Ditemukan 13146 data
9 — 1
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah;Hal. 10 dari 14 halaman. Putusan.
6 — 3
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksudPasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakniterbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
25 — 16
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untukbercerai dengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cintalagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;h.
58 — 20
Untuk mencapai tujuan itu antara suamiisteri harus saling mencintai dan menyayangi satu sama lain, apabila salahsatu pihak telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akan pernah terwujud.
74 — 43
Bunaiyah, S.H danSumiati Tahir, S.H, Pekerjaan Advokat / Penasihat Hukumpada kantor hukum Lembaga Bantuan Hukum Cita KeadilanWatansoppeng yang berkedudukan di Jalan Salotungo,Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, bertindak baiksecara sendirisendiri maupun secara bersamasamaberdasarkan surat Kuasa Khusus tanggal 18 Oktober 2021yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan AgamaWatansoppeng Nomor 457/SK.Daf/2021/PA.Wsp tanggal 21Oktober 2021, menggunakan domisili elektronik denganalamat email : abdulrasyid74
21 — 20
., Advokat/Penasihat Hukum pada Kantor Hukum Perkumpulan LembagaBantuan Hukum Cita Keadilan Soppeng yang berkedudukankantor di Jalan Salotungo, Kelurahan Lalabata Rilau, KecamatanLalabata, Kabupaten Soppengyang berkantor di Jalan Salotungo,Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, KabupatenSoppeng, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 12 Januari2022 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan AgamaPangkajene dalam register Nomor 0005/SKA/2022/PA.Pkj padatanggal 20 Januari 2022, selanjutnya
41 — 13
Pasal 3Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa suatu rumah tangga yang bahagia dankekal akan terwujud jika antara suami istri saling mencintai,saling memberi dan menerima serta saling menghormati antarasatu. dengan yang lainnya sebagaimana maksud pasal 33 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 74 ayat (2) KompilasiHukum Islam, namun pada kenyataannya suamiistri tersebuttelah kehilangan rasa cinta dan kasih sayang, maka cita idealbagi suatu) perkawinan tidak akan menjadi kenyataan bahkanperkawinan
SUHERI WIRA FERNANDA, SH.MH
Terdakwa:
IRWANTO Alias ANTO
83 — 12
PUTUSANNomor 2620/Pid.Sus/2019/PN MdnDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Medan yang mengadili perkara pidana denganacara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusansebagai berikut dalam perkara Terdakwa :Nama lengkap : IRWANTO ALIAS ANTO;Tempat lahir : Cinta Rakyat;Umur/Tanggal lahir : 43 tahun/12 Desember 1976;Jenis kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat tinggal : Jalaan Tronojoyo Dusun IX Desa Cita RakyatKec. Percut Sei Tuan Kab.
29 — 5
rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadlaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Halaman 9 dari 13 halaman, Putusan Nomor 65/Pdt.G/2021/PA.KphMenimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
18 — 9
baik oleh pihakkeluarga, saksisaksi maupun oleh Majelis Hakim tetapi seluruh usahadamai tersebut tetap tidak berhasil dikarenakan Pemohon tetap padapendiriannya untuk bercerai, hal ini membuktikan pula bahwa telahterjadi perselisihnan dan pertengkaran yang dalam dan sulit untukdirukunkan;Bahwa fakta Pemohon tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTermohon menunjukkan Pemohon sudah tidak cinta lagi terhadapTermohon dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasin sayangnya, maka cita
31 — 17
TulMenimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan, bahkan kehidupan rumah tangga itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak, keadaan itu pula menunjukkan ikatan bathinmereka terkoyak, dan tidak ada harapan untuk rukun kembali sebagai Suami istri;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di atas, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat benarbenar
12 — 1
yangmenjadi pokok substansi tetap sama sebagaimana di atas, yaitu mencari solusisemaksimal mungkin untuk mendamaikan, apabila tidak berhasil maka tidak ada caralain kecuali perceraian perkawinan; karena di dalam perkawinan terkait denganmasalah hati, sedangakan hati tidak bisa dipaksapaksa; apabila cinta tidak bisadipaksa agar membenci, apabila benci tidak bisa dipaksa agar mencinta; apabila cintadipaksakan agar bisa hidup dalam satu dunia perkawinan, yang terjadi bukanlahkedamaian hati sebagaimana cita
9 — 0
3 Instruksi Presiden Nomor 1tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam tidak mungkin bisa terwujud ;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana yangdimaksud oleh Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan,yaitu terbentuknya rumah tangga yang kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangidiantara kedua belah pihak sebagai suami isteri, namun apabila salah satupihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
14 — 4
Hal ini sesuai dengan pendapat Pakar Hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Tuhfah halaman 164 yang diambil alih menjadipertimbangan Majelis Hakim yang berbunyi :ding Ale CIS Ol pl Cita gle clyaslArtinya : "Memutus perkara terhadap orang ghoib boleh, kalau ada buktibukti";Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dan pertimbangan di atas dandengan memperhatikan ketentuan Pasal 119 ayat (2) huruf c Kompilasi HukumIslam, maka cukup beralasan bagi Pengadilan untuk menjatuhkan talak satuHal.14 dari 17 Put.
8 — 0
Pasal 116 huruf ( f ) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak pernah menjadi kenyataan, bahkan kehidupan rumah tangga ituakan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak.
57 — 5
berusaha untuk merukunkan keduanya akan tetapi tidak berhasil ;Menimbang, bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan Pemohon danTermohon telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagai suamiistri yang terus memburuk dari waktu ke waktu sehingga mengakibatkanhancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon,dimana Pemohon tidak berniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumahtangganya;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
18 — 9
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:sale yas ail 518 GUN Ips je NsArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
20 — 3
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanakan menimbulkan dampak negative (dharar) baik kepada Penggugatmaupun Tergugat;.
12 — 3
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon pisah rumah sejak bulan Agustus 2012 sampaisekarang dan sebagaimana ternyata pula bahwa upaya kedua belah pihakuntuk menyelesaikan
29 — 6
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta keduanya begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita