Ditemukan 16369 data
21 — 14
termasuk perkosaan terhadap hukum dan moral, jika memaksakan suamiisteri harus tetap hidup dalam rumah tangga, yang kehidupan antar pribadi tidaklagi terkoordinasi, dan hilangnya tujuan bersama dalam rumah tangga,sebagaimana yang diamanatkan dalam AlQuran, surat ArRum, ayat 21, danUndangundang Nomor 1 tahun 1974 ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut, dalam perkaraaquo, Majelis Hakim Banding berpendapat, perceraian di pandang lebih baikuntuk menentukan kehidupan berikutnya, yang dianggap Tasrih
18 — 9
Nomor 1 Tahun 2008 ternyata tidak berhasil, maka dalam halini penceraian dipandang sebagai tasrih bi ihsan dan hal ini relevan dengan pendapatFuqaha (DR.
RUSNEN HELDAWATI, SH
Terdakwa:
SYAHRUDIN bin alm BADRI
27 — 16
., Fendy Septian, S.H. masingmasing sebagai Hakim Anggota,yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 2Desember 2020 oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggotatersebut, dibantu oleh Ahmad Makasidik Tasrih, S.E., Panitera Pengganti padaPengadilan Negeri Batulicin, serta dihadiri oleh Rusnen Heldawati, S.H., PenuntutUmum dan Terdakwa didampingi Penasihat Hukum Terdakwa.Hakim Anggota, Hakim Ketua,Marcelliani Puji Mangesti, S.H.
Chahyan Uun Pryatna,S.HFendy Septian, S.H.Panitera Pengganti,Ahmad Makasidik Tasrih, S.E.Halaman 17 dari 18 Putusan Nomor 259/Pid.Sus/2020/PN BinHalaman 18 dari 18 Putusan Nomor 259/Pid.Sus/2020/PN Bin
28 — 20
TASRIH, SE sebagai PaniteraPengganti pada Pengadilan Negeri Batulicin serta dihadiri oleh HARRYFAUZAN, SH sebagai Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Batulicin danPara terdakwa.Hakim AnggotaHakim KetuaFERDI, S.H VIVIINDRASUSI SIREGAR,SHDAMAR KUSUMA WARDANA, SH., MHPanitera PenggantiA.M. TASRIH,SE
24 — 16
., masing masing sebagai Hakim Anggota,yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari SELASA tanggal23 MEI 2017, oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggotatersebut, dibantu oleh AHMAD MAKASIDIK TASRIH, S.E., Panitera Penggantipada Pengadilan Negeri Batulicin, serta dihadiri oleh ADI WIRATMOKO, S.H.,Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Batulicin dan Terdakwa didampingiPenasihat Hukumnya;HAKIM HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,ALVIN ZAKKA ARIFIN ZETA, S.H. FERDI,S.H.
CHAHYAN UUN PRYATNA, S.H.PANITERA PENGGANTI,AHMAD MAKASIDIK TASRIH, S.E.Halaman 18 dari 18. Putusan Nomor : 51 / Pid. Sus / 2017 / PN BinHalaman 19 dari 18. Putusan Nomor : 51 / Pid. Sus / 2017 / PN Bin
28 — 13
Hal ini adalah aniaya yang bertentangandengan semangat keadilan";Menimbang, bahwa hukum perceraian menurut Islam berkisar padahukum haram, wajib, Sunat, mubah dan makruh, dan dalam perkara inimengingat upaya /Imsak bil Ma'ruf (mempertahankan dengan cara baik) tidakberhasil maka perceraian dianggap sebagai Tasrih bi Ihsan (perpisahan denganHal. 5 dari 8 hal.
20 — 9
perceraian telah terbukti sesuai dengan Pasal19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116 huruf (f) KompilasiHukum Islam, sedang usaha perdamaian sesuai dengan Pasal 82 ayat (2) UndangUndangNomor 7 Tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 dan UndangUndangNomor 50 Tahun 2009, serta Pasal 31 dan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 dan Peraturan Mahkamah Agung R I Nomor 1 Tahun 2008 ternyata tidakberhasil, maka dalam hal ini perceraian dipandang sebagai tasrih
18 — 2
perceraian telah terbukti sesuai denganpasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 serta pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaian sesuaidengan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat (2)UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), makadalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
20 — 4
perceraian telah terbukti sesuai denganpasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 serta pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaian sesuaidengan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat (2)UndangUndang nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayat (2) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), makadalam hal ini Perceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
15 — 8
perceraian telah terbukti sesuaidengan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 serta Pasal116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usaha perdamaian sesuaidengan Perma Nomor: 1 Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat (2)UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3 tahun2006 dan Pasal 31 ayat (1) dan (2) serta Pasal 22 ayat (2) Peraturan PemerintahNomor 9 tahun 1975 ternyata tidak berhasil (telah gagal), maka dalam hal iniPerceraian a quo dipandang sebagai Tasrih
ADI WIRATMOKO, S.H
Terdakwa:
PULUNG ARYADI bin SAGIMAN
19 — 19
., M.H. masingmasing sebagai HakimAnggota, yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasatanggal 5 Maret 2019 oleh Hakim Ketua dengan didampingi para HakimAnggota, dibantu oleh Ahmad Makasidik Tasrih, S.E., Panitera Pengganti padaHalaman 16 dari 17 putusan pidana nomor 44/Pid.Sus/2019/PN Bin.Pengadilan Negeri Batulicin, serta dihadiri oleh Adi Wiratmoko, S.H., PenuntutUmum, dan Terdakwa.Hakimhakim Anggota, Hakim Ketua,Chahyan Uun Pryatna, S.H.
