Ditemukan 61785 data
SUTAN TAKDIR, S.H.
Terdakwa:
BAGUS DWI ANGGARA BIN SUHARTO
32 — 5
- Menyatakan Terdakwa Bagus Dwi Anggara Bin Suharto telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1(satu) tahun, dan 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp.1.000.000.00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan
Menyatakan terdakwa BAGUS DWI ANGGARA BIN SUHARTO telahterbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar, sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 Jo Pasal 106 ayat (1) Undangundang RepublikIndonesia Nomor. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan2.
Bahwa terdakwa dalam hal mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yaitu Pil dobel L tersebut tanpa dilengkapi ijin edar daripihak/instansi yang berwenang dalam hal ini Dinas Kesehatan setempatdan Balai Pengawasan Obat dan Makanan ( BPOM ), serta terdakwatidak mempunyai keahlian dalam bidang kefarmasian karena seharihariterdakwa bekerja sebagai wiraswasta.
Bahwa selain menjual kepada orang lain terdakwa juga mengkonsumsipil dobel L dimana setelah memakai pil dobel L yang dirasakan olehterdakwa terasa lebih fit dan kuat melek atau tidak mudah mengantuk.Bahwa menurut keterangan ahli Masduki,M.Kes (Kepala seksikefarmasian dan perbekalan kesehatan) barang bukti berupa Pil dobel Ladalah merupakan obat merk dagang ARTANE yang diproduksi olehPT.Leaderle yang termasuk dalam sediaan farmasi yang termasuk dalamobat keras (daftar G) akan tetapi yang sejak tahun
Bahwa terdakwa dalam hal mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yaitu Pil dobel L tersebut tanpa dilengkapi ijin edar daripihak/instansi yang berwenang dalam hal ini Dinas Kesehatan setempatdan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), serta terdakwa tidakmempunyai keahlian dalam bidang kefarmasian karena seharihariterdakwa bekerja sebagai wiraswasta.
Menyatakan Terdakwa Bagus Dwi Anggara Bin Suharto telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama i1(satu) tahun, dan 6 (enam) bulan dan denda sejumlahRp.1.000.000.00 (Satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
SUDARMADI , SH
Terdakwa:
MUHAMMAD HASAN Als HASAN Bin H. ABDUL KHALID
35 — 5
ABDUL KHALID telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;
- Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 6 (enam) bulan serta denda sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
ABDULKHALID telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dakwaan Pertama Penuntut Umum melanggar Pasal 197 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
Setiap orang;2. dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;3. yang tidak memiliki izin edar;Ad. 1. Unsur setiap orang:Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang disini adalah subyekhukum pendukung hak dan kewajiban yang kepadanya dapat dimintakanpertanggung jawaban atas perbuatan yang dilakukannya;Menimbang bahwa di persidangan telah diajukan terdakwa MUHAMMADHASAN Als HASAN Bin H.
Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi:Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalah membuatberpindah dari tangan yang satu ke tangan yang lain (Kamus Besar BahasaIndonesia, 1990 : 216);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Sediaan Farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika (Pasal 1 Angka 4 UU No. 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan).
Unsur yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa maksud dari unsur ini menurut ketentuan Pasal 106 Ayat(1) UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan sediaan farmasi dan alat kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar.
ABDULKHALID telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;2.
59 — 26
Menyatakan terdakwa WAHYU MUHAMMAD MUTHAHER alias WAHYU telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TIDAK MEMILIKI KEAHLIAN DAN KEWENANGAN DENGAN SENGAJA TURUT SERTA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI BERUPA OBAT KERAS DAFTAR G YANG TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN KEAMANAN; 2.
Menyatakan terdakwa WAHYU MUHAMMAD MUTHAHER alias WAHYUtelah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindakpidana melakukan atau turut serta melakukan tidak memiliki keahliandan kewenangan dengan sengaja menyimpan atau mengedarkansediaan farmasi atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan atau persyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan mutumelanggar Pasal 196 Undang Undang No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan jo.
Balaesang Tanjungsedang dilaksanakan Razia oleh petugas Kepolisian dan petugas Polisimendapatkan obat keras daftar G merk Y tersebut dari Kantong celanaTerdakwa.> Bahwa Terdakwa bersama sama dengan Saksi Zulkifli Asrul menjualatau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat keras daftar Gberbentuk tablet kecil warna putih dan disalah satu sisinya bertuliskanhuruf Y yang merupakan Trihexyphenidyl tersebut tidak mempunyai Putusan No.79/Pid.B/2013/PN.Dgl.
