MUIS
3416
  • Menetapkan barang bukti berupa ;

    - 2999 (dua ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan) butir pil koplo ataun obat merk THD (sisa setelah dilakukan

    pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik dari Laboratorium Forensik Cabang Makassar) ;

    Dimusnahkan ;

    6.Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5000.-(lima ribu rupiah) :

    dari terdakwa Wiwin Widya AryaPutra Alias Ekki Bin ABD Muis kepada anggota Polres Polman diantaranya yaitusaksi Anmad Nur dan saksi Irsan R, SH bahwa dari 3000 (tiga ribu) butir pilkoplo atau Boje atau obat merk THD (Trihexyphenidyl) yang pada saat itudibawa dan disimpan oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki Bin ABDMuis tersebut yang akan diserahkan kepada Patimah Alias Timah Binti SyAbbas dan kepada Iro adalah pil koplo atau Boje atau obat merk THD(Trihexyphenidyl) yang sama yang sebelumnya
    pada kemasan dan obatnya sekitar 3000 (tiga ribu) butir pilkoplo atau Boje atau obat merk THD (Trihexyphenidyl) tersebut juga tidakmemuat informasi lengkap diantaranya mengenai pil koplo atau Boje atau obatmerk THD Trihexyphenidyl tersebut seperti nama, batas kadaluwarsa, indikasi,efek samping, peringatan, cara penyimpanan, dan tidak berlabel dan juga dijual(diedarkan) oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki Bin ABD Muiskepada Patimah Alias Timah Binti Sy Abbas dan iro dan kepada masyarakat
    yaitu saksi AhmadNur dan saksi Irsan R, SH menemukan barang bukti berupa sediaanfarmasi berupa sekitar 3000 (tiga ribu) butir pil koplo atau Boje atau obatmerk THD (Trihexyphenidyl) yang ditemukan pada terdakwa Wiwin WidyaArya Putra Alias Ekki Bin ABD Muis yang akan dicoba diserahkan ataudiedarkan (dijual) oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki BinABD Muis kepada Patimah Alias Tima Binti Sy Abbas dan Iro pada saatitu sekitar 3000 (tiga ribu) butir pil koplo atau Boje atau obat merk THD(
    merk THD (Trihexyphenidyl)/Pil Koplo/Boje dikonsumsi (diminum)maka akibatnya diantaranya akan merugikan kesehatan tubuh orang yangmeminumnya (tidak sesuai dengan standar kesehatan);Keterangan Saksi dibenarkan oleh Terdakwa3.
    , Kabupaten Polewali Mandar sedangmenghitung obat pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidylyang akan dimasukkan kedalam plastik citek (Saset) yang nantinya akandijual oleh Saksi kepada masyarakat yang jumlah obat pil koplo atau Bojeatau obat merk THD Trihexyphenidyl yang pada saat itu akan dimasukkanke dalam saset yaitu berjumlah sekitar 1000 (seribu) butir yang 1000(seribu) butir obat pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidyltersebut adalah obat yang sama yang sebelumnya
Putus : 04-05-2015 — Upload : 08-09-2015
Putusan PN TOLITOLI Nomor 25/Pid.Sus/2015/PN.TLI
Tanggal 4 Mei 2015 —
1449
  • ALWI alias ALWIdilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa berawal dari teman Terdakwa bernama EMAN mendatangi Terdakwadan meminta kepada Terdakwa untuk dicarikan obat Trihexyphenidyl (THD) namunkarena pada saat itu Terdakwa tidak memiliki stok obat Trihexyphenidyl (THD)sehingga Terdakwa mengatakan kepada lelaki EMAN akan menghubungi temannyadulu yang berada di kota Palu bernama lelaki DEDI yang merupakan tempat Terdakwasering membeli barang berupa obat Trihexyphenidyl (THD) dan Narkotika jenis Shabushabu
