Ditemukan 11604 data
93 — 38
Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Luwuk yang memeriksa danmengadili perkara ini telah keliru dalam memutuskan perkara tersebutkarena gugatan perkara perdata kewarisan tidak mutlak adalah wewenangpengadilan agama tetapi peradilan umum / Pengadilan Negeri juga bisamengadili perkara kewarisan tersebut, apalagi penekanan gugatan parapenggugat / para pembanding didasari pada gugatan perbuatan melawanhukum yang dilakukan oleh tergugat terbanding Hj.
Terbanding/Penuntut Umum : YANG MELVA RIAN, SH
101 — 33
Terdapat perdarahan aktif dari lubang hidung sisi kanan, pada hidungtampak kelainan bentuk, disertai nyeri pada penekanan Terdapat bengkak dan memar pada sisi dalam bibir atas Tampak patahan gigi seri atas, jumlah gigi Seri yang putih dua gigi.DADA, PUNGGUNG DAN PERUT : Tidak ditemukan adanya tandatanda kekerasanTANGAN DAN LENGAN : Tidak ditemukan adanya tandatanda kekerasanPAHA DAN TUNGKAI KAKI : Tidak ditemukan adanya tandatanda kekerasanKESIMPULAN : Luka tersebut akibat bersentuhan dengan benda
174 — 47 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menyatakan Tergugat I/ Terbanding I/Termohon Kasasi , Tergugat II/Terbanding II/ Termohon Kasasi II, Tergugat III/ Terbanding III/ TermohonKasasi Ill. dan Tergugat IV/ Terbanding IV/ Termohon Kasasi IV telahmelakukan tindakan penekanan dan perbuatan melawan hukum kepadaPenggugat/ Pembanding/ Pemohon Kasasi maka akan dilakukan upayahukum seluasnya karena menyimpang dari tata jual beli keperdataansecara tidak benar / menyimpang dari tata cara hukum jual bellikeperdataan secara tidak benar menyimpang
55 — 32
perbuatan dariTergugat yang selalu mengancam Penggugat dengan berbagai ancamanagar Penggugat membayar kewajibannya kepada Tergugat;Bahwa seharusnya Tergugat dalam menyelesaikan perselisihan denganPenggugat seharusnya sesuai dengan peraturan perundangundanganyang berlaku bukan dengan cara memberi ancaman atau intimidasiterhadap Penggugat;Bahwa dari sikap dari Tergugat yang tau adanya itikad baik dari Penggugatyang ingin menyelesaikan kewajibannya akan tetapi Tergugat selalumemberikan intimidasi dan penekanan
Cohen) perbuatan melawan hukum adalahperbuatan yang:a. melanggar hak subyektif orang lain yang dijamin oleh hukum, in casuadalah Penggugat merupakan pemilik dari obyek jaminan yangdijaminkan Tergugat yang masih beritikad baik untuk menyelesaikankewajibannya kepada Tergugat;b. bertentangan dengan kewajiban si pelaku, yang mana dalam hal iniTergugat dengan niat yang tidak baik dan dengan penyalahgunaankeadaan melakukan intimidasi dan penekanan kepada Penggugat;c. bertentangan dengan kepatutan, ketelitian
JONES DIRK SAHETAPY
Terdakwa:
1.MIRA BUTON Alias MIRA
2.WATI BUTON Alias WATI
3.MASNIA Alias NIA
88 — 49
luka robek pada bibir atas bagian dalamsebelah kiri koma bentuk luka tidak teratur koma tepi luka tidakrata koma panjang luka satu sentimeter koma lebar luka nolkoma tiga sentimeter koma sudut luka tidak lancip komaterdapat jembatan jaringan Koma warna luka kemerahan komatidak ada pendarahan aktif titik.Leher : Tampak memar pada leher sebelah kanan koma kiri koma danbelakang koma warna memar lebih kemerahan dari daerahsekitar koma pada perabaan lebih hangat dari daerah sekitardan teraba nyeri pada penekanan
luka robek pada bibir atas bagian dalamsebelah kiri koma bentuk luka tidak teratur koma tepi luka tidakrata koma panjang luka satu sentimeter koma lebar luka nolkoma tiga sentimeter koma sudut luka tidak lancip komaterdapat jembatan jaringan Koma warna luka kemerahan komatidak ada pendarahan aktif titik.Leher : Tampak memar pada leher sebelah kanan koma kiri Koma danbelakang koma warna memar lebih kemerahan dari daerahsekitar koma pada perabaan lebih hangat dari daerah sekitardan teraba nyeri pada penekanan
21 — 15 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa kata kunci untuk mendapat fasilitas adalah kata untuk diolahlebih lanjut dengan penekanan pada kata diolah, namun Majelis dalampertimbangannya lebih menekankan pada kata agar barang tersebutmendapat nilai lebih tinggi untuk penggunaannya,...
