Hakim berpendapat bahwa meskipun terbukti anak Pemohonbelum mencapai batas umur minimal 19 tahun, namun apabila anak Pemohontidak segera dinikahkan maka patut diduga akan terjadi perbuatan pelanggaranatas hukum syariat Islam dan peraturan perundangundangan yang berlaku,sehingga keadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagi anakPemohon dan calon isterinya, sedangkan menolak kemudharatan itu harusdiutamakan daripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yangtermuat dalam Kitab Al Inabah

Hakim berpendapat bahwa meskipun terbukti anak Pemohonbelum mencapai batas umur minimal 19 tahun, namun apabila anakPemohon tidak segera dinikahkan maka patut diduga akan terjadi perbuatanpelanggaran atas hukum syariat Islam dan peraturan perundangundangan yangberlaku, sehingga keadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagianak Pemohon dan calon isterinya, sedangkan menolak kemudharatan itu harusdiutamakan daripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yangtermuat dalam Kitab Al Inabah

Pasal 39 KompilasiHukum Islam.Menimbang, bahwa, menolak kemudharatan itu harus diutamakandaripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yang termuat dalamKitab Al Inabah halaman 22 yang selanjutnya diambilalih sebagaipertimbangan Majelis Hakim yang bunyinya sebagai berikut;.ij)Artinya :Mencegah yang membahayakan itu lebih diprioritaskan daripadameraih kemanfaatan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum diatas, Majelis Hakim menilai bahwa syaratsyarat untuk melakukan pernikahantelah

makademi kemaslahatan kedua calon mempelai dan untuk menghindari terjadinya halhal yangbisa melanggar baik norma agama maupun perundangundangan yang berlaku sebagaimanayang dikhawatirkan oleh pihak kedua keluarga, maka Majelis Hakim sepakat untukmemberikan Dispensasi Nikah kepada ANAK PEMOHON binti Zainal Narwi untukmelangsungkan pernikahan dengan seorang lakilaki bernama Engga Pratama bin BuyungSuwaldi;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan qaidah fiqhiyah sebagaimana yangtermuat dalam Kitab Al Inabah

. : Seorang perempuan datang menghadapkepada Rasulullah s.a.w. dimana saat itu saya sedang dudukbersama Rasul, ia (wanita tersebut) berkata : Wahai Rasulullahsuamiku ( ini ) ingin membawa serta anakku dan anakku telahmeminumiku dari sumur Abu Inabah serta memberi manfaatpadaku. Maka Rasulullah saw bersabda: Berundinglah kalianberdua untuknya. Maka si suami berkata : Siapa yang lebih berhakdaripada aku terhadap anakku?. Maka Nabi saw bersabda pada sianak agar memilih, Ini ayahmu dan ini lbumu.

Mas'ud Zen salah satu Pendiri saiah satu Mesjidterbesar Masjid Al Inabah di Jakarta Selatan. Dilingkungan Pesantrentersebut, Dan cucu dari KH. Abdul Hadi Musa tokoh kharismatik di lokasiMampang prapatan dan ji, Buncit raya... dengan puluhan santri yangbersekolah/ nyantri disitu, ditambah Penggugat adalah lulusan kampusterkemuka milik KH.

Hakim berpendapat bahwa meskipun terbukti anak Pemohonbelum mencapai batas umur minimal 19 tahun, namun apabila anak Pemohontidak segera dinikahkan maka patut diduga akan terjadi perbuatan pelanggaranatas hukum syariat Islam dan peraturan perundangundangan yang berlaku,sehingga keadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagi anakPemohon dan calon suaminya, sedangkan menolak kemudharatan itu harusdiutamakan daripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yangtermuat dalam Kitab Al Inabah

Hakim berpendapat bahwa meskipun terbukti anak Pemohon belummencapai batas umur minimal 16 tahun, namun apabila anak Pemohon tidaksegera dinikahkan maka patut diduga akan terjadi perobuatan pelanggaran atashukum syariat Islam dan peraturan perundangundangan yang berlaku, sehinggakeadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagi anak Pemohon dancalon suaminya, sedangkan menolak kemudharatan itu harus diutamakandaripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yang termuat dalamKitab Al Inabah

Hakim berpendapat bahwa meskipun terbukti anak Pemohon belum mencapaibatas umur minimal 16 tahun, namun apabila anak Pemohon tidak segera dinikahkanmaka patut diduga akan terjadi perbuatan pelanggaran atas hukum syariat Islam danperaturan perundangundangan yang berlaku, sehingga keadaan seperti tersebut akanmembawa kemudharatan bagi anak Pemohon dan calon suaminya, sedangkan menolakkemudharatan itu harus diutamakan daripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidahfigih yang termuat dalam Kitab Al Inabah