Hal. 6 dari 28 Halamanmelakukan untuk mencoba melakukan kejahatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2)Undang Undang nomor 36 Tahun 2009 yaitu tidak memiliki keahlian dankewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan,dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat.
TAHIR Alias WAHYUmaupun ZULKIFLI ASRUL Alias ZUL bukan seorang apoteker dan tidakmemiliki keahlian dalam bidang farmasi maupun obat obatan;Saksi menerangkan kenal dengan barang bukti yaitu obat keras (daftarG) merk Y tersebut berjumlah 294 ( dua ratus Sembilan puluh empat ) butiryang saksi dapatkan dari Terdakwa pada saat dilakukan razia di Pos PalangDesa Walandano Kec.
Kepala Balai Pengawas Obat danMakanan di Palu;Menimbang, dari serangkaian fakta tersebut teranglah bahwa apayang dilakukan terdakwa merupakan bentuk mengedarkan sediaan farmasiberupa obat keras daftar G, sehingga perbuatan terdakwa memenuhi unsurdengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obat keras Daftar Gtelah terpenuhi menurut hukum dalam perbuatan terdakwa;Ad.4.
NULI NALI MURTI,SH
Terdakwa:
DEDY SAHPUTRA ALIS DEDY BIN YUSDI
72 — 25
MENGADILI:
1. Menyatakan terdakwa DEDY SAHPUTRA Als DEDY Bin YUSDI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut, oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 4 (empat) Bulan;seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
6. Memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan;
7. Menetapkan barang bukti berupa :
- 9 (Sembilan) bungkus plastik klip bening masing-masing berisi 3(tiga) tablet xerimer dengan total keseluruhan 27 (dua puluh tujuh) tablet
- 10 (sepuluh) bungkus plastik berisi 4 (empat) tablet Tramadol dengan total keseluruhan 40 (empat puluh) tablet
- 2(dua) strip sediaan farmasijenis tramadol masing-masing berisi 10 (sepuluh) tablet dengan 1 (satu) strip sediaan farmasi tramadol berjumlah 3 (tiga) tablet jumlah keseluruhan 23 tablet
- 1(satu) bungkus plastik klip bening berisi 4 (empat) tablet tramadol
- Uang tunai sebesar Rp.1.150.000 (satu juta seratus lima puluh ribu rupiah)
(DIPERGUNAKAN DALAM PERKARA ATAS NAMA MANSURNI ALs MANSUR)
8. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribuMenyatakan barang bukti berupa :Halaman 2 dari 25 Putusan Nomor 213/Pid.Sus/2019/PN.Ckr.melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan yaitu dengan maksudmenguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan.
MANSUR, kemudian saksiUSEP menanyakan kepada Terdakwa dimana Terdakwa dan saksiMANSURI menyimpan obat Tramadol lainnya, Terdakwa dan saksi MANSURlalu menunjukan kotak obat yang tergantung di Tembok, dimana didalamkotak obat Tersebut terdapat 9 (Sembilan) bungkus plastik klip beningmasingmasing berisi 3 (tiga) tablet sediaan farmasi jenis Heximer dan 10(Sepuluh) bungkus plastik klip bening masingmasing berisi 4 (empat) tabletsediaan farmasi jenis Tramadol, kemudian saksi USEP dan saksi SOLIHINmelakukan
penggeledahan kembali kepada Toko Kosmetik tersebut danditemukan 2 (dua) strip sediaan farmasi jenis Tramadol berisi 10 (Sepuluh)tablet dan 1 (Satu)strip sediaan farmasi jenis Tramadol berjumlah 3 (tiga)tablet, dan uang tunai sebesar Rp.1.150.000 (satu juta seratus lima puluhjuta rupiah) hasil penjualan dari obat Tramadol dan Obat Heximer tersebut.Kemudian Terdakwa bersama dengan saksi MANSUR dibawa ke PolresMetro Bekasi untuk diperiksa lebih lanjut.Bahwa Terdakwa dan saksi MANSUR menjelaskan bahwaa
ANDY NUGRAHA TRIWANTORO,SH
Terdakwa:
YULI KRIS INDARTO Als UCOK Bin SUPARDI
42 — 5
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa Yuli Kris Indarto als Ucok Bin Supardi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar;
- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Yuli Kris Indarto als Ucok Bin Supardi dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulan dan pidana denda sebesar Rp 3.000.000,00 (Tiga juta rupiah) yang
pada hari Selasa tanggal 06 Pebruari 2018 sekitar pukul 11.00 Wib, atausetidaktidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam tahun 2017,bertempat di rumah saksi FEBI FERDIANSYAH yang beralamat di DusunPundong III Rt.02 Rw.05, Desa Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Slemanatau setidaktidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Sleman, setiap orang yang dengan sengaja memproduksiHalaman 2 dari 21 Putusan Nomor 186/Pid.Sus/2018/PN Smnatau mengedarkan sediaan farmasi
Unsur Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kKemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
obat dan bahan yang berkhasiat obatdan ayat (3) menyebutkan bahwa Ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi danalat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasimenurut Pasal 1 ayat 4 UU RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatanadalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa sedangkan yang dimaksud dengan alatkesehatan
UcokBin Supardi merupakan Identifikasi Trihexyphenidyl positif, yangtermasuk dalam Obat Keras / Daftar G.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti surat tersebut diatas,maka terbukti bahwa barangbarang bukti yang diperlihatkandipersidangan tersebut diatas merupakan sediaan farmasi berupa obatyang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dibuktikan apakah terdakwaada melakukan perbuatan memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat Kesehatan yang tidak memenuhi standar
Menyatakan terdakwa Yuli Kris Indarto als Ucok Bin Suparditelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar;2.
