Ditemukan 1254 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 03-06-2015 — Putus : 19-08-2015 — Upload : 14-03-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 135 /Pid.Sus /2015/PN. Ktb
Tanggal 19 Agustus 2015 — KASPUL ANWAR Als NUAR Bin TAMRIN;
475
  • Suryana als Mina untuk membelikesimpang Batu Licin dengan menyerahkan uang sebesar Rp. 5.000.000, (limajuta rupiah) untuk uang transfort dan harga 20 box obat Carnophen (Zenit),setelah mendapatkan obat Zenit dimaksud Sdr. Suryana als Mina menyerahkan20 box obat Zenit kepada terdakwa KASPUL ANWAR Als NUAR kemudianterdakwa KASPUL ANWAR Als NUAR menyerahkan 5 (lima) box/500 butiruntuk dijual Kembali oleh sdr. Suryana als Mina. Bahwa Sdr.
    Suryana als Mina untuk membelikesimpang Batu Licin dengan menyerahkan uang sebesar Rp. 5.000.000,(lima juta rupiah) untuk uang transfort dan harga 20 box obat Carnophen(Zenit), setelah mendapatkan obat Zenit dimaksud Sdr. Suryana als Minamenyerahkan 20 box obat Zenit kepada terdakwa KASPUL ANWAR Als NUARkemudian terdakwa KASPUL ANWAR Als NUAR menyerahkan 5 (limabox/500 butir untuk dijual Kembali oleh sdr Suryana als Mina.Bahwa Sdr.
    Kotabaru sesampainya dirumah sdr KASPULANWAR kami langsung menangkap sdr KASPUL ANWAR als NUAR dan kamitanyakan apakah benar telah menyuruh atau menjual obat zenit kepada sdriSURYANA als MINA dan dijawab oleh sdr KASPUL ANWAR als NUAR BinTAMRIN benar telah menyuruh atau menjual obat zenit kepada sdr sdri SURYANAals MINA kemudian kami tanyakan lagi dimana sisa barang obat zenit yangdisimpannya tersebut dan dijawab oleh sdr KASPUL ANWAR als NUAR BinTAMRIN bahwa obat zenit tersebut disimpan dikolong
    benar bahwa ada menjual obat carnophen (zenit) sebanyak1 keping kemudian kami tanyakan lagi dimana menyimpan sisa barang obatcarnophen (zenit) dan sdri SURYANA als MINA Binti DADIM mengambilkan barangsisa obat carnophen (zenit) yang disimpannya didalam tas warna pink yangditempatkan didalam lemari pakaian serta uang hasil sisa penjualan obatcarnophen (zenit) sebesar Rp 778.000, yang disimpan didalam tas warna kuning;Bahwa benar kemudian kami tanyakan kepada sdri SURYANA als MINA BintiDADIM darimana
    mendapatkan obat zenit tersebut dan dijawab bahwamendapatkan obat zenit tersebut dengan cara diberi atau dikasihkan oleh sdrKASPUL ANWAR untuk disuruh menjualkan obat zenit tersebut atas informasi darisdri SURYANA als MINA tersebut saksi bersama rekan saksi Erwin langsungmenuju rumah sdr KASPUL ANWAR als NUAR di Jl.
Register : 26-11-2014 — Putus : 14-01-2015 — Upload : 10-02-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 306/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 14 Januari 2015 — YUDI PRAYITNO Alias YUDI Bin (Alm) NGATIMAN
224
  • Hasan Basri, DesaSemayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabarumenunggu Saksi AGUS WARDANIalias AGUS untuk bertransaksi obatHal 5 dari 29 halaman, No. 306/Pid.Sus/2014/PN.Ktb.carnophen zenit, saat penangkapan Saksi EKO PRASETYO dan SaksiERWIN NOVIANTO kemudian melakukan penggeledahan terhadap diriTerdakwa dan menemukan obat jenis carnophen zenit sebanyak 200(duaratus) butirdi balik baju pada pinggang bagian depan, selanjutnyaTerdakwa juga menerangkan masih menyimpan obat jenis carnophenzenit
    di rumah kost Terdakwa di Jalan Hidayah, Desa Semayap,Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru yang setelahdigeledah ditemukan sebanyak 600 (enam ratus butir), selain barangbukti berupa obat jenis carnophen zenit maka Saksi EKO PRASETYOserta Saksi ERWIN NOVIANTO kemudian juga menyita dari Terdakwa1 (satu) buah handphone merk nokia warna hitam orange yangdigunakan oleh Terdakwa sebagai sarana komunikasi dalam menjualatau mengedarkan obat jenis carnophen zenit ; Bahwa Terdakwa dalam menjual
    Hasan Basri,Desa Semayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaruyang saat itu sedang menunggu Saudara AGUS WARDANI aliasAGUS untuk bertransaksi obat carnophen zenit ; Bahwa setelah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa makaSaksi dan Saudara ERWIN NOVIANTO kemudian melakukanpenggeledahan terhadap diri Terdakwa dan menemukan obat jeniscarnophen zenit sebanyak 200 (dua ratus) butir di balik baju padapinggang bagian depan, selanjutnya saat diperiksa Terdakwamenerangkan masih menyimpan obat
    Hasan Basri, DesaSemayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten KotabaruHal 19 dari 29 halaman, No. 306/Pid.Sus/2014/PN.Ktb.menunggu Saksi AGUS WARDANI alias AGUS untuk bertransaksiobat carnophen Zenit; 5.
Register : 03-09-2015 — Putus : 12-10-2015 — Upload : 16-03-2016
Putusan PN BATULICIN Nomor 304 / Pid.Sus / 2015 / PN Bln.
Tanggal 12 Oktober 2015 — BUDIANTO Bin M. ROHIP
356
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 319 (tiga ratus sembilan belas) butir obat jenis ZENIT / CARNOPHEN ;- 1 (satu) unit Handphone merk Samsung warna putih No. IMEI : 134893/06/816451/6 ;Dirampas untuk dimusnahkan.- Uang tunai sebesar Rp. 453.000 (Empat ratus lima puluh tiga ribu rupiah) ;Dirampas untuk negara.6. Membebankan biaya perkara ini kepada Terdakwa sebesar Rp. 2.500,- (Dua ribu lima ratus rupiah) ;
    /CARNOPHEN;Bahwa saksi menerangkan terdakwa mendapatkan obat jenis ZENIT /CARNOPHEN dengan cara membeli dari seseorang terdakwa tidak kenal yangberalamat di Sekapuk Kec.
    /CARNOPHEN;11Bahwa saksi menerangkan terdakwa mendapatkan obat jenis ZENIT /CARNOPHEN dengan cara membeli dari seseorang terdakwa tidak kenal yangberalamat di Sekapuk Kec.
