Ditemukan 13127 data
29 — 12
Cita cita terdakwa kembali meneruskanbersekolahpun dapat pupus sehingga dapat mempengaruhi masa depanterdakwa;Menimbang, bahwa pada tingkat ide dasar, pidana adalahsanksi yang bersifat reaktif terhadap tindak pidana, salah satutujuannya adalah penjeraan/ menakut nakuti (deterrence) sedangkantindakan bersifat antisipatif terhadap pelaku tindak pidana karena23mempunyai tujuan yang bersifat mendidik.
15 — 3
adanya keharmonisanrumah tangga Penggugat dan Tergugat, maka institusi perkawinan yangdiatur pada Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yaitu untukmembentuk suatu keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, atau berdasarkan Pasal 3 Kompilasi HukumIslam, untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah,jelasjelas tidak dapat diharapkan lagi dalam keluarga Penggugat danTergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita
7 — 4
dihindari oleh setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Pemohon dan Termohon dengan kondisi tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkan mafsadat yanglebin besar dari pada maslahat yang akan dicapai, diantaranya penderitaanbatin yang berkepanjangan bagi Pemohon dan Termohon, padahal menolakmafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarik kemaslahatan sebagaimanadisebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambil alih sebagai pendapat MajelisHakim:cel Leeall Cita
6 — 3
Putusan No. 0215/Pdt.G/2012/PA.Mlg.sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Penggugat dengan Tergugat seringterjadi perselisihan dan pertengkaran yang berdampak kedua belah telah pisah ranjang meskipunmasih dalam satu rumah, akan tetapi Penggugat lebih sering meninggalkan
11 — 5
Akan tetapi,apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telahnampak secara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon danTermohon telah jauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas,hal ini dapat dilinat dari faktafakta sebagai berikut: Adanya pisah tempat
8 — 6
Pasal 3 KompilasiHukum Islam di Indonesia Tahun 1991, di samping itu di persidanganPenggugat telah memperlihatkan keteguhan hatinya untuk memutuskanikatan perkawinan di antara mereka ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan ituakan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka telahterbukti bahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak
5 — 4
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksudPasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakniterbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
28 — 24
membawa manfaat, paling tidak madlaratnyasudah nampak yaitu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
28 — 8
Bi.terus pulang kembali (tidak sampai bermalam di luar rumah) dan ParaPemohon tidak mengetahui aktifitas dan kegiatannya di luar rumah, tetapisetahu Para Pemohon, saudara Pemohon dan Pemohon II atau pamanPemohon IIl ANAK 3 bercita cita ingin menjadi anggota TNI, dan setelahlulus pendidikan SLTA sering mencoba ujian masuk aggota TNI namuntidak berhasil dan sejak itu ANAK 3 sering pergi dengan tujuan yang tidakjelas tapa pamit untuk beberapa hari namun masih Pulang Kembali. ;6.
26 — 8
memperlihatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:ste ue il Gb DUB Nya je SIsArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
24 — 5
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadilaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
30 — 11
Unsur : Dengan sengaja dan melawan hukum.Menimbang, bahwa pengertian kata dengan sengaja tidaklah ditemukan dalamKUHP, namun didalam Memori van Toelichting Nederland kata dengan sengaja yangdikenal dengan sebutan opzettelijk diartikan sebagai willens en wettens, yang oleh R.Tresna dalam bukunya berjudul Azas Azas Hukum Pidana diterjemahkan kedalam katadikehendaki (tekad) dan diketahui (cita atau dibayangkan) ;Menimbang, bahwa dalam teori hukum pidana dikenal adanya tiga macam atautingkatan kesengajaan
9 — 3
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidakakan pernah menjadi kenyataan, bahkan perkawinan itu sendiri akan menjadisuatu belenggu kehidupan bagi Penggugat dan Tergugat, sehingga tujuanpernikahan sebagaimana dalam AlQuran surat Ar Rum ayat 21, Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan juncto Pasal 3Kompilasi Hukum Islam yaitu untuk mewujudkan rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah tidak
16 — 9
rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
37 — 15
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
39 — 14
akhirnyaPenggugat memutuskan untuk mengakhiri tali perkawinannya denganTergugat dengan mengajukan gugatan cerai kepada Pengadilan AgamaSerui;Bahwa di persidangan Hakim telah pula berupaya maksimal memberikannasehat kepada Penggugat agar kembali hidup bersama dalam suaturumah tangga yang bahagia dan harmonis, namun tidak berhasil;Bahwa dengan demikian Penggugat telah menunjukkan sikapnya yangsudah tidak cinta lagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
8 — 1
sesuai Posita Gugatan Cerai No. 5dan akan kami buktikan dalam persidangan;Bahwa, tidak benar apabila perpisahan Penggugat dan Tergugatkarena Penggugat dan Tergugat ingin merawat orang tuanyamasingmasing, yang benar adalah karena adanya pertengkaranteruS menerus sesuai Posita Gugatan Cerai No. 5;Bahwa, tidak benar apabila Penggugat menginap rumah Tergugatketika Orang Tua Tergugat meninggal, yang benar adalah setelahpisah tempat tinggal karena Pertengkaran, Penggugat disuruhdatang melayat/berduka cita
11 — 5
Bukti P. serta keterangan para saksi tersebutdi atas, maka Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugatsebagai suami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagisebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran secara teruS menerus,yang membawa keretakan dalam rumah tangga serta berujung denganperpisahan tempat tinggal minimal 1 satu tahun lamanya serta kedua belahpihak sudah diusahakan untuk dirukunkan melalui keluarga, namun tidakberhasil ;nen Menimbang, bahwa cita
20 — 3
Untuk mencapai tujuan itu antara suamiisteri harus saling mencintai dan menyayangi satu sama lain, apabila salahsatu pihak telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akan pernah terwujud.
12 — 5
belakang rumah saksi;Bahwa sepengetahuan saksi, Penggugat dan Tergugat adalah suamiistri sah dan dikaruniai 1 orang anak;Bahwa sepengetahuan saksi, Penggugat dan Tergugat seringberselisin dan bertengkar yang disebabkan Tergugat sering memukulPenggugat hanya karena hal sepele, selain itu Tergugat juga jarangmemberikan nafkah;Bahwa sekitar 5 bulan yang lalu saksi pernah melihat sendiri Tergugatmemukul Penggugat ketika sedang berbelanja di sebuah warung;Bahwa saksi mengetahui jika Tergugat juga menjalin cita