(halaman 29 alineake6 putusan a quo) sehingga akhirnya berkesimpulan bahwa disatukanmenjadi satu kesatuan termasuk dalam pengertian diolah.Untuk membuktikan bahwa penekanan yang diberikan Majelis tidakmenyentuh pada makna diolah, Pemohon Peninjauan Kembali (SemulaTerbanding) menggambarkan skema dari pengertian Kegiatan industripengolahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1a Keputusan MenteriKeuangan Nomor 37/KMK.04/2002 tanggal 12 Februari 2002 tentangPerubahan Kelima atas Keputusan Menteri Keuangan
51 — 6
Djasamen Saragih yangmenerangkan bahwa:Ringkasan Pemeriksaan Bagian Luar: Dijumpai lebam mayat berwarna ungu yang hilang pada penekanan; Dijumpai kaku mayat yang mudah dilawan; Dijumpai luka memar pada kaki; Dijumpai luka lecet pada dagu, dada, bokong, tangan dan kaki; Dijumpai luka robek pada tangan dan kaki;Halaman 4 dari 20 Perkara Pidana Nomor 401/Pid.Sus/2016/PN Sim Dijumpai kelopak mata bagian dalam pucat serta tampak bintikbintikperdarahan; Dijumpai patah tulang tengkorak, luka leher, tulang
Djasamen SaragihKota Pematangsiantar, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Ringkasan Pemeriksaan Bagian Luar: Dijumpai lebam mayat berwarna ungu yang hilang pada penekanan; Dijumpai kaku mayat yang mudah dilawan; Dijumpai luka memar pada kaki; Dijumpai luka lecet pada dagu, dada, bokong, tangan dan kaki; Dijumpai luka robek pada tangan dan kaki; Dijumpai kelopak mata bagian dalam pucat serta tampak bintikbintikperdarahan; Dijumpai patah tulang tengkorak, luka leher, tulang selangka, tulang
50 — 28
Bahwa benar satuan Terdakwayaitu Yonif 123/RW sudahmengingatkan dan memberi penekanan tentang bahaya Narkotika dansanksinya serta perintah untuk menghindarinya.8.