    Satui Kabupaten Tanah Bumbu ; Bahwa terdakwa mengakui saksi ERWIN HADIANSYAH saksi MARIHOTSIANTURI serta anggota polsek satui lainnya mendapatkan 319 (tiga ratussembilan belas) butir obat jenis ZENIT / CARNOPHEN di samping kiri TVditemukan 1 (satu) buah toples warna putih;14 Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis ZENIT / CARNOPHEN dengan caramembeli dari seseorang terdakwa tidak kenal yang beralamat di Sekapuk Kec.Satui, Tanah Bumbu; Bahwa terdakwa mengakui tertarik dan membeli obat tersebut untuk
    Satui Kabupaten Tanah Bumbu ;15 Bahwa benar saksi ERWIN HADIANSYAH, saksi MARIHOT SIANTURI sertaanggota polsek satui lainnya mendapatkan 319 (tiga ratus sembilan belas) butirobat jenis ZENIT / CARNOPHEN di samping kiri TV ditemukan 1 (satu) buahtoples warna putih; Bahwa benar terdakwa mendapatkan obat jenis ZENIT / CARNOPHEN dengancara membeli dari seseorang terdakwa tidak kenal yang beralamat di SekapukKec.
    Satui Kabupaten Tanah Bumbu mendapatkan319 (tiga ratus sembilan belas) butir obat jenis ZENIT / CARNOPHEN di samping kiriTV ditemukan 1 (satu) buah toples warna putih;Menimbang, bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis ZENIT / CARNOPHENdengan cara membeli dari seseorang terdakwa tidak kenal yang beralamat diSekapuk Kec.
Register : 28-10-2015 — Putus : 10-12-2014 — Upload : 31-03-2015
Putusan PN BATULICIN Nomor 339 / Pid.Sus / 2014 / PN Bln
Tanggal 10 Desember 2014 —
227
  • Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah tas warna biru merk PRADA ; ---------------------------------------------------- 23 (dua puluh tiga) keping obat jenis ZENIT / CARNOPHEN sebanyak 186 (seratus delapan puluh enam) butir obat ; ------------------------------------------------------------------ 35 (tiga puluh lima) bungkus plastic kecil obat DEXTRO warna kuning sebanyak 210 (dua ratus sepuluh) butir obat ; ------------------------------------------------------------
    Tanah Bumbu ,sesampainya ditempat yang dituju lalu saksi AKBAR ABBAS dan saksi SOFYANGD.G,S.Sos langsung masuk kedalam rumah terdakwa untuk berpurapura membeli (satu) keping ZENIT / CARNOPHEN berisi 10 (sepuluh) butir seharga Rp 50.000,(ima puluh ribu rupiah) dan saat terdakwa menyerahkan (satu) keping ZENIT /CARNOPHEN tersebut, langsung dilakukan penangkapan terhadapterdakwa.Selanjutnya dilakukan penggeledahan dirumah Terdakwa ditemukan 23 (dua puluhtiga) keping obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT sebanyak
    merk ZENIT dibatalkan izin beredarnya dan sudahdihentikan kegiatan produksinya sejak tanggal 27 Oktober 2009 berdasarkan SuratKepala Badan POM RI No.
    Tanah Bumbu ,sesampainya ditempat yang dituju lalu saksi AKBAR ABBAS dan saksi SOFYANGD.G,S.Sos langsung masuk kedalam rumah terdakwa untuk berpurapura membeli (satu) keping ZENIT / CARNOPHEN berisi 10 (sepuluh) butir seharga Rp 50.000,(ima puluh ribu rupiah) dan saat terdakwa menyerahkan (satu) keping ZENIT /CARNOPHEN tersebut, langsung dilakukan penangkapan terhadap terdakwa.Selanjutnya dilakukan penggeledahan dirumah Terdakwa ditemukan 23 (dua puluhtiga) keping obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT
    sebanyak 186 (seratus delapanpuluh enam) butir, 35 (tiga puluh lima) bungkus plastik kecil obat DEXTRO warnakuning sebanyak 210 (dua ratus sepuluh) butir, dan uang tunai sebesar Rp 155.000,(seratus lima puluh lima ribu rupiah) yang semuanya disimpan didalam (satu) buahtas warna biru merk PRADA ; Bahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT dan DEXTRO tersebut diperolehTerdakwa dengan cara membeli dari seseorang, kemudian dijual kembali oleh terdakwaBahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT masuk dalam obat
    Tanah Bumbtu ; e Bahwa sesampainya ditempat yang dituju lalu saksi dan saksi AKBAR ABBASlangsung masuk kedalam rumah terdakwa untuk berpurapura membeli (satu)keping ZENIT / CARNOPHEN berisi 10 (sepuluh) butir seharga Rp 50.000,(ima puluh ribu rupiah) dan saat terdakwa menyerahkan (satu) keping ZENIT/ CARNOPHEN tersebut, langsung dilakukan penangkapan terhadap terdakwa ;e Bahwa Selanjutnya dilakukan penggeledahan dirumah Terdakwa ditemukan 23(dua puluh tiga) keping obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT
Register : 03-02-2016 — Putus : 22-03-2016 — Upload : 03-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 17/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 22 Maret 2016 — M.HELMI HELMI Bin SAKHRANI
277
  • obatcarnophent/zenit tersebut diedarkan kepada saksi;Bahwa obat carnophent/zenit sebanyak 100 (Seratus) Butir yang diedarkan olehterdakwa kepada saksi adalah milik saksi dan terdakwa mengedarkan obatcarnophent/zenit sebanyak 100 (Seratus) butir tersebut atas perintah saksi sendiridan yang membeli obat carnophent/zenit sebanyak 100 (seratus) butir tersebutsepengetahuan saksi adalah terdakwa sendiri dan uang yang digunakan untukmembeli obat carnophent/zenit sebanyak 100 (Seratus) butir tersebutmenggunakan
    Saksimenyuruh terdakwa untuk membelikan obat carnophent/zenit pada hari kamistanggal 26 Nopember 2015 sekitar jam 11.00 wita via handphone milik saksikepada handphone milik terdakwa dan pada intinya bahwa terdakwa maumembelikan obat carnophent/zenit tersebut.
    obat jenisCarnophent/zenit tersebut .
    Nor Amalia tersebut .dipergunakan untuk membeli 100 (Seratus) butir obat carnophent/zenit olehterdakwa; Bahwa sepengetahuan saksi terhadap obat jenis Carnophent/zenit tersebut untukobat penyakit tulang dan saksi tidak memiliki riwayat penyakit tersebut dan saksimengkonsumsi obat jenis carnophent/zenit tersebut sebelum ditangkap olehpetugas dalam perkara memiliki, menguasai narkotika jenis sabu; Bahwa saksi tidak mengetahui sudah berapa lama mengedarkan obat jeniscarnophent/zenit tersebut juga tidak
    mengetahui dari siapa mendapatkan obatjenis carnophent/zenit tersebut ; Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terdakwa memiliki atau tidak terhadap izinedar maupun keahlian khusus dibidang farmasi dalam mengedarkan obat jeniscarnophent/zenit tersebut .
