Ditemukan 25838 data
11 — 4
No. 9 Th. 1975 jo.Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam (KHI), serta telah sesuai dalam kitab Ghoyatu Marom Lisy Syaihil Majdi:4all pvolill ayle glo leas jl das jl due) pre sid Ia!
16 — 0
dirukunkan dalam satu rumahtangga;Menimbang, bahwa dengan demikian alasan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat telah memenuhi ketentuan pasal 39 ayat(2) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa disamping itu alasan tersebut telah sesuaidengan pendapat Pakar Hukum Islam yang tercantum dalam kitabFiqh Sunnah Juz II halaman 248 yang berbunyi sebagai berikutSls Ujoe a Uj aa lle Law si das
12 — 0
dibenci, namun begitu dalam keadaan suami isteri sudah tidak salingmencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan saling membencisebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, maka perceraian6diperbolehkan, Dengan menjatuhkan talak satu bain sughro dari Tergugat ( XXXX)kepada Penggugat ( XXXX), Halmana sesuai dengan pendapat ahli hukum islam dalamkitab Ghayatulmaram hal 77 yang diambil alih menjadi pendapat Majelis Hakim dalamputusan ini yaitu :Ail jalill age gle Leas das
19 — 5
Hal ini sejalan dengandalil syari sebagaimana terdapat dalam kitab As Syarqowi Juz Il hal. 302yang kemudian diambil alaih sebagai pendapat Majelis Hakim sebagaiberikut :Lalll das See naga 93 aby dives DLS gle Cy0Artinya : Barang siapa yang menggantungkan talaknya dengan satu sifatatau janji, maka jatuhlah talak tersebut dengan terjadinya sifat atau janjiitu sesuai dengan bunyi ucapannya ;Menimbang, bahwa dengan jatuhnya talak satu khuli Tergugatterhadap Penggugat tersebut, maka gugatan Penggugat
17 — 2
persidangan, berdasarkan keterangansaksi dipersidangan ditemukan indikasi bahwa keterangan saksi tidakmenguatkan atau mendukung dalil permohonan Para Pemohon makaberdasarkan pasal 309 R.Bg, majelis Hakim menilai dari keterangan saksitersebut tidak bisa membuktikan tentang keabsahan perkawinan antaraPemohon dan Pemohon II;Menimbang, bahwa Majelis hakim perlu mempertimbangkan pendapatpakar hukum Islam sebagaimana yang termuat dalam kitab Muhazzab Juz Ilhalaman 320 sebagai berikut:blafs gatas a Sty das
75 — 8
denganketentuan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam, secara yuridis Penggugat/Terbanding yang mohon agar perkawinannyadiceraikan dari Tergugat/Pembanding haruslah dikabulkan ;Menimbang, bahwa selain itu Pengadilan Tinggi Agama mensitir pendapat pakar hukumIslam yang terdapat dalam kitab AlTholaq min AlSyaritil AlIslamiyati waAl Qonuni hal 40 yangdiambil alih menjadi pendapat Pengadilan Tinggi Agama sendiri sebagai berikut ;allo gan dla) aac das
7 — 5
menurut agama Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam, rukunnikah terdiri dari :1 Calon suami;2 Calon isteri;3 Wali nikah;4 Duaorang saksi dan5 jab dan kabul;Menimbang, bahwa ketentuan yang diatur oleh Pasal 14 KompilasiHukum Islam tersebut sejalan dengan pendapat yang dikemukan oleh ahili fighdari kalangan mazhab Syafiiy dalam kitab AlFiqh alaa AlMazaahib AlArbaah karangan Abd Al Rahman AlJaziri Jilid IV halaman 12, selanjutnyadiambil alin menjadi pendapat majelis, yaitu :das
27 — 4
Menurut Moeljatno dalamAsasasas Hukum Pidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalahkehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudianadalah sebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapatmemenangkan permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skillseseorang melainkan karena untunguntungan semata dan setiappemenang biasanya memperoleh sesuatu benda
Menurut Moeljatno dalam Asasasas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen :Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan padaterwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam udangundang;1314Menimbang, bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judiatau perjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimana untukdapat memenangkan permainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skillseseorang melainkan karena untunguntungan semata dan setiappemenang biasanya
40 — 10
tentang Administrasi Kependudukan);Menimbang, bahwa meskipun Pernikahan Pemohon dengan PemohonIl dilangsungkan setelah berlakunya UndangUndang Perkawinan Nomor 1Tahun 1974, namun majelis berpendapat berdasarkan faktafakta tersebut diatas maka permohonan Para Pemohon tersebut telah ternyata mempunyaikepentingan hukum yang layak dandapat diterima hal mana sebuah aturanhukum tidak bisa dipisahkan dari aspek kemanfaatan dalam bingkai keadilanbagi masyarakat, hukum tidak hadir hanya pada ruang seharusnya (das