Bahwa benar Terdakwa sadar dan mengerti tentang bahaya dansanksi terhadap penyalahgunaan Narkotika serta sudah seringmendapatkan penekanan dan perintah untuk menjauhi Narkotika.Bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas Majelis HakimBanding berpendapat bahwa putusan Pengadilan Militer Tingkat Pertamasepanjang mengenai terouktinya unsur tindak pidana sudah tepat danbenar oleh karenanya haruslah dikuatkan dan sebagaimana keberatanPenasehat Hukum Terdakwa dalam memori Bandingnya, Majelis HakimBanding
85 — 41
Menyikapi akan keberatan Terdakwa terhadap penjatuhanpidana tambahan pemecatan dari dinas Militer oleh Majelis HakimPengadilan Militer I08 Jakarta yang memeriksa dan mengadiliperkara Terdakwa, Oditur Militer sangat memahami danmemaklumi, namun sebagai bahan pertimbangan Majelis Hakim10Pengadilan Militer Tinggi Il Jakarta disampaikan bahwa PanglimaTNI telah berulangkali memberikan penekanan terhadap PrajuritTNI yang terlibat perkara Narkotika dan Psikotropika melalui suratTelegram Panglima TNI, antara
Hal ini menunjukkanbahwa Terdakwa bukan hanya prajurit yang tidak disiplin tetapimerupakan prajurit yang tidak patuh terhadap aturan hukum dantelah mengabaikan pimpinan TNI yang sudah dari awal sudahmemberikan penekanan kepada seluruh prajurit TNI agar tidaksekalikali mengkonsumsi narkotika apalagi melibatkan diri dalampenyalahgunaan narkotika, karena pemerintah bersamasamadengan pimpinan TNI telah berkomitmen dan bahu membahumelakukan pemberantasan terhadap penyalahgunaan narkotikadengan menjadikan
28 — 3
pula terdakwa hanya menandatangani Berita Acara tersebut tanpadiberi kesempatan terdakwa membaca ulang atas keterangan yang telahdiberikan dihadapan petugas penyidik, maupun petugas penyidik tidakmembacakan kembali keterangan terdakwa sebelum terdakwa menandatanganiBerita Acara;Menimbang, bahwa berdasarkan alasanalasan terdakwa tersebutPengadilan menilai bahwa alasan tersebut tidak berdasar dan tidak logis, karenadari keterangan saksi verballisan Sidiq Romli Adji. yang menerangkan bahwatidak ada penekanan
membaca kembali adalah tidak berdasar, karenasebagaimana diketahui bahwa terdakwa pernah dihukum dalam perkaranarkotika, sehingga saat ini terdakwa dapat dianggap telah mengetahui tentangprosedur pembuatan Berita Acara untuk dirinya sendiri;Bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas, maka alasanalasanterdakwa tersebut haruslah ditolak, oleh karena itu Majelis berpendapat bahwaketerangan terdakwa yang diberikan dihadapan petugas penyidik, merupakanketerangan terdakwa dalam keadaan bebas tanpa adanya penekanan
88 — 55 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa sehingga jelas terdapat perbedaan penekanan/arti antaramembocorkan password dengan kebocoran password yang menyebabkankesalahan bagi Majelis Hakim dalam menerapkan hukumnya sehinggaputusan yang dikeluarkan menjadi keliru/salah;Bahwa yang harus diperhatikan pertama yaitu: seperti Majelis Hakimjelaskan dalam pertimbangannya yang telah Pemohon Kasasi tulis dalamangka 6 di atas, bahwa transaksi perbankan, secara teknis tidak mungkindilakukan oleh satu orang petugas bank;Dijelaskan dalam Surat Edaran
Put.Nomor 125 K/Pdt.SusPHI/201617.18.19.Lay Tho Tjhu dimana bisa terjadi hanya apabila terdapat approval pemimpinunit kerja, jelas menunjukan telah terjadinya kebocoran password sehinggauser ID/password Termohon Kasasi/Tergugat disalahgunakan orang lain;Bahwa kembali kepada penekanan Pemohon Kasasi/Penggugat dalam Poin12 di atas, mendasarkan dari aturan internal yang berlaku dalamperusahaan Pemohon Kasasi/Penggugat yaitu) apabila telah terjadipembocoran atau kebocoran password adalah dapat dikenakan
76 — 30
Bahwa pada tanggal 14 Maret 2016 sekira pukul 15.30 WIB Saksi danperwira lainnya mendapat pegarahan dan penekanan dari Danyonarmed 2/105KS tentang pembersihan Anggota TNI AD dari penyalahgunaan Narkotikakemudian Pasi Intel mendata anggota Yonarmed 2/105 KS yang terindikasisebagai pengguna narkotika berjumlah + 30 (tiga puluh) orang yang salahsatunya Terdakwa setelah itu Saksi mendapat perintah lisan dari Danyonarmed2/105 KS untuk melakukan pemeriksaan urine terhadap Terdakwa.3.