Register : 25-03-2015 — Putus : 20-04-2015 — Upload : 17-12-2015
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 107/Pid.Sus/2015/PN Plk
Tanggal 20 April 2015 — RUDI Als AMBUL Bin SYAHRAN
3111
  • Zenit Pharmaceutical Semarang diindikasikan bahwa :a. PT. Zenit Pharmaceutical Semarang telah melanggarKeputusan Kepala Badan POM RI No.
    harga per bijinya Rp.2.500,00 (duaribu lima ratus rupiah);Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapatkan dari hasil menjual obat kerasjenis Somadril yaitu Rp. 3.000,00 (tiga ribu rupiah) / keping dan obat kerasjenis Zenit mendapat keuntungan Rp. 4.000,00 (empat ribu rupiah) / keeping;Bahwa Terdakwa menjual obat keras tersebut kepada warga di sekitaran Jl.A.
    POM RI),untuk obat Zenit (Carnophen) dilarang beredar berdasarkan Suart BadanPOM RI Nomor : PO.02.01.1.31.3997, tanggal 27 Oktober 2009 tentangpembatalan persetujuan Nomor Ijin Edar Obat yang di produksi PT.
    POM RI),untuk obat Zenit (Carnophen) dilarang beredar berdasarkan Suart BadanPOM RI Nomor : PO.02.01.1.31.3997, tanggal 27 Oktober 2009 tentangpembatalan persetujuan Nomor jin Edar Obat yang di produksi PT.
    Zenith Pharmaceutical, untuk obat Zenit (Carnophen) dan Surat BadanPOM RI Nomor : HK.04.1.35.06.13.3535 tentang pembatalan ijin edar obat yangmengandung Karisoprodol, untuk obat Somadril;Menimbang, bahwa meskipun telah ada larangan mengedarkan / menjualobat keras jenis Somadril dan Zenit di wilayah Indonesia, Terdakwa yang tidakmemiliki kKeahlian dalam bidang kefarmasian tersebut tetap saja menjual Obat kerasjenis somadri dan zenit atau Carnophen secara illegal dan sembunyisembunyi dipenyewaan PS
Register : 02-08-2016 — Putus : 08-09-2016 — Upload : 02-11-2016
Putusan PN MARABAHAN Nomor 226/Pid.Sus/2016/PN Mrh
Tanggal 8 September 2016 — - BAHRUDIN Bin ABUBAKAR (Alm) - FAUZI SALEH Bin M. SALEH (Alm)
5235
  • Menetapkan barang bukti berupa : 65 (enam puluh lima) box atau 6.500 (enam ribu lima ratus) butir obat merk carnophen/zenit ; Dirampas untuk dimusnahkan 1 (satu) buah sepeda motor Yamaha Mio warna merah DA 6527 IB; Dikembalikan kepada Terdakwa BAHARUDIN Bin ABU BAKAR (Alm) 6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
    Menyatakan barang bukti berupa : e 65 (enam puluh lima) box atau 6.500 (enam ribu lima ratus) butirobat merk carnophen/zenit ; Dirampas untuk dimusnahkane 1 (satu) buah sepeda motor Yamaha Mio warna merah DA 6527IB; Dikembalikan kepada Terdakwa BAHARUDIN Bin ABU BAKAR(Alm)4. Menetapkan supaya Terdakwa BAHRUDIN Bin ABUBAKAR (Alm)dan Terdakwa Il FAUZI SALEH Bin M.
    Bahwa terhadap barang bukti berupa 65 (enam puluh lima) boxatau 6.500 (enam ribu lima ratus) butir obat merkcarnophen/zenit dan 1 (satu) buah sepeda motor Yamaha Miowarna merah DA 6527 B yang diperlihatkan di persidangan,Saksi mengenali dan membenarkan bahwa obat carnophentersebut yang Terdakwa dan Terdakwa Il bawa untukdiserahkan kepada seseorang di Marabahan yang sebelumnyatelah memesan kepada Sdr.
    di dalam kardus yang Terdakwa halaman 8 dari 18 halamanPutusan Nomor.226/Pid.Sus/2016/PN Mrh.dan Terdakwa Il letakan di tengahtengah sepeda motor yangdikendarai oleh Terdakwa dan Terdakwa Il; Bahwa 65 (enam puluh lima) box atau 6.500 (enam ribu limaratus) butir obat merk carnophen/zenit tersebut adalah milikteman Terdakwa yang bernama Sdr.
    di dalam kardus yang Terdakwa dan Terdakwa Il letakan di tengahtengah sepeda motor yangdikendarai oleh Terdakwa dan Terdakwa Il; e Bahwa 65 (enam puluh lima) box atau 6.500 (enam ribu limaratus) butir obat merk carnophen/zenit tersebut adalah milikteman Terdakwa yang bernama Sdr.
    di dalamkardus yang diletakan di tengahtengah sepeda motor yangdikendarai oleh Para Terdakwa; e Bahwa 65 (enam puluh lima) box atau 6.500 (enam ribu limaratus) butir obat merk carnophen/zenit tersebut adalah milikteman Terdakwa yang bernama Sdr.
Register : 06-12-2017 — Putus : 28-02-2018 — Upload : 22-11-2018
Putusan PN MARTAPURA Nomor 469/Pid.Sus/2017/PN Mtp
Tanggal 28 Februari 2018 — Penuntut Umum:
BAYU AKBAR S.
