Ditemukan 61386 data
1.WAHIDA, SH.
2.IDA HARYANI . SH
Terdakwa:
PONIRAN Als. KACUK Bin MELAN
29 — 10
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa PONIRAN ALS KACUK BIN MELAN, dengan identitas tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, dan mutu.
persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:DAKWAAN KESATU :Bahwa ia terdakwa PONIRAN ALSKACUK BIN MELAN, pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2018 jam 20.30 wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam bulan Oktober 2018, bertempat di Dusun Krajan Rt 02 Rw 06Desa Kumendung Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi, atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), yaitu berupa 295 (duaratus sembilan puluh lima) obat trinexyphenidyl, yang dilakukan terdakwadengan cara:Berawal saksisaksi ABDUL GOFUR bersama dengan saksi BRIPKASETYO BUDI BIJAKSONO, melakukan penangkapan terhadap terdakwaPONIRAN ALSKACUK BIN MELAN, dari hasil pengembangan perkaraZAINAL ARIFIN, yang tertangkap tangan sedang transaksi menjualsediaan farmasi jenis Trihexiphenidyl kepada orang lain
dankedua pada hari dan tanggal lupa sekira 10(Sepuluh) hari yang lalu bulanOktober 2018 sekira jam 15.00 Wib bertempat Ddesa BagorejoKecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi membeli sebanyak 2(Dua)kaleng dengan harga Rp. 2.400.000,(Dua juta empat ratus ribu rupiah),dengan cara menghubungi KIPLI pertelpon dengan memnggunakanHand Phone dan setelah menentukantempat transaksi selanjutnya KIPLImendatangi terdakwa, Bahwa terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengadakan,menyimpan, mengedarkan sediaan farmasi
pidana dalampasal 197 UndangUndang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAU :DAKWAAN KEDUA ;Bahwa ia terdakwa PONIRAN ALSKACUK BIN MELAN, pada hariSabtu tanggal 20 Oktober 2018 jam 20.30 wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam bulan Oktober 2018, bertempat di Dusun Krajan Rt 02 Rw 06Desa Kumendung Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi, atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
Bahwa terdakwa bukan merupakan petugas yang berwenang untukmengedarkan sediaan farmasi jenis Trihexyphenidil yang tidak memenuhistandar khasiat, dan mutu yang tidak memiliki kKeahlian dan kewenangan.Menimbang, bahwa dipersidangan telah disampaikan bukti surat berupaBerita Acara Pemeriksaan Laboratorik Kriminalistik, No.
72 — 4
Menyatakan Terdakwa: AKHMAD ROFIQ ANJARWANTO bin BUNAJI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ; ----------------2.
Mojokerto atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Mojokerto , ia Terdakwadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiiki ijin edar , yang dilakukan Terdakwa dengan carasebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu, tanggal 11 Agustus 2012 jam 12.00 WIBterdakwa:Akhmad Rofigq Anjarwanto bin Bunaji dihubungi temannya yang bernama AJIdan diminta datang kerumahnya AJI setelah diruma AJI terdakwa
PERKARA : PDM187/MKRTO/EP/10/2012 , yang padapokoknya menuntut supaya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkaraini memutuskan : 1 Menyatakan Terdakwa AKHMAD ROFIQ ANJARWANTO bin BUNAJI,bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36tahun 2009 tentang Kesehatan ;2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AKHMAD ROFIQANJARWANTO bin BUNAJI dengan
Menimbang , bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum telah didakwa denganDakwaan yang disusun secara Tunggal yaitu melanggar ketentuan Pasal 197 UU RINo. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ; Menimbang , bahwa selanjutnya Majelis akan membuktikan danmempertimbangkan Dakwaan Penuntut Umum tersebut di atas , yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut i1 Unsur barang siapa: 2 Unsur tanpa keahlian dan kewenangan dengan sengaja melakukan pekerjaan kefarmasian dalam pengadaan produksi, distribusi dan pelayanan sediaan farmasi
Unsur tanpa keahlian dan kewenangan dengan sengaja melakukan pekerjaan kefarmasian dalam pengadaan produksi, distribusi dan pelayanan sediaan farmasi: n Menimbang , bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap di persidanganberupa keterangan saksisaksi , keterangan Terdakwa dihubungkan dengan barangbukti yang diajukan di persidangan telah ternyata bahwa pada hariSABTU tanggal11 Agustus 2012 sekitar pukul 20.15 WIB atau setidaktidaknya pada waku laindalam bulan Agustus 2012 , bertempat di Dsn.
Agustus 2012 dengan contoh barang bukti Nomor : 5630/2012/KNF padakesimpulannya tablet warna putih logo LL tersebut adalah benar tablet dengan bahanaktif Triheksifenedil HCL (tidak termasuk Narkoba maupun Psikotropika tetapitermasuk obat keras) ; Menimbang , bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas ,Majelis menilai dan berpendapat bahwa unsur Unsurtanpa keahlian dankewenangan dengan sengaja melakukan pekerjaan kefarmasian dalam pengadaanproduksi, distribusi dan pelayanan sediaan farmasi
1.SADIASWATI, SH.