1.BASUKI WIRYAWAN, SH
2.FARIDA HARIANI,SH
Terdakwa:
ANDREAS MADJU AL. ANDI AL. SUTEDI AL. TETEN.
57 — 10
Teten telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam Dakwaan Kedua ;
- Menjatuhkan pidana penjara kepada Terdakwa Andreas Madju Al. Andi Al. Sutedi Al.
TETENbin ALANG MADJU (Alm) mengedarkan sediaan farmasi berupa obat / jamukepada saksi CHANDRA SURYA Als. CHANDRAAIls. JATMIKO Als. DAVID binATIM (Alm) (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) tidak memiliki izin edar.Terhadap keterangan saksi tersebut dibenarkan oleh Terdakwa ;2. Saksi SULUNG JATI K:Bahwa saksi adalah Petugas Polisi yang bertugas di Ditresnarkoba PoldaJatim;Bahwa saksi awalnya melakukan penangkapan terhadap saksi CHANDRASURYA Als. CHANDRA Als. JATMIKO Als.
TETENbin ALANG MADJU (Alm) mengedarkan sediaan farmasi berupa obat / jamukepada saksi CHANDRA SURYA Als. CHANDRA Als. JATMIKO Als. DAVID binATIM (Alm) (terdakwa dalam berkas perkara terpisah) tidak memiliki izin edar.Terhadap keterangan saksi tersebut, dibenarkan oleh Terdakwa ;3.Saksi CHANDRA SURYA Als. CHANDRA Als. JATMIKO Als.
telah diatur dalam pasal 106 ayat(1) Undang Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, berbunyiSediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar.
Pejagalan Kec.Tambora Jakarta Barat, saksi telah melakukan penangkapan terhadap Terdakwakarena terkait mengedarkan sediaan farmasi berupa obat atau jamu yang tidakmemiliki izin edar kepada saksi CHANDRA SURYA Als. CHANDRA Als. JATMIKOAls.
Teten telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam DakwaanKedua ;2. Menjatuhkan pidana penjara kepada Terdakwa Andreas Madju Al. Andi Al.Sutedi Al. Teten selama 7 (tujuh) bulan, dan denda sebesar Rp.5.000.000,(lima juta rupiah ) Subsidair 1 (Satu) bulan kurungan ;3.
WIWIEK SURYANI, SH
Terdakwa:
RONI ADITIYA Alias RONI Bin AHMAD JUNAIDI
51 — 5
p>
M E N G A D I L I:
- Menyatakan Terdakwa, yaitu Terdakwa RONI ADITIYA Alias RONI Bin AHMAD JUNAIDI tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan terdakwa RONI ADITIYA Alias RONI Bin AHMAD JUNAIDIterbuki secara sah dan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan sebagaimana dalamdakwaan Primair Penuntut Umum;2.
sekira pukul 18.00 WIB atau setidaktidaknyapada waktu lain dalam bulan April tahun 2021 atau setidaktidaknya pada waktulain yang masih dalam tahun 2021, bertempat di rumah terdakwa di Jalan KolamTengah Desa Sido Mulyo RT.001 RW.001 Kecamatan Tamban Catur KabupatenKapuas Provinsi Kalimantan Tengah atau setidaktidaknya di tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yangberwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu;3. Dengan Sengaja;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
dan alat kesehatan harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa yang harus dibuktikan dalam unsur ini adalahapakah Terdakwa telah memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kKemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa berdasarkan buktibukti yang terungkap dalampersidangan pada hari Selasa, tanggal tanggal 6 April 2021 sekitar pukul 18.00WIB Saksi M
termasuk dalam pengertian mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu, dan dengan terpenuhinya salah satu Komponen unsurini, maka terpenuhilah pula apa yang dikehendaki dalam unsur ini, olehkarenanya cukup beralasan bagi Majelis Hakim untuk menyatakan unsur initelah terpenuhi menurut hukum;Ad.2.
