Perbuatan manadilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana telah diuraikan diatas,sebelumnya Terdakwa sebagai Salesman mendatangi konsumenatau toko untuk mengambil pesanan atau orderan dari toko tersebut,kemudian pesanan atau orderan tersebut oleh Terdakwa diberikankepada bagian administrasi untuk dicetakan faktur penjualan,selanjutnya faktur penjualan tersebut diberikan kepada bagiangudang untuk disiapkan barang barang tersebut sesuai pesananatau orderan

yang akan dikirimkan konsumen atau toko, setelah itupihak konsumen atau toko tersebut membayar uang sesuai denganpesanan atau orderan yang sebelumnya telah dipesan dan mentandatangani faktur pesanan atau orderan tersebut, kemudian Terdakwamenerima uang dari konsumen atau toko tersebut, selanjutnya uangtersebut tidak Terdakwa setorkan kepada pihak kantor PT.PANJUNAN, namun Terdakwa gunakan untuk kepentingan pribadi.Akan tetapi akhirnya perbuatan Terdakwa diketahui oleh saksiTERRY MAULANA Bin UNDANG

orderan yang akan dikirimkan konsumen atau toko, setelah itupihak konsumen atau toko tersebut membayar uang sesuai denganpesanan atau orderan yang sebelumnya telah dipesan dan mentandatangani faktur pesanan atau orderan tersebut, kemudian Terdakwamenerima uang dari konsumen atau toko tersebut, selanjutnya uangtersebut tidak Terdakwa setorkan kepada pihak kantorPT.PANJUNAN, namun Terdakwa gunakan untuk kepentinganpribadi.

dari toko tersebut, kemudian pesanan atau orderan tersebut olehTerdakwa diberikan kepada bagian administrasi untuk dicetakkan faktur penjualan,selanjutnya faktur penjualan tersebut diberikan kepada bagian gudang untuk disiapkanbarangbarang tersebut sesuai pesanan atau orderan yang akan dikirimkan konsumenatau toko, setelah itu pihak konsumen atau toko tersebut membayar uang sesuai denganpesanan atau orderan yang sebelumnya telah dipesan dan menandatangani fakturpesanan atau orderan tersebut, kemudian

sesuai denganpesanan atau orderan yang sebelumnya telah dipesan dan menandatangani fakturpesanan atau orderan tersebut, kemudian Terdakwa menerima uang dari konsumenatau toko tersebut, selanjutnya uang tersebuttidak Terdakwa setorkan kepada pihak kantor PT.

AGUSmemberitahu bahwa mendapat orderan besi tua tetapi belum ketemukemungkinan barang diangkut besok hari. Selanjutnya Terdakwa menyuruhsaksi EPI SANOPI Bin H. AGUS apabila barang sudah diangkut agarmenghubungi dan Terdakwa menunggu di SPBU di daerah KBN CakungJakarta Timur.

DafalPlaser Logistik pada hari Selasa, tanggal 28 Agustus 2018 sekitarpukul 19.00 Wib untuk mengantarkan barang dari garasi di PLTU kekade 004 Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara;e Bahwa setelah mendapatkan orderan tersebut, saksi menelponTerdakwa untuk memberitahukan adanya orderan tersebut;e Bahwa pada hari Rabu, tanggal 29 Agustus 2018 sekitar pukul09.00 Wib dengan menggunakan 2 (dua) unit container ukurang 20feet mengangkut 26 ton dan besi tua seberat 25 ton dengan surat jalandan surat bongkar

DafalPlaser Logistik pada hari Selasa, tanggal 28 Agustus 2018 sekitarpukul 19.00 Wib untuk mengantarkan barang dari garasi di PLTU kekade 004 Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara;e Bahwa setelah mendapatkan orderan tersebut, Epi Sanopimenelpon Terdakwa untuk memberitahukan adanya orderan tersebut; Bahwa Epi Sanopi pada hari Rabu, tanggal 29 Agustus 2018sekitar pukul 09.00 Wib dengan menggunakan 2 (dua) unit containerukurang 20 feet mengangkut 26 ton dan besi tua seberat 25 ton denganSurat jalan

Utr.e Bahwa awalnya Epi Sanopi mendapatkan orderan dari PT.

Utr.Menimbang, bahwa dalam melakukan penggelapan tersebut Terdakwabersama dengan Epi Sanopi dengan peranan yang berbeda yaitu, Epi Sanopimendapatkan orderan untuk mengantarkan besi tua dari PT. Dafal PlaserLogistik untuk mengantarkan 20 feet mengangkut 26 ton dan besi tua seberat25 ton ke kade 004 Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, sedangkanTerdakwa berperan menjual besi tua tersebut kepada H.

keadmin koordinator yaitu saksi LUCK YUNIARNING ANDRIANI dan setelah itukertas tersebut diserahkan kepada admin penjualan namanya untuk diinputdata dan buatkan faktur dan setelah faktur jadi diserahkan ke bagian gudanguntuk mengeluarkan barang sesuai orderan terdakwa kemudian barang dimuatdi dalam kendaraan kantor oleh sopir dan kernet dan setelah itu barang keluardari gudang CV.

LAUT MAS sedangkan fakturwarna merah diambil terdakwa dan prosedur order yang benar adalah salesmendatangi toko dan apakah toko tersebut order barang dan ternyata kalauorder barang kemudian ditulis oleh sales mengenai nama toko, alamat, jenisbarang yang diorder dan jumlah barang setelah itu lembaran kertas orderdiserahkan ke bagian admin yaitu koordinator setelah itu admin koordinatormengecek kertas orderan dari sales kemudian kertas orderan diberikan kepadaadmin penjualan untuk di input data dan

dicetakkan faktur dan setelah fakturjadi diberikan ke bagian gudang untuk mengambil barang sesuai orderankemudian barang dikeluarkan dari gudang lalu diangkut oleh sopir dan kernetsetelah itu sopir dan kernet mengirim barang orderan tersebut ke toko yangorder setelah barang diturunkan ke toko yang order kemudian faktur diserahkankepada pemilik toko untuk ditanda tangani atau distempel setelah itu kalau tokomembayar lunas barang orderan tersebut maka toko diberi faktur warna putihdan uang tunai diserahkan

LAUT MAS per karton dari toko sesuai denganfaktur orderan fiktif yang terdakwa buat hingga kemudian menumpuk selisihjumlah pembayaran uang dengan total kerugian yang dialami oleh CV.

Setelah barang keluar barang tersebutdijual ke grosir dengan harga yang lebih murah sampai berkalikalidengan selisin harga Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) dari hargaCv.Laut Mas;Bahwa terdakwa menjualnya tanpa sepengetahuan dan ijin dariperusahaan;Bahwa terdakwa melakukan karena tidak ada orderan barang dansupaya target terpenuhi kalau tidak ada orderan terdakwa tidak dapatbonus;Bahwa gaji terdakwa perbulannyaBahwa barang yang telah digelapkan terdakwa adalah snack nabatidan biskuat yang total kerugian

Nomor 323 K/Pid/2012sedang menerima orderan pembuatan palet dari seseorang bernama ANDI didaerah Cakung dan sedang membutuhkan modal untuk memenuhi orderanpalet tersebut, namun karena saksi korban kurang tertarik maka hal itu tidakterlalu ditanggapi saksi korban.

Bahwa kemudian Terdakwa terus menerusmenelpon saksi korban untuk dapat menyediakan modal kerja pemenuhan orderpalet tersebut, hingga kemudian disepakati pertemuan antara saksi korbandengan Terdakwa di PT PRIMA KWARTA JASA, Jalan Mini Ill, No.29, Rt.012/03, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. bahwakemudian pada hari Rabu, tanggal 18 Februari 2009, Terdakwa dan saksikorban bertemu ditempat tersebut, kemudian Terdakwa kembali meyakinkansaksi korban tentang orderan pembuatan palet

Selanjutnya Terdakwa meminta saksi korban untuk dapatmemberikan modal kerja kepada Terdakwa sebesar Rp21.000.000, (dua puluhsatu juta rupiah) untuk memenuhi orderan pembuatan palet dengan alasanTerdakwa kekurangan modal dalam pengerjaan orderan tersebut denganmenjanjikan akan memberikan keuntungan sebesar 10% (sepuluh persen) danakan dikembalikan pada tanggal 17 Maret 2009.

pembuatan palet dari seseorang dan sedangmembutuhkan modal untuk memenuhi orderan palet tersebut.

Bahwa selanjutnya pada hari Rabu,tanggal 18 Februari 2009, Terdakwa dan saksi korban bertemu ditempattersebut, kKemudian Terdakwa meminta saksi korban untuk dapat memberikanmodal kerja kepada Terdakwa sebesar Rp21.000.000, (dua puluh satu jutarupiah) untuk memenuhi orderan pembuatan palet dengan alasan Terdakwakekurangan modal dalam pengerjaan orderan tersebut dan akan dikembalikankepada saksi korban pada tanggal 17 Maret 2009.

Namun apabila adabarang orderan yang belum terjual habis maka di catat pada Nota tersebutbahwa masih ada tunggakan. Setelah itu barulah lanjut lagi dilakukanpenagihan berikutnya hingga dinyatakan lunas.

Selanjutnya setelah Saksi memprotes danpihak perusahan tetap mengatakan untuk orderan beras kios Hafiz belumlunas, maka Saksi pun datang ke perusahan CV. 52 yang beralamat diDesa Passo untuk mengecek kepastian masalah yang Saksi alami, danHalaman 20 dari 43 Putusan Nomor 461/Pid.B/2019/PN Ambsetelah Saksi sampai di Perusahan CV. 52, dan Saksi katakan bahwabagaimana sehingga barang orderan saksi tidak diantar, kemudian pihakperusahan CV. 52 menunjukkan bukti terkait Nota yang belum Saksi lunasi,dari

LUCY hanya datang membawa beras orderan yang Saksi pesandari perusahan Cv. 52, sedangkan yang melakukan penagihan orang lainlagi dan juga adalah karyawan Cv. 52;Bahwa adapun karyawan Cv. 52 yang sering datang melakukan penagihanuang penjualan beras orderan yang Saksi jual dari perusahan Cv. 52bernama Sdr.

yang belum lunas,sehinga mereka komplin ke perusahan karena mereka merasa sudahmembayar lunas semua harga barang orderan yang pernah mereka pesan.Selanjutnya untuk memastikan bahwa Toko baru tersebut sudan membayarlunas sesuai pengakuan mereka bahwa mereka memiliki Nota/faktur tandalunas barang orderan, maka dari perusahan mengutus sdri.

ANANTO yakni dibulan Februari tahun 2018 (tidaktahu hari dan tanggal) ketika ada Pemilik Toko dan Kios hendak memesan ataumengorder barang campuran dan beras ke perusahan CV.52, namun dari pihakperusahan berkebaratan dan tidak memenuhi pesanan orderan tersebut karenaada yang belum melunasi penyetoran uang hasil penjualan barang orderan dariperusahan CV.52 yang mereka jual.