2.AGUS SUHAIRI, SH
Terdakwa:
FEBRI KURNIAWAN
47 — 7
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Febri Kurniawan tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak
Menyatakan terdakwa FEBRI KURNIAWAN secara sah dan meyakinkanterbukti bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana telah diatur dalam pasal 197 UU RI Nomor: 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan dalam dakwaan Kesatu;.
berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:KesatuBahwa terdakwa FEBRI KURNIAWAN pada hari Rabu tanggal 13 Juni2018 sekira jam 01.00 Wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktu lain yangmasih termasuk dalam bulan Juni 2018, atau setidaktidaknya dalam tahun2018, bertempat di Dusun Kopen Desa Genteng Kulon Kecamnatan GentengKabupaten Banyuwangi atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ;AtauKEDUABahwa terdakwa FEBRI KURNIAWAN pada hari Rabu tanggal 13 Juni2018 sekira jam 01.00 Wib, atau setidaktidaknya pada suatu waktu lain yangmasih termasuk dalam bulan Juni 2018, atau setidaktidaknya dalam tahun2018, bertempat di Dusun Kopen Desa Genteng Kulon Kecamnatan GentengKabupaten Banyuwangi atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
sepuluh) butir pilTrihexyphenidil jadi total keseluruhannya 100 (Seratus) butir dengan hargadari 1 (Satu) bungkus plastik kecil berisi 10 (Sepuluh) butir pil Trinexyphenidildengan harga Rp. 15.000, (lima belasa ribu rupiah) kemudian oleh terdakwadijual per 1 (Satu) plastik kecil isi 10 (Sepuluh) butir dengan harga Rp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) jadi terdakwa mendapatkan keuntungansetiap 1 (satu) klip kecil sebesar Rp10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah);Bahwa terdakwa bukan merupakan pedagang farmasi
Bahwa obat keras (obat daftarG) peredarannya harus mempergunakan resep dokter yang disediakan olehapotik yang memiliki ijin apotik dari instansi yang berwenang, jadi tidak bisadiedarkan secara bebas oleh siapapun;Bahwa terdakwa bukan merupakan pedagang farmasi maupun tokoobat/apotik dan terdakwa juga tidak memiliki wewenang untuk menyimpanmaupun mengedarkan obat trek tersebut;Bahwa benar barang bukti berupa 2 (dua) paket klip plastik warna putihisi 20 (dua puluh) butir pil jenis Trinexyphenidil,
43 — 3
Menyatakan Terdakwa KHUBIL HUDA alias UBIL Bin KASMAT telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan persyaratan keamanan;2.
Lamongan, atau setidaktidaknya pada tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lamongan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, danmutu yaitu mengedarkan Obat Keras Daftar G jenis Pil Carnopen sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) : setiap orang yang tidak memiliki kKeahlian dankewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan
, danmengedarkan obat dan bahan yang berhasiat obat dan ayat (3): ketentuan mengenaipengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan aiatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan denganPeratutan Pemerintah, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa berawal ketika saksi RUKIS FADILAH bersama dengan saksiWIJANARKO anggota Polsek Paciran mendapat informasi dari masyarakat bahwa diwarung kopi di dalam TPI (Tempat Pelelangan Ikan
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan kKeamanan,kasiat atau kemanfaatan, dan/atau tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang menyimpan, mengedarkan obat keras daftar G jenis Pil Carnopen;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan unsurunsur Pasal tersebut sebagai berikut:Ad.1.
Unsur dengan sengajia memprodukasi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memenuhi stadart dan atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan atau tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang menyimpan, mengedarkan obat keras daftar G jenis PilCarnopen;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur dengan sengajamemporduksi ataupun mengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatan telah jelas;11Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan keteranganTerdakwa
Menyatakan Terdakwa KHUBIL HUDA alias UBIL Bin KASMAT telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard danpersyaratan keamanan;Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 7 (tujuh) bulan dan pidana denda sejumlah Rp 250.000,00 (duaratus lima puluh ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama
ZENERICHO, SH.