    Si dengan hasil:Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan barang bukti berupa:1 1 (satu) sachet plastik bening berisikan kristal bening dengan berat nettoseluruhnya 0,5890 gram, sisanya setelah dilakukan pemeriksaan berat netto0,5571 gram;2 25 (dua puluh lima) butir tablet Trihexyphenidyl (THD) warna putih, sisanyasetelah dilakukan pemeriksaan sebanyak 22 (dua puluh dua) butir tabletTrihexyphenidyl (THD) warna putih dengan hasil pemeriksaan: Barang bukti Pemeriksaan HasilKristal bening Uji Marquis Positif
    ALWI alias ALWI adalah benar mengandung bahan aktif Trihexyphenidyl(THD), tidak termasuk dalam daftar Narkotika, Trihexyphenidyl (THD) digunakanuntuk pengobatan gejala penyakit Parkinson.Bahwa Terdakwa yang bukan berprofesi sebagai tenaga medis telahmengedarkan obat Tryhexyphenidil (THD) tanpa memiliki izin edar kepada lelakiEMAN sebanyak 2.000 (dua ribu) butir sebagaimana Pasal 106 Ayat (1) Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, "sediaanfarmasi dan alat kesehatan
    Lorena yangberalamat Jalan Syarif Mansur, Kelurahan Panasakan, Kecamatan Baolan KabupatenTolitoli, awalnya teman Terdakwa bernama EMAN mendatangi Terdakwa untukmembeli obat Trihexyphenidyl (THD) sehingga Terdakwa menghubungi temanTerdakwa bernama DEDI di Palu, kemudian setelah Terdakwa menghubungi DEDImenanyakan obat Trihexyphenidyl (THD) maka DEDI mengatakan barangnya ada,selanjutnya Terdakwa mengkonfirmasi EMAN lalu Terdakwa membeli obatTrihexyphenidyl (THD) sebanyak 2.000 (dua ribu) butir seharga
    ALWI alias ALWI adalah benarmengandung bahan aktif Trihexyphenidyl (THD), tidak termasuk dalam daftarNarkotika, Trihexyphenidyl (THD) digunakan untuk pengobatan gejala penyakitParkinson;Menimbang, bahwa apabila dikaitkan uraian kejadian dengan unsur dalam pasalini maka ternyata perbuatan Terdakwa dapat dikategorikan mengedarkan sediaanfarmasi, dalam hal ini obat Trihexyphenidyl (THD) kepada EMAN;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka Majelis Hakimberpendapat unsur ke3 (tiga) ini
Register : 27-01-2021 — Putus : 13-04-2021 — Upload : 27-04-2021
Putusan PN PALOPO Nomor 10/Pid.Sus/2021/PN Plp
Tanggal 13 April 2021 — Penuntut Umum:
1.HERU RUSTANTO SH
2.Irmawati, SH
Terdakwa:
ALAMSYAH Alias ANCA Bin RUSLI
6813
  • Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah), dengan ketentuan jika denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menyatakan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) buah dus berisikan 16 (enam belas) botol warna putih berisikan obat THD
      dan obat Tramadol tidak samakandungannya dengan obat lain seperti obat Parasetamol;Bahwa yang terkandung dalam Trihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol biladigunakan tanpa petunjuk Dokter maka dapat membahayakan kesehatankarena menyerang saraf dan bila digunakan dengan dosis berlebihan makadapat menyebabkan kerusakan syaraf hingga bisa gila dan mengakibatkanorang meninggal dunia;Bahwa untuk peredaran Trihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol hanyadapat dilakukan oleh Apotik yang memiliki ijin dari BPROM