Terdakwa:
1.RIZI ANSHORI alias RIZI bin SYAMSUNI
2.ALI alias ALI BARAK bin AMIR
597
  • juta enam ratus ribu rupiah) uangterdakwa , saksi menerangkan pada saat diinterogasi, terdakwa danterdakwa II mengakui obat keras yang untuk di jual adalah obat keras jenisCarnophen/ Zenit dan obat Valdimex, dengan harga Rp. 40.000, (empatpuluh ribu rupiah) per kepingnya untuk obat keras jenis Carnophen/ Zenit,sedangkan obat Valdimex dijual dengan harga Rp. 80.000, (delapan puluhribu rupiah) per keeping saksi menerangkan menurut pengakuan paraterdakwa, pembagian keuntungannya menggunakan sistem
    II adalah teman biasa, dan terdakwa Ilsebelumnya telah di suruh untuk membantu menjualkan / mengedarkan obatkeras jenis Carnophen / Zenith dan Valdimex tersebut kepada orang lain olehterdakwa , terdakwa dan terdakwa II mengaku mendapatkan obat kerasjenis Carnophen/ Zenit, obat Valdimex, dan obat Alprazolamdengan caramembeli dari seseorang bernama UDIN di Banjarmasin, di daerah kampungarab, terdakwa mengaku bahwa terdakwa sudah 3 (tiga) kali membeli obatkeras jenis Carnophen / Zenit, obat Valdimex
    obat Valdimex, dengan harga Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) per kepingnya untuk obat keras jenisCarnophen/ Zenit, sedangkan obat Valdimex dijual dengan harga Rp.80.000, (delapan puluh ribu rupiah) per keping, pembagian keuntungannyamenggunakan sistem bagi hasil kKeuntungan (keuntungan penjualan obatkeras jenis Carnophen / Zenit dan obat Valdimex tersebut di bagi dua samarata), terdakwa II sudah menyetorkan uang hasil penjulan obat keras jenisCarnophen / Zenith sebanyak 2 (dua) boks sebesar
    /Zenit dan obat Valdimex, dengan harga Rp. 40.000, (empat puluh ribu rupiah)per kepingnya untuk obat keras jenis Carnophen/ Zenit, sedangkan obatValdimex dijual dengan harga Rp. 80.000, (delapan puluh ribu rupiah) perkeping, pembagian keuntungannya menggunakan sistem bagi hasil keuntunganHalaman 37 dari 44 Putusan Nomor 469/Pid.Sus/2017/PN Mtp(keuntungan penjualan obat keras jenis Carnophen / Zenit dan obat Valdimextersebut di bagi dua sama rata), terdakwa II sudah menyetorkan uang hasilpenjulan
Putus : 08-10-2013 — Upload : 30-06-2014
Putusan PN AMUNTAI Nomor 143/Pid.Sus/2013/PN.Amt
Tanggal 8 Oktober 2013 —
224
  • Memerintahkan barang bukti berupa;----------------------------------------------------------- 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji;---------------------------------- 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji;--------------------------------- 1 (satu) kotak rokok Bokormas Universal warna hitam;--------------------------------- 1 (satu) plastik warna hitam;----------------------------------------------------------------Dirampas untuk dimusnahkan;-----------------------
    obat 13, 4Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji, 7,4 Keping obat merk Somadrildengan jumlah 74 Biji dari saudara IWAN (DPO) dengan harga Rp.600.000,(Enam ratus ribuBahwa barang yag telah disita berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit denganjumlah 134 Biji, 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji, 1 (satu)kotak rokok Bokormas Universal warna hitam, (satu) plastik warna hitam diakuimilik terdakwa;Bahwa barang berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji, 7,4Keping obat
    mendapatkan obat 13, 4Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji, 7,4 Keping obat merk Somadrildengan jumlah 74 Biji dari saudara IWAN (DPO) dengan harga Rp.600.000,(Enam ratus ribue Bahwa barang yag telah disita berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit denganjumlah 134 Biji, 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji, (satu)kotak rokok Bokormas Universal warna hitam, (satu) plastik warna hitam diakuimilik terdakwa;e Bahwa barang berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji,
    dan SAMODRIL;Bahwa barang milik terdakwa yang disita petugas berupa 13, 4 Keping obat merkZenit dengan jumlah 134 Biji, 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74Biyi, 1 (satu) kotak rokok Bokormas Universal warna hitam, (satu) plastik warnaBahwa terdakwa mendapatkan obat 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah134 Bi, 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji dari saudaraIWAN (DPO) dengan harga Rp.600.000, (Enam ratus ribu rupiah);Bahwa barang berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit
    dengan jumlah 134 Biji, 7,4Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji rencananya akan dijual olehterdakwa, dan terdakwa telah menjual dengan harga Rp.2.500, ( dua ribu limaratus rupiah) perbutir dengan keuntungan sebesar Rp.5.000, (lima ribu rupiah)perkepingnya;Bahwa terdakwa menjual obat jenis ZENIT dan SAMODRIL tersebut sudahberlangsung selama 4 (Empat) Bulan; Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat jenis ZENIT dan SAMODRIL tersebuttidak ada ijin dari pihak yang berwenang;Bahwa terdakwa pernah
    danSAMODRIL ;e Bahwa terdakwa mendapatkan obat 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah134 Biyi, 7,4 Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji dari saudaraIWAN (DPO)~ dengan harga Rp.600.000, (Enam = ratus ribue Bahwa barang berupa 13, 4 Keping obat merk Zenit dengan jumlah 134 Biji, 7,4Keping obat merk Somadril dengan jumlah 74 Biji rencananya akan dijual olehterdakwa, dan terdakwa telah menjual dengan harga Rp.2.500, ( dua ribu limaratus rupiah) perbutir dengan keuntungan sebesar Rp.5.000
Register : 18-01-2016 — Putus : 16-03-2016 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA MUARA TEWE Nomor 19/Pdt.G/2016/PA.Mtw
Tanggal 16 Maret 2016 — Penggugat melawan Tergugat
164
  • Selain itu Tergugat juga mengkonsumsi obatobatanterlarang seperti Zenit;Bahwa saksi pernah beberapa kali melihat Tergugat mengkonsumsiobat zenit, sehari bisa sampai 5 (lima) butir, bahkan lebih;Bahwa sekarang Penggugat dan Tergugat sudah berpisah tempattinggal, Karena setahu saksi kurang lebih 1 (Satu) bulan terahir Tergugattidak pernah terlinat besama lagi dengan Penggugat di tokonya;Bahwa saksi sudah memberikan saran dan nasehat kepada Penggugatagar rukun kembali dengan Tergugat, tetapi tidak berhasil
    Tergugat sering menyuruhsaksi membeli obat zenit kepada teman saksi, namun Tergugat sukamarah kepada saksi ketika saksi menagih uang untuk membeli obattersebut dan malah menyuruh saksi meminta kepada Penggugat; Bahwa saksi sering melihat Tergugat mabuk karena mengkonsumsi obatzenit, tangan Tergugat sampai gemetaran dan berjalan melayang(sempoyongan) sehabis mengkonsumsi obat zenit tersebut; Bahwa sekarang Penggugat dan Tergugat sudah berpisah tempattinggal, karena setahu saksi kurang lebih 4 (empat
    Saksi juga sering memintakepada Tergugat untuk membelikan obat tersebut yaitu obat zenit, untukmenghilangkan rasa capek setelah kerja berat; Bahwa setelah mengkonsumsi obat zenit tersebut Tergugat terlihatsehat dan tidak teler (mabuk);Menimbang, bahwa selanjutnya Tergugat menyatakan mencukupkanpembuktiannya dan tidak akan mengajukan alat bukti apaun lagi;Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat menyampaikan kesimpulansecara lisan yang pada pokoknya tidak keberatan terhadap keterangan saksisaksi Penggugat
    Sedang saksi kKedua Penggugat yang sering disuruhmembeli obat zenit oleh Tergugat pada teman saksi kedua Penggugat, seringpula melihat Tergugat tangannya sampai gemetaran dan berjalansemponyongan/ melayang sehabis mengkonsumsi obat zenit tersebut;Menimbang, bahwa adapun mengenai bantahan Tergugat, hal manaTergugat telah meneguhkan dalildalil bantahannya dengan bukti berupa duaorang saksi, maka Majelis menilai bahwa keterangan saksisaksi Tergugattersebut tidak dapat mementahkan bukti/kesaksian dari
    Terhadap keterangan kedua saksi Tergugat tersebut Majelis menilaiterutama keterangan saksi kedua Tergugat, telah menegaskan bahwa Tergugatmemang sering mengkonsumsi obat zenit, yang meskipun menurut saksi kKeduaTergugat tersebut, Tergugat hanya mengkonsumsi seperlunya saja.