Bahwa benar satuan Terdakwa yaitu Yon Armed2/KS sudahmengingatkan dan memberikan penekanan tentang bahaya Narkoba dansanksinya serta perintah untuk menghindarinya.11.
Terbanding/Terdakwa : GUMILANG MAESTRO TRESNO als GILANG bin MULYADI
98 — 48
Arif Wahyono, SpFselaku Dokter Spesialis Forensik pada BLUD Rumah Sakit UmumSekarwangi, yang telah melakukan pemeriksaan dengan hasil sebagaiberikut : Pemeriksaan luar : Kaku mayat sukar dilawan dan lebam mayat berada dibagian belakangtubuh tidak hilang pada penekanan. ; Luka luka: Pada leher kiri delapan sentimeter dari garis pertengahan depan,sebelas sentimeter dibawah rahang bagian bawah terdapat lukamemar berwarna merah kebiruan seluas tiga sentimeter kali lima sentimeter;Halaman 6 dari 22 Putusan
Arif Wahyono, SpFselaku Dokter Spesialis Forensik pada BLUD Rumah Sakit UmumSekarwangi, yang telah melakukan pemeriksaan dengan hasil sebagaiberikut :Pemeriksaan luar :Pemeriksaan dalam : Kaku mayat sukar dilawan dan lebam mayat berada dibagian belakangtubuh tidak hilang pada penekanan. ; Luka luka Pada leher kiri delapan sentimeter dari garis pertengahan depan, sebelassentimeter dibawah rahang bagian bawah terdapat luka memar berwarnamerah kebiruan seluas tiga sentimeter kali lima sentimeter; Pada
139 — 49
Meski demikian TERGUGAT tidak sertamerta melakukan penekanan, intimidasi, pengeplangan, danpengancaman lelang secara lisan.
BPPP/1991.Bahwa TERGUGAT tanpa memberikan sebagaimana ketiga butir / positadiatas merupakan suatu kelalaian atas suatu lembaga yang dibawah B1dimana hukumnya wajib untuk memberikan suatu penyelamat kreditterhadap PENGGUGAT tanpa menjalankan suatu penyelamatan dandengan tindakantindakan yang dilakukan oleh pihak TERGUGAT dimanatindakan tersebut hanya membuat takut keluarga PENGGUGAT dimanasetiap kali pihak TERGUGAT mendatangi kerumah PENGGUGAT yangtanpa memberikan solusi malah justru yang ada hanya penekanan
44 — 26
I GUSTIGEDE DHARMA, A berkesimpulan bahwa Cara kematian korban adalah tidakwajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran pernapasanbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia)yang mengakibatkan korban mati lemas.12 Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 340KUHP Jo.
I GUSTIGEDE DHARMA, A berkesimpulan bahwa Cara kematian korban adalah tidakwajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran pernapasanbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia)yang mengakibatkan korban mati lemas.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 338KUHP Jo.
I GUSTIGEDE DHARMA, A berkesimpulan bahwa Cara kematian korban adalah tidakwajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran pernapasanbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia)yang mengakibatkan korban mati lemas.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351ayat (3) KUHP Jo.
I GUSTIGEDE DHARMA, A berkesimpulan bahwa Cara kematian korban adalah tidakwajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran pernapasanbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia)yang mengakibatkan korban mati lemas ;Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum mengajukanbarang bukti berupa : 1 (satu) potong jaket berwarna hitam dibagian belakangbertuliskan Pengawas SDP DKP Kab.