46 — 39
Menyatakan terdakwa ANANG ICA Bin HADRIANI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar DAN Tidak memiliki keahlian dan kewenangan melakukan praktek kefarmasian ;2.
Barito Kualaatau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Marabahan, dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:Berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, pada saat saksi SigitHardiantoro dan saksi AGIL ERIYADI yang keduanya merupakan Anggota KepolisianPolsek Berangas melaksanakan operasi pekat "Penyakit masyarakat mendapat inforrnasidari masyarakat bahwa
Bahwa terdakwa telah menjualobatobatan tersebut selama kurang lebih 9 (sembilan) bulan.Bahwa sediaan farmasi obat jenis carnophen Produksi PT. Zenith pharmaceuticalsyang terdakwa edarkan tidak memiliki izin edar sebagaimana telah dibatalkan dandihentikan dengan surat Keputusan Kepala BPOM No.
Indonesia adalahmenyampaikan barang sesuatu dari satu orang kepada orang lain atau menyampaikan ataumengeluarkan membawa barang sesuatu kepada orang lain ;Menimbang, bahwa menurut ketentuan Pasal 1 UndangUndang RI Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional, dan kosmetika.
Sedangkan yang dimaksud dengan alat kesehatanadalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat yang15digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau membentuk strukturdan memperbaiki fungsi tubuh ;Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 106 UndangUndang RI Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin
HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27Oktober 2009 perihal pembatalan nomor izin edar Carnophen Tablet, Zenzon Captab SalutSelaput 200 Mg, Rheumastop Tablet dan Rheumastop Tablet Salut Selaput produksi PT.Zenith Pharmaceutical, oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat berdasarkan uraianpertimbangan tersebut diatas perbuatan terdakwa memenuhi unsur kedua ;Menimbang bahwa semua unsur unsur dalam dakwaan pertama telah terpenuhimaka terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi
54 — 5
sertamemperhatikan adanya barang bukti dalam perkara ini;e Setelah mendengar dan membaca Surat Tuntutan pidana Jaksa PenuntutUmum pada Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun Nomor Reg.Perkara:PDM29/MJN/Ep.2/09/2012 yang pada pokoknya Penuntut Umummenuntut agar Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara inimemutuskan :1 Menyatakan terdakwa Siti Cholifah binti Muslan terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana *bersamasama dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Madiun atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Madiun dengan sengajamempproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) perbuatan trsebutdilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :wonn Bahwa pada waktu terdakwa sedang menjual obatobat tersebut diatas kepada saksiKaminah terdakwa ditangkap petugas Polres Madiun yaitu saksi Ardian Pramudita
Madiun atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Madiun, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (1), perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengancara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa membeli obatobatan
Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan Farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar.
obat, jamu dan kosmetikdengan berjalan keliling sedangkan terdakwa tidak mempunyai keahlian atau pengetahuandalam bidang farmasi serta tidak mempunyai ijin dan kewenangan untuk menjual ataumengedarkan obatobatan ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis menilaibahwa perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur dari pasal ini yaitu dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;15Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya seluruh unsur dakwaan tersebut diatas
ARTHEMAS SAWONG, SH.
Terdakwa:
NOVI WAHYUDI Bin MISTAM Als. RUSUH
122 — 8
Sus /2018/PN Bil Bahwa Terdakwa bukan seorang apoteker maupun dokter, Terdakwa jugabukan pedagang besar farmasi dan tidak bekerja di industri farmasi; Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin dari Pejabat Yang Berwenang bertindaksebagai perantara jual beli atau menyerahkan Narkotika Golongan bukantanaman; Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin dari Pejabat Yang Berwenang atastindakannya menjadi perantara jual beli atau menyerahkan NarkotikaGolongan bukan tanaman; Bahwa Terdakwa bukan seorang apoteker maupun
dokter, Terdakwa jugabukan pedagang besar farmasi dan tidak bekerja di industri farmasi; Bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) kantong plastik kecil berisi kristal warnaputin dengan berat netto 0,155 gram dan 1 (satu) kantong plastik kecil berisikristal warna putih dengan berat netto 0,0220 gram, sesuai Berita AcaraPemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.