Terdakwa:
RADIX PRIMA DEWI
60 — 21
Sorongtepatnya di Toko Dhewi Habib Shop atau pada suatu tempat lain yang masih wilayahHukum Pengadilan Negeri Sorong yang berwewenang untuk Memeriksa, Mengadilidan Memutus dalam Perkara Yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki IjinEdar perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara cara sebagai berikut> Pada Waktu dan Tempat sebagaimana tersebut diatas, Terdakwa RADIXPRIMA DEWI selaku pemilik Toko Dhewi Habib Shop yang melakukanBisnis
Sorong tepatnya di Toko DhewiHabib Shop milik terdakwa, telah terjadi pelanggaran terhadap jinmengedarkan sediaan farmasi dalam hal ini Kosmetik yang tidak memiliki izinedar yang dilakukan oleh Terdakwa Radix ; Bahwa saksi bersamasama dengan Putra Hamonangan melakukan UnderCover Buy dan menanyakan apakah ada menjual kosmetik yang berfungsiuntuk memutihkan kulit dan waktu itu kami dilayani oleh karyawan yangbernama Siti dan karyawan menawarkan kosmetik HN Cream sebanyak 1paket dengan harga Rp. 180.000
yang pada pokoknya sebagaiberikut : Bahwa ahli sudah bekerja sebagai PNS Balai POM di manokwari mulai 01Desember 2010 dan menjabat sebagai Kepala Seksi Pemeriksaan, Penyidikan,Sertifikasi, dan Layanan Informasi Konsumen Balai POM di Manokwari tahun2017 Sekarang ; Bahwa ahli memiliki Analisa obat, obat tradisional, produk komplemen,kosmetik dan pengetahuan tentang penggunaan, khasiat dan bahaya sediaanfarmasi terhadap kesehatan masyarakat serta Undang Undang dan peraturanyang menyangkut sediaan farmasi
Unsur sediaan Farmasi dan/atau alat Kesehatan yang tidak memiliki Ijin EdarMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1 Unsur Dengan Sengaja Memproduksi atau mengedarkanMenimbang, bahwa Unsur Dengan Sengaja dalam Pasal ini adalahKesengajaan sebagai maksud dan tujuan.
Unsur Sedian Farmsi dan/ataualat kesehatan yang tidak memilikiijinedarMenimbang, bahwa Unsur ini bersifat tentatif komulatif, Berdasarkan Pasal1 butir 4 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan yang dimaksud dengan Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional, dan kosmetika dalam hal ini berdasarkan keterangan para saksi,12terdakwa dan alat bukti yang diajukan di depan persidangan yang dimaksud dengansedian farmasi dalam unsur pasal ini adalah kosmetika berupa
RM INDRA ADITYO, S.H.
Terdakwa:
MUHAMMAD RAMLI alias RAMLI bin MASRAN NAIN
25 — 6
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD RAMLI alias RAMLI bin MASRAN NAIN tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar sebagaimana dalam dakwaan Primer Penuntut Umum;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan
tanggal 4 April2018 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan ia Terdakwa MUHAMMAD RAMLI Alias RAMLI Bin MASRANNAIN telah terbukti bersalah secara sah dan menyakinkan melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi
Kabupaten Banjar atausetidaktidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan NegeriMartapura, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasiberupa obat Carnophen yang seluruhnya mengandung Karisoprodol yang telahdibatalkan izin edarnya oleh Surat Kepala Badan POM RI No.PO.01.01.1.31.3997 tanggal 29 Oktober 2009 dan Keputusan Kepala BadanPOM RI Nomor HK.04.1.35.06.13.3535 tanggal 27 Juni 2013 atau setidakHalaman 2 dari 14 Putusan Nomor 58/Pid.Sus/2018/PN Mtptidaknya sediaan farmasi
PO.01.01.1.31.3997 tanggal 29 Oktober 2009dan Keputusan Kepala Badan POM RI Nomor HK.04.1.35.06.13.3535 tanggal27 Juni 2013 atau setidaktidaknya sediaan farmasi tersebut tidak memiliki izinedar, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara dan perbuatan antara lainsebagai berikut : Bahwa berawal ketika Saksi AHMAD RIYADI Bin BAHRI dan SaksiMUHAMMAD TAUFIQ SIDIQ Bin SURADI bersama dengan anggotaKepolisian Sektor Martapura Kota menerima informasi dari masyarakatbahwa Terdakwa sering melakukan transaksi
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan;3. Yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut;Ad.1.