solen)tapi juga melihat kenyataan yang ada (das sein) bahwa masih terdapatmasyarakat yang belum mencatatkan perkawinan mereka dikarenakan kondisidan keadaan tertentu diluar kemampuan dan kesengajaan mereka;Menimbang, bahwa telah ternyata pernikahan tersebut tidak mempunyaihalangan perkawinan menurut ketentuan syariat Islam dan UndangundangNomor 1 Tahun 1974 dan Bab IV Pasal 7 huruf (e) Instruksi Presiden Nomor 1Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu permohonan ParaPemohon agar
7 — 0
mempertahankan perkawinan/rumah = tanggaPenggugat dengan Tergugat yang sudah sedemikian rapuh adalah suatu halyang siasia, karena akan lebih banyak mafsadatnya dari pada maslahatnyabagi kedua belah pihak, oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan jalan terbaik bagi Penggugat dan Tegugat agarkeduanya terlepas dari penderitaan lahir dan batin yang berkepanjangan,sebagaimana petunjuk Syari di dalam Kitab AlFighiyatul Islamiyah veAdillatuhu Juz Vil halaman 527 yang berbunyi :oD g Lana das
hukumdaripada meneruskan perkawinan, bahkan meneruskan perkawinan dalamkeadaan seperti tersebut di atas dikhawatirkan akan mendatangkan madlaratyang lebih besar bagi Penggugat dan Tergugat, sedangkan kemadlaratan harusdihapuskan, sesuai dengan qoidah fighiyah :Mencegah kerusakan/kemadiaratan harus didahulukan dari padamengambil suatu manfaat;;Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam hal ini sejalan pula denganpendapat dalam kitab Ghoyatul Maram oleh syekh AlMajdi yang berbunyi:dale olall ale gle leas jl das
41 — 32
peristiwa hukum yangharus dipecahkan dan dicari solusi penyelesaiannya, dengan menerapkan norma hukumke dalam peristiwa hukum (mengkonstituir) sebagai metode atau strategi pemecahanmasalah atas kasus ini sebagaimana pertimbangan hukum berikut ini;Menimbang bahwa metode menerapkan norma hukum ke dalam peristiwahukum (mengkonstituir) terhadap kasus ini, perlu dipilah dari dua sisi pandang (aspek)hukum yakni aspek nilai ideal atau yang seharusnya dalam suatu perkawinan (dassollen) dan aspek senyatanya (das
bahwa sebagai landasan berpikir yang harus dipahami, konseppengertian pernikahan menurut pasal 2 Kompilasi Hukum Islam adalah Akad yangsangat kuat (miitsaaqan ghaltidzan) untuk mentaati perintah Allah dan melaksanakannyamerupakan ibadah, oleh karena itu melaksanakan perkawinan dengan segala akibathukum yang melahirkan hak dan kewajiban yang bertimbal balik, merupakanimplementasi dari ketaatan seorang hamba kepada Allah;Menimbang bahwa setelah memaparkan, menguraikan dan menjelaskan nilaiideal (das
sollen) dalam suatu lembaga perkawinan sebagaimana pertimbangan hukumdi atas, dalam menerapkan norma hukum ke dalam peristiwa hukum (mengkonstituir),berikut ini akan dipertimbangkan nilai senyatanya (das sein) dalam kehidupan rumahtangga penggugat dengan tergugat beserta penerapan norma hukumnya, sebagaimanapertimbangan hukum berikut ini;Menimbang, bahwa berangkat dari konsep berpikir dalam memandangperkawinan sebagai ikatan suci yang sangat kokoh antara suami isterl, oleh karenasedemikian suci
57 — 26
Menimbang, bahwa Majelis Hakim menilai tindakan Tergugat sepertiterurai dalam unsur kedua diatas merupakan bentuk kekerasan dalam rumahtangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf (d) dan Pasal 9 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam RumahTangga, karenanya harus segera dihentikan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alih pendapat pakar hukum Islam Sayyid Sabiq dalam Kitab Fighuas Sunnah, Juz Il, halaman 249:Loglliel sy) 8 pial) algo das
lbia Y Lay lee x 5 jl ol wel das jl Geo!
13 — 8
Menimbang, bahwa Majelis Hakim menilai tindakan Tergugat sepertiterurai dalam unsur kedua diatas merupakan bentuk kekerasan dalam rumahtangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf (d) dan Pasal 9 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam RumahTangga, karenanya harus segera dihentikan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alih pendapat pakar hukum Islam Sayyid Sabiq dalam Kitab Fighuas Sunnah, Juz Il, halaman 249 :Loglliel sy) 8 pial) algo das
lbia Y Lay lee x 5 jl ol wel das jl Geo!