Narkotika hanya dapat disalurkan oleh Industri Farmasi, pedagang besarFarmasi, dan sarana penyimpanan sediaan Farmasi Pemerintah sesuaidengan ketentuan Undangundang ini;(2).
Industri Farmasi, pedagang besar Farmasi, dan sarana penyimpanansediaan Farmasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib memiliki ijinkhusus penyaluran Narkotika dari Menteri;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum sebagaimana telahdiuraikan diatas, dengan didukung oleh keterangan dari Saksi RIFKY HAKAMHUDAYA, Saksi WAHYU WISESA, saksi FAISAL AKBAR Bin KANDAR Als.PAIJO dan keterangan Terdakwa, serta barang bukti yang diajukan dipersidangan, ternyata jelas dan terang Terdakwa bukan seorang petugas
untukmendeteksi suatu zat/bahan/benda yang digunakan oleh seseorang apakahtermasuk jenis Narkotika dan Terdakwa bukan Petugas yang mendeteksi suatuzat/bahan/benda yang disita atau ditentukan oleh pihak Penyidik apakahtermasuk jenis Narkotika atau bukan, Terdakwa juga bukan merupakan Petugassebuah Industri Farmasi tertentu yang memiliki ijin, dan bukan pula PedagangBesar Farmasi milik Negara yang memiliki ijin serta Terdakwa bukan PetugasLembaga Pendidikan dan Pelatihan maupun Penelitian dan pengembanganyang
44 — 10
Menyatakan terdakwa RONNY bin (alm) PEH YU CHUAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan / atau persyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan, dan mutu;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan ;3.
Magelang setidaktidaknyadi suatu. tempat dalam daerah hukum Pengadilan NegeriMagelang ,dengan sengaja memproduksi atau = mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan atau persyaratan keamanan, kasiat ataukemanfaatan, dan mutu dilakukan dengan cara :e Bahwa berawal pada hari Selasa tanggal 04 Desember 2012petugas Balai Besar POM telah melakukan penertiban produksidan distribusi obat tradisional TIE dan atau mengandung bahanberkhasiat obat, sekira pukul 12.00 siang
Saksi RETNO WARSININGSIH, S.KM := Bahwa saksi bersama petugas PPNS Balai Besar POM di Semarangtelah melakukan operasi penertiban produk sedian farmasi berupaobat tradisional tanpa ijin edar dan atau tidak memenuhipersyaratan atau standar (ditambahkan bahan kimia obat) pada hariSelasa tanggal 04 Desember 2012 sekitar pukul 12.00 siang, ditempat yang diduga merupakan tempat distribusi obat tradisionalalamat Dusun Kuwangsan Rt. 01 / Rw. 01 Desa Donorejo, KecamatanSecang, Kabupaten Magelang;Hal. 5 dari
Apt,, yang telah memberikanketerangan dibawah sumpah dipersidangan yang pada pokoknyasebagai berikut := Bahwa ahli sebagai apoteker dan sebagai tenaga pengawas obat danmakanan, mengerti tentang produk obat tradisional, termasuk efekSamping suatu sedian farmasi;= Bahwa sesuai dengan UndangUndang RI Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan yang dimaksud Sediaan Farmasi adalah Obat,Bahan Obat, Obat Tradisional dan Kosmetika;= Bahwa untuk dapat diedarkan sediaan farmasi yang berupa obat danobat tradisional
Memproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan / Atau AlatKesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan / Atau PersyaratanKeamanan, Khasiat, Atau Kemanfaatan, Dan Mutu ;Ad 1.
Menyatakan terdakwa RONNY bin (alm) PEH YU CHUAN telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan / ataupersyaratan keamanan, khasiat, atau kemanfaatan, danmutu;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama 8 (delapan) bulan ;3.
123 — 47
Menyatakan Terdakwa AHMAD FIRSAN Bin RUSTAM, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obat tanpa izin edar ;2. Menghukum Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana Penjara selama : 1 (satu) Tahun dan denda Rp2.000.000,- (dua juta rupiah), dengan ketentuan apabila Denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana Kurungan selama 4 (empat) bulan ;3.
tertanggal 18 April 2016, No.Reg.Perkara : PDM58/RP9/Euh.2/04/2016, Terdakwa didakwa sebagai berikut :PertamaBahwa terdakwa AHMAD ARSAN Bin RUSTAM pada hariSenin tanggal 30 Maret 2015 sekitar jam 23.30 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Maret tahun 2015 bertempatdi Jalan Rongga Nomor 15 Kelurahan Korumba KecamatanMandonga Kota Kendari atau setidaktidaknya di suatu tempat yangmasih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Kendari, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi
Menyatakan Terdakwa AHMAD ARSAN Bin RUSTAM, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana"Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar"sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 JoPasal 106 ayat (1) UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan dalam dakwaan altematif pertama;2.