ke tokotoko besar untuk memasarkan barangbarang yang dijual oleh PD Fajar Lestari berupa berbagai macam makanan, minyakgoreng dan juga tepung terigu dan Terdakwa mendapat orderan penjualan dari TokoNadia pada tanggal 14 Mei 2014 berupa minyak goreng Tropical sebanyak 10 crtseharga 1.994.490,00 (satu juta sembilan ratus sembilan puluh empat ribu empatratus sembilan puluh rupiah) dengan tagihan penjualan dapat ditarik seminggusetelah orderan tiba, pada saat jatuh tempo tanggal 21 Mei 2014, Terdakwa

ke tokotoko besar untuk memasarkanbarangbarang yang dijual oleh PD Fajar Lestari berupa berbagai macam makanan,minyak goreng dan juga tepung terigu dan Terdakwa mendapat orderan penjualandari Toko Nadia pada tanggal 14 Mei 2014 berupa minyak goreng Tropicalsebanyak 10 crt seharga 1.994.490,00 (satu juta sembilan ratus sembilan puluhempat ribu empat ratus sembilan puluh rupiah) dengan tagihan penjualan dapatditarik seminggu setelah orderan tiba, pada saat jatuh tempo tanggal 21 Mei 2014,Terdakwa

ke tokotoko besar untuk memasarkan barangbarang yang dijual olehPD Fajar Lestari berupa berbagai macam makanan, minyak goreng dan juga tepungterigu dan Terdakwa mendapat orderan penjualan dari Toko Nadia pada tanggal 14 Mei2014 berupa minyak goreng Tropical sebanyak 10 crt seharga 1.994.490,00 (satu jutasembilan ratus sembilan puluh empat ribu empat ratus sembilan puluh rupiah) dengantagihan penjualan dapat ditarik seminggu setelah orderan tiba, pada saat jatuh tempotanggal 21 Mei 2014, Terdakwa

Sukses Artha Permata, dan atasfaktur tersebut barang dikeluarkan dari gudang kantor dan diantar sesuaidengan tujuan faktur orderan toko tersebut, setelah sopir sampai ke tokotujuan didapati pihak toko tidak ada melakukan orderan barang, lalu sopirmenanyakan atas faktur terhadap salesman yang membuat orderan yaituterdakwa RAMDONA GULTOM, dan sopir mendapatkan perintah dariterdakwa (salesman RAMDONA GULTOM) untuk menurunkan barangorderan ke rumahnya, dan tanda terima di faktur orderan tersebut tidakditandatangani

Sukses Artha Permata, dan atas faktur tersebut barangdikeluarkan dari gudang kantor dan diantar sesuai dengan tujuan fakturorderan toko tersebut, setelah sopir Sampai ke toko tujuan didapati pihaktoko tidak ada melakukan orderan barang, lalu sopir menanyakan atasfaktur terhadap salesman yang membuat orderan yaitu. terdakwaRAMDONA GULTOM, dan sopir mendapatkan perintah dari terdakwa(salesman RAMDONA GULTOM) untuk menurunkan barang orderan kerumahnya, dan tanda terima di faktur orderan tersebut tidak

Sukses Artha Permata, dan atasfaktur tersebut barang dikeluarkan dari gudang kantor dan diantarsesuail dengan tujuan faktur orderan toko tersebut, setelah sopir sampaike toko tujuan didapati pihak toko tidak ada melakukan orderan barang,lalu sopir menanyakan atas faktur terhadap salesman yang membuatHalaman 16 dari 21 halaman Putusan Nomor 137/Pid.B/2021/PN Dumorderan yaitu terdakwa RAMDONA GULTOM, dan sopir mendapatkanperintah dari terdakwa (salesman RAMDONA GULTOM) untukmenurunkan barang orderan

ke rumahnya, dan tanda terima di fakturorderan tersebut tidak ditandatangani pihak toko sesuai tujuan fakturmelainkan di tandatangani oleh terdakwa (salesman RAMDONAGULTOM) sendiri tanpa ada cap toko dengan berarti tanda tangan tokodi palsukan oleh salesman RAMDONA GULTOM, dan diketerangan dikantor seolah orderan barang telah sampai ke toko.

SuksesArtha Permata (SAP) dan juga Terdakwa melakukan orderan barang denganmembuat bon faktur palsu/fiktif seolaholah pihak toko yang memesan barangsedangkan pihak toko tidak memesan melalui aplikasi GF akutansi yangHalaman 18 dari 21 halaman Putusan Nomor 137/Pid.B/2021/PN Dumtersambung langsung dengan admin kantor PT.

NANO TULATNO Bahwa saksi adalah Manager di PD Asia JayaLestari wangon ; Bahwa saksi bekerja di PD Asia jaya Lestari9Wangon sudah 4 (empat) tahun sampai dengansekarang ;Bahwa saksi sebagai Manager bertugas sebagaikordinator, mengontrol dan mengawasiselesmen termasuk terdakwa ;Bahwa tugas salesamen bertugas mencariorderan berangkat pagi dan sore pulangkantor untuk memberikan laporan orderan danmenyetorkan uang dari tagihan ;Bahwa sebagai salsmen tidak ditugaskan untukmengirim barang pesanan dan tugas

orderan yang dilakukan terdakwa berupabarang alat bangunan ;Bahwa cara melakukan orderan terdakwasebagai selesmen mencari orderan kemudianorderan disampaikan ke Manager setelah ACC10kemudian dibuatkan nota yang kemudian notadiserhakan kepada bagian gudang dan setelahitu. menyerahkan kepada bagian pengirimanbarangsetelah sampai kepemesan kemudianpemesan memberkan tanda terima dan kemudiannota kembali ke Manager dan setelah jatuhtempo manager menyuruh sales untuk menagihkepada para pemesan ;Bahwa

(tiga) hari11dinyatakan keluar sehingga terdakwadinyatakan keluar ;Bahwa di PD Asia Jaya Lestari ada 3(tiga)salesmen yang aktif mencari orderan~ danmenagih kepada pemesan =;Bahwa terdakwa berangka mencari orderan danmenagih yang kemudian orderan~ diserahkankepada saksi dan setoran diserahkan kepadabagian keuangan ;Bahwa nota yang belum terbayar bisa dicek ,dan nota yang bermasalah ada 6 (enam) lebarnota, sehingga saksi mengetahui ada notayang bermasalah karena nota adae tanggaljatuh temponya ;Bahwa