Unsur yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan izin edar adalah bentukpersetujuan registrasi terhadap sediaan farmasi yang dikeluarkan olehpemerintah melalui lembaga resmi yang dalam hal ini BPOM (Badan PengawasObat dan Makanan) sehingga dapat diedarkan di wilayah Indonesia;Menimbang, bahwa Terdakwa MUHAMMAD RAMLI alias RAMLI binMASRAN NAIN telah mengedarkan sediaan farmasi berupa obat jenisCarnophen sebagaimana dalam pertimbangan unsur kedua;Menimbang, bahwa berdasarkan
30 — 6
., dan Luluk Muljani serta Drs.Subagiyanto (Kepala Labfor Cabang Surabaya), atas barang bukti milik tersangka HadiSukarno Bin Haliman ;Pembacaan tuntutan pidana Penuntut Umum dengan Nomor Register Perkara :PDM97/TUBAN/ VUI/ 2012, tertanggal 26 September 2012, yaitu sebagai berikut : Menyatakan terdakwa Hadi Sukarno Bin Haliman terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kesehatan yakni dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang
Register Perkara : PDM97/ TUBAN/ VIII/ 2012, tertanggal 13 Agustus2012, yaitu sebagai berikut :Bahwa ia terdakwa Hadi Sukarno Bin Haliman, pada hari Kamis, tanggal 5 Juli2012, sekitar pukul 14.00 Wib., atau setidaktidaknya dalam bulan Juli tahun 2012,bertempat di warung kopi di Desa Penambangan, Kecamatan Semanding, KabupatenTuban, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Tuban, setiap orang yang dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
carnophen sejumlah 50butir kepada saksi Gofar, pada saat itu terdakwa akan mengedarkan pil carnophenkepada Gofar yang sudah menunggu di warung kopi, namun perbuatan terdakwadiketahui pihak polisi, selanjutnya terdakwa ditangkap dan dibawa ke Polres Tuban ; Bahwa obat jenis carnophen menurut hasil pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.LAB : 5047/ NOF/ 2012, tanggal 17 Juli 2012 mengandung Karisprodol yang termasukDaftar Obat Keras (daftar G) ;Bahwa obat jenis carnophen tersebut merupakan sediaan farmasi
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan ;3.
Menyatakan terdakwa HADI SUKARNO BIN HALIMAN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar;132. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama7 (tujuh) bulan, dan pidana denda sebesar Rp.100.000, (seratus ribu rupiah), denganketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama15 dima belas) hari ;3.
AKHMAD HERU PRASETYO,SH
Terdakwa:
1.AHMAD FAUZI Bin SOLEH AHMAD
2.MUHAMMAD HABIBULLAH Bin ABDUL GHONI
31 — 3
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa AHMAD FAUZI Bin SOLEH AHMAD dan terdakwa MUHAMMAD HABIBULLAH Bin ABDUL GHONI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama sama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin yang berwenang ;
- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa AHMAD FAUZI
Menyatakan Terdakwa AHMAD FAUZI Bin SOLEH AHMAD dan terdakwaIi MUHAMMAD HABIBULLAH Bin ABDUL GHONI secara sah danmenyakinkan terbukti bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanan, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 jo Pasal 106 Ayat (1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatandalam dakwaan Alernatif kesatu.2.
Kanigaran Kota Probolinggo atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Probolinggo, sebagai yang melakukan, atau turut melakukan perbuatandengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 ayat (1), yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal dari saksi AGENG F dan saksi ICHWAN FEBRI (keduanya anggotaResnarkoba Polresta probolinggo Kota
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);3. Selaku orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan atau turutmelakukan perbuatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
farmasi dan/atau alat Kesehatan yangtidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) initelah terpenuhi sehingga unsur ke2 ini telah terbukti;Ad.3.
Menyatakan terdakwa AHMAD FAUZI Bin SOLEH AHMAD dan terdakwaMUHAMMAD HABIBULLAH Bin ABDUL GHONI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama samadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin yangberwenang ;2.
31 — 14
DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR;
Terdakwa YUSRAN Als TYUS bin ADUL besertaseluruh lampirannya;Telah mendengar atau memperhatikan keterangan SaksiSaksi, pendapat Ahli,Surat dan keterangan Terdakwa;Telah melihat barang bukti yang diajukan di persidangan;Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknyamenuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan :1 Menyatakan Terdakwa YUSRAN alias TYUS bin ADULterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
berikut :DAKWAAN :PERTAMABahwa Terdakwa YUSRAN alias YUS bin ADUL pada hari Kamis tanggal 12 Mei2016 sekitar pukul .17.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulanMei tahun 2016, bertempat di dalam rumah Terdakwa di Desa Pakuan Timur RT 004/RW 002 Kec.Telaga Langsat Kab Hulu Sungai Selatan atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kandangan yangberwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Tentang Kesehatan.ATAUKEDUABahwa Terdakwa YUSRAN alias YUS bin ADUL pada hari Kamis tanggal 12 Mei2016 sekitar pukul .17.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulanMei tahun 2016, bertempat di dalam rumah Terdakwa di Desa Pakuan Timur RT 004/RW 002 Kec.Telaga Langsat Kab Hulu Sungai Selatan atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kandangan yangberwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Apt binti BACHRUN (alm) (dibacakan) yangpada pokoknya memberikan pendapat sebagai berikut :Bahwa Saksi sebagai ahli dibidang kefarmasian;Bahwa saat ini Ahli menjabat sebagai Kasi Farmasi di Dinas Kesehatan Kab.Hulu Sungai Selatan yang mana tugas dan wewenang Saksi dalam jabatantersebut adalah melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap peredaransemua obat dan perbekalan kesehatan termasuk Psikotropika dan Narkotikapada sarana pelayanan kesehatan milik pemerintah dan swasta diwilayah Kab.Hulu Sungai