Menyatakan Terdakwa AHMAD FIRSAN Bin RUSTAM terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dalam dakwaan Pertama;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dan pidana dendasejumlah Rp.2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuanapabila pidana denda tersebut tidak dibayar akan diganti denganpidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangandengan Dakwaan Alternatif, yaitu Pertama melanggar Pasal 197 JoPasal 106 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan, atau, Kedua, melanggar Pasal 198 jo Pasal 108UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Jaksa Penuntut Umumdalam tuntutannya dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah pada dakwaan alternatif pertama yaitu melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan Terdakwa AHMAD FIRSAN Bin RUSTAM, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obattanpa izin edar ;2. Menghukum Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanaPenjara selama : 1 (satu) Tahun dan denda Rp2.000.000, (duajuta rupiah), dengan ketentuan apabila Denda tersebut tidakdibayar maka diganti dengan pidana Kurungan selama 4(empat) bulan ;3.
1.AGUS SUHAIRI, SH
2.SUPRIYADI AHMAD, SH.
Terdakwa:
MUHAMMAD SHOLEHUDIN ASOFI Alias SOFI
35 — 5
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Muhammad Sholehudin Asofi Alias Sofi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar, sebagaimana dalam dakwaan Primair;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dan denda sejumlah Rp.1.000.000,- (satu
Menyatakan terdakwa Muhammad Sholehudin Asofi Alias Sofibersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan jo Pasal 55 ayat (1) ke1KUHP sebagaimana dalam surat dakwaan Primair;2, Menjatuhnkan pidana terhadap terdakwa Muhammad SholehudinAsofi Alias Sofi dengan pidana penjara selama 1 ( satu ) Tahun
ASOFI Alias SOFI pada hari Kamistanggal 07 Maret 2019 sekira jam 20.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Maret tahun 2019 bertempat di halaman depan Masjid ATTAUBAHmasuk Dusun jajangsurat, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, KabupatenBanyuwangi atau pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Negeri Banyuwangi, mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan laboratoris kriminalistik dengan No.Lab : 03806/NOF/2019 tanggal 22 April 2019 dapat disimpulkan barang bukti nomor :06739/2019/NOF sampai dengan 06742/2019/NOF tablet warna putih logo Ytersebut adalah benar tablet dengan bahan aktif trinexyphenidyl HCL mempunyai efeksebagai anti parkinson, tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapitermasuk Daftar Obat Keras;Bahwa terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkansediaan farmasi jenis trilhexiphenidyl
ataupun jenis yang lainnya.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam pasal 197 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;Subsidair :Bahwa terdakwa MUHAMMAD SHOLEHUDIN ASOFI Alias SOFI pada waktu dantempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan primair diatas, mereka yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatandengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi
Terdakwa membeli dariAnton sebesar 500 butir dan kedua beli lagi 500 butir;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum diatas perbuatan Terdakwadengan menjual pil jenis Trihexypnidyl kepada Saksi AHMAD HUMAIDI Alias OMEKdengan menghubungi Saksi MUHAMAD RIZAL untuk mengantar obat tersebut danmendapat keuntungan dari hasil penjualan pil jenis Treheksyphenidil tersebutterdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi;Menimbang bahwa terhadap barang bukti yang telah dibenarkan olehTerdakwa, Saksi MUHAMAD RIZAL,
38 — 9
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin (alm) ADI SISWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 10 (Sepuluh) bulan DAN denda sebesar Rp.500.000,- (Lima ratus ribu rupiah) ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (Dua) bulan ;3.
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin ADI SISWANTOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standarpersyaratan keamanan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam dalampasal 196 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai dakwaanJaksa Penuntut Umum ;2.
Diwek Kab.Jombang atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, Dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2)dan ayat (3).
Bahwa terdakwa telah 5 bulan menjual pil LL ataumengedarkan pil LL tanpa ijin dan tidak memiliki kKeahlian di bidang farmasi, danterdakwa mendapat keuntungan dalam menjual pil LL tersebut. Bahwa selainmenjual pil LL terdakwa mengkonsumsi pil LL tersebut dengan alasan agarbadan terasa ringan dan pikiran melayang.
dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 PeraturanPemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasidan Alat Kesehatan yang dimaksud dengan peredaran adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin (alm) ADISISWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 10(Sepuluh) bulan DAN denda sebesar Rp.500.000, (Lima ratus riburupiah) ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka digantidengan pidana kurungan selama 2 (Dua) bulan ;3.