., M.H.Panitera Pengganti,Ahmad Makasidik Tasrih, S.E.Halaman 17 dari 17 putusan pidana nomor 44/Pid.Sus/2019/PN Bin.
23 — 16
TASRIH, S.E. Panitera Pengganti padaPengadilan Negeri Batulicin, dan dihadiri ERLIA HENDRASTA, S.H. sebagai JaksaPenuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Batulicin serta dihadiri oleh Terdakwa dantanpa dihadiri oleh Penasihat Hukum Terdakwa ;HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS,l. HARRIES KONSTITUANTO, S.H., M.Kn. DANARDONO, S.H.ll. DAMAR KUSUMA WARDANA, S.H., M.H.PANITERA PENGGANTIA.M. TASRIH, S.E.
44 — 9
TASRIH,S.E. PaniteraPengganti pada Pengadilan Negeri Batulicin, serta dihadiri oleh AGUNG WIBOWO,S.H. sebagai Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Batulicin dan Para Terdakwa;HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA SIDANG(FERDI, S.H.) (VIVI INDRASUSISIREGAR, S.H.)(DEVITA WISNU WARDHANI, S.H.)PANITERA PENGGANTI(A.M. TASRIH,S.E.)22
MAYANG RATNASARI, S.H.
Terdakwa:
FEBRIYANNOR als FEBRI bin RAHMADI
17 — 11
., M.H. masingmasing sebagai HakimAnggota, yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari ituHalaman 17 dari 18 Putusan Nomor 39/Pid.Sus/2019/PN Binjuga oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota, dibantu olehAhmad Makasidik Tasrih, S.E., Panitera Pengganti pada Pengadilan NegeriBatulicin, serta dihadiri oleh Mayang Ratnasari, S.H., Penuntut Umum, danTerdakwa didampingi Penasihat Hukumnya.Hakimhakim Anggota, Hakim Ketua,Chahyan Uun Pryatna, S.H.
., M.H.Panitera Pengganti,Ahmad Makasidik Tasrih, S.E.Halaman 18 dari 18 Putusan Nomor 39/Pid.Sus/2019/PN Bin
MIFTAHUL JANNAH, SP., SH
Terdakwa:
MUH NASIR bin H MADDI
355 — 22
., masingmasing sebagai Hakim Anggota, yangdiucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 29Januari 2020, oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggotatersebut, dibantu oleh Ahmad Makasidik Tasrih, S.E., Panitera Pengganti padaPengadilan Negeri Batulicin, serta dihadiri oleh Miftahul Jannah, S.P., S.H.,Penuntut Umum dan Terdakwa.Hakimhakim Anggota, Hakim Ketua,ANDI AHKAM JAYADI, S.H., M.H.
ERYUSMAN, S.H.ALVIN ZAKKAARIFIN ZETA, S.H.Panitera Pengganti,AHMAD MAKASIDIK TASRIH, S.E.Halaman 16 dari 16 Putusan Nomor 294/Pid.B/LH/2019/PN Bin.
47 — 33
kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang bahwa selanjutnya, Majelis perlu mengetengahkan doktrinhukum Islam sebagai berikut di bawah ini :Dalam Kitab Figih Ash Shawi jilid IV Halaman 204:Artinya : Maka jika telah terjadi perselisihan dengan tidak diperolehdiantara keduanya kasih sayang, maka pantaslah perceraian ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat bahwa memutuskantali ikatan perkawinan kedua belah pihak yang berperkara maka dalam hal iniperceraian dipandang sebagai tasrih
Nomor 9 Tahun 1975 serta Pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbukti sesuaidengan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 sertaPasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedang usaha perdamaian sesuaidengan Pasal 82 ayat (2) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 juncto Pasal31 dan Pasal 32 serta Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 ternyata tidak berhasil, maka dalam hal ini perceraian dipandangsebagai tasrih
16 — 4
perceraian telah terbuktisesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun1975 serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usahaperdamaian sesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2008 tentang Mediasijo.pasal 82 ayat (2) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 junctoUndangUndang Nomor 3 tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2)serta pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975ternyata tidak berhasil (telah gagal), maka dalam hal ini Perceraian aquo dipandang sebagai Tasrih
25 — 8
tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, hal itu adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasandalam suatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975;Menimbang, bahwa oleh karena alasan perceraian telah terbukti sesuaidengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 sertapasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, maka dalam hal ini Perceraian aquo dipandang sebagai Tasrih
24 — 5
sebesar Rp. 3.000.000, (Tiga jutarupuah) namun dalam kurun 3 tahun terakhir Tergugat sudah tidak memperdulikan danmemberikan nafkah kepda Penggugat dan anaknya ;Menimbang, bahwa rumah tangga seperti ini tidak akan bisa mencapai rumahtangga yang sakinah (tenteram), mawaddah (saling mencintai) dan rahmah (salingmenyayangi) sebagaimana yang diharapkan oleh AlQuran Surat ArRum ayat 21 danUndangUndang Perkawinan Nomor tahun 1974 maka Majelis berpendapat rumahtangga Penggugat dan Tergugat sebaiknya adalah tasrih
18 — 6
perceraian telah terbukti sesuai dengan pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 serta pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, sedangkan usahaperdamaian sesuai dengan Perma Nomor Tahun 2008 tentang Mediasi jo.pasal 82 ayat (2) UndangUndangnomor 7 tahun 1989 juncto UndangUndang Nomor 3 tahun 2006 dan pasal 31 ayat (1) dan (2) serta pasal 22 ayatakin hawipraka MET 5(2) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 temyata tidak berhasil (telah gagal), maka dalam haa quo dipandang sebagai Tasrih