Terdakwa telah memenuhi seluruh unsurunsur dari pasal dakwaan alternatifpertama tersebut sehingga Majelis berkesimpulan bahwa Terdakwa telah terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDARyang didakwakan kepadanya, yaitu melanggar pasal 197 UU RI Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsurunsur dari dakwaan alternatifpertama Penuntut Umum telah terpenuhi semuanya maka
31 — 6
ke gunung putri ditempat yang telah ditunjukan saksidiajak keatas oleh Terdakwa kemudian saksi menyerahan ganja sebanyak 1 (satu)paket ke Terdakwa Periadi untuk diserahkan sdr.JONI sejumlah Rp.500.000, (limaratus ribu rupiah).Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalampersidangan, ternyata Terdakwa : Bahwa Terdakwa dalam mendapatkan daun ganja kering tersebut adalahtanpa hak karena tidak dari apotik, dan tanpa resep dokter ataupun bukansebagai penyalur resmi maupun pedagang besar farmasi
pemerintah yang dapat15.melakukan kegiatan penyaluran narkotika harus mempunyai ijin khusus terlebihdahulu.Menimbang bahwa pola penyaluran tersebut adalah: Importir hanya dapat menyalurkan narkotika kepada:e pabrik obat tertentu;e pedagang besar farmasi tertentu.
Pabrik obat tertentu hanya dapat menyalurkan kepada:e eksportir;e pedagang besar farmasi tertentu;e apotik;e Sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah tertentu;e rumah sakit;e lembaga ilmu pengetahuan tertentu.
Pedagang besar farmasi tertentu hanya dapat menyalurkan kepada:e pedagang besar farmasi tertentu lainnya apotik;e sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah tertentu;e rumah sakit;e lembaga ilmu pengetahuan; Dane eksportir Sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah tertentue rumah sakit pemerintah;e puskesmas; dane balai pengobatan pemerintah tertentu.Menimbang bahwa apabila penyaluran tersebut menyimpang dari pola yangdiatur tersebut di atas adalah merupakan tindak pidana yang diancam dalamundangundangnarkotika.Menimbang
maupun perantara pedagang farmasi dalampenyaluran maupun penyediaan dan penyimpanan narkotika golongan I dalambentuk tanaman berupa ganja kering.Menimbang bahwa unsur tersebut telah terpenuhiMenimbang bahwa oleh karena semua unsurunsur dari Pasal Dakwaanalternatif Kedua Penuntut Umum telah terpenuhi maka Majelis Hakim berpendapatbahwa Terdakwa PERIADI Alias BLACK Bin UUS DARUSMAN telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana diaturdan diancam dalam pasal 111
KUKUH YUDHA PRAKASA, S.H
Terdakwa:
MUHAMMAD YUSUF Bin MUHAMMAD UPE
24 — 5
M E N G A D I L I
- Menyatakan terdakwa MUHAMMAD YUSUF BIN MUHAMMAD UPE telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar;
- Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (Satu) Tahun dan denda sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila
Menyatakan terdakwa MUHAMMAD YUSUF BIN MUHAMMAD UPEbersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan di ancampidana dalam Dakwaan Pertama Pasal 197 Juncto Pasal 106 ayat(1) UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
Penajam Paser Utara atau setidaktidaknya pada suatu. tempat tertentu yang masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Tanah Grogot yang berwenang memeriksa danmengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi' ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106ayat (1), dimana perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan cara danperbuatan antara lain sebagai berikut:Hal. 5 dari 24 HalPutusan No. 262/PID.Sus/2018/PN.TGTBerawal pada
Setiap orang;2. dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;3. yang tidak memiliki izin edar;Ad. 1.
Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi:Hal. 17 dari 24 HalPutusan No. 262/PID.Sus/2018/PN.TGTMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalahmembuat berpindah dari tangan yang satu ke tangan yang lain (KamusBesar Bahasa Indonesia, 1990 : 216);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Sediaan Farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika (Pasal 1 Angka 4 UU No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan).
SUTRISNOsebanyak 2 (dua) butir Dan 88 (delapan puluh delapan) butir sudahterdakwa konsumsi sendiri;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut diatas maka menurut hemat Majelis perbuatan terdakwa telahmemenuhi unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi,dengan demikian unsur kedua inipun telah terpenuhi menurut hukum;Ad.3.
84 — 25
Menyatakan Terdakwa MARIANI alias MARIA binti HALIMAN (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
Menyatakan terdakwa MARIANI Als MARIA Binti HALIMAN (Alm) telahterbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana percobaandengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau alat Kesehatan yangtidak memiliki izin edar Melanggar Pasal 197 Jo pasal 106 ayat (1) UU R.I.No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana dalam dakwaanKedua ;2.