58 — 6
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALS GRANDONG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) subsidair 1 (satu) bulan kurungan.3.
Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Malang, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiuliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, mulamula terdakwa dihubunei YOGI PRAYUDAuntuk memesan pil PLL? dengan cara SMS kepada terdakwa ?
Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Malang, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenulnstandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, mulamula terdakwa dihubungi YOGI
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALIAS GRANDONG bersalahmelakukan tindak pidana "dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidakmemiliki ijin edar" sebagaiman pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009 tentangkesehatan.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALIASGRANDONG dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dikurangi selamaterdakwa berada dalam tahanan sementara dan denda sebesar Rp.500.000,subsidair 1 (Satu) bulan kurungan.3. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan;4.
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) danayat (3);Menimbang, bahwa mengenai pembuktian unsurunsur dimaksud adalah sebagaimanapertimbanganpertimbangan dibawah ini ;1.
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALS GRANDONG telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 10(sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah)subsidair 1 (satu) bulan kurungan.3.
114 — 12
Asep Mamun tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah sebagaimana dalam dakwaan tunggal; 2.
dan alat kesehatanharus memnuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan peraturan pemerintah, Sebagaimana diatur dan diancamPidana dalam Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat 2 dan ayat 3 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan.Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa DZIKRI ILHAM alias KOBOTBIN H.
dan alat kesehatan harus memnuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan peraturan pemerintah, Perbuatantersebut dilakukan terdakwa dengan cara cara sebagai berikut:Halaman 3 dari 16 Putusan Nomor 180/Pid.B/2018/PN Cjr (Kesehatan)Berawal pada hari Minggu tanggal 4 Maret 2018, sekitar jam 17.00 wibterdakwa menghubungi Sdr.
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan dan / atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaata, dan mutu sebagaimana dimaksud setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan berkhasiatobat dan ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memnuhistandar mutu pelayanan farmasi yang
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksudsetiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan = dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkanobat dan bahan berkhasiat obat dan ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memnuhi standar mutu pelayanan farmasi
Asep Mamun tersebutdiatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan TindakPidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard mutupelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan peraturan pemerintahsebagaimana dalam dakwaan tunggal:;2.
1.FEBRI HARIANTO, SH
2.AYU ISDAMAYANTI, SH
Terdakwa:
1.M. Fauzan Bin Alm Mukhsin
2.Muslem Bin Alm Nurdin
29 — 16
MUSLEM Bin NURDIN (Alm)telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja secara bersama-sama mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu ;
- Menjatuhkan pidana terhadap Para Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) bulan dan denda sebesar Rp.2.000.000,00.
Fauzan Bin (Alm) Mukhsin dan MuslemBin (Alm) Nurdin telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana Melakukan, menyuruh melakukan, dan turutserta melakukan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkanHalaman 2 dari 22 Putusan Nomor 595/Pid.Sus/2021/PN Cbisediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan kedua Pasal 196Undang Undang Nomor 36
PramestiPuji Lestiani, S.Farm yang merupakan Pelaksana Seksi Kefarmasian padaDinas Kesehatan Kabupaten Bogor, merupakan sediaan farmasi dalambentuk obat dengan golongan obat keras dan hanya bisa didapatkandengan resep dokter, didapatkan di Apotek dan hanya diperbolehkandiserahkan oleh Apoteker . Para Terdakwa dan Sdr. Adi (DPO) secara bersama sama telahmemperjualbelikan obat obatan jenis Hexymer, Trihexyphenydil danTramadol di toko milik Sdr. Adi (DPO), padahal Para Terdakwa dan Sdr.
Adi (DPO) tidak memilikikeahlian dan kewenangan untuk memperjualbelikannya kepada khalayakumum serta tidak memenuhi standar mutu pelayanan farmasi dalammemperjualbelikannya, karena menjualnya tidak disertai dengan resepdokter dan memperjualbelikannya di toko Counter Handphone milik Sdr.Adi (DPO) yang bukanlah Apotek.Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 196 Undang Undang Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan Jo.
Pasal 55ayat (1) ke 1 KUHPidana turut serta melakukan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan kedua,yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1.
MUSLEM Bin NURDIN (Alm)telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja secarabersamasama mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu ;2. Menjatuhnkan pidana terhadap Para Terdakwa tersebut oleh karena itudengan pidana penjara selama 11 (Sebelas) bulan dan denda sebesarRp.2.000.000,00.