Register : 28-10-2014 — Putus : 12-11-2014 — Upload : 03-02-2015
Putusan PN BATULICIN Nomor 340/PID.Sus/2014/PN Bln
Tanggal 12 Nopember 2014 — SUPRIYONO Als.YONO Bin SIDIK
2518
  • Menetapkan bahwa barang bukti berupa :- 997 (sembilan ratus sembilan puluh tujuh) keping obat jenis ZENIT / CARNOPHEN;- 10 (sepuluh) keping obat Zenith;- 3 (Tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500 (seribu lima ratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih;- 7 (Tujuh) Box yang didalamnya berisi 7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning;- 1 (satu) buah tas ransel warna merah hijau merk ALPINA;- 1 (satu) buah kantong plastik (kresek) warna biru;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai
    menjual obatobatan tersebut dirumahnya dengan harga Rp.220.000, (dua ratus dua puluh riburupiah) per box untuk obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN atau Rp.30.000, (tiga puluhribu rupiah) per keping, untuk obat jenis DEXTRO warna putih terdakwa jualseharga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah) per botol dan obat jenisDEXTRO warna kuning terdakwa jual seharga Rp.350.000, (tiha ratus lima puluhribu rupiah) per botol;Bahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT dibatalkan izin edarnya dan sudahdihentikan
    menjual obatobatan tersebut dirumahnya dengan harga Rp.220.000, (dua ratus dua puluh riburupiah) per box untuk obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN atau Rp.30.000, (tiga puluhribu rupiah) per keping, untuk obat jenis DEXTRO warna putih terdakwa jualseharga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah) per botol dan obat jenisDEXTRO warna kuning terdakwa jual seharga Rp.350.000, (tiha ratus lima puluhribu rupiah) per botol;e Bahwa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT masuk dalam obat keras daftar G,disimpan
    YONO Bin SIDIK yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa terdakwa mengakui, telah ditangkap pihak Kepolisian Polsek Simpang Empatkarena telah dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarberupa obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT dan DEXTRO;Bahwa terdakwa mengakui, Pada hari Senin tanggal 29 September 2014 sekira jam 12.00Wita dbertempat di rumah terdakwa di Jalan Pelabuhan Speed Gang Bina Bakat RT.003RW.005 Desa Sejahtera Kec. Simpang Empat Kab.
    plastik tersebut ditemukan sebuah tas ransel warna merah hijau merkALPINA yang didalamnya berisi 997 (sembilan ratus sembilan puluh tujuh) keping obatjenis ZENIT/ CARNOPHEN, 3 (tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500 (seribu limaratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih dan 7 (tujuh) box yang didalamnya berisi7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning dan uang sebanyakRp.225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah)Bahwa benar, obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT diperoleh terdakwa
    mengambilkantong plastik tersebut dan benar didalam kantong plastik tersebut ditemukan sebuah tas ranselwarna merah hijau merk ALPINA yang didalamnya berisi 997 (sembilan ratus sembilan puluhtujuh) keping obat jenis ZENIT/ CARNOPHEN, 3 (tiga) botol yang didalamnya berisi 1.500(seribu lima ratus) butir obat jenis DEXTRO warna putih dan 7 (tujuh) box yang didalamnyaberisi 7.000 (tujuh ribu) butir obat jenis DEXTRO warna kuning;Menimbang, bahwa terdakwa mendapat obat jenis CARNOPHEN merk ZENIT danDEXTRO
Register : 28-09-2016 — Putus : 08-11-2016 — Upload : 27-12-2016
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 551/Pid.Sus/2016/PN Plk
Tanggal 8 Nopember 2016 — Rudi als Yadi Bin Hami
6312
  • Menetapkan barang bukti berupa:a. 80 (delapan puluh) butir obat jenis Carnophen (Zenit Pharmaceutical), b. 1 (satu) buah Hp merek Samsung type GT-E1272 warna hitam, danDirampas untuk dimusnahkan.a. Uang tunai sejumlah Rp1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu rupiah). Dirampas untuk Negara.6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);
    Pharmaceutical) dan uang tunaisenilai Rp. 1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah) tersebut danTerdakwa mengakui bahwa 80 (delapan puluh) butir obat jenis Carnophen(Zenit Pharmaceutical) merupakan milik Terdakwa dan uang tunai senilaiRp. 1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah) tersebut merupakan hasilpenjualan dari obat jenis Carnophen (Zenit Pharmaceutical) milik Terdakwatersebut, kemudian setelah ditanyakan kepada Terdakwa mengenai jjinedar dari pejabat yang berwenang serta ijin atau
    19 Putusan Nomor 551/Pid.Sus/2016/PN Pikhasil penjualan dari obat jenis Carnophen (Zenit Pharmaceutical) milikTerdakwa tersebut.Bahwa kemudian setelah ditanyakan kepada Terdakwa Rudi mengenaiijin edar dari pejabat yang berwenang serta ijin atau keahlian Terdakwauntuk menjual obatobatan tersebut, Terdakwa menjawab tidak memilikidan tidak dapat menunjukannya, selanjutnya Terdakwa Rudi besertabarang buktinya yaitu berupa 80 (delapan puluh) butir obat jenisCarnophen (Zenit Pharmaceutical), uang tunai
    Terdakwa berhasil menjual sekitarRp1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu rupiah).Bahwa Terdakwa menjual obat Carnophen (Zenit Pharmaceutical) tersebutkepada buruh atau pedagang yang ada dipasar.Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin untuk menjual atau mengedarkan obatobat Carnophen (Zenit Pharmaceutical) tersebut.Bahwa pekerjaan Terdakwa sebelumnya yaitu sebagai buruh bangunantetapi karena beberapa bulan terakhir tidak mendapatkan pekerjaan laluTerdakwa menjual obat Carnophen (Zenit Pharmaceutical)
    Pharmaceutical), uangtunai senilai Rp1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu rupiah), dan 1 (satu)buah handphone Samsung merk GTE1272 warna hitam, kemudian saksiAGUS PALETTE dan saksi JUNAIDI TARIGAN menanyakan mengenaikepemilikan barang bukti berupa 80 (delapan puluh) butir obat jenisCarnophen (Zenit Pharmaceutical) dan uang tunai senilai Rp1.200.000,00(satu juta dua ratus ribu rupiah) tersebut dan Terdakwa mengakui bahwa 80(delapan puluh) butir obat jenis Carnophen (Zenit Pharmaceutical)merupakan
    Menetapkan barang bukti berupa:a. 80 (delapan puluh) butir obat jenis Carnophen (Zenit Pharmaceutical),b. 1 (satu) buah Hp merek Samsung type GTE1272 warna hitam, danDirampas untuk dimusnahkan.a. Uang tunai sejumlah Rp1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu rupiah).Dirampas untuk Negara.6.