Bahwa obat jenis Carnophen Zenith tersebut merupakan obat keras danterdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi atau menjual obat jenisCarnophen tersebut tidak memenuhi standar dan atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu.
mengucapkan sumpah jabatan Apotekersedangkan yang dimaksud tenaga teknis kefarmasian adalah tenagayang membantu apoteker dalam melaksanakan pekerjaan farmasi, terdiridari sarjana Apoteker, Ahli Madya farmasi, Analis farmasi dan tenagafarmasi/asisten Apoteker;Bahwa tata cara mengedarkan sediaan farmasi yang memenuhi standarpersyaratan keamanan, kasiat dan mutu adalah pertama sediaanfarmasi/obat yang diproduksi oleh pabrik harus mempunyai izin edar dariBadan POM, kemudian didistribusikan melaui PBF
Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Ad.1.
Menyatakan Terdakwa MARIANI alias MARIA binti HALIMAN (Alm) telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 8 (delapan) bulan dan pidana denda sebesarRp. 10.000.000, (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidanadenda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurunganselama 1 (satu) bulan;3.
39 — 1
PAULO Bin HENDRASRIWIJAYA, terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan / ataualatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan / ataupersyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan,danmutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 98 ayat (2) UU RI No.36 Tahun 2009 tentangKesehatan sebagaimana dalam surat dakwaanJaksa Penuntut Umumkami2.
PAULO Bin HENDRASRIWIJAYA pada hari Kamis tanggal 09 Desember 2010sekira jam 23.00 wib atau setidaktidaknya..............3tidaknya pada suatu waktu lain yang masih dalam bulanDesember 2010 bertempat di pinggir Jl.Ahmad YaniDs.Kauman, Kec.Pare,Kab.Kediri atau setidak tidaknyapada suatu tempat lain yang masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kabupaten Kediri ; dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard, dan/atau persyaratankeamanan,khasiat atau
Dengan sengaja..........De Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu ;Menimbang,bahwa oleh karena segenap unsurdari pasal yang didakwakan oleh Penuntut Umum telahterpenuhi dengan demikian maka dakwaan PenuntutUmum telah terbukti, dan oleh karena itu,terdakwa~ terbukti pula melakukan tindak pidana sebagaimanayang didakwakan tersebut;Menimbang, bahwa sepanjang pemeriksaan
PAULO BIN HENDRASRIWIJAYA, telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana 6.Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memenuhi' standarddan / atau persyaratan keamanan,khasiat ataukemanfaatan dan mutu ;2. Menjatuhkan.................2.
34 — 9
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin (alm) ADI SISWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 10 (Sepuluh) bulan DAN denda sebesar Rp.500.000,- (Lima ratus ribu rupiah) ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (Dua) bulan ;3.
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin ADI SISWANTOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standarpersyaratan keamanan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam dalampasal 196 UU RI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai dakwaanJaksa Penuntut Umum ;2.
Diwek Kab.Jombang atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, Dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2)dan ayat (3).
Bahwa terdakwa telah 5 bulan menjual pil LL ataumengedarkan pil LL tanpa ijin dan tidak memiliki kKeahlian di bidang farmasi, danterdakwa mendapat keuntungan dalam menjual pil LL tersebut. Bahwa selainmenjual pil LL terdakwa mengkonsumsi pil LL tersebut dengan alasan agarbadan terasa ringan dan pikiran melayang.
dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 PeraturanPemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasidan Alat Kesehatan yang dimaksud dengan peredaran adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta
Menyatakan terdakwa FAJAR WAHYU SISWANTO Bin (alm) ADISISWANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 10(Sepuluh) bulan DAN denda sebesar Rp.500.000, (Lima ratus riburupiah) ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka digantidengan pidana kurungan selama 2 (Dua) bulan ;3.
55 — 6
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALS GRANDONG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) subsidair 1 (satu) bulan kurungan.3.
Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Malang, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiuliki izinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, mulamula terdakwa dihubunei YOGI PRAYUDAuntuk memesan pil PLL? dengan cara SMS kepada terdakwa ?
Bumiaji Kota Batu atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Malang, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenulnstandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, mulamula terdakwa dihubungi YOGI
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALIAS GRANDONG bersalahmelakukan tindak pidana "dengan sengaja mengedarkan sedian farmasi yang tidakmemiliki ijin edar" sebagaiman pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009 tentangkesehatan.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALIASGRANDONG dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dikurangi selamaterdakwa berada dalam tahanan sementara dan denda sebesar Rp.500.000,subsidair 1 (Satu) bulan kurungan.3. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan;4.
Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) danayat (3);Menimbang, bahwa mengenai pembuktian unsurunsur dimaksud adalah sebagaimanapertimbanganpertimbangan dibawah ini ;1.