WIDYA PARAMITA,SH
Terdakwa:
ANDIKA JAYA YULIANTO Bin GEREN HARIANTO
27 — 6
Mengadili :
- Menyatakan Terdakwa Andika Jaya Yulianto Bin Geren Harianto tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Kedua;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama
Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang atau dinaskesehatan untuk memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan berupa pil berlogo Y yang tidak memiliki izin edar.
Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang atau dinaskesehatan untuk memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan berupa pil berlogo Y yang tidak memiliki izin edar;8.
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang yang tidak memenuhi standard/atau persyaratan kKeamanan,khasiat atau Kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
Unsur memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ataualatkesehatan yang tidak memenuhi standard/ atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu.Menimbang, bahwa unsur ini adalah bersifat alternatif apabila salah satuunsur telah terbukti maka dianggap telah memenuhi rumusan unsur secarautuh.
31 — 9
Menyatakan terdakwa Sulaiman terbukti bersalah melakukan tindak pidanaDengaja mengedarkan sediaan farmasi sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 196 UU. RI Nomor.36 Tahun 2009 tentang Kesehatandalam surat dakwaan kesatu;2.
bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan PengadilanNegeri Jember berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:KESATUBahwa terdakwa SULAIMAN, pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2017sekira pukul 10.30 Wib. atau pada suatu waktu dalam bulan Mei tahun 2017,bertempat di rumah terdakwa Dusun Sumberejo Timur, Desa Pondokrejo,Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember atau setidaktidaknya di tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jember, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
diatur dan diancam pidana dalampasal 196 UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKEDUABahwa terdakwa SULAIMAN, pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2017sekira pukul 10.30 Wib. atau pada suatu waktu dalam bulan Mei tahun 2017,bertempat di rumah terdakwa Dusun Sumberejo Timur, Desa Pondokrejo,Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember atau setidaktidaknya di tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jember, yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau' persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutuHalaman 11 dari 18 Putusan Nomor 579/Pid.Sus/2017/PN JmrTerhadap unsurunsur diatas, Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagaiberikut:1.
, dan obat Trihexyphenidyl dan obat Dextrotersebut dijual dalam bungkusan plastik klip sebagaimana dipertimbangkandiatas, maka berdasarkan fakta tersebut Majelis Hakim berpendapatperbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur dengan sengajamemproduksi atau) mengedarkan sediaan farmasi dan/atau latkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu, telah terpenuhi pulamenurut hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, maka semuaunsur
48 — 3
didalam daerah hukumnyaterdakwa bertempat tinggal, berdiam terakhir, ditempat ia diketemukan atau ditahan, hanyaberwenang mengadili perkara tersebut, apabila tempat kediaman sebagian besar saksi yangdipanggil lebih dekat pada tempat pengadilan Negeri itu daripadaa tempat kedudukanPengadilan Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, selanjutnyamemilih tempat Pengadilan Negeri Kota Kediri untuk memeriksa dan mengadili perkaraini, " dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
yang 10.000 (sepuluh ribu) telah dijual temantemanya pada saatmemancing di daerah Ngantang Kabupaten Malang.Bahwa menurut pengakuan tersangka dengan harga Rp. 240.000, (dua ratus empatpuluh ribu rupiah) dengan jumlah 1 bungkus plastik isi 1000 (seribu) butir.Bahwa menurut pengakuan terdakwa waktu dan tanggalnya sudah lupa dan diasudah tidak ingat lagi kepada siapa saja menjualnya .Bahwa terdakwa pada saat saksi tanyakan tidak memiliki ijin ;Bahwa terdakwa bukan dokter, apoteker, ataupun petugas farmasi
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupesyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalampasal 98 ayat 2 dan ayat 3 Menimbang , bahwa terhadap unsur' kedua, Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut:Menimbang , bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan
TOMPEL Bin MUSTAJAB tanpa memiliki keahlian dankewenangan untuk mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat sebagaimana yang dimaksud dalampasal 98 ayat (2) UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang KesehatanMenimbang bahwa dengan demikian unsur mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standart keamanan dan mutu telah terpenuhi.Menimbang , bahwa oleh karena semua unsur dari dakwaan ini telah terpenuhimaka terdakwa terbukti secara sah dan
TOMPEL Bin MUSTAJAB terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa keahliandan tanpa kewenangan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standard, persyaratan keamanan, kemanfaatan, dan mutu ;Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa SOKEP Als.