      (Badan PengawasObat dan makanan);Bahwa Trihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol saat ini masih dapat dijualatau diedarkan di Apotik namun diperketat pengawasannya;Bahwa obat Trihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol tidak dijual bebas olehmasyarakat umum, dan apabila ditemukan akan menjual tanpa memilikikewenangan maka obat tersebut dianggap Illegal;Menimbang, bahwa Terdakwa ALAMSYAH alias ANCA bin RUSLI dipersidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaiberikut: Bahwa Terdakwa ditangkap
      pada hari Rabu tanggal 25 Nopember 2020 sekitarpukul 11.00 wita bertempat tinggal di perumahan Graha Jannah Kelurahan SongkaHalaman 8 dari 19 Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2021/PN PlpKecamatan Wara Selatan Kota Palopo dan dari penggeledahan telah disitahandphone dan obat Trihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol;Bahwa adapun Obat yang ditemukan antara lain: 1(satu) dos berisi 16 (enambelas botol warna putih berisi obat THD sejumlah 16.000, (enam belas ribu)butir, 5 strip berisi 10 (Sepuluh) butir sehingga
      dan obat Tramadolkepada saya adalah Andhy Rahmansyah;Bahwa Andhy Rahmansyah sudah 2 (dua) kali membeli obat dari Terdakwa;Bahwa Terdakwa tahu tidak punya keahlian atau kewenangan dalam menjualTrihexyphenidyl (THD dan obat Tramadol, selain itu Terdakwa tahu kalau obatTrihexyphenidyl (THD dan Tramadol tidak bisa diperjual belikan bebas;Bahwa Terdakwa menjual obat Trihnexyphenidyl (THD dan obat Tramadol barusekitar bulanan;Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlinatkan di persidangan;Bahwa
      Wara Selatan, Kota Palopo, penangkapan dilakukan kepadaTerdakwa dari ditemukannnya barang bukti yang isinya diketahui setelahdilakukan pemeriksaan terhadap barang yang di bungkus kardus isinyaadalah Obat Trihexyphenidyle (THD) dan Obat Tramadol;Halaman 10 dari 19 Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2021/PN PlpBahwa Terdakwa ALAMSYAH Alias ANCA Bin RUSLI memesan obat jenisObat Trihexyphenidyle (THD) dan Obat Tramadol melalui media jual bellionline pada Aplikasi SHOPPE;Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 25
Register : 09-05-2018 — Putus : 25-07-2018 — Upload : 09-08-2018
Putusan PN MAKASSAR Nomor 710/Pid.Sus/2018/PN Mks
Tanggal 25 Juli 2018 — Penuntut Umum:
MUHITH NUR, SH
Terdakwa:
HARIANTI ALIAS RIA BINTI SARIFUDDIN
202
  • 2 (dua) bulan ;
  • Menyatakan bahwa masa penangkapan dan penahanan yang telah di jalani Terdakwa di perkurangkan seluruhnya dari pidana yang di jatuhkan tersebut;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap di dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa;
  • 1 (satu) buah kantong plastic yang berisikan;
  • (satu) bungkus plastic bening berisikan 1000 butir THD
  • 1 (satu) bungkus plastic bening berisikan 225 butir TDD
  • 16 (enam belas) sachet berisi 64 butir THD
  • 23 (dua puluh tiga) sachet yang berisi 230 butir Tramadol