Menyatakan terdakwa SLAMET SUWANDOKO ALS GRANDONG telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 10(sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah)subsidair 1 (satu) bulan kurungan.3.
1.AGUS SUHAIRI, SH
2.SUPRIYADI AHMAD, SH.
Terdakwa:
MUHAMMAD SHOLEHUDIN ASOFI Alias SOFI
35 — 5
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Muhammad Sholehudin Asofi Alias Sofi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar, sebagaimana dalam dakwaan Primair;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 9 (sembilan) bulan dan denda sejumlah Rp.1.000.000,- (satu
Menyatakan terdakwa Muhammad Sholehudin Asofi Alias Sofibersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan jo Pasal 55 ayat (1) ke1KUHP sebagaimana dalam surat dakwaan Primair;2, Menjatuhnkan pidana terhadap terdakwa Muhammad SholehudinAsofi Alias Sofi dengan pidana penjara selama 1 ( satu ) Tahun
ASOFI Alias SOFI pada hari Kamistanggal 07 Maret 2019 sekira jam 20.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Maret tahun 2019 bertempat di halaman depan Masjid ATTAUBAHmasuk Dusun jajangsurat, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, KabupatenBanyuwangi atau pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Negeri Banyuwangi, mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan laboratoris kriminalistik dengan No.Lab : 03806/NOF/2019 tanggal 22 April 2019 dapat disimpulkan barang bukti nomor :06739/2019/NOF sampai dengan 06742/2019/NOF tablet warna putih logo Ytersebut adalah benar tablet dengan bahan aktif trinexyphenidyl HCL mempunyai efeksebagai anti parkinson, tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapitermasuk Daftar Obat Keras;Bahwa terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkansediaan farmasi jenis trilhexiphenidyl
ataupun jenis yang lainnya.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam pasal 197 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;Subsidair :Bahwa terdakwa MUHAMMAD SHOLEHUDIN ASOFI Alias SOFI pada waktu dantempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan primair diatas, mereka yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatandengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi
Terdakwa membeli dariAnton sebesar 500 butir dan kedua beli lagi 500 butir;Menimbang bahwa berdasarkan fakta hukum diatas perbuatan Terdakwadengan menjual pil jenis Trihexypnidyl kepada Saksi AHMAD HUMAIDI Alias OMEKdengan menghubungi Saksi MUHAMAD RIZAL untuk mengantar obat tersebut danmendapat keuntungan dari hasil penjualan pil jenis Treheksyphenidil tersebutterdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi;Menimbang bahwa terhadap barang bukti yang telah dibenarkan olehTerdakwa, Saksi MUHAMAD RIZAL,
112 — 12
Asep Mamun tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah sebagaimana dalam dakwaan tunggal; 2.
dan alat kesehatanharus memnuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan peraturan pemerintah, Sebagaimana diatur dan diancamPidana dalam Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat 2 dan ayat 3 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan.Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa DZIKRI ILHAM alias KOBOTBIN H.
dan alat kesehatan harus memnuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan peraturan pemerintah, Perbuatantersebut dilakukan terdakwa dengan cara cara sebagai berikut:Halaman 3 dari 16 Putusan Nomor 180/Pid.B/2018/PN Cjr (Kesehatan)Berawal pada hari Minggu tanggal 4 Maret 2018, sekitar jam 17.00 wibterdakwa menghubungi Sdr.
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan dan / atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaata, dan mutu sebagaimana dimaksud setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan berkhasiatobat dan ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memnuhistandar mutu pelayanan farmasi yang
Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksudsetiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan = dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkanobat dan bahan berkhasiat obat dan ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memnuhi standar mutu pelayanan farmasi
Asep Mamun tersebutdiatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan TindakPidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard mutupelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan peraturan pemerintahsebagaimana dalam dakwaan tunggal:;2.
1.NUR RAHMAT SUTRISNO, SH
2.NIKEN RETNO WIDARTI, SH
Terdakwa:
PRIYO PRASETYO Bin MARIJO
49 — 5
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Priyo Prasetyo Bin Marijo telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar mutu tanpa keahlian dan tanpa kewenangan;
- Menjatuhkan pidana pidana terhadap Terdakwa Priyo Prasetyo Bin Marijo dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan pidana denda kepada Terdakwa Priyo Prasetyo Bin Marijo sebesar Rp.3.000.000
Menyatakan Terdakwa Priyo Prasetyo Bin Marijo terbukti secara sah danmeyakinkan bersalan melakukan tindak pidana Yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) danayat (3) dalam surat dakwaan kedua, yang sebagaimana diatur dandiancam pidana Pasal 196 jo Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan
, D3 Farmasi,Asisten Apoteker yang bekerja di fasilitas distribusi (Pedagang BesarFarmasi) atau fasilitas pelayanan kefarmasian (Apotek, Rumah Sakit,Balai Pengobatan/Rumah Bersalin) yang sudah mempunyai jin dariinstansi berwenang sesuai pasal 14 Peraturan Pemerintah No. 51 tahun2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian.