(seratu tujuh puluh lima riburupiah) ditambah komisi 1% dari omset penjualanBahwa terdakwa belum pernah dihukum dan barupertama kali melakukan tindak pidana danmengakui bersalah dan berjanji tidak akanmengulangi lagi ;Bahwa terdakwa menyatakan kalau barang buktinota tersebut adalah benar ;Bahwa terdakwa menggunakan uang setorantersebut dari 6 (enam) buah nota milik konsumen18PD Asia Jaya Lestari;Bahwa cara terdakwa melakukan orderan ke tokotoko dan setelah mendapat orderan~ terdakwaserahkan kepada

Bahwa barang barang tersebut berupa barang = alatbangunan tersebut ;7.Bahwa cara terdakwa melakukan orderan adalah pertama21membuat nota orderan ditanda tangani oleh terdakwakemudian diinformasikan kepada Manager untuk di acc,kemudian diterbitkan nota lalu nota dikirim kebagian pengiriman, yang kemudian sopir untukmengantar kepada pemesan, yang kemudian setelahjatuh tempo terdakwa sebagai seles menarik uangpembayaran dari pemesan yang kemudian disetorkan keKasir ;8.

MULTI INTRACOyang bergerak di bidang Distributor Olimpik Fonicer dengan tugas mencari orderan ataupembeli barang.

dan beberapa lemari lainnya diantar kerumah terdakwa.Pada tanggal 28 Februari 2013 saksi SAUD mengantarkan orderan terdakwa berupa 5(lima) unit lemari tiga pintu untuk TOKO PUSAKO, tapi dalam perjalan terdakwamemerintahkan saksi untuk mengantarkan barang tersebut ke TOKO ZANI di GunungPangilun.Pada tanggal 28 Februari 2013 saksi SAUD mengantarkan orderan terdakwa berupa 5(lima) unit lemari dua pintu untuk TOKO PUSAKO, tapi dalam perjalan terdakwamemerintahkan saksi untuk mengantarkan barang tersebut

CAHAYA SAKTI MULTI INTRACOyang bergerak di bidang Distributor Olimpik Fonicer dengan tugas mencari orderan ataupembeli barang.

Cahaya Sakti Multi Intraco cabang Padang Bahwa saksi tahu terdakwa membuat data dari pembeli seolah olah data tersebut itu benar daripembeli padahal pesanan tersebut tidak benar ; Bahwa saksi tahu barang keluar dari perusahaan terdakwa memerintahkan saksi Saud untukmengantarkan barang orderan ke rumah terdakwa dan ke toko yang berbeda dari faktur ;Saksi.

tanggal 14 April 2012 bekerja selaku karyawan ditoko Riau Abdi Sentosa yang bergerak dalam bidang distributor barangproduk Unilever, Jonson, Minyak Mitra, Mayora dan Pijen dengan jabatanSalesman yang memiliki tugas dan tanggungjawab mengorder barangbarang sesuai permintaan toko, lalu order tersebut terdakwa tembuskan keEDP lalu pihnak ADP mengeluarkan faktur yang ditembuskan ke gudang,setelah barang yang diorder sesuai faktur keluar dan sampai pihak yangmemesan terdakwa bertanggungjawab menagih uang orderan

RiauAbdi Sentosa lalu pada tanggal 29 April 2014 sekira pukul 11.00 Wibterdakwa meminta tolong kepada saksi TRI ASTIANTO Als TRI Als IAN BinMHYUDIN (dilakukan penuntutan secara terpisah) selaku salesman minyakgoreng merek Mitra untuk membuatkan orderan atas nama Toko CIA.Selanjutnya saksi TRI membuat faktur fiktif dengan cara membuat namaorderan barang pada selembar kertas yang diserahkan kepada EDP agardapat membuat faktur dari orderan yang dibuatnya, setelah faktur dicetakdari EDP kemudian dicek

ulang apakah faktur sesuai dengan orderan fiktif,setelah cocok dikembalikan lagi kepada EDP untuk diserahkan ke bagiangudang,, selanjutnya pada tanggal 30 April 2015 sekira pukul 13.00 Wibterdakwa mengambil barang sesuai orderan pada faktur dari helper/stokarmobil box termasuk fakturnya di Jalan Maredan yang tidak jauh dari TokoCIA.

Trenggalek (menggantikan sales atas nama AgusPriwayogo) dan sesuai dengan kotraknya sejak tanggal 25 Agustus 2017dan berakhir pada tanggal 25 Agustus 2018 yang bertugas mencari orderatau outlet baru yang dibuktikan /dicatat pada buku orderan sales yangdisediakan oleh PT Khing Guan, Melaporkan hasil orderan/pesanan darikonsumen/toko kepada supervisor/Kepala Depo dan apabila sudahditandatangani baru diserahkan kepada bagian administrasi, melakukanpenagihan piutang kepada konsumen/toko berdasarkan surat

Bahwa seharusnya sesuai dengan orderan Terdakwa yangditujukan kepada bagian administrasi PT Khing Guan DepoTulungagung, barangbarang tersebut tidak dikirim ke UD Hari Jaya,Toko Nur Hidayah, Toko Watini tetapi oleh Terdakwa tanpa seijin dansepengetahuan pihak PT Khing Guan telah merubah orderan tersebutdengan menulis secara manual.

Bahwa seharusnya sesuai dengan orderan Terdakwa yangditujukan kepada bagian administrasi PT Khing Guan DepoTulungagung, barangbarang tersebut tidak dikirim ke UD Hari Jaya,Toko Nur Hidayah, Toko Watini tetapi oleh Terdakwa tanpa seijin dansepengetahun pihak PT Khing Guan telah merubah orderan tersebut denganmenulis secara manual.Halaman 7 dari 40 Putusan Nomor 34/Pid.B/2019/PN TIg Bahwa seharusnya sesuai dengan orderan dari Terdakwa (resmi) yangditujukan kepada bagian administrasi PT Khing Guan Depo

Bahwa seharusnya sesuai dengan orderan Terdakwa yangditujukan kepada bagian administarsi PT Khing Guan DepoTulungagung, barangbarang tersebut tidak dikirim ke UD Hari Jaya,Toko Nur Hidayah, Toko Watini tetapi oleh Terdakwa tanpa seijin dansepengetahun pihak PT Khing Guan telah merubah orderan tersebut denganmenulis secara manual.