Dirampas untuk di musnakan

  • Membebankan pada diri Terdakwa untuk membayar ongkos perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah);
(satu) buah kantong plastic yang berisi : 1 (satu) bungkus plastic bening berisi 1000 butir THD 1 (satu) bungkus plastic bening berisi 225 butir THD 16 (Enam belas) sachet berisi 64 butir THD 23 (dua puluh tiga) sachet yang berisi 230 butit Tramadol.Dirampas untuk dimusnahkan5.
Bahwa obat berupa THD dan Tramadol tersebut terdakwa peroleh dengancara membeli dari Cuwa dengan harga Rp. 2.000.000, Untuk 2.000 butir THD danRp. 1.000.000, Untuk 1.000 tramadol yang terdakwa beli beberapa jam sebelumtertangkap. Sisa barang yang terdakwa beli tersebut yang kemudian ditemukan olehsaksi Erianto Pasongli dan Wawan Darmwan yang merupakan Anggota PolresPelabuhan ketika menangkap terdakwa dirumahnya.
Bahwa terdakwa sudah berhasil menjual THD sebanyak 775 butir yang terjualdengan harga Rp. 10.000, per 4 butir yang mana salah satu pembelinya adalahsaksi Muh. Aldi Riyadi yang datang langsung kerumah terdakwa pada hari kamistanggal 15 Maret 2018 sekitar jam 19.30 wita dan pada saat itu saksi Muh. Aldi Riyadimembeli dengan harga Rp. 20.000, dan terdakwa menyerahkan 8 butir THD kepadapembeli tersebut.
Bahwa terdakwa membeli obat Tramadol dan THD dari Cuwa, lalu di jualkepada pihak lain tanpa menggunakan resep dokter dan terdakwa juga tidak memilikipengetahuan atau latar belakang pendidikan maupun kewenangan = untukmeperjualbelikan obat THD maupun tramadol tersebut.
Bahwa benar tersangka memperoleh obat obatan tersebut yang terdiri dari1000 butir THD, 1 Bungkus plastic bening berisi 225 butir THD pada kamis 15maret 2018 di jalan Malengkeri dari sdra.Cuwa sebanyak 2 plastik beningberisi 2000 butir THD seharga Rp.2.000.000, dan 16 sachet berisi 64 butirTramadol dan 23 sachet berisi 230 butir Tramadol diperoleh tersangka padaSenin 12 Maret 2018 sekitar Pukul 11.00 Wita di Jalan Malengkeri darisdra.Cuwa sebanyak 1 plastik bening berisi 1000 butir Tramadol sehargaRp
Register : 19-04-2016 — Putus : 20-06-2016 — Upload : 12-07-2016
Putusan PN MAMUJU Nomor - 59/Pid.Sus/2016/PN.Mam
Tanggal 20 Juni 2016 — - RAHMAT bin MUHAMMAD
2610
  • ) per pak sedangkan jenisTrihexyphenidyl (THD) atau boje seharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu) per toples dan saksi AswinJaya als.
    pak sedangkan jenisTrihexyphenidyl (THD) atau boje seharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu) per toples dan saksi AswinJaya als.
    Mamuju, terdakwa telah membawa dan menjual obatkeras jenis THD;Bahwa saksi mengetahuinya karena saksi yang memberikan obat tersebut kepada terdakwaBahwa saksi telah dua kali memberikan obat tersebut kepada terdakwa;Bahwa terdakwa membeli per pak berisi 1000 butir daftar obat G jenis tramadol dengan hargaRp. 1.050.000, (satu juta lima puluh ribu rupiah) per toples platik berisi 1000 butir obat daftar Gdan jenis Trinexyphenidyl (THD) Boje dengan harga Rp. 450.000, (empat ratus lima puluh riburupiah
    Mamuju, terdakwa telah membawa danmenjual obat keras jenis THD;Bahwa saksi merupakan isteri dari terdakwa;Bahwa saat itu saksi berada di rumah lalu datang saksi Aswin dan aparat Polres Mamujumelakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 2 (Dua) pak @ berisi 1000 butirobat daftar G jenis Tramadol, 2 (Dua) buah toples plastic @ berisi 1000 butir obat daftar Gjenis THD dan 5 (Lima) pak saschet kosong yang akan diserahkan kepada terdakwa, uangtunai sebesar Rp. 11.630.000, ;Bahwa obat tersebut
    Aswin menjual kembali kepada terdakwa, Tramadol (dodol) seharga Rp.1.050.000,(satu juta lima puluh ribu rupiah) per pak sedangkan jenis Trihexyphenidyl (THD)atau boje seharga Rp. 500.000, (limaratus ribu) per toples;Bahwa saksi tidak memiliki ijin resmi dari pihak berwenang terkait obat tersebut;Terhadap keterangan saksi ini, Terdakwa membenarkannya;.
Register : 19-07-2018 — Putus : 10-09-2018 — Upload : 04-12-2018
Putusan PN PALU Nomor 312/Pid.Sus/2018/PN Pal
Tanggal 10 September 2018 — Penuntut Umum:
MADE SUKERTA, SP.d., SH.
Terdakwa:
HERMAN Bin BEDDU Alias EMAN Alias PAPA ENAL Alias DAENG
422
  • 5. Menetapkan barang bukti berupa :

    - 5 (lima) paket plastik klip yang didalamnya berisi 10 butir obat warna putih berlogo " Y " yang diduga THD.

    - 22 (dua puluh dua) paket plastik klip yang didalamnya berisi 4 (empat) butir obat warna putih berlogo " Y " yang diduga THD.

    - 1 (satu) paket plastik klip yang didalamnya berisi 1 (satu) butir obat warna putih berlogo " Y " yang diduga THD.

    - 1 (satu) tas kecil warna biru langit motif boneka.

    - 1 (satu) paket plastik klip yang didalamnya berisi 6 (enam) butir obat warna putih berlogo " Y " yang diduga THD.

    Dirampas untuk dimusnahkan.

    - Uang Tunai Rp.368.000,- (tiga ratus enam puluh delapan ribu rupiah)

    Dirampas untuk Negara.

    6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000,00 (dua ribu rupiah).