Register : 01-08-2018 — Putus : 18-09-2018 — Upload : 24-09-2018
Putusan PN KUALA KAPUAS Nomor 183/Pid.Sus/2018/PN Klk
Tanggal 18 September 2018 — Penuntut Umum:
YOGI NATANAEL CHRISTANTO, SH
Terdakwa:
SARKANI Als KANI Bin JUMRI
565
  • delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani olehTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit
    Menetapkan barang bukti berupa : 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit; 1 (Satu) buah tas warna hitam; 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang sebanyak Rp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;4.
    setelah penangkapan dilakukan penggeledahan oleh pihakkepolisian dari polres kapuas dan ditemukan dari rumah terdakwa barang buktiberupa 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit, 1 (satu)buah tas warna hitam, Uang tunai sebanyak Rp.475.000 (empat ratus tujuhpuluh lima ribu rupiah), dan 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Bahwa selanjutnya terdakwa mendapatkan obat zenith/carnophen tersebutdari sdr.
    ;Bahwa pada saat penangkapan juga dilakukanpenggeledahan didalam rumah terdakwa dan ditemukan barang bukti berupa78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit, 1 (Satu) buah taswarna hitam, Uang tunai sebanyak Rp. 475.000 (empat ratus tujuh puluh limaribu rupiah), dan 1 (satu) buah HP merk Nokia warna hitam;Bahwa Obat jenis Zenit /Carnophen tersebut disimpanterdakwa didalam rumahnya didalam tas warna hitam;Bahwa barang bukti berupa uang sejumlah Rp. 475.000(empat ratus tujun puluh lima
    ribu rupiah) tersebut merupakan hasil daripenjualan Zenit /Carnophen tersebut;Bahwa Terdakwa mengetahui menjual obat ZenitCarnophen adalah pekerjaan yang salah;Bahwa pekerjaan terdakwa seharihari tidak adahubungannya dengan menjual obat jenis Zenit /Carnophen, dan terdakwabukan petugas kesehatan;halaman 15 dari 25 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2018/PN KlkBahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat Zenith/ Carnopen tersebut;Bahwa terdakwa pernah dijatuhi hukuman selamaempat bulan;Bahwa terdakwa
    Menetapkan barang bukti berupa: 78 (tujuh puluh delapan) butir obat jenis Carnophen/Zenit; 1 (Satu) buah tas warna hitam;dirampas untuk dimusnahkan; 1 (Satu) buah HP merk Nokia warna hitam; Uang sebanyak Rp. 475.000, (empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);;dirampas untuk Negara;6.
Register : 01-12-2016 — Putus : 12-01-2017 — Upload : 17-01-2017
Putusan PN TANJUNG Nomor 299/Pid.Sus/2016/PN Tjg
Tanggal 12 Januari 2017 — AMIRUDIN Als AMIR Bin KURDIANSYAH
278
  • Menyatakan barang bukti berupa :- Obat obatan jenis Zenit sebanyak 147 butir - 1 (satu) buah Hand Phone merk Evercross C6 warna hitam - 1 (satu) buah Tas Selempang kecil warna hitamDIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN- 1 (satu) lembar Uang pecahan Rp.50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah)DIRAMPAS UNTUK NEGARA.4. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah);
    sebanyak 147 butir dan 1 lembar uang pecahan Rp. 50.000, ( lima puluhribu rupiah) yang di akui oleh TERDAKWA sebagai uang hasil penjualan Zenit;Bahwa benar Setelah di buka tas tersebut bersisi 147 butir zenit / carnophen dan uangRp. 50.000, ( lima puluh ribu rupiah) yang di akui oleh TERDAKWA sebagai uanghasil penjualan Zenit kepada sopir truk di parkiran PT.
    ZAINAL ANWAR (dpo)untuk membeli obat zenit tersebut seharga Rp. 35.000, ( tiga puluh lima ribu rupiah)per kepingnya isi 10 butir dan TERDAKWA akan menjual obat jenis Zenit tersebutseharga Rp. 50.000, per kepingnya sehingga mendapat keuntungan Rp. 15.000, (lima belas ribu rupiah);Bahwa pada saat itu ZAINAL ANWAR (DPO) tidak ada di rumah dan oleh ZAENAL disuruh mengambil Obat ZENIT tersebut di anaknya nama saksi RISKY, selanjutnya 16keping obat Zenit tersebut harga perkepingnya Rp. 35.000., ( tiga
    sebanyak 147butir dan 1 lembar uang pecahan Rp. 50.000, ( lima puluh ribu rupiah) yang diakui oleh TERDAKWA sebagai uang hasil penjualan Zenit Bahwa benar TERDAKWA AMIRUDIN als AMIR Bin KURDIANSYAH tersebutmenjual zenit pada sopir angkutan semen. bahwa TERDAKWA AMIRUDIN als AMIR Bin KURDIANSYAH tersebutmemperoleh Zenit dengan cara membeli dari nama ZAINAL ANWAR warga desaSeradang Kec.
    TERDAKWAsebagai uang hasil penjualan Zenit kepada sopir truk di Desa Seradang Kec.
    lima puluh ribu rupiah) yang di akui oleh TERDAKWAsebagai uang hasil penjualan Zenit kepada sopir truk di Desa Seradang Kec.
Register : 21-03-2019 — Putus : 11-04-2019 — Upload : 17-09-2019
Putusan PT JAKARTA Nomor 94/PID.SUS/2019/PT DKI
Tanggal 11 April 2019 — Pembanding/Penuntut Umum : MARDIANA YOLANDA I. SILAEN, SH, MH
Terbanding/Terdakwa : IRFAN FEBRIANTO PUTRA
1910
  • BOIM (DPO/Belum tertangkap), dimana sabutersebut diserahkan BOIM kepada saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDAALIAS DIO secara CumaCuma/gratis dengan kesepakatan setelah sabutersebut laku maka saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIO akanmenyetor kepada Sdr. BOIM sebesar Rp. 50.000.000, (lima puluh jutarupiah) yang diterima oleh saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIASDIO dari Sdr.