Yang ditujukan untuk sdri.ELLEN.Bahwa akibat perbuatan terdakwa, menyebabkan temantemanSdri.STERNE dan yang pernah memberikan alamat kepadaSdri.STERNE yakni : Sdri.ELLEN sejak bulan Maret 2019 bertempatdirumah korban di jalan Kartini X B, No.74, Rt.004/Rw.002, Kel.Kartini,Kec.Sawa Besar Jakarta Pusat telah menerima sekitar 500 (lima ratus)kali orderan yang tidak pernah dipesannya, Sdr.PATRICK alamat JalanHulu Blok Ill, No.18 Kel.Kota Bambu Utara Kec.Palmerah Jakarta Baratpernah menerima orderan setiap

Blue Chess TeaSunter Kec.Tanjung Priok Jakarta Utara sebanyak 12 (dua belas) kalimenerima orderan fiktif yang tidak pernah dipesannya, serta semuatemanteman Sdri.STERNE lainnya, akan mendapat teror akanmenerima orderan fiktif tersebut.Halaman 5 dari 26 Putusan Nomor 1554/Pid.Sus/2019/PN Jkt.

Blue Chess TeaSunter Kec.Tanjung Priok Jakarta Utara sebanyak 12 (dua belas) kalimenerima orderan fiktif yang tidak pernah dipesannya, serta semuatemanteman Sdri.STERNE lainnya, akan mendapat teror akanmenerima orderan fiktif tersebut.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal28 ayat (1) Jo pasal 45A ayat (1) Undangundang Republik Indonesia Nomor 19tahun 2016 tentang perubahan atas Undangundang Nomor 11 Tahun 2008tentang Informasi dan Transaksi Elektronik;Menimbang, bahwa

Utritulah yang menjadi alasan saksi menjadi korban dari orderan Fiktif layananGo Food.

Bahwa saksi mengetahul, jika orderan Go Food yang tidak diterima olehpenerima alamat order, maka orderan go Food akan dibawa ke kantor Gojekdi Kemang Jakarta Selatan atau ada tetangga sekitar alamat rumah saksiyang merasa kasihan sehingga dengan sukarela membayar / menerimatagihan tersebut dan banyak juga Driver yang membawa pulang ke rumahnyaterhadap orderan tersebut (Konsumsi pribadi).Halaman 13 dari 26 Putusan Nomor 1554/Pid.Sus/2019/PN Jkt.

barang, menulis orderan barang dalam nota orderan barangdengan sepengetahuan saksi ANDREAS BUDISANTOSO, mendampingi sopirdan kernet mengirimkan barang ke konsumen dan menagih uang hasil orderanbarang lalu menyerahkannya kepada saksi ANDREAS BUDISANTOSO;Bahwa pada bulan September 2016 hingga bulan Oktober 2016sebagaimana pekerjaannya terdakwa menawarkan barang milik Toko ObatKarimata kepada para konsumen di daerah Sayung, Mranggen, Ambarawa danSalatiga kKemudian terdakwa mencatat pesanan atau orderan

barang dari konsumen, menulisorderan barang dalam nota orderan barang kemudian orderan barangtersebut diserahkan kepada saksi dan saksi menyiapkan barang yangakan dikirim ke toko dibantu terdakwa selaku sales, sopir dan kernet, lalubersamasama dengan sopir dan kernet mengirimkan barang kekonsumen berdasarkan nota orderan atau pesanan dan selang semingguatau 2 (dua) minggu kemudian menagih uang hasil orderan barang lalumenyerahkannya kepada saksi;Bahwa saksi memiliki mobil untuk mengirim barang sebanyak

Pedurungan, KotaSemarang;Halaman 20 dari 34 Putusan Nomor 894/Pid.B/2016/PN.SmgBahwa saksi bekerjasama dengan terdakwa sebagai kernet sampaiterdakwa sebagai sales selama sekira 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan;Bahwa saksi terdakwa sebagai sales yang menerima order barang,mengirim barang hasil orderan saksi dan menagih uang orderan kepadasaksi;Bahwa saksi telah membayar lunas barangbarang yang dipesan saksimelalui terdakwa;Bahwa saksi tidak mengetahui asal barangbarang hasil orderan saksi;Bahwa saksi

barang, menulis orderan dalam notaorderan barang dengan sepengetahuan saksi ANDREAS BUDI SANTOSO,mendampingi sopir dan kernet mengirimkan barang ke konsumen danmenagih uang hasil orderan barang lalu menyerahkannya kepada saksiANDREAS BUDISANTOSO;Bahwa pada bulan September 2016 hingga bulan Oktober 2016sebagaimana pekerjaannya terdakwa menawarkan barang milik Toko ObatKarimata kepada para konsumen di daerah Sayung, Mranggen, Ambarawadan Salatiga kemudian terdakwa mencatat pesanan atau orderan barang

barang, menulis orderan barang dalam nota orderan barangdan mendampingi sopir dan kernet mengirimkan barang ke konsumen danmenagih uang hasil orderan barang lalu menyerahkannya kepada saksiANDREAS BUDI SANTOSO;Bahwa pada bulan September 2016 hingga bulan Oktober 2016sebagaimana pekerjaannya terdakwa menawarkan barang milik Toko ObatKarimata kepada para konsumen di daerah Sayung, Mranggen, Ambarawa danSalatiga dan terdakwa menagih dan dari hasil penagihan uang hasil penjualanbarang milik Toko Obat

Tabalong;b) Sales memasukan data orderan secara online ke Operator di CV.