    ENAL didatangi oleh orang yang sebelumnyatidak dikenal namun berkaitan dengan obat THD kemudian orang itusering datang kepada terdakwa, lalu terdakwa memanggilnya dengansebutan BOSS, yang tinggal di daerah Pantoloan kecamatan Tawaeli.Dan BOSS karena seringnya berkunjung ke rumah terdakwa maka BOSSmenawarkan PILL THD kepada terdakwa atau memberikan terdakwaobat THD sehingga terdakwa melakukan penjualan obat itu kepadamasyarakat /pelanggannya.
    penjualan PIL THD , Yangpada waktu itu BOS datang kepada terdakwa membawa /menjualsejumlah obat THD lalu terdakwa membelinya obat THD itu sesuaidengan kesepakatan harga yang sudah sering diberlakukan dan padasaat itu terdakwa membelinya dengan harga sesuai kemampuankeuangan yang ada sama terdakwa .
    , kKemudian yang bersangkutan datang kerumah terdakwa untukmengambil obat THD yang dipesan itu.Bahwa dimana keadaan penjualan obat THD oleh terdakwa dalamsetiap harinya kadang mencapai 10 (Sepuluh) bungkus atau sejumlah100 (seratus) butir.
    Bahwa orang yang sering dipanggil BOS itu sering datang ke tempattinggal terdakwa, dalam hubungan dengan penjualan PIL THD, YangHalaman 12 dari 24 Putusan Nomor 312/Pid.Sus/2018/PN Palpada waktu itu BOS datang kepada terdakwa membawa /menjualsejumlan obat THD lalu terdakwa membelinya obat THD itu sesuaidengan kesepakatan harga yang sudah sering diberlakukan dan padasaat itu terdakwa membelinya dengan harga sesuai kemampuanterdakwa.
    ;2. 22 (dua puluh dua ) paket plastik yang di dalamnya berisi 4 (empat) butirobat warna putih berlogo 11 Y yang diduga THD;3. 1 (Satu) paket plastik klip yang didalamnya berisi 1 (satu) butir obatwarna putih berlogo " Y" yang diduga THD;4. 1 (satu ) tas kecil warna biru langit motif boneka;5. 1 (satu) paket plastik klip yang didalamnya berisi 6 (enam) butir obatwarmaputin berlogo Y yang di duga THD;6.
Register : 18-07-2018 — Putus : 06-09-2018 — Upload : 11-06-2019
Putusan PN SUNGGUMINASA Nomor 299/Pid.Sus/2018/PN Sgm
Tanggal 6 September 2018 — Penuntut Umum:
Sunaryati, S.H.
Terdakwa:
Al Qadri Chaerul
174
  • Menetapkan Barang bukti berupa :
    • Sebuah pembungkus rokok surya yang didalamnya terdapat 1 (satu) sachet plastic bening yang berisi 2 (dua) butir obat berwarna putih mengandung obat daftar G jenis tramadol;
    • Sebuah kantong plastik hitam yang didalamnya terdapat kaos kaki warna hitam didalamnya terdapat kaos kaki warna putih yang berisi 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 48 (empat puluh delapan) butir pil putih dengan logo segitiga mengandung obat daftar G jenis THD
      ,
    • 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 50 (lima puluh) butir pil putih dengan logo segitiga mengandung obat daftar G jenis THD;
    • 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 5 (lima) butir pil putih dengan logo segitiga mengandung obat daftar G jenis THD;

    Dirampas untuk dimusnahkan;

    • Uang tunai sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah);

    Dirampas untuk Negara;

    Perbuatan mana dilakukanterdakwadengan cara sebagai berikut :Bahwa sejak bulan April 2017 terdakwa sudah mulai menjual obat daftarG jenis Tramadol dan THD kepada orang lain yang datang ke rumah terdakwauntuk membeli obat daftar G tersebut dan terdakwa memperoleh obat daftar Gjenis Tramadhol dan THD dari seseorang pengendara sepeda motor yangmelintas di depan terdakwa dan seseorang tersebut menawarkan kepadaterdakwa untuk membeli obat daftar G jenis Tramadol dan THD tersebutsehingga terdakwa tertarik
    16.30 WITAterdakwa menjual obat daftar G jenis THD kepada saksi MUH.
    Bahwa sebuah kantong plastik hitam yang didalamnya terdapat kaos kakiwarna putih yang berisi 1 (Satu) sachet plastic bening yang berisi 48 (empat puluhdelapan) butir pil putin dengan logo segitiga yang diduga obat daftar G jenis THD, 1(satu) sachet plastic bening yang berisi 50 (lima puluh) butir pil putin dengan logosegitiga yang diduga obat daftar G jenis THD dan 1 (Satu) sachet plastik beningyang berisi 5 (lima) butir pil putin dengan logo segitiga yang diduga obat daftar Gjenis THD, ditemukan
    G jenis THD;5.
    butir pil putih dengan logo segitiga yang diduga obatdaftar G jenis THD, ditemukan disamping rumah Terdakwa.Menimbang, bahwa Terdakwa mengakui obatobatan daftar G yangditemukan oleh polisi yang diduga jenis Tramadol dan jenis THD tersebut adalahmilik Terdakwa.