IGUSTI GEDE DHARMA, A berkesimpulan bahwa Cara kematian korban adalahtidak wajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran pernapasanbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia)yang mengakibatkan korban mati lemas ;Menimbang bahwa berdasarkan uraian faktafakta tersebut diatas makaMajelis Hakim berpendapat unsur menghilangkan nyawa orang lain telah terpenuhi;Ad.5.
68 — 31
Dengandemikian diperkirakan jika ALAM MARAMBA BIDI meninggal sekitar hariJumat tanggal 2 Agustus 2013 ;Bahwa, ketika dilakukan pemeriksaan luar saksi menemukan lebam warnakebiruan diwajah, leher, perut, punggung, pantat, kaki, lengan dan rectum ;Halaman 25 dari 38 Putusan Nomor 17/Pid.Sus/2014/PN WNP26Bahwa, lebam disebebkan karena adanya penekanan jaringan dari luarsehingga menyebabkan jaringan tertekan serta mempersempit pembuluhdarah ;Bahwa, ketika dilakukan pemeriksaan dalam saksi menemukan leher
Hal tersebut bisa diketahui denganmengkaitkan pada tanda jejas yang terdapat dileher sebelah kiri sebanyak 2(dua) titik sedang dileher bagian kanan sebanyak 1 (satu) titik, dimana jejastersebut adalah jejas yang menyerupai jari ;Bahwa, terdapat bengkak dari rectum ke Sukrotum pada mayat ALANdikarenakan penekanan dengan benda keras dan bukan karena penetrasioleh suatu benda / penis.
Ketika mayat ALAN MARAMBA BIDI dilakukanpemeriksaan luar kemudian ditemukan jejas yang terdapat dileher sebelah Kirisebanyak 2 (dua) titik sedang dileher bagian kanan sebanyak 1 (satu) titik,dimana jejas tersebut timbul akibat penekanan yang kuat oleh benda tumpul,menyerupai jari. Serta pada bagian leher terdapat patah tulang dicervical 5(lima).
11 — 6
dengan register perkara Nomor 1058/Pdt.G/2019/PA.Sdn,mengemukakan halhal sebagai berikut:1Bahwa penggugat dan tergugat telah melangsungkan pernikahan padatanggal 17 November 2016, sesuai dengan akta nikah yang dikeluarkanoleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Way Bungur, denganNomor: 170/15/X1/2016, tanggal 17 November 2016 yang tercatat padaKantor Urusan Agama Kecamatan Way Bungur, Kabupaten LampungTimur.Bahwa pernikahan tersebut didasarkan suka sama suka, salingmencintai tanpa adanya paksaan dan penekanan
19 — 12
baikkarena nasab, semenda dan sesusuan, ataupun halangan perkawinan lainnyamenurut hukum Islam serta anak Pemohon berstatus jejaka dan calon istrinyaberstatus perawan.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas jika di dasarkanpada ketentuan Pasal 26 ayat (1) huruf (c) UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa orang tua berkewajiban danbertanggung jawab untuk mencegah terjadinya perkawinan pada usia anakanak,hal tersebut dimaksudkan sebagai suatu bentuk penekanan
13 — 7
2019, telah mengajukangugatan cerai gugat terhadap Tergugat dengan alasan sebagai berikut:1.Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan pernikahan padatanggal 18 September 2016, sesuai dengan duplikat akta nikah yangdikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan SekampungUdik, dengan Nomor: 0339/033/X/2016 yang tercatat pada Kantor UrusanAgama Kecamatan S ekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur.Bahwa pernikahan tersebut didasarkan suka sama suka, saling mencintaitanpa adanya paksaan dan penekanan
11 — 13
Bahwa pernikahan tersebut didasarkan suka sama suka, saling mencintaitanpa adanya paksaan dan penekanan dari pihak manapun, Penggugatberstatus Perawan dan Tergugat berstatus J ejaka.. Bahwa setelah pernikahan Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah milik orang tua Penggugat, hingga akhirnya berpisah..