Yazid Bersaudara yaitu semua barang yangkeluar dari gudang tersebut berdasarkan surat orderan yang dibuat olehSales dimana sales membuat surat orderan tersebut berdasarkanpesanan dari toko pelanggan, kemudian surat orderan tersebutdimasukan kekantor dan disetujui oleh pimpinan, setelah orderantersebut disetujui oleh pimpinan selanjutnya orderan tersebut turunkebagian gudang, setelah itu bagian gudang yang menyiapkan barangsesuai dengan orderan yang dibuat oleh sales, selanjutnya setelahbarang tersebut

merah diserahkan ke tokosedangkan yang putin kembali kekantor;b) Untuk orderan yang online (dalam bentuk faktur) dibuat rangkap 3(tiga) yaitu warna putih, merah dan kuning, yang merah diserahkanHalaman 17 dari 40 halaman Putusan Nomor 119/Pid.B/2019/PN Tjgkepada toko saat mengantar barang;Bahwa secara kredit (paling lama 1 (Satu) minggu setelah orderan)diterima oleh sales dari pihak toko (langganan) selanjutnya dari salesmenyerahkan uang pembayaran kepada bagian kasir yang mana prosespenyerahaan

Yazid Bersaudara yaitu semua barang yang keluardari gudang tersebut berdasarkan surat orderan yang dibuat oleh Salesdimana sales membuat surat orderan tersebut berdasarkan pesanan daritoko pelanggan, kemudian surat orderan tersebut dimasukan kekantor dandisetujui oleh pimpinan, setelah orderan tersebut disetujui oleh pimpinanselanjutnya orderan tersebut turun kebagian gudang, setelah itu bagiangudang yang menyiapkan barang sesuai dengan orderan yang dibuat olehsales, selanjutnya setelah barang tersebut

YazidBersaudara secara berulangulang dan untuk menutupi uang yangTerdakwa gunakan tersebut, Terdakwa membuat orderan barang danmenjualnya kepada toko dengan memberikan discount yang lebih besardari yang ditentukan oleh CV. Yazid Bersaudara tujuannya Supaya tokomembeli dengan tunai dan uang pembayarannya Terdakwa gunakan untukmenutupi uang tagihan yang Terdakwa gunakan, hal ini Terdakwa lakukanberulangulang, menjadi kerugian dari CV.

RAS yang mana terdakwa memberitahukan kepadaIMELDA SURYANI bahwa barangbarang produk Unilever tersebutadalah orderan dari MUHAMMAD KIKI Als KIKI tanpa ada konfirmasiorderan dari MUHAMMAD KIKI Als KIKI yang sebelumnya mendapatpersetujuan khusus dari Sdr. AAN WJAYANTO agar MUHAMMAD KIKIAls KIKI dapat dipermudah dalam mengambil barangbarang produkUnilever PT. RAS.

Pasir Pangaraian;Bahwa benar saksi membuat faktur sesuai dengan orderan yangdibuat oleh Salesman PT. RAS berdasarkan pesanan produkproduk yang telah dipesan oleh pemilik toko yang telah terdaftardi PT. RAS;Bahwa pada suatu hari yang tidak dapat diingat dengan pastiakan tetapi sekira bulan Oktober 2013, AAN WIJAYANTO selakuSupervisor PT. RAS Cab.

Pasir Pangaraian memberikan perintahkepada saksi bahwa apabila terdakwa akan mengorder barangmelalui Salesman yang ditunjuk yaitu ALFIYANTO maka agardibantu orderan terdakwa tersebut;Bahwa sepengetahuan saksi, terdakwa melakukan pekerjaansebagai Salesman untuk membantu barangbarang orderan dariKIKI;Bahwa sepengetahuan saksi, terdakwa ada beberapa kalimengambil barang barang PT.

Pasir Pangaraian memberikan perintahkepada terdakwa bahwa apabila KIKI akan mengorder barangmelalui Salesman yang ditunjuk yaitu terdakwa maka agardibantu orderan KIKI tersebut;e Bahwa kemudian KIKI mulai melakukan pemesanan barangbarang produk Unilever ke PT. RAS melalui terdakwa danmelakukan beberapa pembayaran terhadap barangbarangproduk Unilever PT.

Pasir Pangaraian memberikan perintahkepada terdakwa bahwa apabila KIKI akan mengorder barangmelalui Salesman yang ditunjuk yaitu terdakwa maka agardibantu orderan KIKI tersebut;Bahwa kemudian KIKI mulai melakukan pemesanan barangbarang produk Unilever ke PT. RAS melalui terdakwa danmelakukan beberapa pembayaran terhadap barangbarangproduk Unilever PT.

Perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut:Bahwa pada awalnya sekira tanggal 05 Juli tahun 2018 terdakwaTITO ARIEF BUDIMAN Bin IDIN SAJIDIN yang pada saat itu bekeija di PTFASTRATA BUANA sebagai Sales Eksekutif berpurapura mendapatorderan Kopi dari toko atau Grosir yang biasa mengorder Kopi, kepadaterdakwa, kemudian orderan tersebut dikirim (Input) oleh terdakwa melaluiaplikasi PT FASTRATA BUANA dengan menggunakan Handphone AndroidInventaris Kantor, selanjutnya orderan yang

Cianjur dan PT.Fastrata Buana bergerak dibidang Distributor Kopi dan Minuman;Bahwa cara bekerja perusahan tersebut yaitu Sales mencari Orderan keTokotoko kemudian setelah mendapatkan orderan oleh pihak salesmandikirim ke kantor melalu Handpone inventaris kantor kemudian keesokanharinya barang tesebut dikirmkan ke toko disertai faktur penjualan (buktitoko yang telah menerima barang) setelah lima hari sesuai dengan jatuhtempo faktur salesman harus melakukan penagihan terhadap toko yangmendapatkan kiriman