    BOIM akan menghubungkanpembeli tersebut ke saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIO, dankemudian tugas saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIO adalahmemberikan sabu dan menerima uang dari pembeli, dan keuntunganyang diterima oleh saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIOsebesar Rp. 100.000, dari tiap paket ukuran 1 (Satu) gram/jii dankeuntungan lainnya saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIO bisapakai shabu secara gratis, dimana kesemua barang bukti berupa 6(enam) paket shabu yang ditemukan di Kamar Apartemen
    BOIM (DPO/Belum tertangkap), dimana sabutersebut diserahkan BOIM kepada saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDAALIAS DIO secara CumaCuma/gratis dengan kesepakatan setelah sabutersbeut laku maka saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIAS DIO akanmenyetor kepada Sdr. BOIM sebesar Rp. 50.000.000, (lima puluh jutarupiah) yang diterima oleh saksi ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALIASDIO dari Sdr.
    ZENIT ANANDIO FIRMANDA ALS DIO.Halaman 12 dari 26 Putusan Nomor 94/Pid. Sus/2019/PT.
Register : 28-04-2016 — Putus : 29-06-2016 — Upload : 27-10-2016
Putusan PN BATULICIN Nomor 148 / Pid.Sus / 2016 / PN Bln
Tanggal 29 Juni 2016 — HENDRI HERIYANTO Als HENDRI Bin IRFANSYAH
2719
  • tersebut.Bahwa benar terdakwa menjual obat Carnophen/Zenit kepada siapa saja yangmemerlukan salah satunya adapun harga jual obat Carnophen/Zenit tersebutadalah Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per kepeng atau untuk hargaperbox Rp. 220.000, (dua ratus dua puluh ribu rupiah) dan terdakwamendapatkan obat Carnophern/Zenit tersebut dari Sdr.
    , (empat ratus lima puluh riburupiah) hasil penjualan obat Carnophen/Zenit tersebut.
    Zenit tersebut ;Bahwa 9 (sembilan) Box atau 900 (sembilan ratus) butir obat jenisCarnophen / Zenith dan uang tunai sebesar Rp. 450.000, (empat ratus limapuluh ribu rupiah) tersebut adalah milik Terdakwa ;Bahwa Terdakwa mengambil obat jenis Carnophen / Zenit di tempat Sdr.BAYONG (DPO) lalu mengirim obat jenis Carnophen / Zenit tersebutkepada siapa saja yang memerlukan obat jenis Carnophen / Zenit ;Bahwa Terdakwa ada mengirim obat jenis Carnophen / Zenit tersebutkepada saksi HERMANSYAH Als EMANG Bin
    Carnophen / Zenit tersebut ;Menimbang, bahwa obat jenis carnophen / zenith tersebut di perolehTerdakwa dengan cara mengambil obat jenis Carnophen / Zenit tersebut di tempatSdr.
Register : 13-12-2011 — Putus : 02-02-2012 — Upload : 11-04-2012
Putusan PN KOTABARU Nomor 584/Pid.Sus/2011/PN.Ktb
Tanggal 2 Februari 2012 — SUGIONO Als NONO Bin MANGUN REJO
268
  • Bahwa ketika saksiFAJRIANOOR dan saksi ALAMSYAH menanyakan kepada terdakwa mengenai sejakkapan terdakwa menjual serta adakah izin mengedarkan obat yang mengandungCARNOPHEN (ZENIT) dan latar belakang pendidikan serta keahlian terdakwa,terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjual obat yang mengandung CARNOPHEN(ZENIT) sejak 3 (tiga) bulan terakhir dengan cara membeli dari Batulicin KabupatenTanah Bumbu melalui perantara salah seorang operator speedboat di Kotabaru, sertatidak memiliki izin mengedarkan obat
    yang mengandung CARNOPHEN (ZENIT) danterdakwa juga tidak pernah mengikuti pendidikan tentang obatobatan dan tidakmemiliki keahlian dalam bidang kefarmasian.
    Bahwa obat yang mengandungCARNOPHEN (ZENIT) yang dikeluarkan oleh PT. Zenit Pharmaceutikal adalahtermasuk jenis obat yang telah dicabut ijin edarnya oleh BPOM RI. Berdasarkan Surat Nomor PO.02.01.1.31.3997 tanggal 27 Oktober 2009.won n Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197UU. RI.
    obatobatan seperti ZENIT, DEXTRO, THD, SOMADRIL yang mengandung CARNOPHEN(ZENIT) dan terdakwa juga tidak pernah mengikuti pendidikan tentang obatobatan dantidak memiliki keahlian dalam bidang kefarmasian.won Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 198UU.
    Zenit Pharmaceutical, dimana obat tersebut merupakanobat keras yang hanya dapat diperoleh melalui resep dokterdan di toko obat atau apotik yang memiliki ijin, bahwa obatCarnophen yang di produksi PT.
Register : 07-03-2017 — Putus : 29-03-2017 — Upload : 20-04-2017
Putusan PN BARABAI Nomor 36/Pid.Sus/2017/PN Brb
Tanggal 29 Maret 2017 — - MISRANI als ICAN bin SARAWANI
2911
  • ., (seratus enam puluh lima ribu rupiah) dan 5 (lima) keping Zenit dikantong celana sebelah kanan yang terdakwa kenakan; Bahwa terdakwa mendapatkan obat Zenit dari AMAT CIKLA (DPO) dengancara terdakwa untuk menjualkan obat pil jenis Zenit dengan harga per kepingRp. 30.000., (tiga puluh ribu rupiah) selanjunya AMAT CIKLA menyerahkanpil Zinet sebanyak 1 (Satu) boxnya isi 10 keping setelah mendapatkan pilZenit tersebut terdakwa lalu menjual kepada pembeli dengan harga Rp.35.000., (tiga puluh lima ribu
    rupiah) perkeping dan sebelum diamankanterdakwa sudah menjual pil Zenit sebanyak 5 (lima) keping dengan harga Rp.165.000., (Seratus enam puluh lima ribu rupiah) ; Bahwa cara terdakwa menjual obat jenis Zenit tersebut dengan caramenunggu pelanggan di depan penyedot pasair di Desa Penggambau Huluyang mana orang membeli obat jenis Carnophen langsung datang kepadaterdakwa tanpa menggunakan resep dari Dokter, sedangkan terdakwa tidakmemiliki keahlian dalam bidang kefarmasian dalam menjual obat jenis
    di kantong celana sebelah kanan yang terdakwa kenakan; Bahwa terdakwa mendapatkan obat Zenit dari AMAT CIKLA (DPO)dengan cara terdakwa untuk menjualkan obat pil jenis Zenit denganharga per keping Rp. 30.000., (tiga puluh ribu rupiah) selanjunya AMATCIKLA menyerahkan pil Zinet sebanyak 1 (satu) boxnya isi 10 kepingsetelah mendapatkan pil Zenit tersebut terdakwa lalu menjual kepadapembeli dengan harga Rp. 35.000., (tiga puluh lima ribu rupiah)perkeping dan sebelum diamankan terdakwa sudah menjual
    tersebut dan terdakwa juga tidak memiliki ijinapapun dalam menjual obat jenis Zenit tersebut serta tempat terdakwaberjualan obat jenis Zenit bukan merupakan Toko Obat ataupun Apotik; Bahwa obat jenis Zenith yang dijual terdakwa setelah di Uji lab,berdasarkan Laporan pengujian Badan POM RI Nomor LP.Nar.K.17.0083tanggal 24 Januari 2017 yang ditandatangani oleh Manajer TeknisProduk Terapik, Narkotik, Kosmetik, obat Tradisional dan ProdukKomplemen Drs.