10 — 0
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang bahwa disamping itu alasan tersebuttelah sesuai dengan pendapat Pakar Hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Figh Sunnah Jus II halaman 248 yangberbunyi sebagai berikut:i yl9 lLj9z a LU i9 aa Lg Is Lacs yo.L das Us + le 5) ~sliniw deLl Seo wtyd sy Lo Usa 291 0 Ll OR LY 4 ils 0.0 9 Sly mp) =Uia 5a 4 gl b) lbs rigsMz Las EO AY so ;Ls 9S>Artinya : " Dan jika telah tetap dakwa istri (terbukti)dihadapan Hakim tentang kemadhorotan dari suamidengan saksi
10 — 2
persidangan sebagai berikut:Menimbang, bahwa dengan adanya faktafakta tersebut di atas makadapat diketahui bahwa Tergugat telah meninggalkan Penggugat sampaisekarang sudah 4 tahun tidak pernah pulang dan tidak diketahui alamatnya .Hal ini menurut pendapat Ulama Maliki dan Hambali yang disitir oleh DR.Wahbah Zuhaili dalam bukunya Al Fighul Islami Wa Adilatuhu jus VII hal 533dapat dijadikan alasan perceraian, sebagaimana keterangannya sebagaiberikut:(slg AySball 5 ALLisN Sloe Gy pall Arpad Wa) ils a) tats das
12 — 2
21 sudah tidak mungkin terwujud didalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, oleh karenanya gugatan Penggugatpatut dipertimbangkan ; Menimbang, bahwa Penggugat di dalam sidang telah menunjukkan sikapkebenciannya dan keengganannya untuk rukun dengan Tergugat yang padakesimpulannya Penggugat bertetap pada gugatannya, maka dalam perkara ini dapatditerapkan doktrin hukum Islam dalam kitab ATThalaq fii AlSyari'ah AlIslamiyahwal Qonun hal 41 berbunyi :s Las Gog of 9 9 MS VI gy Li ake Go Mel Wl a> LW Das
LAURAVIDELIA MARCHDANI
24 — 2
Kediri berwenangmengadili permohonan ini;Menimbang, bahwa anak Pemohon lahir di lahir di Kediri, pada tanggal 10April 2002 dengan nama LAURAVIDELIA MARCHDANI dari pasangan suamiistri DAS dengan HENI MARIA YUSTINA;Halaman 4 dari 7 Penetapan Nomor 331/Pdt.P/2020/PN GprMenimbang, bahwa pada Fotocopy Kutipan Akta Kelahiran Nomor5741/IV/2002, atas nama LAURAVIDELIA MARCHDANI, (Bukti P2), KartuKeluarga Nomor 3506010312101827Atas Nama DASI (Bukti P3) dan FotocopyKutipan Akta Nikah Antara DASI dengan HENI
19 — 15
Menimbang, bahwa Majelis Hakim menilai tindakan Tergugat sepertiterurai dalam unsur kedua diatas merupakan bentuk kekerasan dalam rumahtangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf (d) dan Pasal 9 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam RumahTangga, karenanya harus segera dihentikan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alih pendapat pakar hukum Islam Sayyid Sabiq dalam Kitab Fighuas Sunnah, Juz Il, halaman 249 :Loglliel sy) 8 pial) algo das
lbia Y Lay lee x 5 jl ol wel das jl Geo!
12 — 6
Menimbang, bahwa Majelis Hakim menilai tindakan Tergugat sepertiterurai dalam unsur kedua diatas merupakan bentuk kekerasan dalam rumahtangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf (d) dan Pasal 9 UndangUndang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam RumahTangga, karenanya harus segera dihentikan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim sependapat danmengambil alih pendapat pakar hukum Islam Sayyid Sabiq dalam Kitab Fighuas Sunnah, Juz Il, halaman 249 :Loglliel sy) 8 pial) algo das
lbia Y Lay lee x 5 jl ol wel das jl Geo!
41 — 3
sabu sudah pasti harus memiliki atau menguasai, terlebih dahulu namun karenakepemilikan narkotika golongan I jenis sabu tersebut dalam jumlah yang sedikit yaitu 0,12(nol koma dua belas) gram dan narkotika tersebut bukan untuk diperdagangkan kembalioleh Terdakwa maka kepemilikan narkotika golongan I jenis sabu tersebut harusdipandang untuk dipergunakan sendiri.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas Majelis Hakimharuslah mengkongkretisasi atau individualisasi peraturan hukum (das
sollen) yang bersifatumum dengan mengingat dan memperhatikan peristiwa konkrit (das sein) sebagaimanafakta hukum yang terungkap dipersidangan sehingga sangat tidak tepat bila perbuatanTerdakwa tersebut diterapkan ketentuan Pasal 112 Ayat (1) UndangUndang RI Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika sebagaimana dalam dakwaan kesatu sehingga jika MajelisHakim menerapkan pasal tersebut secara tekstual maka sudah pasti setiap orang yangmenggunakan narkotika golongan I jenis sabu akan dikenakan ketentuan