Cianjur, lalu saya berpikir bagaimana harus mengganti uangyang hilang tersebut hingga akhirnya terpikir untuk menjual barang (Kopi) keFreelance dengan harga jauh lebih murah dari harga yang ditetapkan olehperusahaan yaitu dengan selisih Rp5.000,00 per karton, agar barang (Kopi)tersebut cepat laku dan cepat dibayar (tidak di kredit);Bahwa beberapa hari kemudian Terdakwa berpura mendapat Orderan Kopidari toko yang biasa mengorder Kopi kemudian orderan Fiktif tersebut dikirimmelalui aplikasi FASTRATA

Cianjur dan PT.Fastrata Budiman bergerang dibidang Distributor Kopi;Bahwa Terdakwa berpura mendapat Orderan Kopi dari toko yang biasamengorder Kopi kemudian orderan Fiktif tersebut dikirim melalui aplikasiFASTRATA BUANA dengan menggunakan Handphone AnroidInventaris Kantor, setelah orderan tersebut di kirim dan diterima olehadmin PDA, oleh admin PDA di kirim kebagian Oraacle untuk dibuatkanFaktur dan surat jalan setelah faktur dan surat jalan Jadi barang dikirimmelalui Mobil Expedis sesuai dengan

keperusahaan;Menimbang, bahwa Terdakwa berpura mendapat Orderan Kopi daritoko yang biasa mengorder Kopi kemudian orderan Fiktif tersebut dikirim melaluiaplikasi FASTRATA BUANA dengan menggunakan Handphone AnroidInventaris Kantor, setelah orderan tersebut di kirim dan diterima oleh adminPDA, oleh admin PDA di kirim kebagian Oraacle untuk dibuatkan Faktur dansurat jalan setelah faktur dan surat jalan Jadi barang dikirim melalui MobilExpedis sesuai dengan nama toko yang tertera di Faktur tersebut,

barang fiktif kepadaperusahaan dengan cara menulis orderan barangbarang seolaholah ada toko yang memesan barang namun sebenarnya tidakada toko yang memesan barang, untuk meyakinkan perusahaankemudian terdakwa membuat nota/orderan barang seolaholahtulisan tersebut adalah tulisan dari pemilik toko yang memesanbarang dengan membubuhkan tandatangan diatasnya seolaholah itu). adalah tandatangan pemesan barang' padahalsebenarnya adalah tandatangan terdakwa sendiri, setelahperusahaan percaya lalu membuatkan

barang fiktif kepadaperusahaan dengan cara menulis orderan barangbarang seolaholah ada toko yang memesan barang namun sebenarnya tidakada toko yang memesan barang, untuk meyakinkan perusahaankemudian terdakwa membuat bon/orderan barangseolaholah tulisan tersebut adalah tulisan dari pemilik toko yangmemesan barang dengan membubuhkan tandatangan diatasnyaseolaholah itu adalah tandatangan pemesan barang padahalsebenarnya adalah tandatangan terdakwa sendiri, setelahperusahaan percaya lalu membuatkan

barang fiktif kepadaperusahaan dengan cara menulis orderan barangbarang seolaholah ada toko yang memesan barang namun sebenarnya tidakada toko yang memesan barang, untuk meyakinkan perusahaankemudian terdakwa membuat nota/orderan barang seolaholahtulisan tersebut adalah tulisan dari pemilik toko yang memesanbarang dengan membubuhkan tandatangan diatasnya seolaholah itu). adalah tandatangan pemesan barang padahalsebenarnya adalah tandatangan terdakwa sendiri, setelahperusahaan percaya lalu membuatkan

barang fiktifkepada perusahaan dengan cara menuliS orderan barangbarang seolaholah ada toko yang memesan barang namunsebenarnya tidak ada toko yang memesan barang, untukmeyakinkan perusahaan kemudian terdakwa membuat nota/orderan barang seolaholah tulisan tersebut adalah tulisan daripemilik toko yang memesan barang dengan membubuhkantandatangan diatasnya seolaholah itu adalah tandatanganpemesan barang padahal sebenarnya adalah tandatanganterdakwa sendiri, setelah perusahaan percaya lalu membuatkanrekapan

Unsur memiliki barang sesuatu yang seluruhnyaatau sebagian adalah kepunyaan orang lain;Menimbang bahwa fakta persidangan memperlihatkan bahwabarangbarang yang ada dalam penguasaan terdakwa berupaelektronik dan peralatan rumah tangga dengan cara terdakwamembuat nota pesanan/orderan barang fiktif kepada perusahaandengan cara dengan cara menulis orderan barangbarang seolaholah ada toko yang memesan barang namun sebenarnya tidak adatoko yang memesan barang, untuk meyakinkan perusahaankemudian terdakwa

Menetapkan barang bukti berupa: 50 (lima puluh) berkas permohonan aplikasi orderan barang konsumen fiktif yang diajukan ke PT. Finansia Multi Finance 1 (satu) berkas dokumen Surat Perjanjian Kerjasama Pembiayaan Barang Kredit Plus dan VIP Elektronik dengan No. 6990004/PKS/ELK/PRB/2014 tertanggal 04 Maret 2014 1 (satu) berkas lampiran PKS Dealer Elektronik milik PT. Finansia Multi Finance Dikembalikan kepada yang berhak yaitu PT. Finansia Multi Finance;6.

berkas aplikasi orderan barang ke toko V.I.P;Bahwa saksi AHMAD SYARIF Als ARIF Bin ROHIB~ melalui utusannyayaitu terdakwa dan sdra ADISAPUTRA Bin MUHAMMAD YUSUP pernahmengajukan orderan barang berupa Elektronik dan Furniture ke tokoV.1LP, akan tetapi saksi sudah lupa jumlah orderannya;Bahwa untuk aplikasi orderan barang elektronik dan furniture saksiberikan sesuai orderan barang tersebut;Bahwa saksi pernah memberikan sejumlah uang sesuai dengan hargabarang dalam aplikasi orderan tersebut dikarenakan

FINANSIA MULTIFINANCE guna menyerahkan uang sesuai harga orderan barang yangdibutuhkan konsumen;Bahwa setiap ada orderan barang dari PT. FINANSIA MULTI FINANCE,saksi selalu berkomunikasi untuk meminta persetujuan dari saksi AHMADSYARIF Als. ARIF Bin ROHIB selaku CA ( Credit analisist ) PT.