Pemohon belummencapai batas umur minimal 19 tahun, namun apabila anak Pemohon tidak segeradinikahkan maka patut diduga akan terjadi perbuatan pelanggaran atas hukum syariatIslam dan peraturan perundangundangan yang berlaku apalagi keduanya sudahsering jalanjalan bersama, sehingga keadaan seperti tersebut akan membawakemudharatar, bagi anak Pemohon dan calon isterinya, sedangkan menolakkemudharatan itu harus diutamakan daripada menarik kemaslahatan sebagaimanakaidah figih yang termuat dalam Kitab Al Inabah

bahwa meskipun terbukti anakPemohon belum mencapai batas umur minimal 19 tahun, namunapabila anak Pemohon tidak segera dinikahkan maka patut diduga akansemakin banyak terjadi perbuatan pelanggaran atas hukum syariatIslam dan peraturan perundangundangan = yang berlaku, sehinggakeadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagi anak Pemohondan calon isterinya, sedangkan menolak kemudharatan itu harus diutamakandaripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yang termuatdalam Kitab Al Inabah

belum mencapai batas umur minimal 16 tahun, namunapabila anak Pemohon tidak segera dinikahkan maka patut diduga akanterjadi perbuatan pelanggaran atas hukum syariat Islam dan peraturanperundangundangan yang berlaku, sehingga keadaan seperti tersebutakan membawa kemudharatan bagi anak Pemohon dan calon suaminya,sedangkan menolak kemudharatan itu harus diutamakan daripadamenarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yang termuat dalamHal W dari 12 halaman Putusan No 0105/Pdt.P/2017/PA.BtaKitab Al Inabah

Mila Febriana Saputri (calonistrinya) sudah tidak mungkin lagi untuk dipisahkan, maka untuk mencegahagar tidak terjadi pelanggaranpelanggaran yang terus menerus terhadap halhal yang dilarang oleh agama dan menghindarkan mudharat yang lebih besarharuslah lebih dikedepankan daripada mengambil manfaat yang diperoleh jikaseandainya perkawinan ditunda untuk menunggu anak Pemohon mencapaiusia 19 tahun;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan qoidah fighiyahsebagaimana yang termuat dalam kitab Al Inabah

Sesungguhnyasuamiku hendak pergi membawa anakku, dan sesungguhnya dia telahmengambilkan air untukku dari sumur Abu Inabah dan sungguh diatelah berjasa kepadaku maka datanglah suaminya dan berkata, siapayang berani menghalangi aku dengan anakku ini? Nabi berkata,inibapakmu dan ini ibumu, maka ambillah tangan di antara keduanyaHim.14 dari 18 halaman. Putusan Nomor 0243/Pdt.G/2016/PA.Mrbyang engkau kehendaki lalu diambillah tangan ibunya, makabernalanlah perempuan itu dengan anaknya (HR.

belummencapai batas umur minimal 19 tahun, namun apabila anak Pemohon tidaksegera dinikahkan maka patut diduga akan terjadi perobuatan pelanggaran atashukum syariat Islam dan peraturan perundangundangan yang berlaku, sehinggakeadaan seperti tersebut akan membawa kemudharatan bagi anak Pemohon danHal 13 dari 14 halaman Putusan No 77/Pdt.P/2019/PA.Btacalon suaminya, sedangkan menolak kemudharatan itu harus diutamakandaripada menarik kemaslahatan sebagaimana kaidah figih yang termuat dalamKitab Al Inabah

Sesungguhnya suamiku hendak pergi membawa anakku, dan sesungguhnyadia telah mengambilkan air untukku dari sumur Abu Inabah dan sungguh diatelah berjasa kepadaku maka datanglah suaminya dan berkata,siapa yangberani menghalangi aku dengan anakku ini? Nabi berkata,ini bapakmu danini ibumu, maka ambillah tangan di antara keduanya yang engkau kehendakilalu diambillah tangan ibunya, maka berjalanlah perempuan itu dengananaknya (HR. Ashabus Sunan)5 Atsar dari Ibnu Uyainahglo al: 25 oJ Lay!

Sesungguhnya suamiku hendak pergi membawa anakku, dan sesungguhnyadia telah mengambilkan air untukku dari Sumur Abu Inabah dan sungguh diatelah berjasa kepadaku maka datanglah suaminya dan berkata,siapa yangberani menghalangi aku dengan anakku ini? Nabi berkata,ini bapakmu dan iniibumu, maka ambillah tangan di antara keduanya yang engkau kehendaki laludiambillah tangan ibunya, maka berjalanian perempuan itu dengan anaknya(HR.

mungkin lagi untuk dipisahkan, maka untuk mencegah agar tidakterjadi pelanggaranpelanggaran yang teruS menerus terhadap halhal yangdilarang oleh agama dan menghindarkan mudharat yang lebih besar haruslahlebin dikedepankan daripada mengambil manfaat yang diperoleh jikaHim. 16 dari 18 hlm Pen No 0824/Pdt.P/2018/PA.Praseandainya perkawinan ditunda untuk menunggu anak Pemohon mencapaiusia 19 tahun;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan asas hukum Islam(goidah fighiyah) yang termuat dalam kitab Al Inabah

No. 0670/Padt.P/2017/PA.PraMenimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan qoidah fighiyahsebagaimana yang termuat dalam kitab Al Inabah halaman 22, qoidah manaoleh Majelis Hakim diambil alin untuk dijadikan sebagai dasar hukum dalamperkara ini yaitu berbunyi:Artinya : Menolak kerusakan didahulukan dari pada menarik kemaslahatan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut,maka Majelis Hakim berpendapat permohonan Pemohon untuk menikahkananaknya dipandang lebin besar maslahah dan manfatnya

Pemohon) danHelmi Febriyanti (calon istrinya) sudah tidak mungkin lagi untuk dipisahkan,maka untuk mencegah agar tidak terjadi pelanggaranpelanggaran yang terusmenerus terhadap halhal yang dilarang oleh agama dan menghindarkanmudharat yang lebih besar haruslah lebih dikedepankan daripada mengambilmanfaat yang diperoleh jika seandainya perkawinan ditunda untuk menungguanak Pemohon mencapai usia 19 tahun;Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan qoidah fiqhiyahsebagaimana yang termuat dalam kitab Al Inabah