, D3Farmasi, Asisten Apoteker yang bekerja di fasilitas distribusi (PedagangBesar Farmasi) atau fasilitas pelayanan kefarmasian (Apotek, Rumah Sakit,Balai Pengobatan/Rumah Bersalin) yang sudah mempunyai ijin dari instansiberwenang sesuai pasal 14 Peraturan Pemerintah No. 51 tahun 2009tentang Pekerjaan Kefarmasian.
, D3 Farmasi, Asisten Apoteker yang bekerjadi fasilitas distribusi (Pedagang Besar Farmasi) atau fasilitas pelayanankefarmasian (Apotek, Rumah Sakit, Balai Pengobatan/Rumah Bersalin)yang sudah mempunyai ijin dari instansi berwenang sesuai pasal 14Peraturan Pemerintah No. 51 tahun 2009 tentang PekerjaanKefarmasian.
Menyatakan Terdakwa Priyo Prasetyo Bin Marijo telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar mutu tanpakeahlian dan tanpa kewenangan;2.
25 — 10
Menyatakan terdakwa ERFAN MARFATI BIN SAMIANTO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja tanpa hak dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat dan mutu";2.
Agama Islam, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan Rohani;Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluargadengan terdakwa;Bahwa terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar dan atau persyaratan keamanan berupa pil dobel L dengan ciriciripil dobel L berbentuk bulat warna putih ditengahnya ada tulisan LL;Bahwa terdakwa mengedarkan pil dobel L kepada sdri.
Letjen Sudibyo H2 No.10 Kelurahan Bogo Kecamatan/Kabupaten Nganjuk, Agama Islam, dibawah sumpah menerangkanpada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani;Bahwa Ahli bekerja dibagian kefarmasian dan menjabatsebagai Kasi di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk;Bahwa Ahli menerangkan yang dimaksud dengan sediaanfarmasi adalah sediaan farmasi yang terdiri dari obat, bahanobat, obat tradisional dan kosmitika;Bahwa Ahli menerangkan sedia farmasi yang
Dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan;3. Yang tidak memenuhi syarat dan / atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) (3) UU RlNomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;Ad.1.
obat;Menimbang, bahwa dari buktibukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum berupasaksi, surat, petunjuk serta kekerangan terdakwa diperoleh fakta hukum bahwa Terdakwa ERFANMARFATI BIN SAMIANTO bukan seorang apoteker, dokter, farmasi, pada hari Kamis tanggal21 Pebruari 2013 sekira jam 16.30 wib bertempat dirumah terdakwa di Desa KemlokolegiKecamatan baron Kabupaten Nganjuk telah menjual 100 (seratus) butir pil dobel L dengan hargaRp. 40.000, (empat puluh ribu rupiah) kepada saksi SASA dan saksi
Menyatakan terdakwa ERFAN MARFATI BIN SAMIANTO terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja tanpa hak dankewenangan mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat dan mutu";2.
56 — 17
- Menyatakan Anak DANI DWI SAPUTRA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan mutu;
- Menjatuhkan pidana kepada Anak tersebut diatas oleh karena itu dengan pidana penjara selama :5 (lima) bulan dan pelatihan kerja selama 3 (tiga) bulan
Menyatakan Anak ANAK terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar persyaratankeamanan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal196UU R.I. No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai dakwaan JaksaPenuntut Umum. 2. Menjatuhkan pidana terhadap Anak ANAK dengan pidana penjaraselama :6 bulan dikurangi dengan masa penahanan yang telah dijalanioleh Anak dengan perintah Anak tetap ditahan.3.
Jombang atau setidaktidaknya padasuatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Jombang, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan danmutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3),perbuatan Anak tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut :ABahwa Pada hari Sabtu, tanggal 05 Januari 2019 sekira jam 21.00 Wib, anakANAK berkenalan
Jombang menerangkan bahwa secara aturan sah danperedarannya, Triheksifenidil HCI harus didapat dari sumber resmi dengandokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakathanya dapat memperoleh sediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resepdokter.Perbuatan Anak sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 A UU R.I.
Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan;3. Unsur yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud Pasal 106 ayat (1) ;Ad.1.
Menyatakan Anak ANAK telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart danmutu";Halaman 13 dari 14 Putusan Nomor 3/Pid.SusAnak/2019/PN Jbg2. Menjatuhkan pidana kepada Anak tersebut diatas oleh karena itudengan pidana penjara selama :5 (lima) bulan dan pelatihan kerjaselama 3 (tiga) bulan ;3.