);Bahwa dapat saksi jelaskan proses penjualan barang milik saksi (TokoVIP) mulai dari terbitnya aplikasi orderan barang dari pihak PT.FINANSIAMULTI FINANCE kepada toko V.I.P miliknya :a.

Kemudian terdakwa ALI IMRON melapor ke kantor PT.FINANSIAMULTI FINANCE bila ada orderan barang dari konsumen;c. Selanjutnya kantor PT.FINANSIA MULTI FINANCE menyuruh surfeiyeruntuk mensyurfei konsemen;d. Selanjutnya surfeyer melapor ke kantor PT.FINANSIA MULTI FINANCE;e. Lalu PT.FINANSIA MULTI FINANCE melakukan proses rapat untukmenyetujui atau tidak konsumen tersebut;f. Bila konsumen diterima maka bagian CA (Credit anasisis)memberitahukan orderan ke terdakwa AL IMRON selaku CRO diterima;g.

Kemudian barang ataupunuang langsung cair diberikan kepada terdakwaoleh saksi EDI Bin USMAN; Bahwa terhadap 50 (lima puluh) berkas Aplikasi Orderan barang konsumenFiktif yang terdakwa buat dan ajukan sendiri ke PT.

harian dariFenny Fransiska (kasir) yang mana dalam laporan tersebut terlampir slipsetoran giro yang dimasukkan ke dalam rekening pribadi Fenny Fransiska,kemudian saksi korban merasa curiga dengan laporan tersebut dan memanggillangsung Fenny Fransiska lalu saksi korban bertanya kepada Fenny Fransiskatentang laporan yang dimasukkan ke dalam rekening pribadi Fenny Fransiskatersebut, selanjutnya Fenny Fransiska mengatakan kepada saksi korban bahwauang tersebut diterima Fenny Fransiska dari pembayaran orderan

Adapun cara terdakwa melakukanpenggelapan tersebut dengan cara terdakwa membuat order barang yang akandijual kepada tokotoko yang sudah ditentukan namun ketika barang tersebuthenddak diantar ke toko sesuai dengan orderan, terdakwa mengambil asli fakturpenjualan dari kernek yang akan berangkat mengantar barang kemudianterdakwa memberikan faktur manual yang dibuat sendiri oleh terdakwakemudian terdakwa langsung menagih/mengutip uang penjualan barang sesuaidengan faktur yang selanjutnya uang tersebut

Bahwa sebelumnya saksi korban mendapat laporan harian dari FennyFransiska (kasir) yang mana dalam laporan tersebut terlampir slipsetoran giro yang dimasukkan kedalam rekening pribadi Feny Fransiska; Bahwa kemudian saksi korban merasa curiga dengan laporan tersebutdan memanggil langsung Fenny Fransiska lalu saksi korban bertanyakepada Fenny Fransiska tersebut; Bahwa Fenny Fransiska mengatakan kepada saksi korban bahwa uangtersebut diterima dari pembayaran orderan yang dilakukan olehterdakwa, lalu

Sangnawaluh Komplek Megaland Blok EE No.17 Kec.Siantar TimurTepatnya PT.Bintang Mutiara Cemerlang Kota Pematangsiantar telahterjadi tindak pidana penggelapan yang dilakukan oleh terdakwaMuhammad Handoko Batubara;Bahwa sebelumnya saksi mendapat laporan dari saksi korban bahwaadanya orderan atau penjualan yang tidak benar yang dilakukan olehterdakwa;Bahwa selanjutnya saksi korban mengajak saksi untuk melakukanpengecekan terhadap toko yang sesuai dengan orderan yang dilakukanoleh terdakwa dan setelah

NORHASANAH, namun kemudianterdakwa mengajukan beberapa orderan barang berupa Dot Merk Pegionsekitar 11 (Sebelas) orderan terdiri dari 12 (dua belas) faktur dan beberapaorderan fiktif lainnya ke admin faktur, lalu kKemudian di serahkan kepadakepala Gudang yaitu Sdri. NORHASANAH itu sendiri, Kemudian Sdri.NORHASANAH mengeluarkan barangbarang berupa dot merk pigeon darinota fiktif tersebut dan Sdri.

;Bahwa saksi ada mengantarkan barang barang orderan ke Jalan Dr.Murjani Gg.

MADE MEGAWATI untuk memintadicetakkan 3 lembar faktur orderan dari Toko Abdi, Toko Fitri dan TokoHelwi dan selanjutnya ditanda tangani oleh saksi.

Kemudian padakeesokan harinya saksi sebagai kepala gudang mempersiapkan orderansesuai faktur dari terdakwa, namun saat itu saksi merasa kaget mengapafaktur orderan terdakwa menjadi ada sekitar 11 (Sebelas) orderan terdiridari 12 (dua belas) faktur barang berupa Dot merk Pegion, padahal saksimenyuruh dan menyarankan hanya 3 (tiga) orderan fiktif saja, lalu saksimenegur terdakwa LINDA DAMAYANTI mengapa jadi banyak sekaliorderannya, namun terdakwa tetap meminta untuk di packing sajaorderannya karena

NORHASANAH, namunkemudian terdakwa mengajukan beberapa orderan barang berupa Dot MerkPegion sekitar 11 (Sebelas) orderan terdiri dari 12 (dua belas) faktur danbeberapa orderan fiktif lainnya ke admin faktur, lalu kKemudian di serahkankepada kepala Gudang yaitu Sdri. NORHASANAH itu sendiri;Menimbang, bahwa kemudian Sdri.