    ,per keeping dan terdakwa mendapatkan untung Rp. 30.000.per keping, dimana cara terdakwa dalam menjual obat Carnophen adalahdengan cara cara terdakwa menjual obat jenis Zenit tersebut dengan caramenunggu pelanggan di depan penyedot pasair di Desa Penggambau Huluyang mana orang membeli obat jenis Carnophen langsung datang kepadaterdakwa tanoa menggunakan resep dari Dokter dan terdakwa juga tidakmemiliki ijin apapun dalam menjual obat jenis Zenit tersebut serta tempatterdakwa berjualan obat jenis Zenit
Register : 01-10-2015 — Putus : 09-11-2015 — Upload : 16-12-2015
Putusan PN MARTAPURA Nomor 291/Pid.Sus/2015/PN Mtp
Tanggal 9 Nopember 2015 — WATI SUPARMIWATI binti AMAT
405
  • termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Martapura, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar yang dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut :e Bahwa sebagaimana waktu dan tempat tersebut diatas bermula saksiMohammad Risqi (anggota Polsek Aluhaluh) beserta anggota lainnyamendapat informasi dari masyarakat bahwa di Desa Aluhaluh BesarKecamatan Aluhaluh Kabupaten Banjar sering terjadi penjualan danperedaran obat Carnophen/Zenit
    setelah mendapat imformasi tersebut saksidan anggota lainnya langsung menggelar razia ternyata saksi dan anggotalainnya berhasil mengamankan saksi Rahmadi beserta temantemannyatengah menguasai obat Carnophen /zenith sebanyak 18 (delapan belas) butiryang saat itu saksi Rahmadi tengah berada di dalam kelotok kemudian saksidan anggota lainnya mengintrogasi saksi Rahmadi bahwa obat Carnophen /Zenit dibelidari terdakwa kemudian saksi dan anggota lainnya langsungmengamankan dan menangkap terdakwa pada
    saat ditanya mengenaikepemilikan dari obat keras tersebut dan saat ditanyakan kepada terdakwabahwa barang bukti tersebut milik terdakwa;e Bahwa terdakwa telah mengedarkan obat keras jenis Carnophen/Zenith sudahkurang lebih 5 (lima) hari dan obat tersebut terdakwa beli dengan caramembeli di daerah pasar Cempaka Banjarmasin untuk obat Zenit per (satu)bok/ dengan harga Rp. 180.000, (seratus delapan puluh ribu rupiah) danselanjutnya di jual terdakwa kepada saksi Ahmadi dengan harga Rp. 30.000,(tiga
    Banjar.Bahwa saksi menerangkan telah membeli obat Zenit/Carnophen dariterdakwa.Bahwa saksi menerangkan membeli Zenit/Carnophen digunakanuntuk mengurangi rasa sakit ;Bahwa saksi menerangkan telah membeli dengan terdakwa sebanyak3 (tiga) kali dengan harga Rp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah)perkepingnya dan transaksinya adalah saksi mendapatkan obattersebut setelah membayarnya dengan menggunakan uang tunai;Bahwa saksi menerangkan terdakwa telah menjual obatobatan, saksimengetahui kalau terdakwa menjual
    Banjar.e Bahwa saksi menerangkan telah membeli obat Zenit/Carnophen dariterdakwa.e Bahwa saksi membeli Zenit/Carnophen digunakan untuk mengurangirasa sakit ; Bahwa saksi telah membeli dengan terdakwa sebanyak 3 (tiga) kalidengan harga Rp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah) perkepingnya dantransaksinya adalah saksi mendapatkan obat tersebut setelahmembayarnya dengan menggunakan uang tunai;e Bahwa terdakwa telah menjual obatobatan, saksi mengetahui kalauterdakwa menjual obat Carnophen dari teman saksi
Register : 03-06-2015 — Putus : 09-07-2015 — Upload : 21-03-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 133/Pid.Sus/2015/PN.Ktb
Tanggal 9 Juli 2015 — TAUPIK RAHMAN Als UPIK Bin NOOR ANSYARI;
424
  • Zenit Pharmaceutical, dimana obattersebut merupakan obat keras yang hanya dapat diperoleh melalui resepdokter dan di toko obat atau apotik yang memiliki iin, bahwa obatCamophen yang di produksi PT.
    Diponegoro Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru,terdakwa telah ditangkap oleh Petugas Kepolisian karena telah menjual ataumengedarkan obat carnophen zenit diantaranya yaitu menjual obat jeniscarnophen zenit kepada Saudara Baharlis sebanyak 10 butir dengan hargaRp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) dan kepada sdr. Muhammad Als.
    diantaranya yaitu menjualobat jenis carnophen zenit kepada Saudara ANANG sebanyak 10 butirdengan harga Rp.45.000, (empat puluh lima ribu rupiah) ;14Bahwa benar saat penangkapan maka Petugas Kepolisian ada menanyakankepada Terdakwa apakah benar Terdakwa mengedarkan obat jeniscarnophen/ zenit maka Terdakwa mengakui dan membenarkan telahmengedarkan atau menjual obat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhirkali menjual obat jenis carnophen/ zenit adalah sebanyak 1 (satu) keping atau10 (sepuluh)
    Diponegoro Kecamatan Pulau Laut Utara, KabupatenKotabaru, terdakwa telah ditangkap oleh Petugas Kepolisian karena telah menjualatau mengedarkan obat carnophen zenit diantaranya yaitu menjual obat jeniscarnophen zenit kepada Saudara Baharlis sebanyak 10 butir dengan hargaRp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) dan kepada sdr. Muhammad Als.
    Amatdengan harga Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) per 5 (lima) butirnya;Menimbang, bahwa saat penangkapan Petugas Kepolisian adamenanyakan kepada Terdakwa apakah benar Terdakwa mengedarkan obat jeniscarnophen/ zenit maka Terdakwa mengakui dan membenarkan telah mengedarkanatau menjual obat jenis carnophen/ zenit dan Terdakwa terakhir kali menjual obatjenis carnophen/ zenit adalah sebanyak 1 (satu) keping atau 10 (sepuluh) butirkepada Saudara ANANG pada hari Senin tanggal 04 Agustus sekitar pukul